Anda di halaman 1dari 22

PEMERINTAH KOTA AMBON

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: Senin 02 april 2018

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: Pertemuan pembahasan SOP dan pedoman praktik klinis

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: Pertemuan pembahasan SOP dan pedoman praktik klinis

a. pembahasan SOP yang dimaksud adalah SOP ‘prosedur klinis menggunakan acuan

yang jelas dan SOP prosedur penyusunan layanan klinis:

b. SOP prosedur menggunakan acuan yang jelas berfungsi sebagai acuan untuk

menjamin pelayanan klinis perlu dilakukan pembakuan standar dan dapat

dipertanggungjawabkan dengan tetap mempertimbangkan kemampuan puskesmas

c. SOP penyusunan layanan klinis adalah prosesur yag meliputi segala upaya yang

dipakai sebagai dasar untuk menyusun pelayanan klinis

d. pedoman praktik klinis harus dibuat oleh masing-masing unit pelayanan puskesmas

waihaong sebagai acuan dalam melakukan pelayanan atau tindakan.


PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: rabu 4 april 2018

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: Pertemuan mewajibkan petugas dalam peningkatan mutu dan

keselamatan pasien puskesmas waihaong

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: ketua tim mutu dan ketua tim keselamatan pasien

b. Materi/topic Bahasan: Pertemuan mewajibkan petugas dalam peningkatan mutu dan

keselamatan pasien puskesmas waihaong

a. Tim PMKP (peningkatan mutu klinis) memaparkan indikator-indikator yang termasuk

dalam hal peningkatan mutu klinis dan keselamatan pasien. Dalam pelayanan klinis

didalam puskesmas waihaong semua petugas terlibat langsung dalam hal ini,

b. oleh karena itu kepala puskesmas beserta tim PMKP berharap dan mewajibkan semua

petugas bisa bekerja sama dalam hal ini agar bisa tercapai pelayanan yang maksimal, baik

dalam bentuk data maupun dokumentasi yang kemudian dilaporkan secara berkala

kepada tim PMKP.


PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT TIM PMKP

Hari/tanggal: kamis 5 april 2018

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: pertemuan rapat tim peningkatan mutu klinis dan keselamatan pasien

Pimpinan Rapat: ketua TIM MUTU

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: ketua tim mutu

b. Materi/topic Bahasan: pertemuan rapat tim peningkatan mutu klinis dan keselamatan

pasien

a. Tim PMKP (peningkatan mutu klinis) memaparkan indikator-indikator yang termasuk

dalam hal peningkatan mutu klinis dan keselamatan pasien. Dalam pelayanan klinis

didalam puskesmas waihaong semua petugas terlibat langsung dalam hal ini,

b. Tim PMKP membacakan uraian-uraian tugas yang akan dilaksanakan sebagai berikut

a. Area prioritas berdasarkan data dan informasi, baik dari hasil evaluasi dan monitoring
indikator, maupun keluhan pasien/keluarga/staf dengan mempertimbangkan kekritisan,
risiko tinggi dan kecenderungan terjadinya masalah.
b. Salah satu area prioritas adalah sasaran keselamatan pasien.
c. Kegiatan-kegiatan pengukuran dan pengendalian mutu dan keselamatan pasien yang
terkoordinasi dari semua unit kerja dan unit pelayanan.
d. Pengukuran mutu dan keselamatan pasien dilakukan dengan pemilihan indikator,
pengumpulan data untuk kemudian dianalisis dan ditindak lanjuti dalam upaya
peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
e. Indikator meliputi indikator manajerial, indikator kinerja UKM, dan indikator klinis,
yang meliputi indikator struktur, proses dan outcome.
f. Upaya-upaya perbaikan mutu dan keselamatan pasien melalui standarisasi, perancangan
sistem, rancang ulang sistem untuk peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
g. Penerapan manajemen risiko pada semua lini pelayanan baik pelayanan klinis maupun
UKM.
h. Manajemen risiko klinis untuk mencegah terjadinya kejadian sentinel, kejadian tidak
diharapkan, kejadian nyaris cedera dan keadaan potensi cedera.
i. Program dan kegiatan-kegiatan peningkatan mutu pelayanan klinis dan keselamatan
pasientermasuk didalamnya program peningkatan mutu laboratorium, program
peningkatan mutu layanan obat.
j. Program pelatihan yang berkaitan dengan peningkatan mutu dan keselamatan pasien.
k. Rencana pertemuan sosialisasi dan koordinasi untuk menyampaikan permasalahan tindak
lanjut dan kemajuan tindak lanjut yang dilakukan.
l. Perencanaan monitoring dan evaluasi program mutu dan keselamatan pasien.
PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: Senin 09 april 2018

