Anda di halaman 1dari 17

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
Pdt.I.C.3

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

R
Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul

si
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Negeri Tual yang memeriksa dan memutus perkara perdata

do
gu pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara
gugatan antara:

In
A
Dominina Erubun, Tempat/Tgl Lahir: Pulau Ut/tanggal 19 Oktober
1974, Umur: 44 Tahun, Agama: Katholik, Pekerjaan: PNS pada
ah

Puskesmas Pembantu Ohoi Fer Raja, Tempat Tinggal: Ohoi Fer

lik
Raja, Kecamatan Kei Besar Selatan Barat, Kabupaten Maluku
Tenggara, selanjutnya disebut sebagai Penggugat;
am

ub
Lawan:
David Rahanwarat, Tempat/Tgl Lahir: Saumlakit/tanggal 04 Nopember
ep
1971, Umur: 47 Tahun, Agama: Kristen Protestan, Pekerjaan:
k

Pengemudi, Tempat Tinggal: Dahulu Bertempat Tinggal Di Jln.


ah

Dihir Un, Kelurahan Ketsoblak, Kota Tual, sekarang sudah tidak


R

si
diketahui tempat tinggalnya lagi, selanjutnya disebut sebagai
Tergugat;

ne
ng

Pengadilan Negeri tersebut;

do
gu

Setelah membaca berkas perkara;


Setelah mendengar Pihak Penggugat dalam perkara ini;
In
A

TENTANG DUDUK PERKARA


Menimbang, bahwa Penggugat dalam surat gugatan tanggal 22
ah

lik

Nopember 2018, yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan


Negeri Tual pada tanggal 23 Nopember 2018, dalam Register Nomor
m

ub

23/Pdt.G/2018/PN Tul, telah mengajukan gugatan sebagai berikut:


1. Bahwa Penggugat dan tergugat adalah pasangan suami isteri yang
ka

sah, yang telah melangsungkan pernikahan di Gereja Protestan Maluku


ep

( GPM ) Sion Tual oleh Pendeta T.J. ERLELY. S.Th dengan akta pernikahan
ah

tanggal 22 Desember 1999 dan perkawinan tersebut lalu dicatat dalam


R

buku catatan sipil di Tual Kabupaten Maluku Tenggara Dibawah Nomor


es

474.2/40/ XII/1999 tanggal 22 Desember 1999;


M

ng

on

Halaman 1 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
2. Bahwa dari perkawinan penggugat dan tergugat kami dikaruniai 2 ( Dua )

si
Orang anak yang diberi nama :

ne
ng
- NOVA YUDITA ERUBUN , lahir di Tual tanggal 5 Nopember 2004 ;
dan
- SELFESINA ERUBUN , lahir di Tual tanggal 19 Nopember 2007 ;

do
gu 3. Bahwa sejak pernikahan penggugat dan tergugat saat itu, kehidupan rumah
tangga penggugat aman dan Bahagia sebagaimana layaknya rumah

In
A
tangga yang lain karena antara penggugat dan tergugat saling sayang
menyayangi antara satu sama lain ;
ah

lik
4. Bahwa kebahagiaan keluarga yang penggugat idam idamkan sebagaimana
layaknya kehidupan rumah tangga yang lain ternyata tidak membuahkan
hasil, karena tergugat mulai selaku ayah dalam keluarga sama sekali tidak
am

ub
memberikan suri teladan, karena kehidupan tergugat sudah dikuasai oleh
minuman keras setiap saat dan detik ;
ep
5. Bahwa sebagai seorang wanita dan seorang ibu dalam rumah tangga
k

penggugat sudah berulang ulang kali memberikan pandangan positif bahwa


ah

kehidupan saat ini tidak seperti kehidupan pada masa muda dulu, karena
R

si
tergugat saat ini sudah menjadi suami dari Penggugat dan Bapak dari
kedua anak anak, akan tetapi apa yang disampaikan oleh penggugat sama

ne
ng

sekali tidak mendapat tempat di hati tergugat, malahan sifat dan prilaku
tergugat terhadap penggugat dan kedua buah hati kami sudah jauh

do
gu

berbedah dengan prilaku tergugat pada awal awal perkawinan dulu yang
penuh dengan kasih sayang dan manja ;
In
6. Bahwa tanggung jawab tergugat selaku ayah dalam keluarga pun sudah
A

tidak terasa lagi, karena setiap saat dan detik hidup dengan mengkonsumsi
minuman beralkohol sehingga setelah kembali kerumah sudah dalam
ah

lik

keadaan mabuk, dan semuanya berakhir setelah penggugat dipukul babak


belur dan tidak hanya itu, malahan penggugat dimaki dihina yang membuat
m

ub

harga diri sebagai seorang wanita dan martabat sebagai seorang pegawai
Negeri sipil hilang dan tidak ada nilai sedikitpun dimata umum dan dan
ka

dimata tetangga maupun teman sekerja ;


ep

7. Bahwa dengan sifat dan prilaku tergugat yang kian hari kian menjadi jadi,
ah

tergugat tidak berdiam diri akan tetapi menemui keluarga Tergugat sampai
R

pada teman dekat tergugat agar dapat berbicara dari hati ke hati dan
es
M

menyadarkan tergugat akan tanggung jawabnya sebagai seorang suami


ng

on

Halaman 2 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dalam keluarga, dan upaya ini Penggugat lalukan berulang kali akan tetapi

