Anda di halaman 1dari 89

LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN

WISUDA OKTOBER ITB 2021

HIMPUNAN MAHASISWA SIPIL

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

2021
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI...................................................................................................................... 1

A. Penanggung Jawab....................................................................................................... 2

B. Tujuan ......................................................................................................................... 2

C. Deskripsi Kegiatan....................................................................................................... 2

D. Parameter Keberhasilan dan Ketercapaiannya............................................................... 5

E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan ................................................................................... 9

F. Anggaran Biaya......................................................................................................... 10

G. Struktur Kepanitiaan dan Pelaksanaan ........................................................................ 13

H. Cerita Panitia Wisuda ................................................................................................ 52

I. Evaluasi dan Saran..................................................................................................... 77

1
A. Penanggung Jawab
Penanggung jawab acara Wisuda Oktober HMS ITB 2021 yaitu Dewan Kaderisasi
serta Departemen Kekeluargaan dan Apresiasi Badan Pengurus HMS ITB periode
2021/2022.

B. Tujuan
1. Wisuda Oktober HMS ITB 2021 memberikan sarana apresiasi terbaik dan setara
kepada Bos-Bis Wisudawan Oktober HMS ITB.
2. Wisuda Oktober HMS ITB 2021 mewadahi berkembangnya rasa kekeluargaan
antar anggota HMS ITB melalui proses interaksi sosial.
3. Wisuda Oktober HMS ITB 2021 mendorong semangat berkontribusi dan belajar
bagi seluruh HMS 2019 dan HMS 2020.

C. Deskripsi Kegiatan
1. Wisnight (Main Event)
Wisnight adalah suatu acara seremonial yang terdiri dari beberapa rangkaian acara
yang dilaksanakan pada malam wisuda yang berfungsi sebagai sarana apresiasi
terbaik dan wadah pembinaan rasa kekeluargaan antar anggota HMS ITB.
Rangkaian acara Wisnight meliputi refleksi wisudawan, sesi interaksi sosial, video
performance dari angkatan 2018-2020, dan games.

2. Wisday (Main Event)


Wisday adalah suatu acara seremonial puncak yang terdiri dari beberapa rangkaian
acara yang dilaksanakan pada hari wisuda yang berfungsi sebagai sarana apresiasi
terbaik sebagai momen terakhir bagi Bos-Bis wisudawan sebelum pemberhentian
keanggotaan dan juga sebagai wadah pembinaan rasa kekeluargaan antar anggota
HMS ITB. Rangkaian acara Wisday meliputi acara swasta, penyampaian pesan
terakhir wisudawan, penonhiman, barikade, games.

3. Pre-event
Pre-event adalah suatu rangkaian kegiatan yang mengawali Wisuda Oktober HMS
ITB 2021. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun suasana Wisuda Oktober
HMS ITB 2021. Bentuk kegiatan yang dimaksud dapat berupa pembuatan konten
video bersama Bos-Bis wisudawan, podcast, carpool karaoke, dll.

2
4. NgobsKuy!
NgobsKuy adalah sebuah acara interaksi sebelum wisuda antara bos-bis
wisudawan dan panitia pelaksana Wisuda Oktober HMS ITB. Acara ini difokuskan
untuk menjadi wadah berbagi cerita mengenai kehidupan perkuliahan dari Bos-Bis
wisudawan kepada panwis (HMS 2019 dan HMS 2020) dan dalam rangka
mempererat tali kekeluargaan.

5. Pensuasanaan
Pensuasanaan merupakan rangkaian upaya membangun suasana Wisuda Oktober
HMS ITB 2021 sekaligus mengapresiasi Bos-Bis Wisudawan. Perwujudan dari
upaya yang dimaksud terdiri atas twibbon profile picture LINE, filter Instagram,
dan kuis melalui Instagram.

6. Souvenir Wisokto
Souvenir Wisokto merupakan suatu apresiasi berupa pengadaan barang kenang-
kenangan dalam bentuk fisik yang dapat diterima oleh Bos-Bis wisudawan.

7. Hampers
Hampers merupakan sarana apresiasi personal dalam bentuk berbagai macam
barang yang dijual oleh Panitia Wisuda dan dapat dibeli oleh massa HMS ITB
untuk diberikan kepada Bos-Bis wisudawan.

8. Graduation Book
Graduation Book merupakan salah satu bentuk apresiasi dalam bentuk tulisan
dan/atau gambar yang disajikan dalam buku dan diberikan kepada Bos-Bis
Wisudawan untuk mengenang memori-memori selama di HMS ITB.

9. YxGKuy!
YxGKuy! merupakan suatu kegiatan yang mengajak HMS 2020 untuk
berkontribusi di dalam Wisuda Oktober HMS ITB 2021. Pada kegiatan tersebut,
HMS 2020 akan menerima seluruh informasi perihal bidang dan divisi yang
tersedia, arahan, serta manfaat untuk berkontribusi di kepanitiaan Wisuda Oktober
HMS 2021.

3
10. Open Recruitment
Open Recruitment merupakan suatu wadah bagi HMS 2019 dan HMS 2020 untuk
memilih dan mendaftar menjadi panitia Wisuda Oktober HMS ITB 2021 sesuai
dengan bidang dan divisi yang diminati. Untuk mencapai keterlibatan yang
maksimal, akan dilakukan pengupayaan agar seluruh massa dapat terlibat seperti
menghubungi secara personal.

11. SemangKuy!
SemangKuy! merupakan suatu upaya untuk meningkatkan semangat dan kinerja
dengan mengapresiasi Panitia Wisuda Oktober HMS ITB 2021. Upaya yang
dimaksud berupa pemberian ucapan semangat melalui gambar meme dengan wajah
para staff masing-masing sebanyak 4 kali di awal, tengah, menjelang Ujian Tengah
Semester, dan akhir. Selain itu, akan ada pengusahaan pemberian apresiasi dan
semangat di sepanjang keberjalanan kegiatan oleh masing-masing kepala divisi.

12. Kuy in Touch!


Kuy in Touch! merupakan suatu upaya untuk mengoptimalisasi kinerja Panitia
Wisuda Oktober HMS ITB 2021. Upaya yang dimaksud seperti memperhatikan
usaha dan pencapaian panitia selama keberjalanan acara, menanyakan kabar
dan/atau kendala setiap individunya, dan mengingatkan akan kejaran yang
tertinggal atau yang harus dicapai.

4
D. Parameter Keberhasilan dan Ketercapaiannya
I. Bidang Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) Capaian
a. Terlaksananya teknis Open Recruitment panitia Wisuda ✔
Oktober HMS ITB 2021
b. Terpenuhinya kebutuhan staff dari setiap bidang dan divisi ✔
Wisuda Oktober HMS ITB 2021 (terdapat 102 artemis dan 152
Kopimik yang menjadi staff Wisuda Oktober HMS ITB 2021)
c. Terlaksananya kegiatan ‘Kuy In Touch!’ yang ditandai dengan ✔
dihubunginya staff yang kinerjanya terhambat
d. Terlaksananya kegiatan ‘SemangKuy!’ yang ditandai dengan ✔
terkirimnya foto/video apresiasi dan semangat sebanyak 3 kali
ke masing-masing grup divisi.
e. Tersampaikannya setiap saran dan kritik dari staff kepada ✔
Ketua Wisuda Oktober HMS ITB 2021 (diterima melalui
Google Form berisi feedback panitia dan diisi oleh 14 orang
responden)

II. Sekretaris Jendral Capaian


a. Adanya timeline rangkaian acara Wisuda Oktober HMS ITB ✔
2021.

b. Kegiatan berjalan sesuai rencana dan tidak melebihi RAB yang ✔


telah dirancang.

c. Koordinasi pemasukan dan pengeluaran dana dari divisi dana ✔


usaha, produksi, dan sekretaris bendahara berjalan dengan
lancar.
III. Sekretaris Bendahara Capaian
a. Menyusun handout untuk sosialisasi rancangan Wisuda ✔
Oktober HMS ITB 2021

b. Membuat RAB dengan berkoordinasi dengan semua divisi ✔


c. Mengatur cash flow dan berkoordinasi dengan bidang dan ✔
divisi terkait pemasukan dan pengeluaran dana

5
d. Mendata kehadiran massa HMS ITB dalam rangkaian kegiatan 80%
Wisuda Oktober HMS ITB 2021
(Keterangan: 5 Acara yang dilakukan yaitu MEMOAR,
Wisnight, Wisday, Forum Wisuda 1, dan Forum Wisuda 2,
hanya Forum Wisuda 1 yang tidak terdapat absensi)
e. Menyusun proposal kegiatan untuk pengajuan peminjaman ✔
dana

f. Mengurus segala persuratan dan MoU yang dibutuhkan ✔


g. Memastikan adanya notula pada setiap kegiatan rapat ✔
h. Melakukan pengarsipan dokumen dan bukti pengeluaran dana ✔
i. Menyusun laporan pertanggungjawaban ✔
IV. Divisi Dana Usaha Capaian
a. Merancang dan menyusun segala bentuk kegiatan untuk ✔
pengusahaan dana Wisuda Oktober HMS ITB 2021
b. Mengusahakan tercapainya kebutuhan dana sesuai RAB untuk ✔
keberjalanan acara Wisuda Oktober HMS ITB 2021
c. Mengoordinasi terkait pemasukan dan pengeluaran dana ✔
dengan sekretaris bendahara
V. Divisi Produksi Capaian
a. Mengurus dan memastikan perihal produksi dan pengiriman ✔
hampers, souvenir, dan kebutuhan produksi lainnya

b. Mengoordinasi pemenuhan kebutuhan produksi dan ✔


pengiriman barang dengan divisi lainnya

VI. Bidang Liaison Officer (LO) Capaian


a. Menjadi penghubung informasi antara Bos-Bis wisudawan ✔
dengan panitia Wisuda Oktober HMS ITB 2021
b. Menjadi penghubung informasi antara Bos-Bis wisudawan ✔
dengan administrasi ITB

6
c. Menjadi penghubung informasi antara Bos-Bis wisudawan ✔
dengan panitia Perayaan Wisuda Oktober ITB 2021 (panitia
wisuda pusat)
d. Memastikan terpenuhinya kebutuhan Bos-Bis wisudawan ✔
terkait rangkaian acara Wisuda Oktober HMS ITB 2021
e. Memastikan terpenuhinya kebutuhan terkait Bos-Bis ✔
wisudawan untuk kepentingan acara Wisuda Oktober HMS
ITB 2021

VII. Bidang Acara Capaian


a. Mengoordinasi divisi main event, divisi pre-event, dan divisi ✔
graduation book
b. Memastikan keberjalanan rangkaian acara pre-event, main ✔
event, dan graduation book sesuai rencana
c. Memastikan terpenuhinya kebutuhan teknis acara ✔
VIII. Divisi Pre-Event Capaian
a. Membuat konsep untuk rangkaian acara pre-event Wisuda ✔
Oktober HMS ITB 2021
b. Mempersiapkan dan mengeksekusi acara pre-event Wisuda 95,238%
Oktober HMS ITB 2021 sesuai konsep yang sudah
direncanakan
(Keterangan: Terdapat 7 pensuasanaan, 4 challenge, 4 quiz,
dan 6 konten video yang telah direncanakan. Namun, 1 konten
video yaitu Cretivkuy | 100 Wisudawan Nyanyi Mars HMS
batal dilaksanakan karena tidak mencapai target minimum
participant)
c. Mengoordinasi dengan LO terkait jadwal wisudawan untuk ✔
mengeksekusi acara pre-event yang melibatkan Bos-Bis
wisudawan
d. Mengoordinasi pengerjaan konten dengan bidang media dan ✔
kreatif terkait keperluan editing, publikasi, dan grafis

7
IX. Divisi Main-Event Capaian
a. Membuat konsep untuk rangkaian acara main event Wisuda ✔
Oktober HMS ITB 2021
b. Membuat rundown dan teknis lapangan acara main event yang ✔
terstruktur dan terperinci
c. Mempersiapkan dan mengeksekusi acara main event Wisuda ✔
Oktober HMS ITB 2021 sesuai konsep yang sudah
direncanakan
X. Divisi Graduation Book Capaian
a. Merencanakan konsep untuk graduation book secara ✔
terstruktur dan terperinci

b. Mengumpulkan dan membuat konten graduation book sesuai ✔


konsep yang sudah direncanakan

c. Mengoordinasi pengerjaan graduation book dengan bidang ✔


media dan kreatif terkait keperluan publikasi dan grafis

XI. Bidang Media dan Kreatif Capaian


a. Mengoordinasi divisi videografi, publikasi dan dokumentasi, ✔
serta desain grafis

b. Memastikan tercapainya kejaran divisi videografi, publikasi ✔


dan dokumentasi, serta desain grafis

c. Mengoordinasi terkait perumusan konten pensuasanaan dan ✔


apresiasi dengan kepala divisi videografi, publikasi dan
dokumentasi, serta desain grafis
d. Berkoordinasi dengan dana usaha terkait desain hampers dan ✔
souvenir

XII. Divisi Videografi Capaian


a. Memastikan terpenuhinya setiap kebutuhan terkait konten ✔
video setiap bidang dan divisi untuk melancarkan jalannya
kegiatan Wisuda Oktober HMS ITB 2021
XIII. Divisi Desain Grafis Capaian

8
a. Memastikan terpenuhinya setiap kebutuhan terkait visualisasi ✔
grafis setiap bidang dan divisi untuk melancarkan jalannya
kegiatan Wisuda Oktober HMS ITB 2021
b. Mendesain barang dan kebutuhan yang akan diproduksi ✔

XIV. Divisi Publikasi dan Dokumentasi Capaian


a. Mendokumentasikan seluruh rangkaian kegiatan Wisuda ✔
Oktober HMS ITB 2021

b. Merancang dan memastikan berjalannya jadwal publikasi ✔


terkait informasi dan pensuasanaan setiap rangkaian kegiatan
Wisuda Oktober HMS ITB 2021
c. Melakukan produksi konten dalam bentuk foto sesuai dengan ✔
yang dibutuhkan divisi lain

d. Menyunting dan mempublikasikan hasil dokumentasi seluruh ✔


rangkaian kegiatan Wisuda Oktober HMS ITB 2021

E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan


1. NgobsKuy! (MEMOAR)
Tempat Pelaksanaan: Zoom Meeting
Waktu Pelaksanaan: Sabtu, 16 Oktober 2021 pukul 19.00 – 21.41 WIB
2. Wisnight
Tempat Pelaksanaan: Zoom Meeting
Waktu Pelaksanaan: Jumat, 22 Oktober 2021 pukul 19.00 – 23.03 WIB
3. Wisday
Tempat Pelaksanaan: Zoom Meeting
Waktu Pelaksanaan: Minggu, 24 Oktober 2021 pukul 12.30 – 16.00 WIB

9
F. Anggaran Biaya
Pada awalnya, terdapat dua rancangan anggaran biaya pengeluaran, yakni RAB Offline
dan RAB Online. Adapun pada RAB Offline, diasumsikan akan terjadi sebuah skenario
berupa dilakukannya kegiatan offline wisudawan sedangkan pada RAB Online, hal tersebut
tidak diperhitungkan. Namun, pada akhirnya peminjaman dana ke bendahara umum HMS
ITB ialah mengacu terhadap RAB Offline. Dengan demikian, total peminjaman dana untuk
rangkaian kegiatan Wisuda Oktober HMS ITB 2021 adalah Rp5.615.000,00 (Lima juta
enam ratus lima belas rupiah). Berikut terlampir pula anggaran biaya aktual untuk
keperluan Wisuda Oktober HMS ITB 2021. Segala nilai-nilai yang tercantum pada anggaran
biaya aktual merupakan hasil penjumlahan total pengeluaran aktual untuk seluruh kebutuhan
yang sebelumnya telah dinyatakan pada rancangan anggaran biaya.
Adapun rincian cash flow pada kegiatan Wisuda Oktober HMS ITB 2021 dapat dilihat
pada tautan berikut:
https://docs.google.com/spreadsheets/d/1WkeGaZ1oFtrPptVfCPvW-GFNBLypA-
LQq3cjhmQihY4/edit#gid=39897846

Per 1 Desember 2022,


Pemasukan total (termasuk pinjaman dana dari BP HMS ITB): Rp19.348,316,00
Pengeluaran total: Rp11.516.132,00
Balance (dana yang dikembalikan ke BP HMS ITB): Rp7.832.184,00*
Peminjaman dana dari BP HMS ITB: Rp5.615.000,00

*Catatan:
Nilai saldo eksisting melebihi dana pinjaman tersisa ditambah dengan hasil keuntungan
dana usaha akibat nilai surplus yang diperoleh melalui perbedaan harga merchandise dan
ongkir barang perkiraan dan aktual serta sumbangan dari wisudawan.

