Anda di halaman 1dari 87

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PROGRAM STUDI: PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH


FAKULTAS        
  KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan   Nama Tanda Tangan
Validasi
Kode Mata Kuliah : PHK601 Dosen Pengembang : Prof Ari Natalia Probandari, dr. MPH, PhD  
RPS
Nama Mata Kuliah : METODOLOGI PENELITIAN DAN Koord. Kelompok :    
BIOSTATISTIKA Mata Kuliah
Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr., SpB(K)Onk  

Semester : I          
Mata Kuliah Prasyarat : -        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesarna, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum (KU) : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
  2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  5 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait untuk
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  6Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus (KK) : 1 Dokter spesialis Bedah yang mampu melakukan telaah kritis terhadap keputusan klinis dengan mempertimbangkan efikasi segala sumber daya
yang tersedia untuk kemanfaatan kesehatan.
  2 Dokter spesialis Bedah yang mampu berkomunikasi dengan pasien dan keluarganya
  3 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  4 Berkomunikasi dengan masyarakat
  5 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
  6 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan
Capaian Pembelajaran : 1 Menjelaskan konsep filsafat ilmu, metodologi penelitian kedokteran, biostatistika, etika penelitian, bioetik, serta menerapkannya di dalam
Mata Kuliah (CPMK) bentuk penelitian mandiri
  2 Melakukan telaah kritis hasil penelitian kedokteran dengan menerapkan prinsip praktik bedah berbasis bukti
  3 Menjelaskan berbagai aspek etik, bioetik, hukum kesehatan yang terkait dengan berbagai masalah perioperatif
  4 Menjelaskan profesionalisme bedah
  5 Menerapkan dasar hubungan antar personal dan komunikasi profesi dalam praktik bedah yang baik
  6 Menjelaskan prinsip dasar keselamatan pasien, dokter, dan personal kesehatan
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Filsafat ilmu dan epidemiologi klinik
  2 Metodologi penelitian bedah
  3 Biostatistik
  4 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah ini dirancang untuk PPDS dengan menyajikan materi tentang :  
  1 Tujuan dan manfaat pembelajaran metodologi penelitian dan biostatistika
  2 Perkembangan ilmu
  3 Metode ilmiah
  4 Pengaruh filsafat ilmu terhadap kehidupan manusia
  5 Pola dan perilaku ilmiah, etika penelitian
Daftar Referensi : 1 Soeparto P, Putra ST, Harjanto JM. Metodologi Ilmiah Kedokteran. Graha Masyarakat Ilmiah (GRAMIK)
  2 Suriasumantri JS. Metodologi Ilmiah. Sebuah Pengantar Populer. Jakarta : Sinar Harapan
  3 Robert M. The Ethics of Surgery: Conflicts and Controversies. 1st Edition, 2015
  4 Bahm AJ. What is “Science?” Reprint. Axiology : The Science of Values. Albuquerque : World Books
Kemampuan akhir/ Sub-CPMK (kode Referensi Metode Pembelajaran Pengalaman Penilaian*
Tahap Materi Pokok Waktu
CPL) (kode dan Luring Daring Belajar Indikator (tingkat Teknik
penilaian dan
Taksonomi) C-A-P
halaman) bobot
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Menjelaskan konsep filsafat ilmu, 1. Filsafat ilmu dan 1,2,3,4 v v 1 x 60 Kuliah/Review   Diskusi (20%)
metodologi penelitian kedokteran, epidemiologi klinik menit jurnal Tugas (25%)
biostatistika, etika penelitian, bioetik, 2. Metodologi Soft Skill (15%)
serta menerapkannya di dalam bentuk penelitian bedah UAS (40%)
penelitian mandiri 3. Biostatistik
4. Ilmu bedah berbasis
bukti dan telaah
kritis penelitian
bedah
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN        
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDB608 Dosen Pengembang RPS : Dr. Ida Bagus Budhi Surya Adnyana, dr.,  
SpB-KBD, MKes
Nama Mata Kuliah : BEDAH DIGESTIF I Koord. Kelompok Mata :    
Kuliah
Bobot Mata Kuliah :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr., SpB(K)Onk  
(SKS)
Semester : II, III      
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah mengikuti MKDU    
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait
untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan
(KK) (pemecahan masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan
berkesinambungan dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian : 1 Pemberian makan dini pada penderita pasca bedah (Early Recovery After Surgery);
Pembelajaran Mata   2 Patofisiologi nyeri pada kelainan biliodigestif;
Kuliah (CPMK)   3 Fungsi keseimbangan flora normal pada traktus gastrointestinal;
  4 Kolestasis;
  5 Mekanisme pertahanan mukosa;
  6 Respon hepar dan traktus gastrointestinal pada trauma;
  7 Faktor penyebab dan patogenesis dari karsinoma usus besar;
  8 Hematochesia;
  9 Sepsis enterobakterial;
  10 Infeksi intraabdominal;
  11 Obstruksi intestinal; dan
  12 Surgical approach bedah digestif
Bahan Kajian : 1 Anatomi
Keilmuan   2 Patofisiologi
  3 Acute Care Surgery
  4 Konsep Dasar Mekanisme Penyakit Bedah      
  5 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar
terbaik pada kasus-kasus:
  1 Abdomen akut
  2 Ikterus obstruktiva;
  3 Perdarahan saluran cerna atas dan bawah;
  4 Massa intra abdomen;
  5 Benjolan di lipat paha        
  6 Obstruksi intestinal;
Daftar Referensi : 1 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  2 De Vita Cancer Principles and Practice Oncology, 9th Edition, 2011
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021      
  4 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN        
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDB608 Dosen Pengembang RPS : Dr. Ida Bagus Budhi Surya Adnyana, dr.,  
SpB-KBD, MKes
Nama Mata Kuliah : BEDAH DIGESTIF II Koord. Kelompok Mata :    
Kuliah
Bobot Mata Kuliah :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr., SpB(K)Onk  
(SKS)
Semester : IV, V        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait
untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran : 1 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita karsinoma lambung;
Mata Kuliah (CPMK)   2 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita karsinomakolorektal;
  3 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita karsinoma pancreas;
  4 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita cedera organ padat intra-abdominal, yaitu hepar, pankreas dan lien;
  5 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita cedera organ berongga intra-abdominal, termasuk usus halus, kolon dan rectum;
  6 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita kolelitiasis;
  7 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita koledokolithiasis;
  8 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita peritonitis umum;
  9 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita radang granulomatosa usus, termasuk tuberkulosis, dan inflammatory bowel diseases;
dan
  10 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita Kemoterapi pada Karsinoma Kolorektal dan GIST tumor.
  11 Melakukan operasi Prosedur anorektal (fistulotomi, fissurektomi dan sphincterotomi lateral, hemorrhoidektomi);
  12 Melakukan operasi Appendektomi (terbuka dan laparoskopi);
  13 Melakukan operasi Enterostomi (Gastrostomi, ileostomy, kolostomi, Hartman colostomy, reparasi/ tutup stoma);
  14 Melakukan operasi Reparasi defek dinding abdomen (Hernia inguinalis, femoralis, insisionalis, umbilikalis, hernia diafragmatika, dan burst
abdomen);
Bahan Kajian : 1 Anatomi topografi intra abdominal
Keilmuan   2 Patofisiologi
  3 Konsep perioperatif dan penanganan adjuvant      
  4 Acute Care Surgery
  5 Konsep Dasar Mekanisme Penyakit Bedah
  6 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar terbaik pada kasus-kasus:
  1 Abdomen akut
  2 Ikterus obstruktiva;
  3 Perdarahan saluran cerna atas dan bawah;
  4 Massa intra abdomen;
  5 Benjolan di lipat paha        
  6 Teknik operasi bedah gastrointestinal dan perawatan perioperatif  
  7 Obstruksi intestinal;
Daftar Referensi : 1 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  2 De Vita Cancer Principles and Practice Oncology, 9th Edition, 2011
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021      
  4 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012  
  5 Shackelford's Surgery of the Alimentary Tract, 8th Edition, 2018.  
  6 Steven D. Wegner. Colon and Rectal Surgery: Abdominal Operation, 2nd Edition, 2018.  
  7 Steven D. Wegner. Colon and Rectal Surgery: Anorectal Operation, 2nd Edition, 2018.  
  8 ASCRS Textbook of Colon and Rectal Surgery, 3rd Edition, 2016.  
  9 L.D. Britt. Acute Care Surgery, 2nd Edition, 2018      
  10 Master Technique in Surgery: Hepatobiliary and Pancreatic Surgery, 2nd Edition, 2019.  
  11 Robert Zollinger and E. Ellison. Zollinger's Atlas of Surgical Operation, 10th Edition, 2016.  
  12 Cleveland Clinic Ilustrated Tips and Tricks in Colon and Rectal Surgery, 1st Edition, 2020

