Anda di halaman 1dari 27

PROPOSAL KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN

“Edukasi Mengenai Demam Berdarah Dengue dan Pemberantasan Jentik - Jentik Nyamuk di
Panti Asuhan Yatama Alfirdaus”

Dosen Pembimbing : Siti Masrochah, S. Si, M. Kes

Siti Daryati, S. Si, M. Sc

Disusun oleh :

Kelompok 4 Kelas 2 B

1. Indi Wijayanti P1337430120045


2. Nadila Nur Fauziah P1337430120049
3. Harti Lestari P1337430120054
4. M. Nauval Rafi Alaauddin P1337430120071
5. Menur Puspa Istiqomah P1337430120075
6. Nurul Ayu Hidayanti P1337430120078
7. Arbadiva Rosabella Wahyu P1337430120081
8. Muhammad Irfan Naufal Maryuano Putra P1337430120084

PROGRAM STUDI RADIOLOGI SEMARANG PROGRAM DIPLOMA III

JURUSAN TEKNIK RADIODIAGNOSTIK DAN RADIOTERAPI

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG

2022

i
LEMBAR PENGESAHAN

Proposal Kegiatan Penyuluhan / Promosi Kesehatan di Panti Asuhan Yatama Alfirdaus


Tentang Pemberantasan Jentik - Jentik Nyamuk ini disahkan pada :

Hari, Tanggal : Rabu, 13 Juli 2022

Tempat : Panti Asuhan Yatama Alfirdaus

Sumurboto, Kec. Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Semarang, 13 Juli 2022

Mengetahui,

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Siti Masrochah, S. Si, M. Kes.. Siti Daryati, S. Si, M. Sc........


NIP. 19700716 199303 2 022 NIP. 19701216 199403 1 003

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya, atas
limpahan rahmat dan anugerahnya sehingga kami dapat menyelesaikan Proposal Kegiatan
Promosi Kesehatan yang berjudul “Edukasi Mengenai Demam Berdarah Dengue dan
Pemberantasan Jentik - Jentik Nyamuk di Panti Asuhan Yatama Alfirdaus”.

Adapun tujuan dari penulisan dari proposal ini adalah untuk memenuhi tugas pada mata
kuliah Epidemiologi dan Promosi Kesehatan. Selama menyelesaikan proposal ini kami telah
banyak mendapatkan bantuan dan dorongan dan berbagai pihak, baik moril maupun materil.
Untuk ini kami ingin menghaturkan penghargaan dan terimakasih kepada:

1. Bapak Marsum, BE, S.Pd, MHP, selaku Direktur Politeknik Kesehatan


Kementrian Kesehatan Semarang.
2. Ibu Fatimah, S.ST., M.Kes., selaku Ketua Jurusan Teknik Radiodiagnostik dan
Radioterapi Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan Semarang.
3. Ibu Darmini, S.Si, M.Kes., selaku Ketua Program Studi Diploma Tiga Jurusan
Teknik Radiodiagnostik Dan Radioterapi Politeknik Kesehatan Kementerian
Kesehatan Semarang.
4. Bapak Sudiyono SE, M.Kes, dan Ibu Rini Indrati, S.Si., M.Kes selaku dosen
mata kuliah Epidemiologi dan Promosi Kesehatan.
5. Ibu Siti Marochah, S.Si, M.Kes dan Ibu Siti Daryati, S.Si, M.Sc selaku dosen
pembimbing.
6. Semua Dosen dan Staf Akademik Program Studi Radiologi Semarang Program
Studi Diploma III Jurusan Teknik Radiodiagnostik dan Radioterapi Politeknik
Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang.
7. Ibu Usman selaku pengurus Panti Asuhan Yatama Alfirdaus.
8. Seluruh keluarga kami, khususnya kedua orang tua yang selalu meberikan
semangat dan dukungan baik moril maupun materil.
9. Teman - teman semua yang selalu menemani dan membantu dalam pembuatan
proposal ini.
10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
membantu dalam pembuatan proposal ini.

iii
Semoga proposal ini dapat memberikan gambaran sekaligus sebagai bahan
pertimbangan bagi semua pihak demi terwujudnya rencana tersebut dan suksesnya acara sesuai
dengan kegiatan yang direncanakan.

Semarang, 13 Juli 2022

Ketua Panitia

Muhammad Irfan Naufal Maryuano Putra


NIM. P1337430120084

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................................. i

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................................... ii

KATA PENGANTAR.......................................................................................................... iii

DAFTAR ISI ........................................................................................................................ v

RINGKASAN PROPOSAL ................................................................................................. vi

BAB I LATAR BELAKANG ............................................................................................... 1

A. Latar Belakang .......................................................................................................... 1


B. Rumusan Masalah...................................................................................................... 2
C. Tujuan ....................................................................................................................... 2

BAB II SOLUSI PERMASALAHAN ................................................................................... 3

BAB III METODOLOGI PELAKSANAAN ......................................................................... 6

BAB IV LUARAN DAN TARGET CAPAIAN .................................................................. 10

A. Target Capaian ........................................................................................................ 10


B. Luaran ..................................................................................................................... 10

BAB V BIAYA DAN RENCANA KEGIATAN ................................................................. 11

A. Nama Kegiatan ........................................................................................................ 11


B. Waktu dan Tempat ................................................................................................... 11
C. Rencana Kegiatan .................................................................................................... 11
D. Susunan Acara ......................................................................................................... 11
E. Susunan Kepanitiaan................................................................................................ 11
F. Estimasi Biaya ......................................................................................................... 11

BAB VI GAMBARAN LOKASI ........................................................................................ 12

BAB VII PENUTUP ........................................................................................................... 13

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 14

LAMPIRAN ...................................................................................................................... 15

v
RINGKASAN PROPOSAL

A. Nama Kegiatan
Kegiatan ini kami beri nama “Edukasi Mengenai Demam Berdarah Dengue dan
Pemberantasan Jentik - Jentik Nyamuk di Panti Asuhan Yatama Alfirdaus”.

B. Anggota Kepanitiaan
Anggota kepanitiaan dari kegiatan ini adalah : Muhammad Irfan Naufal
Maryuano Putra (ketua), Menur Puspa Istiqomah (sekertaris), Nurul Ayu Hidayanti
(bendahara), M. Naufal Rafi Alaauddin (sie acara), Arbadiva Rosabella Wahyu (sie
humas), Harti Lestari (sie konsumsi), Nadila Nur Fauziah (sie perkap), dan Indi
Wijayanti (sie dekdok).

C. Ringkasan
Demam Berdarah Dengue adalah penyakit yang ditularkan oleh nyamuk yang
terjadi di daerah tropis dan subtropis di dunia. Untuk demam berdarah yang parah, ia
bisa menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah secara tiba-tiba (syok)
dan bahkan kematian. Kelompok kami tertarik melakukan promosi kesehatan di Panti
Asuhan Yatama Alfirdaus Timur III Sumurboto, Kec. Banyumanik, Kota Semarang,
Jawa Tengah karena dari sumber yang kita dapat Kota Semarang per bulan Mei 2022,
jumlah kasus Demam Berdarah Dengue atau DBD naik sekitar 50 persen. Tujuan
diadakannya promosi kesehatan ini untuk memberikan informasi bagi masyarakat
terkait Demam Berdarah Dengue (DBD) dan cara pencegahannya, hasil yang
diharapkan dari promosi kesehatan ini adalah perilaku kesehatan, atau perilaku untuk
memelihara dan meningkatkan kesehatan yang kondusif sehingga peningkatan kualitas
kesehatan masyarakat dapat terjadi.
Kegiatan promosi kesehatan ini menggunakan metode pelaksanaan sosialisasi,
demonstrasi dan diskusi yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang
Demam Berdarah Dengue (DBD). Sasaran kegiatan ini adalah anak – anak Panti
Asuhan Yatama Alfirdaus sebanyak 10 anak. Promosi kesehatan ini dilakukan di Panti
Asuhan Yatama Alfirdaus, Sumurboto, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Jawa
Tengah. Metode evaluasi yang akan dilakukan adalah dengan diskusi antar anggota
kelompok kami
vi
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Aktivitas promosi kesehatan merupakan bagian dari program pemerintah yang ada
di bawah koordinasi Kementerian Kesehatan khususnya Direktorat Promosi Kesehatan
dan Pemberdayaan Masyarakat. Promosi kesehatan secara umum adalah segala upaya
yang direncanakan untuk mempengaruhi orang lain, baik individu, kelompok, atau
masyarakat, sehingga mereka melakukan apa yang diharapkan oleh pelaku pendidikan
atau promosi kesehatan.
Segala aktivitas promosi kesehatan memiliki tujuan memberikan informasi bagi
masyarakat terkait segala hal yang bertujuan pada peningkatan kualitas kesehatan, baik
itu kesehatan individu maupun masyarakat. Hasil yang diharapkan dari suatu promosi
kesehatan adalah perilaku kesehatan, atau perilaku untuk memelihara dan
meningkatkan kesehatan yang kondusif oleh sasaran dari promosi kesehatan.
(Notoatmodjo, 2012)
Kegiatan promosi yang berlangsung di tingkat masyarakat dapat menjadi sebuah
media efektif untuk mengumpulkan data dan informasi yang kemudian dapat diolah,
dianalisis dan digunakan sebagai informasi penunjang untuk merancang perencanaan
dan pelaksanaan berbagai macam program promosi kesehatan selanjutnya.
Ada berbagai bentuk kegiatan promosi kesehatan salah satunya adalah pendidikan
pada masyarakat. Kegiatan pendidikan pada masyarakat dapat berbentuk pendidikan
nonformal dalam rangka pendidikan kesinambungan (contuining education). Jenis-
jenis program promosi kesehatan meliputi sosialisasi, penyuluhan-penyuluhan,
kampanye, publikasi-publikasi, percontohan, dan demonstrasi seperti pameran.
Topik pendidikan pada masyarakat harus disesuaikan dengan komunitas
masyarakat yang dipilih. Komunitas yang kami pilih adalah anak-anak Panti Asuhan
Yatama Alfirdaus. Berdasarkan kelompok masyarakat tersebut kami mengambil topik
“Pemberantasan Jentik - Jentik Nyamuk di Panti Asuhan Yatama Alfirdaus” . Alasan
dipilihnya topik tersebut karena dari sumber yang kita dapat1 Kota Semarang per bulan

