MEDIKALOKA PALEMBANG
Jl. Basuki Rahmat No. 897 Palembang 30127, Sumatera Selatan
Telp. 0711-352525(hunting) Fax. 0711-361880
TENTANG
MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
KESATU : KEPUTUSAN DIREKTUR UTAMA PT MEDIKALOKA
PALEMBANG TENTANG KEBIJAKAN PENINGKATAN MUTU
DAN KESELAMATAN PASIEN DI RUMAH SAKIT HERMINA
PALEMBANG (REVISI-II)
KEDUA : Kebijakan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien pada Diktum
Kesatu digunakan sebagai acuan bagi RS Hermina Palembang dalam
melaksanakan Program Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien,
secara berkesinambungan diseluruh unit pelayanan baik proses klinis
maupun kegiatan lain dilingkungan rumah sakit guna memperkecil risiko
pada pasien, sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini,
meliputi :
1. Pengelolaan kegiatan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien.
2. Proses pemilihan, pengumpulan, analisis dan validasi data indikator
mutu
3. Pelaporan dan Analisis insiden keselamatan pasien
4. Pencapaian, mempertahankan dan upaya perbaikan
5. Manajemen Risiko
KETIGA : Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien di RS, bertujuan :
1. Terlaksana peningkatan mutu rumah sakit yang menunjang
keselamatan pasien dan memperkecil kejadian yang tidak diharapkan
2. Terjadi perbaikan yang berkesinambungan dari mutu pelayanan sesuai
standar prosedur dan standar pelayanan
3. Terselenggara pelayanan yang bermutu dan program-program
pencegahan guna memenuhi kebutuhan pasien
4. Tercipta budaya keselamatan pasien sehingga mencegah terjadinya
PT. MEDIKALOKA PALEMBANG
Jl. Basuki Rahmat No. 897 Palembang 30127, Sumatera Selatan
Telp. 0711-352525(hunting) Fax. 0711-361880
Ditetapkan di : Palembang
Pada tanggal : 05 Juli 2018
DIREKTUR UTAMA,
dr. Hasmoro
PT. MEDIKALOKA PALEMBANG
Jl. Basuki Rahmat No. 897 Palembang 30127, Sumatera Selatan
Telp. 0711-352525(hunting) Fax. 0711-361880
3. RS Hermina Palembang setiap tahun memilih fokus perbaikan, proses serta hasil
praktik klinis dan manajemen dengan mengacu pada misi RS, kebutuhan pasien dan
jenis pelayanan yang didasarkan atas proses yang berimplikasi risiko tinggi,
diberikan dalam volume besar dan cenderung menimbulkan masalah
5. Setiap indikator mutu yang sudah dipilih bila sudah tercapai terus menerus selama 1
(satu) tahun dan tidak bermanfaat untuk melakukan perbaikan karena sudah tidak ada
lagi yang perlu diperbaiki maka indikator tersebut diganti dengan indikator mutu
baru
6. Direktur RS dan Bidang Mutu dan Akreditasi RS bersama dengan Tim KPRS
melakukan supervisi terhadap proses pengumpulan data dan melakukan rapat hasil
supervisi dengan unit
7. Ketua Kelompok staf medis bersama dengan komite medis dan kelompok staf medis
memilih dan menetapkan 5 (lima) Panduan Praktik Klinis, alur klinis (clinical
pathway), dan atau protocol klinis, dan/ atau prosedur, dan/ atau standing order yang
dipergunakan untuk pengukuran mutu prioritas RS dengan mengacu pada Panduan
Praktik Klinis dan alur klinis yang sudah diterapkan oleh kelompok staf medis di unit
pelayanan
8. Evaluasi Panduan Praktik Klinis dan alur klinis dapat dilakukan melalui audit medis
dan atau audit klinis untuk menilai efektifitas penerapannya dan dapat dibuktikan
bahwa penggunaan Panduan Praktik Klinis dan alur klinis dapat mengurangi variasi
proses dan hasil. Indikator Area Klinis (IAK), Indikator Area Manajemen (IAM),
Indikator Sasaran Keselamatan Pasien (ISKP) dapat digunakan sebagai indikator
audit medis dan atau audit klinis
9. Semua unit pelayanan dan unit kerja memilih indikator yang terkait dengan prioritas
unit dengan mengacu kepada: prioritas RS, menggunakan indikator mutu yang
tercantum dalam standar pelayanan minimal, fokus mengukur hal–hal yang ingin
diperbaiki, pelayanan yang dikontrakkan (bila ada), koordinasi dengan Komite Medis
dalam evaluasi penerapan PPK dan evaluasi kinerja Dokter menggunakan indikator
