DISUSUN OLEH:
NIM : 203020210014
JENJANG : S-1
2022
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PELAKSANAAN
Mengetahui,
Kepala Sekolah,
SMK-N 1 PALANGKA RAYA
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan
Pengenalan Lingkungan Sekolah I (PLP I) yang dilaksanakan di SMK 1 PALANGKA
RAYA
Dalam kegiatan Pengenalan Lingkungan Persekolahan I (PLP I) yang telah
dilaksanakan, penulis bekerjasama dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga
dapat memperlancar penyusunan laporan ini. Untuk itu penulis menyampaikan banyak terima
kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan berkontribusi dalam proses penyusunan
laporan ini, terkhusus kepada :
1. Dr. Harie Satiyadi Jaya, MT. selaku dosen pembimbing yang telah memberikan
bimbingan selama pelaksanaan kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan I
(PLP I).
2. Ruanda, S.Pd., M.M. selaku Kepala Sekolah SMK-N 1 Palangka Raya yang telah
memberikan banyak arahan serta menerima mahasiswa Universitas Palangkaraya
selama pelaksanaan kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan I (PLP I)
3. Drs. Dawid Mathias selaku guru pamong yang telah memberikan bimbingan
selama pelaksanaan kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan I (PLP I).
4. Rekan-rekan Mahasiswa peserta Pengenalan Lapangan Persekolahan I (PLP I) di
SMK-N 1 Palangka Raya yang saling membantu, mendukung dan bekerja sama
dengan baik.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih jauh dari kata sempura
artinya masih banyak kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran
yang membangun untuk perbaikan laporan ini menjadi lebih baik lagi kedepannya dan
semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak. Akhir kata penulis mengucapkan mohon
maaf yang sebesar-besarnya jika ada kesalahan kata dalam penulisan dan tutur kata yang
kurang baik dalam laporan ini, penulis ucapkan terima kasih.
iii
ABSTRAK
iv
DAFTAR ISI
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Menurut pasal 1 ayat (1) Undang-undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan
Dosen, dinyatakan bahwa Guru adalah tenaga pendidik profesional dengan tugas, mendidik,
mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik
pada pendidikan anak usia dini jalur formal, pendidikan dasar dan pendidikan menengah.
Selanjutnya pada pasal 8 dinyatakan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik,
kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk
mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Berikut pada pasal 9 dinyatakan bahwa kualifikasi
akademik yang dimaksud didalam pasal 8, diperoleh melalui pendidikan tinggi program
sarjana atau program diploma IV (diploma empat).
Berdasarkan amanah Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
tersebut, maka dalam rangka penyiapan calon pendidik yang kemudian diatur didalam
Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Permenristekdikti) Nomor 55
Tahun 2017 tentang Standar Pendidikan Guru (SN DIKGU). Adapun pendidikan guru seperti
dijelaskan pada SN DIKGU meliputi Program Sarjana Pendidikan dan Program Pendidikan
Profesi Guru (PPG). Program Pendidikan dimaksud sesuai dengan SN DIKGU pasal 1 ayat
(4) yang menyatakan bahwa Program Sarjana Pendidikan adalah program pendidikan
akademik untuk menghasilkan sarjana pendidikan yang diselenggarakan oleh Lembaga
Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK). Selanjutnya pada pasal 5 pada SN DIKGU
dinyatakan bahwa Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) adalah program pendidikan yang
diselenggarakan setelah program sarjana atau sarjana terapan dengan tujuan untuk
memperoleh sertifikat pendidik pada pendidikan anak usia dini jalur formal, pendidikan
dasar, dan/atau pendidikan menengah.
Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) sebagaimana dinyatakan didalam
Undang-undang Nomor 14 tahun 2004 tentang Guru dan Dosen pada pasal 1 ayat (14) adalah
perguruan tinggi yang diberi tugas oleh pemerintah untuk menyelenggarakan program
pengadaan guru pada pendidikan anak usia dini jalur formal, pendidikan dasar, dan/atau
pendidikan menengah serta untuk menyelenggarakan dan mengembangkan ilmu
kependidikan dan non kependidikan.
