Anda di halaman 1dari 8

STKIP MUHAMMADIYAH SAMPIT KODE

DOKUMEN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH KODE RUMPUN MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan
GEOMETRI ANALITIK MKK012 2 IV 24 Februari 2021
OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua Program Studi

Aria Joko Pramono, M. Pd Ariati Dwi Prasetya Rini, M. Pd Herlina Hidayati, M. Pd


Capaian Pembelajaran CPL-Program Studi yang dibebankan pada MK:
S-1 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius;
S-2 Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika;
S-6 Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan;
S-7 Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
S-9 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri;
KU-1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya;
KU-2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
KK-1 Mampu merencanakan, mengimplementasikan, dan mengevaluasi pembelajaran matematika secara inovatif dengan mengaplikasikan
konsep dan prinsip didaktik-pedagogis matematika dan keilmuan matematika serta memanfaatkan berbagai sumber belajar dan
IPTEKS yang berorientasi pada kecakapan hidup;
KK-8 Mampu mengkasi data dan informasi untuk menentukan pilihan terbaik dari solusi yang telah ada di bidang pendidikan secara
mandiri dan kelompok sebagai dasar pengambilan keputusan;
PK-2 Menguasai konsep teoritis matematika meliputi logika matematika, matematika diskrit, aljabar, analisis, geometri, teori peluang,
kalkulus dan statistika, prinsip-prinsip pemodelan matematika, program linear, persamaan differensial dan metode numeric yang
mendukung pembelajaran matematika di pendidikan dasar dan menengah serta untuk studi lanjut.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK):
Setelah menempuh mata kuliah Geometri Analitik mahasiswa diharapkan mampu menguasai konsep-konsep dan mengaplikasikan
Geometri Analitik dalam memecahkan masalah-masalah matematika.
Deskripsi Singkat MK Mata kuliah ini membahas tentang: (1) Sistem Koordinat Kartesius; (2) Garis Lurus; (3) Bidang Rata; (4) Lingkaran dan Bola; (5) Irisan
Kerucut.
Bahan Kajian 1. Sistem Koordinat Kartesius
2. Garis Lurus
3. Bidang Rata
4. Lingkaran dan Bola
5. Irisan Kerucut
Pustaka Utama:
1. Yunita, A. & Hamdunah. (2017). Modul Geometri Analitik. Padang: Erka CV. Rumahkayu Pustaka Utama.
2. Rizki, N.A. (2018). Analytic Geometry. Prodi Matematika. FMIPA Universitas Mulawarman. Belum diterbitkan.
Pendukung:
1. Rawuh, dkk. (1972). Ilmu Ukur Analitik. Jilid 1 dan 2. Ternate Bandung..
2. Suherman, M. (1986). Geometri Analitik Datar. Karunika Jakarta.
3. Sukirman. (2009). Geometri Analit Bidang dan Ruang. Universitas Terbuka.
4. Morril, W.K. (1969). Analytic Geometry. Scranton, Pennsylvania.
Dosen Pengampu Aria Joko Pramono, M.Pd
Mata Kuliah Syarat Matematika Dasar

