Anda di halaman 1dari 26

PROGRAM KERJA

INSTALASI RAWAT INAP

RUMAH SAKIT HERMINA PASTEUR


TAHUN 2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmatnya
Program Kerja Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Hermina Pasteur tahun 2020 dapat
diselesaikan sesuai dengan kebutuhan. Program Kerja Instalasi Rawat Inap di Rumah Sakit
Hermina Pasteur tahun 2020 disusun untuk dijadikan acuan bagi rumah sakit dalam
pelaksanaan kegiatan di dalam Instalasi Rawat Inap sehingga mencapai target ataupun
sasaran yang telah ditetapkan dalam rentang waktu sepanjang tahun 2020 di Instalasi Rawat
Inap Rumah Sakit Hermina Pasteur.
Instalasi Rawat Inap sebagai instalasi pelayanan di RS yang memberikan pelayanan
lanjutan pada pasien secara terpadu dengan melibatkan berbagai disiplin ilmu, agar pasien
kembali pada kondisi kesehatan yang prima. Kegiatan dalam program kerja Rawat Inap RS
Hermina Pasteur tahun 2020 akan dilakukan evaluasi setiap jangka waktu tertentu yang telah
ditetapkan untuk memastikan target maupun sasaran kegiatan terpenuhi.
Semoga program kerja tahun 2020 ini dapat menjadikan kegiatan di instalasi Rawat
Inap RS Hermina Pasteur di tahun 2020 ini terarah, sesuai dengan visi dan misi Rumah Sakit
serta turut menjamin tercapainya mutu pelayanan dan menjaga keselamatan pasien.

Bandung, 25 November 2019

Kepala Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Hermina Pasteur

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................2

DAFTAR ISI..............................................................................................................................3

I. PENDAHULUAN...........................................................................................................4

II. LATAR BELAKANG....................................................................................................4

III. TUJUAN.......................................................................................................................5

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN.................................................6

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN...................................................................13

VI. SASARAN.................................................................................................................18

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN...............................................................20

VIII. EVALUASI JADWAL KEGIATAN DAN PELAPORAN......................................21

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN DALAM


PROGRAM KERJA.............................................................................................................21

X. RINCIAN ANGGARAN BIAYA.................................................................................21

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 3
I. PENDAHULUAN

Rumah sakit adalah sebuah institusi perawatan kesehatan profesional yang pelayanannya
disediakan oleh dokter, perawat, dan tenaga ahli kesehatan lainnya. Rumah Sakit sebagai
sarana pelayanan kesehatan harus selalu siap dalam memberikan pelayanan berkualitas yang
sesuai dengan kebutuhan dan harapan pelanggan. Pelayanan yang berkualitas menurut
pelanggan, dihasilkan dari perbaikan yang terus menerus berdasarkan masukan dari
pengalaman dan ekspektasi pelanggan itu sendiri.
Program kerja disusun untuk menjadi dasar dalam pelayanan rawat inap RS Hermina Pasteur
untuk tercapainya pelayanan yang bermutu, berkualitas dan profesional. Melanjutkan
program kerja tahun 2020 untuk mewujudkan visi dan misi RS Hermina Pasteur dan
mewujudkan Quantum Leap melalui program peningkatan mutu pelayanan dengan didukung
SDM yang kompeten serta sistem informasi yang aplikatif.
Program kerja ini juga meliputi beberapa program RS Hermina Pasteur telah ditetapkan
antara lain Program Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien, Program Service Excellent,
Program Pengendalian Infeksi, Program Cost Management dan Program Pemeliharaan
Peralatan. Program-program tersebut saling berhubungan, tidak berdiri sendiri sehingga
dibutuhkan koordinasi antar bagian yang terkait di dalamnya. Dengan memberikan pelayanan
yang terpadu dengan persiapan sistem, fasilitas dan sumber daya manusia yang memadai
akan diperoleh kualitas pelayanan yang meningkat.

