Anda di halaman 1dari 25

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA


FAKULTAS :PERTANIAN
PROGRAM STUDI :AGROTEKNOLOGI
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH (MK) KODE RUMPUN MK BOBOT SKS SEMESTER TANGGGAL PENYUSUNAN
TEKNIK BUDIDAYA 2 VII 17 Juli 2021
TANAMAN KAKAO, TEBU Ir. Efrida Lubis, M.P
Dr. Ir. Wan Arfiani Barus, M.P. Dr. Ir. Asritanarni Munar, M.P
DAN KELAPA Atminingsih, S.P ., M.P

S6 Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan
S9 Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan bidang keahliannya secara mandiri;
KU1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatifdalam konteks pengembangan atau
implementasi ilmupengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang
sesuai dengan bidang keahliannya;
KU3 Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara
dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi
saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman
perguruantinggi;
KU5 Mampu mengambil keputusan secara cepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya,
berdasarkan hasil analisis informasi dan data;
KK1 Mampu menerapkan teori keilmuan pertanian untuk melakukan perencanaan, pengelolaan, implementasi,
evaluasi dengan memanfaatkan IPTEKS yang berwawasan lingkungan;

CP-MK
M1 Mahasiswa memahami dan menjelaskan prospek dan kendala budidaya tanaman kakao, tebu dan kelapa
M2 Mahasiswa memahami dan menjelaskan morfologi dan macam- macam jenis tanaman kakao, tebu, kelapa
M3 Mahasiswa memahami dan menjelaskan proses pembuatan naungan untuk pembibitan dan penanaman
tanaman kakao
M4 Mahasiswa memahami dan menjelaskan proses pembibitan dan penanaman tanaman kakao
M5 Mahasiswa memahami dan menjelaskan pemeliharaan,, pemupukan, pemangkasan dan mengendalikan hama
Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 1
Kurikulum SN DIKTI UMSU
dan penyakit tanaman kakao
M6 Mahasiswa memahami dan menjelaskan proses pembuatan juringan dan penanaman tebu
M7 Mahasiswa memahami dan menjelaskan pemeliharaan, pemupukan , pengendalian hama tanaman tebu
M8 Mahasiswa memahami dan menjelaskan pembibitan dan penanaman kelapa
M9 Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan kriteria panen tanaman kakao, tebu dan kelapa
M10

Mata kuliah ini membahas aspek- aspek budidaya tanaman kakao, kelapa dan tebu. Diharapkan mahasiswa dapat
memahami dan menjelaskan ruang lingkup budidaya tanaman kakao, tebu dan kelapa yang terdiri dari morfologi,
Deskripsi Singkat Mata Kuliah bahan tanam, persemaian, penanaman, tanaman penaung, pemupukan, pemangkasan, pengendalian hama dan
penyakit, pemanenan

1 Prospek dan kendala budidaya tanaman kakao, tebu dan kelapa


2 Morfologi dan macam- macam jenis tanaman kakao, tebu, kelapa
3 Proses pembuatan naungan, pembibitan dan penanaman , agroekologi, tanaman kakao
4 Proses pemeliharaan, pemangkasan, pemupukan dan pengendalian dan hama penyakit tanaman kakao
5 Proses pembuatan juringan, pembibitan dan penanaman, agroekologi tanaman tebu
Materi Pembelajaran /pokok
bahasan 6 Proses pemeliharaan, pemupukan dan pengendalian hama penyakit tanaman tebu
7 Proses pembibitan, penanaman, , pemeliharaan, agroekologi dan pengendalian hama penyakit tanaman kelapa
8 Kriteria panen, pasca panen tanaman kakao, tebu dan kelapa

Daftar Pustaka
Buku- buku budidaya tanaman kakao, tebu, kelapa dan sumber-sumber lain dari internet
Software/Perangkat Lunak Hardware/Perangkat Keras
Media Pembelajaran
- Media Cetak, Proyektor
Team Teaching Ir. Efrida Lubis, M.P ., Atminingsih, S.P., M.P
Mata Kuliah Prasyarat -
Metode
SubCP MK (sbg Materi Bobot
Mg Pembelajaran
kemampuan akhir yg Indikator Penilaian Pembelajaran Penilaian
Ke- (Estimasi
diharapkan) (Pustaka) (%)
Waktu)
Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 2
Kurikulum SN DIKTI UMSU
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan Jenis Kuliah Anonimous. 2007. 7,1
memahami prospek, dan prospek, kendala budidaya Penugasan Diskusi Belajar Prospek dan Arah
kendala budidaya tanaman tanaman kakao (Tes Tertulis) terstruktur dan Pembangunan
kakao mandiri,grup Agrisbisnis Kakao,
Kriteria Kolaboratif Badan
Ketepatan, Pengembangan dan
Kebenaran (TM: 2x50’) Penelitian Pertanian
Kejelasan (Indonesian Agency
for Agricultural
Research and
Development),
Departemen
Pertanian RI

