RS MUJI RAHAYU
1 PN.1.1 Diadakan pelatihan 1. Pokja Prognas 100% Oktober Diklat dan Tim
(Rumah sakit PONEK untuk semua bekerjasama dengan Tim s/d Ponek RSMR
pelatihan pelayanan
PONEK. (D,W)
EP 3: Ada bukti setiap kegiatan tim setiap kegiatan tim ponek r s/d Tim PONEK
dan terkait.
3 PN.2 pelayanan VCT bisa Melakukan pengajuan ke 100% Novembe Pokja Prognas, Meski Di RSMR
(Rumah sakit dilakukan di ruangan instansi terkait mengenai r s/d Tim HIV belum dpt
IDU, penunjang
sesuai dengan
kebijakan. (D)
4 PN.3.1(Rumah sakit staf diikutkan pelatihan 1. Pokja Prognas 100 % Novembe Pokja Prognas,
DOTS
tuberkulosis
tuberkulosis.) pengendalian faktor dan terkait
(D,W)
menyediakan sarana rawat jalan untuk instansi terkait mengenai r s/d (Prognas)
yang memenuhi
pedoman pencegahan
dan pengendalian
infeksi tuberkulosis.
(O,W)
Bila rumah sakit untuk ruang rawat inap instansi terkait mengenai r s/d dan unit rawat
memenuhi pedoman
pencegahan dan
pengendalian infeksi
tuberkulosis. (O,W)
8 PN.3.3(Rumah sakit agar dilakukan evaluasi 1. Mengkaji kembali SOP 100 % Novembe Tim TBC,PPI dan
telah melaksanakan terhadap kepatuhan staf dan PPK TB yang sudah r s/d Prognas
terhadap panduan
praktik klinis
tuberkulosis. (D,O,W)
9 PN.4(Rumah sakit agar dilaksanakan 1. Meningkatkan kegiatan 100 % Novembe Tim PPRA, PPI
menyelenggarakan kegiatan PPRA dan tim PPRA mulai dari r s/d dan Prognas
pengendalian dilaporkan kepada TOR hingga laporan Desember
(Tim atau Komite didokumentasikan setiap kegiatan tim PPRA r s/d dan Prognas
yang meliputi a)
sampai dengan d) di
11 PN.4.1. EP.3.: Agar dilakukan 1. Tim PPRA 100 % Novembe Tim PPRA,
indikator mutu yang mutu yang meliputi a indikator yang sesuai Desember
PMKP dalam
surveilans indikator
3. Melakukan evaluasi
dalam pelaksanaan
indikator dan
membuat laporan
sesuai
pelayanan geriatri di