II. LATAR BELAKANG

Perubahan status menjadi Rumah Sakit Hermina Pasteur membawa dampak positif baik
terutama dari Instalasi Rawat Inap baik dari segi jenis penyakit yang dapat ditangani, jumlah
tindakan yang dilakukan dan yang paling signifikan jumlah pasien laki – laki dewasa. Hal ini
juga berarti perlunya persiapan yang optimal untuk menunjang kegiatan pelayanan pasien.
Mutu pelayanan melalui peningkatan sumber daya manusia, fasilitas, serta sistem kerja yang
baik merupakan hal penting yang perlu terus menerus diperbaiki dan meningkatkan mutu
Rumah Sakit.

Pada tahun 2019 pencapaian BOR pasien rawat inap rata-rata per hari adalah 70%. Dan
rencana usulan target pasien rawat inap rata-rata per hari pada tahun 2020 adalah 75%. Di
tahun 2019 ini target sudah tercapai bahkan melebihi, sehingga pengembangan SDM

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 4
terutama dari segi kualitas maupun kuantitas melalui program pelatihan, seminar dan
penambahan SDM perlu dilakukan, agar pelayanan kesehatan yang diberikan selalu terjaga
kualitasnya dan terhindar dari insiden keselamatan pasien.

Sesuai dengan visi dan misi RS Hermina Pasteur serta beberapa Program RS Hermina
Pasteur dibagi menjadi 2 program yaitu program rutin, yang terdiri dari program patient
safety, pengendalian mutu, ABRT-RL (Aman, Bersih, Rapi, dan Tampak baru, Ramah
Lingkungan), cost containment, PPI dan program pengembangan. Oleh karena itu perlu
dibuat program sebagai panduan untuk pelaksanaan kegiatan pelayanan di instalasi rawat
inap dengan tujuan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas dalam rangka
mewujudkan suatu service excellent dan patient centre care. Sedangkan program
pengembangan di tahun 2020 meliputi pengembangan jumlah tempat tidur (zonasi rawat
inap), pengembangan SDM, dan pengembangan pelayanan HOT (Hemato-Onkologi) dewasa.

III. TUJUAN

III.1 TUJUAN UMUM

Tercapainya pelayanan yang bermutu berorientasi pada kepuasan pasien di Instalasi Rawat
Inap.

III.2 TUJUAN KHUSUS


1. Tersedianya SDM yang memadai baik kualitas maupun kuantitas
2. Tersedianya sarana, prasarana dan peralatan medis di instalasi rawat inap yang
mendukung terselenggaranya pelayanan yang aman dan efektif
3. Terciptanya lingkungan kerja yang aman dan sehat untuk pegawai, pasien, dan
pengunjung rumah sakit
4. Service excellent menjadi standar pelayanan diruangan untuk meningkatkan kepuasan
pasien
5. Tercapainya target angka pasien rawat inap di tahun 2020

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 5
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

IV.1 SDM
a. Kebutuhan jumlah SDM :
Jabatan Jumlah SDM Keterangan
Standar Kondisi Kebutuhan
Saat ini
Ka Instalasi 1 1 0 sesuai
Ka Per 2 2 0 sesuai
PJ Adm 1 1 0 sesuai
Caregiver 6 4 2 Penambahan bertahap

Kualifikasi Anak (lantai 3)


Jabatan Jumlah SDM Keterangan
Standar Kondisi Kebutuhan
Saat ini
PJA 2 1 1 Penambahan bertahap
PJ Shift 4 4 0 sesuai
Pelaksana 13 9 4 Penambahan bertahap

Kualifikasi Obgyn (lantai 4)


Jabatan Jumlah SDM Keterangan
Standar Kondisi Kebutuhan
Saat ini
PJA 2 0 2 Penambahan bertahap
PJ Shift 4 4 0 sesuai
Pelaksana 12 6 6 Penambahan bertahap

Kualifikasi Umum (lantai 4 RSG)


Jabatan Jumlah SDM Keterangan
Standar Kondisi Kebutuhan
Saat ini
PJA 0 0 0 Merangkap dengan lt 4 obgyn
PJ Shift 0 0 0 Merangkap dengan lt 4 obgyn
Pelaksana 4 0 4 Penambahan bertahap