Penilaian Bentuk Pembelajaran, Metode Pembelajaran, Penugasan


CP-MK Bobot
Mg Mahasiswa, [Estimasi Waktu] Materi Pembelajaran
(Kemampuan akhir Kriteria & Penilaian
Ke- Indikator Daring [Pustaka]
yang diharapkan) Bentuk Luring (Offline) (%)
(Online)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Mahasiswa a. Ketepatan dalam Tanya  Kuliah Tatap Muka melalui Aplikasi Sistem Koordinat 1,79
memahami tentang menentukan posisi jawab dan Zoom Kartesius:
sistem koordinat titik dalam tugas  Metode Pembelajaran: Ekspositori, 1. Sistem koordinat
kartesius koordinat kartesius Inkuiri, Discovery Learning, Diskusi 2. Jarak dua titik
di bidang dan di dalam Kelompok; [TM:1x(2x50)] [1] 5-33
ruang  Tugas : [2] 5-16
b. Ketepatan dalam 1. Gambarlah dua buah titik yang masing-
menerapkan konsep masing berada di kuadran I, kuadran
persamaan bidang III, Oktan III dan Oktan VIII (titik
khusus dalam tersebut tidak boleh sama dengan teman
menyelesaikan di sebelah Anda).
permasalahan 2. Hitunglah jarak antara dua titik berikut
persamaan bidang ini.
khusus a. A(3,6) dan B(−5,10)
c. Ketepatan dalam b. I ( √ 2, 3 √ 3 ,0) dan J ¿)
merumuskan 3. Diketahui titik A(5,2) dan B(3 ,−2)
persamaan jarak sedangkan titik C terletak pada garis
antara dua titik di AB dengan AC : CB=1: 4 maka
bidang dan di ruang tentukan koordinat titik C .
d. Ketepatan dalam 4. Diketahui titik A(−5,4,3) dan
mengkaji sistem B(7,2 ,−5) sedangkan titik C terletak
koordinat titik pada pada garis AB dengan AC :CB=−6 :2
satu ruas garis PQ maka tentukan koordinat titik C .
dengan [BT+BM=(1+1)x(2x60”)]
perbandingan m: n
di bidang dan di
ruang
2-4 Mahasiswa a. Ketepatan dalam Tanya  Kuliah Tatap Muka melalui Aplikasi Garis Lurus: 5,36
memahami tentang menentukan jawab dan Zoom 1. Persamaan garis lurus
garis lurus persamaan gradien tugas  Metode Pembelajaran: Ekspositori, 2. Kedudukan dua garis
garis lurus Inkuiri, Discovery Learning, Diskusi lurus, sudut dan jarak
b. Ketepatan dalam dalam Kelompok; [TM:3x(3x50)] [1] 34-72
menentukan  Tugas :
persamaan vektor 1. Diketahui garis h melalui titik A(−3,2)
dan persamaan dan titik B(a , 5). Tentukan nilai a jika
parameter garis 3
lurus di bidang dan gradien garis h adalah , selanjutnya
7
di ruang tentukan persamaan garis h tersebut.
c. Ketepatan dalam 2. Tentukan persamaan vektoris,
menentukan persamaan parameter dan persamaan
persamaan umum garis lurus yang melalui titik (3,2 ,−2)
garis lurus di bidang dan (4 ,−2 ,−1).
dan di ruang 3. Tentukan cosinus arah garis yang
d. Ketepatan dalam
melalui titik–titik (−4,2 ,−1) dan
menentukan
(−3 ,−8 ,−5).
kedudukan dua garis
4. Tunjukkan bahwa kedua garis lurus
lurus di bidang dan
berikut sejajar, berimpit atau
di ruang
berpotongan. Jika kedua garis tersebut
e. Ketepatan dalam
menentukan sudut berpotongan maka tentukan titik potong
antara dua garis kedua garis tersebut, serta tentukan
lurus di bidang dan bidang yang memuat kedua garis
di ruang tersebut.
f. Ketepatan dalam x+1 y +3 z+5
a. = = dan
menentukan jarak 3 5 7
titik ke garis di y −4 z−6
x−2= =
bidang dan di ruang 3 5
g. Ketepatan dalam y −3 z −2
menentukan jarak b. x−4= = dan
−4 5
antara dua garis y +2 z
lurus di ruang x−3= =
−4 5
5. Tentukan sudut antara garis
h ≡ [ x , y , z ] =[ 1,2,0 ] + λ [ 2 ,−1,2 ] dan
