Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN PENDAHULUAN

KEHAMILAN DENGAN DIABETES MELLITUS

RUMAH SAKIT ISLAM BANJARMASIN

STASE KEPERAWATAN MATERNITAS

Clinical Teacher : Kristina Yuniarti, Ns.,M.Kep

Oleh:

Nadia Khairunnida, S.Kep

NPM : 2114901110057

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN

TAHUN 2022
LAPORAN PENDAHULUAN
KEHAMILAN DENGAN DIABETES MELLITUS
A. Definisi
Diabetes yang dialami oleh seorang ibu pada saat hamil disebut diabetes mellitus gestasional
(Purwaningsih, 2015)

Diabetes Melitus Gestasional (DMG) merupakan gangguan toleransi karbohidrat yang


mengakibatkan kadar gula darah meningkat, dan pertama kali diketahui pada saat hamil
(Kurniawan. Farid, 2015).

Etiologi: Genetik, virus, pengerusakan insulin dari


Kelainan herediter dengan cara sebelum kehamilan atau muncul pada saat
insufisiensi (menurunnya insulin kehamilan
dalam sirkulasi darah) konsentrasi Kerusakan sel beta
gula darah tinggi. Berkurangnya
glikogenesis, menyebabkan
perubahan metabolik, hormonal, Ketidakseimbangan produksi insulin
mempengaruhi kehamilan dan dan kerja insulin terganggu ↓
persalinan
Hiperglikemi pada ibu Glukosuria
pada Ibu
Klasifikasi: Pengambilan glukosa sirkulasi
1. Kelas I : Gestasional diabetes, yaitu plasenta ↑
timbul pada waktu hamil dan
menghilang setelah melahirkan. Estrogen, kotisol, HPL ↑

2. Kelas II : Pregestasional diabetes, Glukosa masuk ke plasenta dan ↑


yaitu sebelum hamil dan berlanjut
setelah hamil. Bayi kelebihan nutrisi Ansietas
(hiperglikemia)
3. Kelas III : Pregestasional diabetes
Makrosomia (bb bayi > Proses
yang disertai dengan komplikasi
4000 gr) persalinan
penyakit pembuluh darah seperti
retinopati, nefropati, penyakit
pemburuh darah panggul dan Risiko cidera Anabolisme
pembuluh darah perifer. protein menurun

Kerusakan pada
Pemeriksaan Penunjang antibodi
1. Hemoglobin glukosa (HbAlc), kadar keton urine,
protein, kreatinin (24jam). hemoglobin hemaktrokrit. Kekebalan tubuh
2. Tes, elektrodiagram, kultur vagina, tes nonstres (NST), menurun
ultrasonografi, oxytocyn challenge test (OCT).
. Resiko infeksi
Manefestasi klinis: Komplikasi :
1. Pruritus vulva pada wanita Komplikasi pada Ibu
2. Mengalami kegemukan dan bisa 1. Hipoglikemia, terjadi pada enam bulan
kemudian terjadi penurunan berat pertama kehamilan
badan 2. Hiperglikemia, terjadi pada kehamilan 20-30
3. Kesemutan, luka sulit sembuh minggu akibat resistensi insulin
4. Pandangan kabur 3. Infeksi saluran kemih
5. Lemas, lekas lelah, tenaga kurang 4. Preeklampsi
6. Poliuri (banyak kencing) 5. Hidramnion
7. Polidipsi (banyak minum) 6. Retinopati
8. Polipagi (banyak makan) 7. Trauma persalinan akibat bayi besar
Masalah pada janin/bayi
1. Abortus
Penatalaksanaan:
2. Kelainan kongenital spt sacral agenesis,
Farmakologis:
neural tube defek
1. Pemberian insulin
3. Respiratory distress
Penderita yang sebelum kehamilan
4. Neonatal hiperglikemia
sudah memerlukan insulin diberi
5. Makrosomia
insulin dosis yang sama dengan dosis
6. Hipocalcemia
diluar kehamilan sampai ada tanda-
7. Kematian perinatal akibat diabetik
tanda bahwa dosis perlu ditambah
ketoasidosis
atau dikurangi.
8. Hiperbilirubinemia
2. Non Farmakologis
a. Nutrisi seimbang: jumlah kalori
Diagnosa keperawatan yang mungkin
sesuai resep dokter, jadwal makanan
muncul
sesuai jam terdaftar.
b. Perhatikan pantangan gula dan
1. Ansietas.Domain 9. Kelas 2. Kode diagnosis
makanan manis. 00146
c. Olahraga: Memelihara berat badan 2. Risiko cidera. Domain 11. Kelas 2. Kode
ideal dengan memperhatikan diagnosis 00035
pantangan. 3. Resiko infeksi. Domain 11. Kelas 1. Kode
diagnosis 00004

