Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Kelas : VI KOMPETENSI INTI (KI) KI-1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya. (RELIGIUS). KI-2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru (SOSIAL). KI-3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah (KOGNETIF). KI-4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia (PSIKOMOTOR). NO SEMESTER KOMPETENSI INDIKATOR WAKTU DASAR 1 I 1.1 Menerima kitab suci 1.1.1 Membiasakan diri dalam menjelaskan 3 X 4 JP Bhagavadgita pengertian Bhaagawad Gita sebagai kitab Pancama Weda sebagai tuntunan 1.1.2 Menghayati dalam menguraikan isi pokok hidup, Bhagawad Gita sebagai Pancama Veda berdasarkan babnya. 1.1.3 Menghayati dalam menguraikan secara ringkas nilai-nilai yang terkandung dalam kitab Bagawad Gita. 1.1.4 Membiasakan diri dalam melantunkan beberapa sloka dalam kitab Bhagawad Gita yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. 1.1.5 Menghayati dalam menguraikan manfaat yang terkandung dalam kitab Bagawad Gita dalam kehidupan 2.1 Disiplin terhadap isi 2.1.1 Percaya diri dalam menjelaskan pengertian kitab suci Bhaagawad Gita sebagai kitab Pancama Weda Bhagavadgita 2.1.2 Percaya diri dalam menguraikan isi pokok sebagai tuntunan Bhagawad Gita sebagai Pancama Veda berdasarkan babnya. hidup. 2.1.3 Percaya diri dalam menguraikan secara ringkas nilai-nilai yang terkandung dalam kitab Bagawad Gita. 2.1.4 Percaya diri dalam melantunkan beberapa sloka dalam kitab Bhagawad Gita yang sering digunakan dalam kehidupan sehari- hari. 2.1.5 Percaya diri dalam menguraikan manfaat yang terkandung dalam kitab Bagawad Gita dalam kehidupan 3.1 Memahami isi 3.1.1 Menjelaskan pengertian Bhagawad Gita pokok Bhagavadgita sebagai kitab Pancama Weda sebagai tuntunan 3.1.2 Menjelaskan tentang isi pokok Bhagawad hidup Gita berdasarkan masing-masing bab. 3.1.3 Menjelaskan tentang nilai-nilai yang terkandung dalam kitab Bagawad Gita 3.1.4 Menjelaskan beberapa sloka dalam kitab Bhagawad Gita yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. 3.1.5 Menjelaskan manfaat mempelajari Bhagawad Gita dalam kehidupan 4.1 Menyajikan dengan 4.1.1 Menguraikan pengertian Bhaagawad Gita cara melantunkan sebagai kitab Pancama Weda sloka-sloka dalam 4.1.2 Menguraikan isi pokok Bhagawad Gita Bhagavadgita sebagai Pancama Veda berdasarkan babnya. 4.1.3 Menguraikan secara ringkas nilai-nilai yang terkandung dalam kitab Bagawad Gita. 4.1.4 Melantunkan beberapa sloka dalam kitab Bhagawad Gita yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. 4.1.5 Menguraikan manfaat yang terkandung dalam kitab Bagawad Gita dalam kehidupan 2 I 1.2 Menjalankan ajaran 1.2.1 Membiasakan diri dalam menjelaskan 2 X 4 JP Panca Sraddha pengertian Panca Sradha sebagai dasar keyakinan sebagai dasar 1.2.2 Menghayati dalam menguraikan bagian- keyakinan umat bagian Panca Sraddha 1.2.3 Menghayati dalam memaparkan contoh- Hindu contoh bagian-bagian Panca Sraddha sebagai dasar keyakinan 1.2.4 Menghayati dalam mengklasifikiasikan (mengelompokan) contoh-contoh penerapan Panca Sraddha dalam kehidupan 