R
maksud dan tujuan baik Penggugat sama sekali tidak punya nilai apa apa

si
dimata Tergugat ;

ne
ng
8. Bahwa sifat dan Prilaku Tergugat sebagaimana Penggugat uraikan diatas,
telah diketahui oleh keluarga Penggugat maupun keluarga tergugat dan hal
ini tidak asing lagi bagi keluarga Penggugat dan Tergugat ;

do
gu 9. Bahwa pada akhir bulan oktober 2006 Tanpa setahu Penggugat maupun
kedua anak kami, Tergugat kabur dari rumah tanpa meninggalkan pesan

In
A
ataupun khabar tentang alasan kepergian Tergugat ataupun keberadaan
Tergugat , akhirnya Penggugat datang menemui keluarga keluarga
ah

Tergugat setiap saat hanya mengecek keberadaan Tergugat akan tetapi

lik
tidak satupun keluarga Tergugat yang mengetahui keberadaan Tergugat
sampai saat ini.
am

ub
10. Bahwa sebagai manusia Penggugat telah memikirkan status Penggugat
yang tidak jelas serta masa depan kedua buah hati kami, sehingga dengan
ep
bertitik tolak pada pemikiran tersebut, Penggugat lalu berpikir bahwa tidak
k

ada gunanya lalu mencari cara keberadaan Tergugat ataupun menunggu


ah

kehadiran Tergugat yang tidak jelas, oleh karenanya Penggugat ingin


R

si
mengakhiri saja Rumah tangga ini dengan jalan bercerai ;
------------- Berdasarkan segala uraian yang telah penggugat uraikan diatas,

ne
ng

penggugat memohon kiranya Bapak Ketua Pengadilan Negeri Tual dapat


memanggil kami kedua belah pihak penggugat dan tergugat guna

do
gu

memeriksa kami , dimana dalam gugatan ini penggugat menginginkan satu


putusan sebagai berikut :
1. Mengabulkan gugatan penggugat untuk seluruhnya.
In
A

2. Menetapkan bahwa pernikahan penggugat dan tergugat yang telah


dicatat pada Kantor Catatan sipil di Dibawah 474.2/40/ XII/1999
ah

lik

tanggal 22 Desember 1999 Putus karena Perceraian de ngan


segala akibat hukum nya ;
m

ub

3. Menyatakan bahwa anak yang bernama: 1. NOVA YUDITA


ERUBUN , lahir di Tual tanggal 5 Nopember 2004, 2. SELFESINA
ka

ERUBUN , lahir di Tual tanggal 19 Nopember 2007, Tetap dibawah


ep

asuhan penggugat ;
ah

4. Membebankan biaya perkara ini pada penggugat ;


R

es
M

ng

on

Halaman 3 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah di tentukan, Penggugat

R
telah datang menghadap sendiri di persidangan, sedangkan Tergugat tidak

si
datang menghadap ataupun menyuruh orang lain menghadap untuk

ne
ng
mewakilinya, meskipun berdasarkan Relaas Panggilan Sidang Kepada
Tergugat, Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul, tanggal 27 Nopember 2018, tanggal 22
Januari 2019, dan 15 Februari 2019, telah dipanggil dengan sah dan patut,

do
gu sedangkan tidak ternyata bahwa tidak datangnya Tergugat itu disebabkan oleh
sesuatu halangan yang sah;

In
A
Menimbang, bahwa dalam gugatannya Penggugat mencantumkan
tempat tinggal Tergugat sekarang tidak diketahui lagi, maka sesuai dengan
ah

ketentuan Pasal 27 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang

lik
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan,
panggilan sidang kepada Tergugat dilakukan malalui panggilan umum dan
am

ub
media masa, yang telah dilakukan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Tual, melalui
panggilan umum di Kantor Walikota Tual dan papan pengumunan Pengadilan
ep
Negeri Tual, serta melalui RRI Tual, sebagaimana relas panggilan di atas,
k

sehingga panggilan sidang kepada Tergugat telah sah dan patut;


ah

Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 149 RBg., “jika pada


R

si
hari sidang yang telah ditentukan Tergugat, yang telah dipanggil dengan patut,
tidak datang menghadap dan tidak menyuruh orang lain menghadap untuknya,

ne
ng

maka gugatan dikabulkan dengan verstek, kecuali jika pengadilan negeri


berpendapat bahwa gugatan itu melawan hukum atau tidak beralasan;

do
gu

Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan tersebut di atas, oleh karena


Tergugat telah dipanggil dengan patut, tidak datang menghadap dan tidak
menyuruh orang lain menghadap untuknya, maka Majelis Hakim harus
In
A

mempertimbangkan gugatan Penggugat tidak melawan hukum atau tidak


beralasan, dengan pemeriksaan bukti-bukti dari Penggugat;
ah

lik

Menimbang, bahwa untuk mendukung dan membuktikan dalil-dalil dalam


gugatannya, Penggugat telah mengajukan bukti surat berupa:
m

ub

1. Foto copy Kartu Tanda Penduduk an. Domina Erubun, yang telah diberi
meterai dan telah pula dilegalisir sesuai aslinya dan diberi tanda ( P . 1 ) ;
ka

2. Foto Copy Akta Perkawinan Penggugat dan Tergugat yang telah diberi
ep

meterai dan telah pula dilegalisir sesuai aslinya dan diberi tanda ( P .
ah

2) ;
R

3. Foto Copy Kartu Keluarga an. Kepala Keluarga David Rahanwarat, yang
es

telah diberi meterai dan telah pula dilegalisir sesuai dengan foto copynya
M

ng

(tidak ada aslinya) dan diberi tanda ( P . 3 ) ;


on

Halaman 4 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Foto Copy Kutipan Akta Kelahiran atas nama Nova Yudita Erubun yang

R
telah diberi meterai dan telah pula dilegalisir sesuai aslinya dan diberi tanda

si
(P.4) ;

ne
ng
5. Foto Copy Kutipan Akta Kelahiran atas nama Selfesina Erubun yang telah
diberi meterai dan telah pula dilegalisir sesuai Aslinya dan diberi tanda (
P. 5 )

do
gu 6. Foto Copy Surat Keterangan ijin atasan yang telah diberi meterai dan
telah pula dilegalisir sesuai aslinya dan diberi tanda ( P . 6 ) ;

In
A
Foto copy bukti surat tersebut bermeterai cukup, dan telah dicocokan sesuai
dengan aslinya, kecuali bukti P.3 foto copy dari foto copy, kemudian foto copy,
ah

lik
bukti surat tersebut dilampirkan dalam berkas perkara ini, sedangkan asli surat-
surat bukti tersebut dikembalikan kepada Penggugat;
Menimbang, bahwa selain mengajukan bukti surat, Kuasa Penggugat
am

ub
juga mengajukan 2 (dua) orang saksi yang memberi keterangan di bawah
sumpah/janji sesuai agamanya, yang pada pokoknya menerangkan sebagai
ep
berikut :
k

1. Saksi SOPHIA ERUBUN:


ah

- Bahwa saksi kenal dengan Penggugat karena saksi adalah adik kandung
R

si
Penggugat dan saksi juga kenal dengan Tergugat namun saksi tidak
memiliki hubungan pekerjaan dengan Penggugat maupun Tergugat;

ne
ng

- Bahwa saksi tahu tentang permasalahan Penggugat dengan Tergugat ;


- Bahwa suami Penggugat bernama David Rahanwarat;

do
gu

- Bahwa kapan Penggugat dan Tergugat menikah, saksi tidak tahu karena
ketika mereka menikah saksi berada di Timika;
In
- Bahwa Penggugat dan Tergugat sekarang tidak satu rumah lagi, karena
A

Tergugat tidak diketahui lagi keberadaannya;


- Bahwa saksi tahu mereka sering bertengkar karena dulu satu rumah
ah

lik

dengan Penggugat dan Tergugat;


- Bahwa mereka tidak satu rumah lagi sudah sekitar 11 (sebelas) tahun;
m

ub

- Bahwa saksi sudah tidak tahu lagi kemana Tergugat;


- Bahwa Penggugat sudah mencari Tergugat kemana-mana, tetapi tidak
ka

ketemu;
ep

- Bahwa saksi tidak tahu penyebab pertengkaran Penggugat dengan


ah

Tergugat, sebenarnya Penggugat sudah mau menceritakan kepada saksi,


R

tetapi saksi tidak mau dengar dan saksi menghindar;


es
M

ng

on

Halaman 5 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi awalnya tinggal bersama dengan Penggugat dan Tergugat

R
di rumah orang tua, sampai kemudian saksi tidak tinggal lagi dengan

si
Penggugat sejak tahun 2012;

ne
ng
- Bahwa dalam perkawinan Penggugat dengan Tergugat sebenarnya ada 3
(tiga) orang anak, yang pertama, nama Fera Rahanwarat, akan jadi saksi,
dan sudah menikah, sedangkan yang tinggal bersama Penggugat

do
gu sekarang, anak kedua, nama Nova Yudita Erubun dan anak ketiga, nama
Selfesina Erubun;

In
A
- Bahwa Tergugat ketika meninggalkan Penggugat, saksi tidak tahu kapan,
tetapi ketika itu anak ketiganya masih kecil belum ada satu tahun;
ah

- Bahwa keluarga Tergugat saksi tidak tahu, tetapi yang saksi tahu ada

lik
saudaranya tetapi gila dan sering di Pasar Langgur;
- Bahwa Tergugat sampai sekarang tidak diketahui lagi keberadaannya;
am

ub
- Bahwa atas keterangan saksi tersebut Penggugat membenarkan dan
tidak keberatan;
ep
2. Saksi FERA YUDILIS RAHANWARAT:
k

- Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat dan memiliki


ah

hubungan kekeluargaan karena saksi adalah anak kandung Penggugat


R

si
dan Tergugat;
- Bahwa saksi tidak mengetahui mengenai pernikahan Penggugat dan

ne
ng

Tergugat, karena saksi belum lahir;


- Bahwa saksi Tahu, Penggugat menggugat cerai Tergugat karena

do
gu

Tergugat pergi meninggalkan Penggugat sampai sekarang;


- Bahwa Penggugat dan Tergugat tidak satu rumah sudah sekitar 11
(sebelas) tahun;
In
A

- Bahwa Tergugat tidak diketahui lagi tempat tinggalnya dan


keberadaannya;
ah

lik

- Bahwa keluarga Tergugat juga tidak mengetahui keberadaan Tergugat;


- Bahwa dalam perkawinan Penggugat dan Tergugat lahir 3 (tiga) orang
m

ub

anak, saksi sebagai anak pertama, kemudian anak kedua, nama Nova
Yudita Erubun dan anak ketiga, nama Selfesina Erubun;
ka

- Bahwa saksi sudah menikah dan tidak tinggal satu rumah dengan
ep

Penggugat;
ah

- Bahwa Tergugat awalnya sering pergi lama, tetapi kemudian kembali,


R

sampai akhirnya pergi lama dan tidak pernah kembali lagi;


es

- Bahwa pekerjaan Tergugat dulu sebagai pencari barang-barang antik;


M

ng

on

Halaman 6 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa atas keterangan saksi, Penggugat membenarkan dan tidak

R
keberatan;

si
ne
ng
Menimbang, bahwa Penggugat menyatakan tidak ada bukti-bukti lain
yang akan diajukan;
Menimbang, bahwa Penggugat telah mengajukan Kesimpulan secara

do
gu lisan pada persidangan tanggal 18 Juni 2019, yang pada pokoknya menyatakan
bahwa Penggugat menginginkan kejalasan stastus perkawinannya dan