1
SEMARANG, KOMPAS.TV - Data dari Dinas Kesehatan Kota Semarang per bulan Mei 2022,
jumlah kasus demam berdarah dengeu atau DBD naik sekitar 50 persen.

1
Mei 2022, jumlah kasus Demam Berdarah Dengue atau DBD naik sekitar 50 persen.
Salah satu faktor penyebab tingginya jumlah kasus Demam Berdarah Dengue atau DBD
adalah PSN atau Singkatan dari Pemberantasan Sarang Nyamuk belum menjadi
perhatian sehingga tidak dilakukan secara rutin di rumah, tempat-tempat umum,
sekolah dan di lingkungan sekitar pemukiman.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
2. Bagaimana cara mengedukasi anak – anak seputar penyakit yang dapat ditularkan
nyamuk.
3. Bagaimana cara meningkatkan kesadaran anak – anak akan pentingnya
memberantas jentik – jentik nyamuk.
4. Bagaimana cara mengedukasi anak – anak seputar cara memberantas jentik – jentik
nyamuk.

C. Tujuan
Adapun tujuan dari dilaksanakannya kegiatan Edukasi Pemberantasan Jentik -
Jentik Nyamuk di anak Panti Asuhan Yatama Alfirdaus, yaitu :
1. Meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
2. Memberikan edukasi seputar penyakit yang dapat ditularkan nyamuk.
3. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memberantas jentik – jentik
nyamuk.
4. Memberikan edukasi seputar cara memberantas jentik – jentik nyamuk.

2
BAB II

SOLUSI PERMASALAHAN

Salah satu faktor penyebab tingginya jumlah kasus Demam Berdarah Dengue
atau DBD adalah PSN atau Singkatan dari Pemberantasan Sarang Nyamuk belum
menjadi perhatian sehingga tidak dilakukan secara rutin di rumah, tempat-tempat
umum, sekolah dan di lingkungan sekitar pemukiman.
Dengan memperhatikan hal tersebut, saran yang mungkin diberikan adalah
dengan memberikan sosialisasi atau pengetahuan tentang pentingnya memberantas
sarang nyamuk dan kebiasaan hidup bersih dan sehat sebagai upaya pencegahan DBD.
Memberikan edukasi cara mencegah DBD seperti :
1. Membersihkan wadah penampung air dengan rutin
Genangan air merupakan tempat bagi nyamuk Aedes aegypti berkembang biak.
Nyamuk betina pertama-tama akan bertelur pada dinding bak yang terisi air. Larva
nyamuk yang menetas dari telur kemudian akan mendapat makanan dari
mikroorganisme di sekitarnya.

