Anda di halaman 1dari 57

PANDUAN

PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH


PRODI SARJANA KEPERAWATAN DAN NERS GENAP
T.A. 2021-2022 .SEMESTER I

KOORDINATOR :
Ns. Cusmarih, S.Kep.,M.Kep

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN DAN NERS


STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA
(2021)
SURAT KEPUTUSAN
Nomor :056./SK/NERS/STIKES-AN/X/2021
TENTANG
PELAKSANAAN PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN DAN NERS
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ABDI NUSANTARA
TAHUN AKADEMIK 2021-2022

Menimbang : Bahwa untuk kelancaran pelaksanaan praktek klinik keperawatan medikal bedah
(KMB) diperlukan pedoman pelaksanaan praktek klinik keperawatan pada prodi S
arjana Keperawatan dan Ners Stikes Abdi Nusantara .
Mengingat :
a. Undang – Undang RI No. 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
b. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional
Indonesia.
c. Peraturan Persiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia.
d. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 73 Tahun 2013 tentang
Juklak Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.
e. Peraturan Pemerintah RI No. 4 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan
Penididikan Tinggi Dan Pengelolaan Perguruan Tinggi;
f. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 49
tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
g. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 87
tahun 2014 tentang Akreditasi Program Studi Dan Perguruan Tinggi;
h. Peraturan Menteri Riset dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 62 Tahun
2016 Tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.
i. Keputusan Dirjen Dikti RI Nomor 43/Dikti/Kep/2006 Tentang Rambu-Rambu
Pelaksanaan Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian di Perguruan
Tinggi.
j. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3
Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
k. Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI tentang izin Pendirian
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara Jakarta No. 183/D/O/2003;

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Keputusan Ketua Program Studi SarjanaKeperawatan dan Ners tentang Pe
doman Pelaksanaan Praktek Klinik Keperawatan Medikal Bedah Profesi N
ers Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara Jakarta.
Kedua : Pedoman sebagaimana dimaksud dictum pertama adalah acuan dalam pela
ksanaan Praktek Klinik pada Profesi Keperawatan STIKes Abdi Nusantar
a.
Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bilamana
dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan didalam keputusan ini, akan
diperbaiki sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di jakarta
pada tanggal 01 Oktober 2021
STIKes Abdi Nusantara
Ketua,
Ns.Sahrudi.,M.Kep.Sp.KMB
NIDN.04-0906-8006
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas ridhoNya pedoman praktek kl
inik keperawatan ini dapat diselesaikan. Semoga pedoman ini dapat digunakan sebagai
panduan dalam kegiatan praktek klinik Stase keperawatan Medikal Bedah ( PKK-KMB )
sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan dankomptensi lulusan perawat Indonesia.
Metode praktek klinik keperawatan melalui serangkaian kegiatan bersama mengacu pada
standar kurikulum program studi diploma perawat Indonesia yang telah ditetapkan. Pedoman
ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang kerangka pengembangan praktek klinik ke
perawatan bagi institusi pendidikan keperawatan Khususnya STIKes Abdi Nusantara untuk
digunakan sebagai sumber informasi untuk mengembangkan peran dan instrumen komptensi da
n penilaian kinerja perawat yang terjun langsung kelahan praktek . Semoga panduan ini dapat
digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan praktek klinik keperawatan sehingga dapat
meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi praktik klinik
Pada kesempatan ini tim penyusun mengucapkan banyak terima kasih pada semua pihak yang
tidak dapat kami sebutkan satu persatu, yang telah membantu dalam proses penyusunan
Semoga pedoman ini bermanfaat untuk semua pihak.Kami menyadari bahwa Pedoman Praktek
Klinik Keperawatan Medikal Bedah ( PKK-KMB ) ini jauh dari sempurna oleh karena itu
kritik dan saran dari seluruh semua pihak sangat diharapkan.

Jakarta, Maret 2022


Tim Penyusun
Koordintor Praktek

Ns. Cusmarih.S.Kep.M.Kep

NIDN 04 -181176-04
DAFTAR ISI

Pengantar ................................................................................................................................................. v
Daftar Isi................................................................................................................................................... v

BAB I : Pendahuluan...................................................................................................................... 5
BAB II : Pelaksanaan Praktek Klinik............................................................................................... 8
BAB III : Tata Tertib Peserta Praktek Klinik .................................................................................... 2
1
BAB IX : Penutup ............................................................................................................................. 24
LAMPIRAN
PEDOMAN PENGKAJIAN
LOGBOOK
PENILAIAN PRAKTEK
DAFTAR KELOMPOK
CAPAIN PEMBELAJARAN
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pendidikan Keperawatan diharapkan mampu meluluskan tenaga – tenaga perawat yang
profesional dalam hal pengetahuan maupun keterampilan yang sangat dibutuhkan untuk
menangani masalah – masalah yang terdapat pada individu sebagai klien. Melalui suatu
proses pembelajaran berbentuk praktek yang memungkinkan peserta didik memiliki
kemampuan tersebut, dimana lingkungan pembelajaran klinik menyediakan perkembangan
pola pemikiran baru, perasaan dan melakukan pelayanan yang dibutuhkan individu karena
mengalami keterbatasan.
Pengalaman belajar dilahan praktek merupakan hal yang sangat penting bagi peserta
didik untuk mencapai keberhasilan pendidikan dengan mendapatkan pengalaman dan
kesempatan menerapkan ilmu yang didapat selama perkuliahan kedalam situasi yang
sebenarnya. Didalam lingkungan praktek inilah peserta didik dapat mengembangkan
pengetahuan dan mempelajari keterampilan melayani individu yang membutuhkan
pelayanan keperawatan. Agar realitas praktek dapat dialami peserta didik maka
pembelajaran harus berlangsung di Rumah Sakit sebagai salah satu lingkungan praktek.
Dengan demikian STIKes Abdi Nusantara Jakarta merencanakan kegiatan praktek klinik
keperawatan bagi peserta didik dalam situasi tatanan nyata di Rumah Sakit yang merupakan
suatu proses pembelajaran untuk mengaplikasikan ilmu yang sudah dipelajari selama proses
pendidikan. Pembelajaran berbentuk praktek untuk mata ajar Keperawatan Gawat Darurat
dan Bencana yang dirancang untuk menunjang pengalaman peserta didik tentang
pelaksanaan praktek keperawatan melalui tatanan nyata di pelayanan kesehatan. Kegiatan
pengalaman belajar tersebut juga meliputi penerapan proses keperawatan dalam memenuhi
setiap kebutuhan klien yang mempunyai masalah keperawatan gawat darurat.