10
Tabel 1 RAB Offline
RANCANGAN ANGGARAN BIAYA BIDANG ACARA (Offline )
NAMA TOTAL PER
BIDANG/DIVISI NAMA BARANG JUMLAH SATUAN HARGA SATUAN TOTAL PJ KETERANGAN TOTAL
KEGIATAN DIVISI
Hadiah Challenge Saldo Gopay 1 Transaksi RP 50.000 RP 50.000 Azka 1 pemenang
Saldo Gopay 1 Transaksi RP 80.000 RP 80.000 Azka Juara 1
Hadiah Kuis Saldo Gopay 1 Transaksi RP 60.000 RP 60.000 Azka Juara 2
Saldo Gopay 1 Transaksi RP 40.000 RP 40.000 Azka Juara 3
Hadiah untuk tiga kelas teraktif. Uang akan ditransfer ke
Hadiah Kelas Saldo Gopay 3 Transaksi RP 100.000 RP 300.000 Azka
koorlas untuk dibagi pada kelas terkait pemakaiannya.
Pre event Doorprize 1 Buah RP 50.000 RP 50.000 Azka Diundi Rp1.535.000
NgobsKuy Zoom 500
1 hari RP 55.000 RP 55.000 Azka
partisipan
Snack 80 Paket RP 10.000 RP 800.000 Meet the graduates (offline ) dengan asumsi 80
Kegiatan offline wisudawan yang hadir (acara ini masih tentatif
Azka
wisudawan Spanduk 1 Buah RP 100.000 RP 100.000 menimbang jumlah wisudawan yang konfirmasi dapat ikut
ke acara offline masih dibawah 40%)
Zoom 500
1 hari RP 55.000 RP 55.000 Rio -
partisipan
Wisnight
Hadiah Games 2 Transaksi RP 50.000 RP 100.000 Rio Hadiah berupa saldo gopay
Main event Doorprize 1 Transaksi RP 50.000 RP 50.000 Rio Hadiah berupa saldo gopay Rp310.000
Zoom 500
1 hari RP 55.000 RP 55.000 Rio
Wisday partisipan
Hadiah Games 1 Transaksi RP 50.000 RP 50.000 Rio Hadiah berupa saldo gopay
Rp5.615.000
Plastik dengan harga termurah Rp3000,00 dan
Kardus dengan harga termurah Rp10.000,00
Kebutuhan Packing 246 Buah Rp 5.000 Rp 1.230.000 Agnes
menimbang cukup banyak barang yang sifatnya
Merch, Hampers,
fragile sehingga diambil nilai yaitu Rp5000,00
dan Souvenir
bubble wrap 1 gulung Rp 40.000 Rp 40.000 Agnes
Greeting Card 100 Lembar Rp 1.000 Rp 100.000 Agnes
Di dalam pulau jawa Rp20.000 dan di luar Pulau Jawa
asumsi Pulau Kalimantan Rp40.000 (Dengan asumsi 80%
Souvenirs +
Subsidi ongkir 100 Rp 15.000 Rp 1.500.000 Agnes wisudawan asal Pulau Jawa dan 20% wisudawan asal luar
hampers
Pulau Jawa) (Pengiriman Souvenir&Hampers akan
Produksi dilakukan bersamaan) Rp 3.770.000
Asumsi biaya pengiriman setiap vendor Rp.20.000,
dengan total vendor 14, maka dihasilkan
Ongkir Produksi Ongkir vendor 1 - Rp 600.000 Rp 600.000 Agnes 14 x 20.000=280.000
asumsi biaya pengiriman untuk packing sebesar Rp. 20.000
Sehingga total : 280.000+20.000=300.000

Kebutuhan tak terduga seiring produksi serta konsumsi


Dana Tak Terduga - 1 - Rp 200.000 Rp 200.000 Agnes
panitia ketika packing merch, hampers, dan suvenir.
Perlengkapan Solatip, lakban,
1 - Rp 100.000 Rp 100.000 Agnes
Packing gunting

Tabel 2 RAB Online


RANCANGAN ANGGARAN BIAYA WISUDA OKTOBER 2021 (Online )
TOTAL PER
BIDANG/DIVISI NAMA KEGIATAN NAMA BARANG JUMLAH SATUAN HARGA SATUAN TOTAL PJ KETERANGAN TOTAL
DIVISI
Hadiah Challenge Saldo Gopay 1 Transaksi RP 50.000 RP 50.000 Azka 1 pemenang
Saldo Gopay 1 Transaksi RP 80.000 RP 80.000 Azka Juara 1
Hadiah Kuis Saldo Gopay 1 Transaksi RP 60.000 RP 60.000 Azka Juara 2
Saldo Gopay 1 Transaksi RP 40.000 RP 40.000 Azka Juara 3
Pre event Hadiah untuk tiga kelas teraktif untuks Rp635.000
Hadiah Kelas Saldo Gopay 3 Transaksi RP 100.000 RP 300.000 Azka setiap angkatan. Uang ditf ke koorlas untuk
dibagi pada kelas terkait pemakaiannya.
Doorprize 1 Buah RP 50.000 RP 50.000 Azka Diundi
NgobsKuy
Zoom 500 partisipan 1 hari RP 55.000 RP 55.000 Azka
Zoom 500 partisipan 1 hari RP 55.000 RP 55.000 Rio -
Wisnight Hadiah Games 2 Transaksi RP 50.000 RP 100.000 Rio Hadiah berupa saldo gopay
Main event Doorprize 1 Transaksi RP 50.000 RP 50.000 Rio Hadiah berupa saldo gopay Rp310.000
Zoom 500 Partisipan 1 hari RP 55.000 RP 55.000 Rio
Wisday
Hadiah Games 1 Transaksi RP 50.000 RP 50.000 Rio Hadiah berupa saldo gopay
Plastik dengan harga termurah
Rp3000,00 dan Kardus dengan harga
termurah Rp10.000,00 menimbang
Kebutuhan Merch, Packing 246 Buah Rp 5.000 Rp 1.230.000 Agnes
cukup banyak barang yang sifatnya
Hampers, dan
fragile sehingga diambil nilai yaitu
Souvenir
Rp5000,00
Bubble Wrap 1 gulung Rp 40.000 Rp 40.000 Agnes
Greeting Card 100 Lembar Rp 1.000 Rp 100.000 Agnes Rp4.715.000
Di dalam pulau jawa Rp20.000 dan di luar
Pulau Jawa asumsi Pulau Kalimantan
Rp40.000 (Dengan asumsi 80% wisudawan
Subsidi ongkir Souvenirs + hampers 100 Rp 15.000 Rp 1.500.000 Agnes asal Pulau Jawa dan 20% wisudawan asal
luar Pulau Jawa) (Pengiriman
Souvenir&Hampers akan dilakukan
bersamaan)
Produksi Rp 3.770.000
Asumsi biaya pengiriman setiap vendor dari
Jakarta Rp.11.000/Kg dan menggunakan
pendekatan jumlah pembelian realistis
untuk merch, hampers, dan souvenir
sehingga didapat total pengiriman menjadi
Ongkir Produksi Ongkir Vendor 1 - Rp 600.000 Rp 600.000 Agnes
Rp545.000,00
aproksimasi biaya kebutuhan packing untuk
proses pengiriman dari ventor sebesar Rp.
55.000
Sehingga total : 545.000+55.000=600.000
Kebutuhan tak terduga seiring produksi serta
Dana Tak Terduga - 1 - Rp 200.000 Rp 200.000 Agnes konsumsi panitia ketika packing merch,
hampers, dan suvenir.
Perlengkapan
Solatip, Lakban, Gunting 1 - Rp 100.000 Rp 100.000 Agnes
Packing

11
Tabel 3 Anggaran Biaya Aktual
ANGGARAN BIAYA AKTUAL WISUDA OKTOBER HMS ITB 2021
TOTAL PER
BIDANG/DIVISI NAMA KEGIATAN NAMA BARANG JUMLAH SATUAN HARGA SATUAN TOTAL PJ KETERANGAN TOTAL
DIVISI
Hadiah Challenge Saldo Gopay 1 Transaksi Rp25.000 Rp25.000 Azka 1 pemenang
Saldo Gopay 1 Transaksi Rp60.000 Rp60.000 Azka Juara 1
Hadiah Kuis Saldo Gopay 1 Transaksi Rp55.000 Rp55.000 Azka Juara 2
Saldo Gopay 1 Transaksi Rp50.000 Rp50.000 Azka Juara 3
Hadiah untuk tiga kelas teraktif untuks
Hadiah Kelas Saldo Gopay 3 Transaksi Rp100.000 Rp300.000 Azka setiap angkatan. Uang ditf ke koorlas untuk
Pre Event Rp648.920
dibagi pada kelas terkait pemakaiannya.
Doorprize 3 Buah Rp25.000 Rp75.000 Fathur Diundi
NgobsKuy
Zoom 500 partisipan 1 hari Rp23.900 Rp23.900 Azka -
Snack 0 Paket Rp10.000 Rp0 Azka Dibatalkan
Kegiatan Offline
Spanduk 1 Buah Rp60.020 Rp60.020 Azka Acara offline berupa kegiatan berfoto di ITB

Zoom 500 partisipan 1 hari Rp23.900 Rp23.900 Fathur -


Wisnight Hadiah Games 0 Transaksi Rp50.000 Rp0 Rio Dibatalkan
Doorprize 2 Transaksi Rp25.000 Rp50.000 Rio Hadiah berupa saldo gopay
Main Event Rp158.900
Zoom 500 Partisipan 1 hari Rp35.000 Rp35.000 Fathur -
Wisday Hadiah Games 0 Transaksi Rp50.000 Rp0 Rio Dibatalkan
Doorprize 2 Transaksi Rp25.000 Rp50.000 Rio Hadiah berupa saldo gopay
Rentang
Harga kardus bervariasi dependen terhadap
Kardus 119 Buah Rp2.000 - Rp375.200 Agnes Rp2.545.066
ukuran kardus yang digunakan
Rp5.000
Kebutuhan Merch,
Plastik 1 Paket Rp36.900 Rp36.900 Agnes -
Hampers, dan
Rentang
Souvenir Terdapat 4 kali pembelian bubble wrap dari
Bubble Wrap 4 gulung Rp19.700 - Rp125.500 Agnes
vendor yang berbeda
Rp39.500
Greeting Card 126 Lembar Rp300 Rp37.000 Agnes Dibulatkan ke 37,000 dan ongkir gratis
Bervariasi
Kegiatan subsidi ongkir hanya diberikan
Subsidi ongkir Souvenir 24 - berdasarkan Rp398.000 Agnes
untuk pembelian souvenir wisuda
Produksi lokasi penerima Rp1.737.246
Bervariasi
Ongkir Produksi Ongkir Vendor 1 - berdasarkan Rp119.700 Agnes -
lokasi vendor

Kebutuhan tak terduga ialah berupa dana


Dana Tak yang diperuntukkan konsumsi panitia ketika
- 1 - Rp592.046 Rp592.046 Agnes
Terduga* packing merch, hampers, dan souvenir serta
penggantian barang yang pecah oleh panitia

Perlengkapan
Solatip, Lakban, Gunting 1 - Rp52.900 Rp52.900 Agnes -
Packing

12
G. Struktur Kepanitiaan dan Pelaksanaan

Gambar G.1 Struktur Panitia Wisuda

1. Bidang Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) – Viona Azhara Putri


Mihardja (15019050)
Progress:
a. Melaksanakan Open Recruitment Artemis serta pengusahaan lebih lanjut
(melalui PC) bersama dengan ketua, sekretaris jenderal, dan ketua
bidang/divisi terkait.
b. Melakukan rapat staffing bersama dengan ketua, kesekjenan, dan seluruh
ketua bidang/divisi Perayaan Wisuda Oktober HMS ITB 2021
c. Melaksanakan sosialisasi mengenai bidang dan divisi Perayaan Wisuda
Oktober HMS ITB 2021 kepada Kopimik 2020 melalui “Y x G Kuy!”
dilanjutkan dengan Open Recruitment Staff Kopimik.
d. Menyusun timeline kegiatan MSDM yang disesuaikan dengan timeline
kegiatan dari bidang/divisi lainnya.
e. Melaksanakan rapat bidang 1, 2, 3, dan 4.
f. Melakukan pembagian tugas staff MSDM di bidang/divisi Perayaan Wisuda
Oktober HMS ITB 2021.
g. Menentukan teknis pengisian lembar progress dan kehadiran rapat
bidang/divisi bersama dengan staff MSDM, kemudian mengoordinasikannya
kepada seluruh ketua bidang/divisi terkait.
h. Menghadiri setiap rapat bidang/divisi yang diadakan oleh bidang/divisi
masing-masing bidang/divisi MSDM bertugas. Apabila staff MSDM
13
berhalangan hadir, staff MSDM berkoordinasi dengan ketua bidang/divisi
terkait guna menanyakan lembar progress.
i. Membuat desain dan caption Semangkuy! 1, 2, dan 3 kemudian
mengirimkannya melalui group Line bidang/divisi terkait.
j. Berkoordinasi dengan kepala bidang/divisi mengenai kinerja staff.
Menghubungi staff bidang/divisi yang memiliki kinerja kurang baik dan
membutuhkan pendekatan personal.
k. Menampung dan menyampaikan saran yang diberikan untuk menjadi
pembelajaran bersama ketua Perayaan Wisuda Oktober HMS ITB 2021.

2. Sektretaris Jendral – Nicholas Emanuel (15019157)


Progress:
a. Menyusun dokumen perancangan untuk forum sosialisasi I.
b. Membuat lini masa rangkaian kegiatan (termasuk kejaran setiap
bidang/divisi) Wisuda Oktober HMS ITB 2021. (Dapat diakses pada link
berikut,
https://docs.google.com/spreadsheets/d/1PIP8NVkyUryYXfwUlZkMXdtf2i
SUQYun7J-jXn8ixGY/edit?usp=sharing)
c. Melaksanakan kumpul akbar dan divisi untuk penyambutan panitia dan
pemaparan kejaran setiap divisi.
d. Fiksasi RAB dengan setiap bidang/divisi kepanitiaan wisuda Oktober HMS
ITB 2021.
e. Berkoordinasi dengan Sekretaris Bendahara dalam penyusunan dokumen
penting yang diperlukan selama keberjalanan Wisuda Oktober HMS ITB
2021 (proposal peminjaman dana, MoU Vendor).
f. Fiksasi jenis barang serta metode pengiriman merchandise dan hampers
Wisuda Oktober HMS ITB 2021 bersama divisi Dana Usaha dan Produksi.
g. Mengadakan rapat koordinasi mingguan untuk bidang/divisi.
h. Mengkoordinasikan divisi Dana Usaha dan Produksi terkaait pre-order
hampers dan merchandise.
i. Berkoordinasi dengan Sekretaris Jendral BP HMS ITB 2021/2022 terkait
jadwal kumpul akbar, NgobsKuy!,Wisnight, dan Wisday Wisuda Oktober
HMS ITB 2021.

14
j. Mengadakan pertemuan dengan wisudawan untuk pemaparan rangkaian
acara puncak Wisuda Oktober HMS ITB 2021.
k. Memantau dan memastikan lini masa (timeline) dan kejaran setiap
bidang/divisi berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
l. Memantau dan memastikan pengeluaran dan pemasukkan dana dari setiap
bidang/divisi sesuai dengan rencana RAB yang telah ditetapkan dari awal.

3. Sekretaris Bendahara – Alexander Julio (15019132) & Firman Alvansius


(15019055)
Progress:
a. Menyusun dokumen perancangan untuk forum sosialisasi I.
b. Membuat notulensi rapat mingguan panitia dan melakukan absensi kehadiran
panitia rapat.
c. Membuat notulensi forum wisuda 1 & 2 serta melakukan absensi pada
wisudawan/massa yang hadir pada forum.
d. Berkoordinasi dengan Sekretaris Jendral dalam penyusunan dokumen-
dokumen penting yang diperlukan selama keberjalanan Wisuda Oktober
HMS ITB 2021 (proposal peminjaman dana, MoU Vendor).
e. Menyusun dan merancang Laporan Pertanggungjawaban Wisuda Oktober
HMS ITB 2021
f. Merancang Rancangan Anggaran Biaya (RAB) untuk kondisi online/offline
g. Berkordinasi dengan berbagai divisi dalam mendata cashflow pemasukan
atau pengeluaran selama Wisuda Oktober HMS ITB berlangsung.
h. Berkoordinasi dengan Liaison Officer dalam mendata wisudawan yang telah
membayar uang kas.

4. Divisi Dana Usaha – Hani Nur Hanifah (15019056)


Progress:
a. Hampers
• Menentukan barang dan harga jual hampers yang terdiri dari boneka,
selempang, mug, tumblr, artificial flower single, artificial flower bucket, dan
bantal.
• Berkoordinasi dengan divisi grafis dalam pembuatan poster design hampers.

15
• Melakukan penjualan hampers kepada massa HMS ITB melalui google form.
• Berkoordinasi dengan divisi publikasi dan dokumentasi dan Liaison Officer
terkait publikasi.
• Melakukan konfirmasi dan rekapitulasi pemesanan hampers.
• Berkoordinasi dengan divisi produksi mengenai pengadaan barang dan
pengiriman hampers.
b. Merchandise
• Menentukan barang dan harga jual merchandise yang terdiri dari kaos,
acrylic planner, notebook, gantungan kunci, dan sticker.
• Berkoordinasi dengan divisi grafis dalam pembuatan poster dan design
merchandise.
• Melakukan penjualan merchandise kepada massa HMS ITB melalui google
form.
• Berkoordinasi dengan divisi publikasi dan dokumentasi dan Liaison Officer
terkait publikasi.
• Melakukan konfirmasi dan rekapitulasi pemesanan merchandise.
• Berkoordinasi dengan divisi produksi mengenai pengadaan barang dan
pengiriman merchandise.
c. Souvenir
• Menentukan barang souvenir yang terdiri dari kaos, acrylic stand, dan
headband.
• Berkoordinasi dengan divisi grafis dalam pembuatan poster dan design
souvenir.
• Melakukan pemesanan souvenir kepada Wisudawan Oktober HMS ITB
melalui google form.
• Berkoordinasi dengan Liaison Officer terkait publikasi.
• Melakukan konfirmasi dan rekapitulasi pemesanan souvenir.
• Berkoordinasi dengan divisi produksi mengenai pengadaan barang dan
pengiriman souvenir.

16
5. Divisi Produksi – Agnes Christina Suradji (15019067)
Progress:
a. Hampers
• Vendor yang digunakan sudah pasti (boneka, selempang, mug, tumblr, bantal
kecil, artificial flower bouquet, dan artificial flower single).
• Rekap data pemesanan dari DANUS sudah ada tanggal 7 Oktober 2021.
• Rekap hal-hal yang harus diberikan kepada vendor sudah ada pada rentang
tanggal 8 Oktober sampai 13 Oktober 2021.
• Pemesanan item Hampers dilakukan pada rentang 8 Oktober sampai 13
Oktober 2021.
• Plot waktu produksi 10 hari untuk produksi setiap barang.
• Setiap barang sudah selesai diproduksi dan sudah dikirimkan kepada
penerima.
• Pemesanan ulang untuk barang hampers yang rusak (Mug) sebanyak 4 buah
pada tanggal 1 November 2021 dan dikirimkan pada tanggal 6 November
2021.
b. Merchandise
• Vendor yang digunakan sudah pasti (kaos, sticker, notebook, gantungan
kunci, dan acrylic planner).
• Rekap data pemesanan dari DANUS sudah ada tanggal 30 Oktober 2021.
• Rekap hal-hal yang harus diberikan kepada vendor sudah ada pada rentang
tanggal 1 November sampai 8 November 2021.
• Pemesanan item Merchandise dilakukan pada 8 November sampai 10
November 2021.
• Plot waktu produksi 10 hari untuk produksi setiap barang.
• Setiap barang sudah selesai diproduksi dan sudah dikirimkan kepada
penerima.
c. Souvenir
• Vendor yang digunakan sudah pasti (sticker, baju, slayer, dan acrylic stand).
• Rekap data pemesanan dari DANUS sudah ada tanggal 15 Oktober 2021.
• Rekap hal-hal yang harus diberikan kepada vendor sudah ada pada rentang
tanggal 17 Oktober sampai 19 Oktober 2021.

17
• Pemesanan item Souvenir dilakukan pada rentang 17 Oktober sampai 19
Oktober 2021.
• Plot waktu produksi 10 hari untuk produksi setiap barang.
• Setiap barang sudah selesai diproduksi dan sudah dikirimkan kepada
penerima.