Tjitrosoepomo.
Gembong. 1988.
Taksonomi
Tumbuhan
(Spermathopyta).
Yogyakarta:
Universitas Gadjah
Mada.

2 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan jenis- Jenis Kuliah Anonimous. 2007. 7,1
Memahami jenis varietas jenis, morfologi , agroekologi Penugasan Diskusi Belajar Prospek dan Arah
morfologi dan agroekologi tanaman kakao (Tes Tertulis) terstruktur dan Pembangunan
tanaman kakao mandiri Agrisbisnis Kakao,
Kriteria Kolaboratif Badan
Ketepatan, Pengembangan dan
Kebenaran (TM: (2x50’) Penelitian Pertanian
Kejelasan (Indonesian Agency
for Agricultural
Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 3
Kurikulum SN DIKTI UMSU
Research and
Development),
Departemen
Pertanian RI

Pusat Penelitian
Kopi dan Kakao
Indonesia. 2006.
Panduan Lengkap
Budidaya Kakao
(Kiat mengatasi
permasalahan
praktis). PT.
Agromedia Pustaka.

3 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan cara Jenis Kuliah 7,1


memahami pembuatan pembuatan naungan dan Penugasan Diskusi Belajar Anonimus. 2004.
naungan dan pembibitan pembibitan tanaman kakao (Tes Tertulis) terstruktur dan Kakao (theobroma
tanaman kakao mandiri,grup cacao L), Direktorat
Kriteria Kolaboratif Jenderal Bina
Ketepatan, Pengolahan dan
Kebenaran Pemasaran Hasil
Kejelasan Pertanian
(TM: 2x50’) Departemen
Pertanian RI.

4, 5 Mahasiswa memahami Ketepatan menjelaskan cara Jenis Kuliah Anonimous. 1993. 14,2
Pemeliharaan, pemupukan, pemeliharaan, pemupukan, Penugasan Diskusi Belajar Pengolahan kakao.
pemangkasan,kriteria pemangkasan, kriteria panen, (Tes Tertulis) terstruktur dan Direktorat Jenderal
panen , pasca panen dan pasca panen dan pengendalian mandiri, grup Perkebunan
pengendalian hama hama penyakit tanaman kakao Kriteria Kolaboratif Departemen
penyakit tanaman kakao Ketepatan, Pertanian RI.
Kebenaran (TM: 2x50’)

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 4


Kurikulum SN DIKTI UMSU
Kejelasan

Jenis Kuliah Mahendra, B. 2010. 7,1


Penugasan Diskusi Belajar Pengelolaan
6 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan (Tes Tertulis) terstruktur dan Tanaman Tebu
memahami prospek dan prospek, kendala budidaya mandiri,grup (Saccharum
kendala budidaya tanaman tanaman tebu Kriteria Kolaboratif Officinarum L.) Di
tebu Ketepatan, Pg. Krebet Baru PT.
Kebenaran (TM: (2x50’) PG. Rajawali I,
Kejelasan Malang, Jawa Timur
denganAspek
Khusus Pegelolaan
Kebun Bibit Datar.
Skripsi. Institut
Pertanian Bogor
7 Mahasiswa mampu Ketepapatan menjelaskan Jenis Kuliah Indrawanto, C., 7 ,1
memahami jenis- jenis dan jenis- jenis, morfologi, Penugasan Diskusi Belajar Purwono, Siswanto,
morfologi , agroekologi agroekologi tanaman tebu (Tes Tertulis) terstruktur dan M. Syakir, Widi
tanaman tebu mandiri,grup Rumini. 2010.
Kriteria Kolaboratif Budidaya dan Pasca
Ketepatan, Panen Tebu. Pusat
Kebenaran (TM: 2x (2x50’)) Penelitian dan
Kejelasan Pengembangan
Perkebunan. ESKA
Media
8 Ujian Tengah Semester (Refleksi; evaluasi dan perbaikan proses pembelajaran berikutnya)

