ANALISA PROSES INTERAKSI (API)

MEMASUKKAN OBAT LEWAT SELANG INFUS

DI INSTALASI GAWAT DARURAT RSIA ‘AISYIYAH KLATEN

RATNA DEWI SETYOWATI

NIM B2001023

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN ALIH JALUR

STIKES MUHAMMADIYAH KLATEN

1
 Kata Pengantar

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillahirobbil’alamin, segala puji bagi Allah SWT atas rahmat dan

karuniaNya kami dapat menyelesaikan tugas makalah Komunikasi yang berjudul
Analisa Proses Interaksi
Kami menyadari bahwa makalah ini belum maksimal dan masih jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, kami mengharap masukan, kritikan dan saran para
pembaca untuk kesempurnaan makalah ini.
Akhirnya, semoga amal baik semua pihak diterima oleh Allah dan mendapatkan
balasan darinya dengan pahala yang setimpal dan semoga makalah ini bermanfaat bagi
kami dan juga bagi pembaca sekalian.Amin.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Klaten, Juni 2021

ii
 STRATEGI PELAKSANAAN

MEMASUKKAN OBAT LEWAT SELANG INFUS

DI INSTALASI GAWAT DARURAT RSIA ‘AISYIYAH KLATEN

1. TAHAP PRA INTERAKSI

Perawat : 1. Membuka rekam medis pasien

2. Membaca keluhan utama, riwayat kesehatan pasien dan advis
di catatan medis gawat darurat
3. Mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan
4. Mempersiapkan diri untuk bertemu atau kontak dengan
pasien dan keluarga

2. TAHAP ORIENTASI

Perawat : “Assalamu’alaikum”
Klien : ..........................................................................................................
Perawat : “Selamat pagi dek !”
Klien : ..........................................................................................................
Perawat : “Saya Ratna, perawat ruang IGD. Kalau boleh saya tahu, nama
adek siapa ya? Dan tolong sebutkan tanggal lahirnya ya !”
Klien : ..........................................................................................................
Perawat : “ Baik, dek (nama pasien) ya. Kalau nama panggilannya siapa
dek?”
Klien : ..........................................................................................................
Perawat : “Coba lihat gelang tangannya dulu ya. Iya betul dengan adek N”
Klien : ..........................................................................................................
Perawat : “Oya dek, saya kesini ingin memberikan obat anti muntah tetapi
lewat selang infus ya. Bagaimana apakah adek siap?”
Klien : ..........................................................................................................
Perawat : “Baiklah kalau begitu, bagaimana keadaan adek saat ini? Apa

1
 yang dirasakan?”
Klien : ..........................................................................................................
Perawat : “ Nanti waktunya hanya sebentar dek sekitar 5 menit”
Klien : ..........................................................................................................

3. TAHAP KERJA

Perawat : “Permisi dek, saya masukkan obatnya dulu ya, jika sakit nanti
jangan ditahan, tarik nafas dalam ya”
Klien : ...........................................................................................................

4. TAHAP TERMINASI

Perawat : “Alhamdulillah obatnya sudah masuk ya dek, bagaimana

perasaannya sekarang?
Klien : ...........................................................................................................
Perawat : “Alhamdulillah jika seperti itu dek ! ada yang ingin ditanyakan?”
Klien : ...........................................................................................................
Perawat : “Baiklah dek jika tidak ada pertanyaan, nanti kalau terasa sakit
buat nafas dalam seperti tadi ya! O ya tolong puasa dulu selama
30 menit ya dek, biar obatnya bereaksi”
Klien : ...........................................................................................................
Perawat : “Nanti 30 menit lagi saya kesini lagi ya dek, buat evaluasi
obatnya. Jika adek ada keperluan silahkan panggil saja tidak apa-
apa, nanti kami akan kesini”.
Klien : ...........................................................................................................
Perawat : “Baiklah terima kasih ya atas kerjasamanya, semoga cepet sembuh
ya dek! Assalamu’alaikum”
Klien : ...........................................................................................................

2
 ANALISA PROSES INTERAKSI (API)
MEMASUKKAN OBAT LEWAT SELANG INFUS
DI INSTALASI GAWAT DARURAT RSIA ;AISYIYAH KLATEN

Inisial klien : An. N

Usia klien : 12 tahun
Interaksi ke : Pertama
Lingkungan : Kondisi lingkungan pasien tenang, aman hanya ada pasien dan ibunya yang duduk disamping tempat tidur anaknya
Lamanya : 5 menit
Jarak : 30 cm
Tujuan interaksi : untuk memberikan obat anti muntah melalui selang infus
Deskripsi klien : Pasien tampak tenang, tampak lemas, memakai kerudung, tangan kiri terpasang infus Ring Ass 120 tpm