In
A
Penggugat sebagai PNS perlu melanjutkan kehidupannya, sehingga mohon
untuk diputuskan perkaranya ini;
ah

Menimbang, bahwa untuk menyingkat putusan ini, maka segala

lik
sesuatu yang termuat dalam berita acara persidangan, dianggap telah termuat
dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari putusan ini;
am

ub
Menimbang, bahwa akhirnya Kuasa Penggugat menyatakan tidak ada
hal-hal yang diajukan lagi dan mohon putusan;
ep
k

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM


ah

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat pada


R

si
pokoknya adalah sebagaimana telah di uraikan di atas;
Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah di tentukan, Penggugat

ne
ng

telah datang menghadap sendiri di persidangan, sedangkan Tergugat tidak


datang menghadap ataupun menyuruh orang lain menghadap untuk

do
gu

mewakilinya, meskipun berdasarkan Relaas Panggilan Sidang Kepada


Tergugat, Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul, tanggal 27 Nopember 2018, tanggal 22
Januari 2019, dan 15 Februari 2019, telah dipanggil dengan sah dan patut,
In
A

sedangkan tidak ternyata bahwa tidak datangnya Tergugat itu disebabkan oleh
sesuatu halangan yang sah;
ah

lik

Menimbang, bahwa dalam gugatannya Penggugat mencantumkan


tempat tinggal Tergugat sekarang tidak diketahui lagi, maka sesuai dengan
m

ub

ketentuan Pasal 27 Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang


Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan,
ka

panggilan sidang kepada Tergugat dilakukan malalui panggilan umum dan


ep

media masa, yang telah dilakukan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Tual, melalui
ah

panggilan umum di Kantor Walikota Tual dan papan pengumuman Pengadilan


R

Negeri Tual, serta melalui RRI Tual, sebagaimana relas panggilan di atas,
es

sehingga panggilan sidang kepada Tergugat telah sah dan patut;


M

ng

on

Halaman 7 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa oleh karena jangka waktu dan formalitas panggilan

R
menurut hukum telah diindahkan dengan sepatutnya, maka Tergugat yang telah

si
dipanggil dengan patut akan tetapi tidak datang menghadap di persidangan dan

ne
ng
tidak pula menyuruh orang lain menghadap sebagai wakilnya yang sah, maka
Majelis Hakim harus menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan patut tetapi
tidak hadir, dan selanjutnya perkara ini akan di putus dengan verstek;

do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 149 ayat (1) R.Bg.
yang menyatakan “Jika Tergugat, meskipun dipanggil dengan sah, tidak datang

In
A
pada hari yang ditentukan, dan tidak menyuruh orang lain menghadap sebagai
wakilnya, maka tuntutan itu diterima dengan keputusan tanpa kehadiran
ah

Tergugat (verstek), kecuali kalau nyata bagi pengadilan negeri bahwa tuntutan

lik
itu melawan hak atau tiada beralasan”, oleh karena itu Majelis Hakim
berpendapat bahwa untuk menyatakan tuntutan Penggugat tidak melawan hak
am

ub
atau tiada beralasan, maka gugatan Penggugat perlu dibuktikan dipersidangan
dengan mengajukan alat bukti yang sah;
ep
Menimbang, bahwa pada persidangan yang telah ditentukan Penggugat
k

telah mengajukan bukti surat berupa P-1 s/d P-6 yang kesemuanya telah
ah

dilegalisir, diberi materai yang cukup dan telah pula dicocokan dengan aslinya
R

si
dan sesuai dengan aslinya kecuali bukti P-3 yang berupa foto copy dari foto
copy, sehingga bukti surat Penggugat tersebut dapat dinyatakan sebagai bukti

ne
ng

yang sah di pengadilan, serta Penggugat juga mengajukan bukti saksi


sebanyak 2 (dua) orang, yaitu: saksi atas nama Sophia Erubun dan Fera

do
gu

Yudilis Rahanwarat, yang telah memberikan keterangan di bawah


sumpah/janji sesuai agamanya;
Menimbang, bahwa terhadap kedudukan Tergugat, berdasarkan
In
A

gugatan Penggugat dan Relaas Panggilan Kepada Tergugat seperti tersebut di


atas, yang telah ternyata Tergugat tidak diketahui lagi tempat tinggalnya dan
ah

lik

juga keberadaannya, maka dengan demikian berdasarkan ketentuan Pasal 20


ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan
m

ub

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yang menyebutkan


“Dalam hal tempat kediaman tergugat tidak jelas atau tidak diketahui atau tidak
ka

mempunyai tempat kediaman yang tetap, gugatan perceraian diajukan kepada


ep

Pengadilan di tempat kediaman penggugat”, sehingga Majelis Hakim


ah

menyatakan berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini;


R

Menimbang, bahwa gugatan Penggugat adalah tentang gugatan


es

perceraian, sehingga untuk dapat dikabulkan gugatan perceraiannya tersebut,


M

ng

gugatan Penggugat harus berdasarkan pada alasan-alasan sebagaimana


on

Halaman 8 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tercantum dalam ketentuan Pasal 19 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

R
Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia

si
Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yaitu:

ne
ng
a. Salah satu pihak berbuat zina atau menjadi pemabuk, pemadat, penjudi
dan lain sebagainya yang sukar disembuhkan;
b. Salah satu pihak meninggalkan pihak lain selama 2 (dua) tahun berturut-

do
gu turut tanpa izin pihak lain dan tanpa alasan yang sah atau karena hal lain
di luar kemampuannya;

