Anda di halaman 1dari 7

CLINICAL PATHWAY RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM

DALAM KASUS PRE-ECLAMSIA-HIPERTENSI GESTASIONAL

Nama Pasien : ………………… BB : Kg No RM :


Jenis kelamin : ………………… TB : Cm
Umur/tgl lahir : ………………… Tgl masuk RS :
Diagnosa masuk RS : Tgl keluar RS :
Penyakit utama : ………. Kode ICD Lama hari : hari
Penyakit penyerta : Tidak dengan komplikasi Kode ICD :
Komplikasi : ……… Kode ICD : Ruang rawat :
Tindakan : ……… Kode ICD : Rujukan : Ya / Tidak

KEGIATAN URAIAN KEGIATAN HARI PENYAKIT KETERANGAN


3 4 5 6 7
HARI PERAWATAN
1 2 3 4 5
1. Assessmen Awal Assessmen awal IGD/Klinik RI Pasien masuk melaui UGD
Asessmen awal spesialis (DPJP) Pasien masuk melalui RJ
2. Laboratorium Darah rutin
Urinalisa
3. Radiologi/imaging Foto thorax PA Jika pasien sesak atau perlu
4. Konsultasi
5. Assessmen lanjutan Assessmen ulang DPJP Visite dokter
Assessmen kondisi darurat Dokter jaga
Penjelasan diagnosis Oleh DPJP
Rencana terapi
Risiko
Komplikasi/KTD DPJP dan perawat
Prognosa DPJP
Edukasi Oleh DPJP dan perawat
7. Rencana Identifikasi kebutuhan edukasi dan latihan Program pendidikan pasien
pemulangan selama perawatan dan keluarga
Identifikasi kebutuhan di rumah Bersama dengan keluarga
8. Asuhan
keperawatan
Assessmen keperawatan Setiap pergantian shift
Kejang
Edema tungkai
Gangguan visus
Muntah
Sesak
Gangguan perawatan diri
Intervensi keperawatan Regulasi suhu tubuh Monitoring suhu tubuh dan
ruangan
Regulasi hemodinamik Awasi tanda-tanda syok
Pengelolaan nutrisi Kaji keperluan diet pasien
Pengendalian kejang Awasi tanda-tanda kejang
pasien, cegah terjadinya
kejang
Pengelolaan cairan Sesuaikan dengan keperluan
pasien
Bantuan perawatan diri Edukasi dan bantu keluarga
dan pasien untuk merawat diri
selama perawatan
Pemantauan kesejahteraan janin Pemantauan detak jantung
janin setiap pergantian shift
Kolaborasi pemberian terapi
Observasi Tanda-tanda vital Suhu, nadi, respirasi, tensi
dan saturasi oksigen
Risiko jatuh
Tanda-tanda impending eclampsia ( nyeri Apabila terjadi konsul dpjp
kepala, gangguan visus, muntah-muntah,
nyeri ulu hati, sesak napas)
9. Tata laksana medis
CLINICAL PATHWAY RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM
DALAM KASUS PRE-ECLAMSIA-HIPERTENSI GESTASIONAL

Tindakan non bedah Oksigen 0.5 – 10 lt/menit Jika pasien lemah dan sesak
Pemasangan DC catheter Pemantauan urine output
Medikamentosa
Injeksi Mgso4 40% 4 gr (10 ml) diencerkan
menjadi 20 ml bolus 5-8 menit, diteruskan
dengan 6 gr (15 ml) dalam 500 ml
kristaloid drip selama 6 jam
Kortikosteroid : dexamethasone 6 mg iv 2x/
hari selama 2 hari

Cairan infus Kristaloid Ringer lactat atau nacl 0,9% 500


ml / 6 jam
Resusitasi cairan jika muntah-muntah hebat Apabila curiga terjadi defisit
dengan RL 20 ml/kgbb tetes cepat cairan yang bermakna secara
klinis