2.2 Menunjukan perilaku 2.2.1 Percaya diri dalam menjelaskan pengertian disiplin terhadap isi Panca Sradha sebagai dasar keyakinan 2.2.2 Percaya diri dalam menguraikan bagian- ajaran Panca bagian Panca Sraddha Sraddha 2.2.3 Percaya diri dalam memaparkan contoh- contoh bagian-bagian Panca Sraddha sebagai dasar keyakinan 2.2.4 Percaya diri dalam mengklasifikiasikan (mengelompokan) contoh-contoh penerapan Panca Sraddha dalam kehidupan 3.2 Memahami ajaran 3.2.1 Menjelaskan pengertian Panca Sradha Panca Sraddha sebagai dasar keyakinan sebagai dasar 3.2.2 Menguraikan bagian-bagain Panca Sradha meningkatkan 3.2.3 Menguraikan contoh-contoh bagian- keyakinan bagian Panca Sraddha sebagai dasar keyakinan 3.2.4 Menguraikan contoh-contoh penerapan Panca Sraddha dalam kehidupan 4.2. Menyajikan contoh 4.2.1 Menguraikan pengertian Panca Sradha Panca Sraddha dalam sebagai dasar keyakinan kehidupan 4.2.2 Mengurutkan bagian-bagian Panca Sraddha 4.2.3 Mendemonstrasikan contoh-contoh bagian-bagian Panca Sraddha sebagai dasar keyakinan 4.2.4 Mengklasifikiasikan (mengelompokan) contoh-contoh penerapan Panca Sraddha dalam kehidupan 3 I 1.3 Menjalankan ajaran 1.3.1 Membiasakan diri dalam menjelaskan 2 X 4 JP Tattvam Asi dalam pengertianTat Twam Asi 1.3.2 Menghayati dalam memaparkan konsep ceritera Itihasa Tat twam Asi dalam cerita Itihasa 1.3.3 Membiasakan diri dalam menyebutkan contoh-contoh perilaku Tat Twam Asi dalam kehidupan 1.3.4 Menghayati manfaat penerapan ajaran Tat Twam Asi dalam kehidupan 2.3 Menunjukan perilaku 2.3.1 Percaya diri dalam menjelaskan Tattvam Asi yang pengertianTat Twam Asi tertuang dalam 2.3.2 Percaya diri dalam memaparkan konsep ceritera Itihasa; Tat twam Asi dalam cerita Itihasa 2.3.3 Percaya diri dalam menyebutkan contoh- contoh perilaku Tat Twam Asi dalam kehidupan 2.3.4 Percaya diri dalammenjelaskan manfaat penerapan ajaran Tat Twam Asi dalam kehidupan 3.3 Memahamiajaran 3.3.1 Menjelaskan pengertianTat Twam Asi Tattvam Asi dalam 3.3.2 Menguraikan konsep Tat twam Asi dalam ceritera Itihasa cerita Itihasa 3.3.3 Menguraikan contoh-contoh perilaku Tat Twam Asi dalam kehidupan 3.3.4 Menjelaskan manfaat penerapan ajaran Tat Twam Asi dalam kehidupan 4.3 Menyajikan ceritera 4.3.1 Menguraikan pengertian Tat Twam Asi Tattvam Asi yang 4.3.2 Menceritakan konsep Tat twam Asi dalam tertuang dalam cerita Itihasa Itihasa. 4.3.3 Menguraikan contoh-contoh perilaku Tat Twam Asi dalam kehidupan. 4.3.4 Membuat laporan pengamatan dalam bentuk tulisan perilaku pengamalan ajaran Tat Twam Asi dalam kehidupan 4 II 1.4 Menerima ajaran 1.4.1 Membiasakan diri dalam menjelaskan 2 X 4 JP Sad Ripu sebagai pengertian Sad Ripu 1.4.2 Menghayati dalam menguraikan bagian- perilaku yang harus bagian Sad Ripu dihindari 1.4.3 Menghayati dalam menguraikan contoh- contoh Sad Ripu dalam kehidupan yang patut dihindari 1.4.4 Menghayati dalam menguraikan akibat perilaku yang dipengaruhi Sad Ripu 1.4.5 Membiasakan diri dalam menjelaskan upaya untuk mengendalikan Sad Ripu dalam kehidupan. 