Anda di halaman 1dari 7

KELAINAN / PENYAKIT PADA SISTEM GERAK MANUSIA

Tulang merupakan bagian yang membentuk kerangka tubuh. Jaringan tulang yang kuat ini
tersusun dari protein dan berbagai mineral, terutama kalsium fosfat dan kalsium karbonat.Selain
bertugas sebagai penopang dan pembentuk postur tubuh, tulang juga berfungsi sebagai tempat
penyimpanan kalsium dan mengatur keseimbangan kalsium di dalam tubuh.Beberapa jenis
gangguan tulang yang cukup sering terjadi antara lain:
1. Osteoporosis

Osteoporosis adalah salah satu gangguan pada tulang yang umum terjadi. Osteoporosis terjadi
ketika pembentukan tulang baru tidak dapat mengimbangi kerusakan pada tulang yang lama,
sehingga tulang menjadi lemah dan rapuh atau keropos.Osteoporosis sering terjadi seiring
penuaan. Gangguan pada tulang ini juga cenderung lebih banyak terjadi pada wanita yang telah
menopause.
Selain itu, ada beberapa faktor lain yang juga dapat meningkatkan risiko osteoporosis, yaitu
faktor genetik, kebiasaan merokok dan mengonsumsi alkohol, kondisi medis tertentu, serta
penggunaan obat kortikosteroid jangka panjang.Di tahap awal, osteoporosis biasanya tidak
bergejala. Namun, sebagian penderita osteoporosis mungkin bisa mengalami keluhan sakit
punggung karena tulang belakang yang mulai retak atau rapuh, tubuh semakin pendek, atau
postur tubuh menjadi bungkuk. Penderita osteoporosis juga berisiko tinggi mengalami patah
tulang.

2. Osteomielitis

Osteomielitis terjadi akibat infeksi bakteri pada tulang. Pada anak-anak, infeksi tulang umumnya
terjadi di area lengan dan kaki. Sementara pada orang dewasa, infeksi ini biasanya muncul di
bagian pinggul, tulang belakang, dan kaki.Infeksi tulang tidak bisa dianggap sepele. Jika
dibiarkan, gangguan pada tulang yang satu ini dapat membuat tulang menjadi rusak permanen.
Ada beberapa gejala yang ditimbulkan oleh osteomielitis, antara lain demam, kelelahan, tulang
yang terinfeksi terasa nyeri kemerahan, dan bengkak, serta kesulitan menggerakkan tulang yang
nyeri.

3. Tumor tulang

Tumor tulang bisa bersifat jinak maupun ganas (kanker) yang dapat menyebar ke seluruh
jaringan tubuh. Tumor tulang terjadi ketika terjadi pertambahan jumlah sel tulang yang berlebih,
sehingga membentuk suatu massa atau gumpalan jaringan tulang.
Penyebab penyakit ini belum diketahui secara pasti, namun tumor sering terjadi ketika bagian
tubuh sedang berkembang secara cepat. Beberapa jenis tumor tulang di antaranya giant cell
tumor, enchondroma, dan tumor tulang ganas seperti osteosarcoma

Kenali penyebab gangguan pergerakan otot ini agar kamu lebih waspada .

1. Distrofi Otot

Distrofi menyebabkan otot melemah. Gangguan ini bersifat genetik alias diturunkan dari
orangtua ke anak. Penyebabnya adalah mutasi gen yang berperan menjalani fungsi dan
pembentukan struktur otot. Pada kasus yang parah, distrofi otot bisa memengaruhi jantung dan
otot pernapasan lain. Sayangnya, hingga kini belum ada obat yang menyembuhkan distrofi.
Pengobatan hanya ditujukan untuk meringankan gejala penyakit, cacat fisik, dan masalah
kesehatan lain yang muncul.

2. Penyakit Parkinson

Parkinson disebabkan karena sel saraf otot tidak menghasilkan cukup dopamin. Parkinson juga
merupakan penyakit genetik dan dipengaruhi oleh usia yang sudah tua. Gangguan ini membuat
pengidapnya sulit mengendalikan pergerakan otot-otot tubuh, sehingga mengalami tremor pada
tangan, lengan, kaki, wajah, dan anggota gerak lain. Bila terus memburuk, pengidap parkinson
mengalami kesulitan berjalan, berbicara, dan beraktivitas. Penyakit ini dapat diobati atau
minimal tremor bisa dikendalikan agar pengidapnya masih dapat melakukan aktivitas dengan
normal.

3. Fibromyalgia

Fibromyalgia ditandai rasa nyeri di bagian tubuh tertentu. Gejalanya berupa nyeri, otot kaku,
mudah lelah, sakit kepala, sulit tidur, gangguan memori, dan sakit perut. Fibromyalgia belum
diketahui penyebab pastinya. Namun kelainan pada bahan kimia tertentu (neurotransmitter) di
otak, perubahan cara sistem saraf dalam memproses pesan nyeri, kelainan genetik, stres fisik atau
emosional, dan infeksi tertentu diduga menjadi

Berikut beberapa jenis penyakit sendi yang umum terjadi:

1. Osteoartritis

Osteoartritis adalah salah satu kelainan pada sendi yang paling umum. Penyakit ini terjadi ketika
tulang rawan yang melapisi ujung tulang di persendian mengalami “keausan” seiring
bertambahnya usia. Akibatnya, sendi akan terasa kaku dan nyeri, terutama ketika bergerak.
Orang dewasa berusia 50 tahun ke atas dan wanita lebih berisiko untuk mengalami penyakit
kronis dan progresif ini.

2. Rheumatoid Arthritis
Rheumatoid arthritis adalah kondisi autoimun yang memengaruhi lapisan sendi. Sel-sel sistem
kekebalan tubuh yang biasanya tidak ada di dalam sendi, malah menumpuk di sendi dalam
jumlah besar. Ketika sel-sel kekebalan berinteraksi dengan sel-sel sendi lokal, kelainan pada
sendi ini bisa menyebabkan peradangan yang terus meningkat, sehingga kerusakan dan
penghancuran tulang rawan dan tulang akhirnya dapat terjadi.

3. Spondyloarthritis

Dikenal juga sebagai spondylitis, istilah ini mencakup penyakit rheumatoid tertentu lainnya.
Contohnya, spondilitis aksial yang merupakan peradangan di tulang belakang yang akhirnya
dapat menyebabkan fusi tulang belakang atau spondylitis ankiolosa.
Selain itu, ada juga artritis enterohepatik yang merupakan komplikasi yang mungkin dapat
terjadi akibat penyakit radang usus, seperti kolitis ulserativa. Dan artritis psoriatik, yang
berhubungan dengan kondisi kulit, yaitu psoriasis, yang cenderung memengaruhi persendian
tangan dan kaki.
TUGAS IPA BIOLOGI

Bab.
ARTIKEL TENTANG KELAINAN / PENYAKIT
PADA SISTEM GERAK MANUSIA

Nama Kelompok : MANGAP


Nama Anggota :
- VITA YUNIARTA ( 30 )
- ILMI PUTRI M. ( 11 )
- VINA DWI OKTAVIA ( 29 )
- ABDULLAH KAFABIHI ( 02 )
- MURNIKA BINTI Z ( 22 )
- LUNA NOVIANTI P.W. ( 15 )
UPT MTS NEGRI KOTA PASURUAN

Anda mungkin juga menyukai