Oral Nifedipin 10 mg tab 3x1


Transfusi Fresh frozen plasma Jika trombosit turun
Packed red cell Jika hb turun

10. Nutrisi & asuhan Diet sesuai dengan kebutuhan kalori


gizi Assessmen nutrisi
Monitoring evaluasi diit
Edukasi nutrisi
11. Asuhan farmasi Rekonsiliasi obat
Pemantauan terapi obat
Monitoring efek samping obat
Konseling obat pulang Edukasi kewajiban
mengonsumsi obat pengontrol
tensi dan efek samping obat
12. Rehabilitasi medis
Perawat
Fisiotherapis/dokter RM
13. Evaluasi outcome
Keluhan Kejang terkontrol
Tekanan darah terkontrol
Tidak terdapat tanda-tanda impending
eclampsia (Nyeri kepala, gangguan visus,
muntah-muntah, nyeri ulu hati, sesak napas)
Asupan per oral adekuat
Pemeriksaan klinis Monitoring tanda vital (suhu, frekuensi
nadi, frekuensi pernapasan, tekanan darah)
Monitoring tanda-tanda impending
eclampsia ( nyeri kepala, gangguan visus,
muntah-muntah, nyeri ulu hati, sesak napas)
Monitoring balance cairan dan diuresis
Lama rawat 5 hari
14. Ringkasan pulang & Perawatan di rumah penanganan tekanan
edukasi pelayanan darah tinggi dengan cara minum obat,
lanjutan hygienitas dan mengenali kondisi darurat
Surat pengantar control
Varians
Case Manager

Mataram,
Dokter Penanggung jawab pelayanan : Perawat penanggung jawab :
CLINICAL PATHWAY RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM
DALAM KASUS PRE-ECLAMSIA-HIPERTENSI GESTASIONAL

( ) ( )

Pelaksana verifikasi :

( )

Keterangan :
Yang harus dilakukan
Bisa ada atau tidak
Beri tanda (√) Bila sudah dilakukan
CLINICAL PATHWAY RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM
DALAM KASUS PRE-ECLAMSIA-HIPERTENSI GESTASIONAL

Nama Pasien : ………………… BB : Kg No RM :


Jenis kelamin : ………………… TB : Cm
Umur/tgl lahir : ………………… Tgl masuk RS :
Diagnosa masuk RS : Tgl keluar RS :
Penyakit utama : ………. Kode ICD Lama hari : hari
Penyakit penyerta : Tidak dengan komplikasi Kode ICD :
Komplikasi : ……… Kode ICD : Ruang rawat :
Tindakan : ……… Kode ICD : Rujukan : Ya / Tidak

KEGIATAN URAIAN KEGIATAN HARI PENYAKIT KETERANGAN


3 4 5 6 7
HARI PERAWATAN
1 2 3 4 5
3. Assessmen Awal Assessmen awal IGD/Klinik RI OS masuk melalui IGD
Asessmen awal spesialis (DPJP) Atau klinik RJ
4. Laboratorium Darah rutin Pemeriksaan dilakukan setiap
hari atau lebih sesuai indikasi
IgG dan IgM anti dengue Setelah hari kelima sakit
3. Radiologi/imaging Thoraks foto (RLD) Bila terdapat sesak atau effuse
pleura
4. Konsultasi Spesialis bedah Jika diperlukan venaseksi
5. Assessmen lanjutan Assessmen ulang DPJP Visite dokter
Assessmen kondisi darurat Dokter jaga
Penjelasan diagnosis Oleh DPJP
Rencana terapi
Risiko
Komplikasi/KTD DPJP dan perawat
Prognosa DPJP
Edukasi Oleh DPJP dan perawat
7. Rencana Identifikasi kebutuhan edukasi dan latihan Program pendidikan pasien
pemulangan selama perawatan dan keluarga
Identifikasi kebutuhan di rumah Bersama dengan keluarga
8. Asuhan
keperawatan
Assessmen keperawatan Setiap pergantian shift
Hipertermia
Penurunan curah jantung
Perubahan nutrisi tubuh
Resti nutrisi kurang
Risiko syok hipovolemik
Gangguan perawatan diri
Intervensi keperawatan Regulasi suhu tubuh Kaji saat timbul demam,
observasi TTV tiap 6 jam
anjurkan pakaian yang tipis,
dan menyerap keringat,
kompres di daerah axila dan
lipatan paha
Regulasi hemodinamik Awasi tanda-tanda shock dan
perdarahan
Pengelolaan nutrisi Kaji kebiasaan makan klien
dirumah, sajikan makanan
hangat, berikan makanan
dalam porsi dan sering,
pantau BB pasien
Pengendalian perdarahan Edukasi tentang tanda
perdarahan dan meminta
keluarga melaporkannya,
monitor penurunan trombosit
dan ptekie, anjurkan pasien
untuk banyak istirahat
Pengelolaan cairan
Bantuan perawatan diri Libatkan keluarga dalam
pemenuhan perawatan diri,
CLINICAL PATHWAY RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM
DALAM KASUS PRE-ECLAMSIA-HIPERTENSI GESTASIONAL