6. Bidang Liaison Officer – Angela Putri Patricia (15019081) & Salsabila Chaira
(15019047)
Progress:
a. Mendata Wisudawan Oktober 2021, yakni sebanyak 118 wisudawan/i yang
masing-masing memiliki LO dari angkatan Artemis dan angkatan Kopimik.
b. Menyebarkan informasi kepada wisudawan melalui group Line Wisudawan
Oktober 2021 dan personal chat melalui LO masing-masing terkait
pengumuman/informasi dari Panitia Pusat, Tata Usaha, dan Bidang/Divisi
lain.
c. Berkoordinasi dengan Panitia Pusat, Tata Usaha, Bidang/Divisi lain terkait
kebutuhan yang berhubungan dengan wisudawan.
d. Koordinasi dengan Panitia Pusat
• Menyebarkan form untuk pendataan pusat.
• Menyebarkan informasi terkait acara yang diadakan oleh Panitia Pusat.
e. Kordinasi dengan Tata Usaha
• Menyampaikan informasi dari Tata Usaha kepada Wisudawan Oktober.
Untuk file dari Tata Usaha dapat diakses pada link berikut:
https://drive.google.com/drive/folders/10fZhoKf-
rkaaqjGcNxTBaCAuviLAaDIq?usp=sharing
• Membantu mencetak hardcopy Tugas Akhir dan membantu juga pengiriman
ke ITB.
• Menyalurkan pertanyaan dari wisudawan yang ditanyakan kepada Tata
Usaha.
• Memberikan informasi hari wisuda dari prodi, seperti Syukuran Wisuda,
Wisuda Fakultas, dan Wisuda Prodi.

18
f. Koordinasi dengan Bidang/Divisi lain
• Pre-Event
o Menyebarkan form pendataan Pre-Event kepada Wisudawan.
o Menanyakan ketersediaan wisudawan untuk mengikuti acara dari Pre-
Event, yaitu Creativkuy Asinkron (Arti “HMS” menurut Wisudawan).
o Menanyakan dan menginput funfact dari teman-teman wisudawan.
Funfact ini di publish di Instagram Story dan Graduation Book.
• Main-Event
o Mengumpulkan video ucapan wisudawan dari teman-teman wisudawan,
baik untuk perseorangan maupun secara umum, yang ditampilkan pada
acara Wisnight.
o Melakukan pendataan untuk menanyakan ketersediaan Wisudawan
mengikuti Refleksi.
• Graduation Book
o Mengumpulkan autobiografi wisudawan. Pengumpulan dilakukan dengan
berbagai cara, ada yang mewawancara wisudawan, melalui personal chat,
dan ada yang wisudawannya membuat sendiri.
o Menanyakan tips lulus dari masing-masing wisudawan.
o Mengumpulkan foto wisudawan bersama teman-teman, foto kelas, dan
foto berjahim wisudawan.
o Menanyakan wisudawan terkait achievements dan kontribusinya di HMS
ITB.
o Menyebarkan link Canva mengenai Kesan Pesan Kepada Wisudawan dan
Momen Berkesan Wisudawan Selama Berkuliah.
• Dana Usaha
o Menyebarkan informasi terkait merch, souvenir, dan hampers.
o Melakukan polling souvenir untuk tulisan belakang kaos di group
Wisudawan Oktober 2021.
o Melakukan polling headband untuk Wisudawan yang ingin/tidak ingin
membeli headband.

19
• Produksi
o Menanyakan alamat wisudawan untuk pengiriman
merch/souvenir/hampers.
o Melakukan pendataan untuk wisudawan yang memiliki request khusus
pada pengiriman.
• Media dan Kreatif
o Melakukan pendataan untuk calon wisudawan yang sudah sidang untuk
dibuatkan posternya di Grup Besar HMS ITB.
o Melakukan pendataan username Instagram Wisudawan untuk di tag di
Instagram Story Wisuda HMS ITB.
• Lain-lain
o Menginformasikan wisudawan terkait pembayaran iuran kas HMS ITB.
o Menanyakan wisudawan terkait tips and tricks Sidang Tugas Akhir,
Perjalanan Tugas Akhir, atau Pengalaman Tugas Akhir sebagai request
dari BP Departemen Kesejahteraan.
o Menginformasikan terkait timeline acara-acara yang ada kepada
wisudawan.

7. Bidang Acara – Muhammad Fathur Rozaq (15019100)


Progress:
a. Melaksanakan rapat bidang untuk brainstorming konsep, alur, dan kebutuhan
untuk keseluruhan rangkaian acara.
b. Merencanakan dan membuat alur berdasarkan tema besar yang sudah
ditentukan bersama dengan masing-masing divisi.
c. Rapat internal secara berkala dengan masing-masing divisi untuk
mematangkan konsep acara secara detail oleh masing-masing divisi.
d. Menyusun timeline kegiatan terkhusus yang dibawahi oleh bidang acara.
e. Melaksanakan rapat bidang rutin mingguan untuk melihat dan mengevaluasi
progress mingguan dari masing masing divisi.
f. Berkordinasi bersama bidang dan divisi lain untuk memenuhi kebutuhan
acara yang berkaitan dengan divisi dan bidang lain.
g. Menjembatani komunikasi dari masing-masing divisi pada bidang acara
dengan divisi dan bidang lain.

20
h. Berkomunikasi secara berkala dengan masing-masing ketua divisi untuk
memastikan acara berlangsung sesuai timeline yang sudah dirancang.
i. Berkoordinasi secara aktif dengan ketua pelaksana untuk menampung
aspirasi dari wisudawan.
j. Berkomunikasi secara aktif dengan ketua divisi terkait kendala yang dihadapi
dan berkoordinasi untuk mencari jalan keluar

8. Divisi Pre-Event – Azka Syarifa Amani (15019085)


Progress:
a. Pensuasanaan
• Membuat dan mengeksekusi pensuasanaan, quiz, dan challenge serta
menyusun timeline publikasinya
• Berkoordinasi dengan divisi Grafis untuk kebutuhan quiz, pensuasanaan, dan
challenge.
• Berkoordinasi dengan bidang Liaison Officer untuk kebutuhan fun fact dan
foto masa kecil wisudawan
• Berkoordinasi dengan divisi Publikasi dan Dokumentasi dalam
mempublikasi quiz, pensuasanaan, dan challenge
• Pensuasanaan, quiz, dan challenge dilaksanakan melalui platform Instagram
@wisudahmsitb
• Menghitung nilai quiz dan keaktifan kelas serta mengumumkannya melalui
IG Story

b. Video Konten
• Menyusun dan mengeksekusi pembuatan video konten serta Menyusun
timeline publikasinya
• Membuat video penjelasan dan draft yang berisi deskripsi singkat, tanggal
perekaman, tanggal publikasi, SOP, dan TOR dari konten video interkuy, bad
romance challenge, tanya twitter, tanya wisudawan, dan wisudawan untold
story, dan telah disebarkan kepada Bos/Bis Wisudawan melalui bidang
Liaison Officer
• Berkoordinasi dengan divisi Grafis untuk kebutuhan virtual background
konten video (interkuy, bad romance challenge, tanya twitter) dan Feeds IG

21
• Berkoordinasi dengan divisi Publikasi dan Dokumentasi dalam
mempublikasi video interkuy, bad romance challenge, tanya twitter, tanya
wisudawan, dan wisudawan untold story melalui platform Instagram
@wisudahmsitb
• Berkoordinasi dengan divisi Videografi dalam melakukan sesi perekaman
dan penyuntingan video
• Berkoordinasi dengan bidang Liaison Officer dalam perekaman video
asinkron dan pendataan kesiapan wisudawan untuk berpartisipasi dalam
kegiatan Pre-Event serta jadwal rekaman Bos/Bis wisudawan melalui google
form
• Mengontak Bos/Bis wisudawan untuk menentukan jadwal rekaman
• Melakukan perekaman video konten pada 29 September 2021-6 Oktober
2021
c. MEMOAR (16 Oktober 2021)
• Mengonsep acara MEMOAR yang mencakup gambaran umum acara dan
kebutuhan acara.
• Menentukan detail mata acara MEMOAR termasuk detail acara sharing
session di breakout room
• Menentukan pengisi acara yang mencakup MC, Operator, Penanggung
Jawab breakout room, dan timekeeper telah ditentukan
• Berkoordinasi dengan divisi Grafis untuk kebutuhan virtual background dan
PPT MEMOAR
• Berkoordinasi dengan divisi Videografi untuk kebutuhan teaser wisday dan
wisnight yang ditampilkan saat MEMOAR
• Berkoordinasi dengan divisi Publikasi dan Dokumentasi dalam penyebaran
Form RSVP ke grup angkatan panitia wisokto yaitu HMS 2019 dan 2020 .
• Berkoordinasi dengan bidang Liaison Officer untuk membagikan form RSVP
kepada wisudawan.
• Pemenang doorprize telah diumumkan dan telah dihubungi untuk diberikan
hadiah

22
9. Divisi Main-Event – Jadnirio Ferrel (15019064)
Progress:
a. Wisnight
• Video Ucapan
o Konsep video ucapan telah dirancang
o Perwakilan setiap kelas, teman wisudawan, BP, BPA, dan BPO telah
dihubungi
o Konten video ucapan sudah terkumpul
o Kumpulan Video Ucapan telah diedit oleh Divisi Videografi
• Perform Angkatan
o Ketentuan video perform setiap angkatan telah dikonsep
o Perwakilan setiap angkatan telah dihubungi.
o Video angkatan 17, 18, dan 19 telah terkumpul.
• Games
o PJ Games telah ditentukan
o Games yang akan dihadirkan telah difiksasi
o Teknis dan SOP Games telah dibuat
o MC Games telah dihubungi
• Refleksi
o Ketentuan dan teknis refleksi telah dibuat
o Pendataan nama – nama wisudawan yang bersedia melakukan refleksi
o Urutan wisudawan yang akan berbicara saat refleksi telah dikonfirmasi
kembali ke wisudawan
• Doorprize
o Roulette untuk pengundian nama yang akan mendapatkan doorprize telah
ditentukan
o Nominal yang akan dijadikan doorprize telah ditentukan
o Nominal yang akan dijadikan doorprize telah ditentukan
o Broadcast – an dan Form RSVP Wisnight telah dibuat
o Broadcast – an dan Form RSVP Wisnight telah disebar

23
• Lain – lain
o Rundown acara telah dibuat
o MC, Operator, timekeeper telah ditentukan
o Briefing MC dan Gladi Bersih telah dilakukan
o Video hasil editing divisi videografi telah di cek dan direvisi
o Eksekusi Wisnight telah dilakukan
b. Wisday
• Barikade
o Konsep Video Barikade telah dirancang
o Formasi dan penentuan peran dalam rekaman Roblox telah ditentukan
o Konten video barikade telah terkumpul (rekaman bagian pembuka video,
rekaman Roblox, dan rekaman suara orasi)
o Video barikade telah selesai diedit oleh divisi videografi
• Games
o PJ Games telah ditentukan
o Games yang akan dihadirkan telah difiksasi
o Teknis dan SOP Games telah dibuat
o MC Games telah dihubungi
• Penonhiman
o Konsep video barikade sudah dirancang
o Ketua himpunan telah dihubungi untuk mempersiapkan orasi
o Konten video penonhiman (foto, video, dan audio untuk voice over) telah
dikumpulkan
o Sekretaris umum telah dihubungi untuk membuat Surat Keputusan.
• Swasta
o Dua orang MC yang akan menjadi MC Swasta telah ditentukan
o Kebutuhan acara swasta seperti materi games telah dibuat
o Doorprize
o Roulette untuk pengundian nama yang akan mendapatkan doorprize telah
ditentukan
o Nominal yang akan dijadikan doorprize telah ditentukan
o Nominal yang akan dijadikan doorprize telah ditentukan
o Broadcast – an dan Form RSVP Wisday telah dibuat

24
o Broadcast – an dan Form RSVP Wisday telah disebar
• Lain – lain
o Rundown acara telah dibuat
o MC, Operator, timekeeper telah ditentukan
o Briefing MC dan Gladi Bersih telah dilakukan
o Video hasil editing divisi videografi telah di cek dan direvisi
o Eksekusi Wisday telah dilakukan

10. Divisi Graduation Book – Amirah Saleh Aldjaidi (15019057)


Progress:
a. Konten
• Menentukan konsep dan konten yang akan dibawakan pada Graduation Book
secara detail.
• Mengumpulkan dan menyusun kata sambutan dari ketua HMS ITB dan ketua
Wisuda Oktober 2021 untuk keperluan Graduation Book.
• Mengumpulkan dan menyusun konten achievement selama berkuliah di ITB
untuk 118 wisudawan.
• Berkoordinasi dengan divisi pre-event untuk mengumpulkan dan menyusun
konten fun fact setiap wisudawan.
• Membuat Canva sebagai platform untuk wisudawan mengisi kesan pesan
kepada teman-temannya untuk kemudian disusun pada Graduation Book.
• Mengumpulkan dan menyusun foto-foto setiap wisudawan bersama teman-
temannya untuk dijadikan mini gallery dalam Graduation Book.
• Mengumpulkan dan menyusun autobiografi setiap wisudawan yang berisi
mengenai cerita singkat selama berkuliah di ITB.
• Membuat Canva sebagai platform untuk wisudawan mengisi momen
berkesan bersama teman-teman sekelasnya, dapat berupa teks maupun foto,
untuk kemudian disusun pada Graduation Book.
• Membuat puisi dan ucapan terakhir dari kuya-kuyi untuk melepas Bos-Bis
Wisudawan.
• Berkoordinasi dengan divisi main event untuk menampilkan barcode yang
berisi video ucapan untuk wisudawan.
• Mengumpulkan dan menyusun tips lulus dari setiap wisudawan.

25
b. Grafis
• Berkoordinasi dengan divisi grafis terkait desain dan template yang
dibutuhkan untuk memasukkan konten ke dalam Graduation Book.
• Berkoordinasi dengan divisi grafis terkait finishing pada Graduation Book
berupa merge dan compress file.
c. Publikasi
• Publikasi Graduation Book dilakukan menggunakan platform ISSUU
Wisuda HMS ITB 2021 pada tanggal 11 November 2021 dan 16 November
2021 (setelah revisi).
• Link Graduation Book tidak di publish pada media sosial HMS ITB
dikarenakan permintaan wisudawan yang menginginkan publikasi
Graduation Book secara private.
o Link ISSUU: bit.ly/GraduationBookWhistory2021
o Link download (google drive): bit.ly/GradbookWisoktoHMS2021
• Berkoordinasi dengan divisi publikasi untuk mempublikasikan tips lulus
setiap wisudawan melalui Instagram wisudahmsitb.
11. Bidang Media dan Kreatif – Jordan Immanuel (15019107)
Progress:
a. Mengoordinasi divisi videografi, publikasi dan dokumentasi, serta desain
grafis.
b. Memastikan tercapainya kejaran divisi videografi, publikasi dan
dokumentasi, serta desain grafis.
c. Mengoordinasi terkait perumusan konten pensuasanaan dan apresiasi dengan
kepala divisi videografi, publikasi dan dokumentasi, serta desain grafis.
d. Berkoordinasi dengan dana usaha terkait desain hampers dan souvenir.

12. Divisi Videografi – Aditya Revansyah Musa Marbun (15019129)


Progress:
a. Pre-Event
• Melakukan perancangan konsep video kebutuhan pre-event bersama panitia
pre-event meliputi: (i) Video Promosi, (ii) Video YxG Kuy, (iii) Video
InterKuy, (iv) Video CretivKuy | Bad Romance, (v) Video CretivKuy | Tanya

26
Twitter, (vi) Video CretivKuy Arti HMS Menurut Mereka, dan (vi) Video
Wisudawan Untold Story.
o Bersama Divisi Publikasi dan Dokumentasi melakukan publikasi video:
Video CretivKuy | Bad Romance:
https://www.instagram.com/p/CUzcw4kJ0JO/
o Video InterKuy:
https://www.instagram.com/p/CVFPvijA_Ix/
o Video CretivKuy | Tanya Twitter:
https://www.instagram.com/p/CVPBSMyAx-h/)
o Video Arti HMS Menurut Mereka:
(https://www.instagram.com/p/CVPzTn2AV-n/),
o Video Wisudawan Untold Story:
(https://www.instagram.com/p/CVSXqSXJLHd/).
• Melakukan rekaman serta edit video dengan rentang waktu: Video Promosi
tanggal 19-20 September 2021, Video YxG Kuy tanggal 22 – 26 September,
Video InterKuy tanggal 28 September – 5 Oktober 2021, Video CretivKuy |
Bad Romance tanggal 28 September – 7 Oktober 2021, Video CretivKuy |
Tanya Twitter tanggal 7 – 17 Oktober 2021, Video CretivKuy | Arti HMS
Menurut Mereka tanggal 7 – 18 Oktober 2021, Video Wisudawan Untold
Story tanggal 17 – 22 Oktober 2021.
b. Main Event
• Melakukan perancangan konsep video kebutuhan main-event bersama
panitia main-event meliputi: (i) Video Teaser, (ii) Video Ucapan, (iii) Video
Barikade, (iv) Video Penonhiman, (v) Video Storyline, dan (vi) Video
Syukwis.
• Bersama Divisi Publikasi dan Dokumentasi melakukan publikasi video:
o Video Teaser Wisnight:
https://www.instagram.com/p/CVUrh27pjxO/
o Video Teaser Wisday:
https://www.instagram.com/p/CVXffvGJOfT/
• Melakukan produksi video dengan rentang waktu: Video Teaser tanggal 29
September – 3 Oktober 2021, Video Ucapan tanggal 17 – 22 Oktober 2021,
Video Barikade tanggal 17 – 23 Oktober 2021, Video Penonhiman tanggal

27
17 – 23 Oktober 2021, Video Storyline tanggal 8 – 22 Oktober 2021, dan
Video Syukwis tanggal 5 – 17 Oktober 2021.
c. Post Event
• Melakukan perancangan video kebutuhan post event berupa Video
Aftermovie.
• Melakukan produksi Video Aftermovie

13. Divisi Desain Grafis – Yasinta Nurul Larasati (15019138)


Progress:
a. Umum
• Ucapan Congratulations untuk wisudawan
Penanggung Jawab: Jordan
Selesai dikerjakan pada 27 September 2021

b. Divisi MSDM
• Booklet Wisuda Oktober HMS ITB 2021 untuk Kopimik
Booklet dapat diakses pada link berikut:
https://drive.google.com/file/d/1WAiBUYVaW9Nl2Zx1AURmn3E_lE7A1
x15/view?usp=sharing
Penanggung Jawab: Rizki, Yasinta, Ilham, Levana, Besya, Febri
Selesai dikerjakan pada 27 September 2021

