Makalah ini dikerjakan dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Psikologi
Pendidikan yang dibimbing oleh Bpk Dr. Muallimin, S. Ag, M. Pd. I
OLEH KELOMPOK 11 :
NOVEMBER 2019
Kata Pengantar
Penyusun
Daftar Isi
Kata Pengantar....................................................................................................
Daftar Isi..............................................................................................................
BAB I Pendahuluan.............................................................................................
1.3 Tujuan................................................................................................
BAB II Pembahasan.............................................................................................
A. Kompetensi Pedagogik..............................................................................
B. Kompetensi Professional...........................................................................
C. Kompetensi Sosial......................................................................................
D. Kompetensi Kepribadian...........................................................................
E. Kompetensi Spiritual.................................................................................
F. Kompetensi Leadership.............................................................................
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
A. KOMPETENSI SPIRITUAL
Pada era globalisasi peran guru sangat penting bagi perkembangan peserta
didik untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Pendidik atau seorang guru tentunya
memiliki standar kompetensi yang harus diterapkan seperti yang tertera dalam
UUD 1945. Salah satu diantara beberapa kompetensi guru adalah kompetensi
spiritual yang tak jauh penting dari adanya kompetensi perkembangan yang
lainnya. Seperti yang kita tahu, bahwasannya banyak sekali pembelajaran yang kita
dapatkan dari orang asing yang dapat kita akses kapanpun, oleh karena itu sikap
spiritual harus dimiliki setiap pendidik. Sementara itu kompetensi spiritual tidak
menempati posisi secara yuridis, padahal penyelenggaraan pendidikan spiritual
secara jelas terdapat dalam tujuan pendidikan nasional sebagaimana diamanatkan
UU RI No. 20 tahun 2003 bab II pasal 3 yakni mengembangkan potensi peserta
didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada tuhan yang maha
esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, sekaligus menjadi
warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab1. Kompetensi spiritual
harus diterapkan pada guru atau pendidik sejak dini untuk masa depan generasi
bangsa.
B. KOMPETENSI LEADERSHIP
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran