Tujuan Pembelajaran :
Melalui model pembelajaran 5 E serta pendekatan pembelajaran berdiferensiasi dengan menggali informasi
dari berbagai sumber belajar melalui pengamatan diskusi, Role Play dan penyajian produk model visual
diharapkan peserta didik dapat menganalisis proses yang terjadi dalam sel volta dan menjelaskan
kegunaannya dan merancang sel volta dengan menggunakan bahan di sekitar dengan mengembangkan
nilai karakter berpikir kritis, kreatif (kemandirian), kerjasama (gotong royong) dan kejujuran
(integritas).
PERTEMUAN 1
(2 x 45 menit)
LANGKAH LANGKAH PEMBELAJARAN MODEL 5 E
Pendahuluan Memulai dengan kegiatan membuka kelas salam dan berdoa dan memberikan pesan-pesan
(10 Menit) harian terkait pesan protokol kesehatan terkait pandemi menggunakan aplikasi Zoom.
Persiapan Melakukan absensi dan kesiapan siswa terhadap pembelajaran melalui aplikasi Google form.
Appersepsi Melakukan kegiatan apersepsi tentang elektrokimia dan sel volta
Motivasi Memberikan motivasi terkait dengan mamfaat mempelajari senyawa sel volta dalam
kehidupan
Menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dan uraian kegiatan pelajaran.
Kegiatan Inti Engagement
(70 Menit) Menyajikan video dan gambar aplikasi bahan-bahan yang digunakan dalam sel volta dengan
Sintak Sintak elektrode Zn dan Cu, dari pengamatan diharapkan muncul pertanyaan seperti :
Pembelajaran “Mengapa dapat terjadi arus listrik atara logam Zn dan Pb?”,
“Apa fungsi jembatan garam dalam proses sel volta, dll”
Exploration
Murid berkelompok dan berdiskusi secara virtual (break out zoom)untuk menggali
informasi berdasarkan profil murid (gaya belajar)
Kelompok visual akan menggali informasi melalui sumber belajar berbasis video pembelajaran
tentang proses terjadinya sel volta dengan elektrode Zn dan Pb.
Kelompok belajar auditorial akan menggali informasi melalui video penjelasan dan rekaman
suara yang telah disiapkan oleh guru dan berdiskusi secara lisan (saling mendengarkan antar
murid)
Kelompok belajar kinestetik akan menggali informasi dengan proses yang terjadi pada sel volta
serta merancang fungsi setiap bahan dan proses yang terjadi dengan penampilan Role play.
Peserta didik akan menyelesaikan permasalahan yg terdapat pada LK dan fungsi setiap bahan,
proses yang terjadi pada sel volta, kegunaan jembatan garam, reaksi yang terjadi, penulisan
notasi sel serta menghitung harga Eosel.
Guru memfasilitasi setiap kelompok untuk merancang tugas produk tentang sel volta.
Kelompok belajar visual membuat video penjelasan tentang proses sel volta dengan
menggunakan elektroda Fe dan Cu.
Kelompok Belajar Auditorial membuat poster manggunakan IT dan bentuk chart tentang
proses penggunaan sel volta.
Kelompok belajar Kinestetik membuat rangkaian sel volta menggunakan bahan di sekitar.
Peserta didik menyelesaikan permasalahan yang terdapat pada LK tentang rangkaian dan
proses yang terjadi pada sel volta.
Penutup Guru meminta murid untuk melakukan refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan. serta
(10 Menit) menuliskan hasil refeksi pada jurnal menggunakan google form
Guru dan murid bersama-sama saling memberi selamat atas pertumbuhan dan kesuksesan
belajar yang telah diraih.
Guru mengingatkan kembali agar menyelesaikan tugas produk yang telah diberikan serta
menyerahkan tugas dan mempresentasikannya pada seluruh peserta didik.
Guru menutup pembelajaran dengan ucapan terimakasih, berdoa dan salam.
Penilaian Sikap : Observasi terhadap sikap komitmen , disiplin dan tanggung jawab murid dalam
mengikuti pembelajaran serta diskusi dalam persiapan merancang tugas produk
yang diberikan.