B.Tujuan
1. Tujuan Umum.
Dengan melaksanakan kegiatan praktek, mahasiswa diharapkan mampu
mengidentifikasi permasalahan dan berfikir secara ilmiah dalam memberikan asuhan
keperawatan yang tepat pada kasus – kasus yang ditemui dalam keperawatan medika
l bedah, mempunyai kemampuan berfikir dan bertindak cepat dalam melakukan
asuhan keperawatan dengan kasus medikal bedah.

2. Tujuan Khusus.
Tujuan khusus dilakukannya pembelajaran praktik klinik keperawatan medikal bedah
diharapkan bagi mahasiswa mampu;
a. Melakukan komunikasi yang efektif dalam pemberian asuhan keperawatan pada
orang dewasa.
b. Menggunakan keterampilan interpersonal yang efektif dalam kerja tim.
c. Menggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara efektif dan bertanggung
jawab
d. Menggunakan langkah-langkah pengambilan keputusan etis dan legal.
e. Memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai etnik, agama atau faktor
lain dari setiap klien yang unik
f. Mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan kesehatan klien
dewasa.
g. Mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan yang sesuai dengan dengan
standar yang berlaku atau secara kreatif dan inovatif agar pelayanan yang
diberikan efisien dan efektif.
h. Mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis dalam mengembangkan asuhan
keperawatan orang dewasa.
i. Memberikan asuhan yang berkualitas secara holistik, kontinyu dan konsisten.
j. Menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan hak klien agar dapat
mengambil keputusan untuk dirinya
k. Mempertahankan lingkungan yang aman secara konsisten melalui penggunaan
strategi manajemen kualitas dan manajemen risiko
l. Melaksanakan pelayanan kesehatan sesuai dengan kebijakan yang berlaku dalam
bidang Kesehatan
m. Memberikan dukungan kepada tim asuhan dengan mempertahankan akontabilitas
asuhan keperawatan yang diberikan .
n. Mewujudkan lingkungan bekerja yang kondusif.
o. Mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kemampuan professional.
p. Berkontribusi dalam mengembangkan profesi keperawatan.
q. Menggunakan hasil penelitian untuk diterapkan dalam pemberian asuhan
keperawatan

C.Jumlah SKS dan Penempatan


Jumlah SKS pada praktik klinik dan lamanya pelaksanaan praktik klinik tersebut serta
tuliskan pula lamanya praktik dalam 1 hari.
Penjabaran beban studi untuk mata ajar Keperawatan Medikal Bedah sebagai berikut:
Total jumlah SKS adalah 5 SKS (praktek), berdasarkan jumlah SKS tersebut maka
jumlah total jam praktek adalah: 5 SKS x 14 minggu x 170 mnt = 11900 mnt =198
jam 158 jam : 6 jam (sehari) = 33 hari Jumlah minggu: 33 hari / 5 hari efektif
BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIK KLINIK

A. Waktu dan Tempat


Merupakan waktu dan tempat dilaksanakannya praktik klinik. Kegiatan praktek klinik
Keperawatan Medikal Bedah dimulai tanggal 11 April s/d 20 Agustus 2022. Dengan regulasi
pengaturan jadwal dinas diserahkan sepenuhnya oleh pihak wahana RS. Sedangkan Wahana
praktek yang dipergunakan untuk praktek keperawatan medikal bedah ini RSUD Cibitung Ka
bupaten Bekasi, RSUD Koja Jakarta Utara, RSPI Sulianti Saroso, RSUD Cileungsi dan RSUD
Cijantung.

B. Bobot SKS
Jumlah SKS pada praktik klinik Penjabaran beban studi untuk mata ajar Keperawatan Medikal
Bedah sebagai berikut: Total jumlah SKS adalah 5 SKS (praktek), berdasarkan jumlah SKS
tersebut maka jumlah total jam praktek adalah: 5 SKS x 14 minggu x 170 mnt = 11900
mnt =198 jam : 7 jam (sehari) = 20 hari / 5 hari efektif

C. Peserta

Mahasiswa semester satu dengan jumlah mahasiswa yang melaksanakan praktik klinik kepera
watan medikal bedah beserta jumlah 66 peserta.kelas ekxtensi

D. Prasyarat

Merupakan persyaratan administrasi akademik dan administrasi keuangan. Mahasiswa yang


berhak mengikuti praktik Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah adalah mahasiswa yang:
1. Sudah lulus ujian lab / OSCE Kep Medikal Bedah
2. Telah menyelesaikan administrasi praktik Profesi Ners Semester I
3. Telah benar-benar siap untuk mengikuti praktik klinik profesi ners stase keperawatan Medik
al Bedah ( KMB )

E. Lingkup Proses Praktik Klinik


Lingkup asuhan yang menjadi saasaran dalam melakukan praktik klinik keperawatan medikal
bedah, serta kewenangan yang diberikan kepada mahasiswa pada saat melaksanakan praktik
klinik Tingkat Kemampuan 1 ( Knows) = Mengetahui dan Mejelaskan Perawat mampu meng
etahui dan mampu menjelaskan karakteristik ketrampilan / tindakan keperawatan meliputi urai
an dan tata pelaksanaan tindakan keperawatan. Tingkat Kemampuan 2 ( Konws How ) = Pern
ah melihat atu didemontrasikan perawat pernah melihat atau pernah di demontrasikan ketramp
ilan / tindakan keperawatan dalam tata cara pelaksanaan tindakan di laboratorium penidikan d
engan menggunakan alat peraga atau audio visual. Tingkat Kemampuan 3 ( Shows) = Teramp
il melakukan tau terampil menerapkan dibawah supervise perawat mampu melaksankan ketra
mpilan / tindakan keperawatan dibawah supervisi atau koordinasi dalam tim dan merujuk untu
k tindak lanjut. Tingkat Kemampuan 4 ( Does ) = Terampil melakukan tindakan keperawatan
secara mandiri dan tuntas perawat mampu melaksanakan tindakan keperawatan secara mandir
i dan tuntas serta berkolaborasi dengan profesi lain jika diperlukan.