Implikasi dari berbagai peraturan perundangan yang berhubungan dengan guru dan
pendidikan, maka hal yang paling mendasar adalah perubahan, pengembangan, dan
penyesuaian kurikulum untuk menyiapkan guru yang profesional, secara khusus kurikulum
Pendidikan Program sarjana Pendidikan yang bermutu, sehingga dapat menghasilkan lulusan
calon pendidik yang juga bermutu. Selanjutnya bagi calon pendidik yang bermutu akan dapat
mengikuti Program PPG dengan baik, yang selanjutnya akan dapat menghasilkan luaran yaitu
guru profesional.
Pada pasal 1 butir 8 Permenristekdikti Nomor 55 Tahun 2017, dinyatakan bahwa PLP
adalah proses pengamatan/observasi dan pemagangan yang dilakukan mahasiswa program
sarjana pendidikan untuk mempelajari aspek pembelajaran dan pengelolaan pendidikan pada
satuan pendidikan.
1
PLP adalah suatu tahapan dalam proses penyiapan guru profesional pada jenjang
sarjana pendidikan, berupa penugasan kepada mahasiswa untuk mengimplementasikan hasil
belajar melalui pengamatan proses pembelajaran di sekolah/lembaga pendidikan, latihan
mengembangkan perangkat pembelajaran, dan belajar mengajar terbimbing, serta disertai
tindakan reflektif di bawah bimbingan dan pengawasan dosen pembimbing dan guru pamong
secara berjenjang.
B. Tujuan Kegiatan
Tujuan utama dari Pengenalan Lapangan Persekolahan I (PLP I) adalah :
1. Memperluas wawasan mahasiswa tentang dunia profesi calon tenaga kependidikan
dengan cara memberikan kesempatan kepada mereka untuk mengalami langsung
pelaksanaan kegiatan di sekolah.
2. Membentuk mahasiswa menjadi calon tenaga kependidikan yang profesional sesuai
dengan prinsip-prinsip pendidikan berdasarkan kompetensi yang meliputi kompetensi
pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional dan kompetensi sosial.
3. Membangun landasan jati diri pendidik melalui beberapa bentuk kegiatan di sekolah
agar peserta mendapat pengetahuan dan pengalaman untuk menjadi pendidik yang
professional.
Melatih kemampuan mahasiswa menjadi pribadi mandiri, mampu memecahkan masalah, dan
mampu mengambil keputusan dalam bekerja
C. Manfaat Kegiatan
1. Bagi Mahasiswa
a. Mengaplikasikan dan mengembangkan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah secara
nyata di lapangan;
b. Membangun rasa percaya diri calon guru dan tenaga kependidikan melalui praktik
persekolahan;
c. Memperoleh pemahaman, penghayatan, dan pengalaman persekolahan secara
sistematis, termasuk manajemen dan kultur sekolah;
d. Memperoleh gambaran untuk melaksanakan pembelajaran dan kegiatan di sekolah;
e. Memperoleh pengalaman untuk melaksanakan pengajaran di sekolah.
2. Bagi Sekolah
a. Mendapat kepercayaan dan berkesempatan untuk ikut serta dalam menyiapkan calon
pendidik yang siap pakai;
b. Mendapatkan bantuan pemikiran, tenaga, dan ilmu dalam merencanakan serta
melaksanakan pengembangan sekolah;
2
c. Mendapatkan informasi terbaru perkembangan teori belajar dan pembelajaran;
d. Memperoleh kesempatan untuk bermitra dengan perguruan tinggi dalam melakukan
perbaikan mutu pendidikan khususnya proses pembelajaran.
