TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian
1. Sectio Caesarea
berat di atas 4500 gram, melalui sayatan pada dinding uterus yang masih
sayatan pada dinding uterus melalui dinding depan perut (Nanda, 2012-
2014).
sebagai berikut:
kira 10 cm. Tetapi saat ini tehnik ini jarang dilakukan karena memiliki
2. Presentasi Bokong
(Prawirohardjo, 2010)
Satu atau kedua lutut lebih banyak dlam keadaan fleksi dari
pada ekstensi.
Satu atau kedua sendi paha tidak dalam keadaan fleksi dan satu
atau kedua kaki atau lutut terletak dibawah bokong, sehingga kaki atau
lutut bayi terletak paling bawah pada jalan lahir, terdiri dari:Letak kaki
: Jika kedua kaki terletak dibawah maka letak kaki sempurna, hanya
satu kaki terletak dibawah maka letak kaki tak sempurna. Sedangkan
letak lutut :Kedua lutut terletak paling rendah maka letak lutut
sempurna, dan jika hanya satu lutut terletak paling rendah maka letak
3. Konsep Nifas
a. Pengertian
(Mochtar, 2002). Periode nifas terdiri dari nifas dini, nifas intermedial,
nifas remote. Nifas dini merupakan kepulihan ibu dimana ibu telah
yaitu waktu yang diperlukan untuk pulih dan sehat sempurna, terutama
2002).
b. Adaptasi Fisiologis
nifas antara lain : sistem reproduksi terdiri dari vulva dan vagina,
tersebut kedua organ ini tetap berada dalam keadaan kendor setelah
yang tadinya kendor. Uterus, pada akhir kala III persalinan, fundus
cm dan tebal 10 cm, serta berat kira-kira 1000 gram setelah 12 jam
simfisis pubis setelah 9 hari post partum uterus sudah tidak berada
cavum uteri dan vagina dalam masa nifas. Jenis-jenis lochea yaitu :
kuning berisi darah dan lendir, hari ke 3-7 post partum. Lochea
karena rahim setelah 2 jam dapat dilalui oleh 2-3 jari dan setelah 7
kadar HB kembali pada hari ke 3. After pain, after pain atau mules
mengganggu selama 3-4 hari post partum. Perasaan saat itu timbul
c. Adaptasi Psikologis
adaptasi dari seorang ibu post partum,dimana pada saat ini ibu akan
berikut :
lingkungannya.
penyuluhan.
3. Letting go
ibu.
Anatomi
(Prawirohardjo, 2010)
pembuluh darah dan selaput syaraf, tidak ada kelenjar tetapi tetap basah
kandung kemih dan rectum. Pada dinding vagina terdapat lipat melintang
uterus seperti bola lampu (buah pear) dan gepeng ukuran uterus tergantung
pada usia, anak-anak 2-3 cm multipara 6-8 cm, uterus memiliki fungsi
untuk menyalurkan telur dan hasil konsepsi. Yang terakhir adalah ovarium
yaitu kelenjar berbentuk biji kenari yang terletak di kanan dan kiri uterus
C. Etiologi
Yaitu pada primigravida dengan kelainan letak, primi para tua disertai
Fetal distress/gawat janin, mal presentasi dan mal posisi kedudukan janin,
D. Patofisiologi
proses ini pada umumnya disiapkan hanya untuk wanita yang hidupnya
kepala yang menyusul, ada 4 cara melahirkan after coming head yaitu
dengan cara:
1. Cara mauricau
lahir. Jari tengah dimasukkan ke dalam mulut dan jari telunjuk dan jari
lahir dagu, mulut, hidung, mata dahi, ubun-ubun besar dan akhirnya
2. Cara naujoks
janin kearah bawah. Cara ini tidak dianjurkan lagi karena menimbulkan
belakang dekat sacrum dan muka janin menghadap simpisis. Satu tangan
dengan tarikan pada bahu janin sehingga perut janin mendekati perut
letak belakang kepala. Hanya saja cunam dimasukkan dari arah bawah
Pada umumnya janin kembar tidak berat dan cairan amnion lebih
presentasi kepala dan bahu, presentasi bokong dan bahu, dan yang
tekanan dan manuver tertentu pada perut ibu untuk mengubah presentasi
mudah bergerak bebas dan bisa pada posisi lintang, presentasi bokong atau
F. Pemeriksaan penunjang
Pre operasi dan post operasi section caesarea. Pre operasi terdiri
mengkaji dari kadar pre operasi dan mengevaluasi efek kehilangan darah
1. Penatalaksanaan umum
yaitu puasa, percukuran pada pubis dan perineal dari garis nipple sampai
insisi : luka insisi dibersihkan dengan larutan suci hama (larutan betadin) lalu
tutup dengan kassa, luka dibersihkan dan pembalut luka diganti secara
mulai dari miring kanan, kiri setelah penderita sadar, hari kedua didudukkan
duduk, belajar berjalan dan kemudian berjalan sendiri pada hari ke 3 sampai
Sectio caesarea
Post sectio
caesarea
Intoleransi
Kebutuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
Defisit
aktivitas
perawatan
5.ti 3.cukup
Defisit Setelah dilakukan tindakan - Memfasilitasi
perawatan keperawatan selama ...x 24 jam kebutuhan diri
diri:toileting diharapkan perawatan diri terpenuhi klien
& mandi dengan Kriteria Hasil: - Menyediakan privasi
Indikator Awal Tujuan klen
Mampu 2 3 - Ganti pakaian klien
melakukan ADL - Pantau tindak
Mampu 2 3 kekuatan dan
mempertahankan toleran aktivitas
keb.diri
Resiko Setelah dilakukan tindakan - Ukur tanda-tanda
infeksi keperawatan selama ...x24 jam vital
masalah infeksi tidak terjadi dengan - Kaji terhadap tanda-
KH : tanda infeksi
Indikator Awal Akhir (tumor, rubor,
- Tidak 2 4 dolor, calor, dan
terdapat fungsiolaesa)
tanda-tanda - Anjurkan pasien
infeksi untuk tidak
(tumor, memegang daerah
rubor, sekitar luka
dobor, calor
dan
fungsiolaesa
- Luka 2 4
bersih
Keterangan :
1. ekstrim 4. ringan
2. sedang 5.tidak ada keluhan
3.cukup