In
A
c. Salah satu pihak mendapat hukuman penjara 5 (lima) tahun atau
hukuman yang lebih berat setelah perkawinan berlangsung;
ah

d. Salah satu pihak melakukan kekejaman atau penganiayaan berat yang

lik
membahayakan pihak yang lain;
e. Salah satu pihak mencapat cacat badan atau penyakit dengan akibat
am

ub
tidak dapat menjalankan kewajibannya sebagai suami/isteri;
f. Antara suami dan isteri terus-menerus terjadi perselisihan dan
ep
pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah
k

tangga;
ah

Menimbang, bahwa dalam gugatannya Penggugat telah mendalilkan


R

si
dalam gugatannya Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami istri yang
sah, yang telah melangsungkan pernikahan di Gereja Protestan Maluku

ne
ng

( GPM ) Sion Tual oleh Pendeta T.J. ERLELY. S.Th dengan akta pernikahan
tanggal 22 Desember 1999 dan perkawinan tersebut lalu dicatat dalam buku

do
gu

catatan sipil di Tual Kabupaten Maluku Tenggara Dibawah Nomor 474.2/40/


XII/1999 tanggal 22 Desember 1999 ;
In
Menimbgang, bahwa dari perkawinan Penggugat dan Tergugat kami
A

dikaruniai 2 ( Dua ) Orang anak yang diberi nama :


- NOVA YUDITA ERUBUN , lahir di Tual tanggal 5 Nopember 2004 ; dan
ah

lik

- SELFESINA ERUBUN , lahir di Tual tanggal 19 Nopember 2007;


Menimbang, bahwa Penggugat menyatakan sebenarnya anak yang
m

ub

lahir dalam perkawinan antara Penggugat dan Tergugat ada 3 (tiga) orang dan
anak yang pertama bernama Fera Yudilis Rahanwarat, telah menikah dan
ka

tinggal bersama suaminya, sehingga tidak dimohonkan berada dalam


ep

pengasuhan Penggugat dan tidak dicantumkan dalam gugatan Penggugat ini;


ah

Menimbang, bahwa pada akhir bulan Oktober 2006 Tanpa setahu


R

Penggugat maupun kedua anak kami, Tergugat kabur dari rumah tanpa
es
M

meninggalkan pesan ataupun khabar tentang alasan kepergian Tergugat


ng

on

Halaman 9 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ataupun keberadaan Tergugat, akhirnya Penggugat datang menemui keluarga

R
keluarga Tergugat setiap saat hanya mengecek keberadaan Tergugat akan

si
tetapi tidak satupun keluarga Tergugat yang mengetahui keberadaan Tergugat

ne
ng
sampai saat ini;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi yang
menyatakan benar sampai dengan sekarang keberadaan Tergugat tidak

do
gu diketahui lagi keberadaannya;
Menimbang, bahwa dengan demikian gugatan cerai yang diajukan

In
A
Penggugat didasarkan pada alasan Tergugat telah meninggalkan Penggugat
selama lebih dari 2 (dua) tahun berturut-turut tanpa izin Penggugat dan tanpa
ah

alasan yang sah atau karena hal lain di luar kemampuannya, sebagaimana

lik
ketentuan Pasal 19 huruf b Peraturan Pemerintah No. 9 Tahun 1975, yang pada
pokoknya menyebutkan bahwa: “Salah satu pihak meninggalkan pihak lain
am

ub
selama 2 (dua) tahun berturut-turut tanpa izin pihak lain dan tanpa alasan yang
sah atau karena hal lain di luar kemampuannya”
ep
Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkan petitum
k

gugatan Penggugat, maka Majelis Hakim akan terlebih dahulu


ah

mempertimbangkan tentang keabsahan perkawinan antara Penggugat dengan


R

si
Tergugat, sebagaimana pertimbangkan tersebut di bawah ini;
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat P-2 dan P-3, berupa Akte

ne
ng

Pernikahan No.474.2/40/XII/1999, tanggal 22 Desember 1999, dan Kartu


Keluarga atas nama Kepala Keluarga David Rahanwarat, yang didukung pula

do
gu

dengan keterangan 2 (dua) orang saksi, maka diperoleh kenyataan bahwa


terhitung sejak tanggal pencatatan tersebut antara Penggugat dan Tergugat
telah melangsungkan perkawinan yang sah, dengan demikian Penggugat dan
In
A

Tergugat telah terikat dalam sebuah perkawinan yang sah menurut hukum dan
berlaku pula ketentuan Undang-undang Perkawinan;
ah

lik

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan


pokok gugatan Penggugat yang termasuk dalam klasifikasi perkara perdata
m

ub

perceraian dengan mempertimbangkan petitum gugatan Penggugat satu


persatu, sebagaimana pertimbangan di bawah ini;
ka

Menimbang, bahwa untuk menemukan kebenaran formil dari perkara ini,


ep

Majelis Hakim akan berpedoman pada alat pembuktian sebagaimana


ah

ditentukan dalam Pasal 284 RBg. Jo Pasal 1866 KUH Perdata;


R

Menimbang, bahwa dalam petitum gugatan Penggutan nomor 1,


es

Penggugat mohon kepada Majelis Hakim untuk “Mengabulkan Gugatan


M

ng

Penggugat untuk seluruhnya”;


on

Halaman 10 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa terhadap petitum nomor 1 tersebut, Majelis Hakim