9 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan cara Jenis Kuliah Indrawanto, C., 7


memahami pembuatan pembuatan juringan, Penugasan Diskusi Belajar Purwono,
juringan, pembibitan dan pembibitan, penanaman (Tes Tertulis) terstruktur dan Siswanto, M.
penanaman tanaman tebu tanaman tebu mandiri,grup Syakir, Widi
Kriteria Kolaboratif Rumini. 2010.
Ketepatan, Budidaya dan
Kebenaran Pasca Panen Tebu.
Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 5
Kurikulum SN DIKTI UMSU
Kejelasan (TM: (2x50’) Pusat Penelitian
dan Pengembangan
Perkebunan. ESKA
Media
10 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan cara Jenis Kuliah Indrawanto, C., 7,1
memahami pemeliharaan, pemeliharaan dan Penugasan Diskusi Belajar Purwono,
pemupukan tanaman tebu pemupupukan tanaman tebu (Tes Tertulis) terstruktur dan Siswanto, M.
mandiri,grup Syakir, Widi
Kriteria Kolaboratif Rumini. 2010.
Ketepatan, Budidaya dan
Kebenaran Pasca Panen Tebu.
Kejelasan (TM: (2x50’) Pusat Penelitian
dan Pengembangan
Perkebunan. ESKA
Media
11 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan cara Jenis Kuliah 7,1
memamahami cara panen, panen , pasca panen, Penugasan Diskusi Belajar Tjitrosoepomo.
pasca panen dan pengendalian hama penyakit (Tes Tertulis) terstruktur dan Gembong. 1988.
pengendalian hama dan tanaman tebu mandiri, grup Taksonomi
penyakit tanaman tebu Kriteria Kolaboratif Tumbuhan
Ketepatan, (Spermathopyta).
Kebenaran Yogyakarta:
Kejelasan (TM: (2x50’) Universitas Gadjah
Mada.

12 Mahasiswa memahami Ketepatan menjelaskan prospek, Jenis Kuliah Balai Peneliti Balai 7,1
prospek dan kendala kendala budidaya tanaman Penugasan Diskusi Belajar Penelitian Tanaman
budidaya tanaman kelapa kelapa (Tes Tertulis) terstruktur dan Palma. 2015.
mandiri, grup Petunjuk Teknis
Kriteria Kolaboratif Budidaya Tanaman
Ketepatan, Kelapa Dalam.
Kebenaran (TM: (2x50’) BPPT. Manado.
Kejelasan
Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 6
Kurikulum SN DIKTI UMSU
13 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelalaskan Jenis Kuliah Mardiatmoko, G. 14,2
14 memahami jenis- jenis , morfologi setiap jenis- jenis Penugasan Diskusi Belajar dan Mira Ariyanti.
morfologi, tanaman kelapa (Tes Tertulis) terstruktur dan 2018. Produksi
mandiri, grup Tanaman Kelapa
Mahasiswa mampu Ketepatan menjelalaskan Kriteria Kolaboratif (Cocos nucifera L.).
memahami pembibitan, pembibitan, Ketepatan, Badan Penerbit
penanaman,,pemeliharaan penanaman,pemeliharaan Kebenaran (TM: 2x (2x50’)) Fakultas Pertanian.
tanaman kelapa tanaman kelapa Kejelasan Universitas
Patimura.

15 Mahasiswa mampu Ketepatan menjelaskan jenis Jenis Kuliah Wood. G.A.R. 7,1
memahami pengendalian hama utama dan cara Penugasan Diskusi Belajar 1975. Cocoa
hama penyakit , kriteria pengendalian ,kriteria panen (Tes Tertulis) terstruktur dan Tropical Agriculture
panen tanaman kelapa tanaman kelapa mandiri, grup Series. 3 Ed.
Kriteria Kolaboratif London. Longmans
Ketepatan,
Kebenaran (TM: 2x50’)
Kejelasan

16 Ujian Akhir Semester

CATATAN :
TM = Tatap Muka, BT= Belajar Terstruktur, BM= Belajar Mandiri
(TM = 2x(2x50’)Dibaca: Kuliah Tatap Muka 2 kali (Minggu) x 2 sks x 50 menit = 200 menit (3,33 Jam)
(BT+BM:(2+2)x2x60’)Dibaca : belajar terstrukur 2 kali (minggu) dan belajar mandiri 2 kali (minggu) x 2 sks x 60 menit = 480 menit (8 jam).
Penulisan daftar pustaka disarankan menggunakan salah satu standar/style penulisan pustaka internasional

