Klasifikasi karbohidrat
Karbohidrat merupakan suatu polimer yang tersusun atas monomer-monomer
(satuan gula) yang disatukan dengan ikatan glikosidik. Berdasarkan jumlah
gulanya, karbohidrat dapat dibagi menjadi 4 golongan yaitu monosakarida,
disakarida, oligosakarida, dan polisakarida.
Monosakarida
Merupakan karbohidrat yang tersusun atas satu monomer (satu molekul
gula). Monosakarida mudah larut dalam air, memiliki rasa manis, dan
merupakan gula yang umum ditemukan pada buah dan madu. Jenis-jenis
monosakarida yang penting adalah glukosa, fruktosa, dan galaktosa.
Ketiga jenis monosakarida tersebut memiliki tingkat kemanisan yang
berbeda-beda, dimana fruktosa lebih manis dibandingkan glukosa, dan
glukosa lebih manis dibandingkan galaktosa.
Disakarida
Merupakan karbohidrat yang tersusun atas 2 monomer (2 molekul gula
yang berikatan). Disakarida mudah larut dalam air, berasa manis, dan
merupakan gula yang paling banyak diproduksi dalam industri.
Sukrosa (gula meja) merupakan disakarida yang digunakan dalam
minuman, dan hampir ada di setiap rumah di Indonesia. Sukrosa
tersusun atas molekul fruktosa dan glukosa yang berikatan dengan
ikatan glikosidik.
Maltosa merupakan disakarida yang umum terdapat pada umbi,
tersusun atas 2 molekul glukosa yang saling berikatan.
Laktosa merupakan gula yang terdapat pada susu, tersusun atas
molekul glukosa dan galaktosa.
Polisakarida
Merupakan kerbohidrat yang tersusun atas banyak monomer (banyak
molekul gula), dan umumnya tidak berasa manis. Amilum, selulosa,
dan glikogen adalah polisakarida yang umum dalam kehidupan sehari-
hari.
Gambar 4. Amilum
Gambar 5. Selulosa
Gambar 6. Glikogen