Anda di halaman 1dari 6

MEMAHAMI FUNGSi / TUGAS PEMIMPIN

DISUSUN OLEH :

Jihan Natasya sarrada (1223311158)

Louisa Adelia Siahaan (122331062)

Dosen Pengampu :

Prof. Dr.Ibnu Hajar, M.Si.

Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Fakultas Ilmu Pendidikan

Universitas Negeri Medan

2022

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan
hidayahnya kami bisa menyelesaikan makalah tentang “memahami fungsi/tugas kepemimpinan”
meskipun bentuknya sangat jauh dari kesempurnaan. Dalam penulisan makalah, kami memberikan
sejumlah materi yang terkait dengan materi yang disusun secara langkah demi langkah, agar mudah
dan cepat dipahami oleh pembaca. Adapun penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi salah
satu tugas mata kuliah kepemimpinan.

Dan kami juga ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada dosen yang membimbing mata kuliah
kepemimpinan atas bimbingannya pada semester ini meskipun baru memasuki awal perkuliahan.
Kami juga mengharapkan agar makalah ini dapat dijadikan pedoman. Sebagai manusia biasa tentu
kami tidak dapat langsung menyempurnakan makalah ini dengan baik, oleh karena itu kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun dari dosen pembimbing mau pun
pembaca.
Medan, 2 September 2022

Kelompok 3

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................ i

DAFTAR ISI............................................ii

BAB I PENDAHULUAN..............................1

A. Latar Belakang.....................................1

B. Rumusan Masalah................................1

C. Tujuan Makalah.................................... 1

BAB II PEMBAHASAN................................. 2

A. Peran kepemimpinan
B. Fungsi kepemimpinan
C. Tugas kepemimpinan

BAB III PENUTUP......................................... 3

A. Kesimpulan

DAFTAR PUSTAKA

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dalam bahasa Indonesia "pemimpin" sering disebut, pemuka, pelopor, pembina, hlkgpanutan,
pembimbing, pengurus, penggerak, ketua, kepala, penuntun,dan sebagainya. Sedangkan istilah
Memimpin digunakan dalam konteks hasil penggunaan peran seseorang berkaitan dengan
kemampuannya mempengaruhi orang lain dengan berbagai cara.

Istilah pemimpin, kemimpinan, dan memimpin pada mulanya berasal dari kata dasar yang sama
"pimpin". Namun demikian ketiganya digunakan dalam konteks yang berbeda.

Pemimpin adalah suatu lakon/peran dalam sistem tertentu; karenanya seseorang dalam peran
formal belum tentu memiliki ketrampilan kepemimpinan dan belum tentu mampu memimpin. Istilah
Kepemimpinan pada dasarnya berhubungan dengan ketrampilan, kecakapan, dan tingkat pengaruh
yang dimiliki seseorang; oleh sebab itu kepemimpinan bisa dimiliki oleh orang yang bukan
"pemimpin".

Arti pemimpin adalah seorang pribadi yang memiliki kecakapan dan kelebihan, khususnya
kecakapan/ kelebihan di satu bidang sehingga dia mampu mempengaruhi orang-orang lain untuk
bersama-sama melakukan aktivitas-aktivitas tertentu demi pencapaian satu atau beberapa tujuan.
Pemimpin adalah seorang pribadi yang memiliki kecakapan dan kelebihan - khususnya kecakapan-
kelebihan di satu bidang, sehingga dia mampu mempengaruhi orang lain untuk bersama-sama
melakukan aktivitas-aktivitas tertentu untuk pencapaian satu beberapa tujuan.

Pemimpin jika di artikan ke bahasa Inggris menjadi "LEADER", yang mempunyai tugas untuk me-
LEAD anggota disekitarnya. Sedangkan makna LEAD adalah :

1. Loyality : seorang pemimpin harus mampu membagnkitkan loyalitas rekan kerjanya dan
memberikan loyalitasnya dalam kebaikan.

2. Educate : seorang pemimpin mampu untuk mengedukasi rekan-rekannya dan mewariskan


tacit knowledge pada rekan-rekannya.

3. Advice : memberikan saran dan nasehat dari permasalahan yang ada

4. Discipline : memberikan keteladanan dalam berdisiplin dan menegakkan kedisiplinan dalam


setiap aktivitasnya

B. Rumusan Masalah

1. peran kepemimpinan

2. fungsi kepemimpinan

3. tugas kepemimpinan

C. Tujuan

1. untuk mengetahui peran kepemimpinan

2. untuk mengetahui fungsi kepemimpinan

3. untuk mengetahui tugas kepemimpinan

BAB II

PEMBAHASAN

A. Peran kepemimpinan

Peran berasal dari kata peran, berarti sesuatu yang menjadi bagian atau memegang pimpinan yang
terutama. Peran menurut Levinson sebagaimana di kutip oleh SoejonoSoekamto (2006 : 238) peran
adalah suatu konsep prihal apa yang dapat dilakukan individu yang penting bagi struktur soasial.
Peran meliputi norma – norma yang dikembangkan dengan posisi atau tempat seseorang, dalam arti
rangkaian peraturan yang membimbing seseorang dalam kehidupan berorganisasi.

