MAKALAH
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Model Stokastik
Oleh Ibu Nova Indah Saragih, S.T., M.T.
Oleh:
Kelompok 2
Mega 0514104002
Veronika B Marpaung 0514104004
Satya Rochman Sukmana 0514104006
Danar Sri A 0514104008
Maka dari itu suatu network sangat penting untuk memberikan suatu
gambaran visual dan bantuan konseptual yang biasanya lebih jelas untuk melihat
keterkaitan antara suatu komponen dalam sistem yang sering dijumpai dalam
berbagai kasus. Dalam konteks optimasi, perkembangan metodologi maupun
aplikasi networks model termasuk yang cepat. Banyak temuan yang baru dalam
masalah algoritma yang berkenaan dengan permasalahan network flow
memberikan pengaruh besar terhadap struktur data dan maipulasi data dalam
bidang ilmu komputer.
Page | 2
2.1 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud network model ?
2. Jenis-jenis metode yang digunakan pada network model ?
3. Bagaimana cara menyelesaian masalah menggunakan network model ?
Page | 3
BAB II
ISI
Network model adalah suatu model matematis dari riset operasi yang
digunakan untuk dapat memilih jalur distribusi yang menghasilkan keuntungan
yang optimal. Ada beberapa jenis metode yang digunakan untuk membuat
sebuah network model yaitu diantaranya, minimum spanning tree, maximal flow,
dan shortest path.
Page | 4
Mendesain jaringan telekomunikasi (fiber-optic networks, computer
networks, leased-line telephone networks, cable television networks,
etc.)
Mendesain jaringan pipa untuk menghubungkan sejumlah lokasi
Contoh Kasus
Graf G
Penyelesaian :
Page | 5
1. Urutkan ruas dari Graf G menurut bobotnya, dari besar ke kecil.
Page | 6
Penghapusan ruas yang membentuk sirkuit
Gambar 1
B. Bobot 15 >>>> AB dan CD
Ruas AB dihapus karena membentuk sirkuit (ABDC)
Gambar 3
Page | 7
C. Bobot 10 >>>> AC dan BD
Ruas AC dan ruas BD tidak dihapus, karena jika dihapus graf akan
terputus.
10 + 10 + 15 = 35
Artinya :
Page | 8
2.2 Shortest Route
2.Algoritma Djikstra
Strategi ini merupakan strategi yang paling terkenal untuk mencari
lintasan terpendek. Algoritma Dijkstra diterapkan pada graf berarah, tetapi
selalu benar untuk graf tak-berarah. Strategi ini menggunakan strategi Greedy
sebagai berikut: “Pada setiap langkah, ambil sisi yang berbobot minimumyang
menghubungkan sebuah simpul yang sudah terpilih dengan sebuah simpul lain
yang belum terpilih. Lintasan dari simpul asal ke simpul yang baru haruslah
merupakan lintasan yang terpendek diantara semua lintasannya ke simpul
simpul yang belum terpilih.
Page | 9
Langkah-langkah dalam menentukan lintasan terpendek pada algoritma
Dijkstra yaitu:
1. Pada awalnya pilih titik dengan bobot yang terendah dari titik yang belum
terpilih, diinisialisasikan dengan „0‟ dan yang sudah terpilih
diinisialisasikan dengan „1‟.
2. Bentuk tabel yang terdiri dari titik, status, bobot dan redecessor. Lengkapi
kolom bobot yang diperoleh dari jarak titik sumber kesemua titik yang
langsung terhubung dengan titik sumber tersebut.
3. Jika titik sumber ditemukan maka tetapkan sebagai titik terpilih.
4. Tetapkan titik terpilih dengan label permanen dan perbarui titik yang
langsung terhubung.
5. Tentukan titik sementara yang terubung pada titik yang sudahterpilih
sebelumnya dan merupakan bobot terkecil dilihat dari tabeldan tentukan
sebagai titik terpilih berikutnya.
6. Apakah titik yang tepilih merupakan titik tujuan? Jika ya, makakumpulan
titik terpilih atau predecessor merupakan rangkaian yangmenunjukkan
lintasan terpendek.
7. Begitu seterusnya sampai semua titik terpilih.
Contoh Soal
Page | 10
Langkah 1 : Pilih lintasan S-A-D-F. Pada lintasan ini nilai kapasitas
minimum sisanya adalah 2. Alirkan arus sejumlah 2 satuan.
Page | 11
Langkah 3 : pilih lintasan S-C-B-E-F. Nilai kapasitas sisa minimum pada
lintasan ini adalah 1. Alirkan arus sebanyak 1 satuan.
Page | 12
2.3 Maximum Flow
1. Semua aliran barang melalui suatu network yang berarah dan tersambung
dari node awal ke node akhir. Node awal disebut sumber dan node akhir
disebut tujuan.
2. Node sisa yang lain dinamakan node antara.
3. Aliran dalam satu cabang hanya diperbolehkan ke arah yang ditunjukkan
oleh anak panah dimana jumlah maksimum diberikan sebagai kapasitas
cabang tersebut. Pada node sumber, semua cabang mengarah meninggalkan
node. Pada node tujuan semua cabang mengarah masuk ke node.