mutu
10. Pemilihan indikator mutu unit dilakukan oleh Kepala Instalasi, Kepala Ruang
Perawatan, Kepala Urusan dengan melibatkan Bidang Mutu dan Akreditasi RS
sehingga indikator yang dipilih valid, reliable, sensitive dan spesifik. Indikator mutu
di unit pelayanan meliputi Indkaktor Area klinis (IAK), Indikator Area Manajemen
PT. MEDIKALOKA PALEMBANG
Jl. Basuki Rahmat No. 897 Palembang 30127, Sumatera Selatan
Telp. 0711-352525(hunting) Fax. 0711-361880
(IAM), Indikator Sasaran Keselamatan Pasien, Indikator mutu unit kerja (non
pelayanan), minimal meliputi indikator area manajemen
12. Data yang sudah dikumpulkan harus digabungkan, dianalisis dan diubah menjadi
sebuah informasi untuk mencapai kesimpulan dan membuat keputusan. Proses
analisis dilakukan dengan menggunakan metode statistic ( Run charts, diagram
control/ control charts, histogram dan diagram pareto )
13. RS Hermina Palembang melakukan analisis data yang harus dilakukan, yaitu:
membandingkan data di RS dari waktu ke waktu data (analisis trend): bulan ke bulan
atau dari tahun ke tahun, membandingkan dengan RS lain bila mungkin sejenis :
melalui database eksternal baik nasional maupun international, membandingkan
dengan standar : badan akreditasi/ organisasi professional, membandingkan dengan
praktik yang diinginkan dalam literature sebagai best practice/ practice guidelines
(Panduan Praktik Klinis)
14. Analisis data dilakukan oleh Bidang Mutu dan Akreditasi dan PJ mutu unit yang
mempunyai pengalaman, pengetahuan dan keterampilan tentang proses analisis data
dengan hasil analisis data dilaporkan kepada pimpinan yang bertanggung jawab akan
proses atau hasil yang akan diukur dan yang mampu menindaklanjuti
15. Bidang Mutu dan Akreditasi RS menyusun sarana untuk mengevaluasi penggunaan
sumber daya untuk proses yang telah diperbaiki, sumber daya dapat sumber daya
manusia atau dapat melibatkan penggunaan teknologi dan sumber daya lainnya.
Hasil analisa dapat memberikan informasi untuk perbaikan yang berdampak terhadap
efisiensi dan biaya
16. Bidang Mutu dan Akreditasi berkoordinasi dengan Komite Medis terkait dengan
audit medis, bagian Keuangan RS dan teknologi informasi untuk menganalisis billing
system untuk mengetahui kendali biaya
17. RS Hermina Palembang melakukan validasi data indikator area klinis yang baru atau
mengalami perubahan dan data yang akan dipublikasikan ke public. Validasi secara
PT. MEDIKALOKA PALEMBANG
Jl. Basuki Rahmat No. 897 Palembang 30127, Sumatera Selatan
Telp. 0711-352525(hunting) Fax. 0711-361880
internal perlu dilakukan untuk mencapai program mutu yang valid dengan adanya
data yang dikumpulkan sudah benar, sesuai dan bermanfaat untuk perbaikan mutu
18. Proses validasi data yang akan dipublikasikan ke web site atau media lain agar dapat
menjamin kerahasiaan pasien serta keakuratan data
2. Kejadian Sentinel yang terjadi dilaporkan dan dilakukan RCA ( Root Cause
Analysis )
3. Dilakukan Analisis Akar Masalah / Root Cause Analysis (RCA) terhadap semua
kejadian yang memenuhi kriteria tersebut dan dilakukan tindak lanjut hasil RCA.
8. Direktur RS melakukan evaluasi rutin sesuai jadwal yang tetap terhadap budaya
keselamatan dengan menggunakan beberapa metode, survei resmi, wawancara staf,
analisis data dan diskusi kelompok
V. MANAJEMEN RISIKO
4. RS membuat daftar risiko dengan ruang lingkup manajemen risiko meliputi: pasien,
staf medis, tenaga kesehatan dan tenaga lainnya yang bekerja di RS, fasilitas RS,
lingkungan RS dan bisnis RS serta membuat langkah strategi mengurangi risiko
Failure Mode Effect Analysis (FMEA) dan identifikasi untuk mengurangi risiko
dengan menggunakan analisis kerentanan terhadap bahaya (Hazard Vulnerability
Analysis). Proses pengurangan risiko dilaksanakan minimal 1 (satu) tahun sekali.
Ditetapkan di : Palembang
Pada tanggal : 05 Juli 2018
DIREKTUR UTAMA,
dr. Hasmoro