F. Strategi pembelajaran
Hal-hal yang dilakukan saat persiapan praktik klinik misalnya pemberian pengarahan,
pembagian kelompok, persiapan daftar tilik dan lain-lain.

Hal-hal yang dilakukan saat persiapan praktik klinik misalnya pemberian pengarahan,
pembagian kelompok, persiapan daftar tilik dan lain-lain.
1. Mahasiswa terbagi menjadi kelompok kecil yang terdiri dari 4 – 5 mahasiswa.
2. Setiap kelompok mempunyai ketua kelompok yang bertujuan untuk memudahkan proses
pengaturan dan koordinasi antar kelompok dengan pembimbing lahan dan pembimbing
pendidikan.
3. Mahasiswa praktek setiap hai Senin s/d Sabtu dengan jadwal dinas di Rumah Sakit dalam 2
shift, yaitu pagi (07.30 – 14.00 WIB), siang (14.00 – 20.00 WIB).
4. Setiap mahasiswa membuat laporan pendahuluan gadar sesuai dengan judul kasus yang
sudah diambil sebelum penggantian tempat praktek (setiap hari jumat) dengan persetujuan
pembimbing lahan.
5. Setiap mahasiswa membuat laporan resume kasus individu sejumlah 5 laporan untuk 1
minggu (1 hari dibuat untuk 1 resume ), dengan kasus yang diusahakan berbeda-beda setiap
harinya, dan LP yang sudah dibuat pada hari pertama praktek. yang sesuai dengann Kasus
yang dibuat, mahasiswa diharapkan membuat LP baru dengan mengacu pada salah satu
kasus diruangan yang dipergunakan untuk praktek
6. Tugas dikumpulkan ke Pembimbing praktek Institusi setiap hari senin sampai jam 16.00
WIB. Bagi mahasiswa yang mengumpulkan kasus melebihi waktu yang telah ditentukan
akan dikurangi nilainya sebanyak 10%.
7. Setiap kelompok membuat 1 laporan kasus dalam bentuk makalah kelompok yang akan
didiskusikan dikelas (Keperawatan medikal bedah), makalah kelompok melalui proses
bimbingan minimal 3 kali. Apabila kelompok tidak melalui proses bimbingan maka tidak
diperbolehkan mengikuti diskusi.
8. Selama praktek setiap mahasiswa mempunyai target capain keterampilan pada Stase KMB
yang harus dicapai dan target keterampilan khusus yang wajib dilakukan (jenis
keterampilan dapat dilihat pada lembar pencapaian target). Dan setiap melakukan tindakan
sesuai dengan yang ditargetkan harus ditandatangani oleh pembimbing lahan (bila tidak ada
tanda tangan tidak diakui).
9. Setiap mahasiswa membuat resume / ADL yang ditulis dalam kertas polio bergaris.
10. Semua laporan ditulis di kertas polio bergaris dengan menggunakan map warna Merah
(Business File).
11. Keterampilan yang dapat dicapai akan memberikan kontribusi dalam penilaian kelulusan
praktek Stase Keperawatan Medikal Bedah

G. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan saat pelaksanaan praktik klinik

Pembimbing Praktek Klinik Keperawatan Medikal Bedah terdiri dari :


1. Pembimbing dari lahan praktek, yang berfungsi untuk :
a. Mengorientasikan mahasiswa dilahan praktek yang terdiri dari :
- Orientasi ruangan
- Orientasi pasien
- Orientasi alat
b. Menyiapkan fasilitas penunjang pada saat praktek
c. Menentukan pasien yang tepat untuk pemberian tindakan
d. Membimbing dan mengawasi mahasiswa pada saat melakukan prosedur tindakan
e. Mendiskusikan hasil yang telah dikerjakan oleh peserta didik dengan peserta didik dan
pembimbing akademik.
f. Mengevaluasi peserta didik dan kemajuan peserta didik selama melakukan kegiatan
praktek klinik melalui :
- Penilaian sikap
- Penilaian keterampilan dasar dan kolaboratif
- Kehadiran
- Evaluasi akhir tiap – tiap bidang keperawatan
2. Pembimbing Akademik, yang berfungsi untuk :
a. Menyiapkan mahasiswa yang akan mengikuti praktek klinik
b. Menyiapkan fasilitas penunjang pelaksanaan kegiatan praktek klinik yang meliputi :
- Absensi mahasiswa
- Format – format penilaian
c. Memonitor kehadiran mahasiswa dilahan praktek
d. Mengkoordinasikan kepada pembimbing lahan praktek tentang ketidakhadiran
mahasiswa
e. Memonitor perencanaan, melaksanakan kegiatan harian mahasiswa melaui pre dan post
konferensi dengan kerjasama dengan pembimbing lahan
f. Bekerjasama dengan pembimbing lahan dalam hal bimbingan dan pengawasan
mahasiswa selama tindakan dilakukan.
g. Mendiskusikan dengan pembimbing lahan praktek dan mahasiswa tentang kendala –
kendala dan hasil praktek klinik mahasiswa
h. Membimbing mahasiswa dalam membuat laporan kasus individu dan kelompok bahan
diskusi dikelas.
i. Mengolah hasil praktek dan melaporkan hasil praktek tersebut kebagian akademik.
3. Nama Pembimbing Akademik
a. Ns. Abdul Khamid, S.Kep, M.Kep
b. Ns. Sahrudi M.Kep.SP.KMB
c. Ns, Cusmari., S.Kep.,M.Kep
d. Ns. Tri Mochartini M.Kep.SP.KMB
e. Ns. Eli Indawati M.Kep
H. Kompetensi Yang dicapai
Kompetensi yang di targetkan kepada mahasiswa saat melakukan praktik klinik di lahan.