28
• Poster Publikasi “YxG Kuy!” untuk Kopimik
Penanggung Jawab: Levana
Selesai dikerjakan pada 20 September 2021

• Poster “Semangat UTS” untuk Panitia Wisokto HMS ITB 2021


Penanggung Jawab: Kasil
Selesai dikerjakan pada 08 Oktober 2021

29
• Foto Studio Setiap Divisi Panitia Wisokto HMS ITB 2021
Penanggung Jawab: Sukma, Faiz, Yasinta
Selesai dikerjakan pada 07 November 2021

c. Divisi Dana Usaha dan Divisi Produksi


• Poster Hampers
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 23 September 2021

30
• Desain Merch
o Notebook
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 25 September

o Stiker
Penanggung Jawab: Yasinta, Rizki
Selesai dikerjakan pada 25 September 2021

o Acrylic Planner
Penanggung Jawab: Levana
Selesai dikerjakan pada 20 September 2021

31
o Gantungan Kunci
Penanggung Jawab: Ilham
Selesai dikerjakan pada 25 September 2021

o Kaos
Penanggung Jawab: Besya
Selesai dikerjakan pada 24 September 2021

• Desain Souvenir
o Stiker
Penanggung Jawab: Yasinta, Hafizh

32
Selesai dikerjakan pada 19 Oktober 2021

o Kaos
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 21 September 2021

• Poster Merch
Penanggung Jawab: Levana
Selesai dikerjakan pada 26 September 2021

33
d. Divisi Pre-event
• Pensuasanaan “Never Have I Ever”
Penanggung Jawab: Ilham
Selesai dikerjakan pada 22 September 2021

• Pensuasanaan “Quiz #1 How Well Do You Know Wisokto”


Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 25 September 2021

34
• Pensuasanaan “This or That”
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 25 September 2021

• Pensuasanaan “Menfesstory”
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 22 Oktober 2021

35
• Pensuasanaan “Quiz #2 Guess Who #Wisudawan Childhood Edition”
Penanggung Jawab: Yasinta, Besya, Levana
Selesai dikerjakan pada 19 Oktober 2021

• Pensuasanaan “Bingo”
Penanggung Jawab: Febri
Selesai dikerjakan pada 30 September 2021

36
• Pensuasanaan “Funfact”
Penanggung Jawab: Yasinta, Ilham, Sukma
Selesai dikerjakan pada 21 Oktober 2021

• Pensuasanaan Twibbon
Penanggung Jawab: Jordan
Selesai dikerjakan pada 04 Oktober 2021

• Poster “MEMOAR”
Penanggung Jawab: Faiz
Selesai dikerjakan pada 02 Oktober 2021

37
• Pensuasanaan “Emoji My Life”
Penanggung Jawab: Jocelin
Selesai dikerjakan pada 06 Oktober 2021

• Pensuasanaan “Show Your Expression #GIF Challenge”


Penanggung Jawab: Resti
Selesai dikerjakan pada 16 Oktober 2021

• VBG “MEMOAR”
Penanggung Jawab: Sukma
Selesai dikerjakan pada 16 Oktober 2021

38
• Template PPT “MEMOAR”
Penanggung Jawab: Besya, Febri
Selesai dikerjakan pada 09 Oktober 2021

• Pensuasanaan “Capture The Story”


Penanggung Jawab: Besya
Selesai dikerjakan pada 21 Oktober 2021
Hasil berbentuk video dan dapat diakses pada link berikut:
https://drive.google.com/file/d/1AJ7OLVmTVWxktzOMlYgcdvKKXUBlx
gXW/view?usp=sharing
• Pensuasanaan “Tag Someone Who”
Penanggung Jawab: Resti
Selesai dikerjakan pada 19 Oktober 2021

39
• Pensuasanaan “Remember When”
Penanggung Jawab: Jocelin
Selesai dikerjakan pada 20 Oktober 2021

• Pensuasanaan “Maze”
Penanggung Jawab: Kasil, Yasinta
Selesai dikerjakan pada 22 Oktober 2021

40
• Poster Pemenang Quiz dan Kelas Terbaik
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 24 Oktober 2021

e. Divisi Main Event


• Poster H-1 Wisnight
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 20 Oktober 2021

41
• Poster Hari H Wisnight
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 20 Oktober 2021

• Template PPT Wisnight


Penanggung Jawab: Febri
Selesai dikerjakan pada 19 Oktober 2021

42
• Template PPT Wisday
Penanggung Jawab: Besya
Selesai dikerjakan pada 19 Oktober 2021

• VBG Wisnight
Penanggung Jawab: Sukma
Selesai dikerjakan pada 21 Oktober 2021

43
• Poster H-1 Wisday
Penanggung Jawab: Faiz
Selesai dikerjakan pada 22 Oktober 2021

• Poster Hari H Wisday


Penanggung Jawab: Jordan
Selesai dikerjakan pada 22 Oktober 2021

• VBG Wisday
Penanggung Jawab: Sukma
Selesai dikerjakan pada 23 Oktober 2021

44
• Spanduk Photobooth
Penanggung Jawab: Jordan
Selesai dikerjakan pada 17 Oktober 2021

f. Divisi Graduation Book


Penanggung Jawab: Yasinta, Levana, Besya, Ilham, Kinanti, Reagen, Hafizh,
Jocelin, Resti, Kasil
Selesai dikerjakan pada 21 Oktober 2021

45
g. Feeds Instagram
• Coming Soon
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 17 September 2021

• Title “Whistory”
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 24 September 2021

46
• Organogram
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 25 September 2021

• Teaser “Whistory”
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 05 Oktober 2021

• Bad Romance Challenge


Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 05 Oktober 2021

47
• Interkuy!
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 05 Oktober 2021

• Tanya Twitter
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 19 Oktober 2021

• Tanya Wisudawan
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 19 Oktober 2021

• Wisudawan Untold Story


Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 19 Oktober 2021

48
• Wisnight
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 21 Oktober 2021

• Wisday
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 23 Oktober 2021

49
• Congraduations
Penanggung Jawab: Yasinta
Selesai dikerjakan pada 10 November 2021

14. Divisi Publikasi dan Dokumentasi – Zefanya Vinesa Ulima (15019076)


Progress:
a. Melakukan penjadwalan publikasi untuk semua pensuasanaan dan kebutuhan
publikasi.
b. Melakukan pensuasanaan dan publikasi Coming Soon, Judul, dan Tagline
mengenai Wisuda Oktober HMS ITB 2021 di Instagram.
c. Melakukan pensuasanaan dan publikasi untuk kebutuhan dari divisi-divisi,
sebagai berikut.
d. Pre-Event
• Melakukan pensuasanaan untuk kebutuhan pre-event meliputi di Group
Keluarga Besar HMS dan Instagram: (i) Teaser Whistory (ii) Never Have I
Ever (iii) Menfesstory (iv) How Well Do You Know Wisokto (v) This or
That (vi) Guess Who #Wisudawan Childhood Edition (vii) Bingo (viii)
Funfact Wisudawan (ix) Emoji My Life (x) CretivKuy | Bad Romance, Tanya
Twitter, Tanya Wisudawan, Arti HMS Menurut Mereka, (xi) Show Your
Story #GIF Challenge (xii) Capture The Story (xiii) Tag Someone Who (xiv)
Wisudawan Untold Story (xv) Remember When (xvi) Maze
e. Main Event
• Melakukan pensuasanaan dan publikasi untuk kebutuhan main event
meliputi di Group Keluarga Besar HMS dan Instagram: (i) Pengumpulan
Video Ucapan dari Massa Untuk Wisudawan (ii) RSVP Wisnight dan

50
Wisday (iii) H-1 Wisnight (iv) Hari H Wisnight (v) Teaser Wisnight (vi) H-
1 Wisday (vii) Teaser Wisday (viii) Hari H Wisday
f. Post Event
• Melakukan pensuasanaan dan publikasi kebutuhan post event berupa Video
Aftermovie di Instagram dan Group Keluarga Besar HMS.
g. MSDM
• Melakukan pensuasanaan dan publikasi kebutuhan MSDM berupa
pensuasanaan untuk acara YxGKuy kepada Kuya Kuyi Kopimik dan
Artemis.
h. Dana Usaha
• Melakukan pensuasanaan dan publikasi kebutuhan Dana Usaha berupa
pensuasanaan untuk PO Hampers dan Merch kepada massa dan PO Souvenir
kepada wisudawan.
i. Gradbook
• Melakukan publikasi kepada massa untuk kebutuhan Gradbook yaitu Kesan
Pesan dari Massa untuk Wisudawan di Group Keluarga Besar HMS.
• Melakukan publikasi dan pensuasanaan tentang Tips Lulus dari Wisudawan
di Instagram.
j. Melakukan dokumentasi untuk acara YxGKuy.
k. Melakukan dokumentasi untuk kebutuhan Pre-Event, yaitu Memoar.
l. Melakukan dokumentasi untuk kebutuhan Main Event, yaitu Barikade HMS
ITB x Roblox, Wisnight, dan Wisday.

51
H. Cerita Panitia Wisuda
1. Ketua – Gerald Eleandro Purnomo (15019150)
Menjadi ketua sebuah acara tidak pernah terbayangkan oleh pikiranku
sebelumnya, apalagi acara yang cukup besar seperti wisuda himpunan. Sejak awal
menjadi anggota HMS ITB aku tidak pernah berambisi untuk menjadi “seseorang”
di himpunan ini, aku hanya ingin berhimpun dan memberi kontribusi yang biasa-
biasa saja. Walau begitu ada satu hal yang tetap berusaha aku pegang yaitu
komitmenku saat sebelum pelantikan tahun lalu. Akan selalu ada apabila HMS
membutuhkan. Tibalah saatnya ketika angkatan kami harus mencari seorang ketua
untuk kegiatan Wisuda Oktober. Saat itu aku hanya berpikir saja, “Bagaimana ya
kalau aku jadi seorang kawis?”. Tanpa ada tindakan konkret untuk mewujudkan
pemikiran tersebut. Aku merasa masih banyak orang lain dari Artemis yang lebih
layak dan mau untuk memegang posisi penting tersebut. Setelah 2 minggu oprec
ditutup, masih belum ada Artemis yang mengajukan diri. Aku berpikir kembali,
apabila memang tidak ada yang mau untuk maju, apa yang menghentikanku? Di
saat itu aku juga teringat komitmenku di HMS, bahwa akan selalu ada apabila HMS
membutuhkan. Aku melihat bahwa saat ini juga HMS sedang membutuhkan,
membutuhkan seorang ketua wisuda. Aku pun bertanya kepada Gilbert,
memastikan bahwa memang belum ada Artemis yang mengajukan diri. Dan setelah
dikonfirmasi, aku mulai memantapkan diri dengan bertanya ke teman-temanku.
Salah satunya Yohana, kawis Juli kemaren. Setelah menimbang-nimbang, akhirnya
aku memutuskan untuk maju.
Setelah itu hari terasa begitu cepat, hingga di forum angkatan. Di sana aku
menyampaikan mimpi-mimpiku dan apa yang ingin aku capai di Wisuda Oktober.
Cukup menegangkan bagi orang yang sebelumnya belum pernah menjadi subjek
utama sebuah forum. Banyak pertanyaan dan saran yang diberikan oleh teman-
teman Artemis, di sana aku merasa bahwa sebenarnya masih banyak yang peduli
dengan acara wisuda ini dan banyak yang mau membantu. Aku merasa semakin
mantap dengan pilihanku untuk maju menjadi kawis. Akhirnya Artemis menyetujui
pencalonanku menjadi Ketua Wisuda Oktober HMS ITB 2021. Saat itu aku merasa
lega sekaligus tegang, ini masih awal perjalananku sebagai seorang ketua wisuda.
Berikutnya merupakan tahap yang lumayan menantang bagiku yaitu penyusunan
dokumen perancangan. Singkat cerita, kami diharapkan menyelesaikan dokumen
dalam waktu 1 minggu dan harus sudah diap untuk Forum Sosialisasi ke massa

52
HMS pada tanggal 7 September 2021. Lemas rasanya. Orang yang pengalamannya
sangat kurang sepertiku diharapkan bisa menyelesaikan dokumen tersebut selama
1 minggu. Setelah itu aku mencoba menyusun timeline untuk penyusunan
dokumennya. Aku merasa agar perencanaannya bisa ideal perlu ada inputan dari
para calon wisudawan mengenai kegiatan wisuda ini. Timeline yang aku buat
sangat-sangat padat dan terlalu optimis. Agak sulit untuk menerima inputan calon
wisudawan yang cukup representatif dalam kurun waktu 1 minggu, apalagi saat itu
masih banyak dari mereka yang dalam proses penyelesaian tugas akhir. Akhirnya
setelah berdiskusi dengan tim penyusun dan beberapa pihak lain, kami
memutuskan untuk meniadakan inputan tersebut di dalam dokumen perancangan.
Akan tetapi saat itu kami berpikir untuk tetap menerima inputan selama
keberjalanan kegiatan nantinya. Satu minggu pun berjalan. Pagi kelas, siang rapat,
sore istirahat sebentar, malam lanjut rapat hingga tengah malam kami jalani.
Forsos, seram. Aku sangat takut apa yang sudah kami susun bersama masih
kurang baik dan perlu banyak pembenahan. Berbagai skenario terburuk
terbayangkan di dalam benakku, bagaimana jika aku benar-benar dibantai dan
harus meminta maaf kepada Artemis karena kurang bisa memenuhi tanggung
jawabku. Rasa panikku terus muncul hingga saat forsos tiba. Tidak banyak calon
wisudawan yang hadir pada saat itu karena kebanyakan masih fokus menyelesaikan
tugas akhir mereka. Aku menyampaikan secara singkat hasil dokumen
perancangan yang kami susun. Di sesi tanya jawab, cukup banyak pertanyaan yang
disampaikan dan tanpa aku sangka, hampir seluruhnya dapat aku jawab dengan
baik. Aku cukup lega karena pada forsos tersebut banyak saran yang tersampaikan
untuk mendukung keberjalanan Wisokto nantinya. Selesai forsos, kepanitiaan
wisuda pun sudah resmi. Kami berusaha melengkapi ring 1 dan 2 yang masih
kurang dan pada saat itu. Walaupun agak sulit, kami berhasil mengumpulkan
seluruhnya. Sebanyak 16 orang keren yang membantuku mewujudkan Wisokto ini.
Kepanitiaan wisuda pun berjalan. Tidak dapat dikatakan sempurna, namun
seluruh kegiatan dan permasalahan yang ada dapat kami jalankan dan atasi
bersama-sama. Salah satu kesalahan yang menurutku cukup fatal selama
pelaksanaan wisokto ini adalah kurang melibatkan para wisudawan dalam
penyusunan kegiatannya. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bahwa
dokumen perancangan dibuat tanpa ada inputan dari calon wisudawan dan saat
forum sosialisasi pun hanya sebagian kecil calon wisudawan saja yang datang.

53
Maka dari itu, beberapa divisi mendapatkan komplain dari para wisudawan
mengenai kegiatan yang dibawakan. Ada yang kurang suka dengan kegiatannya,
dan ada juga yang bahkan tidak tahu kegiatan yang akan ada itu apa saja. Di sini
aku merasa aku sangat salah, acara wisuda adalah acara untuk para wisudawan.
Tetapi justru keterlibatan mereka sangat minim di sini. Saran dan masukan dari
wisudawan benar-benar kami usahakan untuk dilakukan, akan tetapi keterbatasan
kami sangat besar terutama di waktu. Aku merasa tidak bisa memenuhi ekspektasi
mereka tentang acara terakhir mereka di himpunan ini. Tetapi aku sadar bahwa ini
merupakan pilihan yang aku ambil dan berusaha semaksimal mungkin untuk
menebus kekurangmampuanku.
Perjalanan selama kurang lebih 2 bulan terasa sangat lama. Hal ini merupakan
hal yang baru bagiku dan pastinya aku mendapat sangat banyak pelajaran.
Dihadapkan dengan berbagai permasalahan yang ada, aku berkesempatan
mengenal diriku sendiri lebih jauh lagi. Walau ada banyak permasalahan, aku
menganggap pengalaman ini adalah pengalaman yang sangat berharga bagiku. Bisa
mengantarkan kelulusan 118 Bromo yang luar biasa. Dipercaya oleh satu angkatan
untuk menjadi ketua wisuda merupakan suatu kehormatan yang besar dan aku
cukup bangga dengan hasil yang aku dan teman-teman yang lain capai. Terima
kasih sebesar-besarnya aku ucapkan untuk Artemis, BP, teman-teman kabid dan
kadiv beserta staff masing-masing, bos wisudawan dan bis wisudawati, dan seluruh
pihak yang terlibat dalam rangkaian kegiatan Wisuda Oktober HMS ITB 2021 atas
seluruh pengalaman dan pembelajaran yang sangat luar biasa ini.
Sedikit pesan untuk calon penerus berikutnya, HMS sangat terbuka bagi orang-
orang yang memiliki keinginan. Jangan ragu untuk berkontribusi lebih. Jangan
takut untuk memulai karena langkah yang paling sulit diambil adalah langkah
pertama. Yakinlah bahwa akan ada banyak orang yang bersedia membantu
nantinya. Semangat!

54
2. Bidang Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) – Viona Azhara Putri
Mihardja (15019050)
Menjadi ketua bidang MSDM di Wisuda Oktober HMS ITB 2021 ini menurut
saya pengalaman yang cukup menarik. Terutama ketika saya memutuskan untuk
menjalani amanah menjadi kabid MSDM saya juga sedang dipercaya untuk
menjadi Sekretaris dan Bendahara 2 di Kaderisasi Pasif HMS ITB 2021. Memang
tidak seluruh kegiatan dilakukan bersama, namun ketika awal menjadi ketua
bidang MSDM saya harus membagi dua pekerjaan saya sangat membuat saya
terlatih dalam time management. Saya memutuskan untuk menjadi Ketua Bidang
MSDM di wisuda kali ini karena saya merasa ini merupakan kesempatan terakhir
saya berkontribusi sebagai panitia wisuda, maka dari itu saya ingin
memaksimalkan kesempatan tersebut. Pada dasarnya saya lebih menyukai hal-hal
yang bersifat data dan perlu diolah dibandingkan dengan hal yang lebih
membutuhkan kreativitas. Maka dari itu, saya memutuskan untuk menjadi Ketua
MSDM Wisuda Oktober HMS ITB 2021.
Pada kesempatan ini saya sangat merasa senang karena saya mengerjakan
pekerjaan ini sesuai dengan kemampuan saya. Namun jangan salah, menjadi ketua
bidang MSDM tidak semudah yang saya pikirkan, terutama wisuda Oktober ini
merupakan kesempatan pertama Kopimik untuk berkontribusi di HMS sehingga
saya harus memanfaatkan hal tersebut dan membuat mereka kenal apa yang harus
mereka kerjakan dan bagaimana pola kerja di HMS. Tentu juga menjadikan
pengalaman Kopimik menyenangkan. Hal yang bisa saya ambil dari amanah ini
saya menjadi lebih melihat berbagai macam sifat orang dan mengetahui bagaimana
kepanitiaan setiap divisi bekerja. Pada kesempatan ini juga saya mempelajari lebih
banyak pengetahuan yang baru saya ketahui baik tentang digital dan sosial.
Saya ingin mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh panitia Wisuda
Oktober HMS ITB 2021 yang turut berkontribusi untuk HMS. Tidak lupa juga
untuk ketua wisokto ini, Gerald, yang siap 24 jam saya ganggu untuk
keberlangsungan wisokto dan untuk staff MSDM yang sudah turut membantu saya
dalam menjalankan amanah ini. Tanpa kalian, saya tidak akan berjalan sendiri.
Pesan terakhir dari saya teman-teman, tetap semangat untuk terus berkembang di
kesempatan lain!