garis k ≡ [ x , y , z ] =[ 2,6,3 ] .
6. Tentukan jarak titik (−3 ,−5,1) ke garis
x−5 y−2 z+ 4
lurus g ≡ = = .
−3 −1 3
7. Tunjukkan bahwa kedua garis lurus ini
sejajar, dan hitunglah jaraknya:
x −7 y
g1 ≡ = =z dan
6 2
x+2 y−1
g2 ≡ = =z−11
6 2
[BT+BM=(3+3)x(2x60”)]
5-7 Mahasiswa a. Ketepatan dalam Tanya  Kuliah Tatap Muka melalui Aplikasi Bidang Rata: 5,36
memahami tentang menentukan jawab dan Zoom 1. Persamaan bidang
bidang rata persamaan vektoris tugas  Metode Pembelajaran: Ekspositori, rata
bidang rata Inkuiri, Discovery Learning, Diskusi 2. Sudut dan jarak
b. Ketepatan dalam dalam Kelompok; [TM:3x(2x50)] antara dua bidang rata
menentukan  Tugas : [1] 73-104
persamaan linier 1. Tentukan persamaan vektoris dan
bidang rata persamaan linier bidang rata yang
c. Ketepatan dalam melalui tiga titik:
menentukan vektor a. P1 (3 ,−5,4 ) , P2 (−2,1,1) dan
normal dari bidang P3 (1,3,0)
rata b. A(2 ,−3,1), B(5,3,2) dan C (2,1 ,−1)
V ≡ Ax+ By+Cz + D=0 2. Tunjukkan apakah keempat titik
d. Ketepatan dalam A(1,1 ,−11), B(5,0,9), C (5 ,−5,25) dan
menentukan D(0,0 ,−12) sebidang, jika sebidang
persamaan normal
tentukan persamaan linier bidang rata.
bidang rata
3. Dari bidang-bidang berikut, tentukanlah
e. Ketepatan dalam
vektor normal dan persamaan normal
menentukan sudut
bidang ratanya.
antara dua bidang
a. 2 x+3 y −z=0
rata
b. 2 y−z=3
f. Ketepatan dalam
c. 2 x+ z =1
menentukan jarak
4. Tentukanlah persamaan linier bidang
sebuah titik dan
rata V ≡ [ −1,2,1 ] + λ [ 2,1,1 ] + μ [ 1,3,1 ].
sebuah bidang rata
5. Tentukan sudut antara bidang V ≡ 4 x=2
dan jarak antara dua
dengan bidang W ≡ x−2 y +2 z=0 .
bidang rata yang
6. Tentukan jarak:
sejajar
a. Titik A( 0,0,0) ke bidang rata
g. Ketepatan dalam
3 x+ 2 y −z=2
menentukan
b. Antara dua bidang rata
persamaan garis
3 x−2 y+ 5 z =9 dan bidang rata
lurus dari
3 x−2 y+ 5 z =7
perpotongan dua
7. Tentukan persemaan bidang rata yang
buah bidang rata
melalui titik potong bidang-bidang
h. Ketepatan dalam
V 1 ≡ x− y +2 z=3, V 2 ≡2 x−5 y−7 z=12
menentukan
persamaan berkas dan V 3 ≡3 x+ 2 y −z=5 sejajar denga
bidang rata dan bidang rata V 4 ≡ 3 x− y=4 .
jaringan bidang rata 8. Tentukan persaman bidang rata W yang
melalui garis potong bidang rata
V 1 ≡ x−3 y + z−7=0 dan
V 2 ≡2 x− y +3 z−5=0 serta tegak lurus
dengan bidang rata
V 3 ≡ x +2 y +3 z +7=0.
[BT+BM=(3+3)x(2x60”)]
8 Ujian Tengah Semester (UTS) 25
9-11 Mahasiswa a. Ketepatan dalam Tanya  Kuliah Tatap Muka melalui Aplikasi Lingkaran dan Bola: 5,36
memahami tentang menentukan jawab dan Zoom 1. Persamaan lingkaran
lingkaran dan bola persamaan lingkaran tugas  Metode Pembelajaran: Ekspositori, dan bola
dan bola Inkuiri, Discovery Learning, Diskusi 2. Garisng singgung
b. Ketepatan dalam dalam Kelompok; [TM:3x(2x50)] lingkaran
menentukan  Tugas 3. Bola dan bidang rata
persamaan garis 1. Tentukan persamaan lingkaran dengan [1] 105-150
singgung lingkaran pusat A(−3,1) dan jari-jari 2. [2] 18-30
dan kuasa lingkaran 2. Tentukan persamaan lingkaran yang
c. Ketepatan dalam berpusat di titik P(1,3) dan melalui
menentukan titik Q(−2,5).
persamaan bidang 3. Tentukan persamaan bola yang
singgung bola dan berpusat (−6,2 ,−3) dan jari-jarinya 2.
titik kuasa bola 4. Tentuka persamaan bola yang berpusat
