Anda di halaman 1dari 4

Nama : Kevin Marius Pasaribu

Nim : 6183321027
Kelas : PKO E 2018

PERATURAN PERLOMBAAN RENANG

Peraturan perlombaan renang yang ditetapkan oleh Federasi Renang


Internasional (FINA) merupakan peraturan renang yang disepakati dan diterapkan di
seluruh dunia.

Dalam sejarah renang, ada berbagai macam gaya renang yang biasa digunakan. Gaya
tersebut yakni gaya bebas, gaya dada, gaya punggung dan gaya kupu-kupu.

Jarak tempuh lintasan untuk masing-masing per21002lombaan tersebut adalah berikut


ini:

 Gaya bebas : 50 meter, 100 meter, 200 meter, 400 meter,


800 meter (khusus putri) dan 1500 meter (khusus putra)
 Gaya kupu-kupu : 100 meter dan 200 meter
 Gaya punggung : 100 meter dan 200 meter
 Gaya dada : 100 meter dan 200 meter

Gaya bebas merupakan gaya berenang yang tidak terikat sama sekali dengan teknik
maupun gerakan dasar tertentu. Pada renang gaya bebas posisi dada menghadap ke
permukaan air, kedua belah tangan bergerak secara bergantian seperti gerakan
mengayuh.

Sementara itu kedua kaki digerakkan naik turun secara bergantian ke atas dan ke
bawah. Sedangkan posisi wajah dalam gaya renang bebas ini adalah menghadap ke
permukaan air. Ketika mengambil nafas, perenang bisa menoleh ke kanan atau ke kiri.

Berikut ini adalah 6 aturan pokok renang gaya bebas sesuai aturan FINA:
1. Seorang perenag gaya bebas melaksanakan perlombaan sendirian dalam
menyelesaikan jarak tempuh renang.
2. Seorang perenang harus mencapai garis finish lintasan yang sama dengan
lintasan start atau tempat ia memulai.
3. Dalam pertandingan, seorang perenang pada waktu berbalik harus melakukan
sentuhan fisik dengan ujung kolam atau lintasan kolam. Pembalikan ini harus
Nama : Kevin Marius Pasaribu
Nim : 6183321027
Kelas : PKO E 2018

dilakukan dari dinding dan tidak diperbolehkan mengambil langkah dari dasar
kolam.
4. Berdiri di dasar kolam sewaktu nomor pertandingan gaya bebas atau gaya ganti
tidak akan menyebabkan perenang terkena diskualifikasi.
5. Mengganggu peserta lain dengan cara menyebrang ke lintasan renang atau
dengan cara lain akan membuat peserta tersebut mengalami diskualifikasi.
6. Tidak seorang perenangpun diperkenankan untuk menggunakan alat yang
menambah kecepatan, memberikan daya apung atau memperkuat daya tahan di
dalam perlombaan renang.

Dalam sejarah renang internasional, gaya dada sangat populer. Gaya ini biasa digunakan
untuk jenis rekreasi dengan posisi tubuh yang stabil serta kepala yang dapat diangkat
ke luar air dalam waktu yang agak lama. Gaya ini juga sering disebut sebagai gaya katak,
sebab dada peserta menghadap ke permukaan air.

Berikut ini adalah peraturan perlombaan renang gaya dada:

1. Berenang dimulai dengan dayungan tangan pertama sesudah start serta sesudah
pembalikan. Badan tetap menelungkup, kedua bahu segaris dengan permukaan
air yang tenang.
2. Semua gerakan lengan harus serempak dan dalam bidang horizontal yang
beriringan, tidak ada gerakan yang bergantian.
3. Kedua tangan didorong ke depan bersama-sama dari dada kemudian ditarik ke
belakang atau ke bawah permukaan air. Hal ini tidak berlaku pada start dan
pembalikan, kedua tangan tidak boleh ditarik ke bagian belakang sampai
melampaui garis pinggang peserta.
4. Gerakan kaki serempak dan pada bidang horizontal yang sama, tidak ada
gerakan yang bergantian.
5. Saat melakukan gerakan menendang, kedua kaki harus mengarah ke luar hingga
terdorong ke belakang. Ada beberapa gerakan yang tidak diperbolehkan di
dalam perlombaan ini, yakni scissors (gerakan menggunting), flutter (gerakan
beralun) dan dolphinkick (gerakan menekan ke bawah). Memecah air di
permukaan diperbolehkan, kecuali bila diikuti dengan gerakan kaki yang
menekan ke bagian bawah, dengan kata lain tendangan lumba-lumba.
6. Saat berbalik dan finish, sentuhan harus dilakukan dengan kedua tangan secara
serempak, baik di bagian atas atua di bagian bawah permukaan air. Kedua bahu
harus tetap pada posisi horizontal hingga sentuah dilakukan. Kepala boleh
dibenamkan di permukaan air pada saat tarikan terakhir saat menyentuh
dinding.
Nama : Kevin Marius Pasaribu
Nim : 6183321027
Kelas : PKO E 2018