55
3. Sektretaris Jendral – Nicholas Emanuel (15019157)
Untuk memulai, mungkin ceritanya akan sangat biasa saja karena saya orang
yang sangat monoton juga. Bagi saya, menjadi sekretaris jendral pada Wisuda
Oktober HMS ITB 2021 menjadi pengalaman paling pertama saya untuk benar-
benar sangat berpartisipasi dalam perancangan suatu acara di ITB. Untuk saya ini
pengalaman yang sangat berkesan dan benar-benar membuka mata untuk saya yang
selama ini hanya menjadi anggota (bawahan) saja. Menjadi pengalaman saya juga
pertama kali berhadapan dengan yang namanya alur berpikir dan pembuatan
dokumen secara in-depth. Pada awal perancangan benar-benar kaget dengan pace
yang diperlukan dalam merancang dokumen serta rangkaian acara yang sudah
mulai harus terbayangkan di awal perancangan dan itu yang menurut saya menjadi
sangat challenging karena saya kira cukup administrasinya saja ternyata dari sisi
kreatifnya juga perlu dilakukan seperti perancangan kulit-kulit acaranya. Namun,
overal untuk saya pengalamannya sangat berkesan dan menjadi pengalaman yang
berharga untuk saya.
Mungkin harus berterimakasih banyak juga untuk Gerald yang udah
mempercayakan jabatan yang jujur sangat dentrimental dan bahaya banget dikasih
ke orang yang baru banget dan kurang aktif seperti saya, ketika di awal saya
beberapa kali mengingatkan Gerald bahwa Gerald sendiri selaku kawis juga sosok
yang baru dan pengalamannya masih belum seberapa dan saya mengingatkan
resiko besar mempercayakan jabatan sekjen yang fungsinya sebagai kendali dan
penasehat kawis kepada orang yang tidak pernah aktif dan kurang berpengalaman
tetapi memang Gerald selaku kawis percaya bahwa Wisuda Oktober kali ini harus
jadi ajang pembelajaran buat beberapa orang dan memang dengan terjun langsung
saya belajar banyak bahkan membantu juga pada matkul Manajemen Konstruksi
karena ada scheduling hehe.
Pada awal mula, pasti besar sekali doubt ke diri sendiri dan juga aku banyak
ketakutan karena ketidaktahuan dan kekurangan pengalaman tapi ada sekjen sekjen
terdahulu yang benar-benar membantu saya dalam melaksanakan tugas saya
sebagai sekjen. Namun, akhirnya semua juga terlewatkan dan terlaksana dengan
cukup baik.
Untuk saya, banyaak pelajaran-pelajaran berharga seiring proses keberjalanan
tugas ini. Saya menemui banyak obstacle seperti di awal adanya bentrok penjualan
merchandise Wisokto dengan ICEE yang bermula karena kesalahpahaman

56
sehingga pelajaran penting untuk saya adalah don’t judge a person from his past
doings karena ini yang membuat saya sangat keras dengan suatu individu tertentu
dan tidak objektif melihat kejadian ini sehingga untuk yang membaca ini, pikiran
harus tetap terbuka terhadap apapun karena things change dan itu adalah hal yang
sangat memungkinkan. Kemudian banyak kesalahan-kesalahan pemula yang saya
lakukan seperti kelupaan untuk membuka voting atau menanyakan suara
wisudawan terkait hampers yang berujung adanya revisi dan menyebabkan
keterlambatan produksi, untuk yang membaca perlu diketahui wisuda ini jangan
asal selesai saja tetapi wisuda ini dibuat UNTUK wisudawan sehingga mereka
seperti pelanggan kita yang harus di serve dan tentu harus ditanyakan pada mereka
apa yang mereka inginkan. Memang kenyataannya tidak seindah itu, tidak semua
“pelanggan” akan responsif tetapi it is what it is dan kita tidak bisa mengubah
sesuatu yang tidak bisa diubah sehingga berusaha saja dan leave the rest aja.
Permasalahan lanjutannya adalah ketakutan saya untuk tidak balik modal karena
penjualannya cenderung sangat lemas dan ketakutan itu menghambat saya untuk
memberikan lebih kepada wisudawan seperti slayer gratis, untuk wisudawan yang
mungkin membaca, saya minta maaf karena kesalahan ini, untuk predecessor yang
membaca, saran saya optimis tetapi tetap konservatif dan selalu main pada kondisi
worst case. Permasalahan yang menurut saya paling challenging adalah
pengiriman yang diluar dugaan karena ukuran packing sehingga biaya ongkir
membludak ditambah dengan adaanya mug pecah pada pengiriman, ketika
menghadapi permasalahan ini, perlahan cari solusinya dan jangan panik karena
setiap masalah selalu ada jawabannya.
Terima kasih untuk semua panitia yang telah berjuang keras untuk Wisuda
Oktober HMS ITB 2021. Kudos for everyone of you. Sekali lagi terima kasih
pengalamannya dan kerja samanya.

57
4. Sekretaris Bendahara – Alexander Julio (15019132)
Aku ingin kontribusi ke HMS, pendamku. Berbagai kepanitiaan wisuda usai
sudah dan kaderisasi pasif HMS sudah dipenghujung acara, dan aku belum
merasakan kehadiran kontribusi aktif. Satu hal yang selalu menghambatku,
jaminan ketentraman yang ditawarkan oleh zona nyaman. Oleh karena itu, aku
harus berterima kasih kepada temanku, Nicholas yang sudah mengajakku dan juga
Gerald, ketuaku yang telah menerimaku untuk memberanikan diri dalam
menantang diri.
Aku belum pernah menjadi Sekretaris Bendahara. Aku belum pernah sama
sekali berurusan dengan administrasi. Untungnya aku punya seorang rekan, Firman
yang menjadi teman seperjuangan sebagai Sekretaris Bendahara. Dalam
keberjalanannya, Sekretaris-Bendahara lebih terbagi lagi di dalamnya,
Kesekretariatan lebih banyak dipegang oleh Firman sedangkan Kebendaharaan
lebih banyak dipegang olehku. Untuk mendeskripsikan secara singkat tentang
jabatan ini, tidak terlalu serupa dengan apa yang kuduga, lebih banyak nguli
dibandingkan konsep. Namun layak untuk dicoba untuk para pencari potensi diri.
Aku sendiri bukanlah mahluk sempurna, dalam jabatan ini mungkin berbagai
kesalahan yang bisa terjadi dan tidak dapat sebutkan satu per satu, namun kesalahan
ialah sebuah pengalaman, yang membuatku telah belajar sedalam-dalamnya. Aku
ga nyampain teknisnya karena juga udah diceritain Firman hehe.
Terakhir, pesanku, jangan takut untuk menantang diri, “Daripada ragu, lebih
baik pulang.”. Seseorang tidak akan pernah mengetahui kapabilitas dirinya tanpa
menguji batas-batas dirinya. Semangat nomor satu.

58
5. Sekretaris Bendahara – Firman Alvansius (15019055)
Menjadi Sekretaris Bendahara saat Wisuda Oktober merupakan suatu
pengalaman yang baru. Awalnya, saya tidak yakin untuk menerima tawaran Ketua
yaitu Gerald karena merasa belum memiliki cukup pengalaman dan kompetensi.
Melihat semester 5 yang disebut-sebut sebagai semester ter-keos karena tugas besar
yang sangat banyak dan mata kuliahnya yang susah, menjadikan saya semakin ragu
dalam mengambil kesempatan ini. Namun, keraguan itu saya coba hadapi dengan
berani mencoba. Kesempatan terakhir untuk berkontribusi lebih pada Wisuda HMS
ITB. Terlebih lagi, saya ingin mencoba mencari pengalaman baru hingga pada
akhirnya saya menerima tawaran ini.
Pada awalnya, saya bingung apa saja yang harus dilakukan sebagai seorang
Sekretaris Bendahara. Sejak perumusan dokumen pertama yaitu Dokumen
Perancangan Wisuda Oktober, saya mulai paham tugas dan tanggungjawab seorang
Sekretaris Bendahara. Karena pada wisuda sebelumnya terdapat Sekretaris
Bendahara I & II, namun Sekretaris Bendahara sekarang berbeda. Saya dan Alex
hanya membagi tugas seperti biasa layaknya kerja kelompok. Jadi tugas-tugas yang
ada dapat dibagi menurut keinginan dan keputusan bersama. Sehingga, walaupun
perkerjaan cukup banyak, dapat dikerjakan dengan mudah.
Menyusun RAB mungkin salah satu pekerjaan yang cukup berat karena saat itu
kondisi membingungkan. Wisuda Oktober mungkin dilakukan secara online
maupun offline sehingga pengeluaran dan ekspektasi dana yang dibutuhkan juga
berbeda. Sehingga, kami perlu membuat 2 jenis RAB yaitu RAB online dan RAB
offline. Kemudian, perancangan dokumen-dokumen Wisokto lebih mudah karena
terdapat referensi-referensi dari Wisuda sebelumnya. Saran-saran Wisuda
sebelumnya membantu kami dalam merancang dokumen yang ada. Mungkin, yang
dikerjain agak susah saat rapat-rapat karena disitu kalian harus ekstra konsentrasi
untuk mencatat semua yang telah dilakukan di divisi lain. Otomatis kita Sekretaris
Bendahara tidak bisa yang namanya bengong atau AFK saat rapat berlangsung.
Terakhir, dalam menyusun LPJ ini agak pusing karena udah kebawa suasana
libur. LPJ-annya banyak lagi, jadi agak males mengerjakannya :D. Tapi, inget
dalam melakukan sesuatu harus dijalankan dengans serius karena kalau tidak akan
menimbulkan masalah baru yang justru akan menyebabkan beban lebih. Semangat.

59
6. Divisi Dana Usaha – Hani Nur Hanifah (15019056)
Wisuda Oktober ini merupakan pengalaman pertama saya menjadi ketua divisi
dalam sebuah organisasi. Awalnya saya sempat ragu karena pengalaman yang
minim terutama dalam divisi Dana Usaha, namun mengingat ini merupakan
kesempatan terakhir untuk berkontribusi lebih di Wisuda HMS ITB membuat saya
tergerak.
Selama keberjalanan ini, saya mendapatkan banyak pengalaman berharga dan
bermanfaat bagi kedepannya. Dimulai dari mengonsep barang apa yang akan dijual
sampai melakukan pemesanan dan konfirmasi. Tentunya, berbagai kendala muncul
selama keberjalanannya dan untuk menyelesaikannya saya belajar banyak hal baru
seperti bagaimana pentingnya komunikasi terutama dengan wisudawan terlebih ini
merupakan acara mereka sehingga sebisa mungkin kita mendengarkan berbagai
saran dan ekspektasi mereka.
Awalnya, saya selalu ragu apakah dana akan tercukupi atau tidak karena ada
waktu dimana saat itu progress pemesanan berjalan sangat lambat. Namun, ternyata
setelah saya amati memang begitu alurnya dimana orang-orang akan cenderung
memesan saat akhir-akhir. Di pertengahan pun, terutama saat pre order
merchandise muncul berberapa kendala sehingga pre order diperpanjang terus
menerus. Hal ini disebabkan timeline yang tidak sesuai dan saat itu baru saja
ditutup pre order hampers sehingga orang-orang merasa sudah terkuras dananya
diitambah saat itu sedang masa ujian. Lalu, saat memperpanjang pre order ternyata
proker lain juga mulai mengeluarkan merchandise. Mengingat kendala tersebut,
saya semakin ragu apakah dana belum memenuhi sampai mulai mencari cara dan
ide lain selain ini. Namun ternyata saat sudah dilakukan perhitungan dengan benar,
dana yang didapat selama ini sudah mencukupi bahkan melebihi ekspektasi.
Akhir kata, saya mengucapkan terima kasih kepada semua teman-teman atas
kesempatan dan kepercayaannya juga kepada teman-teman danus yang sudah
membantu. Terima kasih banyak Wisuda Oktober untuk semua pembelajaran dan
pengalamannya!

60
7. Divisi Produksi – Agnes Christina Suradji (15019067)
Wisuda Oktober ini merupakan pengalaman yang tak bisa dilupakan begitu saja.
Awalnya saya dikontak untuk berkontribusi lebih di Wisuda Oktober, saya sempat
ragu mengingat semester 5 yang sangat padat dengan tugas-tugasnya. Namun
setelah saya pikirkan baik-baik, saya tidak bisa melewatkan kesempatan ini,
sehingga saya menyanggupi untuk membantu keberlangsungan wisuda ini.
Sebelumnya, saya pernah menjadi staff produksi saat aksi angkatan Siberian,
namun saya masih terkesan baru dengan hal-hal produksi apalagi menjadi ketua
divisi produksi. Oleh sebab itu, saya mengajak orang-orang yang sudah lebih
berpengalaman dalam bidang produksi untuk membantu keberlangsungan divisi
ini. Saya juga banyak berkonsultasi dengan ketua divisi produksi Wisuda April dan
Juli untuk meminta banyak masukan terkait produksi.
Setelah saya menjabat, jalan saya tidak mulus dan saya bertemu dengan
beberapa masalah. Awalnya saya bersama staff produksi telah rapat dan sudah
menetapkan vendor yang dipilih. Sampai titik ini produksi belum mengalami
kendala. Masalah mulai datang saat masa PO hampers, karena ternyata hingga
deadline PO ditutup, jumlah barang yang dibeli belum mencapai target, kami takut
pemasukan tidak mencukupi untuk mengcover pengeluaran yang ada, sehingga
kami membuka kembali PO hampers (mau tidak mau timeline produksi juga
terlambat). Selain itu, kendala lainnya adalah beberapa pemesan telat
mengumpulkan desain foto atau tulisan custom pada barang hampers, dan bahkan
ada juga yang membatalkan pesanannya. Namun bersyukurnya saya baru merekap
data dan belum memesan produk hampers, sehingga tidak terjadi kesalahan jumlah
pemesanan barang, namun memang timeline produksi jadi tidak sesuai yang
diharapkan. Setelah PO diperpanjang dan terdapat kenaikan pendapatan, tim Danus
akhirnya menutup PO dan divisi produksi bisa mulai bekerja memesan barang.
Wisudawan Oktober lebih banyak daripada wisuda sebelum-sebelumnya, sehingga
jumlah pemesanan juga termasuk banyak, namun bersyukurnya proses pemesanan
berlangsung dengan baik.
Ketika proses pemesanan selesai, tibalah saatnya proses packing. Hari pertama
proses packing, saya masih kebingungan bagaimana membagi tugas packingnya,
karena kebanyakan pemesanan adalah custom dan kami harus membuka satu-satu
dusnya untuk melihat customnya punya siapa. Kebingungan saya juga dilanjutkan
karena bentuk packing menyesuaikan berapa banyak pembelian dilakukan,

61
sehingga untuk hari pertama packing, kami hanya mencoba mengelompokan
custom dan mencoba memberi bubble wrap pada barang yang pecah belah.
Packing hampers akhirnya selesai setelah dilakukan 3 kali hari packing karena
memang jumlah barang hampers sangat banyak dan alamat yang dituju juga
beragam, belum juga kendala alamat yang belum lengkap sehingga masih harus
berkonsultasi dengan LO untuk konfirmasi data alamat. Namun, muncul lagi
masalah baru, yaitu ketika ingin mengirim barang menggunakan jasa pengiriman,
ternyata barang tersebut terkena hitungan volume, bahkan ada beberapa pesanan
yang mencapai harga 5 kg pengiriman. Hal ini tentunya tidak sesuai ekspetasi saya
dan akhirnya untuk barang yang lebih dari 1 kg ditunda pengerimannya. Esoknya,
muncul lagi masalah baru karena ternyata ada barang yang telah sampai namun
barang tersebut pecah. Jujur saat itu saya sangat takut karena barang pecah belah
yang dibeli sangat banyak, total ada 73 mug yang dibeli, dan total ada sekitar 30
mug yang telah dikirimkan ke lokasi masing-masing. Selang beberapa waktu,
dikabarkan ada lagi yang pecah mugnya. Sampai di titik itu saya hanya bisa
membayangkan skenario terburuk jika semua mug yang telah dikirimkan pecah,
bagaimana menutup kerugian tersebut? Namun di satu sisi saya masih bersyukur
karena pengiriman barang masih ada yang ditunda kemarin, sehingga mendadak
saya meminta bantuan staff produksi untuk mengepack ulang khususnya untuk
mug supaya resiko pecah berkurang. Dan untuk mengurangi biaya dan risiko
rusaknya mug menggunakan jasa pengiriman, saya meminta staff produksi untuk
mengantarkan sendiri barang-barang hampers. Namun setelah melakukan
perbaikan pada pengiriman hampers, ternyata masih ada mug yang pecah. Dari sini
saya mengambil kesimpulan bahwa barang pecah belah sangat tidak terprediksi dan
sekalipun sudah baik pengemasannya, ternyata masih dapat terjadi pecah. Setelah
dilakukan pendataan, total mug yang pecah adalah 4, dimana saya merasa
bersyukur karena mugnya tidak pecah semua. Akhirnya kami melakukan
pemesanan ulang untuk mug yang pecah dan akan dikirimkan saat packing
souvenir.
Setelah packing hampers selesai, akhirnya dilanjutkan dengan pembukaan PO
souvenir. Awalnya souvenir yang dipilih hanya kaos dan acrylic, namun dari saran-
saran yang ada, akhirnya ditambahkan sticker dan slayer untuk barang souvenir.
Saya belum mencari vendor slayer karena memang awalnya tidak ada souvenir
slayer, namun dengan banyak masukan dari teman-teman lainnya, akhirnya saya

62
mendapat vendor slayer dan permasalahan dapat teratasi. Khusus slayer, tim
produksi membantu dalam proses pembagian saat wisudawan berkumpul di ITB
untuk berfoto. Selebihnya untuk souvenir dan proses packing berjalan lebih lancar
daripada hampers dan teratasi dengan baik. Selanjutnya dibuka juga untuk PO
merch, namun timeline merch juga mengalami keterlambatan karena jumlah
pembelian belum mencapai target dan lagi-lagi kami takut jika pendapatan tidak
menutup pengeluaran, sehingga dilakukan pemanjangan deadline PO. Pengolahan
data, pemesanan, dan proses packing merch berjalan dengan lancar, namun
memang sangat terlambat dari timeline karena kami mengejar balik modal. Dengan
selesainya packing merch, artinya berakhir juga pekerjaan divisi produksi. Saya
sangat bersyukur dan berterimakasih kepada orang-rang yang membantu saya,
untuk staff produksi yang sudah mau direpotkan terus menerus, untuk tim danus,
sekjen, dan kawis yang memberi masukan, dan untuk teman-teman semua yang
membantu menyukseskan acara ini. Walaupun saya masih baru dan banyak
kekurangan selama saya menjabat, saya mendapatkan pengalaman baru yang tidak
mungkin saya dapatkan diluar. Terimakasih untuk pengalaman dan
pembelajarannya!