3. Bagi Fakultas
a. Memperoleh masukan untuk pengembangan kurikulum program studi dalam lingkup
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang disesuaikan dengan kebutuhan
masyarakat;
b. Memperoleh berbagai sumber belajar dan menemukan berbagai permasalahan untuk
pengembangan penelitian dan pendidikan;
c. Memperluas jejaring kerjasama yang baik antara Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan dengan sekolah tempat penyelenggaraan PLP I untuk pengembangan
tridarma perguruan tinggi.
3
BAB II
HASIL PENGAMATAN
Kegiatan PLP I merupakan kegiatan magang yang dilakukan mahasiswa dalam ruang
lingkup FKIP UPR. Untuk mempelajari aspek pembelajaran dan pengelolaan pendidikan di
sekolah. Kegiatan ini mempunyai maksud untuk memberikan pengalaman bagi mahasiswa
guna mempelajari aspek pembelajaran yang ada disekolah.
Kegiatan pengamatan ini dilakukan melalui observasi secara langsung. Adapun
kegiatan awal dilakukan pada hari kamis, 24 Maret 2022, pada pukul 08.00, yang diikuti oleh
seluruh peserta PLP 1 di SMK-N 1 Palangka Raya dengan peserta 20 orang.
A. Profil Sekolah
4
Gambar 1.2 Lokasi Kegiatan Observasi/Pengamatan PLP 1
3. Lokasi
Sekarang SMK-N 1 Palangka Raya sudah memiliki gedung sekolah sendiri dengan
status Akreditasi “B” yang beralamat di Jalan Tambun Bungai No.77, Langkai, Kec.
Pahandut, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah 73111.
5
Gambar 1.3 Lokasi Kegiatan Observasi/Pengamatan PLP 1
SMK-N 1 Palangka Raya bertekad mewujudkan generasi penerus bangsa yang
berkarakter: kuat iman, berprestasi dalam ilmu pengetahuan (IPTEK) dan aktif dalam
pelayanan. Sesuai dengan tekad tersebut maka program sekolah yang akan dan terus
ditingkatkan pelaksanaannya adalah kegiatan kurikuler, kokurikuler dan ekstrakurikuler.
4. Kepala Sekolah
6
3. Kegiatan ekstrakulikuler
4. Kegiatan kerja sama dengan masyarakat / instansi lain
5. Kegiatan ketatausahaan
a. Urusan Kurikulum
1. Menyusun dan menjabarkan Kalender Pendidikan
2. Menyusun Pembagian Tugas Guru dan Jadwal Pelajaran
3. Mengatur Penyusunan Program Pengajaran (Program Semester, Program Satuan
Pelajaran, dan Persiapan Mengajar, Penjabaran dan Penyesuaian Kurikulum)
4. Mengatur pelaksanaan program penilaian Kriteria Kenaikan Kelas, Kriteria
Kelulusan dan Laporan Kemajuan Belajar Siswa serta pembagian Raport dan
STTB
5. Mengatur Mutasi Siswa
b. Urusan Kesiswaan
1. Mengatur pelaksanaan Bimbingan Konseling
2. Mengatur dan mengkoordinasikan pelaksanaan 7K (Keamanan, Kebersihan,
Ketertiban, Keindahan, Kekeluargaan, Kesehatan dan Kerindangan)
3. Mengatur dan membina program kegiatan OSIS meliputi: Kepramukaan, Usaha
Kesehatan Sekolah (UKS)
4. Mengatur pelaksanaan Kurikuler dan Ekstrakurikuler
5. Menyeleksi calon untuk diusulkan mendapat beasiswa
7
d. Urusan Hubungan Masyarakat
1. Mengatur dan mengembangkan hubungan dengan komite dan peran komite
2. Menyelenggarakan bakti social, karyawisata
3. Menyelenggarakan pameran hasil pendidikan di sekolah (gebyar seni)
4. Menyusun laporan
6. Struktur Organisasi
Kepala Sekolah Ruanda, S.Pd., M.M
Kepala Program Keahlian Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Maria Fransisca Sandan, S.Pd
Logam
Kepala Program Keahlian Pengembangan Perangkat Lunak Erwin Ratna Wati, S.T., M.T
dan Gim
Kepala Bengkel Teknik Konstruksi dan Perumahan Imam Wahyu Wardana, S.Pd
Kepala Bengkel Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam Andri Puji Siswoyo, S.Pd
Kepala Bengkel Teknik dan Bisnis Sepeda Motor Hartamedie K'hungkung, S.Pd.T
8
GAMBAR STRUKTUR ORGANISASI SMK 1 PELANGKA RAYA
B. Kultur
Tanggal Pengamatan : 24-31 Maret 2022
Nama Sekolah : SMK-N 1 Palangkaraya
Keterlaksanaan
No. Aspek Pengamatan Ya Deskripsi
Tidak
B K
1 Kegiatan 3S (Senyum, Sapa, Salam) Kegiatan 3 s,ini disambut
dengan baik disaat penyambutan
dilakukan saat pengantaran
siswa.