Kualifikasi Umum (lantai 5)


Jabatan Jumlah SDM Keterangan
Standar Kondisi Kebutuhan
Saat ini
PJA 2 0 2 Penambahan bertahap
PJ Shift 4 4 0 sesuai

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 6
Pelaksana 20 6 14 Penambahan bertahap
PN HOT 4 2 2 Penjadwalan diklat HOT dewasa

Kualifikasi HOT (lantai 6)


Jabatan Jumlah SDM Keterangan
Standar Kondisi Kebutuhan
Saat ini
PJA 1 0 1 Penambahan bertahap
PJ Shift 4 3 1 sesuai
Pn Onkologi 7 4 3 Penambahan bertahap

b. Kebutuhan pemenuhan kualifikasi SDM :


Jabatan Pendidikan Sertifikasi Keterangan
Standar Standar Kondisi
Saat ini
Ka Inst Dokter 1. Diklat Kains + Definitif Kains

Ka Ruang S1 Ners 1. Diklat Kaper + Definitif Kaper


2. Mutu & Keselamatan
pasien +
3. ACLS +
4. PPI +
5. Penanggulangan
Bencana +
6. Code Blue +
7. Komunikasi efektif
8. BTCLS +
9. Tim infus +
10.GADAR +
11.Resusitasi neonatus +
12.PPI
+
PJA S1 Ners 1. Mutu & Keselamatan +
pasien
2. PPI +
3. Penanggulangan +
Bencana
4. Code Blue +
5. Komunikasi efektif +
6. Diklat PJ +
7. Workshop askep +
8. Diklat Orka +
Penanggun D3 9. Mutu & Keselamatan +
g Jawab pasien
Shift (PJ) 10. PPI
11. Penanggulangan +

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 7
Jabatan Pendidikan Sertifikasi Keterangan
Bencana +
12. Code Blue
13. Komunikasi efektif
14. Diklat PJ +
15. Workshop askep +
16. Diklat Orka
+
+

+
Pelaksana D3 1. Mutu & Keselamatan +
(PN) pasien
2. PPI
3. Penanggulangan +
Bencana +
4. Code Blue
5. Komunikasi efektif
6. Workshop askep +
7. Diklat Orka +

+
Staf ADM SMA 1. BHD +
Caregiver SMK 1. BHD +

Dari tabel di atas dapat disusun kegiatan pokok dan rincian kegiatan di bidang SDM Instalasi
Perawatan Umum sebagai berikut :

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


1. Kebutuhan SDM  Membuat analisa perhitungan ketenagaan
 Koordinasi dengan bagian terkait untuk
pengajuan tenaga
 Membuat evaluasi dan follow up
2. Orientasi Diklat ORKA (Orientasi Karyawan) untuk
karyawan baru
3. Pendidikan dan Pelatihan Melakukan koordinasi dengan bagian Diklat RS
Hermina Pasteur, serta penjadwalan diklat dan
Crash program
4. Evaluasi Kinerja Karyawan Melakukan penilaian terhadap kinerja karyawan

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 8
sesuai level rutin setiap 6 bulan

IV.2 Fasilitas
No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Pemeliharaan alat  Memastikan pemeliharaan alat medis
maupun nonmedis baik harian (tes uji
fungsi) maupun bulanan (maintenance alat)
dilakukan dengan baik dan benar
2. Kalibrasi  Memantau kalibrasi alat yang dilakukan
ATEM setiap tahun
 Melakukan follow up terhadap alat yang
belum dikalibrasi
 Memastikan alat yang digunakan di
lapangan telah terkalibrasi dengan baik.
3. Penambahan alat  Mem-follow up pengadaan barang yang
belum terealisasi sesuai Capex 2020 yang
teridiri dari:
Alum untuk ruang transfusi pasien
thalasemia dewasa (kursi, lemari, meja, dll)
Alum untuk kelengkapan ruang rawat
eksekutif lt. 4 (komputer, lemari obat,
kulkas obat, lemari berkas, dll)
Alkes untuk kelengkapan ruang rawat
eksekutif lt. 4 (stetoskop, syringe pump,
infus pump, troley, pulse oksimetri)
Alkes yang belum terpenuhi untuk ruang
perawatan (CTG, blood pump, infus pump,
pulse oksimetri, EKG )
Alkes untuk bangsal kemoterapi dewasa
(insuf pump, tiang infus, blood pump)
 Mengajukan pengadaan barang baru sesuai
kebutuhan pengembangan zonasi rawat inap.