4. Tujuannya adalah memaksimumkan jumlah total yang bisa diangkut dari
sumber ke tujuan. Jumlah yang diangkut ini bisa dikatakan jumlah yang
meninggalkan sumber atau jumlah yang sampai pada tujuan.
Contoh Soal :
Untuk lebih memahami masalah arus maksimum, kembali kita ambil
contoh dari Istec Corporation. Kali ini masalah yang diangkat adalah
masalah maximum flow of cars (arus kendaraan maksimum) yang melewati
jalan penghubung antara Mess karyawan dengan kantor baru. Jalan
penghubung tersebut dapat digambarkan dalam gambar jaringan di bawah
ini.
Page | 13
Sebelum menjelaskan ke pemecahan masalah, maka perlu dijelaskan
terlebih dahulu arti dari angka-angka yang terdapat pada tiap cabang. Cabang
yang menghubungkan antara node-1 dengan node-2 memuat angka 2 dan 0,
maksudnya adalah :
- arus maksimal kendaraan yang dapat melintasi jalan dari node-1 ke node-2
adalah 200 mobil per jam
- arus dari node-2 ke node-1 adalah 0 mobil per jam, artinya tidak ada arus dari
node-2 ke node-1 (arus hanya searah dari node-1 ke node-2)
1. Pilihlah secara arbitrer garis edar dalam jaringan tersebut dari titik awal ke
tujuan
2. Sesuaikan kapasitas pada setiap node dengan mengurangkan arus maksimal
untuk garis edar yang dipilih pada langkah pertama
3. Tambahkan arus maksimal sepanjang garis edar ke arus berlawanan arah
pada setiap node
4. Ulangi langkah 1,2 dan 3 sampai tidak ada lagi garis edar dengan kapasitas
arus yang tersedia
Page | 14
Secara arbitrer diambil garis edar 1-2-5-7-8
Arus maksimal dari node-1 ke node-8 yang melewati garis edar 1-2-5-
7-8 adalah sebesar 2 atau 200 mobil per jam. Tiap arus menuju ke node-8
dikurangi 2 dan arus yang berlawanan ditambah 2, sehingga menghasilkan hasil
sebagai berikut.
Hasil di atas memperlihatkan bahwa tidak ada lagi jalan yang dapat
ditempuh melalui node-1 ke node-2, karena arus maksimumnya adalah nol (0).
Secara arbitrer diambil garis edar 1-3-6-8. Arus maksimum pada garis edar ini
adalah 2 atau 200 mobil per jam, sehingga total arus maksimum yang dapat
masuk adalah sebesar 4 atau 400 mobil per jam.
Karena arus maksimum pada garis edar 1-3-6-8 adalah 2, maka tiap arus
menuju node-8 dikurangi 2 dan tiap arus berlawanan ditambah 2.
Page | 15
Jalur lain atau garis edar lain yang masih memungkinkan untuk dilewati
adalah jalur 1-4-6-8 dan 1-4-8 dengan arus maksimum masing-masing jalur
adalah 1 atau 100 mobil per jam, sehingga meningkatkan total arus maksimum
yang dapat masuk sebesar 5 atau 500 mobil per jam.
Secara arbitrer diambil garis edar 1-4-8. Tiap arus menuju node-8
dikurangi 1 dan tiap arus berlawanan ditambah 1.
Pada langkah ini tidak ada lagi jalur atau garis edar yang dapat
menghubungkan arus dari node-1 ke node-8. Agar lebih jelasnya diagram
jaringan disajikan dengan tanda-tanda panah berikut :
Page | 16
Karena tidak ada lagi arus yang dapat mengalir dari node-1 ke node-8,
maka proses iterasi telah mencapai penyelesaian optimun. Dari sini dapat
diambil kesimpulan bahwa arus maksimum yang menghubungkan antara lokasi
mess karyawan dengan kantor baru adalah sebesar 5 atau 500 mobil per jam
dengan rincian sebagai berikut :
Page | 17
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
1. Network model adalah suatu model matematis dari riset operasi yang
digunakan untuk dapat memilih jalur distribusi yang menghasilkan
keuntungan maksimal.
2. Cara untuk menyelesaikan permasalah menggunakan network model
adalah dengan menghubungkan staisun dengan stasiun terdekat yang
dapat meminimalkan total jarak sehingga didapatkan biaya ongkos
yang rendah dan waktu tempuh yang sedikit.
3. Ada 3 jenis metode dalam network model yang umum digunakan,
adapun ketiga metode tersebut adalah :
A. Minimum spanning tree : untuk mencari jalan penghubung dari
semua titik dalam jaringan secara bersama sampai menemukan
jarak yang minimum.
B. Shortest path bertujuan untuk menentukan rute terpendek
menuju ke satu tempat distribusi.
C. Maximal flow untuk memecahkan permasalahan aliran
maksimum.
Page | 18