3
No Komunikasi Verbal Komunikasi Non Verbal Analisa Berpusat Analisa Berpusat Rasionalisasi
Pada Perawat Pada Klien

4
1 Fase Pra Interaksi
P: Nama An. N, usia 12 P : Membaca rekam medis Perawat dengan serius Untuk mengetahui
tahun, diagnosa medis pasien, menyiapkan obat membaca rekam status kondisi
vomitus profuse yang ingin diberikan medis pasien pasien sebelum
kepada pasien kontrak dengan
pasien
K: -

P: Mempersipakan diri P : Mempersiapkan diri Perawat membawa Agar saat perawat

untuk ke pasien untuk berinteraksi obat yang sudah berinteraksi
dengan pasien dilakukan doubel cek dengan pasien
dan perlengkapan tidak lupa dan
yang lainnya salah terhadap
K: - obat yang akan
diberikan

2 Fase Orientasi
P: Assalamu’alaikum P: Memandang pasien memperlihatkan Untuk menghargai

5
 beserta keluarganya sikap sopan dan rasa adanya pasien dan
sambil tersenyum menghargai pasien keluarganya
dan keluarganya
K: memandang ke arah Pasien tampak senang
perawat dengan kehadiran
perawat

K: Waalaikumsalam K: Menjawab salam dengan Pasien Agar perawat juga

suara yang jelas dan memperlihatkan terlihat lebih
tersenyum wajah yang ceria semangat dalam
melakukan
tindakan
keperawatan
P: Memandang pasien Berusaha Agar perawat
dengan tersenyum menumbuhkan rasa mengerti tentang
percaya dan peduli keadaan pasien
kepada pasien dan
keluarganya
P: Selamat pagi dek ! P: Menyentuh tangan Perawat Dengan ucapan
pasien, badan agak memperhatikan pasien

6
 membungkuk kedepan dengn posisi tubuh selamat pagi
condong kedepan kepada pasien
K: Memangdang kearah Pasien terus dapat membuat
perawat memandang perawat pasien lebih
dengan tersenyum bersemangat

K: Selamat pagi juga K : pasien memandang Pasien nampak Dengan suara

mbak perawat dan menjawab bersemangat pasien yang
dengan suara yang jelas bersemangat
P: Mempertahankan sikap Perawat mencoba dalam menjawab
terbuka, badan condong untuk embuka diri dan ucapan selamat
kedepan, menatap pasien, mencoba menggali pagi dari perawat,
dan mendengarkan identitas pasien diharapkan
dengan penuh perhatian perawat
memahami
keadaan pasien

P: Perkenalkan, saya P : Suara jelas, memandang Mencoba untuk agar perawat bisa
Titik perawat yang pasien dengan menunjukkan sikap memperoleh data

7
 jaga di IGD. Nama bersahabat, sikap terbuka terbuka dan peduli identitas pasien
adek siapa, dan dan tersenyum
panggilannya apa? K: Memandang perawat Pasien mencoba
dengan wajah serius untuk mendengarkan
apa yang ingin
dibicarakan perawat

K: Nama saya Naura K : Suara pasien lantang dan Pasien terus Dengan suara yang
Cahya Kamila, memandang ke arah memandang kearah lanatang
panggilannya Naura perawat perawat diharapkan
mbak P: Mendengarkan dengan Berusaha terus perawat dapat
penuh perhatian dan memperhatikan pasien bersemangat untuk
sikap terbuka memberikan
motivasi kepada
pasien

P: Dek tujuan saya kesini P : Memandang pasien Menjelaskan Agar pasien

ingin memberikan dengan tersenyum tujuannya datang ke mengerti maksud

8
 obat anti muntah pasien dan tujuan
dengan cara K : Memandang kearah Pasien kedatangan
memasukkan lewat perawat sambil mendengarkan apa perawat
selang infus memegangi tangan yang diucapkan
yangterpasang infus perawat

K: Iya mbak K: Pasien menjawab dengan Pasien memandang Dengan jawaban

singkat kearah perawat yang singkat
P: Memandang kearah Perawat berusaha menadakan bahwa
pasien memberikan sikap pasien ingin segera
terbuka dimulai apa yang
ingin dilakukan
perawat
P: Baiklah kalau begitu, P : Suara jelas dan tetap Perawat mencoba Untuk mengetahui
bagaimana keadaan tersenyum, membuka diri dan keadaan umum
adek saat ini? Apa mempertahankan sikap mencoba menggali pasien
yang dirasakan? terbuka, memandang data baru yang
pasien dengan bersahabat mungkin diperlukan
K: Memandang Memandang perawat
perawat ,wajah tampak ,wajah tampak lebih

9
 lebih rileks rileks

K: Masih agak lemes saja K : Menajwab dengan jelas pasien tampak Untuk
mbak membuka diri menjelaskan apa
P: Memandang pasien Perawat menunjukkan yang dirasakannya
dengan sikap bersahabat sikap terbuka
dan mempertahankan
sikap terbuka