Seiring waktu, larva nyamuk akan tumbuh menjadi nyamuk dewasa.


Keseluruhan siklus ini berlangsung selama 8–10 hari dalam suhu ruang.

Maka dari itu, menguras dan membersihkan wadah penampung air minimal
seminggu sekali adalah cara pencegahan DBD yang paling utama. Kebiasaan ini
dapat membasmi nyamuk Aedes aegypti serta memutus rantai penularan demam
berdarah.

2. Memasang kasa dan kelambu nyamuk


Pencegahan demam berdarah juga perlu dilakukan dengan memasang kelambu
di kamar tidur. Kelambu dapat dipasang mengelilingi ranjang atau menutupi ranjang
bayi.

3. Tidak menumpuk atau menggantung baju terlalu lama


Membiarkan baju menumpuk atau tergantung begitu lama dapat menjadi tempat
favorit untuk dihinggapi nyamuk. Hal ini dikarenakan nyamuk menyukai aroma
3
tubuh manusia. Untuk menyimpan kembali baju yang baru dipakai, sebaiknya lipat
kemudian simpan pada tempat yang bersih dan tertutup.

4. Menggunakan lotion atau krim anti-nyamuk


Oleskan lotion anti-nyamuk setiap kali akan bepergian keluar rumah atau ke
tempat terbuka. Sering-sering mengoleskan krim berulang kali sepanjang hari di
mana pun Anda berada. Oleskan ulang sesuai petunjuk di kemasan, misalnya ada
yang harus diulang setiap 3 jam sekali.

5. Menggunakan pakaian tertutup saat keluar rumah


Sebagai cara pencegahan penularan DBD dari diri sendiri, kenakan pakaian
panjang yang menutupi kulit. Baik itu ketika di rumah maupun saat keluar rumah.

6. Fogging
Fogging adalah cara pencegahan demam berdarah (DBD) secara massal dengan
penyemprotan obat nyamuk yang mampu menjangkau area lebih luas. Pencegahan
demam berdarah (DBD) dengan fogging biasanya dilakukan ketika masuk musim
pancaroba atau ketika angka kasus demam berdarah mulai meningkat.

Obat fogging mengandung zat kimia piretroid sintetis (insektisida) yang


dilarutkan dengan air, kemudian diuapkan menjadi kabut asap. Asap fogging dapat
menyebar cepat ke pelosok bangunan dan dapat cepat membunuh nyamuk serta
jentik-jentiknya.

7. Pangkas dan bersihkan tanaman liar di pekarangan


Rerumputan lebat dan kumpulan ilalang liar yang tidak terawat dapat menjadi
sarang nyamuk tersembunyi. Terlebih ketika di musim hujan, tidak semua airnya
terserap ke dalam tanah. Kadang masih ada sisa-sisa genangan air yang bersembunyi
di antara tanaman yang tumbuh liar sehingga nyamuk akan bebas berkembang biak
menelurkan ribuan jentiknya.

8. Hias dengan tanaman anti-nyamuk alami

4
Menanam tanaman pengusir nyamuk seperti serai wangi, bunga lavender, daun
peppermint, dan bunga geranium (tapak dara).

Selain masukan di atas, kami mendemonstrasikan cara penggunaan Abate


sebagai pembasmi jentik – jentik, mencontohkan pembuatan alat perangkap nyamuk
dengan bahan sederhana, dan membagikan abate, lotion anti nyamuk, serta tanaman
yang tidak disukai nyamuk. Dari hal tersebut diharapkan anak -anak Panti Asuhan
Yatama Alfirdaus, dapat lebih memiliki kesadaran dalam menjaga lingkungan sekitar
rumah dengan baik.

5
BAB III

METODOLOGI PELAKSANAAN

Metode pelaksanaan yang dilakukan pada program ini adalah sosialisasi,


demonstrasi, dan diskusi tanya jawab yang dilakukan terhadap peserta atau anak Panti
Asuhan Yatama Alfirdaus, Sumurboto, Kec. Banyumanik, Kota Semarang, Jawa
Tengah.
Dengan demikian kami akan melakukan promosi kesehatan “Edukasi Mengenai
Demam Berdarah Dengue dan Pemberantasan Jentik - Jentik Nyamuk di Panti Asuhan
Yatama Alfirdaus” adapun isi dari serangkaian acara yang akan dilaksanakan. Yaitu :
1. Sosialisasi mengenai Demam Berdarah Dengue (DBD) dan cara pencegahannya.
2. Memberikan demonstrasi bagaimana cara memberantas jentik – jentik nyamuk.
3. Diskusi tanya jawab seputar Demam Berdarah Dengue (DBD) dan pemberantasan
jentik - jentik nyamuk.
Berdasarkan metode penelitian pada program kali ini, adapun tahapan-tahapannya
sebagai berikut :