DAFTAR KASUS DAN TINGKAT PENCAPAIAN


No Daftar Kasus : Tingkat Pencapaian
1 Sistem Pernafasan
a. Asuhan keperawatan pasien Pneumonia
b. Asuhan keperawatan pasien PPOK
c. Asuhan keperawatan pasien Asma
d. Asuhan keperawatan pasien Ca paru
e. Asuhan keperawatan pasien covid 19/MERS/SARS/Flue
burung

2 Sistem Kardiovaskuler
. a. Asuhan keperawatan pasien Dekompensasio cordis
b. Asuhan keperawatan pasien Hipertens
c. Asuhan keperawatan pasien AMI
d. Asuhan keperawatan pasien Aritmia
3. Sistem hematologic
a. Asuhan keperawatan pasien Anemia
b. Asuhan keperawatan pasien DHF
4. Sistem endokrin
a. Asuhan keperawatan pasien Diabetes Mellitus
b. Asuhan keperawatan pasien Hipertiroidisme
5 Sistem imunologi
. a. Asuhan keperawatan pasien Rematik
b. Asuhan Keperawatan SLE
c. Asuhan keperawatan pasien HIV/AIDS
6 Sistem Pencernaan
. a. Asuhan keperawatan pasien Apendisitis,
b. Asuhan keperawatan pasien kanker kolorektal,
c. Asuhan keperawatan pasien hepatitis,
d. Asuhan keperawatan pasien sirosis hepatis
e. Asuhan keperawatan pasien Pankreatitis akut
f. Asuhan keperawatan pasien gastroentritis
g. Asuhan keperawatan pasien Kolelitiasis akut
h. Asuhan keperawatan pasien Ileus obstruktif,
i. Asuhan keperawatan pasien tumor / Karsinoma saluran
cerna
j. Asuhan keperawatan pasien gastritis
k. Asuhan keperawatan pasien Thypoid
7. Sistem Perkemihan
a. Asuhan Keperawatan Pasien penyakit ginjal kronik
b. Asuhan keperawatan pasien Batu saluran kemih
c. Asuhan Keperawatan Pasien infeksi saluran kemih
d. Asuhan Keperawatan Pasien keganasan sistem
perkemihan
e. Asuhan Keperawatan Pasien BPH
8. Sistem Muskuloskeletal
a. Asuhan keperawatan pasien fraktur
b. Asuhan keperawatan pasien keganasan tulang
c. Asuhan keperawatan pasien osteoarthritis
d. Asuhan keperawatan pasien dislokasi
9. Sistem integument
a. Asuhan keperawatan pasien luka bakar
10 Sistem persepsi sensori
a. Asuhan keperawatan pasien Glaukoma
b. Asuhan keperawatan pasien Katarak
c. Asuhan keperawatan pasien Otitis

11. Sistem persarafan


a. Asuhan keperawatan pasien Stroke
b. Asuhan keperawatan pasien tumor otak
c. Asuhan keperawatan pasien Meningitis
d. Asuhan keperawatan pasien Cedera Kepala
DAFTAR KETRAMPILAN DAN TINGKAT PENCAPAI
No KETRAMPILAN TINGKAT KEMAMPUAN

1 pengkajian awal terdiri dari : Alergi, Alasan masuk RS, 4


Riwayat kesehatan (genogram)
2 Melakukan pemeriksaan fisik (head to toe) 4
3 Pemantauan status neurologis: refleks pupil, Fungsi 3
sensibilitas, motoric, Fungsi sensibilitas, Fungsi saraf kranial,
Tanda rangsang meningeal, Tingkat keparahan stroke dengan
Skala NIHSS, Tingkat kecacatan/ ketunaan dengan skaka
Rankin, Prognosa stroke dengan skala Orpington, Skrining
fungsi menelan
4 Melakukan Pemeriksaan dan analisa spirometri 4
5 Melakukan postural drainage 4
6 Fisioterapi dada 4
7 Pemantauan respirasi 4
8 Pemantauan saturasi oksigen 4
9 Pemantauan tanda dan gejala hipoksia (gelisah, agitasi, 4
penurunan kesadaran)
10 Pemantauan tanda dan gejala ketidakseimbangan asam 4
basa
11 Pemantauan tanda-tanda hiperventilasi 3
12 Pemberian oksigen dengan masker rebreathing atau non 4
rebreathing
13 Pencegahan aspirasi 3
14 Pengambilan sampel darah kapiler pengambilan sampel 4
darah vena
15 Penghisapan jalan napas 4
16 Perawatan selang dada 4
17 Skrining tuberculosis 4
18 Pemantauan CRT 4
19 Pemantauan hasil pemeriksaan laboratorium 4
20 Pemantauan MAP 4
21 Pemantauan perubahan pulsasi ekstremitas 4
22 Pemantauan tanda dan gejala perdarahan 4
23 Pemasangan EKG 4
24 Pemasangan monitor jantung 4
25 Pemasangan stoking elastis 4
26 Pemberian produk darah 4
27 Mengukur JVP 4
28 Edukasi pencegahan hiperglikemia 4
29 Edukasi hipoglikemia 4
30 Edukasi pemantauan kadar glukosa darah 4
31 Pemantauan kadar elektrolit 4
32 Pemantauan tanda dan gejala hipergllikemia 4
33 Pemantauan tanda dan gejala hipervolemia 4
34 Pemantauan tanda dan gejala hypovolemia (dehidrasi) 4
35 Pemberian cairan intravena 4
36 Pemberian edukasi tentang prosedur hemodialisis 3
37 Melakukan perawatan peritoneal dialisis 3
38 Pemberian Latihan menelan 3
39 Restriksi cairan 3
40 Tindakan mengatasi hipotensi selama proses 4
hemodialisis
41 Tindakan penghentian hemodialisis jika klien mengalami 4
kondisi membahayakan
42 Edukasi inkontinensia urine 4
I. Kegiatan
1) Kegiatan Mahasiswa
Hal-hal yang harus dilakukan mahasiswa saat melaksanakan pembelajaran praktik klinik
di lahan RS
a) Membuat Laporan Pendahuluan (LP) sesuai dengan kasus yang akan diambil, setiap
minggu pada saat akan dinas ruangan praktek
b) Membuat laporan kasus individu asuhan keperawatan / resume kasus setiap minggu
( 1 kasus ) dan dilaporkan ke Ci / Pembimbing Institusi untuk didiskusikan bersam
a-sama.
c) Mengikuti proses bimbingan baik dari CI lahan RS maupun pembimbing institusi
pada hari yang ditentukan oleh CI / Akademik sedikit 2 kali/ minggu.
d) Pemilihan kasus individu harus sesuai dengan tujuan praktik profesi keperawatan
medikal bedah.
2) Pembimbingan
a) Syarat Pembimbing lahan RS
Kriteria yang di tentukan sebagai prasyarat untuk menjadi pembimbing lahan.
1. Preseptor atau mentor pada pendidikan ners ini seharusnya berpendidikan lebih tinggi
dari peserta didik (PP no. 19/2005, pasal 36 ayat 1), minimal merupakan seorang ners
tercatat (STR) / memiliki lisensi (SIP/SIK) yang berpengalaman klinik minimal 5
tahun.
2. Memiliki sertifikat kompetensi sesuai keahlian di bidangnya (PP no 19/2005 tentang
standar nasional pendidikan, pasal 31 ayat 3 dan pasal 36 ayat 1) .
3. Telah berpengalaman minimal 2 tahun berturut-turut ditempatnya bekerja dimana ybs
ditunjuk sebagai preseptor sehingga dapat membimbing peserta didik dengan baik.
4. Merupakan model peran ners yang baik dan layak dicontoh karena sikap, perilaku,
kemampuan profesionalnya diatas rata2.
5. Telah mengikuti pelatihan pendidik klinik yang memahami tentang kebutuhan
6. peserta didik akan dukungan, upaya pencapaian tujuan, perencanaan kegiatan dan cara
mengevaluasinya.