8. Bidang Liaison Officer – Angela Putri Patricia (15019081)


Ikut kepanitiaan Wisokto ini awalnya saya ditawarkan oleh Gerald buat
membantu di bidang LO. Sebenarnya, saya juga sedikit banyak sudah terbayang
bagaimana cara kerja di LO karena pernah menjadi staff LO di wisuda-wisuda
sebelumnya dan di Wisokto ini saya merasa lebih banyak mengenal wisudawan
yang wisuda Oktober dibandingkan wisuda sebelumnya, sehingga saya
memutuskan untuk membantu di Wisokto.
Setelah itu, saya bertanya ke ketua bidang LO wisuda-wisuda sebelumnya
terkait apa saja yang harus dipersiapkan, evaluasi dari wisuda sebelumnya, dan
lain-lain. Melihat evaluasi dari beberapa wisuda sebelumnya, bidang LO
membutuhkan wakil bidang untuk membantu menjalankan bidang LO ini. Setelah
mempertimbangkan keperluan terkait wakil, akhirnya saya memutuskan untuk
mengajak Salsa karena saya pernah bekerja dengan Salsa di LO wisuda
sebelumnya. Alhamdulillah Salsa bersedia membantu dan kami langsung meet
membahas keperluan awal dan pembagian tugas agar lebih mudah dalam
pelaksanaannya.

63
Pengalaman menjadi ketua bidang LO di Wisokto ini jauh lebih banyak
yang harus dipelajari dibandingkan saat menjadi staff LO. Mulai dari berurusan
dengan TU, berurusan dengan pusat, sampai berurusan dengan wisudawan.
Pengalaman paling menantang disini adalah wisudawan oktober yang
jumlahnya jauh lebih banyak dari wisuda sebelumnya, jumlah wisudawan
mencapai ratusan, yang mana akan lebih beragam keinginannya dan lebih banyak
yang harus di kontrol. Sebagai LO juga harus memperhatikan keinginan
wisudawan, seperti ada wisudawan yang ingin terus diingatkan dan diinformasikan
via personal chat walaupun informasi tersebut sudah disebar melalui grup. Ada
juga wisudawan yang merasa di-spam dengan penyampaian informasi atau
reminder via personal chat karena sudah ada di grup. Selain itu, ada juga
wisudawan yang ingin semua kejaran atau progress diberitahukan di grup agar bisa
mengetahui kedepan apa saja yang akan di minta oleh LO, tetapi ada juga
wisudawan yang merasa seperti diberikan tugas seperti saat kuliah. Dengan
banyaknya wisudawan, akan beragam pula keinginannya, dan menjadi LO harus
memberikan yang terbaik serta sesuai dengan yang wisudawan inginkan. Menurut
saya, ini sangat memberikan pengalaman dan pelajaran yang luar biasa.
Selain itu, saya dan Salsa juga sempat kesulitan dalam mengontrol progress
tiap wisudawan karena wisudawan mencapai ratusan dan staff LO yang juga
mencapai ratusan. Pernah suatu saat, karena saya dan Salsa hanya berdua
mengoordinir LO ini, masing-masing dari kami mem-pc hampir 50 orang staff LO
untuk menanyakan terkait progress, kendala, dan lain halnya. Satu kendala yang
sangat sering terjadi adalah wisudawan tidak membalas chat LO, baik di read saja
atau tidak di read sama sekali. Ada juga wisudawan yang tidak ingin mengerjakan
progress/request terkait wisuda ini. Hal tersebut cukup menghambat keberjalanan
wisuda (terutama keberjalanan bidang yang request). Tetapi, saat itu saya dan Salsa
meminta tolong kepada staff LO apabila ada wisudawan yang membalas lama
untuk mengerjakan progress, bisa minta izin ke wisudawan untuk mengadakan
wawancara (meet atau zoom bersama wisudawan) sehingga progress akan lebih
cepat selesai, dan ini cukup berhasil. Sampai ada staff LO yang berterima kasih
sudah diberikan kesempatan untuk mengobrol langsung dengan wisudawan.
Katanya, karena wawancara itu, ia bisa akrab, menggali ilmu, sampai deep talk
dengan wisudawan tersebut.

64
Intinya, menjadi bagian dari LO Wisokto ini sangat mengajarkan saya
banyak hal dan memberikan pengalaman yang sangat berarti. Terima kasih untuk
Gerald yang sudah memberikan kesempatan untuk berkembang di Wisokto ini,
untuk Salsa yang jatuh bangun bersama dan selalu membantu di LO, untuk teman-
teman LO yang sangat amat membantu untuk memberikan informasi dan
menyelesaikan request dari bidang atau divisi lain, untuk teman-teman lain yang
ikut menyukseskan acara Wisokto ini. Teruntuk wisudawan oktober, saya juga
ingin mengucapkan terima kasih banyak untuk kerja sama nya sehingga acara
wisuda oktober ini bisa berjalan dengan baik, dan maaf apabila ada salah atau
perbuatan dari saya. Terima kasih untuk semuanya, sukses untuk kita semua!

9. Bidang Liaison Officer – Salsabila Chaira (15019047)


Berawal dari saya yang dihubungi personal chat oleh Angel yang menawarkan
saya untuk membantu Angel di bidang LO. Setelah mempertimbangkan satu dan
lain hal, saya pun memberanikan diri untuk bergabung ke dalam panitia Wisokto
untuk memenuhi kebutuhan yang berkaitan dengan wisudawan maupun acara
syukuran wisuda yang akan dilaksanakan saat itu. Walaupun sebelumnya saya
pernah menjadi staff LO, tetapi menjadi wakil di bidang LO menjadi pengalaman
baru bagi saya.

Kami berdua melakukan meeting terlebih dahulu untuk membahas kebutuhan


yang perlu kami siapkan dan pembagian tugas. Setelah kami mendapatkan daftar
wisudawan, kami mulai menghubungi wisudawan lewat personal chat yang pada
saat itu masih berjumlah sekitar 40 orang. Kami menghubungi wisudawan tersebut
untuk menanyakan adakah permintaan kriteria LO tertentu dan menyebarkan form
aspirasi terkait Wisokto. Akibat keterbatasan waktu, untuk daftar calon wisudawan
yang kami peroleh saat mendekati hari-H kegiatan, kami tidak menanyakan
permintaan kriteria LO tertentu dari wisudawan tersebut lewat personal chat. Akan
tetapi, kami tetap terbuka menerima request dari wisudawan maupun LO terkait
pembagian LO dengan mempertimbangkannya terlebih dahulu. Informasi terkait
pengumuman/informasi dari Panitia Pusat, Tata Usaha, dan Bidang/Divisi lain
disebarkan kepada wisudawan melalui group Line Wisudawan Oktober 2021 dan
dimasukkan pada notes grup tersebut ataupun personal chat melalui LO masing-
masing. Seiring dengan bertambahnya data list calon wisudawan, kami

65
berkoordinasi dengan divisi Media dan Kreatif terkait poster yang akan dikirim di
Grup Besar HMS ITB. Akan tetapi, ada kekeliruan terkait wisudawan yang harus
dipost pada saat itu. Setelah mengecek kembali, poster yang telah diperbaiki di-
post kembali. Kami berdua melakukan meeting kembali untuk menentukan
kebutuhan jumlah LO dari angkatan Artemis dan Kopimik. Setelah dilakukan open
recruitment, kami berusaha membagi LO sesuai kriteria dari wisudawan dan LO
itu sendiri. Setelah itu, kami pun menginformasikan para LO untuk segera
menghubungi wisudawan masing-masing. Namun, kami bantu handle sementara
karena beberapa LO masih belum menghubungi wisudawannya. Selain itu, kami
menyalurkan pertanyaan dari wisudawan serta menyampaikan informasi dari Tata
Usaha maupun panitia pusat kepada Wisudawan Oktober. Kami juga melakukan
koordinasi dengan bidang/divisi lain dengan menyebarkan informasi terkait
kebutuhan bidang/divisi tersebut. Beberapa kendala dialami saat pemenuhan
kebutuhan bidang/divisi tertentu. Dengan bantuan panitia, para wisudawan, dan
pihak lainnya kebutuhan tersebut dapat terpenuhi dengan berbagai keputusan
tertentu.

Terima kasih banyak kepada Gerald, Angel, dan teman-teman lainnya yang
sudah memercayakan saya untuk berkontribusi di kepanitiaan Wisuda Oktober
2021 sehingga bisa mencicipi pengalaman berkesan ini. Saya juga ingin
mengucapkan terima kasih banyak kepada para wisudawan atas waktu,
pengalaman, dan pembelajarannya selama ini. Terima kasih kepada seluruh panitia
dan pihak yang terlibat telah membantu menyukseskan acara ini. Kalian semua
keren!

66
10. Bidang Acara – Muhammad Fathur Rozaq (15019100)
Menjadi kabid dalam acara wisuda ini merupakan suatu pengalaman yang baru
juga bagi saya. Awalnya saya pun tidak terpikirkan untuk bisa menjadi kabid acara
pada wisuda oktober kali ini. Bahkan info tawaran untuk menjadi kabid punyang
disebar oleh Gerald via grup Angkatan pun saya ke skip, karena memang pada
waktu itu masih ada urusan minor pasca OSKM yang masih harus selesaikan.
Awalnya kaget juga di chat sama Gerald, karena emang beda kelas juga dan
belum pernah satu project sama Gerald sebelumnya. Karena waktu itu Gerald
langsung to the point dan setelah dipikir-pikir juga belum pernah kan jadi kabid di
acara wisuda, yaudah gak lama-lama langsung iyain tawarannya Gerald.
Awal-awal bingung sih mau mulai dari mana, akhirnya saya coba menghubungi
teman saya yang pernah jadi kabid juga kebetulan. Soalnya menjadi kabid di acara
wisuda ini emang agak sedikit beda dengan yang biasanya saya lakukan sebelum-
sebelumnya, jadi banyak hal yang ingin didiskusikan. Setelah bertanya-tanya,
sudah lumayan siaplah untuk mau mulai dari mana.
Gak lama setelah itu, aku juga udah dikabarin sama Gerald nama-nama yang
bakal jadi kadiv di bidang acara ini. Setelah kumpul bareng sama seluruh panitia,
langsung aja saya buat rapat bidang yang pertama bareng kadiv-kadiv buat
brainstorm konsep dan buat alur cerita untuk keseluruhan kegiatan wisuda. Juga
buat timeline dan kebutuhan yang perlu disiapkan. Akhirnya kita buat rapat bidang
mingguan bareng kadiv-kadiv diluar pembahasan internal dari masing masing
kadiv ke saya. Dan disini saya bersyukur banget mendapat kadiv-kadiv yang super
keren. Bahkan sebelum ditanya pun mereka dah inisiatif buat kasih laporan
progress ke saya, bahkan saya yang jadi kabid kalah gercep dengan mereka.
Seiring berjalannya waktu konsep udah semakin matang dan kebutuhan-
kebutuhan sudah mulai lengkap. Komunikasi-pun berjalan cukup baik dari saya
dan masing-masing kadiv, seringnya membahas kalua ada halangan -halangan dan
banyak lagi hal-hal tak terduga. Banyaknya halangan seperti pengumpulan
kebutuhan kayak autobiografi wisudawan, kesan-pesan, dan banyak lagi konten-
konten yang agak ngaret dari waktunya. Dengan beberapa penyesuaian dari
rencana awal yang akhirnya bisa teratasi juga.
Pengalaman yang paling berharga bagi saya ketika forsos bersama massa dan
wisudawan terkait kesiapan acara wisuda nanti. Disini saya bener-bener banyak
belajar, ternyata apa yang kami sudah siapkan dan menurut kami sudah oke, ternta

67
banyak sekali kekurangan disana-sini. Pada forsos ini saya bener-bener dapat
masukan banyak sekali untuk improvement acara wisuda ini. Saya sangat berkaca-
kaca disini dan sedikit menahan air mata karena banyak sekali hal yang harus
diperbaiki dimana waktu forsos tak kurang dari 5 hari menuju perayaan wisuda
yang sudah diagendakan. Agaknya saya cukup terpukul tapi ternyata kadiv-kadiv
saya yang super keren tetep optimis dan menjalankan konsep sesuai yang
direncanakan dan memertimbangkan masukan-masukan dari massa dan
wisudawan.
Disini saya menyesal karena tidak sejal awal menjalin komunikasi yang lebih
intens dengan wisudawan. Disini juga saya sadar bahwa peran penting dalam acara
ini adalah wisudawan itu sendiri dan saya tidak mampu untuk bisa lebih mendengar
kemauan dan keinginan mereka. Semoga untuk kabid acara wisuda kedepannya,
bisa sangat sangat memertimbangkan hal ini dengan lebih baik.
Perayaan acara wisuda pun selesai, walaupun masih banyak cacat sana-sini
dalam keberjalanannya, tapi saya tetap bangga dengan proses dan hasil konsep dari
divisi-divisi bidang acara ini. Sumpah keren banget kalian. Hingga satu hal lagi
yang belum selesai yaitu tentang graduation book yang molor karena tidak ada
platform yang bisa menampung lebih dari 1000 halaman. Akhirnya kita bersama-
sama mencarikan solusi yang pada akhirnya dapat diselesaikan.
Terlepas dari semua hal yang telah dilalui, halangan-halangan, dan banyaknya
masukan, saya cukup puas dengan pencapaian pada acara perayaan wisuda ini.
Buat kadiv-kadiv saya, Azka, Rio, dan Amirah, kalian keren banget, sumpah gak
bohong. Maafkan saya yang belum bisa menjadi kabid yang baik buat kalian,
maafkan juga kalua saya terkesan memntingkan salah satu divisi, kedepan saya
akan lebih baik dan lebih adil lagi untuk bisa meaadahi hal-hal yang serupa.
Walaupun saya cukup puas dengan hasil yang sudah diberikan selama ini, saya
merasa sedikit gagal dan banyak pelajaran berharga bagi saya dibalik banyaknya
saran, kiritik, dan evaluasi yang diberikan kepada saya, semoga kedepan saya bisa
lebih baik dengan belajar dari semua itu. Terakhir mau ngucapin banyak terima
kasih kepada Gerald yang udah percaya sama saya buat mengemban jadi kabid
wisokto ini, Ger, maafin saya karena banyak kekurangan, terima kasih atas
kesempatan yang sudah dikasih. Buat kadiv-kadiv saya, Azka, Rio, dan Amirah,
semoga kalian semua bisa lebih sukses dan keren lagi, dan maafin saya kalau masih
banyak kekurangan, semoga gak kapok kalau ketemu saya di lain kesempatan,

68
semoga saya bisa lebih baik lagi. Dan seluruh panitia, terima kasih atas kerja
samanya yang keren banget, khusunya buat bidang medkre, Jordan dan kawan
kawan medkre yang sudah banyak direpotin, dan panitia yang lain yang sudah
bekerja keras untuk wisokto ini, kalian keren, dan saya senang bisa bekerja sama
dengan orang hebat seperti kalian.