Metode Pelaksanaan
Indikator
No
Keberhasilan
Tahap Keterangan

Pembentukan tim, Tim sudah terbentuk,


musyawarah, penentuan program telah
program, mempersiapkan ditentukan, lokasi
izin lokasi program, pelaksanaan telah
1. Persiapan menyiapkan alat dan bahan memberikan izin,
untuk pelaksanaan program alat dan bahan siap
Promosi Kesehatan. untuk pelaksanaan
program Promosi
Kesehatan

2. Pelaksanaan

6
Sosialisasi di lakukan di Panti Peserta teredukasi
Asuhan Yatama Alfirdaus, mengenai bahaya
Sumurboto, Kecamatan penyakit DBD dan
a. Sosialisasi
Banyumanik, Kota Semarang, mengerti cara
Jawa Tengah, dengan power mencegahnya.
point.

Diskusi dilakukan di Panti Peserta dapat


Asuhan Yatama Alfirdaus, memahami dengan
Sumurboto, Kecamatan baik mengenai materi
Banyumanik, Kota Semarang, yang diberikan dan
b. Diskusi Tanya
Jawa Tengah, menggunakan aktif bertanya saat
Jawab
metode tatap muka dan diskusi.
pemberian hadiah bagi peserta
yang bertanya atau dapat
menjawab pertanyaan.

Demonstrasi dilakukan di Memonitoring


Panti Asuhan Yatama Peserta agar dapat
Alfirdaus, Sumurboto, mempraktikkannya
c. Demonstrasi Kecamatan Banyumanik, sendiri dengan benar
Pembuatan Kota Semarang, Jawa Tengah, dan dapat melakukan
Alat Perangkap dengan praktik langsung, secara mandiri.
Nyamuk dan dilakukan demonstrasi cara
Tata Cara pembuatan alat perangkap
Pemakaian nyamuk sederhana dengan
Obat (Abate) alat dan bahan yang mudah
untuk ditemukan di rumah.
Memberantas Kemudian tiap peserta akan
Jentik- Jentik diberikan obat (Abate) dan
didemonstrasikan cara
pemakaiannya supaya bisa
mempraktikkannya sendiri.

7
Memberikan pemahaman Peserta mampu
mengenai bahaya DBD dan menerapkan
cara mencegahnya dengan pencegahan dan
memberantas jentik – jentik pengendalian
nyamuk. DBD meliputi
penilaian faktor
d. Target risiko DBD serta
modifikasi gaya
hidup menjadi gaya
hidup sehat.

Anak – anak Panti Asuhan Setelah dilakukan


Yatama Alfirdaus, promosi kesehatan
Sumurboto, Kecamatan diharapkan peserta
e. Sasaran Banyumanik, Kota Semarang, teredukasi mengenai
Jawa Tengah sebanyak 10 bahaya penyakit
anak menggunakan media DBD dan mengerti
power point. cara mencegahnya.

Metode pelaksanaan yang Peserta dapat


dilakukan pada program ini memahami dengan
adalah baik mengenai materi

1. Minggu pertama : yang diberikan dan


aktif bertanya saat
f. Metode melakukan perencanaan

Penelitian yang dilakukan dengan diskusi.


Pengurus Panti Asuhan
Yatama Alfirdaus.
2. Minggu kedua (13 Juli
2022) yaitu implementasi
kegiatan berupa

8
sosialisasi, demonstrasi,
dan diskusi tanya jawab
yang dilakukan terhadap
peserta atau anak - anak
Panti Asuhan Yatama
Alfirdaus, Sumurboto,
Kecamatan Banyumanik,
Kota Semarang, Jawa
Tengah
3. Minggu kedua (14 Juli
2022) melakukan
evaluasi kegiatan yang
sudah dilakukan.

Melaksanakan diskusi dengan Memahami


anggota kelompok mengenai kelebihan dan
g. Evaluasi kelebihan dan kekurangan kekurangan dari
dari kegiatan yang dilakukan. kegiatan yang sudah
dilakukan.