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: Pertemuan penetapan dan penyusunan indikator mutu layanan klinis

puskesmas waihaong

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: Pertemuan penetapan dan penyusunan indikator mutu layanan

klinis puskesmas waihaong

a. materi yang disampaikann oleh kepala puskesmas tentang upaya dalam meningkatkan

mutu klinis di puskesmas waihaong maka perlu ditetapkan indikator-indikator mutu

layanan klinis yang menjadi sasaran peningkatan layanan klinis.

b. ditetapkannya indikator-indikator klinis di tiap pelayanan puskesmas waihaong terdiri

dari pelayanan rekam medik, BP umum, BP gigi, UGD, KIA/KB, Pelayanan Farmasi,

Klinis IMS/VCT, laboratorium, Konseling Gizi Pelayana ILI, MTBS, TB dan PPi

d. dengan ditetapkannya indikator tersebut maka ditentukan juga stndart yang harus

dicapai yang kemudian akan dilakukan penilaian per triwulan dan dievaluasi oleh tim

PMKP

e. Indikator mutu layanan klinis yang telah disepakati bersama di puskesmas waihaong

akan dilaksanakan sesuai dengan standart dan indikator yang berlaku guna mencapai

pelayanan yang maksimal.


PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: Senin 30 april 2018

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan pasien

evaluasi triwulan 1

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan

pasien evaluasi triwulan 1

a. hasil capaian pelaporan berkala indikator mutu layanan klinis dan keselatan pasien di

sampaikan oleh tim PMKP

b. hasil pada triwulan 1 terdapat beberapa indikator yang masih belum mencapai rata2

nilai standart, diantaranya sebagai berikut

1. Pelayanan rekam medik Standar mutu Rekam medik adalah kelengkapan isi rekam
medik = 100 %, sedangkan pencapaian triwulan ini masih 90 %. Hal ini dikarenakan
tenaga perekam medik masih kurang dan jumlah lemari penyimpanan masih kurang
2. UGD
Standar mutu UGD adalah ketepatan pelaksanaan triage = 100 %, sedangkan pencapaian
triwulan ini masih 70 %. Hal ini dikarenakan tenaga dokter yang kurang dan belum
terpasangnya triage
3. Laboratorium
Standar mutu Laboratorium adalah waktu tunggu hasil pelayanan = 90%, sedangkan
pencapaian triwulan ini masih 70%
Hal ini dikarenakan jumlah analis yang hanya 1

c. dari hasil capaian triwulan tersebut maka akan dilakukan tindak lanjut untuk mencapai

standar yang telah ditetapkan, sebagai berikut:

1. Rekam medik :
 Menambah petugas di rekam medik
 Menambah jumlah lemari penyimpanan
2. UGD:
-penambahan tenaga dokter
- Pengadaan triage
3. Laboratorium:
- Penambahan tenaga analis
PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: Rabu/ 25 Juli 2018