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 7


Kurikulum SN DIKTI UMSU
RPS: Rencana Pembelajaran Semester, Rumpun - MK : Rumpun Mata Kuliah, KAPRODI: Ketua Program Studi

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA


FAKULTAS :PERTANIAN
PROGRAM STUDI : (disesuaikan)
KONTRAK KULIAH
MATA KULIAH (MK) KODE RUMPUN MK BOBOT SEMESTER TANGGAL PENYUSUNAN
Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 8
Kurikulum SN DIKTI UMSU
SKS
MKU 2+1 IV 10 September 2018
PERTANIAN ORGANIK
DOSEN PENGAMPU KAPRODI DEKAN
Ir. Asritanarni Munar, M.P., Sri Utami,
Dr. Ir. Wan Arfiani
S.P, M.P., Ir. Efrida Lubis, M.P. Ir. Asritanarni Munar, M.P
Barus, M.P.
Mata kuliah ini membahas tentang latar belakang munculnya sistem pertanian organik dan
pentingnya pertanian organik dalam mewujudkan pertanian yang berkelanjutan, perbedaannya dengan
pertanian alami, sistem pertanian terpadu, pengembangan pertanian organik di Indonesia: kendala,
prospek, strategi pengembangan, acuan budidaya dan pasca panen produk organik, konsep dan
DESKRIPSI MK pengelolaan hara terpadu dan keseimbangan hara dalam menunjang pertanian organik, bahan baku dan
persyaratan kualitas serta proses pembuatan pupuk organik, dasar perhitungan dalam applikasi pupuk
organik bagi peningkatan produksi pertanian, pengendalian OPT dan pemanfaatan biopestisida dalam
pertanian organik, standardisasi, kualitas dan sertifikasi produk organik

CAPAIAN PEMBELAJARAN MK
KEMAMPUAN AKHIR YANG
DIRENCANAKAN
PENUGASAN
METODE YANG PEMBELAJARAN PENUGASAN MANDIRI
TERSTRUKTUR
MATERI DALAM PERTEMUAN
PERTEMUAN II…….

KRITERIA PENILAIAN
TUGAS TERSTRUKTUR
KRITERIA PENILAIAN
TUGAS TERSTRUKTUR
KRITERIA PENILAIAN ATTITUDE
REFLEKSI HARIAN DOSEN

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 9


Kurikulum SN DIKTI UMSU
Lampiran 2. Form Kontrak Kuliah

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 10


Kurikulum SN DIKTI UMSU
Lampiran 3.Form Kuliah Minggu Pertama
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
FAKULTAS PERTANIAN
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI
Perkuliahan Minggu Pertama Indikator Kinerja
Kura Sangat
Matakuliah Sanga Baik Cuk
ng Tidak
t baik up
baik baik
Waktu Kegiatan 5 4 3 2 1

Penyampaian Tujuan Dosen menyampaikan dan


menjelaskan secara rinci dan tuntas
MK
tentang tujuan MK, deskripsi MK
yang di ampunya kepada mahasiswa
Penjelasan CP MK Dosen menjelaskan CP MK secara
rinci dan jelas kepada mahasiswa
yang meliputi capaian Sikap,
Ketrampilan dan pengetahuan.
Kemampuan akhir Dosen memahamkan kepada
mahasiswa tentang kemampuan akhir
yang diharapkan
(sikap, ketrampilan umum dan
ketrampilan khusus, pengetahuan)
yang harus dimiliki mahasiswa pada
MK yang diajarkan.
Perkuliahan Tatap Maka hasil akhir penilaian proses
perkuliahan mahasiswa menjadi X.
Muka
Artinya matakuliah tersebut wajib
diikuti regular pada semester
berikutnya
Metode pembelajaran Dosen menjelaskan Pilihan metode
pembelajaran yang akan di lakukan
yang dipergunakan
dalam tiap pertemuan,pilihan dari
metode student centred learning
(SCL)
Sistematika Dosen menjelaskan kepada
mahasiswa untuk mengerjakan tugas
Penugasan terstruktur
terstruktur sebagai bagian untuk
mencapai kompetensi pengetahuan
dan ketrampilan. Tugas terstruktur
meliputi :Materi report/MR + Tugas
report/TR + jurnal report/JR + mini
research/MR
Sistematika Dosen harus menjelaskan kepada
mahasiswa untuk mengerjakan tugas
Penugasan mandiri
terstruktur sebagai bagian untuk
mencapai kompetensi pengetahuan
dan ketrampilan. Tugas Mandiri