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN        
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDB608 Dosen Pengembang RPS : Dr. Ida Bagus Budhi Surya Adnyana, dr.,  
SpB-KBD, MKes
Nama Mata Kuliah : BEDAH DIGESTIF III Koord. Kelompok Mata :    
Kuliah
Bobot Mata Kuliah :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr., SpB(K)Onk  
(SKS)
Semester : VI, VII, VIII        
Mata Kuliah : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        
Prasyarat
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait
untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan
(KK) (pemecahan masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan
berkesinambungan dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian : 1 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita karsinoma lambung;
Pembelajaran Mata   2 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita karsinomakolorektal;
Kuliah (CPMK)   3 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita karsinoma pancreas;
  4 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita cedera organ padat intra-abdominal, yaitu hepar, pankreas dan lien;
  5 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita cedera organ berongga intra-abdominal, termasuk usus halus, kolon dan rectum;
  6 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita kolelitiasis;
  7 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita koledokolithiasis;
  8 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita peritonitis umum;
  9 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita radang granulomatosa usus, termasuk tuberkulosis, dan inflammatory bowel diseases;
dan
  1 Melakukan perawatan perioperatif pada penderita Kemoterapi pada Karsinoma Kolorektal dan GIST tumor.
0
  1 Melakukan operasi Prosedur anorektal (fistulotomi, fissurektomi dan sphincterotomi lateral, hemorrhoidektomi);
1
  1 Melakukan operasi Appendektomi (terbuka dan laparoskopi);
2
  1 Melakukan operasi Enterostomi (Gastrostomi, ileostomy, kolostomi, Hartman colostomy, reparasi/ tutup stoma);
3
  1 Melakukan operasi Reparasi defek dinding abdomen (Hernia inguinalis, femoralis, insisionalis, umbilikalis, hernia diafragmatika, dan burst
4 abdomen);
  1 Melakukan operasi Trauma abdomen (splenektomi, splenorafi, penanggulangan cedera hepar, reparasi cedera usus dan kolorektal,
5 pankreatektomi distal dan drainase);
  1 Melakukan operasi Reseksi Gastro Intestinal dan anastomosis (gastrektomi, gastroenterostomi, enteroenterostomi, kolektomi, reseksi
6 anterior, reseksi abdomino perineal);
  1 Melakukan operasi Bedah sistem bilier (kolesistektomi terbuka dan per laparoskopik);
7
  1 Melakukan operasi Bedah pankreas (drainase abses pankreas dan pankreatitis akut, pankreatektomi distal);
8
  1 Melakukan operasi Bedah pada Kolon Sigmoid (Volvulus, Divertikel);
9
  2 Melakukan operasi Adhesiolysis ASBO (Acute Small Bowel Obstruction);
0
  2 Melakukan operasi Eksisi luas tumor dinding abdomen pada tumor Desmoid dan dinding abdomen yang lain;
1
  2 Melakukan operasi Endoskopi diagnostik (esofafo gastroduodenoskopi, kolonoskopi).
2
Bahan Kajian : 1 Anatomi topografi intra abdominal
Keilmuan   2 Patofisiologi
  3 Konsep perioperatif dan penanganan adjuvan
  4 Acute Care Surgery
  5 Konsep Dasar Mekanisme Penyakit Bedah
  6 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar terbaik pada kasus-kasus:
Kuliah   1 Abdomen akut
  2 Ikterus obstruktiva;
  3 Perdarahan saluran cerna atas dan bawah;
  4 Massa intra abdomen;
  5 Benjolan di lipat paha        
  6 Teknik operasi bedah gastrointestinal dan perawatan perioperatif  
  7 Obstruksi intestinal;
Daftar Referensi : 1 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  2 De Vita Cancer Principles and Practice Oncology, 9th Edition, 2011
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  4 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
  5 Shackelford's Surgery of the Alimentary Tract, 8th Edition, 2018.
  6 Steven D. Wegner. Colon and Rectal Surgery: Abdominal Operation, 2nd Edition, 2018.  
  7 Steven D. Wegner. Colon and Rectal Surgery: Anorectal Operation, 2nd Edition, 2018.  
  8 ASCRS Textbook of Colon and Rectal Surgery, 3rd Edition, 2016.  
  9 L.D. Britt. Acute Care Surgery, 2nd Edition, 2018      
  1 Master Technique in Surgery: Hepatobiliary and Pancreatic Surgery, 2nd Edition, 2019.  
0
  1 Robert Zollinger and E. Ellison. Zollinger's Atlas of Surgical Operation, 10th Edition, 2016.  
1
  1 Cleveland Clinic Ilustrated Tips and Tricks in Colon and Rectal Surgery, 1st Edition, 2020
2
Metode Pembelajaran Penilaian*
Indikator Teknik
Kemampuan akhir/ Sub-CPMK Referensi (kode dan Pengalaman
Tahap Materi Pokok Waktu (tingkat penilaian
(kode CPL) halaman) Luring Daring Belajar
Taksonomi) dan
C-A-P bobot
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I Menjelaskan patofisiologi kasus 1. Anatomi 1,2,3,4 v v 1 x 60 Kuliah   Diskusi
bedah digestif (kasus 2. Patofisiologi menit Tutorial (25%)
emergensi dan elektif) dan 3. Acute Care Surgery Diskusi Tugas
dasar-dasar acute care surgery 4. Konsep Dasar Kelompok (25%)
(CPL 1-12) Mekanisme Penyakit Mini CEX
Bedah (50%)
5. Ilmu bedah berbasis
bukti dan telaah kritis
penelitian bedah
II Melakukan perawatan dan 1. Anatomi topografi intra 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 v v 1 x 60 Tutorial Diskusi
penanganan perioperative abdominal menit Bed side (25%)
kasus bedah digestif sesuai 2. Patofisiologi teaching Tugas
evidence based medicine 3. Konsep perioperatif dan Laporan (25%)
(CPL 1-10) penanganan adjuvant jaga Mini CEX
4. Acute Care Surgery Referat (50%)
5. Konsep Dasar Poliklinik
Mekanisme Penyakit Jaga IGD
Bedah
6. Ilmu bedah berbasis
bukti dan telaah kritis
penelitian bedah
Melakukan tindakan operatif Konsep perioperatif dan 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12 v 1 x 60 Tutorial Diskusi
pada kasus appendicitis, hernia, penanganan adjuvant menit Bed side (20%)
entero stoma secara mandiri Acute Care Surgery teaching Tugas
(CPL 11-14) Ilmu bedah berbasis bukti (20%)
dan telaah kritis penelitian Mini CEX
bedah (20%)
DOPS
(40%)
III Melakukan perawatan 1. Abdomen akut 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12 V    1 x 60 Tutorial Diskusi
perioperatif dan tindakan 2. Ikterus obstruktiva menit Bed side (20%)
operatif baik emergensi 3. Perdarahan saluran teaching Tugas
maupun elektif pada kasus cerna atas dan bawah Laporan (20%)
mayor bedah digestif (CPL 1-22) 4. Massa intra abdomen jaga Mini CEX
5. Benjolan di lipat paha Referat (20%)
6. Obstruksi intestinal Poliklinik DOPS
7. Teknik operasi bedah Jaga IGD (40%)
gastrointestinal dan
perawatan perioperatif
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN        
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDC604 Dosen Pengembang RPS : Dr. Widyanti Soewoto, dr., SpB(K)  
Onk
Nama Mata Kuliah : BEDAH ONKOLOGI I Koord. Kelompok Mata :    
Kuliah
Bobot Mata Kuliah :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
(SKS) SpB(K)Onk
Semester : II, III        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah mengikuti MKDU        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait untuk
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada berbagai
sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran : 1 Karsinogenesis;
Mata Kuliah (CPMK)   2 Skrining kanker;
  3 Pencegahan kanker;
  4 Deteksi dini kanker;
  5 Penentuan stadium kanker;
  6 Prinsip Onkologi Bedah;
  7 Pemilihan modalitas terapi untuk penderita kanker;
  8 Dukungan nutrisi untuk penderita kanker;
  9 Terapi paliatif dan penanganan nyeri kanker;
  1 Surgical approach bedah payudara.
0
Bahan Kajian : 1 Konsep Dasar Mekanisme Penyakit Bedah
Keilmuan   2 Patofisiologi
  3 Prinsip terapi kanker: pembedahan, radioterapi, kemoterapi, immunoterapi, dan terapi hormonal.
  4 Skrining dan Registrasi kanker.
  5 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar terbaik pada kasus-kasus:
  1 Benjolan di payudara;
  2 Benjolan di leher;
  3 Tukak atau lesi di kulit;
  4 Benjolan di jaringan lunak
Daftar Referensi : 1 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  2 De Vita Cancer Principles and Practice Oncology, 9th Edition, 2011
  3 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
  4 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN        
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDC604 Dosen Pengembang RPS : Dr. Widyanti Soewoto, dr., SpB(K)  
Onk
Nama Mata Kuliah : BEDAH ONKOLOGI II Koord. Kelompok Mata :    
Kuliah
Bobot Mata Kuliah :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
(SKS) SpB(K)Onk
Semester : IV, V        
Mata Kuliah : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        
Prasyarat
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait
untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
Pembelajaran Mata perawatan post operatif) pada penderita Neoplasma jinak Payudara;
Kuliah (CPMK)   2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Neoplasma jaringan lunak;
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Neoplasma jinak kulit;
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Karsinoma Payudara;
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Sarkoma jaringan lunak;
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Karsinoma kulit;
  7 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Kemoterapi pada Karsinoma Mammae.
  8 Melakukan operasi Drainase Abses Mamma;
  9 Melakukan operasi Mastektomi simple;
  10 Melakukan operasi Mastektomi modifikasi radikal;
  11 Melakukan operasi Mastektomi radikal;
  12 Melakukan operasi Eksisi luas karsinoma kulit non melanoma;
  13 Melakukan operasi Eksisi luas melanoma maligna;
  14 Melakukan operasi Eksisi luas sarkoma jaringan lunak
  15 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Karsinoma rongga mulut
  16 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Tumor Parotis
  17 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Karsinoma tiroid
  18 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Limfadenopati di leher dan kepala
Bahan Kajian : 1 Konsep Dasar Mekanisme Penyakit Bedah
Keilmuan   2 Patofisiologi
  3 Prinsip karsinogenesis        
  4 Prinsip terapi kanker: pembedahan, radioterapi, kemoterapi, immunoterapi, dan terapi hormonal.
  5 Teknik Operasi Bedah Onkologi        
  6 Evaluasi komplikasi awal pasca operasi
  7 Skrining dan Registrasi kanker.
  8 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar terbaik pada kasus-kasus:
Kuliah   1 Benjolan di payudara;
  2 Benjolan di leher;
  3 Tukak atau lesi di kulit;
  4 Prinsip terapi definitif dan adjuvan
  5 Benjolan di jaringan lunak
  6 Teknik operasi bedah gastrointestinal dan perawatan perioperatif
Daftar Referensi : 1 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  2 De Vita Cancer Principles and Practice Oncology, 11th Edition, 2018
  3 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
  4 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021      
  5 Surgical Oncology: Theory and Multidisciplinary Practice, 2nd edition, 2016.  
  6 Frances C. Wright. Surgical Oncology Manual. 2020.      
  7 Robert Zollinger and E. Ellison. Zollinger's Atlas of Surgical Operation, 10th Edition, 2016.  
  8 The Washington Manual of Oncology, 4th Edition, 2021.      

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN        
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDC604 Dosen Pengembang RPS : Dr. Widyanti Soewoto, dr., SpB(K)  
Onk
Nama Mata Kuliah : BEDAH ONKOLOGI III Koord. Kelompok Mata :    
Kuliah
Bobot Mata Kuliah :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
(SKS) SpB(K)Onk
Semester : VI, VII, VIII        
Mata Kuliah : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        
Prasyarat
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait untuk
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada berbagai
sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
Pembelajaran Mata perawatan post operatif) pada penderita Neoplasma jinak Payudara;
Kuliah (CPMK)   2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Neoplasma jaringan lunak;
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Neoplasma jinak kulit;
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Karsinoma Payudara;
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Sarkoma jaringan lunak;
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Karsinoma kulit;
  7 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Kemoterapi pada Karsinoma Mammae.
  8 Melakukan operasi Drainase Abses Mamma;
  9 Melakukan operasi Mastektomi simple;
  10 Melakukan operasi Mastektomi modifikasi radikal;
  11 Melakukan operasi Mastektomi radikal;
  12 Melakukan operasi Eksisi luas karsinoma kulit non melanoma;
  13 Melakukan operasi Eksisi luas melanoma maligna;
  14 Melakukan operasi Eksisi luas sarkoma jaringan lunak
  15 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Karsinoma rongga mulut
  16 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Tumor Parotis
  17 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Karsinoma tiroid
  18 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Limfadenopati di leher dan kepala
  19 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Tumor jinak rongga mulut: Kista odontogenik, Ranula, Ameloblastoma
  20 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Tumor jinak jaringan lunak di kepala dan leher
  21 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Higroma leher
  22 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Struma;
  23 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Kista brankiogenik
  24 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Penderita Kista duktus tiroglosus
  27 Melakukan operasi Penatalaksanaan operatif penyakit dan kelainan kelenjar tiroid: Ismolobektomi, sub total tiroidektomi, dan tiroidektomi
total
  28 Melakukan operasi Penatalaksanaan operatif penyakit dan kelainan kelenjar liur: Parotidektomi
  29 Melakukan operasi Ekstirpasi kista duktus tiroglosus (Prosedur Sistrunk)
  30 Melakukan operasi Eksisi Kista Brankialis
  31 Melakukan operasi Penatalaksanaan operatif tumor rongga mulut (eksisi epulis, kista rahang (odontogenik), ranula)
  32 Melakukan operasi Penatalsanaan oeratif infeksi kepala leher (plegmon, abses maksilo facial)
  33 Melakukan operasi Eksisi luas dan rekonstruksi sederhana pada tumor jaringan lunak
  34 Melakukan operasi Eksisi Higroma Colli
Bahan Kajian : 1 Konsep Dasar Mekanisme Penyakit Bedah
Keilmuan   2 Patofisiologi
  3 Prinsip karsinogenesis        
  4 Prinsip terapi kanker: pembedahan, radioterapi, kemoterapi, immunoterapi, dan terapi hormonal.
  5 Teknik Operasi Bedah Onkologi        
  6 Evaluasi komplikasi awal pasca operasi
  7 Skrining dan Registrasi kanker.
  8 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar terbaik pada kasus-kasus:
Kuliah   1 Benjolan di payudara;
  2 Benjolan di leher;
  3 Tukak atau lesi di kulit;
  4 Prinsip terapi definitif dan adjuvan        
  5 Benjolan di jaringan lunak
  6 Teknik operasi bedah onkologi dan perawatan perioperatif
Daftar Referensi : 1 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  2 De Vita Cancer Principles and Practice Oncology, 11th Edition, 2018
  3 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
  4 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021      
  5 Surgical Oncology: Theory and Multidisciplinary Practice, 2nd edition, 2016.  
  6 Frances C. Wright. Surgical Oncology Manual. 2020.      
  7 Robert Zollinger and E. Ellison. Zollinger's Atlas of Surgical Operation, 10th Edition, 2016.  
  8 The Washington Manual of Oncology, 4th Edition, 2021.      

Tahap Kemampuan akhir/ Sub-CPMK Materi Pokok Referensi (kode dan Metode Pembelajaran Waktu Pengalaman Penilaian*
(kode CPL) halaman) Luring Daring Belajar Indikator Teknik
(tingkat penilaian
Taksonomi) dan
C-A-P bobot
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I Menjelaskan prinsip dasar 1. Konsep Dasar 1,2,3,4 v v 1 x 60 Kuliah   Diskusi
onkologi bedah, karsinogenesis Mekanisme Penyakit menit Tutorial (25%)
dan deteksi dini kasus onkologi Bedah Diskusi Tugas
(CPL 1-10) 2. Patofisiologi Kelompok (25%)
3. Prinsip terapi kanker: Mini CEX
pembedahan, (50%)
radioterapi, kemoterapi,
immunoterapi, dan
terapi hormonal
4. Skrining dan Registrasi
kanker
5. Ilmu bedah berbasis
bukti dan telaah kritis
penelitian bedah

II Melakukan perawatan dan 1. Konsep Dasar 1,2,3,4,5,6,7,8 v v 1 x 60 Tutorial Diskusi


penanganan perioperative Mekanisme Penyakit menit Bed side (25%)
kasus bedah onkologi sesuai Bedah teaching Tugas
evidence based medicine 2. Patofisiologi Laporan (25%)
(CPL 1-18) 3. Prinsip terapi kanker: jaga Mini CEX
pembedahan, Referat (50%)
radioterapi, kemoterapi, Poliklinik
immunoterapi, dan Jaga IGD
terapi hormonal
4. Skrining dan Registrasi
kanker
5. Ilmu bedah berbasis
bukti dan telaah kritis
penelitian bedah
6. Teknik Operasi Bedah
Onkologi
7. Evaluasi komplikasi awal
pasca operasi

Melakukan tindakan operatif 1. Teknik Operasi Bedah 1,2,3,4,5,6,7,8 v 1 x 60 Tutorial Diskusi


dan penanganan pasca operasi Onkologi menit Bed side (20%)
kasus bedah minor (CPL 8-14) 2. Evaluasi komplikasi awal teaching Tugas
pasca operasi (20%)
Mini CEX
(20%)
DOPS
(40%)
III Melakukan perawatan 1. Benjolan di payudara 1,2,3,4,5,6,7,8 V    1 x 60 Tutorial Diskusi
perioperatif dan tindakan 2. Benjolan di leher menit Bed side (20%)
operatif pada kasus mayor 3. Tukak atau lesi di kulit teaching Tugas
bedah onkologi (CPL 1-34) 4. Prinsip terapi definitif Laporan (20%)
dan adjuvan jaga Mini CEX
5. Benjolan di jaringan Referat (20%)
lunak Poliklinik DOPS
6. Teknik operasi bedah Jaga IGD (40%)
onkologi dan perawatan
perioperatif

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN        
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDB607 Dosen Pengembang RPS : Suwardi, dr., SpB., SpBA  

Nama Mata Kuliah : BEDAH ANAK I Koord. Kelompok Mata :    


Kuliah
Bobot Mata Kuliah :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
(SKS) SpB(K)Onk
Semester : II, III        
Mata Kuliah : Harus sudah mengikuti MKDU        
Prasyarat
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait
untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian : 1 Respon endokrin dan metabolik pada pembedahan anak;
Pembelajaran Mata   2 Pengelolaan cairan dan elektrolit pada pembedahan anak;
Kuliah (CPMK)   3 Infeksi bedah pada bayi dan neonatus;
  4 Dukungan nutrisi pada pembedahan anak;
  5 Pencegahan hipotermi pada pembedahan anak;
  6 Diagnostik prenatal dan pembedahan intra uterin;
  7 Permasalahan hematologik Pada pembedahan anak;
  8 Permasalahan pernafasan pada penderita perioperatif anak;
  9 Permasalahan kardiovaskule rpada penderita perioperatif anak;
  10 Kelainan kongenital traktus urinarius)* (pelaksanaan diserahkan program studi).
Bahan Kajian : 1 Embriologi dan tumbuh kembang
Keilmuan   2 Konsep Dasar Mekanisme Penyakit Bedah
  3 Patofisiologi kelainan kongenital
  4 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar terbaik pada kasus-kasus:
Kuliah   1 Obstruksi usus Pada neonatus dan anak;
  2 Malformasi anorektal;
  3 Hernia dan benjolan pada skrotum;
Daftar Referensi : 1 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
    2 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
    3 Arnold G Coran. Pediatric Surgery, 7th Edition, 2012

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN        
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDB607 Dosen Pengembang RPS : Suwardi, dr., SpB., SpBA  

Nama Mata Kuliah : BEDAH ANAK II Koord. Kelompok Mata :    


Kuliah
Bobot Mata Kuliah :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr., SpB(K)Onk  
(SKS)
Semester : IV, V        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait untuk
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
Mata Kuliah (CPMK) perawatan post operatif) pada penderita Neonatal sepsis
  2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Neonatal peritonitis;
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Necrotising enterocolitis;
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Atresia esofagus;
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Sindroma obstruksi intestinal letak tinggi meliputi: stenosis pilorik hipertrofri, atresia duodenum,
stenosis duodenum, dan Pankreas
anulare;
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Sindroma obstruksi intestinal letak rendah meliputi: Intussusepsi, Atresia/stenosis jejuno ileal,
Meconium ileus, Malformasi anorektal, Penyakit Hischprung, volvulus, Malrotasi usus halus dan adesi peritoneal;
  7 Melakukan operasi Kolostomi dan penutupan stoma pada neonatus
  8 Melakukan operasi Operasi omfalokel kecil
  9 Melakukan operasi Gastroschizis (pemasangan silo bag).
  10 Melakukan operasi Penatalaksanaan operatif pada sindroma obstruksi usus letak rendah: Malformasi anorektal letak rendah: anoplasti dan
cut back; Laparotomi dan reduksi invaginasi; Atresia ileum; dan Kolostomi pada malformasi anorektal;
  11 Melakukan operasi Penatalaksanaan operatif pada sindroma obstruksi letak tinggi Gastrostomi pada atresia esofagus
  12 Melakukan operasi Penatalaksanaanoperatif peritonitis: Appendektomi; dan Reseksi dan anastomosis usus.
Bahan Kajian : 1 Embriologi dan tumbuh kembang
Keilmuan   2 Konsep Dasar Mekanisme Penyakit Bedah Pediatric traumatology
  3 Patofisiologi kelainan kongenital
  4 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar terbaik pada kasus-kasus:
  1 Obstruksi usus Pada neonatus dan anak;
  2 Malformasi anorektal;
  3 Hernia dan benjolan pada skrotum;
  4 Perioperatif pada kasus bedah anak
  5 Penanganan non operatif dan operatif pada kasus trauma 
  6 Teknik operasi pada kasus bedah anak
Daftar Referensi : 1 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
  2 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  3 Arnold G Coran. Pediatric Surgery, 7th Edition, 2012
  4 Peter Mattei. Fundamental of Pediatric Surgery: Second Edition, 2017.  
  5 Nark Davenport. Operative Pediatric Surgery, 8th Edition, 2021.  
  6 Handbook of Pediatric Surgery. 2018      
  7 Moritz Ziegler. Operative Pediatric Surgery, 2nd Edition, 2014.  
  8 Ashcraft's Pediatric Surgery: Expert Concult, 7th Edition, 2019
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN        
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDB607 Dosen Pengembang RPS : Suwardi, dr., SpB., SpBA  

Nama Mata Kuliah : BEDAH ANAK III Koord. Kelompok Mata :    