P: Dek kontrak waktunya P : memandang kearah Perawat mencoba Untuk mengetahui

dalam memasukkan pasien dengan tersenyum memberi penjelasan waktu dan tempat,
obat sekitar 5 menit ya dan mempertahankan tentang waktu dan diharapkan pasien
sikap terbuka dengan tempat yang akan dan keluargapasien
suara jelas dilakukan tindakan dapat membantu
K: Memandang kearah Pasien berusaha perawat dalam
perawat dengan rasa memperhatikan menggali data
percaya perawat dengan pasien
sikap terbuka
K: Iya mbak K: Menjawab dengan suara Pasien Dengan jawaban
jelas memperbolehkan mengiyakan

10
 perawat untuk menandakan
melakukan tindakan pasien bersedia
P: Memandang kearah Memperlihatkan sikap
pasien sambil peduli dan
membungkukkan badan menghargai
kearah pasien

3 Fase Kerja
P: Permisi dek, saya P : memandang kearah Mencoba untuk Agar pasien tidak
masukkan obatnya pasien dengan sikap membuka diri dan merasa sakit jika
dulu ya, jika sakit bersahabat mencoba untuk obatnya
nanti jangan ditahan, memberikan rasa dimasukkan
tarik nafas dalam ya percaya
K: Memandang perawat Pasien tampak rileks
sambil menganggukkan
kepala

K: Iya mbak K: Menjawab dengan jelas Pasien tampak rileks Dengan menjawab
P: Memandang kearah Menunjukkan rasa pertanyaan dari

11
 pasien dengan perhatian simpati perawat
diharapkan
perawat dapat ikut
merasakan apa
yang dirasakan
pasien dan
keluarganya

4 Fase Terminasi
P: Alhamdulillah P: Memandang kearah Menunjukkan sikap Perawat berharap
obatnya sudah masuk pasien dengan arsa terbuka dan rasa agar kondisi
ya dek, bagaimana simpati peduli pasien dapat lebih
perasaannya membaik
sekarang? K: Memandang kearah Menunjukkan raut
perawat muka yang rileks
K: Alhamdulilah K: tersenyum dan ceria Memperlihatkan Jawaban pasien
sekarang bisa lebih memandang kearah wajah yang lebih membuat perawat
lega perawat ceria merasa senang
P: Memandang kearah Perawat tampak
pasien dengan bersahabat senang karena

12
 tujuannya berjalan
dengan lancar sesuai
dengan yang
diharapkan

P: Alhamdulillah jika P : Memandang kearah Perawat mencoba Untuk meyakinkan

seperti itu dek ! ada pasien dan keluarganya meyakinkan pasien pasien jika ada
yang ingin jika ada yang bisa yang ingi
ditanyakan? dibantu ditanyakan
K: Menggelengkan Sambil memeluk
kepalanya boneka

K: Tidak kok mbak K: Memggelengkan Menggambarkan Menjelasakan

kepalanya sambil kalau tidak ada tidak aada yang
tersenyum kearah pertanyaan ingin ditanyakan
perawat lagi
P: Tersenyum Menganggukkan
kepala
P: Baiklah dek jika tidak P : Berbicara dengan suara Mencoba meyakinkan Diharapkan pasien
ada pertanyaan, nanti yang jelas pasein dan keluarga dapat

13
 kalau terasa sakit buat serta memberitahu melaksanakan apa
nafas dalam seperti rencana berikutnya yang telah
tadi ya! Oya tolong K : Memperhatikan apa yang dianjurkan oleh
puasa dulu selama 30 dijelaskan oleh perawat perawat
menit ya dek, biar
obatnya bereaksi

K: Iya mbak K: Menjawab dengan Pasien sangat Dengan jawaban

singkat sambil memperhatikan yanmg singkat
menganggukkan kepala perawat
P: Memandang ibu pasien Tampak rileks
ambil tersenyum

P: Nanti 30 menit lagi P : Dengan penuh semangat Perawat tampak Agar pasien dan
saya kesini lagi ya bersemangat keluarga
dek, buat evaluasi K : Tersenyum sambil Menunjukkan mengetahui
obatnya. Jika adek ada memandang kearah senyumnya kontrak waktu
keperluan silahkan perawat selanjutnya
panggil saja tidak apa- sehingga tidak
apa, nanti kami akan bingung saat

14
 kesini perawat datang
lagi untuk evaluasi
pemeberian obat
anti muntahnya

K: Iya mbak K: Menjawab dengan Pasien sangat Dengan jawaban

singkat sambil memperhatikan yang singkat
menganggukkan kepala perawat
P: Memandang ibu pasien Tampak rileks
ambil tersenyum

P: Baiklah terima kasih P : Mengusap bahu pasien Mengakhiri Berterima kasih

ya atas kerjasamanya, percakapan pada pasien dan
semoga cepet sembuh keluarga
ya dek! K : Tersenyum pasien tampak
Assalamu’alaikum memeperhatikan
perawat

K: Iya, wa’alaikumsalam K: memandang perawat Pasien

sambil tersenyum memperlihatkan

15
 menganggukkan kepala awajah yang ceria
P: Tersenyum sambil Meninggalkan tempat Menjawab salam
bersalaman dengan tidur pasien
pasien

16