R
berpendapat petitum tersebut haruslah dikesampingkan terlebih dahulu, karena

si
petitum tersebut berkaitan dengan petitum selanjutnya sampai pada petitum

ne
ng
akhir gugatan Penggugat, oleh karenannya Majelis Hakim akan terlebih dahulu
akan mempertimbangkan petitum gugatan Penggugat nomor 2, yaitu
“Menetapkan bahwa pernikahan penggugat dan tergugat yang telah dicatat

do
gu pada Kantor Catatan sipil di bawah Nomor: 474.2/40/ XII/1999 tanggal 22
Desember 1999 Putus karena Perceraian dengan segala akibat hukum nya”;

In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat dan keterangan saksi-saksi,
telah ternyata Penggugat dan Tergugat telah hidup bersama secara sah
ah

sebagai suami istri sejak tahun 1999, sebagaimana bukti P-2 dan P-3, yang

lik
pada awal perkawinan mereka terlihat rukun-rukun saja, dan selama
perkawinannya Penggugat dan Tergugat telah dikaruniai 3 (tiga) orang anak,
am

ub
dan 2 (dua) orang anak dimohonkan berada dalam pengasuhan Penggugat
sebagaimana dalam gugatan yaitu: NOVA YUDITA ERUBUN , lahir di Tual
ep
tanggal 5 Nopember 2004 dan SELFESINA ERUBUN , lahir di Tual tanggal
k

19 Nopember 2007, sedangkan anak pertama yang bernama Fera Yudilis


ah

Rahanwarat, telah menikah dan hidup bersama suaminya tidak dimintakan


R

si
pengasuhannya;
Menimbang, bahwa pada akhir bulan Oktober 2006 Tanpa setahu

ne
ng

Penggugat maupun kedua anak kami, Tergugat kabur dari rumah tanpa
meninggalkan pesan ataupun khabar tentang alasan kepergian Tergugat

do
gu

ataupun keberadaan Tergugat, akhirnya Penggugat datang menemui keluarga


keluarga Tergugat setiap saat hanya mengecek keberadaan Tergugat akan
tetapi tidak satupun keluarga Tergugat yang mengetahui keberadaan Tergugat
In
A

sampai saat ini;


Menimbang, bahwa saksi-saksi juga menyatakan Tergugat sudah
ah

lik

meninggalkan Penggugat sekitar 11 (sebelas) tahun lamanya dan sampai


sekarang Tergugat tidak diketahui keberadaannya dan tidak pula diketahui
m

ub

tempat tinggalnya;
Menimbang, bahwa berdasarkan dalil-dalil dalam gugatan Penggugat,
ka

dan keterangan saksi-saksi tersebut, Majelis Hakim berpendapat memang


ep

benar Tergugat tidak diketahui keberadaannya dan tidak pula diketahui tempat
ah

tinggalnya;
R

Menimbang, bahwa berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah Agung


es

Republik Indonesia Nomor 534 K/Pdt/1996 Tanggal 18 Juni 1996 yang


M

ng

menyebutkan “Bahwa dalam hal perceraian tidak perlu dilihat dari siapa
on

Halaman 11 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
penyebab percekcokan atau salah satu pihak telah meninggalkan pihak lain,

R
tetapi yang perlu dilihat adalah perkawinan itu sendiri apakah perkawinan itu

si
masih dapat dipertahankan lagi atau tidak”;

ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan keadaan dan fakta yang demikian itu,
Majelis Hakim berpendapat bahwa tujuan yang didambakan dari suatu
perkawinan sebagaimana disebutkan dalam Pasal 1 Undang-undang Nomor 1

do
gu Tahun 1974 tentang Perkawinan tidak lah dapat tercapai lagi dan sesuai pula
dengan ketentuan Pasal 39 ayat (2) Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974

In
A
tentang Perkawinan;
Menimbang, bahwa oleh karenanya perkawinan antara Penggugat dan
ah

Tergugat, sebagaimana Kutipan Akta Perkawinan No. 474.2/40/ XII/1999

lik
tanggal 22 Desember 1999 yang dikeluarkan oleh Kantor Catatan Sipil,
Kabupaten Maluku Tenggara tidak dapat dipertahankan lagi dan harus
am

ub
dinyatakan Putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya, sehingga
petitum gugatan Penggugat nomor 2 patut untuk dikabulkan;
ep
Menimbang, bahwa dengan dikabulkannya petitum gugatan Penggugat
k

nomor 2 tersebut, maka Majelis Hakim dengan perbaikan redaksi harus


ah

“Menyatakan bahwa pernikahan penggugat dan tergugat yang telah dicatat


R

si
pada Kantor Catatan sipil di bawah Nomor: 474.2/40/ XII/1999 tanggal 22
Desember 1999 Putus karena Perceraian dengan segala akibat hukumnya”;

ne
ng

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim mempertimbangkan


petitum gugatan Penggugat nomor 3, yaitu: “Menyatakan bahwa anak yang

do
gu

bernama: 1. NOVA YUDITA ERUBUN , lahir di Tual tanggal 5 Nopember


2004, 2. SELFESINA ERUBUN , lahir di Tual tanggal 19 Nopember 2007,
Tetap dibawah asuhan penggugat“;
In
A

Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 47 ayat (1) Undang-


undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, “Anak yang belum
ah

lik

mencapai umur 18 (delapan belas) tahun atau belum pernah melangsungkan


perkawinan ada dibawah kekuasaan orang tuanya selama mereka tidak dicabut
m

ub

dari kekuasaannya”, maka terhadap anak tetap melekat hak kedua orang
tuanya meskipun telah putus karena perceraian;
ka

Menimbang, bahwa demikian juga sesuai ketentuan Pasal 41 Undang-


ep

undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang perkawinan yang berbunyi:


ah

Akibat putusnya perkawinan karena perceraian ialah :


R

a. Baik ibu atau bapak tetap berkewajiban memelihara dan mendidik anak-
es

anaknya, semata-mata berdasarkan kepentingan anak; bilamana ada


M

ng

on

Halaman 12 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perselisihan mengenai penguasaan anak-anak, Pengadilan memberi

R
keputusannya;

si
b. Bapak yang bertanggung-jawab atas semua biaya pemeliharaan dan

ne
ng
pendidikan yang diperlukan anak itu; bilamana bapak dalam kenyataan tidak
dapat memenuhi kewajiban tersebut, Pengadilan dapat menentukan bahwa
ibu ikut memikul biaya tersebut;

do
gu c. Pengadilan dapat mewajibkan kepada bekas suami untuk memberikan biaya
penghidupan dan/atau menentukan sesuatu kewajiban bagi bekas isteri.