Kuliah
Bobot Mata Kuliah :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr., SpB(K)Onk  
(SKS)
Semester : VI, VII, VIII        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait untuk
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada berbagai
sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
Mata Kuliah (CPMK) post operatif) pada penderita Neonatal sepsis
  2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Neonatal peritonitis;
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Necrotising enterocolitis;
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Atresia esofagus;
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Sindroma obstruksi intestinal letak tinggi meliputi: stenosis pilorik hipertrofri, atresia duodenum, stenosis
duodenum, dan Pankreas
anulare;
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Sindroma obstruksi intestinal letak rendah meliputi: Intussusepsi, Atresia/stenosis jejuno ileal, Meconium ileus,
Malformasi anorektal, Penyakit Hischprung, volvulus, Malrotasi usus halus dan adesi peritoneal;
  7 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Tumor ginjal;
  8 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Defek dinding abdomen: Omfolakel dan gastroskisis, Patent omphalomesenteric duct;
  9 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Kelainan kongenital di inguinal dan genitalia: Hernia, hidrokel, Kriptor kismus dan Hipospadia;
  10 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Trauma abdomen
  11 Melakukan operasi Eksisi limfangioma
  12 Melakukan operasi Kolostomi dan penutupan stoma pada neonatus
  13 Melakukan operasi Operasi omfalokel kecil
  14 Melakukan operasi Gastroschizis (pemasangan silo bag).
  15 Melakukan operasi Penatalaksanaan operatif pada sindroma obstruksi usus letak rendah: Malformasi anorektal letak rendah: anoplasti dan cut
back; Laparotomi dan reduksi invaginasi; Atresia ileum; dan Kolostomi pada malformasi anorektal;
  16 Melakukan operasi Penatalaksanaan operatif pada sindroma obstruksi letak tinggi Gastrostomi pada atresia esofagus
  17 Melakukan operasi Penatalaksanaanoperatif peritonitis: Appendektomi; dan Reseksi dan anastomosis usus.
  18 Melakukan operasi Splenektomi
  19 Melakukan operasi Penatalaksanaan operatif trauma abdomen
  20 Melakukan operasi Polipektomi rektal
Bahan Kajian : 1 Embriologi dan tumbuh kembang
Keilmuan   2 Konsep Dasar Mekanisme Penyakit Bedah Pediatric traumatology
  3 Patofisiologi kelainan kongenital
  4 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar terbaik pada kasus-kasus:
  1 Obstruksi usus Pada neonatus dan anak;
  2 Malformasi anorektal;
  3 Hernia dan benjolan pada skrotum;
  4 Perioperatif pada kasus bedah anak
  5 Penanganan non operatif dan      
operatif pada kasus trauma
  6 Teknik operasi pada kasus bedah anak
Daftar Referensi : 1 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
  2 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  3 Arnold G Coran. Pediatric Surgery, 7th    
Edition, 2012
  4 Peter Mattei. Fundamental of Pediatric Surgery: Second Edition, 2017.  
  5 Nark Davenport. Operative Pediatric Surgery, 8th Edition, 2021.  
  6 Handbook of Pediatric Surgery. 2018
  7 Moritz Ziegler. Operative Pediatric Surgery, 2nd Edition, 2014.  
  8 Ashcraft's Pediatric Surgery: Expert Concult, 7th Edition, 2019

Kemampuan akhir/ Sub-CPMK Referensi (kode dan Metode Pembelajaran Pengalaman Penilaian*
Tahap Materi Pokok Waktu
(kode CPL) halaman) Luring Daring Belajar Indikator Teknik
(tingkat penilaian
Taksonomi) dan
C-A-P bobot
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I Menjelaskan patofisiologi dan 1. Embriologi dan tumbuh 1,2,3 v v 1 x 60 Kuliah   Diskusi
aspek perioperative yang kembang menit Tutorial (25%)
berpengaruh pada 2. Konsep Dasar Diskusi Tugas
pembedahan anak (CPL 1-10) Mekanisme Penyakit Kelompok (25%)
Bedah Mini CEX
3. Patofisiologi kelainan (50%)
kongenital
4. Ilmu bedah berbasis
bukti dan telaah kritis
penelitian bedah
II Melakukan perawatan dan 1. Perioperatif pada kasus 1,2,3,4,5,6,7,8 v v 1 x 60 Tutorial Diskusi
penanganan perioperative bedah anak menit Bed side (25%)
kasus bedah anak sesuai 2. Penanganan non operatif teaching Tugas
evidence based medicine dan operatif pada kasus Laporan (25%)
(CPL 1-12) trauma jaga Mini CEX
Referat (50%)
Poliklinik
Jaga IGD
Melakukan tindakan operatif 1. Teknik operasi pada 1,2,3,4,5,6,7,8 v 1 x 60 Tutorial Diskusi
emergensi non trauma pada kasus bedah anak menit Bed side (20%)
anak (CPL 7-12)) teaching Tugas
(20%)
Mini CEX
(20%)
DOPS
(40%)
III Melakukan perawatan 3. Obstruksi usus Pada 1,2,3,4,5,6,7,8 V    1 x 60 Tutorial Diskusi
perioperatif dan tindakan neonatus dan anak menit Bed side (20%)
operatif pada kasus mayor 4. Malformasi anorectal teaching Tugas
bedah anak (CPL 1-20) 5. Hernia dan benjolan Laporan (20%)
pada skrotum jaga Mini CEX
6. Perioperatif pada kasus Referat (20%)
bedah anak Poliklinik DOPS
7. Penanganan non operatif Jaga IGD (40%)
dan operatif pada kasus
trauma
8. Teknik operasi pada
kasus bedah anak

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN        
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : PNK695 Dosen Pengembang RPS : Darmawan Ismail, dr., SpBTKV  

Nama Mata Kuliah : BEDAH TORAKS KARDIAK DAN Koord. Kelompok Mata :    
VASKULAR I Kuliah
Bobot Mata Kuliah :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
(SKS) SpB(K)Onk
Semester : II, III        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah mengikuti MKDU        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait untuk
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada berbagai
sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran : 1 Elektrokardiografi;
Mata Kuliah (CPMK)   2 Pemantauan hemodinamik;
  3 Ventilasi mekanik dan terapi oksigen;
  4 Transfusi darah intrabedah dan pasca bedah;
  5 Surgical approach bedah thoraks.
  6 Faktor risiko dan patogenesis selulitis, abses jaringan lunak dan infeksi luka;
  7 Indikasi dan interpretasi pemeriksaan mikrobiologi dan pencitraan pada infeksi jaringan lunak;
  8 Patogenesis dan faktor-faktor etiologi ulkus kronik tungkai akibat gangguan arteri dan vena;
  9 Patogenesis dan faktor etiologi Ulkus diabetes;
  1 Regionalisasi dan zona trauma leher, keluhan, serta tanda gangguan pembuluh darah pada trauma vaskular leher;
0
  1 Indikasi untuk eksplorasi bedah dan keterlibatan subspesialis lain pada trauma vaskuler;
1
  1 Anatomi vena subklavia dan vena jugularis serta vena sentral lainnya;
2
  1 Pemilihan dan pengenalan faktor risiko serta komplikasi akses vaskular;
3
  1 Akut iskemia, dan penyakit arteri perifer; Gambaran klinik dari anamnesis dan pemeriksaan fisik, ABI, Penegakkan diagnosis, dan identilikasi
4 berbagai kondisi medik yang berhubungan dengan terjadinya akut iskemia, dan penyakit arteri perifer;
  1 Penyakit vena dan tromboemboli vena
5
Bahan Kajian : 1 Patofisiologi dan mekanisme trauma thoraks
Keilmuan   2 Konsep Dasar Mekanisme Penyakit Bedah
  3 Penyakit Vaskuler
  4 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar terbaik pada kasus-kasus:
  1 Trauma thoraks
  2 Pneumothoraks,
  3 Hematothoraks
  4 Tamponade Jantung
  5 Oklusi arteri perifer;
  6 Varises tungkai.
Daftar Referensi : 1 Larry Kaiser. Mastery of Cardiothoracic Surgery, 3rd Edition, 2014
    2 Shields' General Thoracic Surgery, 8th Edition, 2018
    3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
    4 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
 
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : PNK695 Dosen Pengembang RPS : Darmawan Ismail, dr.,  
SpBTKV
Nama Mata Kuliah : BEDAH TORAKS KARDIAK DAN VASKULAR II Koord. Kelompok Mata :    
Kuliah
Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso,  
dr., SpB(K)Onk
Semester : IV, V        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait untuk
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
Mata Kuliah (CPMK) perawatan post operatif) pada penderita Trauma tumpul thoraks: patah tulang iga, hematothoraks, pneumothoraks, Flail chest, kontusio
paru, dan tamponade jantung
  2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Luka tusuk dinding thoraks dan thorakoabdominal: pneumothoraks terbuka, hematothoraks, trauma
diafragma dan tamponade jantung
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Trauma trachea-bronchial
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Tumor mediastinum
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Karsinoma paru
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Tumor dinding dada
  7 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Emergensi thoraks non trauma: efusi pleura, empyema, dan efusi Pericardial
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Patofisiologi dan mekanisme trauma thoraks
  2 Konsep Dasar Mekanisme Trauma Bedah Thoraks Kardio Vaskular
  3 Penyakit Vaskuler
  4 Acute care surgery
  5 Perioperative care
  6 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar terbaik pada kasus-kasus:
  1 Trauma thoraks
  2 Pneumothoraks,
  3 Hematothoraks
  4 Tamponade Jantung
  5 Oklusi arteri perifer;
  6 Varises tungkai.
  7 Teknik operasi dan perawatan periopertive pada kasus bedah kardio vaskular.
Daftar Referensi : 1 Larry Kaiser. Mastery of Cardiothoracic Surgery, 3rd Edition, 2014
  2 Shields' General Thoracic Surgery, 8th Edition, 2018
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  4 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  5 Robert Zollinger and E. Ellison. Zollinger's Atlas of Surgical Operation, 10th Edition, 2016.
  6 Nilesh Purkar. Cardiovascular and thoracici surgery simplified. 2018.
  7 Jeffre Norton. Surgery: Basic Science and Clinical evidence, 2nd Edition, 2008
  8 Rutherford's Vascular Surgery and Endovascular Therapy, 9th Edition, 2018
  9 Master Technique in Surgery: Vascular Surgery: Arterial Procedures, 2015.
  1 Gilbert R. Upchurch Jr. Clinical Scenarios in Vascular Surgery, 2nd Edition, 2015.
0
  1 Mark K. Ferguson. Thoracic Surgery Atlas, 2007
1

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : PNK695 Dosen Pengembang RPS : Darmawan Ismail, dr., SpBTKV  

