Anda di halaman 1dari 15

YAYASAN PENDIDIKAN KESEHATAN KETONGGO

AKADEMI KEPERAWATAN PEMKAB NGAWI


Jl. Dr. Wahidin 49  (0351) 749569, 744859 Ngawi 63213

FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA

I. IDENTITAS UMUM KELUARGA


a) Identitas Kepala Keluarga
Nama : Tn. S Pendidikan : SLTA
Umur : 44 tahun Pekerjaan : Wiraswasta
Agama : islam Alamat : Sidowayah rt/rw
02/01
Suku : jawa Nomor Telpon :-

b) Komposisi Keluarga

No Nama L/P Umur Hub. Kel Pekerjaan Pendidikan


1 Ny D P 44 Istri IRT SLTA
2 Sdr A P 21 Anak - SLTA
3 14 - SLTP
An D L Anak

c) Genogram

Keterangan :
: Perempuan : Klien
: Laki – laki : Garis Keturunan
: Garis Perkawinan : : Tinggal Serumah
d) Tipe Keluarga
a) Jenis tipe keluarga : Extended Family
b) Masalah yang terjadi dg tipe tersebut: -

e) Suku Bangsa:
a) Asal suku bangsa : Jawa / Indonesia

b) Budaya yang berhubungan dengan kesehatan: Klien mengatakan tidak ada


budaya yang berhubungan dengan kesehatan
f) Agama dan kepercayaan yang mempengaruhi kesehatan: Klien mengatakan tidak
ada nilai / keyakinan yang bertentangan dengan kesehatan
g) Status Sosial Ekonomi Keluarga:
a) Anggota keluarga yang mencari nafkah: suami
b) Penghasilan: ± Rp 50.000 / hari
c) Upaya lain :
d) Harta benda yang dimiliki (perabot, transportasi, dll)
Sepeda mototr, kulkas, televisi, kipas angin, majic com, mesin cuci
e) Kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan: listrik, kebutuhan sandang pangan sehari
– hari.
h) Aktivitas Rekreasi Keluarga:
1. Berkumpul dengan tetangga
2. Keluarga menonton TV untuk menggunakan waktu senggangnya

II. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA


a) Tahap perkembangan keluarga saat ini (ditentukan dengan anak tertua):
Families with teenagers (keluarga dengan anak remaja)
b) Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi dan kendalnya:
Semua tugas perkembangan keluarga sudah terpenuhi
c) Riwayat kesehatan keluarga inti:
a) Riwayat kesehatan keluarga saat ini:
Ny D menderita sakit hipertensi
b) Riwayat penyakit keturunan:
Ayah Ny D menderita sakit hipertensi
c) Riwayat kesehatan masing-masing anggota keluarga
N Nama Umu B Keadaan Imunisasi Masalah Tindakan
o r B Kesehatan Kesehatan yang
telah
dilakukan
1 Tn S 44 60 Sehat Lengkap - -
2 Ny D 44 65 Sehat Lengkap - -
3 21 45 Sehat Lengkap - -
Sdr A
Sehat Lengkap - -
4
An D 14 40

d) Sumber pelayanan kesehatan yang dimanfaatkan :

Praktek klinik dokter


e) Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya:
Dalam keluarga, bila Ny. D pusing dan cengeng-cengeng dileher berobat ke
praktek klinik dokter

III. PENGKAJIAN LINGKUNGAN


a) Karakteristik Rumah
a. Luas rumah: 3 are
b. Tipe rumah: Semi permanen, tipe B
c. Kepemilikan: Milik orang tua
d. Jumlah dan ratio kamar/ruangan: 3 kamar
e. Ventilasi/cendela: baik
f. Pemanfaatan ruangan: 3 kamar tidur, ruang tamu, dapur
g. Septic tank: ada
h. Sumber air minum: isi ulang
i. Kamar mandi/WC: ada / 1
j. Sampah : dibakar .
k. Kebersihan lingkungan: baik, lantai tegel

b) Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW


a) Kebiasaan : klien mengikuti arisan dan yasinan
b) Aturan/kesepakatan: -
c) Budaya : -
c) Mobilitas Geografis Keluarga:
Klien tinggal bersama orang tua.
d) Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
Keluarga berkumpul dengan masyarakat / tetangga untuk sekedar berbincang –
bincang
e) Sistem Pendudukung Keluarga
Jika Ny D sakitnya kambuh ia dibawa suaminya ke dokter untuk periksa.