b) Syarat pembimbing akademik


Kriteria yang di tentukan sebagai prasyarat untuk menjadi pembimbing lahan
1) Preseptor atau mentor pada pendidikan ners ini seharusnya berpendidikan lebih
tinggi dari peserta didik (PP no. 19/2005, pasal 36 ayat 1), minimal merupakan
seorang ners tercatat (STR) / yang berpengalaman klinik minimal 5 tahun.
2) Memiliki sertifikat kompetensi sesuai keahlian di bidangnya (PP no 19/2005
tentang standar nasional pendidikan, pasal 31 ayat 3 dan pasal 36 ayat 1) .
3) Telah berpengalaman minimal 2 tahun berturut-turut dimana yang bersangkutan
ditunjuk sebagai preseptor sehingga dapat membimbing peserta didik dengan
baik.
4) Merupakan model peran ners yang baik dan layak dicontoh karena sikap,
perilaku, kemampuan profesionalnya diatas rata2.
5) Telah mengikuti pelatihan pendidik klinik /CI yang memahami tentang
kebutuhan peserta didik akan dukungan, upaya pencapaian tujuan, perencanaan
kegiatan dan cara mengevaluasinya.
c) Tugas dan tanggung jawab pembimbing lahan
Uraian tugas dan tanggung jawab pembimbing lahan saat melaksanakan
pembimbingan kepada mahasiswa.
1. Mengecek daftar hadir/ kehadiran mahasiswa
2. Mengadakan brieving, pre conference dan post conference dalam mengecek
kesiapan, kegiatan, dan masalah-masalah yang ditemukan selama praktik
3. Melakukan bimbingan pada individu maupun kelompok mahasiswa
4. Memberikan pengarahan dan bimbingan dalam penyusunan laporan serta kasus
kelolaan.
5. Melakukan evaluasi terhadap individu maupun kelompok mahasiswa
6. Mengoreksi dan perbaikan laporan kasus individu dengan mengisi lembar
koreksi/ konsultasi
7. Melaporkan hasil bimbingan pada coordinator mata ajar, terutama bila dalam
pelaksanaannya dijumpai masalah/ hal-hal yang tidak sesuai dengan yang
diharapkan
8. Mendampingi saat mahasiswa melakukan presentasi di ruangan
9. Mengisi lembar/format bimbingan, dan meminta mahasiswa untuk menandatangai
lembar bimbingan
10. Memberikan penilaian selama praktik, sesuai dengan kelompok yang menjadi
tanggung jawabnya (diatur setiap minggu untuk setiap ruangan/ kelompok)
11. Melaporkan hasil penilaian kepada coordinator mata ajar sesuai dengan aspek-
aspek yang menjadi indicator dalam penilaian
d) Tugas dan tanggung jawab pembimbing akademik
Uraian tugas dan tanggung jawab pembimbing akademik saat melaksanakan
pembimbingan kepada mahasiswa
a) Mengecek daftar hadir/ kehadiran mahasiswa
b) Mengadakan brieving, pre conference dan post conference dalam mengecek
kesiapan, kegiatan, dan masalah-masalah yang ditemukan selama praktik
c) Melakukan bimbingan pada individu maupun kelompok mahasiswa
d) Memberikan pengarahan dan bimbingan dalam penyusunan laporan serta kasus
kelolaan.
e) Melakukan evaluasi terhadap individu maupun kelompok mahasiswa
f) Mengoreksi dan perbaikan laporan kasus individu dengan mengisi lembar
koreksi/ konsultasi
g) Melaporkan hasil bimbingan pada coordinator mata ajar, terutama bila dalam
pelaksanaannya dijumpai masalah/ hal-hal yang tidak sesuai dengan yang
diharapkan
h) Mendampingi saat mahasiswa melakukan presentasi di ruangan
i) Mengisi lembar/format bimbingan, dan meminta mahasiswa untuk menandatangai
lembar bimbingan
j) Memberikan penilaian selama praktik, sesuai dengan kelompok yang menjadi
tanggung jawabnya (diatur setiap minggu untuk setiap ruangan/ kelompok)
k) Melaporkan hasil penilaian kepada coordinator mata ajar sesuai dengan aspek-
aspek yang menjadi indicator dalam penilaian
l) Preseptor mengidentifikasi kebutuhan belajar klinik peserta didik melalui silabus /
Course Study Guide / modul praktik dari institusi pendidikan.
m) Cukup berpengalaman dan kompeten untuk membantu peserta didik menerapkan
pengetahuan teoritis kedalam praktik.
n) Memperlihatkan komitmen tinggi untuk membimbing peserta didik selama proses
belajar klinik berlangsung.
o) Membantu menyelesaikan masalah yang bersifat transisi peran dari peserta didik
menjadi ners kompeten yang dihadapi oleh peserta didik.
p) Bersama peserta didik memformulasikan tujuan belajar untuk menjembatani
masalah transisional tersebut diatas.
q) Menyelesaikan masalah, membantu membuat keputusan dan menumbuhkan
akuntabilitas peserta didik selama proses belajar.
r) Memfasilitasi sosialisasi profesional peserta didik kedalam peran profesi ners
peserta didik.
s) Memberikan umpan balik secara terus menerus dan periodik pada peserta didik
terkait kemajuan atau kelemahan peserta didik selama belajar di klinik.
t) Berperan sebagai narasumber dalam memberikan dukungan personal dan
profesional kepada peserta didik.
u) Membantu peserta didik dalam mengkaji, memvalidasi, serta mencatat pencapaian
kompetensi klinik peserta didik.