9
BAB IV

LUARAN DAN TARGET CAPAIAN

A. Target Capaian
Target dari promosi kesehatan ini adalah memberikan pemahaman mengenai
bahaya DBD, penyebab DBD, dan cara mencegah DBD.
Dengan materi yang memberikan pemahaman mengenai bahaya DBD,
penyebab DBD, dan cara mencegah DBD ini kepada anak - anak Panti Asuhan Yatama
Alfirdaus, diharapkan mereka mampu menerapkan pencegahan dan pengendalian DBD
meliputi penilaian faktor risiko DBD serta modifikasi gaya hidup menjadi gaya hidup
sehat.

B. Luaran
Dari kegiatan promosi kesehatan ini dapat dihasilkan luaran berupa :
1. Pemahaman tentang pentingnya menerapkan gaya hidup sehat dan pemberantasan
jentik – jentik nyamuk sebagai upaya pencegahan DBD yang selanjutnya dapat
diterapkan pada kehidupan sehari – hari.
2. Laporan dari pelaksanaan kegiatan promosi kesehatan yang dibuat berdasarkan
format yang telah ditentukan.
3. Poster mengenai upaya pencegahan DBD.

10
BAB V

BIAYA DAN RENCANA KEGIATAN

A. Nama Kegiatan
Kegiatan ini kami beri nama “Edukasi Mengenai Demam Berdarah Dengue dan
Pemberantasan Jentik - Jentik Nyamuk di Panti Asuhan Yatama Alfirdaus”.

B. Waktu dan Tempat


1. Waktu
Kegiatan ini dilaksanakan pada :
Hari, Tanggal : Rabu, 13 Juli 2022
Pukul : 15.30 – 17.00 WIB
2. Tempat
Kegiatan ini dilaksanakan di Panti Asuhan Yatama Alfirdaus, Sumurboto, Kec.
Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah.

C. Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan ini dilaksanakan dengan 3 serangkaian acara. Dimulai pada
tanggal 9 Juli 2022, yaitu dilaksanakan survei lokasi promosi kesehatan kemudian, di
lanjutkan pada tanggal 13 Juli 2022 yang merupakan inti kegiatan promosi kesehatan.
Pada tanggal 14 Juli 2022 merupakan evaluasi dari kegiatan promosi Kesehatan.

D. Susunan Acara
(Lampiran I)

E. Susunan Kepanitiaan
(Lampiran II)

F. Estimasi Biaya
(Lampiran III)

11
BAB VI

GAMBARAN LOKASI

A. Sasaran
Sasaran kegiatan ini adalah anak – anak Panti Asuhan Yatama Alfirdaus sebanyak 10
anak.

B. Peta Lokasi

Panti Asuhan Yatama Alfirdaus, Sumurboto, Kec. Banyumanik, Kota Semarang, Jawa
Tengah

https://goo.gl/maps/9nGxiE8Ly2ZnXpCH7

12
BAB VII

PENUTUP

Demikian Proposal ini diajukan, sebagai bahan pertimbangan bagi semua pihak dan
sebagai kerangka acuan dasar bagi panitia dalam pelaksanaan kegiatan ini. Kami berharap
kegiatan ini berjalan dengan lancar tanpa hambatan suatu apapun.
Namun, kegiatan ini tidak dapat berjalan tanpa dukungan dari semua pihak khususnya
Ketua Program Studi Diploma Tiga Jurusan Teknik Radiodiagnostik Dan Radioterapi
Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang dan dosen pembimbing. Besar
harapan kami proposal ini dapat disetujui. Atas dukungannya kami menyampaikan terima
kasih.

Semarang, 13 Juli 2022


Ketua Panitia Sekertaris

Muhammad Irfan Naufal Maryuano Putra Menur Puspa Istiqomah


NIM. P1337430120084 NIM. P1337430120075

13
DAFTAR PUSTAKA

Notoatmodjo, Soekidjo. 2012. Pendidikan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

https://promkes.kemkes.go.id/promosi-kesehatan (diakses 6 Juli 2022)

https://www.kompas.tv/article/297255/awas-kasus-dbd-di-kota-semarang-naik-50-
persen?page=all (diakses 3 Juli 2022)

https://hellosehat.com/infeksi/demam-berdarah/cara-pencegahan-demam-berdarah-dbd/
(diakses 4 Juli 2022)