2 Pengkoordinasiaan awal belajar Pengkordinasiaan telah dilakukan
sebelum kegiatan dimulai.
3 Upacara bendera Tidak adanya upacara bendera
setiap hari senin semenjak covid
sekarang.
4 Penggunaan seragam sekolah Kurang rapi disaat pembelajaran
berlangsung dan di luar jam kelas
pun sama.
5 Anjuran menjaga kebersihan Selalu diingatkan setiap hari
tentang menjaga kebersihan
terutama di luar dan di dalam kelas.
6 Anjuran menjaga ketenangan Kurang adanya kepatuhan siswa
dalam menaati peraturan dalam
menjaga ketenangan saat
pembelajaran dan tidak adanya
guru di jam pembelajaran .
7 Anjuran memanfaatkan waktu Guru selalu tegas pada siswa untuk
bisa memanfaatkan waktu dengan
baik walaupun tidak ada guru,bisa
membaca dan mengerjakan tugas
agar bisa memanfaatkan waktu
dengan baik.
8 Tercipta suasana yang tenang siswa selalu diingatkan untuk
dan nyaman untuk belajar tidakk boleh ribut disaat
9
pembelajaran berlangsung.
FAJAR SUKMAWAN
Keterlaksanaan
No. Visi dan Misi Sekolah Ya Keterangan
B K Tidak
1 Ada visi dan misi sekolah tempat PLP Ada terdapat dalam sekolah
I visi dan misi yang tertera
terpajang jelas saat plp 1
2 Ada pemaparan visi dan misi Terpapar Cuma di bagian
sekolah tempat PLP I di beberapa tembok dekat lapangan
tempat upacara atau di samping ruang
BK.
Keterangan: B = baik; K = Kurang
10
- VISI:
Menghasilkan Lulusan berakhlak mulia yang menguasai IPTEK , Cerdas, Terampil,
Unggul, Mandiri dan Berkompetisi di Dunia Kerja.
- MISI:
1. Menerapkan Budaya Santun dalam Bertutur dan Sopan dalam Berperilaku.
2. Melengkapi Kebutuhan Sarana Prasarana Agar Mendukung Penguasaan
IPTEK.
3. Melaksanakan Proses Belajar Mengajar yang Berbasis Teknologi Sesuai
Kebutuhan Dunia Kerja.
4. Membimbing dan Mendidik Agar Kompeten dalam Menguasai ilmu
Pengetahuan dan Teknologi.
5. Menumbuh kembangkan Kreativitas dan Jiwa Kewirausahaan.
Keterlaksanaan
No. Kokurikuler dan Ekstrakurikuler Ya Keterangan
Tidak
B K
1 Ada kegiatan kokurikuler ada seperti olimpiade,bahasa
inggris,dan 4 pilar.
2 Ada kegiatan ekstrakurikuler Ada seperti
tekondo,karate,paskibraka,tari,dan
musik.
3 Ada jadwal kegiatan kokurikuler Setiap kokurikuler ada selalu jatwal
setiap hari senin sampai saptu.
