Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Populasi ternak secara nasional dan regional akan selalu mengalami
peningkatan setiap tahunnya, sehingga jumlah limbah yang dihasilkan akan
mengikuti peningkatan, apabila limbah dari usaha peternakan tersebut tiadak di
kelola dengan baik maka akan sangat berpotensi menyebabkan pencemaran
terhadap lingkungan terutama dari limbah kotoran ternak yang di hasilkan setiap hari.

Limbah merupakan limbah bahan organik dan anorganik yang tidak


termanfaatkan lagi sehingga dapat menimbulkan masalah serius bagi ligkungan
jika tidak ditangani dengan baik.Gangguannya berupa bau yang tidak sedap yang
di timbulkan oleh gas,terutama gas amoniak (NH3) gas hydrogen sulfida.limbah
dapat berasal dari berbagai sumber hasil buangan dari suatu propes produksi
peternakan. Di samping itu alangkah baiknya limbah ini kita manfaatkan dengan
teknologi sederhana untuk dijadikan biogas dan disimpan dalam tabung gas
sebagai bahan pengganti elpiji. Biogas adalah gas yang dihasilkan oleh aktivitas
anaerobik atau fermentasi dari bahan-bahan organik termasuk diantaranya:
kotoran hewan.

Alangkah baiknya limbah ini kita manfaatkan dengan teknologi sederhana


untuk dijadikan biogas dan disimpan dalam tabung gas sebagai bahan pengganti
elpiji. Biogas adalah gas yang dihasilkan oleh aktivitas anaerobik atau fermentasi
dari bahan-bahan organik termasuk diantaranya: kotoran hewan.

Kotoran sapi atau fases sapi adalah limbah hasil pencernaan sapi,kotoran
sapi memiliki warna yang berfariasi dari kehijauan hingga kehitaman,tergantung
makanan yang di makan sapi.

B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang di maksud dengan limbah kotoran sapi?
2. Bagaimana dampak pembuangan limbah dari kotoran sapi tersebut?
3. Bagaimana cara penanggulangan limbah kotoran sapi tersebut?
Makalah kimia Kelas XI
1
4. Apakah limbah kotoran sapi bersifat asam?
C. . Tujuan penelitian
1. Untuk mengetahi yang dimaksud dengan limbah kotoran sapi;
2. Untuk mengetahui dampak pembuangan limbah dari kotoran sapi
tersebut;
3. Untuk mengetahui cara penanggulangan limbah kotoran sapi tersebut;
4. Untuk mengetahui limbah kotoran sapi bersifat asam;
D. Manfaat penelitian
1. Untuk menambah pengetahuan dan pengalaman penulis dalam hal system
pengelolaan limbah peternakan di lingkungan masyarakat.
2. Meningkatkan pengetahuan dan informasi kepada masyarakat dalam
pengelolaan limbah ternak.
E. Hipotesis penelitian
Adapun hipotesis yang diajukkan dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut :
1. Terdapat pengaruh pengelolaan kotoran sapi terhadap kebersihan
selokan dan sungai di lingkuangan masyarakat
2. Ada pengaruh pembuangan limbah kotoran sapi terhadap lingkuangan.
3. Terdapat pengaruh tehadap penetralan kotoran sapi

BAB II
Makalah kimia Kelas XI
2
KAJIAN PUSTAKA
A. Pengertian Limbah Kotoran Sapi
Kotoran sapi adalah limbah hasil pencernaan sapi. Kotoran sapi
memiliki warna yang bervariasi dari kehijauan hingga kehitaman, tergantung
makanan yang dimakan sapi. Setelah terpapar udara, warna dari kotoran
cenderung menjadi lebih gelap. Kotoran sapi yaitu limbah yang dihasilkan
dari usaha peternak sapi yang bersifat padat dan dalam proses pembuangannya
sering bercampur dengan urin dan gas, misalnya metana dan amoniak.
Kandungan korotan sapi bervariasi tergantung pada keadaan tingkat
produksinya, jenis dan jumlah konsumsi pakan.
Kotoran sapi biasanya digunakan sebagai pupuk kandang. Kotoran
sapi juga digunakan untuk menghasilkan biogas untuk dibakar dan
menghasilkan listrik dan panas. Biogas memiliki kandungan gas metana dan
telah digunakan secara luas diberbagai daerah.
Kotoran sapi menjadi habitat bagi berbagai jenis organisme yang
memecahkan kandungan nutrisi yang ada di dalamnya untuk didaur ulang dan
disatukan dengan molekul tanah. Di tempat dimana sapi belum berdiam pada
waktu yang lama, organisme kotoran sapi belum banyak sehingga keberadaan
kotoran sapi dapat menjadi sarang tumbuhnya organisme yang merugikan.