di titik (1,2,3) dan melalui titik (2,4,1).
5. Tentukan persamaan garis singgung
lingkaran x 2+ y 2−2 x +2 y−7=0 di titik
(1,2).
6. Tentukan kuasa titik A(1,4 ) terhadap
lingkaran x 2+ y 2−2 x =0 dan tentukan
pula letak titik A terhadap lingkaran.
7. Tentukan persamaan bidang singgung
pada bola ( x−3)2 +( y +2)2 +(z−1)2=25
yang sejajar dengan bidang
4 x+3 z−17=0 .
[BT+BM=(3+3)x(2x60”)]
12-15 Mahasiswa a. Ketepatan dalam Tanya  Kuliah Tatap Muka melalui Aplikasi Irisan Kerucut: 7,14
memahami tentang menentukan jawab dan Zoom 1. Persamaan parabola
irisan kerucut persamaan parabola tugas  Metode Pembelajaran: Ekspositori, 2. Persamaan garis
b. Ketepatan dalam Inkuiri, Discovery Learning, Diskusi singgung parabola
melukis persaman dalam Kelompok; [TM:4x(2x50)] 3. Persamaan elips
parabola  Tugas : 4. Persamaan garis
c. Ketepatan dalam 1. Tentukan persamaan parabola, jika singgung elips
menentukan puncak di titik O(−2,3) dan bersumbu 5. Persamaan hiperbola
persamaan garis simetri sejajar sumbu x serta melaluoi 6. Persamaan garis
singgung parabola, titik (2,7) singgung hiperbola
titik dan garis polar 2. Sketsalah parabola jika diketahui [1] 151-227
d. Ketepatan dalam persamaannya y 2−2 y +8 x=−17 [2] 32-68
menentukan 3. Tentukan persamaan garis singgung
persamaan elips pada parabola ( y +3)2=6 (x−3) yang
e. Ketepatan dalam tegak lurus garis 2 y−4 x+5=0 .
melukis persamaan 4. Tentukan persamaan elips apabila
elips diketahui,
f. Ketepatan dalam a. Berpusat di titik (4 ,−1) salah satu
menentukan titik apinya mempunyai koordinat
persamaan garis
(1 ,−1) dan melalui titik (9 ,−1)
singgung elips, titik
b. Gambarkanlah elips untuk poin soal
singgung dan garis
no. a.
polar
5. Tentukan persamaan garis singgung
g. Ketepatan dalam
elips 5 x 2+ y 2 =5 yang di tarik dari titik
menentukan
persamaan hiperbola ( 2 ,−1 ) !; dan tentukan juga gradien
h. Ketepatan dalam garing singgung tersebut dan tentukan
melukis persamaan koordinat titik potong garisng singgung
hiperbola tersebut pada elips!; serta tentukan pula
i. Ketepatan dalam persamaan garis polarnya!
menemukan 6. Tentukan persamaan hiperbola apabila
persamaan garis diketahui puncak (2,2) dan (−8,2),
singgung hiperbola, mempunyai persamaan asimtot
titik singgung dan 3 x−5 y=19 dan gambarkanlah
garis polar hiperbola tersebut!
j. Ketepatan dalam 7. Tentukan persamaan singgung
menentukan hiperbola
persamaan garis 18 x −16 y −72 x +160 y=184 yang
2 2

singgung hiperbola, ditarik dari titik ( 4,1)!; dan tentukan


titik singgung dan pula gradien garis singgung tersebut
garis polar dan tentukan koordinat titik potong
garis singgung tersebut dengan
hiperbola!; serta tentukan persamaan
garis polarnya!
BT+BM=(4+4)x(2x60”)]
16 Ujian Akhir Semester (UAS) 50

Catatan:
1. TM: Tatap Muka, BT: Belajar Terstruktur, BM: Belajar Mandiri;
2. [TM:2x(2x50”)] dibaca: kuliah tatap muka 2 kali (minggu) x 2 sks x 50 menit = 200 menit;
3. [BT+BM:(2+2)x(2x60”)] dibaca: belajar terstruktur 2 kali (minggu) dan belajar mandiri 2 kali (minggu) x 2 sks x 60 menit =480 menit;
4. Berdasarkan Permenristekdikti No.44 Tahun 2015 Pasal 17 bahwa 1 sks setara dengan 170 menit kegiatan belajar per minggu per semester (setara dengan
2,83 jam)

Anda mungkin juga menyukai