In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti surat P-4, dan P-5, serta
keterangan saksi-saksi, Majelis Hakim berpendapat dengan melihat umur anak-
ah

anak Penggugat dan Tergugat, yang masih di belum dewasa dan sekarang ikut

lik
Penggugat sebagai ibu kandungnya, Majelis Hakim mendasarkan pada
Yurisprudensi Mahkamah Agung RI No. 102 K/Sip/1973 tanggal 24 April 1975,
am

ub
yaitu “Berdasarkan yurisprudensi mengenai perwalian anak, patokannya ialah
bahwa ibu kandung yang diutamakan, khususnya bagi anak-anak yang masih
ep
kecil, karena kepentingan anak yang menjadi kriterium, kecuali kalau terbukti
k

bahwa Ibu tersebut tidak wajar untuk memelihara anaknya;


ah

Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga mendasarkan pertimbangannya


R

si
pada beberapa literatur hukum tentang alasan yang dapat mengakibatkan
seorang ibu kehilangan hak asuh terhadap anaknya, yaitu:

ne
ng

1. Menjadi pemabok, pemadat, penjudi, dan lain sebagainya yang sukar


disembuhkan;

do
gu

2. Telah meninggalkan pihak lain tanpa izin dan tanpa alasan yang sah atau
karena hal lain di luar kemampuannya;
3. Mendapat hukuman penjara
In
A

4. Melakukan kekejaman atau penganiayaan berat yang membahayakan


pihak lain;
ah

lik

5. Alasan-alasan lain sehingga dikhawatirkan tidak dapat menjamin


keselamatan jasmani dan rohani anak-anaknya
m

ub

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka


Majelis Hakim berpendapat untuk kepentingan terbaik anak, hak pengasuhan
ka

kedua anak Penggugat dan Tergugat tersebut, berada dalam pengasuhan


ep

Penggugat, sampai ia dewasa;


ah

Menimbang, bahwa dengan demikian petitum gugatan Penggugat


R

nomor 3, harus dinyatakan dikabulkan dengan perbaikan redaksi menjadi


es

“Menyatakan bahwa anak yang bernama: 1. NOVA YUDITA ERUBUN, lahir


M

ng

di Tual tanggal 5 Nopember 2004, 2. SELFESINA ERUBUN , lahir di Tual


on

Halaman 13 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 19 Nopember 2007, tetap dibawah asuhan Penggugat, sampai

R
mereka dewasa”;

si
Menimbang, bahwa untuk petitum gugatan Penggugat nomor 4, yang

ne
ng
menyebutkan “Membebankan biaya perkara ini pada Penggugat ”, Majelis
Hakim berpendapat, oleh karena petitum gugatan Penggugat nomor 2 dan
nomor 3 yang merupakan pokok petitum dalam perkara ini telah dikabulkan, dan

do
gu Majelis Hakim berpendapat seluruh dalil-dalil gugatan Penggugat dapat
dikabulkan sehingga Penggugat merupakan pihak yang dimenangkan

In
A
sedangkan Tergugat merupakan pihak yang dikalahkan, maka sudah
sepatutnya Tergugat lah yang membayar biaya perkara yang timbul dalam
ah

perkara ini, akan tetapi dalam Petitum gugatan Penggugat nomor 4 ini,

lik
Penggugat yang meminta biaya perkara dalam perkara ini dibebankan kepada
Penggugat, Majelis Hakim berpendapat karena permintaan Penggugat sendiri
am

ub
agar biaya perkara dibebankan kepadanya, maka petitum ini dapat dikabulkan
dan selanjutnya Majelis Hakim menyatakan, “Menghukum Penggugat untuk
ep
membayar biaya perkara ini”, yang besarnya sebagaimana amar putusan
k

dibawah ini;
ah

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim menganggap perlu untuk


R

si
mempertimbangkan hal-hal sebagaimana pertimbangan di bawah ini, karena
ketentuan undang-undang mencantumkannya, tetapi dalam petitum gugatan

ne
ng

Penggugat tidak tercantum;


Menimbang, bahwa dengan dinyatakan perkawinan antara Penggugat

do
gu

dan Tergugat putus karena perceraian, agar suatu perceraian dianggap terjadi,
beserta segala akibat-akibatnya, terhitung sejak saat pendaftarannya pada
daftar pencatatan, kantor pencatatan oleh pegawai pencatat, kecuali bagi
In
A

mereka yang beragama islam terhitung sejak jatuhnya putusan Pengadilan


Agama yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap (vide Pasal 34 ayat (2)
ah

lik

Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang-


undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan), sebagaimana juga
m

ub

ketentuan Pasal 40 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23


Tahun 2006 Tentang Administrasi Kependudukan, yang menyebutkan
ka

“Perceraian wajib dilaporkan oleh yang bersangkutan kepada Instansi


ep

Pelaksana paling lambat 60 (enam puluh) hari sejak putusan pengadilan


ah

tentang perceraian yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap”, sehingga