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 11


Kurikulum SN DIKTI UMSU
meliputi : Materi Report/MR, Tugas
Report/MR.
Sikap/attitude Dosen harus menjelaskan kepada
mahasiswa bahwa aspek
pembentukan sikap mahasiswa juga
di berikan penilaian,untuk menunjang
kompetensi sikap, yang
meliputi:a.Kedisiplinan.
b.Penampilan. c.Kesantunan.
d).Kemampuan bekerjasama.
e).Kemampuan berkomunikasi.
f).Komitmen.g).Keteladanan.
h).Semangat.i).Empati.
j).Tanggungjawab.
Kriteria penilain yang Penilaian akhir yang diberikan kepada
mahasiswa meliputi Maka penilaian
dipergunakan
akhir adalah total dari Tatap muka
(30%) + Tugas terstruktur (30%) +
Tugas mandiri (30%) + Attitude
(10%).
Penilaian:
A = 85 – 100 = 4.00
A- = 80 – 84,99 = 3.67
B+ = 75 – 79,99 = 3.33
B = 70 – 74,99 = 3.00
B- = 65 – 69,99 = 2.67
C+ = 60 – 64,99 = 2.33
C = 55 – 59,99 = 2.00
D = 50 – 54,99 = 1.00
E = ¿ 49,99 = 0
Diketahui Relator
Dosen Mata Kuliah
Program studi

Dr. Ir. Wan Arfiani, M.P. Ir. Asritanarni Munar, M.P. --------------------------------

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 12


Kurikulum SN DIKTI UMSU
Lampiran 4. Form Tugas Terstruktur
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
FAKULTAS Waktu :
PROGRAM STUDI Ruang :
MATA KULIAH /SKS Semester :
NAMA DOSEN T.A :
Tugas Terstruktur Skor Nilai
No NPM Nama Mahasiswa MR T JR MnR
R

Keterangan : TR = Tugas Report, MR = Materi Report, JR = Jurnal Report,


MnR = Mini Reasearch

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 13


Kurikulum SN DIKTI UMSU
Lampiran 5. Form Tugas Mandiri
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
FAKULTAS Waktu :
PROGRAM STUDI Ruang :
MATA KULIAH /SKS Semester :
NAMA DOSEN T.A :
Tugas Mandiri
NO NPM Nama Mahasiswa Skor Nilai
MR TR

Keterangan : TR = Tugas Report, MR = Materi Report,

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 14


Kurikulum SN DIKTI UMSU
Lampiran 6. Form Attitude
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
FAKULTAS WAKTU
PROGRAM STUDI RUANG
MATA KULIAH/SKS SEMESTER
NAMA DOSEN T.A
Penilaian Sikap SKOR NILAI KET
No NPM MAHASISWA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Skala Semantic Differensial: 1 sampai 5


Keterangan:
1 = KEDISIPLINAN
2 = PENAMPILAN
3 = KESANTUNAN
4 = KEMAMPUAN BEKERJASAMA
5 = KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI
6 = KOMITMEN
7 = KETELADANAN
8 = SEMANGAT
9 = EMPATI
10 = TANGGUNGJAWAB

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 15


Kurikulum SN DIKTI UMSU
Lampiran 7. Rubrik Deskriptif Penilaian Sikap
Skala
Aspek Sikap
Sangat Baik Baik Cukup Kurang Sangat Kurang
Dengan standar defenisi minimal
5 4 3 2 1
KEDISIPLINAN v
Defenisi : Mahasiswa hadir penuh waktu serta
tepat waktu dalam kehadiran. Serta selalu
mengerjakan semua penugasan yang diberikan
oleh dosen.dan mematuhi segala peraturan yang
ada.
PENAMPILAN
Defenisi: Mahasiswa selalu menjaga penampilan
terutama dalam kerapian dalam tata busana,
kebersihan, berbicara serta tata rambut.

KESANTUNAN
Defenisi: Mahasiswa senantiasa menghormati
sesama teman mahasiswa, monghormati Dosen,
dan selalu bersikap baik.

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 16


Kurikulum SN DIKTI UMSU
KEMAMPUAN BEKERJASAMA
Defenisi: mahasiswa mampu bekerjasama dalam
kelompok dengan suasana yang nyaman dan
mampu menyampaikan ide dalam penyelesaian
masalah.

KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI
Defenisi: Kemampuan mahasiswa dalam
menyampaikan, mengekspresikan ide dan
pendapat terhadap materi yang dipelajari dan hal
umum.

KOMITMEN
Defenisi: Mahasiswa mampu secara bertahap
memperlihatkan keseriusan dalam menyelesaikan
tahapan proses pembelajaran.

KETELADAN
Defenisi: Mahasiswa mampu memberikan contoh
yang baik dalam bersikap, bertutur dan bergaul
dalam lingkungan belajar.

SEMANGAT
Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 17
Kurikulum SN DIKTI UMSU
Defenisi: Mahasiswa mampu menunjukan minat
dan keseriusan dalam mengikuti dan
menyelesaikan proses dan tahapan pembelajaran.
EMPATI
Defenisi: Mahasiswa mampu menunjukkan sikap
kepedulian dan respon yang baik terhadap
lingkungan belajar.

TANGGUNG JAWAB
Defenisi: Mahasiswa mampu menunjukkan sikap
bisa diberi tugas dan melaksanakan tugas tersebut
dalam proses pembelajaran.

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 18


Kurikulum SN DIKTI UMSU
Lampiran 8. Form UJIAN Mid Semester (UTS)
PROGRAM STUDI : HARI/TANGGAL :
MATA KULIAH : WAKTU :
DOSEN : RUANG :
SEMESTER : KELAS :
NO NPM NAMA MAHASISWA SKOR TANDA TANGAN

Dekan Dosen

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 19


Kurikulum SN DIKTI UMSU
------------------------ --------------------------------

Lampiran 8. From UJIAN Akhir Semester (UAS)


PROGRAM STUDI : HARI/ :
TANGGAL
MATA KULIAH : WAKTU :
DOSEN : RUANG :
SEMESTER : KELAS :
NO NPM NAMA MAHASISWA KEHADIRAN SKOR TANDA TANGAN
Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 20
Kurikulum SN DIKTI UMSU
Dekan Dosen

------------------------ --------------------------------

Lampiran 9. From Nilai Akhir Semester Mahasiswa

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 21


Kurikulum SN DIKTI UMSU
PROGRAM STUDI : HARI/TANGGAL :
MATA KULIAH : WAKTU :
DOSEN : RUANG :
SEMESTER : KELAS :
PENILAIAN AKHIR
30 % 30% 30 10%
MAHASI SK
No NPM % NILAI TTD
SWA OR
TTM TT T Attitu
M de
B
A A- +
B B- C+ C D E

TTM : Tatap Muka TT : Tugas Terstruktur TM : Tugas Mandiri, Attitude

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 22


Kurikulum SN DIKTI UMSU
Lampiran 10. Form Tugas Terstruktur Praktikum
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
FAKULTAS DISESUAIKAN
PROGRAM STUDI DISESUAIKAN
Form Tugas Terstruktur Praktikum
Mata Kuliah Nama Dosen SKS

Tugas terstruktur Praktikum/Kerja Nilai Akhir


Ttd
Praktek/Magang/PPL/PKL/Trem/KH
No NPM Mahasiswa
Responsi Tugas Materi Tugas

Diketahui Program studi Dosen Mata Kuliah

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 23


Kurikulum SN DIKTI UMSU
Lampiran 11. Form Tugas Mandiri Praktikum
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
FAKULTAS DISESUAIKAN
PROGRAM STUDI DISESUAIKAN
Form Tugas Mandiri praktikum
Mata Kuliah Nama Dosen SKS

Tugas Mandiri Praktikum/Kerja


Nilai Akhir Ttd
Praktek/Magang/PPL/PKL/Trem/KH
No NPM Mahasiswa

Responsi Tugas Materi Tugas

Diketahui Program studi Dosen Mata Kuliah


Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 24
Kurikulum SN DIKTI UMSU
A = 85 – 100 = 4.00 = Istimewa
A- = 80 – 84,99 = 3.67 = Sangat baik
B+ = 75 – 79,99 = 3.33 = Lebih baik
B = 70 – 74,99 = 3.00 = Baik
B- = 65 – 69,99 = 2.67 = Cukup baik
C+ = 60 – 64,99 = 2.33 = Lebih dari cukup
C = 55 – 59,99 = 2.00 = Cukup
D = 50 – 54,99 = 1.00 = Kurang
E = ¿ 49,99 = 0 = Gagal

Standar Proses Pembelajaran dan Standar Proses Penilaian 25


Kurikulum SN DIKTI UMSU

Anda mungkin juga menyukai