PERTEMUAN Ke-2
(1 x 45 menit)
LANGKAH LANGKAH PEMBELAJARAN MODEL 5 E
Pendahuluan Memulai dengan kegiatan membuka kelas salam dan berdoa dan memberikan
(10 Menit) pesan-pesan harian terkait pesan protokol kesehatan terkait pandemi melalui
Persiapan aplikasi zoom.
Appersepsi Melakukan absensi dan kesiapan siswa terhadap pembelajaran menggunakan
Motivasi aplikasi google form.
Memfasilitasi peserta didik masing-masing kelompok untuk menyiapkan presentasi
tugas produk yang telah diberikan.
Kegiatan Inti Explain
(70 Menit) Guru mempersilakan setiap kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil
Sintak Sintak tugas produk yang sudah dibuat.
Pembelajaran Kelompok belajar visual mempresentasikan hasil video yang telah dibuat tentang
proses sel volta dengan menggunakan elektroda Fe dan Cu.
Kelompok Belajar Auditorial mempresentasikan Poster dengan manggunakan IT dan
bentuk chart tentang proses penggunaan sel volta.
Kelompok belajar Kinestetik mempresentasikan pembuatan rangkaian sel volta
menggunakan bahan di sekitar.
Setiap peserta didik kelompok lainnya memberi tanggapan dan penghargaan atas
penyajikan tugas produk pada masing-masing kelompok.
Guru memberikan penguatan konsep sesuai hasil presentasi tugas produk masing-
masing kelompok.
Peserta menyajikan produk mereka hasil presentasi yang dilaksanakan dalam kelas
virtual dan media sosial.
Elaboration
Menjawab pertanyaan/arahan yang terdapat pada tahap engagement yaitu proses
terjadinya pada sel volta dan fungsi jembatan garam.
Evaluation
1. Melakukan quiz dengan menggunakan googgle form
2. Melakukan evaluasi diri dan proses pembelajaran
Penutup Guru dan peserta didik bersama-sama menyimpulkan tentang proses yang terjadi
(10 Menit) dalam sel volta dan menjelaskan kegunaannya dan merancang sel volta dengan
menggunakan bahan di sekitar.
Guru meminta peserta didik untuk melakukan refleksi pembelajaran dengan
menuliskan hasil refeksi pada jurnal menggunakan google form
Guru dan peserta didik bersama-sama saling memberi selamat atas pertumbuhan
dan kesuksesan belajar yang telah diraih.
Guru menutup pembelajaran dengan ucapan terimakasih, berdoa dan salam.
Penilaian Sikap : Observasi terhadap sikap komitmen , disiplin dan tanggung
jawab murid dalam mengikuti pembelajaran daring/luring,
menyelesaikan dan mengirim/mengumpulkan tugas.
Rantauprapat,
Mengetahui,
Kepala SMAN 3 Rantau Utara Guru Mata Pelajaran Kimia
1.1 Lembar Pengamatan Sikap (Disiplin, tanggung jawab, toleransi dan santun)
No. Aspek Skor (1-4)
1. Disiplin
(1) Patuh kepada tata tertib sekolah
(2) Mengumpulkan tugas dengan tepat waktu
(3) Membawa peralatan dan perlengkapan belajar
(4) Mengikuti kegiatan pelajaran sesuai dengan langkah
yang ditetapkan
2. Tanggung Jawab
(1) Melaksanakan tugas dengan baik
(2) Menggunakan waktu secara efisien dalam aktivitas
pembelajaran
(3) Menerima resiko dari tindakan yang dilakukan
(4) Meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan
3. Toleransi
(1) Menghormati perbedaan pendapat
(2) Menghormati teman yang berbeda suku, agama, ras,
kepercayaan dan gender
(3) Menerima kesepakatan walaupun berbeda pendapat
dengannya
(4) Memaafkan kesalahan orang lain
4. Santun
(1) Menghormati guru dan teman
(2) Mengucapkan terima kasih setelah menerima
bantuan orang lain
(3) Menggunakan bahasa yang santun dalam
menyampaikan pendapat
(4) Bersikap 3S (salam, senyum, sapa) saat bertemu
dengan orang lain
5. Percaya Diri
(1) Berani menyampaikan pendapat
(2) Berani bertanya ataupun menjawab pertanyaan
(3) Melakukan aktivitas tanpa ragu-ragu
(4) Mampu membuat keputusan dengan efektif
Pedoman Penskoran :
1. Penskoran
Skor Aspek Pengamatan
4 Seluruh indikator ditunjukkan oleh siswa
3 Tiga indikator ditunjukkan oleh siswa
2 Dua indikator ditunjukkan oleh siswa
1 Satu indikator ditunjukkan oleh siswa
2. Pengolahan Skor
Skor Maksimal : 20
Perhitungan Skor Akhir :
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
Kelompok ............