2.4 Menunjukkan 2.4.1 Percaya diri dalam menjelaskan pengertian perilaku Sad Ripu bertanggungjawab 2.4.2 Percaya diri dalam menguraikan bagian- sebagai wujud bagian Sad Ripu menghindari Sad 2.4.3 Percaya diri dalam menguraikan contoh- Ripu. contoh Sad Ripu dalam kehidupan yang patut dihindari 2.4.4 Percaya diri dalam menguraikan akibat perilaku yang dipengaruhi Sad Ripu 2.4.5 Percaya diri dalam menjelaskan upaya untuk mengendalikan Sad Ripu dalam kehidupan. 3.4 Menjelaskan ajaran 3.4.1 Menjelaskan pengertian ajaran Sad Ripu Sad Ripu sebagai yang patut dikendalikan perilaku yang harus 3.4.2 Menguraikan bagian-bagian Sad Ripu dihindari dalam 3.4.3 Menguraikan contoh-cntoh Sad Ripu kehidupan dalam kehidupan yang patut dihindari seharihari. 3.4.4 Menjelaskan akibat perilaku yang dipengaruhi Sad Ripu 3.4.5 Menjelaskan upaya untuk mengendalikan Sad Ripu dalam kehidupan 4.4 Menyajikan contoh 4.4.1 Menguraikan pengertian Sad Ripu perilaku Sad Ripu 4.4.2 Mendemonstrasikan bagian-bagian Sad yang harus Ripu dikendalikan. 4.4.3 Mendemonstrasikan contoh-contoh Sad Ripu dalam kehidupan yang patut dihindari 4.4.4 Menguraikan akibat perilaku yang dipengaruhi Sad Ripu 4.4.5 Menguraikan upaya untuk mengendalikan Sad Ripu dalam kehidupan. 5 II 1.5 Menerima ajaran Tri 1.5.1 Membiasakan diri menjelaskan arti kata 2 X 4 JP Rna sebagai hutang Tri Rna 1.5.2 Menghayati dalam menguraikan bagian- manusia yang wajib bagian Tri Rna 1.5.3 Menghayati dalam menguraikan contoh- dibayar contoh penerapan Tri Rna dalam kehidupan sehari-hari 1.5.4 Menghayati dalam mengklasifikasikan hak dan kewajiban dalam melaksanakan Tri Rna 1.5.5 Menghayati dalam menguraikan hubungan Tri Rna dengan Yadnya. 1.5.6 Menghayati dalam mendemontrasikan contoh membayar Tri Rna dalam kehidupan. 2.5 Menunjukan 2.5.1 Percaya diri dalam menjelaskan arti kata perilaku disiplin Tri Rna terhadap ajaran 2.5.2 Percaya diri dalam menguraikan Bagian- Panca Yajňa sebagai bagian Tri Rna pengamalan Tri 2.5.3 Percaya diri dalam menguraikan contoh- Rna; contoh penerapan Tri Rna dalam kehidupan sehari-hari 2.5.4 Percaya diri dalam mengklasifikasikan hak dan kewajiban dalam melaksanakan Tri Rna 2.5.5 Percaya diri dalam menguraikan hubungan Tri Rna dengan Yadnya. 2.5.6 Percaya diri dalam mendemontrasikan contoh membayar Tri Rna dalam kehidupan. 3.5 Memahami ajaran 3.5.1 Menjelaskan Pengertian Tri Rna Tri Rna sebagai 3.5.2 Menguraikan bagian-bagian Tri Rna hutang yang dibawa 3.5.3 Menguraikan contoh-contoh penerapan Tri sejak lahir. Rna dalam Kehidupan sehari-sari 3.5.4 Menjelaskan hak dan kewajiban dalam melaksanakan Tri Rna 3.5.5 Menjelaskan hubungan Tri Rna dengan Yadnya. 3.5.6 Menguraikan contoh membayar Tri Rna dalam kehidupan sehari-sari 4.5 Menerapkan ajaran 4.5.1 Menguraikan arti kata Tri Rna Tri Rna dalam 4.5.2 Mengurutkan Bagian-bagian Tri Rna kehidupan 4.5.3 Mendemonstrasikan contoh-contoh seharihari. penerapan Tri Rna dalam kehidupan sehari-hari 4.5.4 Mengklasifikasikan hak dan kewajiban dalam melaksanakan Tri Rna 4.5.5 Menguraikan hubungan Tri Rna dengan Yadnya. 4.5.6 Mendemontrasikan contoh membayar Tri Rna dalam kehidupan.
