Anda di halaman 1dari 3

CATATAN WAWANCARA

Nama : Ibu H
Jabatan : Guru Kelas
Hari/Tanggal : Senin, 13 Mei 2022
No Pertanyaan Jawaban

1. Bagaimana perilaku anak dalam Yah macam-macam tapis ecara


mengikuti kegiatan keagamaan keseluruhan sudah bagus mereka
di sekolah? nurut
Apakah anak didik terlihat iya seperti saya bilang
mengikuti perayaan hari besar sebelumnya mereka nurut, jadi
keagamaan di sekolah otomatis kalau hari besar mereka
hadir
Bagaimana cara ibu Yah seperti mengajarkan baca
menumbuhkan karakter religius doa, mengucap syukur dan
aktivitas keagaan lain, kita selalu
anak tidak lupa itu
Bagaimana perbedaan dalam Sebenrnya jika dilihat perbedaan
menerapkan pendidikan karakter saat covid dan sebelum itu tidak
anak sebelum dan sete;ah kovid ada perbedaan dalam mendidik,
kita masih menerapkan pola
yang sama Cuma dulu saat
virtual itu kita komunikasinya
lewat online, memang ada
kesulitan karena mengarahkan
anak tanpa control langsung itu
susah, Cuma sejauh ini anak-
anak usia dini lebih mudah untuk
nurut dibandingkan orang
dewasa, jadi anak lebih
cenderurung patuh terhadap
yang diperintahkan
Bagaimana sikap menghargai Karena hamper disini sisiwa
perbedaan agama, etnis, suku, homogeny, jadi seperti berasal
pendapat, dan tindakan yang dari satu agam, suku juga tidak
berbeda dari dirinya pada anak ada yang signifikan bedahnya
didik anda? jadi sejauh ini yang dilihat
mereka kompak tanpa
membedakan latar belakang
apalagi anak-anak tidak
memiliki kemampuan analisa
Apakah anak selalu Iya
menggunakan bahasa Indonesia
sebagai alat komunikasi
Apakah anak didik terlihat Iya
menjaga kebersihan lingkungan
Apakah sejauh ini anda melihat Iya mereka tidak pernah
perilaku dan ucapan anak didik berbohong namanya anak kecil
dapat dipercaya/tidak itu ketahuan kalau berbohong
berbohong/berpura-pura?

Bagaimna anda menunbuhkan Kami pihak guru selalu


semangat nasionalisme anak bersemangat menumbuhkan
aspek afektif anak-anak, melatih
jiwa nasionalisme dengan
mencontohi makna pancasila,
symbol kenegaraan, menjaga
kebersihan lingkungan dan lain-
lain”

Apakah anak didik mau Iya mereka mau mengakui,


mengakui kesalahan? rata0-rata tp kesahan mereka
juga kecil
Apakah anak didik taat aturan? Iya taa, Hasil dari memberikan
contoh perilaku positif itu mulai
terlihat dimana anak-anak selalu
bersemangat membersihan kelas
yang kotor, membersihkan
dengan serius, dan juga mulai
sekali-kali memakai bahasa yang
baku seperti yang kami
contohkan sebagai tenaga
pengajar”
Apakah anak didik tidak Bergantung pasti anmanya anak
bergantung pada orang lain kecil, harus dituntut tapi mereka
dalam mengerjakan tugas yang rata0rata mudah mengerti
diberikan oleh sekolah?
Apakah terlihat anak didik Tidak semua
memiliki kesadaran Belajar?
Apakah anak didik terlihat Iya pasti apalagi kita arahkan
berpartisipasi dalam kegiatan
kelompok di kelas
Apakah ada perbedaan mengajar Tidak ada Cuma selama
atau pendekatan sebelum dan pandemic itu kebanyakan online
selama covid?

Bagaimana ibu mendorong dan Kami selalu ajak anak-anak


menumbuhkan karakter untuk bermain dalam hal ini
INTEGRITAS anak didik, permainan edukatif, dari sini kita
pendekatan apa yang dilakukan? bisa perlahan mengajarkan akan
kejujuran, Untuk mengajarkan
apa arti kejujuran pada anak usia
dini, kami memulainya dengan
permainan yang sifatnya
menanamkan nilain-nila
integritas”
Bagaimana anda mengajarkan Sejauh saya mengajar saya
kemandirian dan hasilnya? jarang melihat anank-anak tidak
mandiri mengerjakan tugas,
sekalipun tidak paham mereka
beratanya kepada guru, hal ini
karena saya sendiri selalu
melatih anak untuk belajar
mandiri dan menekankan bahwa
tidak apa-apa untuk salah asal itu
hasil kemampuan mereka sendiri
Bagaimana melatih gotong Kami disini masih sangat
royong siswa? menggunakan pendekatan
tradisional dalam menumbuhkan
nilai-nilai dalam diri siswa, salah
satunya bermain dengan
permainan tradisional yang
membutuhkan kelompok

Anda mungkin juga menyukai