Nama Mata Kuliah : BEDAH TORAKS KARDIAK DAN Koord. Kelompok Mata :    
VASKULAR III Kuliah
Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
SpB(K)Onk
Semester : VI, VII, VIII        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait untuk
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada berbagai
sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
Mata Kuliah (CPMK) post operatif) pada penderita Trauma tumpul thoraks: patah tulang iga, hematothoraks, pneumothoraks, Flail chest, kontusio paru, dan
tamponade jantung
  2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Luka tusuk dinding thoraks dan thorakoabdominal: pneumothoraks terbuka, hematothoraks, trauma diafragma dan
tamponade jantung
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Trauma trachea-bronchial
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Tumor mediastinum
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Karsinoma paru
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Tumor dinding dada
  7 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan perawatan
post operatif) pada penderita Emergensi thoraks non trauma: efusi pleura, empyema, dan efusi Pericardial
  8 Melakukan operasi: Pengelolaan operatif trauma toraks: Fiksasi intemal iga (clipping costa); dan Thoratokotomi emergensi.
  9 Reparasi luka trauma tusuk jantung Perikardiosintesis, dan pericardial window.
  10 Melakukan pengelolaan perioperatif pasien dengan Iskemia akut
  11 Melakukan pengelolaan perioperatif pasien dengan Penyakit Pembuluh Darah Perifer Kronik
  12 Melakukan pengelolaan perioperatif pasien dengan Kelainan vena termasuk varises vena tungkai dan thrombosis vena dalam
  13 Melakukan pengelolaan perioperatif pasien dengan Penyakit limfatik
  14 Melakukan pengelolaan operatif Embolektomi
  14 Melakukan pengelolaan operatif Anastomosis arteri
  15 Melakukan pengelolaan operatif Rekonstruksivasliarlarperifer;
  14 Melakukan pengelolaan operatif Amputasi minor, bawah lutut serta atas lutut
  15 Melakukan pengelolaan operatif Pembuatan arteriovenous fistula (cimino) untuk hemodialisis
  14 Melakukan pengelolaan operatif Debridement luka kronik serta luka diabetes
  15 Melakukan pengelolaan operatif Eksplorasi luka leher zona2 (dual
  14 Melakukan pengelolaan operatif Stripping varises
  15 Melakukan pengelolaan operatif Eksisipseudoaneurisma
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Patofisiologi dan mekanisme trauma thoraks
  2 Konsep Dasar Mekanisme Trauma Bedah Thoraks Kardio Vaskular
  3 Penyakit Vaskuler
  4 Acute care surgery
  5 Perioperative care
  6 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar terbaik pada kasus-kasus:
  1 Trauma thoraks
  2 Pneumothoraks,
  3 Hematothoraks
  4 Tamponade Jantung
  5 Oklusi arteri perifer;
  6 Varises tungkai.
  7 Teknik operasi dan perawatan periopertive pada kasus bedah kardio vaskular.
Daftar Referensi : 1 Larry Kaiser. Mastery of Cardiothoracic Surgery, 3rd Edition, 2014
  2 Shields' General Thoracic Surgery, 8th Edition, 2018
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  4 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  5 Robert Zollinger and E. Ellison. Zollinger's Atlas of Surgical Operation, 10th Edition, 2016.
  6 Nilesh Purkar. Cardiovascular and thoracici surgery simplified. 2018.
  7 Jeffre Norton. Surgery: Basic Science and Clinical evidence, 2nd Edition, 2008
  8 Rutherford's Vascular Surgery and Endovascular Therapy, 9th Edition, 2018
  9 Master Technique in Surgery: Vascular Surgery: Arterial Procedures, 2015.
  10 Gilbert R. Upchurch Jr. Clinical Scenarios in Vascular Surgery, 2nd Edition, 2015.
  11 Mark K. Ferguson. Thoracic Surgery Atlas, 2007.

Metode Pembelajaran Penilaian*


Indikator Teknik
Kemampuan akhir/ Sub-CPMK Referensi (kode dan Pengalaman
Tahap Materi Pokok Waktu (tingkat penilaian
(kode CPL) halaman) Luring Daring Belajar
Taksonomi) dan
C-A-P bobot
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I Menjelaskan kelainan pada 1. Patofisiologi dan 1,2,3,4 v v 1 x 60 Kuliah   Diskusi
kasus –kasus thoraks dan mekanisme trauma menit Tutorial (25%)
kardiovaskular serta penilaian thoraks Diskusi Tugas
parameter yang berpengaruh 2. Konsep Dasar Kelompok (25%)
pada perioperative pasien Mekanisme Penyakit Mini CEX
(CPL 1-15) Bedah (50%)
3. Penyakit Vaskuler
4. Ilmu bedah berbasis
bukti dan telaah kritis
penelitian bedah
II Melakukan perawatan dan 1. Acute care surgery 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11 v v 1 x 60 Tutorial Diskusi
penanganan perioperative 2. Perioperative care menit Bed side (25%)
kasus bedah thoraks kardio 3. Trauma thoraks teaching Tugas
vascular termasuk trauma Laporan (25%)
thoraks sesuai evidence based jaga Mini CEX
medicine Referat (50%)
(CPL 1-7) Poliklinik
Jaga IGD

III Melakukan perawatan 1. Trauma thoraks 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11 V    1 x 60 Tutorial Diskusi


perioperatif dan tindakan 2. Pneumothoraks menit Bed side (20%)
operatif pada kasus mayor 3. Hematothoraks teaching Tugas
bedah anak (CPL 1-20) 4. Tamponade Jantung Laporan (20%)
5. Oklusi arteri perifer jaga Mini CEX
6. Varises tungkai Referat (20%)
7. Teknik operasi dan Poliklinik DOPS
perawatan periopertive Jaga IGD (40%)
pada kasus bedah kardio
vaskular
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : BIS604 Dosen Pengembang RPS : Amru Sungkar, dr., SpB., SpBP  
KRE
Nama Mata Kuliah : BEDAH PLASTIK I Koord. Kelompok Mata :    
Kuliah
Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
SpB(K)Onk
Semester : II, III        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah mengikuti MKDU        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait untuk
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada berbagai
sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran : 1 Elektrokardiografi;
Mata Kuliah (CPMK)   2 Trauma wajah;
  3 Patofisiologi luka bakar;
  4 Resusitasi dan terapi awal pada luka bakar;
  5 Patofisiologi dan pencegahan jaringan parut;
  6 Trauma inhalasi;
  7 Prinsip dasar dan macarn tandur kulit;
  8 Prinsip dasar dan macarn Z-plasty;
  9 Prinsip dasar dan macarn rotation flap;
  10 Prinsip dasar dan macam pedicle flap;
  11 Prinsip dasar dan macarn free flap;
  12 Prinsip penanganan dan perawatan celah bibir dan celah langit;
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Prinsip penanganan awal trauma maksilofasial
  2 Resusitasi cairan pada luka bakar
  3 Patofisiologi kelainan kongenital pada celah bibir dan langit
  4 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar terbaik pada kasus-kasus:
  1 Fraktur maksilofasial
  2 Luka bakar
  3 Pressure Sore
  4 Hipospadia
  5 Kontraktur;
Daftar Referensi : 1 Grabb and Smith's Plastic Surgery, 8th Edition, 2019
  2 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  4 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : BIS604 Dosen Pengembang RPS : Amru Sungkar, dr., SpB., SpBP  
KRE
Nama Mata Kuliah : BEDAH PLASTIK II Koord. Kelompok Mata :    
Kuliah
Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
SpB(K)Onk
Semester : IV, V        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait untuk
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada berbagai
sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
Mata Kuliah (CPMK) perawatan post operatif pada penderita Keloid
  2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif pada penderita Kontraktur
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif pada penderita Sumbing bibir
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif pada penderita Celahlangit-langit
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif pada penderita Luka bakar kritis
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif pada penderita Hipospadia
  7 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif pada penderita Frakturmaksilofasial.
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Prinsip penanganan awal trauma maksilofasial
  2 Resusitasi cairan pada luka bakar
  3 Patofisiologi kelainan kongenital pada celah bibir dan langit
  4 Perioperative care pada kasus trauma masksilofasial dan burn injury
  5 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar
terbaik pada kasus-kasus:
  1 Fraktur maksilofasial
  2 Luka bakar
  3 Pressure Sore
  4 Hipospadia
  5 Kontraktur;
  6 Luka bakar kritis
  7 Teknik Operasi pada kasus Bedah Plastik
Daftar Referensi : 1 Grabb and Smith's Plastic Surgery, 8th Edition, 2019
  2 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  4 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
  5 David L. Brown. Michigan Manual of Plasctic Surgery, 2nd Edition, 2014.
  6 Jamal M. Bullocks. Plastic Surgery Emergencies (Principles and Techniques), 2nd Edition, 2017.
  7 Albert S. Woo. Plastic Surgery Case Review (Oral Board Study Guide), 1st Edition. 2014.
  8 Donald W. Buck. Review of Plastic Surgery, 1st Edition, 2015.
  9 Scoot W. Wolfe. Green's Operative Hand Surgery, 7th Edition, 2017.
  10 Kevin C. Chung. Operative Technique in Plastic Surgery, 1st Edition, 2019.

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : BIS604 Dosen Pengembang RPS : Amru Sungkar, dr., SpB., SpBP  
KRE
Nama Mata Kuliah : BEDAH PLASTIK III Koord. Kelompok Mata :    
Kuliah
Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
SpB(K)Onk
Semester : VI, VII, VII        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait untuk
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada berbagai
sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
Mata Kuliah (CPMK) perawatan post operatif pada penderita Keloid
  2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif pada penderita Kontraktur
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif pada penderita Sumbing bibir
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif pada penderita Celahlangit-langit
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif pada penderita Luka bakar kritis
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif pada penderita Hipospadia
  7 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif pada penderita Frakturmaksilofasial.
  8 Melakukan pengelolaan operatif Labioplasti
  9 Melakukan pengelolaan operatif Fraktur maksilofasial
  10 Melakukan pengelolaan operatif Luka bakar
  11 Melakukan pengelolaan operatif Release kontraktur
  12 Melakukan pengelolaan operatif Pressure Sore
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Prinsip penanganan awal trauma maksilofasial
  2 Resusitasi cairan pada luka bakar
  3 Patofisiologi kelainan kongenital pada celah bibir dan langit
  4 Perioperative care pada kasus trauma masksilofasial dan burn injury
  5 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan ketrampilan klinik dan prosedur bedah dasar sesuai dengan standar
terbaik pada kasus-kasus:
  1 Fraktur maksilofasial
  2 Luka bakar
  3 Pressure Sore
  4 Hipospadia
  5 Kontraktur;
  6 Luka bakar kritis
  7 Teknik Operasi pada kasus Bedah Plastik
Daftar Referensi : 1 Grabb and Smith's Plastic Surgery, 8th Edition, 2019
  2 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  4 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
  5 David L. Brown. Michigan Manual of Plasctic Surgery, 2nd Edition, 2014.
  6 Jamal M. Bullocks. Plastic Surgery Emergencies (Principles and Techniques), 2nd Edition, 2017.
  7 Albert S. Woo. Plastic Surgery Case Review (Oral Board Study Guide), 1st Edition. 2014.
  8 Donald W. Buck. Review of Plastic Surgery, 1st Edition, 2015.
  9 Scoot W. Wolfe. Green's Operative Hand Surgery, 7th Edition, 2017.
  10 Kevin C. Chung. Operative Technique in Plastic Surgery, 1st Edition, 2019.

