TUGAS METOPEN KELOMPOK 7

ANALISIS JURNAL
(IDENTITAS, LATAR BELAKANG, MASALAH, DAN TUJUAN PENELITIAN)

A. Identitas Jurnal
Judul Jurnal : Investigating factors affecting learner’s perception
toward
online learning: evidence from ClassStart application in
Thailand (Menyelidiki faktor-faktor yang mempengaruhi
persepsi pelajar terhadap pembelajaran online: bukti dari
aplikasi ClassStart di Thailand)
Nama Jurnal : Behaviour & Information Technology (Jurnal Perilaku &
Teknologi Informasi
Volume : 38
Jumlah Halaman : 16 halaman
Tahun : 2019
Penulis : Nattaporn Thongsri, Liang Shen, Yukun Bao
E-ISSN/P-ISSN : 0144-929X
URL : https://doi.org/10.1080/0144929X.2019.1581259

B. Latar Belakang
Dinding ruang kelas, kini telah dihancurkan dengan adanya teknologi
informasi. Sebuah peran dari internet adalah menghilangkan kesenjangan
waktu antara siswa dan instruktur. Evolusi cepat pada teknologi informasi
menghasilkan aplikasi baru yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat
dalam berbagai hal seperti e-banking, e-commerce, e-health, dan e-learning.
Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) telah banyak
digunakan dalam lembaga pendidikan, khususnya di Institusi Pendidikan
Tinggi. Institusi Pendidikan Tinggi telah berinvestasi terhadap pengembangan
sistem pembelajaran online untuk mendukung proses pembelajaran. Hal ini
dianggap sebagai kesempatan untuk mengembangkan pembelajaran online
yang mengurangi keterbatasan waktu dan jarak. Siswa dan instruktur dapat
berinteraksi secara virtual melalui pembelajaran elektronik tidak hanya secara
tradisional.
Kemajuan pembelajaran yang ditingkatkan dengan penggunaan
teknologi telah mengizinkan institusi pendidikan tinggi untuk pindah menuju
dimensi baru dalam membawa teknologi untuk mendorong pembelajaran
dengan mengembangkan dan membuat analisis pembelajaran untuk
menganalisis perilaku dan pola belajar siswa untuk dukungan yang lebih baik.
Berdasarkan pengamatan penggunaan TIK oleh SWAMEO, Thailand
dianggap sebagai negara yang sebagian besar perkembangan dan
penggunaan TIK berada di tahap awal dihampir semua aspek karena
pelaksanaan rencana dan kebijakan tentang TIK untuk pembelajaran sedang
dikembangkan. Namun demikian, hal ini dianggap ada kesenjangan
pembangunan antara perkotaan dan pedesaan. Pendidikan di Thailand masih
fokus pada peningkatan pendidikan dengan TIK sebagai alat untuk
menyediakan pendidikan untuk mengurangi kesenjangan pembelajaran
melalui pembelajaran online. Untuk mendukung hal ini Universitas di
 Thailand, misalnya Prince of Songkla University mengembangkan sistem
pembelajaran online “ClassStart”. ClassStart adalah sistem manajemen
pembelajaran online yang dikembangkan untuk mendukung penyediaan
pendidikan Thailand dan mendorong pembelajaran yang berpusat pada
siswa, pengguna dapat menggunakannya dengan mudah dan mereka dapat
mengaksesnya kapanpun dan dimanapun jika mereka hanya memiliki
komputer dan koneksi internet. ClassStart juga mendukung perangkat seluler.
Kemampuan ClassStart memungkinkan instruktur untuk menerapkan alat
ClassStart ke gaya belajar peserta didik di setiap kelas.
Popularitas pembelajaran online berkembang di negara berkembang
seperti Thailand, namun masalah teknis dan kurangnya dukungan dari
individu terkait mengakibatkan pengakuan terbatasnya nilai dari pembelajaran
online. Pembelajaran online populer di negara maju. Namun, untuk
mentransfer teknologi dari negara-negara maju ke negara berkembang, ada
budaya yang berbeda dan karakteristik sosial yang harus diperhatikan.
Adopsi pembelajaran online telah dikaji dalam berbagai konteks baik di
negara berkembang dan negara maju. Adopsi pembelajaran online melalui
variabel psikologis dengan menerapkan konsep adopsi teknologi yang banyak
digunakan, seperti Technology Acceptance Model (TAM) dan The Unified
Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT. Baru-baru ini terjadi
ledakan dalam penggunaan model pembelajaran seluler, sehingga beberapa
studi berfokus pada penerimaan mobile learning di pendidikan tinggi.
Mayoritas pembelajaran online tidak menyebutkan faktor kualitas yang
menjadi faktor keberhasilan pembelajaran online. Dengan demikian studi
yang berkualitas dalam semua hal masih diperlukan, terutama dalam hal
pendapat peserta didik terhadap sistem. Masalah penting lainnya adalah
kurangnya penelitian sebelumnya akan penelitian mendalam tentang aplikasi
spesifik di Thailand. Oleh karena itu, penelitian ini berfokus pada aplikasi
ClassStart.

C. Masalah
Pada penelitian tersebut terdapat beberapa masalah yang ditemui,
diantaranya:
1. Terdapat kesenjangan pembangunan antara perkotaan dan pedesaan
terutama dalam hal pengembangan dan penggunaan TIK didalam aspek-
aspek kehidupan terkhusus bidang pendidikan yang mengakibatkan
perkembangan di beberapa aspek hanya dalam penerapan atau langkah-
langkah yang muncul pada penggunaan TIK.
2. Pendidikan di Thailand masih berfokus pada peningkatan pendidikan
dengan TIK sebagai alat untuk menyediakan pendidikan. Popularitas
pembelajaran online berkembang di negara berkembang seperti Thailand,
namun dalam pelaksanaanya, masalah teknis dan kurangnya dukungan
dari individu terkait mengakibatkan pengakuan terbatasnya nilai dari
pembelajaran online. Pembelajaran online populer di negara maju.
Namun, untuk mentransfer teknologi dari negara-negara maju ke negara
berkembang, ada budaya yang berbeda dan karakteristik sosial yang
harus diperhatikan.
3. Mayoritas pembelajaran online mengabaikan faktor kualitas, ini bisa
menjadi faktor keberhasilan pembelajaran online. Masalah penting lainnya
 adalah kurangnya penelitian sebelumnya akan penelitian mendalam
tentang aplikasi spesifik di Thailand.

D. Tujuan Penelitian
1. Menambah pemahaman tentang faktor yang mempengaruhi pembelajaran
online di negara berkembang seperti Thailand dan mengurangi
kesenjangan pemahaman melalui model penelitian baru dengan
mengintegrasikan konstruksi psikologis dari segi kualitas yaitu: kualitas
sistem, kualitas informasi dan kualitas layanan dari Delone Mclean IS
success model dengan penerimaan individu dari pembelajaran online
yaitu: harapan kinerja, harapan usaha dan pengaruh sosial dari Teori
Penerimaan dan Penggunaan Teknologi Terpadu untuk memprediksi niat
untuk menggunakan pembelajaran online.
2. Mempelajari aplikasi ClassStart yang banyak digunakan di Thailand
melalui perspektif peserta didik yang merupakan pengguna langsung.
3. Mempelajari adopsi sistem informasi baru dalam berbagai konteks seperti
e-commerce, e-health dan sebagainya.