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 9
4. Penggantian alat Berdasarkan hasil analisa kebutuhan dan
kelayakan alkes dan mengusulkan permintaan
apabila ditemukan ketidak-layakan pada alat.

IV.3 Pengembangan Pelayanan


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Pengembangan zonasi rawat inap  Berkoordinasi dengan Manager
Keperawatan mengenai persiapan SDM
Pelayanan Hematoonkologi Dewasa
keperawatan.
 Berkoordinasi dengan bagian Marketing
mengenai penempatan pasien eksekutif
di lantai 4 gedung baru.
2. Penambahan jumlah SDM Perawat Pelaksana  Membuat analisa ketenagaan dan
mengajukan penambahan tenaga
keperawatan sebagai perawat pelaksana
sesuai kebutuhan.

IV.4 Pemantauan Indikator Mutu Unit


Persentase Pengisian Formulir Assesemen Awal Rawat Inap Pasien yang lengkap ≥95%
1
oleh Perawat
Persentase Pengisian Formulir Assesemen Awal Rawat Inap Pasien yang lengkap ≥95%
2
oleh Dokter
3 Persentase Pengisian formulir CPPT yang lengkap dan sesuai ≥95%
Kelengkapan management nyeri (Assesment Nyeri Awal dan Lanjutan, KIE ≥90%
4
nyeri )
5 Persentase ketidaktepatan waktu visite pasien RWI ≤10%
6 Persentase Pengisian Formulir Assesemen Awal Geriatri ≥95%
Angka Patient Safety (KPC, KNC, KTC, KTD, Sentinel) -
7 a. KPC -
8 b. KNC 1 / bulan
9 c. KTC 0
10 d. KTD 0
11 e. Sentinel 0
Persentase Kejadian Infeksi HAIs di RS :
12 a. Plebitis ≤0,5‰
13 c. ISK ≤0,5‰
14 e. HAP ≤0,5‰
15 f. Dekubitus ≤1,5‰

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 10
16 g. IDO ≤1%
17 Ketepatan pelaporan insiden keselamatan pasien 100%
18 Persentase Re-hospitalisasi PASIEN GERIATRI <5%
19 Persentase Kelengkapan Pengisian Clinical Pathway STROKE 100%
20 Persentase Kelengkapan Pengisian Clinical Pathway STEMI 100%
21 Persentase Kelengkapan Pengisian Clinical Pathway TB PARU 100%
22 Persentase Kelengkapan Pengisian Clinical Pathway NSTEMI 100%
23 Persentase Kelengkapan Pengisian Clinical Pathway SYNDROME DISPEPSIA 100%
24 Persentase Kelengkapan Pengisian Clinical Pathway PNEUMONIA 100%
25 Kepuasan pasien terhadap pelayanan RS ≥90%
26 Pencapaian BOR 70%
27 Pencapaian jam diklat 4 jam per bulan per SDM 100%
28 Persentase staf medis yang memiliki surat penugasan klinis 100%
29 Persentase pencapaian instrumen B ≥80%
30 Persentase alat medis yang dilakukan kalibrasi 100%
31 Presentase kepatuhan cuci tangan perawat/bidan ≥95%
32 Persentase pelaksanaan ketepatan identifikasi pasien ≥95%
33 Persentase ketepatan komunikasi efektif ≥95%
34 Persentase penerapan resiko jatuh 100%
35 Angka pasien jatuh 0
36 Kepatuhan pengisian formulir pemantauan suhu kulkas 100%