14
SUSUNAN ACARA ( LAMPIRAN I)

Rencana Susunan Acara (RUNDOWN)


Sabtu, 9 Juli 2022

Waktu Kegiatan Keterangan

Survei Lokasi Panitia yang bertugas


11.00 – 12.00

Rabu, 13 Juli 2022

Waktu Kegiatan Keterangan

Pembukaan, Sambutan, dan Dosen Pembimbing dan


15.30 – 15.40 Panitia
Registrasi Peserta

Pemaparan Materi Panitia yang bertugas


15.40 – 16.00

Diskusi Tanya Jawab Panitia yang bertugas


16.00 – 16.20
Praktik Pemberantasan Jentik -
Panitia yang bertugas
16.20 – 16.40
Jentik
Penutupan, Sesi Foto Bersama
Semua Panitia
16.40 – 17.00
dan Pembagian Hadiah

Kamis, 14 Juli 2022

Waktu Kegiatan Keterangan

Evaluasi Semua Panitia


10.00 – 11.00

15
SUSUNAN KEPANITIAAN (LAMPIRAN II)

Ketua : Muhammad Irfan Naufal Maryuano Putra


Sekretaris : Menur Puspa Istiqomah
Bendahara : Nurul Ayu Hidayanti
Sie Acara : M. Naufal Rafi Alaauddin
Sie Humas : Arbadiva Rosabella Wahyu
Sie Konsumsi : Harti Lestari
Sie Perkap : Nadila Nur Fauziah
Sie Dekdok : Indi Wijayanti

16
ESTIMASI BIAYA ( LAMPIRAN III)

A. Pemasukan

Pemasukan Kegiatan
No Pemasukan Jumlah

1 Iuran Mahasiswa Rp100.000,00

TOTAL Rp800.000,00

B. Pengeluaran
1. Peralatan dan Perlengkapan
HARGA
NO. URAIAN VOLUME
SATUAN JUMLAH

Print 1 Rp5.000,00 Rp5.000,00


1.

Autan Kids 10 Rp500,00 Rp5.000,00


1.

Abate 30 Rp2.000,00 Rp60.000,00


2.

Piatos 1 pack Rp9.500,00 Rp9.500,00


3.

Gopek 2 pack Rp4.500,00 Rp9.000,00


4.

Go Chocolatos 1 pack Rp10.500,00 Rp10.500,00


5.

Permen Kaki 1 pack Rp4.500,00 Rp4.500,00


6.

Plastik Ultah 1 pack Rp8.000,00 Rp8.000,00


7.

Plastik bening 1 pack Rp3.500,00 Rp3.500,00


8.

Buku Tulis 3 Rp3.200,00 Rp9.600,00


9.

Pensil 3 Rp1.500,00 Rp4.500,00


10.

Pulpen 3 Rp2.500,00 Rp7.500,00


11.

Kertas Payung 1 Rp2.000,00 Rp2.000,00


11.

Bunga Lavender 3 Rp10.000,00 Rp30.000,00


12.

17
Sembako (beras,
13. 1 Rp200.000,00 Rp200.000,00
minyak, telur)

Botol 1 Rp3.000,00 Rp3.000,00


14.

Gula Merah Pasir 1 Rp1.000,00 Rp1.000,00


15.

Ragi 1 Rp1.000,00 Rp1.000,00


16.

Air hangat 1 - -
17.

Gelas 1 - -
18.

Mangkuk 1 - -
19.

Spidol 1 - -
20.

Cutter 1 - -
21.

Isolasi 1 - -
22.

Penggaris 1 - -
23.
LCD dan
1 - -
24.
Proyektor

Senter 1 - -
25.

Speaker 1 - -
26.
Rp373.600,00
TOTAL

2. Konsumsi
HARGA
NO. URAIAN VOLUME
SATUAN JUMLAH

1. Snack 4 Rp10.000,00 Rp40.000,00

2. Aqua gelas 1 dus Rp30.000,00 Rp30.000,00

Rp70.000,00
TOTAL

18
3. Dekorasi dan Dokumentasi
HARGA
NO. URAIAN VOLUME
SATUAN JUMLAH

MMT (1 x 2
1. 1 Rp36.000,00 Rp36.000,00
meter)
HP dengan
1 - -
2.
kamera
Rp36.000,00
TOTAL

19
BANNER ( LAMPIRAN IV)

20
POSTER ( LAMPIRAN V)

21

Anda mungkin juga menyukai