IV. STRUKTUR KELUARGA


a) Pola/cara Komunikasi Keluarga:
Komunikasi dengan semua anggota keluarga berjalan dengan baik, keluarga
melakukan musyawarah dalam menyelesaikan masalah dalam keluarga
b) Struktur Kekuatan Keluarga:
Kekuatan keluarga yang dapat digunakan untuk meningkatkan derajat kesehatan
adalah Ny. D cukup bijaksana dan sabar dalam menghadapi penyakit.
c) Struktur Peran
Ny D sebagai IRT
d) Nilai dan Norma Keluarga
Keluarga mengikuti norma yang berlaku dilingkungan masyarakat
V. FUNGSI KELUARGA
a) Fungsi afektif
Ny. D mengatakan dalam anggota keluarga harus saling menghormati dan
membantu

b) Fungsi sosialisasi
a) Kerukunan hidup dalam keluarga: Baik
b) Interaksi dan hubungan dalam keluarga : Baik
c) Anggota keluarga yang dominan dalam pengambilan keputusan: Kepala
keluarga suami Ny D
d) Kegiatan keluarga waktu senggang: menonton tv dan berbincang-bincang
dengan tetangga
e) Partisipasi dalam kegiatan social: -
c) Fungsi perawatan kesehatan
a. Pengetahuan dan persepsi keluarga tentang penyakit/masalah kesehatan
keluarganya : Ny. D melakukan pemeriksaan kesehatan jika merasakan pusing
dan cengeng pada leher
b. Kemampuan keluarga mengambil keputusan tindakan kesehatan yang tepat :
Ny. D langsung datang ke praktek klinik dokter bila hipertensi kambuh dengan
tanda – tanda pusing
c. Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit : saat Ny. D sakit
keluarga mengantarnya berobat
d. Kemampuan keluarga memelihara lingkungan rumah yang sehat: Ny. D
membersihkan bak mandi setiap hari, setiap pagi membuka pintu rumah untuk
mendapatkan ventilasi yang cukup
e. Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan di masyarakat :
keluarga datang ke praktek klinik dokter

d) Fungsi reproduksi
a) Perencanaan jumlah anak: 2
b) Akseptor: Ya .............yang digunakan……………... lamanya …….................
c) Akseptor: Belum ……..., al asannya: ……………………………………..........
d) Keterangan lain: Klien tidak KB
e) Fungsi ekonomi
a) Upaya pemenuhan sandang pangan:
Suami Ny D bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
b) Pemanfaatan sumber di masyarakat:
VI. STRES DAN KOPING KELUARGA
a) Stressor jangka pendek: Ny. D mengatakan sementara tidak mempunyai masalah
yang berat
b) Stressor jangka panjang: Ny. D mengatakan kepikiran masalah untuk biaya
kehidupan sehari-hari
c) Respon keluarga terhadap stressor: Ny. D menganggap masalah kesehatan yang
dialaminya harus mendapatkan penanganan jika terjadi kekambuhan
d) Strategi koping: klien memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada untuk berobat
e) Strategi adaptasi disfungsional : keluarga Ny. D tidak pernah berprilaku kasar dan
kejam terhadap anggota keluarganya.

VII. KEADAAN GIZI KELUARGA


Pemenuhan gizi: status gizi baik, makan 3x sehari dengan komponen nasi, lauk, dan
sayur
Upaya lain:
VIII. PEMERIKSAAN FISIK
a) Identitas
Nama : Ny. D
Umur : 44 tahun
L/P : Perempuan
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : IRT
b) Keluhan/riwayat penyakit saat ini
Klien mengatakan cengeng dan pusing
c) Riwayat penyakit sebelumnya
Klien memiliki riwayat hipertensi
d) Tanda-tanda vital
TD : 160/100 mmHg
N : 85x/menit
RR : 20x/menit
S : 36,5oC
e) System cardiovascular
CRT < 2 det, tidak ada pembesaran JVP, akral hangat.
f) System respirasi
Tidak ada pernapasan cuping hidung dan tidak menggunakan otot bantu
penapasan.
g) Sistem gastrointestinal
Tidak ada nyeri tekan, bentuk abdomen simetris, suara timpani, bising usus
8x/menit.
h) System persarafan
Persyarafan dari setiap anggota keluarga tidak mengalami masalah kesehatan
mampu membedakan bau.
i) System muskulokeletal
Klien mengatakan merasakan kemeng-kemeng
j) System genetalia
Tidak ada keluhan

IX. HARAPAN KELUARGA


a) Terhadap masalah kesehatannya : klien mengatakan berharap segera sembuh agar
bisa melaksanakan aktivtas normal seperti biasanya.
b) Terhadap petugas kesehatan yang ada: sering melakukan kegiatan cek kesehatan di
dusun sidowayah.