7. Selama melakukan gerakan kayuhan tangan serta tendangan kaki, sebagian


kepal harus memecah permukaan air. Kecuali setelah start dan juga pembalikan.
Perenang boleh saja melakukan kayuhan dengan tarikan penuh, namun kepala
harus memecah permukaan air.

Pada saat renang gaya punggung, punggung diposisikan perenang menghadap ke


permukaan air. Sedangkan posisi wajah menghadap ke atas air, hal ini membuat proses
mengambil nafas menjadi lebih mudah.

Dalam renang gaya punggung, perenang hanya bisa melihat ke arah atas saja, perenang
tidak bisa melihat ke depan maupun ke samping. Perkiraan panjang lintasan kolam
dapat dilakukan dengan cara menghitung jumlah gerakan yang sudah dilakukan.

Berikut ini adalah beberapa peraturan perlombaan renang dalam gaya punggung:

1. Posisi dtart dilakukan di dalam permukaan air dengan cara badan menghadap ke
bagian dinding kolam. Tangan memegang pegangan besi pada balok start,
sementara itu kaku bertumpu pada dinding kolam. Kedua lutut ditekuk dan
diapit di antara kedua lengan. Posisi ini juga dipakai dalam gaya ganti estafet,
yakni oleh perenang pertama.
2. Tiupan peluit wasit merupakan panggilan start kepada para pemain untuk naik
ke balok start. Start dinyatakan tidak sah apabila perenang meloncat dari balok
start sebelum adanya aba-aba. Perenang harus diam sampai ada tembakan pistol
yang dilakukan wasit.
3. Start dinyatakan tidak sah apabila ada seorang perenang yang meloncat ke
dalam kolam mendahului aba-aba yang diberikan. Start akan diulangi apabila
terjadi hal ini.
4. FINA memiliki daftar mereka dan tipe pakaian renang yang diperbolehkan dalam
perlombaan renang. Peserta lomba diperbolehkan menggunakan kacamata dan
topi renang. Perenang yang mengalami masalah dengan penglihatan
diperbolehkan untuk menggunakan kacamata renang minus maupun lensa
kontak.
5. Tidak seorang perenangpun diperkenankan untuk menggunakan alat yang
menambah kecepatan, memberikan daya apung atau memperkuat daya tahan di
dalam perlombaan renang. Baik itu kaki katak, sirip dan lain sebagainya.

Dalam sejarah renang ada juga renang gaya kupu-kupu, gaya ini juga sering disebut
sebagai gaya lumba-lumba
Nama : Kevin Marius Pasaribu
Nim : 6183321027
Kelas : PKO E 2018

Posisi dari renang ini adalah badan yang menghadap ke permukaan air dengan kedua
tangan ditekankan ke bawah bergantian dengan kedua kaki secara bersamaan. Gerakan
ini mirip dengan gerakan lumba-lumba ketika berenang

Pada peraturan perlombaan renang gaya kupu-kupu, perenang melakukan posisi start
di atas balok start pinggiran kolam. Badan membungkuk ke arah air dan lutut sedikit
ditekuk.

Untuk aturan lainnya, hampir sama dengan nomor renang gaya bebas. Tidak pula
diperbolehkan menggunakan aneka macam atribut yang mempercepat laju renang.

Perlombaan dimulai setelah aba-aba diberikan oleh wasit yang bersangkutan. Peserta
sangat mungkin mengalami diskualifikasi jika mengganggu perenang lain dan terbukti
melakukan kecurangan dalam perlombaan. Berbagai macam peraturan perlombaan
renang tersebut sudah menjadi aturan baku yang ditetapkan oleh FINA.

Anda mungkin juga menyukai