IV.5 Keselamatan Pasien


No Resiko Upaya Mencegah Resiko
.
1. Infus blong -melakukan operan langsung di hadapan pasien
-melibatkan penunggu pasien
-selalu mengingatkan untuk teliti memeriksa infus dan
tetesannya oleh Kaper dan Kainst
2. Salah penempelan barcode -rutin membuang barcode yang tidak terpakai
-refreshing SPO identifikasi pasien
3. Kejadian pasien jatuh -disiplin melakukan asesmen pasien resiko jatuh dan
melakukan intervensi yang diperlukan
-pengawasan melekat oleh Kaper dan Kainst
4. Pemberian obat tidak sesuai -perbaikan SPO melakukan operan, menekankan bahwa
advis DPJP acuan yang dilihat saat operan bukanlah hasil operan
namun advis DPJP yang tertulis
5. Pasien mengalami kelebihan -perbaikan SPO operan, operan antar shift langsung di
cairan hadapan pasien
-pengawasan oleh Kaper dan Kainst
6. Interaksi beberapa obat -pembuatan SPO pemberian obat intravena
intravena yang bisa -pemberian obat intravena tidak serta merta melainkan jeda
menyebabkan terjadi dan flushing antara obat satu dengan yang lain
kristalisasi
7. Telat mengerjakan advis -meminimalisir pelaporan via WA,pelaporan disarankan

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 11
dokter karena pelaporan via melalui telepon langsung
WA/SMS
8. Salah pengukuran tekanan -maintenance dan kalibrasi rutin
darah -pengawasan oleh Kaper dan Kainst mengenai fungsi alat
9. Terjadinya ulkus dekubitus -pembuatan SPO asesmen resiko ulkus dekubitus beserta
pada pasien intervensinya
-penggunaan kasur dekubitus sesuai indikasi, edukasi
mengenai mobilisasi pada pasien bedrest lama
10. Terjadinya HAIs pada pasien -konsistensi pengisian bundle HAIs dengan baik dan benar
-pengawasan oleh Kaper dan Kains
11. Terjadinya reaksi transfusi -konsistensi asesmen riwayat reaksi transfusi dan riwayat
alergi
12. Komplain pasien yang akan -konsistensi menjalankan proses pemulangan pasien
masuk kamar perawatan dengan target 30 menit setelah pasien memberikan tanda
karena lama menunggu lunas
13. Komplain pasien karena tidak -mengingatkan DPJP visite di shift pagi agar dapat
divisite DPJP/DPJP visite ditindaklanjuti di shift sore
terlalu malam
14. Pasien mengalami perburukan -pembuatan early warning sign terhadap kasus perawatan
tiba-tiba hingga kematian umum
-penempatan perawat berpengalaman di instalasi PU
-pembinaan melekat oleh CI
-skrining oleh Kains dan dokter fungsional secara rutin dan
berkesinambungan terhadap pasien PU
-pengawasan kontinyu oleh kaper terhadap kinerja
keperawatan

IV.6 Keselamatan Kerja


No Risiko keselamatan Upaya mencegah risiko
1. Risiko tertusuk benda tajam  Pemakaian APD
 Menjalankan SPO tertusuk benda
tajam
 Tertib dalam melakukan penanganan
terhadap benda tajam
2. Risiko terpapar bahan B3  Pemakaian APD
 Tertib dalam melakukan penanganan
bahan B3

IV.7 Pencegahan dan Pengendalian Infeksi


No Risiko Infeksi Upaya mencegah risiko
1 Tertular penyakit pasien  Melakukan MCU rutin per tahun

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 12
Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020
Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 13
 Pemakaian APD
 Menjalankan prinsip PPI
 Menjalankan cuci tangan
dengan baik
2 Terkena cairan tubuh pasien  Pemakaian APD
 Menjalankan prinsip PPI
 Menjalankan cuci tangan
dengan baik
3 Kejadian HAIs  Menjalankan kewaspadaan
universal dan isolasi
 Menjalankan cuci tangan dengan
baik

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

NO JENIS KEGIATAN CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


PROGRAM
1. SDM - Kebutuhan SDM - Menghitung kebutuhan tenaga dengan
pencapaian pasien rata-rata per hari dengan
rumus ketenagaan giles
- Membuat evaluasi dan follow up dengan
menambahkan sistem kerja rencana lembur
di Instalasi dan berkoordinasi dengan
bagian personalia untuk penambahan
tenaga sesuai standar

- Orientasi Melakukan tahap orientasi untuk SDM yang


baru bergabung untuk membantu penyesuaian
terhadap lingkungan yang baru dan sesuai SPO
yang berlaku di Instalasi Perawatan Umum RS
Hermina Pasteur dan berkoordinasi dengan
bagian diklat untuk melakukan diklat ORKA.

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 14
Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020
Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 15
- Pendidikan dan - Koordinasi dengan bagian diklat untuk
Pelatihan penjadwalan diklat
o Diklat bagi - Melakukan koordinasi dengan bagian diklat
Kains, kaper untuk diklat crash program
dan CI - Memfasilitasi SDM yang ada untuk
o Diklat bagi mendapatkan diklat pengembangan, yang
seluruh bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan
karyawan keterampilan dan kemampuan dalam
secara berkala memberikan pelayanan profesional yang
tepat, cepat, sesuai dan bermutu.
- Evaluasi kinerja
karyawan Menilai pencapaian kompetensi dasar dan
teknis (sesuai level) karyawan secara berkala
setiap 6 bulan.
2. Fasilitas: - Pemeliharaan alat Memastikan pemeliharaan alat medis maupun
nonmedis baik harian (tes uji fungsi) maupun
bulanan (maintenance alat) terlaksana dengan
baik dan benar

- Pemantauan kalibrasi  Memantau kalibrasi alat yang dilakukan


alat ATEM setiap tahun
 Melakukan follow up terhadap alat
yang belum dikalibrasi
 Memastikan alat yang digunakan di
lapangan telah terkalibrasi dengan baik.

- Penambahan alat  Mem-follow up pengadaan barang yang


belum terealisasi sesuai Capex 2020,
yaitu:
Alum untuk ruang transfusi pasien
thalasemia dewasa (kursi, lemari, meja,
dll)
Alum untuk kelengkapan ruang rawat

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 16
Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020
Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 17
eksekutif lt. 4 (komputer, lemari obat,
kulkas obat, lemari berkas, dll)
Alkes untuk kelengkapan ruang rawat
eksekutif lt. 4 (stetoskop, syringe
pump, infus pump, troley, pulse
oksimetri)
Alkes yang belum terpenuhi untuk
ruang perawatan (CTG, blood pump,
infus pump, pulse oksimetri, EKG )
Alkes untuk bangsal kemoterapi dewasa
(insuf pump, tiang infus, blood pump)
- Penggantian alat
 Mengajukan pengadaan barang baru
sesuai kebutuhan pengembangan zonasi
rawat inap
 Berdasarkan hasil analisa kebutuhan
dan kelayakan alkes dan mengusulkan
permintaan apabila ditemukan ketidak-
layakan pada alat.
3. Pengembangan
Pengembangan - Pengembangan  Berkoordinasi dengan Manager
Pelayanan Pelayanan Zonasi Keperawatan mengenai persiapan SDM
Rawat Inap keperawatan.
 Berkoordinasi dengan bagian Marketing
mengenai penempatan pasien eksekutif
di lantai 4 gedung baru.
 Mempersiapkan fasilitas di ruangan
zonasi rawat inap baru

4. Mutu Pemantauan Indikator  Diklat refreshing mengenai indikator mutu


mutu unit : unit
- Komunikasi efektif  Memantau dan merekap hasil pencapaian
- Kepatuhan cuci indikator mutu unit