4 Ada jadwal kegiatan ekstra kurikuler Cuma ada kegiatan ekstra kurikuler
tertentu saja selama masa pendemi
sekarang seperti
tekondo,karate,paskibraka,tari dan
musik
5 Ada pembinaan kegiatan kokurikuler Ada pembinaan dari setiap guru
yang mengurus kegiatan ekstra
kurikuler tersebut.
6 Ada pembinaan kegiatan ekstrakurikuler Ada,setiap satu guru satu pembina
untuk kegiatan ekstrakurikuler.
7 Setiap guru menjadi pembina Tidak semua guru Cuma hanya guru
kegiatan kokurikuler tertentu saja yang bisa membina
kegiatan kokurikuler tersebut.
8 Setiap guru menjadi pembina kegiatan Tidak semua guru,Cuma hanya guru
ekstrakurikuler tertentu saja
9 Setiap siswa wajib mengikuti kegiatan Setiap siswa wajib mengikuti
kokurikuler kegiatan kokurikuler maksimal satu
kegiatan saja
10 Setiap siswa wajib mengikuti kegiatan Setiap siswa wajib,yang di
Ekstrakurikuler utamakan wajib dari kegiatan
ekstrakurikuler seperti pramuka
yang wajib siswa ikuti semua.
Keterangan: B= Baik; K= Kurang
11
Uraian/Deskripsi Kokulikuler dan Ekstrakulikuler
1. Kegiatan kokurikuler adalah kegiatan di luar pembelajaran yang bersifat akademik
serta jarang di laksanakan dalam kegiatan sekolah. Kegiatan Kokurikuler yang ada
di SMK-N 1 Palangkaraya yaitu :
1. Olimpiade
2. Bahasa inggris
3. Pilar
2. Ekstrakurikuler adalah kegiatan non-pelajaran formal yang dilakukan peserta
didik sekolah atau universitas, umumnya di luar jam belajar kurikulum standar.
Kegiatan-kegiatan ini ada pada setiap jenjang pendidikan dari sekolah dasar
sampai universitas. Kegiatan ekstrakurikuler ditujukan agar siswa dapat
mengembangkan kepribadian, bakat, dan kemampuannya di berbagai bidang di
luar bidang akademik. Kegiatan ini diadakan secara swadaya dari pihak sekolah
maupun siswa-siswi itu sendiri untuk merintis kegiatan di luar jam pelajaran
sekolah. Kegiatan dari ekstrakulikuler di laksanakan pada setiap hari senin sampai
saptu dan dalam pembinaanya yaitu di dampingi oleh sebagian guru. Kegiatan
ekstrakulikuler yang ada di SMK 1 pelangka Raya, yaitu :
- Tekondo
- Karate
- Paskibraka
- Tari
- Dan musik.
Keterlaksanaan
Peraturan dan Ya
No. Tidak Keterangan
Tata Tertib B K
Sekolah
1 Ada peraturan dan tata tertib Ada terpampang jelas
sekolah secara tertulis peraturan dan tata tertif di
lingkungan sekolah.dan ada
dua tata tertif yang sanagt
tegas diberlakukan yaitu
12
kehadiran dan tata tertif
pelanggaran yang tidak bisa di
toleransikan.
2 Peraturan dan tata tertib sekolah Ia,seperti di tembok dekat
dipaparkan di berbagai tempat lapangan upacara ada
dipaparkan dengan jelas
peraturan dan tata tertip
sekolah.
3 Peraturan dan tata tertib sekolah Tidak semua media
sudah disosialisasi dan dipublikasikan hanya tertentu
dipublikasikan saja seperti dipublikasikan
dengan berbagai Media kepada orang tua dan siswa
yang akan melakukan
pendaftran pada saat masuk
smk tersebut.