R

Penggugat harus mendaftarkan percerainnya ini pada Kantor kependudukan


es

dan Catatan Sipil setempat;


M

ng

on

Halaman 14 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 35 ayat (1) Peraturan

R
Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang-undang Nomor

si
1 Tahun 1974 tentang Perkawinan yang menyebutkan “Panitera Pengadilan

ne
ng
atau Pejabat Pengadilan yang ditunjuk berkewajiban mengirimkan satu helai
salinan putusan Pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang
tetap/yang telah di kukuhkan tanpa bermaterai kepada Pegawai Pencatat di

do
gu tempat perceraian itu terjadi, dan Pegawai Pencatat mendaftar putusan
perceraian dalam sebuah daftar yang diperuntukan untuk itu”;

In
A
Menimbang, bahwa oleh karena itu, maka Panitera Pengadilan atau
Pejabat Pengadilan yang ditunjuk berkewajiban mengirimkan satu helai salinan
ah

putusan Pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap/yang

lik
telah di kukuhkan tanpa bermaterai kepada Pegawai Pencatat di tempat
perceraian itu terjadi, dan Pegawai Pencatat mendaftar putusan perceraian
am

ub
dalam sebuah daftar yang diperuntukan untuk itu;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim tidak perlu menambahkan dalam
ep
amar putusan karena tidak disebutkan dalam petitum gugatan dan perintah
k

tersebut adalah perintah langsung dari peraturan perundangan yang berlaku,


ah

sehingga tanpa dicantumkan dalam amarpun menjadi kewajiban para pihak


R

si
dalam perkara perceraian dan Panitera atau Pejabat yang ditunjuk untuk
melaksanakannya;

ne
ng

Menimbang, bahwa dengan dikabulkannya petitum gugatan Penggugat


nomor 2, nomor 3, dan nomor 4, maka dengan demikian petitum gugatan

do
gu

Penggugat nomor 1, Majelis Hakim berpendapat patut untuk dikabulkan dan


selanjutnya Majelis Hakim menyatakan “Mengabulkan gugatan Penggugat untuk
seluruhnya”;
In
A

Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat telah dipanggil dengan sah dan
patut tidak hadir, maka dalam amar putusan yang pertama Majelis Hakim harus
ah

lik

“menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan patut tetapi tidak hadir” dan
kemudian, Majelis Hakim juga harus menyatakan “Mengabulkan gugatan
m

ub

Penggugat untuk seluruhnya dengan verstek”, yang selengkapnya sebagaimana


termuat dalam amar putusan di bawah ini;
ka

Memperhatikan, ketentuan Pasal 149 ayat (1) R.Bg., Undang-undang


ep

Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, Undang-undang Nomor 23 Tahun


ah

2006 tentang Administrasi Kependudukan, Peraturan Pemerintah Republik


R

Indonesia Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 1


es

Tahun 1974 tentang Perkawinan, dan peraturan-peraturan lain yang


M

ng

bersangkutan;
on

Halaman 15 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
MENGADILI

R
1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan patut tetapi tidak hadir;

si
2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan verstek;

ne
ng
3. Menyatakan bahwa pernikahan Penggugat dan Tergugat yang telah dicatat
pada Kantor Catatan Sipil di bawah Nomor: 474.2/40/ XII/1999, tanggal 22
Desember 1999 Putus karena Perceraian dengan segala akibat

do
gu hukumnya;
4. Menyatakan bahwa anak yang bernama: 1. NOVA YUDITA ERUBUN,

In
A
lahir di Tual, tanggal 5 Nopember 2004, 2. SELFESINA ERUBUN , lahir
di Tual, tanggal 19 Nopember 2007, tetap dibawah asuhan Penggugat,
ah

lik
sampai mereka dewasa;
5. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp.
2.856.000,00 (dua juta delapan ratus lima puluh enam ribu rupiah);
am

ub
Demikian diputuskan dalam sidang pemusyawaratan Majelis Hakim
ep
Pengadilan Negeri Tual, pada hari Senin, tanggal 24 Juni 2019, oleh kami,
k

D.T. Andi Gunawan, S.H., M.H., sebagai Hakim Ketua, Hatijah A. Paduwi, S.H.,
ah

dan Ulfa Rery, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut
R

si
pada hari ini Selasa, Tanggal 25 Juni 2019, diucapkan dalam persidangan
terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua dengan dihadiri oleh para Hakim

ne
ng

Anggota tersebut, dan dibantu oleh Joseph Rumangun, S.H., Panitera


Pengganti Pengadilan Negeri Tual dengan dihadiri oleh Penggugat dan tanpa

do
gu

dihadiri oleh Tergugat. In


Hakim-Hakim Anggota: Hakim Ketua,
A
ah

lik

Hatijah A. Paduwi, S.H. D.T. Andi Gunawan, S.H., M.H.


m

ub
ka

Ulfa Rery, S.H.


ep

Panitera Pengganti,
ah

es

Joseph Rumangun, S.H.


M

ng

on

Halaman 16 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Perincian biaya :

R
1. Biaya Pendaftaran Rp. 30.000,00;

si
2. Biaya Proses Ro. 200.000,00;

ne
ng
3. Biaya Panggilan Penggugat Rp .2.025.000,00;
4. Biaya Panggilan Tergugat Rp. 585.000,00;
5. Biaya Materai Rp 6.000,00;

do
gu 6. Redaksi/PNBP Rp. 10.000,00;
------------------------- +

In
A
Jumlah Rp. 2.856.000,00 (dua juta delapan ratus
lima puluh enam ribu
ah

rupiah).

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 17 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 23/Pdt.G/2018/PN Tul


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17

Anda mungkin juga menyukai