11. Divisi Pre-Event – Azka Syarifa Amani (15019085)


Cerita ini berawal dari Gerald yang menawarkan saya untuk menjadi kadiv pre
event, awalnya saya merasa kaget dan kurang percaya diri saat ditawarkan menjadi
kadiv terutama di bidang acara, karena di kepanitiaan wisuda sebelumnya saya
tidak pernah memilih bidang acara saat proses staffing. Setelah mempertimbangkan
konsekuensinya dan merasa kontribusi saya di HMS maupun angkatan masih
minim, akhirnya saya menerima tawaran untuk menjadi kadiv pre event.
Diawal keberjalanan di pre event jujur sempat kewalahan, karena cukup banyak
hal-hal yang harus dilakukan, mulai dari mengonsep pensuasanaan, quiz, konten
video, dan yang terbaru di wisokto kali ini yaitu sharing session antara panwis dan
wisudawan yang diadakan di pre event. Timeline wisokto yang bertabrakan dengan
jadwal UTS juga menjadi salahsatu tantangan untuk mengatur pensuasanaan dari
pre event wisokto ini agar euphoria dari acara ini tetap terasa. Untungnya, hasil
staffing artemis tidak lama keluar dan inputan dari kadiv pre event sebelumnya
sangat membantu dalam proses perumusan awal pre event.
Brainstorming saat menentukan pensuasanaan dilakukan berkali-kali karena
harus mempertimbangkan antusiasme dari massa, dalam keberjalanannya juga
diwarnai berbagai macam hal tak terduga seperti revisi design, kurangnya funfact
dari batas minimum, dan kurangnya partisipasi dalam pensuasanaan yang menjadi
pembelajaran baru dalam mengonsep acara yang menarik. Dalam proses
pengonsepan video konten juga perlu memikirkan konten seperti apa yang ingin
dibawakan dan diminati massa. Akhirnya, bersama staff-staff yang super keren
terbentuklah 6 konsep video singkat dengan flow yang berbeda-beda. Namun
ternyata dalam eksekusinya tidak semulus itu, karena kurangnya participant dalam
membuat video mars HMS akhirnya pembuatan video tersebut dibatalkan.
Perekaman video yang sangat padat dan hampir setiap hari juga cukup menguras
waktu, namun hal tersebut terbayarkan dengan sharing dan berinteraksi secara
langsung mendengarkan cerita para wisudawan yang menjadi bonus tersendiri

69
dalam perekaman video. Dikarenakan padatnya kejaran pensuasanaan dan video
serta masuknya minggu UTS, membuat waktu perancangan acara sharing session
(MEMOAR) sangat singkat. Namun, dengan bantuan staff-staff yang sangat bisa
diandalkan membuat kebutuhan untuk MEMOAR dapat terpenuhi seluruhnya.
Semoga output yang diharapakan dari sharing session ini yaitu mendekatkan
panwis dan wisudawan dapat dirasakan.
Terakhir, saya ingin mengucapkan terima kasih untuk seluruh pihak yang telah
terlibat dalam menyukseskan wisokto ini dan terima kasih untuk kepercayaannya
sebagai kadiv di pre event, sebuah pengalaman berkesan dan berharga menjadi
bagian dari wisokto <3

12. Divisi Main-Event – Jadnirio Ferrel (15019064)


Perjalanan saya di Wisuda Oktober ini dimulai ketika Fathur sebagai ketua
bidang acara mengajak saya untuk membantu menjalankan acara inti di wisuda
HMS kali ini, yaitu saat Wisday dan Wisnight. Saya cukup antusias dan sangat
tertarik dengan posisi tersebut karena saya terbilang sudah dua kali menjadi staff
divisi Main Event wisuda HMS. Tanpa pikir panjang saya pun meng-iya-kan
ajakan fathur tersebut.
Tantangan dalam wisuda kali ini adalah saya harus bisa mendapatkan partisipasi
sebanyak – banyaknya dari wisudawan karena jumlahnya lebih dari 100
wisudawan dan menurut saya itu terbilang sangat banyak. Saya pun langsung
menghubungi tiga ketua Main Event wisuda HMS sebelum saya. Dari mereka, saya
langsung menanyakan apa – apa saja yang dibutuhkan dan apa – apa yang harus
dipersiapkan agar wisuda oktober ini dapat berlangsung dengan baik dan lancar
serta semua wisudawan merasa terapresiasi karena ini merupakan acara terakhir
mereka di himpunan yang sudah mereka banggakan selama tiga tahun ke belakang.
Dimulai dari rapat bersama teman – teman Artemis lalu dilanjut bersama teman
– teman Kopimik, penyusunan mata acara saat Wisday dan Wisnight cukup
berlangsung lancar. Namun, ketika sudah seminggu sebelum acara dimulai,
masalah mulai bermunculan, acara Wisnight harus dipercepat karena waktunya
yang sangat berdekatan dengan wisuda fakultas. Demi kenyamanan para
wisudawan, akhirnya kami memutuskan untuk mempercepat acara Wisnight satu
hari lebih cepat. Dan karena itu juga, semua hal – hal yang berhubungan dengan
Wisnight, persiapannya harus segera dikejar dan dipercepat agara segera rampung.

70
Selain itu, masalah – masalah lainnya bermunculan seperti MC acara swasta yang
belum ada sampai H-2 Wisnight, Video apresiasi wisudawan yang baru terkumpul
H-2 Wisnight, dan lainnya. Bersyukurnya, semua masalah tersebut teratasi sebelum
Wisnight dimulai. Untuk acara Wisday cukup berlangsung lancar dan tidak ada
kesalahan fatal dalam pelaksanaannya dan penyusunannya.
Ketika Wisday dan Wisnight, saya merasa sangat lega dan senang sekali karena
hasil jerih payah saya bersama teman teman Main Event terbayarkan sudah dengan
ucapan terima kasih para wisudawan karena menurut saya itu sudah lebih dari
cukup.
Terakhir, sarakhir, saya ingin mengucapkan rasa terima kasih sebesar –
besarnya terhadap seluruh orang dan pihak – pihak yang sudah terlibat dalam
keberjalanan acara Wisday dan Wisnight ini dan terima kasih sudah
mempercayakan saya sebagai ketua divisi Main Event Wisuda Oktober HMS 2020.
Sebuah momen dan pengalaman yang takkan terlupakan dapat berkontribusi lebih
di Wisuda HMS ini. Terakhir, Terima kasih untuk semua panitia yang sudah
tergabung dan terlibat dalam acara ini, Kalian Luar Biasa!

13. Divisi Graduation Book – Amirah Saleh Aldjaidi (15019057)


Saat pertama kali saya ditawarkan untuk menjadi ketua divisi Graduation Book
ini saya ragu dan juga takut untuk mengambilnya, karena saya merasa masih
banyak orang lain yang lebih daripada saya. Namun setelah saya pertimbangkan
lagi, kesempatan ini juga menjadi wadah untuk saya berkontribusi lebih di wisuda
HMS ITB yang merupakan wisuda terakhir. Kesempatan ini tentu tidak saya sia-
siakan dan mulai saat itu juga saya memikirkan bagaimana cara membuat
Graduation Book dengan baik agar seluruh wisudawan merasa terapresiasi.
Saya mulai mencari tahu lebih dalam lagi mengenai konten mau pun konsep dari
Graduation Book, tidak lupa saya juga bertanya-tanya kepada ketua divisi
Graduation Book sebelum-sebelumnya, untuk mengetahui evaluasi dan saran yang
dapat membuat Graduation Book tahun ini menjadi lebih baik lagi. Sedikit demi
sedikit akhirnya konten dan konsep mulai tergambarkan, ditambah setelah adanya
staff-staff yang juga sangat membantu menjadikan konsep dan konten Graduation
Book ini secara detail.
Namun setelah konsep, konten, dan juga timeline telah dibuat, muncul kendala
yaitu sulitnya untuk mengumpulkan berbagai konten Graduation Book dari seluruh

71
wisudawan yang berjumlah 119 dengan kesibukannya masing-masing. Sehingga
hal tersebut membuat timeline yang telah ditetapkan menjadi lebih lama selesai,
walau begitu saya dan teman-teman lainnnya tidak menyerah dan selalu berusaha
untuk mendapatkan konten-konten dari setiap wisudawan. Hingga akhirnya
seluruh konten telah terkumpul dengan lengkap, dan telah disusun dalam template
Graduation Book yang telah disiapkan.
Setelah seluruh konten telah disusun dan juga dilakukan pengecekkan kembali,
dilanjutkan dengan menggabungkan setiap template Graduation Book untuk
dijadikan sebagai satu kesatuan yang utuh. Namun ternyata, jumlah halaman yang
tertera adalah lebih besar dari 1000 halaman, yang tentu saja membuat saya sangat
kaget karena tidak mengira jumlah halaman yang sangat besar. Selain itu, terdapat
batasan jumlah halaman pada ISSUU yang merupakan wadah publikasi
Graduation Book yaitu sejumlah 500 halaman. Akhirnya saya dan teman-teman
lain pun harus mencari cara lain agar dapat mempublikasikan Graduation Book
tersebut. Walaupun telah mencari platform publikasi lainnya, namun tetap saja
jumlah halaman yang begitu besar ini tidak memungkinkan untuk dapat dipublikasi
tanpa melakukan pembayaran bulanan pada setiap platform yang ada. Akhirnya
ditemukanlah solusi untuk publikasi ini yaitu dengan cara membagi Graduation
Book menjadi beberapa part walaupun tetap berada pada satu link yang sama.
Setelah Graduation Book tersebut di publish, saya sangat senang saat membaca
respon-respon wisudawan yang positif dan juga merasa terapresiasi. Saya berharap
Graduation Book ini dapat menjadikan kenangan-kenangan yang telah diukir
wisudawan HMS ITB menjadi tidak terlupakan. Pada akhirnya saya ingin
mengucapkan terimakasih banyak untuk seluruh pihak yang telah membantu
keberjalanan dalam pembuatan Graduation Book ini, dan juga mohon maaf untuk
segala kesalahan dan kekurangan yang telah saya lakukan. Pengalaman ini tentu
menjadi pengalaman yang berkesan dan berharga untuk saya pribadi. Terimakasih
banyak untuk seluruh teman-teman panitia dari Wisuda Oktober HMS ITB 2021!

72
14. Bidang Media dan Kreatif – Jordan Immanuel (15019107)

Pada suatu hari, seorang kawan baik bernama Gerald menghubungi saya untuk
membantunya menyukseskan acara Wisuda Oktober tahun ini. Saya terkesima
karena pada dasarnya saya belum pernah memegang jabatan dalam kepanitiaan di
HMS. Terlebih lagi, saya tidak merasa memiliki skill mumpuni dalam pembuatan
desain grafis, video, dan hal serupa lainnya. Akan tetapi, Gerald meyakinkan saya
hingga pada akhirnya saya setuju untuk tergabung dalam tim wisuda kali ini.

Selama proses perekrutan serta pembentukkan tim, saya bersyukur


mendapatkan kepala divisi serta tim yang sangat bisa diandalkan. Selama menjabat,
saya berusaha beradaptasi dengan standar kerja serta standar karya (desain, video,
dan publikasi) yang dimiliki oleh HMS.

15. Divisi Videografi – Aditya Revansyah (15019129)


Menjadi Ketua Divisi Videografi merupakan pengalaman yang menyenangkan
bagi saya. Dengan menjadi ketua divisi, saya dapat melatih kemampuan
manajemen saya untuk mengorganisir suatu keberjalanan kepanitiaan. Saya
berterima kasih kepada teman-teman videografi yang sangat bisa diandalkan dan
berkenan untuk diajak susah senang bersama. Ditambah lagi berkat divisi
videografi ini saya dapat merasakan berkumpul bersama teman-teman setelah lama
tidak berkumpul disebabkan adanya pandemi ini.
Tak lupa saya juga berterima kasih kepada teman-teman panwis yang supportif
dan teman-teman artemis yang berkenan untuk ikut berpartisipasi dalam
menyukseskan video-video yang diproduksi oleh tim videografi, grazie!

73
16. Divisi Desain Grafis – Yasinta Nurul Larasati (15019138)
Awalnya tidak pernah terpikirkan oleh saya untuk menjadi ketua Divisi Grafis,
selain karena saya takut chaos dengan tuntutan akademik yang cukup banyak,
menjadi ketua divisi adalah pengalaman baru bagi saya. Ketika ditawari posisi ini
oleh Viona, awalnya saya hendak menolak. Namun, setelah penuh pertimbangan,
saya rasa dengan menjadi ketua Divisi Grafis ini saya dapat berkontribusi lebih
pada HMS juga memiliki pengalaman baru yang berharga dan berkesan.
Jujur saja saya takut dan insecure, takut tidak dapat memenuhi ekspektasi
orang-orang dan juga takut tidak dapat menjadi ketua divisi yang baik. Namun,
seiring berjalannya waktu, saya dapat melewati seluruh tantangan yang dihadapi,
tentu saja dengan bantuan dan dukungan teman-teman panwis yang lain.
Banyak hal berkesan yang saya dapatkan. Saya belajar bagaimana mengatur
waktu antara akademik dengan kepanitiaan ini, bagaimana keduanya harus bisa
dijalani tanpa mengesampingkan salah satunya. Saya juga belajar menjadi seorang
ketua yang memiliki beberapa staff, di mana saya harus mengatur dan membagikan
kejaran, serta memastikan bahwa semua kejaran itu lancar dan sesuai. Selain itu,
saya belajar berkoordinasi dengan divisi lain yang membutuhkan kerjasama
dengan Divisi Grafis.
Akhir kata, pengalaman menjadi bagian dari Wisokto HMS ITB 2021 ini
sangatlah berharga. Saya bisa bertemu orang-orang keren dan hebat di Bidang
Medkre ini terutama di Divisi Grafis. Dibalik banyaknya revisi kerjaan, tentunya
banyak cerita suka dan duka yang terkadang membuat saya tersenyum ketika
mengenangnya. Terima kasih pada teman-teman Artemis yang telah berkontribusi
pada kepanitiaan terakhir di HMS ini, meski perlu jungkir balik untuk
menyelesaikan kejaran di tengah-tengah deadline tugas :(. Terima kasih juga pada
Kopimik yang telah berkontribusi pada kepanitiaan pertama di HMS! Semoga
kalian gak kapok dan akan membuat acara-acara wisuda selanjutnya menjadi lebih
keren dan meriah lagi. SEMANGAT NO.1!

74
17. Divisi Publikasi dan Dokumentasi – Zefanya Vinesa Ulima (15019076)
Awalnya, saya ditawarkan oleh Gerald untuk menjadi Ketua Divisi Publikasi
dan Dokumentasi. Saya awalnya tidak mau karena saya tidak pernah menjadi kadiv
sebelumnya. Tapi, setelah banyak pertimbangan, akhirnya saya berminat untuk
mencoba menjadi kadiv pubdok. Banyak hal yang dipikirkan dalam mengambil
keputusan menjadi kadiv, terutama dalam bidang akademik. Dikarenakan
akademik semester 5 yang cukup padat dan banyak tugas.
Dalam menjalankan peran sebagai ketua divisi Publikasi dan Dokumentasi,
banyak hal positif yang bisa diambil. Contohnya, saya jadi tau cara kerja yang baik
dan benar menjadi Ketua Divisi Publikasi dan Dokumentasi. Saya bertanggung
jawab dalam publikasi segala kebutuhan Wisokto HMS ITB 2021, mulai dari
penjadwalan publikasi, membuat timeline kegiatan publikasi, dan membagi kerja
agar sama rata kepada setiap anggota divisi. Selain itu, disini juga saya bertanggung
jawab dalam membuat konten publikasi agar massa tidak merasa diberi informasi
yang malas dibaca. Hal positif lain adalah saya semakin dekat dengan Kopimik
maupun Artemis. Saya jadi tau mereka secara personal dan bisa jadi sedeket itu,
mereka bisa berinteraksi dengan saya dengan topik diluar wisokto.
Selain hal positif, ada kendala yang saya alami di Wisokto yang saya alami. Saat
salah satu staff Pubdok salah tag akun Instagram wisudawan. Hal itu sangat minor
dan saat salah pun, hal itu langsung diperbaiki. Tapi, respon dari wisudawan yang
kurang menyenangkan membuat energi dan pikiran saya terkuras banyak. Bahkan,
saat forwis, hal itu dibahas dan sudah dijelaskan kesalahannya dan solusi dari
masalahnya. Tapi, wisudawan malah kembali meminta klarifikasi dan permintaan
maaf yang sudah jelas-jelas saya paparkan sebelumnya. Hal itu cukup menjadi
pengalaman yang kurang baik untuk saya sebagai kadiv. Tapi, melihat bahwa ada
yang lebih besar masalahnya, saya merasa saya juga harus tetap kuat dan tetap
menjalani tanggung jawab dengan sepenuh hati. Dari forwis juga, saya melihat dan
bersyukur karena saya bisa ambil peran di Wisokto yang merupakan perayaan
wisuda yang wisudawannya paling banyak dibandingkan wisuda lainnya.
Bersyukur juga karena saya dikasih kesempatan untuk bisa bekerja bersama orang-
orang hebat di Artemis.
Di Wisokto HMS juga, saya merasakan dokumentasi secara langsung. Melihat
wisudawan merayakan kelulusannya secara langsung. Hal itu membuat saya
terharu sekaligus sangat senang karena bisa ambil bagian dari hari bahagianya

75
wisudawan. Bisa kenal langsung dan bertemu dengan wisudawan, bukan hanya
lewat layar saja. Selain itu, saya juga mengambil bagian untuk membantu
kebutuhan-kebutuhan panitia wisokto lainnya, seperti divisi Videografis yang
meminta bantuan untuk syuting. Itu merupakan pengalaman yang sangat berkesan
dalam wisokto karena saya bisa bertemu Artemis langsung yang beberapa saya
baru kenal dan bekerja bersama. Berkesan juga karena bisa ke sekre dan bisa
muncul di pemutaran video pada wisday.
Banyak hal suka maupun duka yang sudah dilewati selama awal saya ikut ambil
peran hingga selesai pelaksanaannya. Hal itu membuat saya sangat senang
sekaligus sedih. Senang bisa berbagi pengalaman kepada orang-orang hebat di
Artemis, sedih karena wisokto udah selesai dan yang bisa diambil dari kegiatan ini
cuma kenangannya dan teman-teman baru. Semoga kedepannya perayaan wisuda
di HMS bisa lebih baik. Selain itu, semoga orang-orang hebat ini semakin
berkembang di jalannya masing-masing dan semoga cerita ini ga sampe sini aja
tapi lebih dari apa yang udah kita lewatin bareng-bareng! Semangat terus, panwis!
Lulus bareng yaaa! Amin.

76
I. Evaluasi dan Saran
1. Ketua Wisuda
Evaluasi:
• Waktu penyusunan dokumen yang terbilang sangat sedikit sehingga
pengambilan inputan sulit dilakukan dan hasilnya kurang maksimal.
• Kurangnya inputan dari calon wisudawan dalam proses penyusunan
dokumen.
• Komunikasi dengan pihak wisudawan maupun Badan Pengurus HMS ITB
terbilang kurang.
Saran:
• Proses pencarian dan pemilihan ketua wisuda dipercepat. Bagi calon ketua
diharapkan bisa mengajukan diri secepatnya sehingga waktu penyusunan
dokumen bisa lebih panjang.
• Apabila waktu penyusunan dokumen sudah lebih banyak, bisa mencari
inputan dari para calon wisudawan sebanyak mungkin. Bisa melalui
wawancara, google form, maupun inputan informal.
• Forum Sosialisasi perlu direncanakan sejak awal dan tidak mendekati hari-H
sebagai wadah komunikasi dan menerima saran/masukan dari wisudawan
maupun massa terkait keberjalanan kegiatan.
• Perlu diadakan rapat dengan Badan Pengurus HMS ITB secara berkala
sehingga keberjalanannya dapat terawasi dengan lebih baik.

2. Bidang Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)


Evaluasi:
• Terdapat 58 Artemis dan 7 Kopimik yang tidak mendaftar menjadi Panitia
Perayaan Wisuda Oktober HMS ITB 2021.
• Kurangnya antusias dari staff bidang/divisi lain ketika diberikan Semangkuy!
oleh MSDM terkait.
• Minimnya responden yang mengisi kritik dan saran mengenai panitia
Perayaan Wisuda HMS ITB 2021 sehingga kritik dan saran yang tertampung
tidak maksimal.

77
Saran:
• Mengusahakan kembali sehingga seluruh massa dalam angkatan terkait
berpartisipasi untuk berkontribusi di Perayaan Wisuda Oktober HMS ITB
2021.
• Berkoordinasi dengan ketua bidang/divisi untuk ikut mengajak staffnya
dalam berantusias untuk bersemangat.
• Melakukan publikasi yang lebih banyak terkait pengisian kritik dan saran
Perayaan Wisuda Oktober HMS ITB 2021.

