Perencanaan Proyek
Anggota Kelompok
KHOIRUL ARIF ROSYADI
KHOIRUL IRFANI
AYUK FRISTANTI
Sub Bahasan
Konsep Perencanaan
Faktor yang mempengaruhi tahap perencanaan Komponen komponen perencanaan Strategi perencanaan proyek Peranan pihak pihak terkait
Konsep Perencanaan
Definisi Perencanaan Menurut Ritz (1995)
1 Perencanaan adalah suatu jembatan antara pengalaman
masa lampau dan tindakan yang diusulkan yang menghasilkan suatu hasil baik di masa datang
Perencanaan adalah suatu tindakan pencegahan dimana dapat dikurangi efek yang tidak diinginkan atau kejadian tak diduga sehingga dengan demikian dapat menghilangkan kebingungan, barang sisa, dan efisiensi
Perencanaan adalah langkah awal dalam menentukan dan penetapan faktor-faktor, kekuatan-kekuatan, efek-efek, dan hubungan yang diperlukan untuk mencapai tujuan yang diinginkan
Konsep Perencanaan
7 PETUNJUK
5.Deskripsikan nilai penciptaan tugas dari pada aktivitas 6.Definisikan milestone secara spesifik dan jelas/terukur
2.Gunakan personel proyek yang berbeda dalam lingkungan proyek yang berbeda
3.Frekuensi revisi pra jadual rencana proyek 4.Dorong para pekerja untuk memperkirakan kemampuan/produktivitas kerjanya.
PROYEK
7.Gunakan daftar cek, matrik, dan alat tambahan lainnya dalam perencanaan proyek
Konsep Perencanaan
iNTERNAL
Infrastruktur Lingkup proyek Hubungan perburuhan Lokasi proyek Kepemimpinan proyek
EKSTERNAL
Kebutuhan masyarakat umum Kebutuhan pasar Tujuan nasional
PROYEK
Stabilitas industri Teknologi yang ada Kompetensi industri Peraturan-peraturan pemerintah
Tujuan organisasi Pendekatan manajemen Teknis pengadaan personel Ketersediaan sumber daya dan modal
Konsep Perencanaan
2
1
Keinginan tak terkendali/liar: muncul keinginan yang macammacam (wild enthusiasm) Kekecewaan bagi beberapa pihak yang terkait (disillusionme nt)
3
4
Kacau: dalam setiap tahap pelaksanan (chaos)
Konsep Perencanaan
6
5
7
8
Promosi pada orang/staf yang tidak pantas (promotion of the non participant)
Mencari-cari kesalahan: beberapa orang (tim) sering menyalahkan tim yang lainnya (search for the guilty)
Definisi rincian kebutuhan (definition of the requirement) tidak dapat dilakukan secara tepat dan rinci
Konsep Perencanaan
4 Alasan Perencanaan Proyek
- Note to customers : This image has been licensed to be used within this PowerPoint template only. You may not extract the image for any other use.
Komponen Perencanaan
Menurut Kerzner (1995) terdapat sembilan komponen tahapan perencanaan, yaitu: 1. Tujuan a. Menentukan tujuan. b. Menentukan sasaran. c. Mengkaji posisi awal terhadap tujuan. d. Memilih alternatif. e. Menyusun rangkaian langkah untuk mencapai tujuan 2. Program 3. Jadwal 4. Anggaran 5. Peramalan 6. Organisasi 7. Kebijakan 8. Prosedur 9. Standar
Komponen Perencanaan
menurut Badiru & Pulat (1995) pada umumnya perencanaan proyek terdiri dari beberapa komponen seperti : Ringkasan rencana proyek (summary of project plan) Tujuan (objectives) Pendekatan (approach) Kebijakan dan prosedur (policies and procedures Kebutuhan sesuai kontrak (contractual requirement Jadual Proyek (project schedule) Kebutuhan sumberdaya (resource requirement Ukuran/kriterai unjuk kerja (performance measures Rencana kontingensi Analisis lintasan proyek, auditing dan pelaporan (Tracking, reporting and auditing
EKSTERNAL
Masalah hukum Politik Sosial Ekonomi Teknologi
iNTERNAL
Keterampilan manajemen Sumber daya Tingkat pengupahan
PROYEK
Perkiraan penjualan
PERENCANAAN PROYEK
Langkah penting dalam perencanaan proyek adalah menentukan tujuan proyek. Perencanaan proyek membahas berbagai tindakan atau pekerjaan yang perlu dilakukan oleh semua yang terlibat di dalam proyek, termasuk dokumendokumen yang sebaiknya dibuat agar pelaksanaan proyek dapat berjalan dengan lancar.
KEGAGALAN PERENCANAAN
kegiatan perencanaan proyek dapat mengalami kegagalan, karena berbagai alasan antara lain:
Tujuan perusahaan tidak dipahami oleh organisasi tingkat bawah Item perencanaan terlalu banyak, tetapi waktu yang disediakan sedikit Gagal/lemah dalam memperkirakan keuangan Perencanaan didasari atas data yang tidak cukup/kurang Tidak ada usaha untuk membuat proses perencanaan secara sistematis Perencanaan dilakukan oleh sebuah kelompok perencana (tidak melibatkan semua personel) Tidak seorangpun yang tahu apa tujuan akhir proyek Tidak seorangpun yang tahu kebutuhan staf Tidak seorangpun tahu tanggal milestone utama, termasuk penulisan laporan Proyek tidak didasari atas standar yang jelas Pekerja dalam bekerja tidak mengarah pada spesifikasi yang sama
Tahap proses perencanaan suatu proyek terdapat tiga hasil yang terdiri dari :
definisi proyek (project definition) rencana kerja (work plan) prosedur manajemen proyek (project management procedures)
DEFINISI PROYEK
Sebuah Proyek Adalah : Komplek, tidak rutin, usahanya dibatasi oleh waktu, anggaran, sumber daya dan spesifikasi k inerja yang disign untuk memenuhi kebutuhan pelanggan
Tujuan manajemen Proyek : tidak hanya untuk mendapatkan keuntungan (Proyek-proyek yang berorientasi keuntungan terkait dengan perusahaan, jasa dan properti) bersifat sosial benefit. (Proyek-proyek yang bergerak pada sektor publik atau pemerintahan) berdasarkan tujuan di atas dapat disimpulkan bahwa manajer proyek harus mempertimbangkan kapan proyek dimulai dan kapan proyek dapat diakhiri dalam penjadwalan waktu yang tepat, sehingga proyek akan mempunyai nilai tambah (value added) dan nilai guna (value in use)
LOGO
Thank You!