Anda di halaman 1dari 2

RUJUKAN EMERGENCY

No.Dukumen : 445/ /PKM-PG/SOP/2022


No.Revisi : 00
SOP Tgl Terbit :
Halaman : 1/1

KEPALA PUSKESMAS

PUSKESMAS
PAGAR GADING
dr. Friska Cristien
NIP.198408152010012008
1. Pengertian Rujukan emergensi adalah proses dimana penanganan pasien yang membutuhkan tindakan medis
segera ke fasilitas pelayanan kesehatan yang mempunyai kemampuan lebih tinggi
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk rujukan emergensi.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. 445/ /PKM-PG/ /2022 Tentang ……………..

4. Refrensi 1. Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan


2. Undang-Undang No. 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga Kesehatan
3. Permenkes Nomor 43 tahun 2019 tentang Puskesmas
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 001 Tahun 2012 tentang Sistem Rujukan
Pelayanan Kesehatan Perorangan
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.02.02/MENKES/514/2015 Tentang
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama.

5. Langkah-langkah 1. Petugas memeriksa, kemudian memastikan kondisi pasien apakah merupakan keadaan gawat darurat
atau tidak, dengan melakukan primary survey.
2. Petugas melakukan stabilisasi keadaan umum sesuai kasus sebelum melakukan rujukan.
3. Petugas menjelaskan kondisi pasien dan alasan dirujuk kepada pasien dan atau keluarga pasien,
meminta keluarga pasien untuk mengisi formulir informed consent serta petugas membuat surat
rujukan.
4. Petugas menyiapkan sarana transportasi ke tempat rujukan dengan dilengkapi oksigen dan cairan
infus yang cukup selama proses rujukan atau sesuai kondisi pasien.
5. Petugas menghubungi rumah sakit yang akan dituju dengan menggunakan sarana komunikasi,
menjelaskan kondisi pasien dan memastikan unit pelayanan tujuan dapat menerima pasien.
6. Petugas mencatat kondisi pasien dan tindakan yang diberikan terhadap pasien didalam ambulans
dalam catatan perkembangan pasien.
7. Petugas melakukan serah terima pasien dan menyerahkan persyaratan administrasi dan form
monitoring selama perjalanan kepada petugas ditempat rujukan.
6. Bagan Alur
Petugas memeriksa, Petugas melakukan stabilisasi
kemudian memastikan keadaan umum sesuai kasus
kondisi pasien apakah sebelum melakukan rujukan
merupakan keadaan gawat
darurat atau tidak, dengan
melakukan primary survey

Petugas menyiapkan sarana Petugas menjelaskan kondisi


transportasi ke tempat rujukan pasien dan alasan dirujuk,
dengan dilengkapi oksigen dan informed consent, membuat
cairan infus yang cukup selama rujukan
proses rujukan atau sesua
kondisi pasien

Petugas menyiapkan sarana Petugas menghubungi rumah sakit


transportasi ke tempat rujukan yang akan dituju dengan
dengan dilengkapi oksigen dan menggunakan sarana komunikasi,
cairan infus yang cukup selama menjelaskan kondisi pasien dan
proses rujukan atau sesua kondisi memastikan unit pelayanan tujuan
pasien dapat menerima pasien

Petugas melakukan serah


terima pasien dan Petugas mencatat kondisi
menyerahkan persyaratan pasien dan tindakan yang
administrasi dan form diberikan terhadap pasien
monitoring selama didalam ambulans dalam
perjalanan kepada petugas catatan perkembangan pasien
ditempat rujukan

7. Perhatian (Jika Petugas dalam melakukan rujukan pasien emergensi harus desuai dengan SOP
ada)
8. Unit terkait 1. Unit Poli umum
2. Unit KIA/KB
3. UGD
9. Dokumen terkait
10.Rekaman historis No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai berlaku
perubahan

Anda mungkin juga menyukai