No Aspek yang dinilai
A B C D E F G H I
1 Aktif mendengar
2 Aktif bertanya
3 Mengemukakan pendapat
4 Mengendalikan diri
5 Menghargai orang lain
6 Bekerja sama dengan orang lain
7 Berbagi pengetahuan yang dimiliki
8 Pengelolaan waktu
Menyampaikan Mempertahankan
Mananggapi Jumlah
No Nama Siswa Pendapat Argumentasi Nilai
skors
1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Rubrik :
Menyampaikan pendapat :
1 = tidak sesuai masalah
2 = sesuai dengan masalah, tetapi belum benar
3 = sesuai dengan masalah dan benar
Menanggapi pendapat :
1 = langsung setuju atau manyanggah tanpa alasan.
2 = setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar, tetapi tidak sempurna.
3 = setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar.
4 = setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi.
Mempertahankan pendapat :
1 = tidak dapat mempertahankan pendapat.
2 = mampu mempertahankan pendapat dengan alasan yang kurang benar.
3 = mampu mempertahankan pendapat dengan alasan yang benar tetapi tidak didukung referensi.
4 = mampu mempertahankan pendapat dengan alasan yang benar dan didukung referensi.
1.5. Rubrik Penilaian Pengumpulan tugas
Kriteria:
5 = sangat baik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangat kurang
kor erolehan
ilai erolehan
skor maksimal
2. Penilaian Pengetahuan
Kisi-Kisi Soal
PEDOMAN PENSKORAN
SKOR:
dst
LAMPIRAN BAHAN AJAR
Penulisan Notasi Sel : Eo Sel = Eokatoda - Eoanoda reaksi oksidasi || reaksi reduksi
Reaksi redoks akan spontan (dapat berlangsung) bila Eosel bernilai positif, atau dalam deret volta logam
yang berada lebih kiri mengalami oksidasi, sedangkan yang berada lebih kanan mengalami reduksi.
Lihat Kalau Bapak Caesar Meninggal Nanti Alam Mana Zaman Cerajaan Nabi Sulaiman Pemberantasbuta
Huruf Cerupuk Hangus Agak Pahit Auw....
Contoh Soal
Jawaban : e
SEL ELEKTROKIMIA
KAPAN KNAP
Kutub + 1. KATODA ( tempat reduksi ) kutub - Kutub - 2.
ANODA ( tempat oksidasi ) kutub +
Elektrokimia merupakan cabang ilmu kimia yang membahas hubungan reaksi redoks dengan energi listrik.
Keduanya berlangsung dalam sebuah alat yang disebut sel elektrokimia. Sel Elektrokimia terbagi menjadi dua jenis,
yaitu sel volta/galvani dan sel elektrolisis. Sel volta mengubah energi kimia menjadi energi listrik sedangkan sel
elektrolisis mengubah energi listrik menjadi energi kimia.
Tabel perbandingan sel volta dan sel elektrolisis
1. Sel Volta
Logam seng (Zn) akan larut dengan melepas elektron membentuk ion seng (Zn2+), sementara ion tembaga (Cu2+)
menangkap elektron dari logam seng dan membentuk endapan tembaga (Cu). Dalam reaksi tersebut terjadi transfer
elektron secara langsung dari logam Zn ke ion Cu2+. Reaksi yang terjadi,
Zn + Cu2+ → Zn2++ Cu
b. Rangkaian Sel Volta
Transfer elektron secara langsung pada reaksi di atas tidak akan menghasilkan arus listrik, oleh karena itu Luigi
Galvani dan Alessandro Guiseppe Volta menemukan cara untuk menghasilkan arus listrik yaitu memisahkan logam
Zn dan ion Cu2+ di wadah yang berbeda dalam suatu rangkaian yang disebut sel volta.
