Kelompok :
Anggota : :
Nama
1. Amri: Hanif Faiz Abidin
Sekolah
2. Amelia Irma N.
3. Fauzan Rusdianto
4. Luffi Idris Setiawan
5. Nadya Naza Fahira
6. Syania Cinta Syahril Putri
Orientas
i
INFORMASI
Penyusunan unsur-unsur berdasarkan deret kereaktifan logam dikenal dengan deret
volta. Deret volta menggambarkan urutan kekuatan pendesakan suatu logam terhadap ion
logam yang lain. Unsur yang terletak di sebelah kiri hidrogen lebih mudah mengalami oksidasi
dibanding yang terletak di sebelah kanan hidrogen. Logam yang memiliki sifat reduktor lebih
kuat akan mendesak ion logam lain yang sifat reduktornya kecil. Adapun unsur-unsur dalam
deret volta adalah sebagai berikut.
Eksplorasi
MENGAMATI
PERTANYAAN KUNCI
1. Besi jika teroksidasi oleh udara akan mengalami perkaratan. Berdasarkan model 1 apakah besi
tersebut juga mengalami perkaratan?
Jawab :
Tidak, karena besi dilindungi oleh logam magnesium yang berfungsi sebagai
perlindungan katodik
2. Jika tidak mengalami perkaratan, mengapa hal tersebut bisa terjadi ? Adakah hubungannya
dengan logam Magnesium?!
Jawab :
karena Ketika terjadi oksidasi, logam yang dilindungi akan segera menarik elektron dari
logam pelindung (Mg) sehingga oksidasi akan berlangsung pada logam pelindung
tersebut.
3. Berdasarkan model 1, Apa fungsi dari logam magnesium yang dihubungkan pada besi!
Jawab :
Berdasarkan model 1, fungsi dari logam magnesium adalah mencegah logam
bersinggungan dengan oksigen di udara dan juga air sehingga dapat mencegah terjadinya
korosi pada besi
RPP KIMIA K13_KELAS XII SEMESTER I
4. Berdasarkan model 1 dan dikaitkan dengan deret volta yang ada pada informasi, jelaskan
kekuatan pengoksidasi dan pereduksi dari Fe dan Mg!
Jawab :
Berdasarkan model 1, kita bisa mengetahui bahwa Fe memiliki potensial elektrode (E0)
lebih besar dibandingkan Mg sehingga logam Fe mengalami reduksi dan logam Mg
mengalami oksidasi. Ketika terjadi oksidasi, logam Fe akan segera menarik elektron dari
logam Mg sehingga oksidasi akan berlangsung pada logam pelindung tersebut. karena
logam Mg teroksidasi, maka lama-kelamaan dapat habis dan harus selalu diganti dengan
yang baru secara periodik.
5. Tuliskan persamaan reaksi oksidasi dan reduksi yang terjadi pada model 1!
Jawab :
Fe2+ (aq) + 2e- Fe (s) (Reduksi)
Mg (s) Mg2+ (aq) + 2e- (Oksidasi)
6. Jelaskan kesimpulan sementara yang diperoleh dari pertanyaan kunci
Jawab :
Logam yang memiliki sifat reduktor lebih kuat akan mendesak ion logam lain yang sifat
reduktornya kecil. Makin ke kanan sifat reduktor makin lemah, makin ke kiri sifat
reduktor makin kuat seperti pada model 1 yaitu logam Mg sebagai reduktor yang kuat
dibandingkan logam Fe, sehingga Mg mengalami oksidasi lalu Fe menarik elektron dari
logam Mg hingga habis
Aplikasi
1. Perhatikan persamaan reaksi sel berikut:
Oksidasi → Reduksi
Oksidasi → Reduksi
A → B ; Eo = +0,38 Volt
B → D ; Eo = +1,08 Volt
C → A ; Eo = –2,10 Volt
Maka, susunan unsur berdasarkan
daya pereduksinya yang paling kuat adalah A, B,
D dan C
RPP KIMIA K13_KELAS XII SEMESTER I
Berdasarkan data tersebut, urutan daya reduksi unsur A, B, C, dan D, dimulai dari pereduksi
paling lemah adalah ..... u
Oksidasi → Reduksi
Kesimpulan