J. Evaluasi
Suatu upaya penilaian kompetensi pembelajaran, dengan menilai aspek pengetahuan,
keterlampilan, dan sikap dengan menggunakan standar kelulusan yang telah ditetapkan.

Suatu upaya penilaian kompetensi pembelajaran, dengan menilai aspek pengetahuan,


keterlampilan, dan sikap dengan menggunakan standar kelulusan yang telah ditetapkan.
Evaluasi praktek klinik keperawatan gawat darurat ini dilakukan oleh pembimbing praktek
meliputi:
1. Penilaian sikap dilaksanakan oleh pembimbing dari lahan
2. Penilaian kehadiran dan disiplin oleh pembimbing dari lahan dan akademik
3. Penilaian kemampuan mengelola kasus-kasus dalam bentuk laporan individu
4. Penilaian keterampilan melakukan tindakan sesuai dengan masing-masing kasus yang
dikelola oleh mahasiswa
Pencapaian nilai mahasiswa terbagi dalam bobot penilaian stase KMB yang terdiri dari:
a. Kognitif dan psikomotor (80%)
 Laporan Pendahuluan (LP) & Askep : 30%
 Resume : 20%
 Responsi (SOCA)/Supervisi : 20%
 Target ketrampilan : 10%
b. Afektif (20%)
 Sikap/Perilaku : 20%

K. Sistem Penilaian
Suatu penghitungan nilai akhir dengan menggunakan rumus yang telah ditetapkan. Dan
penentuan NBL pada praktik klinik ini.

No Nilai Angka Lambang Predikat

1 86 – 100 A Sangat Baik

2 81 – 85 A- Baik

3 75 – 80 B+

4 70 – 74 B

5 65 – 69 C+ Cukup

6 60 – 64 C

7 55 – 59 D Kurang
BAB III
TATA TERTIB PESERTA PRAKTIK KLINIK

A. Pelaksanaan Praktik Klinik


Tata tertib yang harus dipenuhi mahasiswa saat melaksanakan praktik klinik
1. Ketentuan Akademik
a. Telah lulus pada seluruh mata kuliah yang tersedia di semester I tahap profesi ners
b. Telah menyelesaikan registrasi pada semester I

2. Ketentuan Administrasi
Telah melunasi biaya administrasi pada semester I dan 50%

3. Ketentuan Pelaksanaan
a. Ketentuan umum
Mahasiswa diwajibkan mematuhi peraturan yang telah ditentukan institusi yaitu:
 Memakai pakaian seragam profesi ners sesuai ketentuan STIKes Abdi
Nusantara dan tidak diperkenankan menggunakan kerudung berbahan kaos.
Lengkap dengan tanda pengenal.
 Disiplinan dalam memakai atribut.
 Tidak menggunakan make-up berlebihan (rambut palsu, bulu mata palsu,
pewarna rambut, soft lense berwarna, pewarna kuku, perhiasan berlebihan, bros
berlebihan).
b. Persiapan Nursing Kit dan alat perlindungan diri (APD) secara mandiri.
c. Kehadiran (Presensi)
Setiap mahasiswa wajib memenuhi kehadiran 100% .
d. Izin/Ketidakhadiran.
Izin dapat dilakukan mahasiswa jika ada kepentingan yang tidak bisa ditinggal*)
dengan diketahui langsung oleh kedua pembimbing, maksimal 3 hari. Ijin harus
disampaikan kepada preceptor klinik, preceptor akademik dan koordinator
departemen. Bagi mahasiswa yang ijin >3 hari wajib diketahui oleh Koordinator Pr
aktek Profesi Ners