Mengetahui Denpasar, Kepala SD Negeri 17 Pemecutan, Guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti,
I Nyoman Sukarja, S.Pd.,M.Pd.H Ni Nyoman Sumariani, S.Ag
NIP. 19651231 198703 1 168 NIP. 19621231 198304 2 197 104. KEPALA SEKOLAH MENGELOLA KESISWAAN: PPDB LAYANAN KONSELING KEGIATAN EKSTRAKURIKULER PEMBINAAN PRESTASI PENELUSURAN ALUMNI
105. KEPALA SEKOLAH MENYUSUN PEDOMAN PEMBIAYAAN:
DOKUMEN PERATURAN TTG STANDAR PEMBIAYAAN YG BERLAKU ISI DOKUMEN PENGELOLAAN PEMBIAYAAN MENGATUR TENTANG SUMBER PEMASUKAN, PENGELUARAN & JML DANA YG DIKELOLA ISI DOKUMEN PENGELOLAAN PEMBIAYAAN MENGATUR TTG PENYUSUNAN DAN PENCAIRAN ANGGARAN & PENGGALANGAN DANA DILUAR INVESTASI ISI DOKUMEN PENGELOLAAN PEMBIAYAAN MENGATUR TTG KEWENANGAN DAN TANGGUNGJAWAB KEPSEK DLM MEMBELANJAKAN ANGGARAN SESUAI PERUNTUKAN ISI DOKUMEN PENGELOLAAN PEMBIAYAAN MENGATUR TTG PEMBUKUAN SEMUA PENERIMAAN DAN PENGELUARAN SERTA PENGGUNAAN ANGGARAN UNTUK DILAPORKAN KEPADA KOMITE SEKOLAH SERTA INSTITUSI DI ATASNYA 106. MENINGKATKAN PROMOSI SEKOLAH MELALUI SOSMED: PENERBIATAN TINGKAT NASIONAL, PROVINSI & KAB/KOTA MENINGKAT PENERBITAN TINGKAT NASIONAL, PROVINSI/KOTA/KAB MENINGKAT PENERBITAN TINGKAT PROVINSI DAN KAB/KOTA MENINGKAT PENERBITANN TINGKAT PROVINSI ATAU KAB/KOTA MENINGKAT TIDAK ADA PENINGKATAN PENERBITAN
107. MENINGKATKAN PRESTASI SEKOLAH:
PRESTASI TK. NASIONAL, PROVINSI, KAB/KOTA MENINGKAT PRESTASI TK. NASIONAL DAN ATAU PROVINSI ATAU KAB/KOTA MENINGKAT PRESTASI TK. PROVINSI DAN KAB/KOTA MENINGKAT PRESTASI TK. NASIONAL PROVINSI ATAU KAB/KOTA MENINGKAT TIDAK ADA PENINGKATAN PRESTASI
108. MENINGKATKAN PEMBIAYAAN & SARPRAS:
3 (TIGA) JENIS BANTUAN MENINGKAT DARI TAHUN SEBELUMNYA 2 (DUA) JENIS BANTUAN MENINGKAT DARI TAHUN SEBELUMNYA 1 (SATU) JENIS BANTUAN MENINGKAT DARI TAHUN SEBELUMNYA ADA BANTUAN UNTUK SEKOLAH TIDAK ADA BANTUAN UNTUK SEKOLAH