Rangkaian Sel volta
Pada rangkaian sel volta di atas, logam Zn dicelupkan ke dalam larutan ZnSO4 dan logam Cu dicelupkan ke dalam
larutan CuSO4, kemudian dihubungkan dengan voltmeter melalui kabel penghantar listrik, selanjutnya diberi
jembatan garam. Setelah rangkaian terhubung dengan baik, lempengan logam Zn teroksidasi menjadi ion Zn2+ yang
akan larut di dalam larutan ZnSO4 dan melepas elektron.
Zn → Zn2++ 2e
Elektron yang dilepas akan mengalir melalui kabel listrik melewati voltmeter menuju lempengan logam Cu.
Kemudian elektron tersebut akan ditangkap oleh ion Cu2+ yang berasal dari larutan CuSO4 membentuk endapan Cu.
Cu2+ + 2e → Cu
Elektron mengalir dari anoda ke katoda, sedangkan aliran arus sebaliknya mengalir dari katoda ke anoda.
Faktanya tanpa jembatan garam, elektron tidak mengalir. Hal ini karena terjadinya kelebihan muatan pada kedua
wadah yang berisi larutan ZnSO4 dan larutan CuSO4. Di wadah pertama yang berisi larutan ZnSO4 akan mengalami
kelebihan muatan positif karena terbentuk ion Zn2+ hasil reaksi oksidasi logam Zn, sementara di wadah kedua akan
mengalami kelebihan muatan negatif SO42-karena ion Cu2+ jumlahnya berkurang. Jembatan garam berfungsi untuk
menetralkan kelebihan muatan pada kedua larutan tersebut, ion Na+ akan bergerak menuju larutan CuSO4 untuk
menetralkan kelebihan muatan negatif dan ion SO42- bergerak menuju larutan ZnSO4 yang kelebihan muatan positif.
Lempengan logam Zn dan Cu disebut elektroda, elektroda tempat terjadinya reaksi oksidasi
disebut anoda sedangkan elektroda tempat terjadinya reaksi reduksi disebut katoda. Logam yang bertindak
sebagai anoda pada sel volta di atas adalah Zn, sementara Cu bertindak sebagai katoda. Anoda dalam sel volta
disebut juga elektroda negatif dan katoda sebagai elektroda positif.
1. Dasar Teori :
- Logam mempunyai sifat mudah mengalami oksidasi ada yang sukar mengalami oksidasi
- Jika dua jenis logam dimasukkan dalam larutan elektrolit maka terjadi aliran elektron dari logam
yang mudah mengalami oksidasi ke logam yang sukar mengalami oksidasi
- Logam yang mudah mengalami oksidasi diberi kutub negatif dan disebut Anoda
- Logam yang sukar mengalami oksidasi diberi kutub positif dan disebut Katoda
- Aliran elektron terjadi karena perbedaan potensial dan dapat diukur dengan Voltameter
2. Mekanisme reaksi
Anoda ( - ) : Zn Zn2+ + 2e ( oksidasi )
Katoda ( + ) : Cu2+ + 2e Cu ( reduksi )
Zn Cu
Logam Zn melepas elektron mengalir dari anoda ( - ) ke katoda ( + ),
elektron akan bereaksi dengan ion Cu2+ dan membentuk Logam Cu.
Akibatnya muatan pada gelas kimia (II) akan kelebihan ion SO 42- (
kelebihan muatan negatif ). Karena ada jembatan garam ( berisi
larutan NaCl/KNO3) muatan negatif akan mengalir ke gelas kimia (I),
akhir netral kembali dan seterusnya. Sehingga terjadi aliran elektron
yang kontinu
ZnSO4(aq) CuSO4(aq)
3. Potensial Elektroda ( E )
L H2
Potensial Elektroda merupakan perbedaan potensial elektroda suatu
logam terhadap elektroda hidrogen. Potensial elektroda hidrogen
diberi harga 0,00 volt
L2+(aq) H+(aq)
4. Potensial Elektroda Standart ( Eo )
Potensial Elektroda Standart ( E o )merupakan perbedaan potensial elektroda suatu logam terhadap
elektroda hidrogen yang diukur pada suhu 25oC, tekanan 1 atm dan pada larutan 1 M.
b. Potensial Elektroda
c. Potensial Sel