Tahap Kemampuan akhir/ Sub-CPMK Materi Pokok Referensi (kode dan Metode Pembelajaran Waktu Pengalaman Penilaian*
(kode CPL) halaman) Luring Daring Belajar Indikator Teknik
(tingkat penilaian
Taksonomi) dan
C-A-P bobot
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I Menjelaskan patofisiologi kasus 1. Prinsip penanganan awal 1,2,3,4 v v 1 x 60 Kuliah   Diskusi
luka bakar, trauma trauma maksilofasial menit Tutorial (25%)
maksilofasial dan kelainan 2. Resusitasi cairan pada Diskusi Tugas
kongenital serta prinsip luka bakar Kelompok (25%)
penanganannya 3. Patofisiologi kelainan Mini CEX
kongenital pada celah (50%)
bibir dan langit
4. Ilmu bedah berbasis
bukti dan telaah kritis
penelitian bedah
II Melakukan perawatan 1. Perioperative care pada 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 v v 1 x 60 Tutorial Diskusi
perioperatif pada kasus bedah kasus trauma menit Bed side (25%)
plastic (trauma dan non masksilofasial dan burn teaching Tugas
trauma) injury Laporan (25%)
jaga Mini CEX
Referat (50%)
Poliklinik
Jaga IGD

III Melakukan tindakan operatif 1.Fraktur maksilofasial 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 V    1 x 60 Tutorial Diskusi


bedah plastkc dan rekonstruksi 2. Luka bakar menit Bed side (20%)
simple sesuai evidence based 3. Pressure Sore teaching Tugas
medicine 4. Hipospadia Laporan (20%)
5. Kontraktur jaga Mini CEX
6. Luka bakar kritis Referat (20%)
7. Teknik Operasi pada Poliklinik DOPS
kasus Bedah Plastik Jaga IGD (40%)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Kode Mata Kuliah : KDB606 Dosen Pengembang RPS : Feri Widjanarko, dr., SpBS  

Nama Mata Kuliah : BEDAH SARAF I Koord. Kelompok Mata Kuliah :    

Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
SpB(K)Onk
Semester : II, III        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah mengikuti MKDU        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap pasien,
altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
(KU)   2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak terkait untuk
peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan (pemecahan
(KK) masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada berbagai
sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan berkesinambungan
dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran : 1 Patofisiologi dan penanganan peningkatan tekanan intrakranial;
Mata Kuliah (CPMK)   2 Perubahan patofisiologi pada lesi saraf perifer;
  3 Penyembuhan jaringan pada lesi saraf perifer;
  4 Prinsip dasar reparasi saraf perifer;
  5 Patofisiologi dan penanganan trauma kepala;
  6 Pemeriksaan neurologik dan monitoring neurologik di ICU;
  7 Skoring gangguan kesadaran serta implikasinya;
  8 Patofisiologi dan diagnosis hematoma epidural;
  9 Prinsip dasar penanganan fraktur depresi;
  10 Patofisiologi dan diagnosis hidrosefalus;
  11 Kelainan kongenital bedah saraf;
  12 Mati batang otak
  13 Surgical approach bedah saraf.
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Prinsip penanganan awal trauma kepala derajad ringan, sedang dan berat
  2 Prioritas penanganan trauma kepala dan multipel trauma
  3 Patofisiologi kelainan kongenital pada kasus bedah saraf
  4 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Pengelolaan perioperatif pada kasus :
  1 Cedera otak
  2 Korda spinalis
  3 Meningokel
  4 Hidrosefalus
  5 Tumor mielum
  6 Hernia Nukleosus Pulposus.
  7 Tumor otak
Daftar Referensi : 1 Mark S. Greenberg. Handbook of Neurosurgery, 9th Edition. 2019
  2 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  4 Robert Hasbaugh. Neurosurgery Knowledge Update (A Comprehensive Review), 1st Edition. 2015
  5 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDB606 Dosen Pengembang RPS : Feri Widjanarko, dr., SpBS  

Nama Mata Kuliah : BEDAH SARAF II Koord. Kelompok Mata :    


Kuliah
Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
SpB(K)Onk
Semester : IV, V        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap
pasien, altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum (KU) : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
  2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak
terkait untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus (KK) : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan
(pemecahan masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan
berkesinambungan dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran Mata : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
Kuliah (CPMK) perawatan post operatif) pada penderita Fraktur impresi tengkorak
  2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur basis kranii
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Cedera kepala ringan
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Cedera kepala sedang
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Hematom epidural
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Cedera sumsum tulang belakang
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Prinsip penanganan awal trauma kepala derajad ringan, sedang dan berat
  2 Prioritas penanganan trauma kepala dan multipel trauma
  3 Patofisiologi kelainan kongenital pada kasus bedah saraf
  4 Penanganan perioperatif pada kasus trauma kepala
  5 Penanganan perioperatif pada kasus trauma kepala yang disertai trauma organ lain
  6 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Pengelolaan perioperatif pada kasus :
  1 Cedera otak
  2 Korda spinalis
  3 Meningokel
  4 Hidrosefalus
  5 Tumor mielum
  6 Hernia Nukleosus Pulposus.
  7 Perioperative care
  8 Teknik operasi pada kasus trauma kepala
  9 Tumor otak
Daftar Referensi : 1 Mark S. Greenberg. Handbook of Neurosurgery, 9th Edition. 2019
  2 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  4 Robert Hasbaugh. Neurosurgery Knowledge Update (A Comprehensive Review), 1st Edition. 2015
  5 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
  6 Nitin Agarwal. Neurosurgery Fundamental, 2018.
  7 Michael P Steinmetz. Benzel's Spine Surgery: techniques, Complication Avoidance and Management, 4th Edition, 2016

  8 Jamie S. Ullman. Atlas of Emergency Neurosurgery, 2015.


  9 Jonathan S. Cotow. Comprehensive Neurosurgery Board review. 3rd Edition, 2019
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDB606 Dosen Pengembang RPS : Feri Widjanarko, dr., SpBS  

Nama Mata Kuliah : BEDAH SARAF III Koord. Kelompok Mata :    


Kuliah
Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso,  
dr., SpB(K)Onk
Semester : VI, VII, VII        

Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        


Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap
pasien, altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum (KU) : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
  2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak
terkait untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan
Masyarakat/Kedokteran Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan
komprehensif.
Keterampilan Khusus (KK) : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan
(pemecahan masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah
pada berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan
berkesinambungan dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran Mata : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
Kuliah (CPMK) perawatan post operatif) pada penderita Fraktur impresi tengkorak
  2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur basis kranii
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Cedera kepala ringan
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Cedera kepala sedang
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Hematom epidural
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Cedera sumsum tulang belakang
  7 Melakukan pengelolaan operatif Burr hole hematoma epidural
  8 Melakukan pengelolaan operatif Elevasi fraktur depresi tulang tengkorak
  9 Melakukan pengelolaan operatif Reposisi fraktur impresi
  10 Melakukan pengelolaan operatif Reparasi cidera saraf perifer
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Prinsip penanganan awal trauma kepala derajad ringan, sedang dan berat
  2 Prioritas penanganan trauma kepala dan multipel trauma
  3 Patofisiologi kelainan kongenital pada kasus bedah saraf
  4 Penanganan perioperatif pada kasus trauma kepala
  5 Penanganan perioperatif pada kasus trauma kepala yang disertai trauma organ lain
  6 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Pengelolaan perioperatif pada kasus :
  1 Cedera otak
  2 Korda spinalis
  3 Meningokel
  4 Hidrosefalus
  5 Tumor mielum
  6 Hernia Nukleosus Pulposus.
  7 Perioperative care
  8 Teknik operasi pada kasus trauma kepala
  9 Tumor otak
Daftar Referensi : 1 Mark S. Greenberg. Handbook of Neurosurgery, 9th Edition. 2019
  2 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  4 Robert Hasbaugh. Neurosurgery Knowledge Update (A Comprehensive Review), 1st Edition. 2015
  5 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
  6 Nitin Agarwal. Neurosurgery Fundamental, 2018.
  7 Michael P Steinmetz. Benzel's Spine Surgery: techniques, Complication Avoidance and Management, 4th Edition, 2016

  8 Jamie S. Ullman. Atlas of Emergency Neurosurgery, 2015.


  9 Jonathan S. Cotow. Comprehensive Neurosurgery Board review. 3rd Edition, 2019
Tahap Kemampuan akhir/ Sub-CPMK Materi Pokok Referensi (kode dan Metode Pembelajaran Waktu Pengalaman Penilaian*
(kode CPL) halaman) Luring Daring Belajar Indikator Teknik
(tingkat penilaian
Taksonomi) dan
C-A-P bobot
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I Menjelaskan patofisiologi 1. Prinsip penanganan awal 1,2,3,4,5 v v 1 x 60 Kuliah   Diskusi
cedera kepala dan lesi saraf trauma kepala derajad menit Tutorial (25%)
perifer dengan gejala-gejala ringan, sedang dan berat Diskusi Tugas
yang menyertainya (CPL 1-13) 2. Prioritas penanganan Kelompok (25%)
trauma kepala dan Mini CEX
multipel trauma (50%)
3. Patofisiologi kelainan
kongenital pada kasus
bedah saraf
4. Ilmu bedah berbasis
bukti dan telaah kritis
penelitian bedah
II Melakukan perawatan 1. Perioperative care 1,2,3,4,5,6,7,8,9 v v 1 x 60 Tutorial Diskusi
perioperatif kasus bedah saraf menit Bed side (25%)
(trauma, tumor, lesi saraf teaching Tugas
perifer) (CPL 1-6) Laporan (25%)
jaga Mini CEX
Referat (50%)
Poliklinik
Jaga IGD

III Melakukan tindakan operatif 1. Cedera otak 1,2,3,4,5,6,7,8,9 V    1 x 60 Tutorial Diskusi


pada kasus trauma kepala 2. Korda spinalis menit Bed side (20%)
(CPL 1-10) 3. Meningokel teaching Tugas
4. Hidrosefalus Laporan (20%)
5. Tumor mielum jaga Mini CEX
6. Hernia Nukleosus Referat (20%)
Pulposus Poliklinik DOPS
7. Perioperative care Jaga IGD (40%)
8. Tumor otak
9. Teknik operasi pada
kasus trauma kepala
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDB608 Dosen Pengembang : Bimanggono, dr., SpBU  
RPS
Nama Mata Kuliah : BEDAH UROLOGI I Koord. Kelompok Mata :    
Kuliah
Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
SpB(K)Onk
Semester : II, III        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah mengikuti MKDU        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap
pasien, altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum (KU) : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
  2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak
terkait untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus (KK) : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan
(pemecahan masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan
berkesinambungan dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran Mata : 1 Urodinamik;
Kuliah (CPMK)   2 Persiapan pemeriksaan, pembacaan IVP, sistograli dan uretrografi ;
  3 Infeksi traktus urinarius;
  4 Obstruksi traktus urinarius bagian atas dan bagian bawah;
  5 Batu urinarius, patofisiologi dan pencegahan;
  6 Patofisiologi gagal ginjal akut;
  7 Keganasan pada traktus urinarius;
  8 Kelainan kongenital traktus urinarius
  9 Inkontinensia;
  10 Acute scrotum;
  11 Dasar diagrrosis dan penanganEln varikokel dan hidrokel;
  12 Kateterisasi, perawatan dan komplikasinya; dan
  13 Surgical approach bedah urologi.
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Prinsip penanganan awal trauma urogenital
  2 Perioperative care
  3 Patofisiologi dan penatalaksanaan urolithiasis
  4 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan pemeriksaan klinik dan membuat diagnosis banding, serta merencanakan terapi:
  1 Acute scrotum
  2 Hematuria
  3 Obstruktif uropati
  4 Tumor ginjal;
  5 Infeksi Saluran Kemih;
  6 Pembesaran prostat
Daftar Referensi : 1 Grabb and Smith's Plastic Surgery, 8th Edition, 2019
  2 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  4 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDB608 Dosen Pengembang RPS : Bimanggono, dr., SpBU  
Nama Mata Kuliah : BEDAH UROLOGI II Koord. Kelompok Mata :    
Kuliah
Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr., SpB(K)Onk  