4 Peraturan dan tata tertib sekolah Ia,diberlakukan secara tegas
diberlakukan secara tegas dan dan konsekwen secara adil
Konsekwen kepada semua siswa.tidak
membedakan satu sama lain
siswa yang bersekolah di smk
tersebut.
Keterangan: B = Baik; K= Kurang
Peraturan dan tata tertib sekolah adalah semua ketentuan atau peraturan dan
program yang dibuat oleh sekolah yang implementasinya mengandung nilai-nilai budi
pekerti dan tertib sekolah merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan satu dengan
yang lain sebagai aturan yang berlaku di sekolah agar proses pendidikan dapat berlangsung
dengan efektif dan efisien.
Keterlaksanaan
No. Seremonial Formal Ya Keterangan
B K Tidak
1 Ada kegiatan seremonial formal di Ya ada,seperti rapat dinas dan
sekolah tempat PLP I kordinasi.
2 Kegiatan seremonial formal Ya ada seperti Rapat komite
diikuti oleh semua warga sekolah dan rapat dengan orang tua
juga.
Keterangan: B = Baik; K = Kurang
13
saja seperti rapat dengan orang tua ,rapat dengan dinas kordinasi,rapat komite dan lain
sebagainya.yang di dihadiri ore tamu dari kepala sekoah guru dan dari orang siswa
yang anak nya da bersekolah di SMK-N 1 palangka raya tersebut.
Keterlaksanaan
Praktik Pembiasaan Ya
No. Tidak Keterangan
dan Kebiasaan B K
Positif
1 Ada praktik-praktik pembiasaan yang Ada,seperti praktek
positif di sekolah tempat PLP I pembuatan misalnya lemari
kayu,jendela,dan ada juga
praktek bagian mesim
seperti perbaikan motor dan
mobil,dll.
2 Ada kebiasaan-kebiasaan yang Ya ada seperti,pembiasaan 3
bersifat positif di sekolah tempat PLP S,yaitu:
I 1.membuah sampah pada
tempatnya
2.dibiaskan kebersihan
dalam sekolah
3.literasi,pojok belajar.
Keterangan: B = Baik; K= Kurang
14
BAB III
PENUTUPAN
A. Kesimpulan
Pengenalan Lingkungan Persekolahan I (PLP I) atau Micro Teaching merupakan salah
satu kegiatan yang wajib dilaksanaan oleh mahasiswa jurusan Pendidikan Pendidikan Teknik
Mesin, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Palangka Raya, berupa
kegiatan observasi terhadap kegiatan belajar mengajar di sekolah yang bertujuan agar
mahasiswa dapat melihat secara langsung proses kegiatan belajar mengajar sehingga
mahasiswa mempunyai pengalaman sebelum terjun langsung mengajar di sekolah sebagai
seorang guru.
Berdasarkan hasil observasi proses pembelajaran yang dilakukan oleh mahasiswa di
SMKN 1 PALANGKA RAYA sudah cukup baik karena beberapa alasan pertama tersedianya
silabus dan RPP, kedua pelaksanan model, metode dan strategi sudah terlaksanan secara baik,
ketiga tersedianya sumber belajar, keempat siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran
dan praktek lapangan, kelima guru mengaitkan pembelajaran dengan kehidupan nyata,
keenam guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengemukakan pendapatnya
B. Saran
Adapun saran untuk observer yaitu dalam melakukan observasi sebaiknya dilakukan
dengan teliti dan apa adanya. dan bagi para guru serta penulis sendiri sebagai calon guru
harus mampu menguasai empat kompetensi yaitu pedagogik, sosial, profesional dan
kepribadian sehingga sebagai seorang guru yang baik tidak hanya mampu mengajar
dengan baik akan tetapi yang lebih penting mampu mendidik untuk membentuk generasi
yang bermartabat, berakhlak mulia, bermoral, dan berkepribadian yang baik untuk
memajukan bangsa kita tercinta.
15
LAMPIRAN
16
Ruang Praktek TBSM
17
Membantu guru melakukan persiapan unit kendaran ukk
18