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 18
tangan 5 momen dan  Melakukan analisa terhadap indikator yang
6 langkah tidak tercapai dan melakukan upaya
- Kepatuhan perbaikan sebagai tindak lanjut.
identifikasi  Melakukan pemantauan kontinyu terhadap
- Asesmen jatuh pada indikator yang sudah tercapai untuk
pasien stroke mempertahankan pencapaian.
- Angka kejadian  Membuat laporan bulanan.
HAIs:
 IDO
 Angka dekubitus
 Angka pasien
terinfeksi karena
penggunaan
kateter
 Infeksi jarum
infus
- Asesmen awal medis
terisi 24 jam
- Angka pasien jatuh
- Kejadian reaksi
transfusi
- Presentase penkes
pada pasien stroke
selama dirawat
- Presentase
ketidaktepatan waktu
visite pasien RWI
- Presentase kecepatan
memulangkan pasien
setelah menyerahkan
tanda lunas kepada
perawat/bidan.
5. Keselamatan - Membekali  Diklat Pengenalan Patient Safety pada

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 19
Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020
Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 20
pasien pengetahuan yang ORKA
dibutuhkan petugas  Diklat pembuatan kronologis dan SI
mengenai  Diklat pembuatan RCA
keselamatan pasien  Sosialisasi hasil Komdik HHG
setiap triwulan

- Antisipasi resiko
keselamatan pasien Pembuatan Risk Register tahun 2020
yang mungkin timbul
di instalasi.

- Penanganan kasus
 Rapat Patient Safety dan PPI setiap
patient safety dengan
bulan
segera dan
 Pencatatan dan Pelaporan setiap
meminimalisasi
kejadian insiden Patient Safety beserta
dampak negatif yang
analisa dan tindak lanjutnya.
ditimbulkan
6. Keselamatan - Risiko tertusuk benda  Pemakaian APD
Kerja tajam  Menjalankan SPO tertusuk benda tajam
 Tertib dalam melakukan penanganan
terhadap benda tajam

 Pemakaian APD
 Tertib dalam melakukan penanganan
- Risiko terpapar bahan bahan B3
B3
7. Pengendalian - Mencegah tertular  Melakukan MCU rutin per tahun
dan Pencegahan penyakit pasien  Pemakaian APD
Infeksi - Mencegah terkena  Menjalankan prinsip PPI
cairan tubuh pasien  Menjalankan cuci tangan dengan baik
- Mencegah kejadian
HAIs

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 21
VI. SASARAN

No Kegiatan Indikator Target


1. SDM
a. Kebutuhan SDM Angka lembur instalasi < 56 jam per
bulan

b. Orientasi karyawan baru Jumlah karyawan baru yang 100%


mengikuti orientasi

c. Pendidikan dan Pelatihan Jam diklat karyawan terpenuhi 4 100%


jam per bulan

d. Evaluasi kinerja karyawan Terlaksananya evaluasi kinerja 100%


karyawan sesuai jadwal
2. Fasilitas:
a. Pemeliharaan alat Tercatat dalam kartu maintenance 100%

b. Kalibrasi alat Kalibrasi alkes sesuai jadwal 100%

c. Penggantian/penambahan Pengajuan sesuai Capex 2020 Realisasi alat


sesuai
pengajuan

3. Program Pengembangan
Pengembangan Pelayanan Pelayanan Rawat Inap Eksekutif Realisasi
Lantai 4 sesuai timeline

4. Pemantauan Indikator Mutu Unit Komunikasi efektif ≥95%

Kepatuhan cuci tangan 5 momen ≥95%

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 22
dan 6 langkah

Kepatuhan identifikasi ≥95%

Angka kejadian HAIs:


- IDO ≤1%
- Angka dekubitus ≤0.1%
- Angka pasien terinfeksi ≤0.5%
karena penggunaan kateter
- Infeksi jarum infus ≤0.5%