Limbah ini juga mempunyai andil dari pencemaran, karena limbah


kotoran ternak sering menimbulkan masalah lingkungan yang mengganggu
kenyamanan hidup masyarakat di sekitar peternakan. Gangguan tersebut
berupa bau yang tidak sedap yang ditimbulkan oleh gas terutama gas amoniak
dan gas hidrogen sulfida. Kedua gas tersebut dalam konsentrasi tertentu akan
mengganggu ternak dan peternaknya ternak yang menghirup kedua gas
tersebut akan mengalami gangguan pada saluran pernafasan yang
mengakibatkan ternak menjadi lebih peka terhadap serangan penyakit. Pada
manusia kedua gas tersebut mengakibatkan gangguan pada saluran pernapasan
yang disertai dengan reaksi fisiologis tubuh yang ditandai dengan perut
merasa mual sakit kepala batuk batuk dan berkurangnya nafsu makan.

Makalah kimia Kelas XI


3
B. Dampak pembuangan limbah kotoran sapi
1. Dampak Negatif
Limbah kotoran sapi apabila tidak di Kelola dengan baik dapat
menimbulkan dampak negative bagi lingkungan dan masyarkat. Limbah yang
langsung di buang kelingkungan tampa diolah akan mengkontaminasi udara,
air, dan tanah sehingga menyebabkan polusi. Beberapa gas yang di hasilkan
dari limbah ternak antara lain ammonium, hydrogen sulfida,CO 2, dan, CH 4.
Gas-gas tersebut juga menimbulkan bau tak sedap dan mengganggu Kesehatan
manusia. Pada tanah, limbah ternak dapat melemahkan daya dukung tanah
sehingga menyebabkan polusi tanah. Sedangkan pada air, mikroorganisme
patogenik (penyebab penyakit) yang berasal dari limbah kotoran ternak akan
mencemari lingkungan perairan.

Dampak negatife yang timbul dari pengembangan peternakan sapi


bersumber dari kotoran sapi yang dapat mengeluarkan gas methana bahan
pencemaran udara, kotoran ternak sebagai sumber mikroorganisme yang
mengganggu Kesehatan lingkungan dan bau yang dapat mengganggu
kenyamanan manusia.

Melalui pengamatan yang telah di lakukan dapat di gambarkan


pada kegiatan pembersihan kendang dan ternak, air limbah cucian kandang
dan kotoran ternak di alirkan melalui selokan dan di buang ke lingkungan
tanpa pengolahan terlebih dahulu. Air limbah yang mengandung kotoran
ternak akan mencemari lingkungan bahkan membuat aliran air pada selokan
tidak lancar karena tersumbat oleh kotoran sapi.

2. Dampak Positif
Kotoran sapi mampu menyediakkan unsur hara yang seimbang
bagi tanah. Struktur tanah semakin gembur karena kotoran sapi akan
meningkatkan jumlah mikroba dalam tanah. Pemanfaatan kotoran sapi sebagai
pupuk yang mampu meningkatkan produksi tanaman hingga 30%

C. Cara Penanggulangan Limbah Kotoran Sapi

Penaggulangan limbah kotoran sapi dapat di lakukan dengan


beberapa hal berikut :

1. Lantai kandang dibuat keras dan miring agar kotoran lebih mudah
dibersihkan.

Makalah kimia Kelas XI


4
2. Disediakan bak penampung kotoran dengan kapasitas yang memadai.
Bak ini sebaiknya dibuat bersemen agar tidak terjadi perembesan, dan
letaknya harus jauh dari sumber air minum.
3. Mengelola kotoran sapi menjadi pupuk kendang dengan cara
menapungnya di satu tempat.
4. Menyediakan lahan khusus untuk menampung kotoran sapi.