Semester : IV, V        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap
pasien, altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum (KU) : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
  2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak
terkait untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus (KK) : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan
(pemecahan masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan
berkesinambungan dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran Mata : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
Kuliah (CPMK) perawatan post operatif) pada Karsinorna penis
  2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Tumor testis
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Torsio testis
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Fournier gangrene
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Hidrokel
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Varikokel
  7 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Benign prostat hyperplasia (BPH)
  8 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Karsinoma prostat
  9 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Tumor ginjal
  10 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Pionefrosis dan abses perirenal
  11 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Ruptur uretra
  12 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Ruptur buli-buli
  13 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Trauma ureter
  14 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Trauma ginjal
  15 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Batu saluran kemih
  16 Melakukan pengelolaan operatif Prosedur pada scrotum dan testis (orkhidektomi, orkhidopeksi, varicocelektomi, Ligasi tinggi pada
varikokel, hidrokelektomi)
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Prinsip penanganan awal trauma urogenital
  2 Penanganan awal dan definitif tumor ginjal
  3 Perioperative care
  4 Patofisiologi dan penatalaksanaan urolithiasis
  5 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan pemeriksaan klinik dan membuat diagnosis banding, serta merencanakan terapi:
  1 Acute scrotum
  2 Hematuria
  3 Obstruktif uropati
  4 Tumor ginjal;
  5 Infeksi Saluran Kemih;
  6 Pembesaran prostat
  7 Teknik operasi pada kasus urolithiasis
Daftar Referensi : 1 Grabb and Smith's Plastic Surgery, 8th Edition, 2019
  2 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  4 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
  5 Noel A. Armenakas. Operative Dictations in Urologic Surgery, 2019.
  6 Urological Surgery (Oxford Specialist Handbook in Surgery), 2020.
  7 Jack McAninch. Smith and Tanagho's General Urology, 19th Edition, 2020
  8 Robert Zollinger and E. Ellison. Zollinger's Atlas of Surgical Operation, 10th Edition, 2016.
  9 Prasad P Godbole. Guide to Pediatric Urology and Surgery in Clinical Practice, 2010.
  10 Joseph A. Smith jr. Hinman's Atlas of Urologic Surgery Revised Reprint, 2019.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDB608 Dosen Pengembang RPS : Bimanggono, dr.,  
SpBU
Nama Mata Kuliah : BEDAH UROLOGI III Koord. Kelompok Mata :    
Kuliah
Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli  
Yarso, dr.,
SpB(K)Onk
Semester : VI, VII, VII        

Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah lulus tahap bedah dasar        


Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap
pasien, altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum (KU) : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
  2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak
terkait untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus (KK) : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan
(pemecahan masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan
berkesinambungan dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran Mata : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
Kuliah (CPMK) perawatan post operatif) pada Karsinorna penis
  2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Tumor testis
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Torsio testis
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Fournier gangrene
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Hidrokel
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Varikokel
  7 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Benign prostat hyperplasia (BPH)
  8 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Karsinoma prostat
  9 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Tumor ginjal
  10 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Pionefrosis dan abses perirenal
  11 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Ruptur uretra
  12 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Ruptur buli-buli
  13 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Trauma ureter
  14 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Trauma ginjal
  15 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada Batu saluran kemih
  16 Melakukan pengelolaan operatif Nefrostomi
  17 Melakukan pengelolaan operatif Vasektomi
  18 Melakukan pengelolaan operatif Prosedur pada scrotum dan testis (orkhidektomi, orkhidopeksi, varicocelektomi, Ligasi tinggi pada
varikokel, hidrokelektomi)
  19 Melakukan pengelolaan operatif Trauma sistem urinarius (Nefrektomi, reparasi buli, urethra anterior)
  20 Melakukan pengelolaan operatif Batu sistem urinarius (vesikolitotomi, ureterolitotomi, pielolitotomi)
  21 Melakukan pengelolaan operatif Fournier gangrene dan drainase infiltrat urin
  22 Melakukan pengelolaan operatif BPH (Prostatektomi terbuka)
  23 Melakukan pengelolaan operatif Amputasi penis
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Prinsip penanganan awal trauma urogenital
  2 Penanganan awal dan definitif tumor ginjal
  3 Perioperative care
  4 Patofisiologi dan penatalaksanaan urolithiasis
  5 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Melakukan pemeriksaan klinik dan membuat diagnosis banding, serta merencanakan terapi:
  1 Acute scrotum
  2 Hematuria
  3 Obstruktif uropati
  4 Tumor ginjal;
  5 Infeksi Saluran Kemih;
  6 Pembesaran prostat
  7 Teknik operasi pada kasus urolithiasis
Daftar Referensi : 1 Grabb and Smith's Plastic Surgery, 8th Edition, 2019
  2 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  4 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
  5 Noel A. Armenakas. Operative Dictations in Urologic Surgery, 2019.
  6 Urological Surgery (Oxford Specialist Handbook in Surgery), 2020.
  7 Jack McAninch. Smith and Tanagho's General Urology, 19th Edition, 2020
  8 Robert Zollinger and E. Ellison. Zollinger's Atlas of Surgical Operation, 10th Edition, 2016.
  9 Prasad P Godbole. Guide to Pediatric Urology and Surgery in Clinical Practice, 2010.
  10 Joseph A. Smith jr. Hinman's Atlas of Urologic Surgery Revised Reprint, 2019.

Metode Pembelajaran Penilaian*


Indikator Teknik
Kemampuan akhir/ Sub-CPMK Referensi (kode dan Pengalaman
Tahap Materi Pokok Waktu (tingkat penilaian
(kode CPL) halaman) Luring Daring Belajar
Taksonomi) dan
C-A-P bobot
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I Menjelaskan patofisiologi kasus 1. Prinsip penanganan awal 1,2,3,4 v v 1 x 60 Kuliah   Diskusi
akut urologi dan interpretasi trauma urogenital menit Tutorial (25%)
hasil pemeriksaan penunjang 2. Patofisiologi dan Diskusi Tugas
(CPL 1-13) penatalaksanaan Kelompok (25%)
urolithiasis Mini CEX
3. Ilmu bedah berbasis (50%)
bukti dan telaah kritis
penelitian bedah

II Melakukan perawatan 1. Perioperative care 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 v v 1 x 60 Tutorial Diskusi


perioperatif kasus urologi 2. Ilmu bedah berbasis menit Bed side (25%)
(emergensi dan elektif) dengan bukti dan telaah kritis teaching Tugas
beberapa pilihan penanganan penelitian bedah Laporan (25%)
definitif sesuai evidence based 3. Prinsip penanganan awal jaga Mini CEX
medicine (CPL 1-15) trauma urogenital Referat (50%)
Poliklinik
Jaga IGD
Melakukan tindakan operatif 1. Surgical approach bedah 5,6,7,8,9,10 v 1 x 60 Tutorial Diskusi
pada kasus scrotum dan testis urologi. menit Bed side (20%)
(CPL 16) teaching Tugas
Laporan (20%)
jaga Mini CEX
(20%)
DOPS
(40%)
III Melakukan tindakan operatif 1. Acute scrotum 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10 V    1 x 60 Tutorial Diskusi
pada kasus trauma urologi, 2. Hematuria menit Bed side (20%)
kasus obstruktif uropathy dan 3. Obstruktif uropati teaching Tugas
kasus emergensi (CPL 1-23) 4. Tumor ginjal; Laporan (20%)
5. Infeksi Saluran Kemih jaga Mini CEX
6. Pembesaran prostat Referat (20%)
7. Teknik operasi pada Poliklinik DOPS
kasus urolithiasis Jaga IGD (40%)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDB605 Dosen Pengembang RPS : Udi Herunefi, dr., SpB., SpOT  

Nama Mata Kuliah : BEDAH ORTHOPEDI I Koord. Kelompok Mata :    


Kuliah
Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
SpB(K)Onk
Semester : II, III        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah mengikuti MKDU        
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap
pasien, altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum (KU) : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
  2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak
terkait untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus (KK) : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan
(pemecahan masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan
berkesinambungan dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran Mata : 1 Respon jaringan muskuloskeletal terhadap penyakit dan trauma;
Kuliah (CPMK)   2 Biomekanik fraktur;
  3 Penyembuhan tulang;
  4 Prinsip umum penanganan fraktur;
  5 Komplikasi fraktur dan penanganannya;
  6 Cedera jaringan lunak (otot, tendon dan ligamentum);
  7 Penyembuhan jaringan tunak (otot, tendon dan ligamentum);
  8 Rehabilitasi pada trauma musculoskeletal;
  9 Osteomielitis akut dan kronis;
  10 Tumor musculoskeletal;
  11 Kelainan kongenital orthopaedi;
  12 Penyakit degeneratif orthopaedi;
  13 Surgical approach ekstremitas superior dan ekstremitas inferior.
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Prinsip penanganan awal trauma pada ekstremitas
  2 Interpretasi pemeriksaan penunjang diagnosis yang tepat (laboratorium dan imagingl untuk kelainan orthopaedi
  3 Patofisiologi kelainan degeneratif orthopaedi
  4 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Pengelolaan perioperatif pada kasus :
  1 Fraktur femur
  2 Fraktur kruris;
  3 Fraktur pelvis
  4 Fraktur humeri
  5 Fraktur vertebra
  6 Osteosarcoma
  7 Fraktur antebrakii;
Daftar Referensi : 1 Campbells's Operative Orthopaedics, 13th Edition, 2016
  2 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  3 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  4 AAOS Comprehensive Ortopaedic Review, 3rd Edition, 2019.
  5 Case Files Orthopaedic Surgery (Lange Case File), 1st Edition, 2013.
  6 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

 
Keterampilan Khusus (KK) : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan
(pemecahan masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan
berkesinambungan dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran Mata : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
Kuliah (CPMK) perawatan post operatif) pada penderita Tumor jinak tulang
  2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Patah tulang terbuka
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur kompresi vertebra
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur klavikula
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur humerus
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur suprakondiler humeri
  7 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Dislokasi siku akut
  8 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Dislokasi bahu akut
  9 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Dislokasi panggul akut
  1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
0 perawatan post operatif) pada penderita Fraktur antebrakii
  1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
1 perawatan post operatif) pada penderita Fraktur olekrenon
  1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
2 perawatan post operatif) pada penderita Fraktur Colles
  1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
3 perawatan post operatif) pada penderita Fraktur femur
  1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
4 perawatan post operatif) pada penderita Fraktur patella
  1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
5 perawatan post operatif) pada penderita Fraktur kruris
  1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
6 perawatan post operatif) pada penderita Fraktur Pelvis
  1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
7 perawatan post operatif) pada penderita Ruptur tendon
  1 Melakukan pengelolaan operatif Penanganan fraktur terbuka dan tertutup tulang panjang (konservatif, operatif)
8
  1 Melakukan pengelolaan operatif Penanganan non-operatif dislokasi akut
9
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Prinsip penanganan awal trauma pada ekstremitas
  2 Interpretasi pemeriksaan penunjang diagnosis yang tepat (laboratorium dan imagingl untuk kelainan orthopaedi
  3 Patofisiologi kelainan degeneratif orthopaedi
  4 Perioperative care kasus bedah orthopaedi
  5 Kelainan kongenital bedah orthopaedi
  6 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Pengelolaan perioperatif pada kasus :
  1 Fraktur femur
  2 Fraktur kruris;
  3 Fraktur pelvis
  4 Fraktur humeri
  5 Fraktur vertebra
  6 Osteosarcoma
  7 Fraktur antebrakii;
  8 Teknik operasi pada kasus fraktur tulang panjang
Daftar Referensi : 1 Campbells's Operative Orthopaedics, 13th Edition, 2016
  2 Joushua Cleland. Netter's Orthopaedic Clinical Examination: An Evidence-Based Apporach (netter Clinical Service), 3rd Edition, 2015.