B. Kehadiran
Ketentuan mengenai kehadiran dan penggantian dinas saat mahasiswa tidak hadir karena
sakit, ijin ataupun tanpa keterangan.
1) Mengisi daftar hadir pada setiap awal dan akhir dinas/praktek
2) Menandatangani lembar berita acara pembimbing yang hadir membimbing.
3) Menyerahkan absensi di akhir praktek (hari Senin) yang telah ditanda tangan kepala
ruangan/CI.
4) Mengikuti semua kegiatan praktek (pre & post conference, Seminar bila diperlukan, dan
Ujian praktik ners)
5) Kehadiran mahasiswa pada praktik profesi ners KMB mencapai 100%
6) Mahasiswa wajib sudah siap berada di ruangan 30 menit sebelum waktu praktek klinik dir
uangan
7) Jika mahasiswa terlambat hadir sampai dengan 30 menit (1 jam), wajib menambah jam
dinas sebanyak waktu keterlambatan dan jika Terlambat hadir lebih dari 1 jam, wajib
mengganti dengan menambah jam dinas pada hari yang sama atau hari berikutnya
8) Jika mahasiswa tidak hadir Oleh karena sakit, maka wajib mengganti sebanyak hari
ketidakhadiran dengan melampiri surat keterangan sakit dari dokter yang memeriksa (jika
tidak ada bukti surat keterangan sakit, mahasiswa dianggap alpha, dan harus mengganti
sebanyak 2 kali dari hari ketidakhadiran)
9) Selain karena alasan sakit, mahasiswa majib mengganti sebanyak 2 kali dari hari
ketidakhadiran
10) Istirahat diberikan untuk setiap mahasiswa, dengan terlebih dahulu meminta ijin kepada
perawat ruangan yang bertanggung jawab.
11) Mahasiswa hadir dilahan praktik sesuai jam dinas yang telah ditentukan oleh rumah sakit
masing-masing, dan mengisi daftar hadir
12) Mahasiswa wajib mengenakan seragam yang telah ditentukan, yaitu :
1. Pria : baju biru, celana panjang biru, sepatu vantopel hitam
2. Wanita : baju biru, celana panjang biru, sepatu vantopel hitam
Catatan : bagi yang berkaus kaki, disesuaikan/kondisikan
13. Mahasiswa wajib menjaga kerapihan dan kebersihan pakaian seragamnya, dan tidak
diperkenankan mendoble baju
14. Atribut seragam lainnya seperti papan nama (name tage), harus selalu dipasang.
15. Bagi mahasiswa pria, rambut harus terpotong pendek dan rapi
16. Bagi mahasiwa perempuan, rambut harus diatur rapi dan sebaiknya berambut pendek. Bagi
mahasiswi yang berambut panjang, rambut harus diikat rapi dengan mengenakan sarung
konde
17. Bagi mahasiwi yang mengenakan jilbab, jilbab harus selalu bersih dan rapi.
18. Selama praktik, mahasiswa dilarang saling mengunjungi
19. Jika ada hal-hal yang belum jelas, tanyakan pada pembimbing yang bertugas di ruangan
(lahan praktik) atau hubungi di nomor: 021 – 8690-1352 atau nomor pembimbing institusi
pada jam kerja.
C. Penampilan
Ketentuan atribut dan etika berpakaian mahasiswa saat menjalankan praktik klinik di lahan

Setiap mahasiswa / mahasiswi harus :


a. Kehadiran Praktek sebanyak 100 %
b. Hadir dilahan praktek 15 menit sebelum jadwal praktek, terlambat setengah jam tanpa ada
pemberitahuan dianggap tidak masuk praktek pada hari tersebut.
c. Mengisi daftar hadir pada jam datang yang kemudian diserahkan kepada CI ruangan dan
mengisi kembali pada jam pulang dengan sepengetahuan CI ruangan.
d. Berpenampilan rapi, bersih dan lengkap dengan atribut seragam (sepatu putih, seragam
dinas, Kap/ jilbab putih dan papan nama). Ketidaklengkapan dari salah satu atribut akan
diperhitungkan pada nilai praktek
e. Mengganti alat yang rusak / pecah akibat kelalaian mahasiswa/mahasiswi
selama waktu dinas
f. Selama praktek tidak diperkenankan :
1. Menerima tamu dilahan praktek
2. Menerima telefon untuk kepentingan pribadi
3. Menerima imbalan dalam bentuk apapun dari klien/ keluarganya
Bila mahasiswa melanggar hal tersebut diatas maka nilai kumulatif praktek dikurangi
10%, praktek dibatalkan dan harus mengganti praktek.
g. Laporan kasus resume dan laporan pendahuluan harus sudah ditulis pada hari kedua atau
ketiga. Bila tidak ada laporan tersebut mahasiswa yang bersangkutan dipersilahkan
meninggalkan lahan praktek dan mengganti sesuai dengan kesepakatan antara CI Ruangan
dan Koordinator disertai surat keterangan yang ditandatangani oleh CI Ruangan bila sudah
mengganti dinas.
h. Menginformasikan kepada pembimbing akademik bila tidak dapat melaksanakan praktek
sebagaimana mestinya, jika :
1. Sakit, harus disertakan surat keterangan sakit dari dokter dan diwajibkan untuk
menggantinya.
2. Izin, harus disertakan surat keterangan dari orang tua/wali dan harus mengganti hari
praktek pada jadwal berikut sesuai dengan jumlah absensi izin
3. Alpa/ tanpa keterangan, maka yang bersangkutan wajib mengganti 2 hari untuk satu
kali ketidakhadiran
i. Waktu pelaksanaan penggantian dinas harus sepengetahuan/seizin pembimbing lahan
praktek dan akademik yang disertai dengan surat keterangan penggantian dinas dari
pendidikan.
j. Mempertahankan atau menjaga kesehatan dan selalu makan pagi sebelum masuk
keruangan.
k. Mengikuti kegiatan pra klinik sesuai dengan waktu yang telah ditentukan
l. Tidak menggunakan perhiasan baik kalung dan cincin kecuali jam tangan selama dinas
m. Tidak memanjangkan kuku
BAB IV
PENUTUP