Beberapa cara tersebut memang tidak mudah dilakukan dan pasti


akan membutuhkan biaya. Namun kita dapat memilih cara yang paling
mungkin dilaksanakan, yaitu memilih membuang limbahnya pada kebun
rumput atau peternakan tersebut dipindahkan kelokasi yang jauh dari
pemukiman penduduk.

D. Ph dari limbah kotoran sapi


Nilai pH kotoran sapi selitar 6,47 sehingga cenderung bersifat asam
lemah sampai netral.

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

Makalah kimia Kelas XI


5
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang kami gunakan yaitu dengan mendatangi
langsung tempat tersebut dan melakukan pengamatan.
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi penelitian di dusun Anruli, Desa Bellu . Waktu yang digunakan
dalam penelitian ini pada 26 Februari 2022.
C. Alat dan Bahan
1. Kertas
2. Pulpen
D. Langkah Kerja
 Pertama tentukan lokasi yang akan diteliti apakah sesuai dengan topik
pembelajaran.
 Kunjungilah tempat tersebut dan lakukan pengamatan.
 Pengamatan yang dilakukan terdiri dari bagian kondisi lingkungan
tersebut dan sekitarnya.
 Amati dampak apa yang disebabkan oleh kotoran sapi tersebut.
 Kemudian catat dikertas kondisi di lingkungan tersebut dan sekitarnya
serta potret bagian bagian pengamatan.
 Diskusikan upaya apa yang bisadilakukan untuk menetralisir dampak dari
pembuangan limbah kotoran sapi tersebut.

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

Makalah kimia Kelas XI


6
A. HASIL PENELITIAN
Dari hasil obsrvasi kami terhadap dusun Anruli yang menjadi salah
satu tempat yang memiliki limbah kotoran sapi yang tidak dikelola oleh
masyarakat hingga menyebabkan bau yang tidak sedap dan membuat kondisi
jalanan di sekitarnya menjadi becek dan berlumpur.

B. PEMBAHASAN
Penelitian ini membuktikan bahwa limbah kotoran sapi tersebut tidak
di Kelola dengan baik dan hanya di biarkan yang menyebarkan pencemaran
terhadap lingkungan yang akan mengkontaminasi udara, air, dan tanah
sehingga menyebabkan polusi.
Melihat kodisi tersebut, kami memiliki rencana untuk melakukan
sosialisasi pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekitar kepada
masyarakat agar tetap senantiasa menjaga dan tidak lagi membuang kotoran
sapi sembarangan bahkan kalau bisa menyediakkan tempat penampungan.

BAB V

Makalah kimia Kelas XI


7
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kotoran sapi yaitu limbah yang dihasilkan dari usaha peternak
sapi yang bersifat padat dan dalam proses pembuangannya sering
bercampur dengan urin dan gas, misalnya metana dan amoniak.
Kandungan korotan sapi bervariasi tergantung pada keadaan tingkat
produksinya, jenis dan jumlah konsumsi pakan.
Ada beberapa cara yang dianjurkan oleh para ahli untuk mengatasi
pencemaran akibat limbah ternak, yaitu memperbaiki konstruksi kandang
dan pengelolaan kotoran itu sendiri.
Nilai pH kotoran sapi selitar 6,47 sehingga cenderung bersifat
asam lemah sampai netral
B. Saran
Dalam penyusunan makalah ini di harapkan pembaca dapat
memahami isi makalah ini, penyusunan dan penyajian makalah ini
memang sangat jauh dari kata sempurna untuk itu penyusunan sangat
mengharapkan sekali sebuah kritikan atau saran yang sekiranya
membangun guna perbaikan makalah selanjutnya.

DAFTAR PUSTAKA

Makalah kimia Kelas XI


8
https://www.coursehero.com/68241920/LIMBAH-KOTORAN-
SAPI/docx/
https://www.idntimes.com/news/indonesia/amp/vanny-rahman/
pengertian-limbah-kotoran
https://www.detik.com/biologi/indonesia/syk/refia-nanda/pengelolaan-
limbah-masyarakat

Makalah kimia Kelas XI


9

Anda mungkin juga menyukai