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan pasien

evaluasi triwulan II

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan

pasien evaluasi triwulan II (april, mei, juni)

a. hasil capaian pelaporan berkala indikator mutu layanan klinis dan keselatan pasien di

sampaikan oleh tim PMKP

b. hasil pada triwulan II terdapat beberapa indikator yang masih belum mencapai rata2

nilai standart, diantaranya sebagai berikut

1. Pelayanan rekam medik Standar mutu Rekam medik adalah kelengkapan isi rekam
medik = 100 %, sedangkan pencapaian triwulan ini masih 90 %. Hal ini dikarenakan
tenaga perekam medik masih kurang dan jumlah lemari penyimpanan masih kurang
2. UGD
Standar mutu UGD adalah ketepatan pelaksanaan triage = 100 %, sedangkan pencapaian
triwulan ini masih 90 %. Hal ini dikarenakan tenaga dokter yang kurang dan belum
terpasangnya triage

c. dari hasil capaian triwulan tersebut maka akan dilakukan tindak lanjut untuk mencapai

standar yang telah ditetapkan, sebagai berikut:

1. Rekam medik :
 Menambah petugas di rekam medik
 Menambah jumlah lemari penyimpanan
2. UGD:
-penerapan pelayanan UGD sesuai dengan SOP
- Sosialisasi kepada petugas UGD
PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: Selasa/30 Oktober 2018

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan pasien

evaluasi triwulan III

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan

pasien evaluasi triwulan III (Juli, Agustus, september)

a. hasil capaian pelaporan berkala indikator mutu layanan klinis dan keselatan pasien di

sampaikan oleh tim PMKP

b. hasil pada triwulan II terdapat beberapa indikator yang masih belum mencapai rata2

nilai standart, diantaranya sebagai berikut

1. Pelayanan rekam medik Standar mutu Rekam medik adalah kelengkapan isi rekam
medik = 100 %, sedangkan pencapaian triwulan ini masih 90 %. Hal ini dikarenakan
tenaga perekam medik masih kurang dan jumlah lemari penyimpanan masih kurang

c. dari hasil capaian triwulan tersebut maka akan dilakukan tindak lanjut untuk mencapai

standar yang telah ditetapkan, sebagai berikut:

1. Rekam medik :
 Menambah petugas di rekam medik
 Menambah jumlah lemari penyimpanan
PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: Rabu/ 30 Januari 2019

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan pasien

evaluasi triwulan IV

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan

pasien evaluasi triwulan IV (oktober, November, desember)

a. hasil capaian pelaporan berkala indikator mutu layanan klinis dan keselatan pasien di

sampaikan oleh tim PMKP

b. hasil pada triwulan II terdapat beberapa indikator yang masih belum mencapai rata2

nilai standart, diantaranya sebagai berikut

1. Pelayanan rekam medik Standar mutu Rekam medik adalah kelengkapan isi rekam
medik = 100 %, sedangkan pencapaian triwulan ini masih 90 %. Hal ini dikarenakan
tenaga perekam medik masih kurang dan jumlah lemari penyimpanan masih kurang

c. dari hasil capaian triwulan tersebut maka akan dilakukan tindak lanjut untuk mencapai

standar yang telah ditetapkan, sebagai berikut:

1. Rekam medik :
 Menambah petugas di rekam medik
 Menambah jumlah lemari penyimpanan
PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT PENETAPAN AREA PRIORITAS

Hari/tanggal:Rabu/30 Mei 2018

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: pertemuan penetapan area prioritas puskesmas waihaong

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: pertemuan penetapan area prioritas puseksmas waihaong

a. penyusunan dan penetapan area prioritas harus melibatkan petugas atau tenaga klinis

b. penetapan area prioritas dinilai dari adanya prioritas dari indikator layanan klinis yang

akan dinilai.

c. area prioritas disetujui oleh masing-masing PJ ruangan pelayanan

d. setelah melakukan analisis didaptkan area prioritas dari tiap pelayanan yang ada di

puskesmas waihaong diantaranya:

1. Pelayanan rekam medik dengan area prioritas kelengkapan isi rekam medik dan

penyimpanan setelah selesai pelayanan

2. BP umum dengan area prioritas pemberi pelayanan dokter

3. Pelayanan gawat darurat dengan area prioritas ketepatan pelaksanaan triage

4. BP gigi dengan area prioritas waktu tindakan medis <45-60 menit

5. KIA/KB dengan area prioritaswaktu pelayanan ANC, KB, tindakan pemeriksaan IVA

30 menit

6. Lab dengan area prioritas waktu tunggu hasil pelayanan lab 5-120 menit

7. PElayanan Farmasi dengan area prioritas Ketersediaan Formulairum

8. Konseling GIzi dengan area prioritas pemberi pelayanan minimal D3

9. Klinis IMS/VCT dengan area prioritas waktu pelayanan 30 menit

10. Pelayanan ILI dengan area prioritas pemberi pelaynan perawat yang terlatih

11. MTBS dengan area prioritas pemberi pelayanan dokter dan perawat yang terlatih

12. TB dengan area prioritas Pengambilan obat diatas jam pelayanan 13.00-16.30 WIT)
13. PPI dengan area prioritas ketersediaan APD disetiap unit pelayanan klinis
PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: Senin 7 Mei 2018

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: penggalangan komitmen akreditasi puskesmas waihaong

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: penggalangan komitmen akreditasi puskesmas waihaong

menggalang komitmen akreditasi bersama dalam meningkatkan mutu dan kinerja secara

berkesinambungan

isi komitmen:

1. memahami konsep manajemen mutu sebagai landsan dalam merubah pola piker dan

pola kerja yang berfokus pada mutu

2. menjalankan kegiatan tugas pokok dan fungsi masing-masing sesuai dengan pedoman

manajemen mutu dan SOP yang sudah disahkan

3. melakukan monitoring dan evaluasi secara berkesinambungan dalan kegiatan program

dan pelayanan

4. melakukan perbaikan secara terus menerus pada seluruh aspek kegiatan baik program

maupun pelayanan

5. memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat cepat, tepat, dan berkualitas

6. Memberikan pelayanan pada masyarakat dengan sopan, ramah dan bersahaja

7. penandatanganan di spanduk komitmen akreditasi


PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: Rabu, 11 Juli 2018

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: Sosialisasi SOP FMEA

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: SOsialisasi SOP FMEA (Failure Mode and Effect Analysis)

1. FMEA (Failure Mode and Effect Analysis) adalah suatu prosedur terstruktur untuk
mengidentifikasi dan mencegah sebanyak mungkin mode kegagalan (failure mode).
FMEA digunakan untuk mengidentifikasi sumber-sumber dan akar penyebab dari
suatu masalah kualitas.
2. Fmea dibuat agar meminimalisir risiko dan memperbaiki suatu system pelayanan
3. pembentukan tim FMEA, yaitu orang orang yang terlibat langsung dalam suatu
proses
4. Langkah-langkah dalam menyusun FMEA sebagai berikut
1. Pembentukan tim FMEA, yaitu orang-orang yang terlibat dalam suatu proses
2. Tetapkan tujuan, keterbatasan dan jadwal TIM
3. Tetapkan peran dari tiap tim anggota
4. Gambarkan alur proses yang ada sekarang
5. Kenalilah apa akibat dari adanya failure untuk tiap model kesalahan/kegagalan
6. Lakukan penilaian untuk tiap model kesalahan/kegagalan
 Sering tidaknya terjadi/ occ : 0 = tidak pernah
10 = Sangat sering
 Kegawatan (severity)/ sv: 0 = Tidak Gawat
10 Sangat gawat
 Kemudahan untuk terdeteksi/ dt : 0 = Mudah dideteksi
10 Sangat sulit
7. Hitung PRN (Risk Priority Number) = occ x sv x dt
8. Tentukan batasan (cot-off point) RPN yang termasuk prioritas
9. Tentukan kegiatan untuk mengatasi/solusi
10. Tentukan cara memvalidasi apakah solusi tersebut berhasil
11. Gambarkan alur yang baru dengan adanya solusi tersebut
12. Hitung kembali RPN sesudah dilakukan solusi perbaikan
13. Lakukan penilaian untuk tiap model kesalahan/kegagalan
PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: KAmis , 12 Juli 2018

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: Sosialisasi SOP Pelaporan insiden keselamatan pasien

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: SOsialisasi SOP pelaporan insiden keselamatan pasien

1. Keselamatan pasien adalah suatu system dimana puskesmas membuat asuhan pasien
lebih aman yang meliputi assesmen risiko, identifikasi dan pengelolaan hal yang
berhubungan dengan risiko pasien, pelaporan dan analisis insiden, kemampuan belajar
dari insiden dan tindaklanjutnya serta implementasi solusi untuk meminimalkan
timbulnya risiko dan mencegah terjadinya cedera yang disebabkan oleh kesalahan akibat
melaksanakan suatu tindakan atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil.
2. Insiden Keselamatan Pasien (IKP) adalah setiap kejadian yang tidak disengaja dan tidak
diharapkan yang dapat mengakibatkan atau berpotensi mengakibatkan cedera pada pasien
yang dapat dicegah, terdiri dari Kejadian Tidak Diharapkan (KTD), Kejadian Nyaris
Cedera (KNC), Kejadian Tidak Cedera (KTC) dan Kejadian Sentinel (KS)
3. sosialisasi ini dilakukan agar petugas memahami cara pelaporan jika terjadi insiden,

berikut cara melakukan pelaporan

1. Pemberi layanan klinis yang mendapatkan KTD atau resiko medis melakukan
pertolongan dan penanganan awal sesuai kondisi.
2. Pemberi layanan klinis yang mengetahui adanya KTD, KPC, KNC dan resiko klinis
melakukan pengaman berupa isolasi bukti, laporan dan lingkungan, selanjutnya
melaporkan kondisi tersebut kepada Tim PMKP
3. Pemberi pelayanan klinis memberikan tindakan medis dan observasi sesuai kondisi
4. Tim PMKP melakukan identifikasi dengan mengumpulkan informasi dan bukti KTD,
KPC, KNC dan resiko klinis. Semua hasil identifikasi di dokumentasikan dalam formulir
penanganan KTD, KPC, KNC dan resiko medis lalu melapor ke ketua tim PMKP.
5. Kepala Puskesmas dan Tim PMKP mengadakan analisis penyebab dan melakukan
tindakan lanjut penanganan.
6. Tim PMKP melakukan evaluasi dari penanganan.
PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: Selasa 30 April 2019

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan pasien

evaluasi triwulan I tahun 2019

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan

pasien evaluasi triwulan I tahun 2019 (Januari, februari, maret)

a. hasil capaian pelaporan berkala indikator mutu layanan klinis dan keselatan pasien di

sampaikan oleh tim PMKP

b. hasil pada triwulan I tahun 2019 terdapat beberapa indikator yang masih belum

mencapai rata2 nilai standart, diantaranya sebagai berikut

1. Pelayanan rekam medik Standar mutu Rekam medik adalah kelengkapan isi rekam
medik = 100 %, sedangkan pencapaian triwulan ini masih 93,3 %. Hal ini dikarenakan
tenaga perekam medik masih kurang dan jumlah lemari penyimpanan masih kurang

c. dari hasil capaian triwulan tersebut maka akan dilakukan tindak lanjut untuk mencapai

standar yang telah ditetapkan, sebagai berikut:

1. Rekam medik :
 Menambah jumlah lemari penyimpanan
PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: Rabu/ 03 Juli 2019

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan pasien

evaluasi triwulan II tahun 2019

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan

pasien evaluasi triwulan II (April, mei, Juni)

a. hasil capaian pelaporan berkala indikator mutu layanan klinis dan keselatan pasien di

sampaikan oleh tim PMKP

b. hasil pada triwulan II terdapat beberapa indikator yang masih belum mencapai rata2

nilai standart, diantaranya sebagai berikut

1. Pelayanan rekam medik Standar mutu Rekam medik adalah kelengkapan isi rekam
medik = 100 %, sedangkan pencapaian triwulan ini masih 93,3 %. Hal ini dikarenakan
tenaga perekam medik masih kurang dan jumlah lemari penyimpanan masih kurang

c. dari hasil capaian triwulan tersebut maka akan dilakukan tindak lanjut untuk mencapai

standar yang telah ditetapkan, sebagai berikut:

1. Rekam medik :
Menambah jumlah lemari penyimpanan
PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: Rabu/02 September 2019

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: Sosialisasi dan simulasi cuci tangan dipuskesmas waihaong

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr Faradila kilkoda

b. Materi/topic Bahasan: Sosialisasi dan simulasi cuci tangan dipuskesmas waihaong

- 5 waktu cuci tangan

1. Sebelum kontak dengan pasien

2. Sebelum tindakan aseptic

3. Setelah kontak dengan pasien

4. Setelah terkena cairan tubuh pasien

5. Setelah kontak dengan lingkungan sekitar pasien

- Cuci tangan dengan air sabun & air mengalir:

1. tuangkan sabun cair 3-5cc, untuk menyabuni seluruh permukaan tangan

sebatas pergelangan

2. gosok kedua telapak tangan hingga merata

3. gosok punggung tangan dan sela-sela jaroi

4. gosok kedua telapak tangan

5. jari-jari dalam kedua tangan saling mengunci

6. gosok ibu jari berputar dalam genggaman

7. gosok dengan memutar ujung jari jari ditelapak tangan

8. bilas kedua tangan dengan air

9. keringkan dengan handuk

10. gunakan handuk atau tisu untuk mematikan kran

11. tangan bersih

 cuci tangan dengan pakai handrub/antiseptic berbasis alcohol

1. tuangkan 2-3 cc antiseptic

2. gosok di kedua telapak tangan

3. gosok punggung dan sela-sela jari


4. gosok kedua telapak dan sela-sela jari

5. jari-jari sisi dalam dari kedua tangan saling mengunci

6. gosok ibu jari berputar dalam genggaman

7. gosok dengan memutar ujung jari jari ditelapak tangan

8. sesudah kering tangan sudah bersih

setelah simulasi oleh ketua pokja UKP masing-masing petugas maju kedepan untuk

mengulang simulasi yang telah diperagakan

kesepakatan: setiap apel pagi dan pulang wajib simulasi di depan cara cuci tangan
PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: Selasa/30 April 2019

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan pasien

evaluasi triwulan I tahun 2019

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan

pasien evaluasi triwulan I (Januari, februari, maret)

a. hasil capaian pelaporan berkala indikator mutu layanan klinis dan keselatan pasien di

sampaikan oleh tim PMKP

b. hasil pada triwulan I terdapat beberapa indikator yang masih belum mencapai rata2

nilai standart, diantaranya sebagai berikut

1. Pelayanan rekam medik Standar mutu Rekam medik adalah kelengkapan isi rekam
medik = 100 %, sedangkan pencapaian triwulan ini masih 66,6 %. Hal ini dikarenakan
pengisian rekam medik yang belum lengkap dan jumlah lemari penyimpanan masih
kurang

c. dari hasil capaian triwulan tersebut maka akan dilakukan tindak lanjut untuk mencapai

standar yang telah ditetapkan, sebagai berikut:

1. Rekam medik :
 memberikan arahan kepada petugas untuk melakukan pengisian rekam
medik dengan lengkap
 Menambah jumlah lemari penyimpanan
PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN RAPAT

Hari/tanggal: Rabu/03 Juli 2019

Waktu: 13.00 WIT

Judul pertemuan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan pasien

evaluasi triwulan II tahun 2019

Pimpinan Rapat: dr. Augie M G Joltuwu

Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr augie m g joltuwu

b. Materi/topic Bahasan: pertemuan sosialisasi capaian mutu klinis dan keselamatan

pasien evaluasi triwulan II (April, mei, juni)

a. hasil capaian pelaporan berkala indikator mutu layanan klinis dan keselatan pasien di

sampaikan oleh tim PMKP

b. hasil pada triwulan I terdapat beberapa indikator yang masih belum mencapai rata2

nilai standart, diantaranya sebagai berikut

1. Pelayanan rekam medik Standar mutu Rekam medik adalah kelengkapan isi rekam
medik = 100 %, sedangkan pencapaian triwulan ini masih 70 %. Hal ini dikarenakan
pengisian rekam medik yang belum lengkap dan jumlah lemari penyimpanan masih
kurang

c. dari hasil capaian triwulan tersebut maka akan dilakukan tindak lanjut untuk mencapai

standar yang telah ditetapkan, sebagai berikut:

1. Rekam medik :
 memberikan arahan kepada petugas untuk melakukan pengisian rekam
medik dengan lengkap
 Menambah jumlah lemari penyimpanan
PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN SOSIALISASI

1. Hari/tanggal: Rabu/11 September 2019

2. Waktu: 13.00 WIT

3. Judul pertemuan: refreshing dan sosialisasi BHD (bantuan hidup dasar)

4. Pimpinan Rapat: dr. Faradila kilkoda

5. Susunan Acara:

a. Pembukaan Oleh: dr faradila kilkoda

b. Materi/topic Bahasan: refreshing dan sosialisasi BHD (bantuan hidup dasar)

c. Isi Sosialisasi:

 Bantuan Hidup dasar adalah suatu usaha mengembalikan fungsi

pernafasan dan atau sirkulasi dan penanganan akibat henti nafas dan atau

henti jantung pada orang dimana fungsi tersebut mengalami kegagalan.

 Mati klinis adalah penderita telah berhenti bernafas dan berhenti denyut

jantungnya

 4-6 menit setelah mati klinis mengakibatkan kerusakan otak

 10 menit mengalami kerusakan sel menyeluruh atau disebut kematian

biologis

 Resusitasi jantung paru

C= Circulation, A=Airway, B=Breathing, D=Defibrilation

 C= Circulation perhatikan nafas (tidak bernafas/bernafas tidak normal/dan

periksa nadi karotis

 A=Airway bebaskan jalan nafas dengan cara head tilt chin lift, pada pasien

trauma dan dicurigai ada fraktur cervical gunakan maneuver JAW

THRUST

 B= RJP sampai bantuan datang

 Jika pasien bernafas letakkan pasien pada posisi mantap (recovery

position)

 Setelah sosialisasi materi 1 per 1 melakukan simulasi ulang tentang BHD


PEMERINTAH KOTA AMBON
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WAIHAONG
Jl. Taman Ria Remaja Kode Pos. 97111  (0911) 3820894. Email: pkmwaihaong3@gmail.com

NOTULEN SOSIALISASI

6. Hari/tanggal: Rabu/04 September 2019

7. Waktu: 13.00 WIT

8. Judul pertemuan: refreshing dan sosialisasi APAR (Alat Pemadam APi Ringan)

9. Pimpinan Rapat: dr. Augie M. G. Joltuwu

10. Susunan Acara:

a. Pemateri Oleh: Petugas DAMKAR

b. Materi/topic Bahasan: refreshing dan sosialisasi APAR (Alat Pemadam APi

Ringan)

c. Isi Sosialisasi:

 Alat pemadam api ringan adalah suatu alat pemadam kebakaran tang dapat

dijinjing atau dibawa, dioperasikan oleh satu orang, mempunyai berat 0,5-

16 KG dan digunakan pada fase api awal

 Jenis APAR ada jenis basah yaitu Air dan busa dan Jenis kering yaitu Dry

powder, CO2 dan hallon

 Apar Jenis Powder adalah jenis apar yang kita sering gunakan

 Terdiri dari bagian, Handle, Tabung Cartridge, Pipa penyalur, powder dan

selang

 cara menggunakan apar: Pull, Aim, Squeeze, sweep

 Pull the pin: tarik pin pengaman pada saat menarik biarkan handle yang

atas dalam kondisi bebas

 Aim nozzle: arahkan corong ke sumber api

 Squeeze the top handle: tekan handle, jangan berhenti menekan sebelum

apinya padam atau isinya habis

 Sweep from side to side: Sapukan dari kiri ke kanan atau dari kanan ke kiri

Anda mungkin juga menyukai