Diagnosa 1. Ansietas Domain 9. Kelas 2. Kode diagnosis 00146


Definisi: perasaaan tidak nyaman atau kkhawatiran yang samar disertai respons otonom
(sumber sering tidak spesifik atau tidak diketahui oleh individu. Perasaan takut yang
disebabkan oleh antipasi terhadap bahaya.
Batasan Karakteristik:
Perilaku: Gelisah, penurunan produktivitas
Afektif: Kesedihan yang mendalam
Fisiologis: Wajah tegang
Parasimpatis:Perubahan pola tidur
Faktor yang Berhubungan:
1. Stresor
2. Ancaman kematian
3. Ancaman pada status terkini
Diagnosa 3. Resiko Infeksi Domain 11. Kelas
Diagnosa 2. Risiko Cedera Domain 11.
1. Kode diagnosis 00004
Kelas 2. Kode diagnosis 00035
Definisi:Rentan mengalami cedera fisik Definisi: Rentan mengalami invasi dan
akibat kondisi lingkunngan yang multiplikasi organisme patogenik yang dapat
berinteraksi dengan sumber adaftif dan
menganggu kesehatan.
sumber defensif individu, yang dapat
menganggu kesehatan. Faktor Resiko:
Faktor Risiko: Malnutrisi
Kurang pengetahuan tentang faktor yang
Obesitas
dapat diubah
Hambatan fisik Gangguan integritas kulit
Populasi Berisiko: Kondisi Terkait:
Usia ekstrem Penyakit kronis
Kondisi Terkait:
Disfungsi biokimia Imunosupresi
Disfungsi efektor Prosedur invasif
Hipoksia jaringan Pecah ketuban dini
Pecah ketuban lambat
Supresi respons inflamasi
F. Perencanaan

No Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil NIC Rasional


1 Ansietas b.d status NOC: Anxiety reduction 1. Membangun tingkat
keadaan terkini. Anxiety self-control (penurunan kecemasan) kepercayaan pasien
Anxiety level terhadap perawat
Coping 1. Gunakan pendekatan 2. Memberikan
yang menenangkan. pengertian kepada
Kriteria hasil: 2. Jelaskan semua pasien agar
Domain 9. Kelas 2. 1. Klien mampu prosedur dan apa yang mengetahui situasi saat
Kode diagnosis mengidentifikasi dan dirasakan selama ini
00146 mengungkapkan gejala prosedur 3. Bertanya secara
NANDA 2018- cemas 3. Pahami prespektif perlahan agar pasien
2020 Hal: 324 pasien terhadap situasi mampu menjelaskan
2. Mengidentifikasi, stress kecemasan yang
mengungkapakan dan 4. Bantu pasien dirasaknnya
menunjukan tehnik mengenali situasi yang 4. Membantu
untuk mengontrol cemas menimbulkan masalah memcahakan masalah
dan memberikan solusi
3. Postur tubh, espresi terkait masalah yang
wajah, bahasa tubuh dan
tingkat aktivitas dihadapi
menujukan
berkurangnya
kecemasan.
2 Risiko cedera NOC: Enviroment 1. Menetukan kebutuhan
kondisi terkait Risk control Management pasien agar
disfungsi biokimia. mengurangi atau
Kriteria hasil: 1. Identifikasi kebutuhan meniadakan risiko
Keadaan bayi keamanan pasien, sesuai cedera terhadap janin/
1. Klien terbebas dari dengan kondisi fisik dan bayi dan ibu
Domain 11. Kelas cedera fungsi kognitif pasien 2. Memberikan gambaran
2. Kode diagnosis dan riwayat penyakit terkait kondisi
00035 Keadaan ibu pasien janin/bayi dan ibu
NANDA 2018- 1. Klien mampu 2. Berikan penjelasan pada
2020 Hal: 393 menjelaskan untuk pasien dan keluarga atau
mencegah cedera pengunjung adanya
2. Mampu modifikasi gaya perubahan status
hidup untuk mencegah kesehatan dan penyebab
cedera penyakit.
3. Mampu mengenali
perubahan status
kesehatan

3 Risiko infeksi NOC: Infection control 1. Mencegah risiko


kondisi terkait Immune status (kontrol infeksi) terjadi infeksi diarea
Imunosupresi Knowledge: infection 1. Inspeksi kondisi insisi bedah
control luka/insisi bedah 2. Meningkatkan daya
Risk control 2. Dorong masukkan imun
nutrisi yang cukup 3. Mencegah kemunculan
Kriteria hasil: 3. Ajarkan cara infeksi di area insisi
Domain 11. Kelas 1. Klien bebas dari tanda-
menghindari infeksi bedah
1. Kode diagnosis gejala infeksi 4. Ajarkan pasien dan 4. Dapat melaporkan
00004 2. Menunjukan keluarga tanda gejala segera apabila terjadi
NANDA 2018- kemampuan untuk infeksi
2020 Hal: 382 mencegah timbulnya tanda gejala infeksi.
infeksi
3. Jumlah leukosit dalam
batas normal
4. Menunjukan perilaku
hidup sehat
DAFTAR PUSTAKA

Gloria M. Bulchek, dkk. 2016. Edisi Keenam. Nursing Interventions Classification (NIC).
Elsevier (Cetakan Asli Diprogram dengan RFID).

Herdman, T.H & Kamitsuru, S. (2018) .NANDA Internasional Diagnosis Keperawatan


Definisi & Klasifikasi 2018-2020 Edisi 11. Jakarta : EGC.

Sue Moorhead, dkk. 2016. Edisi Kelima . Nursing Outcomes Classification (NOC). Elsevier
(Cetakan Asli Diprogram dengan RFID).

Tim Pokja SDKI DPP PPNI (Edisi ke I Cetakan ke III Revisi). 2018. Standar Diagnosis
Keperawatan Indonesia : Jakarta.

Tim Pokja SIKI DPP PPNI (Edisi ke I Cetakan ke II). 2018. Standar Intervensi
Keperawatan Indonesia Definisi dan Tindakan Keperawatan : Jakarta.

Kurniawan. Farid. 2015. Indonesian Medical Iducation And Research Institute. Jakarta.
RSCM. Universitas Indonesia

Purwaningsih. 2015. Ilmu Kebidanan. Jakarta : Bina Pustaka

Banjarmasin, 01 Maret 2022

Preseptor Akademik, Ners Muda,

(Kristina Yuniarti, Ns. M.Kep) (Nadia Khairunnida,S.Kep)

Anda mungkin juga menyukai