PEMERIKSAAN FISIK

No. Pemeriksaan Ny. D


1. kepala Pusing
TTV TD : 160/100
N : 85
RR : 20
S : 36,5

BB, TB, PB BB : 65, TB : 150


Mata Konjungtiva tidak anemis
Hidung Simetris, tidak ada secret
Mulut Mukosa bibir lembab
Leher Tidak ada pembesaran vena jugularis

Dada Simetris, tidak ada nyeri


Perut Tidak ada nyeri
Tangan/kaki Klien mengatakan kemeng-kemeng
ANALISA DATA
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

Nama mahasiswa : Ayu Kusumaningrum


Tanggal Analisa : 8 Juli 2021

Diagnosa
No Tanggal Data
keperawatan
1 08/07/2021 Ds : Defisit
1. Klien mengatakan masih pengetauhan
mengkonsumsi kopi setiap berhubungan
hari dengan
2. Klien sering tidur larut ketidaktauhan
malam dan sulit untuk keluarga
memulai tidur mengenali
3. Kien mengatakan stress masalah
banyak pikiran
4. Klien masih sering
mengkonsumsi garam
berlebih

Do :
1. Ttv :
TD : 160/100 mmHg
S : 36,5
RR : 20 x/menit
N : 85x/menit
2. Klien tampak bingung dan
tidak mengerti ketika
ditanya mengenai penyakit
hipertensi

SCORING/PRIORITAS
DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA

Diagnosa Keperawatan : Defisit pengetauhan berhubungan dengan ketidaktauhan


keluarga mengenali masalah
No Kriteria Nilai Bobot Scoring Pembenaran
1. Sifat Masalah 3/3x1 =3 Rasa takut menyebabkan
1. Aktual 3 peningkatan tekanan darah dan
dapat memperburuk keadaan

2. Resiko Tinggi 2
1
3. Potensial 1

2. Kemungkinan ½x2= 1 Pemberian penjelasan yang tepat


Masalah untuk diubah dapat membantu menurunkan
rasa takut
1. Tinggi 2

2. Sedang 1 2

3. Rendah 0

3. Potensial untuk 2/3x1=0,6 Pemberian penjelasan yang tepat


dicegah dapat membantu menurunkan
rasa takut
1. Mudah 3

2. Cukup 2

1
3. Tidak Dapat 1

4. Menonjolnya masalah 1/2x1=0,5 Keluarga/klien menyadari


1. Masalah dirasakan, 2 dengan mematuhi diet yang
dan perlu penanganan dianjurkan dapat mengurangi
segera rasa khawatir.
2. Masalah dirasakan, 1
tidak perlu ditangani
segera
3. Masalah tidak
dirasakan
0

CATATAN TINDAKAN KEPERAWATAN DAN EVALUASI


ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

Nama mahasiswa : Ayu Kusumaningrum


Tanggal Analisa : 8 Juli 2021
Diagnosa
No Implementasi Evaluasi
keperawatan
1. Defisit a. Mengkaji pengetauhan
pengetauhan klien dengan keluarga
berhubungan tentang hipertensi
dengan Hasil : klien
ketidaktauhan mengatakan hipertensi
keluarga adalah darah tinggi
mengenali masalah b. Mendiskusikan dengan
klien tentang hipertensi
dengan menggunakan
leaflet/ lembar balik
meliputi pengertian
hipertensi, penyebab,
tanda dan gejala,
komplikasi, perawatan
dan pencegahan
hipertensi
Hasil : keluarga
kooperatif
c. Menjelaskan makanan
yang harus dikonsumsi
dan dihindari penderita
hipertensi
Hasil : klien mampu
mengulang informasi
yang disampaikan
d. Mendiskusikan
bersamama keluarga
tentang pemanfaatan
fasilitas kesehatan
Hasil : keluarga
mampu mengulang
informasi yang
disampaikan
EVALUASI SUMATIF
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