pastikan pasien dapat


terpenuhi toileting dan
personal hygiene
Penurunan ansietas Beri support untuk keluarga
untuk memberikan
kenyamanan anak sesuai
kebutuhan
Kolaborasi pemberian antipiretik Memastikan pemberian obat
sesuai dengan jadwal
Observasi Tanda-tanda vital
Risiko jatuh
Turgor kulit
9. Tata laksana medis
Tindakan non bedah Oksigen0.5 – 1 lt/menit
Pemasangan NGT Bila terdapat perdarahan
saluran cerna
Medikamentosa
Injeksi Paracetamol 10-15mg/kg BB per kali Bila ada kontraindikasi
intravena
Kortikosteroid : Dexametashon Diberikan pada DBD
0.1mg/kgBB/kali, 3 kali sehari enselofati
Antibiotik : ceftriaxone Diberikan pada DBD
25-50mg/kgBB/kali, 1-2 kali sehari enselofati
Cairan infus Penggantian volume plasma dengan ringer
laktat atau ringer asetat 20ml/kgBB
secepatnya, dapat diulang
Cairan koloid 20ml/kgBB/jam Bila syok belum teratasi

Cairan rumatan ringer laktat/ringer asetat Volume cairan disesuaikan


dengan kadar hematokrit dan
balance cairan
Oral Paracetamol 10-15mg/kgBB per kali per Bila terdapat demam (suhu >
oral 38oC)
Transfusi Fresh frozen plasma
Packed red cell
Suspensi trombosit Bila terdapat perdarahan atau
DIC
10. Nutrisi & asuhan Diet sesuai dengan usia anak
gizi Assessmen nutrisi Saat pasien awal masuk dan
saat pulang
Monitoring evaluasi diit
Edukasi nutrisi
11. Asuhan farmasi Rekonsiliasi obat
Pemantauan terapi obat
Monitoring efek samping obat
Konseling obat pulang Pencegahan efek samping
obat
12. Rehabilitasi medis
Perawat
Fisiotherapis/dokter RM
13. Evaluasi outcome
Keluhan Syok teratasi
Tidak terdapat demam
Tidak terdapat perdarahan
Asupan per oral adekuat
Pemeriksaan klinis Monitoring tanda vital (suhu, frekuensi
nadi, frekuensi pernapasan, tekanan darah)
Monitoring tanda-tanda perdarahan
Monitoring balance cairan dan dieresis
Lama rawat 5 hari
14. Ringkasan pulang & Perawatan di rumah penanganan demam,
edukasi pelayanan cara minum obat, hygienitas dan mengenali
CLINICAL PATHWAY RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM
DALAM KASUS PRE-ECLAMSIA-HIPERTENSI GESTASIONAL

lanjutan kondisi darurat


Surat pengantar control
Varians
Case Manager
CLINICAL PATHWAY RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM
DALAM KASUS PRE-ECLAMSIA-HIPERTENSI GESTASIONAL

Mataram,
Dokter Penanggung jawab pelayanan : Perawat penanggung jawab :

( ) ( )

Pelaksana verifikasi :

( )

Keterangan :
Yang harus dilakukan
Bisa ada atau tidak
Beri tanda (√) Bila sudah dilakukan

Anda mungkin juga menyukai