Menurut Henry Mintzberg, Peran Pemimpin adalah :


1. Peran huhungan antar perorangan, dalam kasus ini fungsinya sebagai pemimpin yang
dicontoh, pembangun tim, pelatih, direktur, mentor konsultasi.

2. Fungsi Peran informal sebagai monitor, penyebar informasi dan juru bicara.

3. Peran Pembuat keputusan, berfungsi sebagai pengusaha, penanganan gangguan, sumber


alokasi, dan negosiator.

B. Fungsi kepemimpinan

Menurut kartono (2005) bahwa fungsi kepemimpinan adalah memacu, menuntun, membimbing,
membangun dan memberi motivasi – motivasi.

1. fungsi intruksi, fungsi ini bersifat komunikasi satu arah ( untuk memerintahkan, menggerakan
dengan cara efektif)

2. fungsi konsultasi, fungsi ini bersifat komunikasi dua arah ( untuk mendengarkan pendapat dan
saran )

3. fungsi partisipasi, ( untuk mekatifkan orang –orang dilakukan secara terkendali )

4. fungsi delegasi,( dilaksanakan dengan memeberikan wewenang atau menetapkan keputusan )

5. fungsi pengendalian, ( pemimpin yang sukses dan efektif mampu mengatur aktivitas anggotanya
secara terarah )

C. Tugas kepemimpinan

Menurut James A.F Stonen, tugas utama seorang pemimpin adalah:

1. Pemimpin bekerja dengan orang lain : Seorang pemimpin bertanggung jawab untuk bekerja
dengan orang lain, salah satu dengan atasannya, staf, teman sekerja atau atasan lain dalam
organisasi sebaik orang diluar organisasi.

2. Pemimpin adalah tanggung jawab dan mempertanggungjawabkan (akontabilitas): Seorang


pemimpin bertanggungjawab untuk menyusun tugas menjalankan tugas, mengadakan evaluasi,
untuk mencapai outcome yang terbaik. Pemimpin bertanggung jawab untuk kesuksesan stafhya
tanpa kegagalan.

3. Pemimpin menyeimbangkan pencapaian tujuan dan prioritas : Proses kepemimpinan


dibatasi sumber, jadi pemimpin hanya dapat menyusun tugas dengan mendahulukan prioritas.
Dalam upaya pencapaian tujuan pemimpin harus dapat mendelegasikan tugas - tugasnya kepada
staf. Kemudian pemimpin harus dapat mengatur waktu secara efektif,dan menyelesaikan masalah
secara efektif.

4. Pemimpin harus berpikir secara analitis dan konseptual : Seorang pemimpin harus menjadi
seorang pemikir yang analitis dan konseptual. Selanjutnya dapat mengidentifikasi masalah dengan
akurat. Pemimpin harus dapat menguraikan seluruh pekerjaan menjadf lebih jelas dan kaitannya
dengan pekerjaan lain.

5. Manajer adalah forcing mediator : Konflik selalu terjadi pada setiap tim dan organisasi. Oleh
karena itu, pemimpin harus dapat menjadi seorang mediator (penengah).
6. Pemimpin adalah politisi dan diplomat: Seorang pemimpin harus mampu menkkgajak dan
melakukan kompromi. Sebagai seorang diplomat, seorang pemimpin harus dapat mewakili tim atau
organisasinya.

7. Pemimpin membuat keputusan yang sulit : Seorang pemimpin harus dapat memecahkan
masalah.

BAB III

KESIMPULAN

 Pemimpin yang efektif adalah pemimpin yang memiliki kemampuan untuk berperan aktif
dalam melaksanakan peran kepemimpinan, baik peran sebagai penentu arah,agen
perubahan, juru bicara maupun pelatih untuk meningkatkan kinerja atau semangat kerja
bagi pengikut/pegawai pada sebuah organisasi. Memadukan gaya kepemimpinan dengan
karaktresistik pengikut, maka organisasi menuju pada kesuksesan.

 Fungsi kepemimpinan berhubungan langsung dengan situasi sosial dalam kehidupan


kelompok masing – masing yang mengisyaratkan bahwa setiap pemimpin berada di dalam,
bukan berada di luar situasi ini pemimpin harus berusaha agar menjadi bagian di dalam
situasi kelompok atau organisasinya.

. Pimpinan selaku penentu arah yang akan ditempuh dalam usaha pencapaian tujuan

. Wakil dan juru bicara organisasi dalam hubungan dengan pihak- pihak diluar organisasi

. Pimpinan selaku komunikator yang efektif

. Mediator yang anda

. Pimpinan selaku integrator yang efektif, rasional,objektif dan netral.

 Sedangkan tugas pemimpin dalam satu birokrasi sangat urgent dalam rangka pencapaian
tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

DAFTAR PUSTAKA
Purwanto, M. Ngalim. 1991. Administrasi dan Supervisi Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Robbins, Stephen P. 2002. Prinsip-prinsip Perilaku Organisasi. Jakarta: Erlangga.

Thoha, Miftah. 1983. Kepemimpinan dalam Manajemen. Jakarta: Rajawali Pers.

Servant Leadeship atau Kepemimpinan Hamba oleh Meme Mery, SE, Trainer di PT

PHILLIPS,jkt
HarbaniPasolong . 2010. Kepemimpinan Birokrasi. Alfabeta. Makassar.

Kartono, Kartini, 2005. Pemimpin Kepemimpinan. Pt. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai