1. Ingestif
2. Achievement
3. Agresif
4. Eliminasi
5. Seksual
6. Gabungan/tambahan
7. Interdependensi
ASUMSI – ASUMSI DOROTHY E.JHONSON
1. Manusia (person)
Johnson dalam teorinya memandang klien sebagai sistem perilaku. Sistem perilaku
yang teratur, berulang, sistematis, dan terorganisir dengan subsistem biologis dan
perilaku saling berhubungan dan saling tergantung. Klien dipandang sebagai kumpulan
subsistem perilaku yang saling berhubungan membentuk sistem perilaku yang
merupakan serangkaian ciri-ciri utama dan tindakan yang bisa diamati dari seseorang
yang menjelaskan interaksinya dengan lingkungan.
2. Kesehatan (health)
Johnson melihat kesehatan sebagai fungsi yang efektif dan efisien dari sistem, serta
sebagai keseimbangan dan stabilitas sistem perilaku yang dipengaruhi oleh faktor-
faktor biologis, psikologis dan sosial.
3. Perawatan (nursing)
Tujuan dari tindakan perawat adalah untuk mempertahankan atau mengembalikan
keseimbangan dan stabilitas sistem perilaku individu, atau untuk membantu individu
mencapai tingkat keseimbangan dan fungsional yang lebih optimal. Johnson tidak
menentukan langkah-langkah dari proses keperawatan, tetapi dengan jelas
mengidentifikasi peran perawat sebagai kekuatan pengaturan dari eksternal
4. Lingkungan
Dalam teorinya Johnson menyebut adanya lingkungan internal dan eksternal. Dia juga
menyebutkan adanya interaksi antara individu dengan lingkungan, objek, peristiwa,
dan situasi di lingkungan. Dia mencatat bahwa ada kekuatan di lingkungan yang
mempengaruhi seseorang sehingga orang yang bersangkutan meyesuaikan diri
dengan lingkungan tersebut.
KESIMPULAN
Perawat berfungsi sebagai pengatur agar
pasien dapat menyeimbangkan sistem perilaku.