Nama Mahasiswa : Ayu Kusumaningrum


Tanggal : 8 Juli 2021
Diagnosa Kep. Klg : Defisit pengetauhan berhubungan dengan ketidaktauhan
keluarga mengenali masalah
No Pernyataan Ya Tidak Keterangan
1. Mampu menyebutkan pengertian
hipertensi yaitu gangguan sistem
pembuluh darah yang ditandai V
dengan meningkatnya tekanan
darah melebihi batas normal

2. Mampu menyebutkan 2 dari 3


penyebab hipertensi yaitu – Gaya V
hidup tidak sehat(konsumsi garam
berlebih), - Kegemukan- Stress
(banyak fikiran)

3. Mampu menyebutkan 3 dari 7


tanda tanda dari hipertensi – Sakit V
kepala - Susah tidur – Sakit di
tengkuk

4. Mampu menyebutkan diit yang


tepat bagi penderita hipertensi –
Kurangi makanan berlemak V
(Jerohan, daging)- Diit rendah
garam – Makanan yang bergizi

5. Mampu menyebutkan pencegahan


dari hipertensi – Olahraga teratur – V
Hindari stress – Kontrol teratur ke
puskesmas/ fasilitas kesehatan lain.
APAKAH TEKANAN DARAH  Tekanan darah tinggi sangat berat:
TINGGI ITU? ≥210/≥120 mm Hg
BAGAIMANA TANDA DAN
Adalah gangguan GEJALANYA?
pada system
pembuluh darah yang  Sakit kepala

ditandai dengan meningkatnya  Mudah marah


 Telinga berdengung
tekanan darah ≥ 140/90 mmHg.
 Mata terasa berat atau pandangan
PEMBAGIAN TEKANAN
DARAH TINGGI kabur
 Mudah lelah
Tekanan darah normal :  Susah tidur
120/80 mm Hg  Terasa sakit di tengkuk
 Tekanan darah tinggi ringan:
 Tekanan darah lebih dari normal
OLEH: 140-159/90-99 mm Hg
APA YANG MENYEBABKAN
 Tekanan darah tinggi sedang: TEKANAN DARAH TINGGI
AYU KUSUMANINGRUM
160-179/100-109 mm Hg
 Tekanan darah tinggi berat:  Gaya hidup tak sehat
AKADEMI KEPERAWATAN o Konsumsi garam berlebih
PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI 180-209/110-119 mm Hg
2021
o Merokok
o Minum-minuman beralkohol  Hipertensi berat : tanpa garam
CARA MENCEGAH
o Kurang olahraga KOMPLIKASI DARAH TINGGI
PENGOBATAN TRADISIONAL
 Kegemukan 1. Berat badan ideal
2. Makan makanan yang bergizi
 Stres / banyak pikiran 1. Dua buah timun dimakan pagi
3. Olahraga teratur dan sore atau diparut, diperas,
AKIBAT LANJUT DARI 4. Mengubah kebiasaan hidup (kurangi diambil airnya diminum pagi
DARAH TINGGI? dan sore.
merokok, minum kopi)
5. Kurangi makan berlemak tinggi dan 2. Sepuluh lembar daun salam
1. Penebalan dan pengerasan dinding tinggi bergaram direbus dalam 2 gelas air sampai
pembuluh darah 6. Kontrol teratur ke puskesmas/ rebusannya tinggal 1 gelas,
diminum pagi dan sore hari
2. Penyakit jantung Fasilitas kesehatan
3. Serangan otak /stroke 7. Hindari stress 3. Sepuluh lembar daun alpukat
4. Pengelihatan menurun 8. Dekatkan diri pada Allah direbus dalam 2 gelas air sampai
5. Gangguan gerak dan airnya tinggal satu gelas
KONSUMSI GARAM PERHARI
keseimbangan ADALAH:
4. Satu genggam daun seledri
6. Kerusakan ginjal ditumbuk dengan sedikit air
 Hipertensi ringan : ½ sendok teh diperas lalu diminum pagi dan
7. Kematian
per hari sore
 Hipertensi sedang : ¼ sendok teh
per hari

Anda mungkin juga menyukai