Asesmen awal medis terisi 24 jam ≥95%

Angka pasien jatuh 0

Kejadian reaksi transfusi 0

Presentase ketidaktepatan waktu ≤10%


visite pasien RWI

5. Analisa dan tindak lanjut kejadian IKP Kondisi Potensi Cedera (KPC) Sebanyaknya
yang ditemui dilapangan Kejadian Nyaris Cedera (KNC) ≤9
Kejadian Tidak Cedera (KTC) ≤9
Kejadian Tidak Diharapkan (KTD) 0
Sentinel 0
6. Keselamatan Kerja Jumlah karyawan yang tertusuk 0
benda tajam
Jumlah karyawan cedera akibat 0
bahan B3
7. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Jumlah karyawan melakukan MCU 100%
Jumlah karyawan yang tertular 0

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 19
penyakit pasien
Angka HAIs Sesuai target
pencapaian
mutu unit

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

No KEGIATAN TAHUN 2018


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 SDM:
a. Kebutuhan SDM X X X X X X X X X X X X
b. Orientasi karyawan T E N T A T I F
c. Pendidikan dan Pelatihan X X X X X X X X X X X X
d. Evaluasi kinerja X X
2 Fasilitas
a. Pemeliharaan X X X X X X X X X X X X
b. Kalibrasi X X X X
c. Pergantian T E N T A T I F
d. Penambahan T E N T A T I F

3 Pengembangan Pelayanan (zonasi)


Launching Ruang Rawat Inap X
Eksekutif (Lantai 4)
Pelayanan HOT Dewasa X
4 Pemantauan Indikator Mutu Unit X X X X X X X X X X X X
5 Analisa dan tindak lanjut IKP X X X X X X X X X X X X
6 Pemantauan Kasus Keselamatan Kerja X X X X X X X X X X X X
7 Pencegahan dan Pengendalian Infeksi X X X X X X X X X X X X

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 20
VIII. EVALUASI JADWAL KEGIATAN DAN PELAPORAN

VIII.1. Evaluasi Jadwal Kegiatan


Jadwal kegiatan tersebut akan dievaluasi setiap 3 bulan sekali, sehingga bila dari evaluasi
diketahui ada pergeseran/penyimpangan jadwal dapat segera diperbaiki sehingga tidak
mengganggu program secara keseluruhan.

Evaluasi jadwal kegiatan tersebut dilakukan oleh Kepala Instalasi dan dilaporkan kepada
Wakil Direktur Medis untuk disetujui Direktur.

VIII.2. Pelaporan Evaluasi


Laporan evaluasi jadwal kegiatan dibuat setiap tiga bulan sekali, dibuat dalam laporan
evaluasi program kerja triwulan dan ditujukan kepada Wakil Direktur Medis untuk
disetujui Direktur.

IX. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN DALAM


PROGRAM KERJA

Pencatatan kegiatan di dalam program dilakukan dengan cara tertulis dengan format
Laporan Kains. Laporan dibuat setiap satu bulan sekali, dan diserahkan kepada Wakil
Direktur Medis untuk disetujui Direktur.

Evaluasi pelaksanaan program kerja secara keseluruhan dilakukan setiap satu tahun yang
dibagi ke dalam 4 triwulan, sebagai bahan pertimbangan pembuatan Program Kerja di
tahun selanjutnya.

X. RINCIAN ANGGARAN BIAYA

No Kegiatan Biaya (Rp.)


1.
Penambahan alat kesehatan (ALKES)
 Alkes lantai 3 Rp. 82.700.000,00
 Alkes lantai 4 Rp. 191.620.046,00
 Alkes lantai 5 Rp. 68.000.000,00

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 21
No Kegiatan Biaya (Rp.)
 Alkes lantai 6 Rp. 141.800.000,00
2.
Penambahan alat umum (ALUM)
 Alum lantai 3 -
 Alum lantai 4 Rp. 45.000.000,00
 Alum lantai 5 Rp. 2.300.000,00
 Alum lantai 6 Rp. 1.200.000,00
TOTAL BIAYA Rp. 532.620.046,00

Program Kerja Instalasi Rawat Inap Tahun 2020


Rumah Sakit Hermina Pasteur Page 22

Anda mungkin juga menyukai