  3 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019


  4 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  5 Paul Tornetta III. Opertive Techniques in Orthopaedic Truma Surgery, 2nd Edition, 2016.
  6 Sam W. Wiesel. Operative Techniques in Orthopaedic Surgery, 3rd Edition, 2021.
  7 AAOS Comprehensive Ortopaedic Review, 3rd Edition, 2019.
  8 Kenneth Egol. Handbook of Fractures, 6th Edition, 2019.
  9 Mark D. Miller. Miller's Review of Orthopaedics, 8th Edition, 2019.
  1 Case Files Orthopaedic Surgery (Lange Case File), 1st Edition, 2013.
0
  1 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012
1

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


PROGRAM STUDI : PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS ILMU BEDAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
  UNIVERSITAS SEBELAS MARET
   
Identitas Mata Kuliah Identitas dan Validasi   Nama Tanda Tangan
Kode Mata Kuliah : KDB605 Dosen Pengembang RPS : Udi Herunefi, dr., SpB., SpOT  

Nama Mata Kuliah : BEDAH ORTHOPEDI III Koord. Kelompok Mata :    


Kuliah
Bobot Mata Kuliah (SKS) :     Kepala Program Studi : Dr. Kristanto Yuli Yarso, dr.,  
SpB(K)Onk
Semester : VI, VII, VII        
Mata Kuliah Prasyarat : Harus sudah lulus tahap bedah        
dasar
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
Kode CPL :   Unsur CPL
Sikap (S) : 1 Berketuhanan (Yang Maha Esa/Yang Maha Kuasa)
  2 Bermoral, beretika dan disiplin;
  3 Sadar dan taat hukum;
  4 Berwawasan sosial budaya; dan
  5 Berperilaku profesional yang terdiri dari jujur, bertanggung jawab, menghormati sesama, rasa belas kasihan dan empati terhadap
pasien, altruisme, dapat bekerja sama dan menjaga hubungan interpersonal yang baik.
Keterampilan Umum (KU) : 1 Melakukan pemeriksaan klinik diagnostik bedah;
  2 Melakukan prosedur penatalaksanaan bedah yang holistik dan komprehensif; dan
  3 Melakukan prosedur terapi operatif bedah sesuai dengan standar kompetensi yang telah ditetapkan.
Perilaku : 1 Menerapkan mawas diri dan menyadari keterbatasan diri;
  2 Mempraktikkan belajar sepanjang hayat;
  3 Mengembangkan pengetahuan;
  4 Berkomunikasi dengan pasien dan keluarga;
  5 Berkomunikasi dengan mitra kerja (sejawat dan profesi lain)
  6 Berkomunikasi dengan masyarakat
  7 Mengakses dan menilai informasi dan pengetahuan yang memiliki relevansi dengan pengelolaan bedah;
  8 Melaksanakan diseminasi informasi dan pengetahuan secara efektif kepada profesional kesehatan, pasien, masyarakat dan pihak
terkait untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan.
  9 Menerapkan ilmu Biomedik, ilmu Humaniora, ilmu Kedokteran Klinik, Epidemiologi klinik dan ilmu Kesehatan Masyarakat/Kedokteran
Pencegahan/Kedokteran Komunitas yang terkini untuk mengelola masalah kesehatan secara holistik dan komprehensif.
Keterampilan Khusus (KK) : 1 Menjelaskan masalah penyakit dan kelainan bedah pada berbagai sistem organ tubuh beserta dengan prinsip dasar pengelolaan
(pemecahan masalah) perioperatifnya
  2 Menerapkan prinsip dasar anatomi bedah dan relevansinya di dalam pengelolaan operatif berbagai penyakit dan kelainan bedah pada
berbagai sistem organ tubuh
  3 Mampu mengelola masalah kesehatan individu, keluarga maupun masyarakat secara komprehensif, holistik, terpadu dan
berkesinambungan dalam konteks pelayanan kesehatan sekunder.
Capaian Pembelajaran Mata : 1 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
Kuliah (CPMK) perawatan post operatif) pada penderita Tumor jinak tulang
  2 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Patah tulang terbuka
  3 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur kompresi vertebra
  4 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur klavikula
  5 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur humerus
  6 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur suprakondiler humeri
  7 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Dislokasi siku akut
  8 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Dislokasi bahu akut
  9 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Dislokasi panggul akut
  10 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur antebrakii
  11 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur olekrenon
  12 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur Colles
  13 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur femur
  14 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur patella
  15 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur kruris
  16 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Fraktur Pelvis
  17 Melakukan perawatan perioperatif (diagnosis, interpretasi pemeriksaan penunjang, dan perencanaan dan persiapan pre operatif dan
perawatan post operatif) pada penderita Ruptur tendon
  18 Melakukan pengelolaan operatif Penanganan fraktur terbuka dan tertutup tulang panjang (konservatif, operatif)
  19 Melakukan pengelolaan operatif Penanganan non-operatif dislokasi akut
  20 Melakukan pengelolaan operatif Amputasi ekstremitas dan rehabilitasinya
  18 Melakukan pengelolaan operatif Penanganan Non-operatif Congenital Talipes Equino varus (Clubbed foot)
  19 Melakukan pengelolaan operatif Penanganan emergensi fraktur pelvis (insersi C-Clamp)
  20 Melakukan pengelolaan operatif Kista synovial
  21 Melakukan pengelolaan operatif Eksisi tumor jinak tulang
  22 Melakukan pengelolaan operatif Biopsi tulang
  23 Melakukan pengelolaan operatif Reparasi Tendon
Bahan Kajian Keilmuan : 1 Prinsip penanganan awal trauma pada ekstremitas
  2 Interpretasi pemeriksaan penunjang diagnosis yang tepat (laboratorium dan imagingl untuk kelainan orthopaedi
  3 Patofisiologi kelainan degeneratif orthopaedi
  4 Perioperative care kasus bedah orthopaedi
  5 Kelainan kongenital bedah orthopaedi
  6 Ilmu bedah berbasis bukti dan telaah kritis penelitian bedah
Deskripsi Mata Kuliah : Pengelolaan perioperatif pada kasus :
  1 Fraktur femur
  2 Fraktur kruris;
  3 Fraktur pelvis
  4 Fraktur humeri
  5 Fraktur vertebra
  6 Osteosarcoma
  7 Fraktur antebrakii;
  8 Teknik operasi pada kasus fraktur tulang panjang
Daftar Referensi : 1 Campbells's Operative Orthopaedics, 13th Edition, 2016
  2 Joushua Cleland. Netter's Orthopaedic Clinical Examination: An Evidence-Based Apporach (netter Clinical Service), 3rd Edition, 2015.
  3 Schwartz Principles of Surgery, 11th Edition, 2019
  4 Sabiston Testbook of Surgery, 21th Edition, 2021
  5 Paul Tornetta III. Opertive Techniques in Orthopaedic Truma Surgery, 2nd Edition, 2016.
  6 Sam W. Wiesel. Operative Techniques in Orthopaedic Surgery, 3rd Edition, 2021.
  7 AAOS Comprehensive Ortopaedic Review, 3rd Edition, 2019.
  8 Kenneth Egol. Handbook of Fractures, 6th Edition, 2019.
  9 Mark D. Miller. Miller's Review of Orthopaedics, 8th Edition, 2019.
  10 Case Files Orthopaedic Surgery (Lange Case File), 1st Edition, 2013.
  11 Bates' Guide to Physical Examination, 11th Edition, 2012

Metode Pembelajaran Penilaian*


Indikator Teknik
Kemampuan akhir/ Sub-CPMK Referensi (kode dan Pengalaman
Tahap Materi Pokok Waktu (tingkat penilaian
(kode CPL) halaman) Luring Daring Belajar
Taksonomi) dan
C-A-P bobot
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I Menjelaskan mekanisme dan 1. Prinsip penanganan awal 1,2,3,4,5,6 v v 1 x 60 Kuliah   Diskusi
patofisiologi fraktur pada trauma pada ekstremitas menit Tutorial (25%)
ekstremitas atas dan bawah 2. Interpretasi pemeriksaan Diskusi Tugas
serta komplikasi yang dapat penunjang diagnosis Kelompok (25%)
terjadi (CPL 1-12) yang tepat (laboratorium Mini CEX
dan imagingl untuk (50%)
kelainan orthopaedi
3. Patofisiologi kelainan
degeneratif orthopaedi
4. Ilmu bedah berbasis
bukti dan telaah kritis
penelitian bedah
II Melakukan perioperative care 1. Perioperative care kasus 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11 v v 1 x 60 Tutorial Diskusi
pada kasus trauma orthopaedi bedah orthopaedi menit Bed side (25%)
baik trauma tunggal maupun 2. Ilmu bedah berbasis teaching Tugas
trauma multiple (CPL 1-17) bukti dan telaah kritis Laporan (25%)
penelitian bedah jaga Mini CEX
Referat (50%)
Poliklinik
Jaga IGD
Melakukan penanganan 1. Surgical approach 5,6,7,8,9,10 v 1 x 60 Tutorial Diskusi
operatif pada fraktur tulang ekstremitas superior dan menit Bed side (20%)
panjang ekstremitas inferior teaching Tugas
2. Teknik operasi pada Laporan (20%)
kasus fraktur tulang jaga Mini CEX
panjang (20%)
DOPS
(40%)
III Melakukan tindakan operatif 1. Fraktur femur 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11 V    1 x 60 Tutorial Diskusi
fraktur tulang panjang dan 2. Fraktur kruris menit Bed side (20%)
pengelolaan operatif cedera 3. Fraktur pelvis teaching Tugas
tendon (CPL 1-23) 4. Fraktur humeri Laporan (20%)
5. Fraktur vertebra jaga Mini CEX
6. Osteosarcoma Referat (20%)
7. Fraktur antebrakii Poliklinik DOPS
8. Teknik operasi pada Jaga IGD (40%)
kasus fraktur tulang
panjang

Anda mungkin juga menyukai