3. Sekretaris Jendral
Evaluasi:
• Lini masa untuk umum/setiap bidang/divisi tidak diperbaharui setiap periode
tertentu sehingga menyebabkan kebingungan.
• Beberapa kegiatan ada yang mundur terutama terkait Produksi dan Danus
karena faktor internal dan eksternal.
Saran:
• Lebih cepat untuk update lini masa serta lebih tegas pula untuk SOP
pengisian lini masa untuk setiap bidang/divisi.
• Membuat lini masa pesimis, aktual, dan optimis untuk masing-masing
kegiatan serta melakukan konsultasi jadwal denngan wisudawan.

4. Sekretaris Bendahara
Evaluasi:
• Surplus dana dari dana usaha diketahui saat perhitungan akhir, sehingga
penggunaan dana saat pelaksanaan rangkaian kegiatan wisuda terlalu ketat.
• Penagihan uang kas masih kurang efektif dikarenakan masih banyak
wisudawan yang belum membayar iuran uang kas setelah acara Wisday
sehingga penagihan masih dilakukan setelah rangkaian kegiatan selesai yang
dapat dianggap kurang etis.
• Penggunaan dana dirasa kurang melibatkan Sekretaris Bendahara secara aktif
didalamnya sehingga memberikan kendala dalam pembuatan laporan
keuangan.

78
Saran:
• Dilakukan tracking lebih mengenai pengeluaran/pemasukan dana sehingga
dana yang ada dapat digunakan secara maksimal, kemudian komunikasi antar
bidang lebih ditingkatkan. Progress pemasukan-pengeluaran dapat
disampaikan kepada divisi-divisi lain pada rapat mingguan.
• Berkoordinasi dengan divisi yang berkaitan seperti divisi LO dan Dana
Usaha agar tidak terjadi miss antar divisi serta penagihan uang kas dapat
terselesaikan sebelum dilakukan rangkaian kegiatan Wisuda Oktober selesai.
• TOR penggunaan dana ke Sekretaris Bendahara sebaiknya dibuat untuk
memudahkan mekanisme pengarsipan cashflow dan agar penggunaan dana
tidak dilakukan secara tiba-tiba.

5. Divisi Dana Usaha


Evaluasi:
• Kurangnya komunikasi dengan wisudawan terkait desain souvenir.
• Penggunaan gform sebagai platform kurang efektif dan efisien.
• Kurangnya inovasi pada barang yang dijual.
• Waktu open pre-order pada merchandise yang terus diperpanjang tidak
sesuai dengan timeline yang direncanakan.
Saran:
• Melakukan komunikasi yang lebih baik dengan wisudawan sehingga tidak
terjadi kesalahpahaman.
• Menggunakan e-commerce sebaai platform penjualan.
• Melakukan riset terlebih dahulu barang apa yang lebih diminati.
• Memperhitungkan timeline dengan baik dengan mempertimbangkan dana
usaha kegiatan/organisasi lain yang bisa saja bertabrakan sehingga penjualan
kurang maksimal dan waktu pemesanan harus diperpanjang.

79
6. Divisi Produksi
Evaluasi:
• Beberapa alat persiapan packing baru disiapkan hari-H pengerjaannya.
• Masih kurang mengetahui barang yang terkena volume saat menggunakan
jasa pengiriman, sehingga untuk mencegah biaya yang besar, beberapa paket
harus diantar oleh tim produksi sendiri atau menggunakan jasa gosend.
• Ada beberapa kendala seperti permintaan request foto dan tulisan yang
dicetak di barang produksi namun belum terlengkapi di form PO, pemesanan
yang melebihi deadline PO, dan ada juga yang membatalkan setelah
mendaftar, sehingga menghambat proses pemesanan barang.
• Ada barang produksi (slayer) yang mendadak ditambahkan, sehingga
pencarian vendor dan waktu produksi barang terkesan sangat singkat.
• Masih kurang paham mengenai pengemasan barang pecah belah, sehingga
ada 4 mug pecah saat pengiriman, namun sudah dilakukan pengiriman ulang
kepada mug yang pecah tersebut.
Saran:
• Alat untuk packing dapat disiapkan dari sebelum hari-H pengerjaan dengan
me-list barang-barang yang dibutuhkan dan barang yang harus dibawa bisa
dibagi dengan setiap staff produksi.
• Pembagian tugas packing lebih terstruktur lagi agar pengerjaan lebih cepat.
• Untuk pendaftaran staff produksi, ada baiknya menambahkan pertanyaan
punya kendaraan pribadi atau tidak, supaya jika ada pengiriman mendadak
seperti yang telah terjadi, dapat lebih mudah dan terstruktur pembagiannya.
• Pembuatan form PO menggunakan fitur untuk pertanyaan yang wajib diisi
sehingga tidak ada pertanyaan yang kosong dan dapat mengurangi resiko
keterlambatan pengumpulan request foto/tulisan.
• Tidak menyarankan memproduksi barang pecah belah apalagi jika masih
keadaan online yang menggunakan jasa antar, karena sekalipun barang sudah
dipacking dengan aman, masih ada kemungkinan barang pecah.

80
7. Bidang Liaison Officer
Evaluasi:
• Untuk wisudawan yang sudah sidang jangan langsung ditanyakan terkait
progress acara wisuda karena masih ada berkas-berkas yang harus
dikumpulkan untuk yudisium.
• Penyampaian progress ke wisudawan di grup wisudawan dianggap seperti
pemberian tugas (walau niatnya hanya untuk menginformasikan progress
selanjutnya).
• LO wisudawan ada beberapa yang laterespon sehingga ada wisudawan yang
merasa tertinggal informasi.
• Ada beberapa wisudawan yang laterespon sehingga progress nya tertinggal.
Saran:
• Untuk wisudawan yang sudah sidang tapi masih harus mengurusi berkas-
berkas yudisium bisa dibantu untuk keperluan berkasnya terlebih dahulu
sebelum melakukan progress untuk acara wisuda.
• Ditanyakan kepada wisudawan apakah penyebaran informasi lebih prefer
melalui grup wisudawan atau personal chat via LO, karena ada wisudawan
yang merasa di spam apalagi sudah ada informasi di grup tapi diinformasikan
juga via pc, ada juga yang ingin di pc informasinya agar tidak terlewat.
• Penyampaian ke wisudawan bisa dibuat lebih sopan lagi terkait kata-kata dan
penyampaiannya agar wisudawan tidak merasa seperti diberikan tugas oleh
panitia wisuda.
• LO wisudawan di follow-up secara rutin di grup dan via pc (khusus yang
laterespon). LO untuk masing-masing wisudawan ada dari Artemis dan
Kopimik sehingga ada backup jika salah satu LO sedang laterespon.
• Untuk wisudawan yang laterespon, bisa meminta LO untuk mengajak
meet/zoom bareng untuk menyelesaikan progressnya. Apabila tidak mau,
boleh langsung ditanyakan kepada wisudawan apakah mau mengerjakan
progress atau tidak.

81
8. Bidang Acara
Evaluasi:
• Persiapan yang bisa dibilang sedikit karena menunggu kepastian jumlah
wisudawan yang sangat mepet dengan hari-H pelaksanaan perayaan wisuda.
• Banyaknya jumlah wisudawan menyebabkan kurang meratanya
ketersampaian informasi yang menyeluruh kepada wisudawan.
• Sulitnya mewadahi banyaknya keinginan dari wisudawan.
• Masih ada beberapa wisudawan yang kebutuhan untuk apresiasinya tidak
terpenuhi.
• Pengelolalan tugas dari masing-masing divisi cukup sulit karena ada 2
angkatan yang menjadi panitia dan minimnya waktu persiapan.
• Masih banyak kesalahan minor dari panitia ketika memberikan apresiasi
berupa unggahan pada Instagram story.
• Molornya beberapa timeline kegiatan karena adanya perubahan konsep.
Seperti, molornya graduation book karena kesulitan mencari platform untuk
menampung banyaknya konten, menumpuknya unggahan dalam Instagram
story karena banyaknya wisudawan dan minimnya waktu yang dimiliki.
• Kesulitan bagi kabid untuk selalu approach masing-masing kadiv karena
keterbatasan kabid sendiri.
Saran:
• Persiapan lebih baik dilakukan lebih awal karena untuk wisuda oktober
sendiri banyak hal yang harus diperhatikan mulai dari banyaknya wisudawan
dan juga mengelola panitia yang berasal dari 2 angkatan.
• Lebih dipikirkan lagi platform untuk berkomunikasi dengan wisudawan agar
wisudawan tetap mendpatkan informasi yang merata dan dapat mewadahi
seluruh aspirasi dari wisudawan
• Lebih menggiatkan untuk menghubungi teman-teman wisudawan baik dari
teman Angkatan maupun diluar jurusan untuk memenuhi kebutuhan apresiasi
bagi wisudawan
• Arahan kepada kadiv lebih diperjelas dan deatil sehingga pembagian tuugas
dan pengelolaan staf juga bisa efektif dalam divisi.
• Memastikan seluruh konten yang bersifat dipublikasikan lebih teliti agar
tidak terjadi kesalahan walaupun minor akan sangat berdampak fatal.

82
• Dipastikan benar-benar dalam perencanaan awal terkait platform yang akan
digunakan mengingat untuk wisuda oktober sendiri biasanya banyak
wisudawan.
• Kepada kabid ke depan harap lebih bisa untuk memantau secara menyeluruh
terhadap ketiga kadiv yang dibawahi agar keseluruhannya berjalan secara
maksimal.

9. Divisi Pre-Event
Evaluasi:
• Terdapat beberapa funfact yang hanya bersumber dari 1 pihak sehingga
kurang menarik
• Konten Video “100 Wisudawan Nyanyi Mars HMS” batal dilaksanakan
karena kekurangan participant
• Penilaian quiz masih kurang efektif
• Pembagian kelompok breakout room (MEMOAR) kurang merata dan durasi
sharing session yang masih kurang.
• Pada challenge capture the story terjadi kendala teknis yang menyebabkan
pemenang terlambat diumumkan
Saran:
• Rancangan konsep pensuasanaan harus dikaji lebih matang agar
mengundang antusiasme massa untuk berpartisipasi
• Mencari metode baru untuk menentukan pemenang quiz agar lebih
menghemat waktu
• Konsep video yang ingin dibuat sebaiknya mempertimbangkan antusiasme
pengisi video (wisudawan / massa HMS) agar target minimum participant
tercapai
• Mulai mempertimbangkan pengisi video pensuasanaan tidak hanya dari
wisudawan, namun dari massa HMS
• Untuk pembagian kelompok breakout room sebaiknya diatur kembali sesuai
kondisi aktual (dimulai saat open gate) dan tidak hanya mengandalkan isi
RSVP, supaya pembagian kelompok merata
• Lebih memahami fitur-fitur pada platform yang digunakan seperti instagram
sebelum menentukan pensuasanaan agar tidak terjadi kendala teknis

83
10. Divisi Main-Event
Evaluasi:
• Kurangnya bonding antaranggota dalam divisi sehingga berdampak pada
partisipasi anggota di dalam grup maupun rapat
• Terdapat Video ucapan wisudawan yang baru masuk mendekati Wisnight
sehingga pembuatan video tidak dapat dilakukan dengan maksimal
• Ada mata acara yang tidak dapat termonitor dengan baik
• Orang yang bersedia MC dan MC swasta didapatkan mepet dengan hari-H
• Terdapat mata acara yang seharusnya dikerjakan oleh PJ dari tiap mata acara
justru dikerjakan oleh kadiv
• Banyak mata acara yang harus dikurangi durasinya karena keterbatasan
waktu
• Pembuatan Rundown mepet dengan hari H sehingga tidak ada Plan B ketika
mata acara harus dirombak lagi
Saran:
• Sebaiknya ada ice breaking di beberapa rapat agar suasana lebih cair dan
bisa lebih berbaur dengan staff divisi
• Lebih sering diingatkan lagi kepada wisudawan untuk segera
mengumpulkan konten video agar bisa diedit dan hasilnya pun maksimal
• Sebaiknya kadiv meluangkan waktu lebih dan memprioritaskan
keberlangsungan dan keberjalanan main event meskipun ada hal penting
lainnya agar semua planning mata acara dapat termonitor dengan baik dan
lebih detail
• Sebaiknya cari MC jauh jauh sebelum hari H
• Maksimalkan waktu yang ada di wisday dan wisnight karena mungkin saja
akan ada pengurangan waktu di wisday dan wisnight. Buatlah mata – mata
acara yang sekiranya akan meriah meskipun waktu yang dipunyai hanya
sedikit
• Buat beberapa alternatif rundown jauh jauh hari sebelum wisday dan
wisnight karena pasti akan ada perubahan perubahan di tengah

84
11. Divisi Graduation Book
Evaluasi:
• Durasi pengerjaan divisi grafis lebih lama dari yang direncanakan akibat
revisi yang diminta oleh divisi Graduation Book.
• Terdapat beberapa kesalahan saat melakukan input konten Graduation Book.
• Durasi dalam pengumpulan konten lebih lama dari yang direncanakan karena
belum seutuhnya terkumpul sehingga berdampak pada durasi penyusunan
konten yang lebih lama dari yang direncanakan.
• Tanggal untuk publikasi menjadi lebih lama dari yang direncanakan.
• Jumlah halaman melebihi batas maksimal yang ada pada platform yang
digunakan.
Saran:
• Mempertimbangkan jumlah seluruh wisudawan dalam menentukan jumlah
konten yang dibawakan untuk menghindari pengumpulan konten yang
terlambat.
• Melakukan crosscheck secara berkala setelah memasukkan dan menyusun
konten wisudawan ke dalam Graduation Book.
• Menentukan konten dan konsep desain Graduation Book secepatnya secara
utuh dan detail agar divisi grafis memiliki banyak waktu untuk mengerjakan
desain Graduation Book.
• Mempertimbangkan jumlah maksimal halaman Graduation Book untuk
menghindari kesulitan saat melakukan publikasi.

12. Bidang Media dan Kreatif


Evaluasi:
• Terjadi kesalahan dalam proses tag akun instagram wisudawan akibat
kurangnya konfirmasi serta kesalahan koordinasi
• Kurangnya cross-check antara pembuatan desain feeds instagram dengan
divisi publikasi sehingga terjadi kesalahan urutan post di Instagram
• Beberapa kali bidang media kreatif menerima job-order yang mendadak dan
urgent dan belum disiapkan alur kerja oleh media kreatif sehingga kinerja
kurang optimal
Saran:

85
• Konfirmasi dan koordinasi kepada LO hingga hal yang mendetail
• Cross-check detail untuk setiap koordinasi dan instruksi sehingga
menghindari kesalahan serupa
• Sebaiknya disiapkan alur kerja untuk menerima order-order tidak terduga
sehingga kinerja dapat lebih optimal

13. Divisi Desain Grafis


Evaluasi:
• Tingkat kemampuan grafis tiap staff berbeda, ada yang masih baru belajar
desain grafis. Selain itu, aplikasi desain yang digunakan pun berbeda-beda
sehingga koordinasinya kurang lancar. Ada beberapa elemen seperti font
yang tidak dapat digunakan untuk staff yang hanya bisa menggunakan
aplikasi Canva (tidak premium).
• Jumlah permintaan grafis tidak sebanding dengan jumlah staff yang ada.
Terutama ketika open recruitment Kopimik belum dimulai, staff dari Artemis
harus mengerjakan beberapa kejaran sekaligus dengan deadline yang cukup
berdekatan.
Saran:
• Pembagian kerja oleh ketua divisi harus mempertimbangkan segala aspek,
seperti kemampuan dari staff tersebut serta aplikasi apa yang dapat ia
operasikan. Dengan meminta staff untuk mengumpulkan portfolio atau karya
yang pernah dibuat sebelumnya, ketua divisi dapat menilai kemampuan staff
tersebut. Kemudian, untuk elemen-elemen desain, seperti font, dapat
menggunakan elemen yang dapat digunakan dan atau tersedia di setiap
aplikasi desain.
• Perlu adanya koordinasi antara divisi grafis dengan divisi terkait yang
request grafis dengan jumlah yang cukup banyak. Terutama jika jumlah staff
grafis cukup sedikit dengan situasi akademik para staff yang cukup padat
(seperti: banyak deadline tugas). Sebaiknya, antar divisi harus saling
memahami prioritas satu sama lain sehingga timeline deadline kerjaan dapat
disusun dengan baik.

86
14. Divisi Videografi
Evaluasi:
• Terdapat beberapa permintaan video yang mendadak sehingga pekerjaan
yang dihasilkan menjadi tidak maksimal.
• Terdapat miss komunikasi antara divisi videografi dengan divisi main-event
ketika pembuatan video ucapan.
• Terdapat beberapa video yang jadwal publikasi diundur karena kurang bahan
(terkait dengan wisudawan).
Saran:
• Merancang jadwal atau timeline pengerjaan yang lebih mendetail dan sudah
mempertimbangkan kendala-kendala yang ada.
• Sering mem-follow up apabila terdapat permintaan video untuk menghindari
keterlambatan.
• Langsung menanyakan kepada divisi terkait apabila ada permintaan yang
kurang jelas.

15. Divisi Publikasi dan Dokumentasi


Evaluasi:
• Terdapat kesalahan saat tag akun Instagram Wisudawan saat mengunggah
Funfact di Story Instagram
• Jadwal publikasi di group Keluarga Besar HMS ITB yang terbatas, sehingga
kadang tidak dapat sesuai dengan yang sudah dijadwalkan.
• Banyaknya jumlah wisudawan, sehingga saat melakukan publikasi terbilang
cukup menumpuk.
• Adanya gangguan jaringan saat melakukan dokumentasi (record)
keberjalanan suatu acara Wisuda Oktober HMS ITB.
• Keterbatasan staff yang memiliki device yang cukup aman digunakan saat
melakukan dokumentasi keberjalanan acara.
Saran:
• Berkoordinasi dengan LO dan membuat daftar akun social media wisudawan
yang diperlukan dan ingin di tag atau tidak agar tidak terjadi salah tag akun
Instagram.

87
• Booking jadwal publikasi di group Keluarga Besar HMS ITB lebih cepat dari
sosial media lainnya agar jadwal publikasi dapat sesuai dengan jadwal yang
diinginkan.
• Mempertimbangkan jumlah waktu publikasi dan jumlah wisudawan saat
melakukan publikasi.
• Memastikan bahwa jaringan yang digunakan untuk melakukan dokumentasi
keberjalanan acara itu stabil.
• Memastikan bahwa staff memiliki device yang dapat melakukan
dokumentasi dengan aman dan lancar. Selain itu, memastikan bahwa ada
staff yang menjadi cadangan apabila staff lainnya tiba-tiba terjadi masalah.

88

Anda mungkin juga menyukai