Pedomanan Praktek Klinik Keperawatan Medikal Bedah ini diharapkan dapat menjadi acuan dan
landasan bagi Perawat profesi ners dalam menjalankan praktek keperawatan di lahan Rumah Sakit
dalam memberikan Pelayanan Keperawatan yang terstandar di semua Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Rumah Sakit. Standar pedoman praktek klinik keperawatan medikal bedah ini dapat
digunakan sebagai acuan dalam merancang dan melaksanakan program praktek keperawatan medik
al bedah. Agar penyelenggaraan praktek klinik Keperawatan dapat berjalan sesuai standar maka
diperlukan adanya persamaan persepsi dan pemahaman terhadap standar kompetensi ini.untuk
pemanfaatan Standar Perawat dalam melakukan tindakan dan arahan pada praktek klinik keperawat
an medikal bedah ini diperlukan adanya dukungan kebijakan dari berbagai pihak dalam pembuatan
pedoman praktek keperawatan ini .
Daftar Lampiran
a. Rekapitulasi target dan laporan
b. Jadwal Bimbingan
c. Daftar Kelompok berdasarkan ruangan dan pembimbing
d. Format log book
e. Daftar hadir mahasiswa
f. Daftar Nilai
g. Format Pengkajian
h. Daftar Tilik
i. Format Laporan Kasus
LOGBOOK KEGIATAN PRAKTEK
STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
=============================================================

Departemen : Ruang :
Hari : Presepti :
Tanggal : Preseptor :

Jam Kegiatan Ket

Kasus yang dikelola :


1. 4.

2. 5.

3. 6.

Mengetahui,
Preseptor Akademik Preseptor Klinik

( ) ( )
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS
ALAMAT : JL.Swadaya Kubah Putih No. 9 kel. Jatibening Kec. Pondok Gede

Nama Mahasiswa : ………………………………………………...


NIM : …………………………………………………

FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH


Tanggal MRS : Jam Masuk :
Tanggal Pengkajian : No. RM :
Jam Pengkajian : Diagnosa Masuk :
Hari rawat ke :

IDENTITAS
1. Nama Pasien :
2. Umur:
3. Suku/ Bangsa :
4. Agama :
5. Pendidikan :
6. Pekerjaan :
7. Alamat :
8. Sumber Biaya :

KELUHAN UTAMA
1. Keluhan utama:………………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………………………………
………
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
1. Riwayat Penyakit Sekarang:
………………………………………………………………………………........................................................
……………………………………………………………………………………………………………......................
.
……………………………………………………………………………………………………………......................
.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
1. Pernah dirawat : ya tidak kapan :…… diagnosa :…………
2. Riwayat penyakit kronik dan menular ya tidak jenis……………………
Riwayat kontrol : .............................
Riwayat penggunaan obat :..............
3. Riwayat alergi:
Obat ya tidak jenis……………………
Makanan ya tidak jenis……………………
Lain-lain ya tidak jenis……………………

4. Riwayat operasi: ya tidak


- Kapan : ……………………
- Jenis operasi : ……………………
5. Lain-lain:
..........................................................................................................................................................................................
..........................................................................................................................................................................................

28
RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA
Ya tidak
- Jenis :………………….....................................................................................................................................
- Genogram :

PERILAKU YANG MEMPENGARUHI KESEHATAN


Perilaku sebelum sakit yang mempengaruhi kesehatan:
Alkohol ya tidak keterangan……….....................
Merokok ya tidak
keterangan…………………….........................................................
Obat ya tidak
keterangan…..............................................................………………
Olah raga ya tidak
keterangan…..........................................................…………………

OBSERVASI DAN PEMERIKSAAN FISIK


1. Tanda tanda vital
S: N: T: RR :
Kesadaran Compos Mentis Apatis Somnolen Sopor Koma

2. Sistem Pernafasan (B1)


a. RR:................................
b. Keluhan: sesak nyeri waktu nafas orthopnea
Batuk produktif tidak produktif
Sekret:…….. Konsistensi :......................
Warna:.......... Bau :.................................. Masalah Keperawatan :
c. Penggunaan otot bantu nafas:
............................................................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
d. PCH ya tidak
e. Irama nafas teratur tidak teratur
f. Pleural Friction rub:.....................................................................................................................
g. Pola nafas Dispnoe Kusmaul Cheyne Stokes Biot
h. Suara nafas Cracles Ronki Wheezing
i. Alat bantu napas ya tidak

Jenis................................................ Flow..............lpm

j. Penggunaan WSD:
- Jenis : ................................................................................................................................................................
.
- Jumlah cairan : ..................................................................................................................................................
- Undulasi :...................................................................................................................................................
- Tekanan : ..................................................................................................................................................

k. Tracheostomy: ya tidak
............................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................
l. Lain-lain:
............................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................

29
3. Sistem Kardio vaskuler (B2)
a. TDKeperawatan
Masalah : :
b. N :
c. Keluhan nyeri dada: ya tidak
P :...................................................................
Q :...................................................................
R :...................................................................
S :...................................................................
T :...................................................................
d. Irama jantung: reguler ireguler
e. Suara jantung: normal (S1/S2 tunggal) murmur
gallop lain-lain.....
f. Ictus
Cordis: .............................................................................................................................................................
g. CRT :.............detik
h. Akral: hangat kering merah basah pucat
panas dingin
i. Sikulasi perifer: normal menurun
j. JVP :.................................
k. CVP :.................................
l. CTR :.................................
m. ECG & Interpretasinya:
...............................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................
.....
n. Lain-lain :
............................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
..

4. Sistem Persyarafan (B3)


a. GCS : .................................................. Masalah Keperawatan :
b. Refleks fisiologis patella triceps biceps
c. Refleks patologis babinsky brudzinsky kernig
Lain-lain
d. Keluhan pusing ya tidak
P :...................................................................
Q :...................................................................
R :...................................................................
S :...................................................................
T :...................................................................

e. Pemeriksaan saraf kranial:


N1 : normal tidak Ket.: ……..............................................................
N2 : normal tidak Ket.: ……..............................................................
N3 : normal tidak Ket.: ……..............................................................
N4 : normal tidak Ket.: ……..............................................................
N5 : normal tidak Ket.: ……..............................................................
N6 : normal tidak Ket.: ……..............................................................
N7 : normal tidak Ket.: ……..............................................................
N8 : normal tidak Ket.: ……..............................................................
N9 : normal tidak Ket.: ……..............................................................
N10 : normal tidak Ket.: ……..............................................................
N11 : normal tidak Ket.: ……..............................................................
N12 : normal tidak Ket.: ……..............................................................

f. Pupil anisokor isokor Diameter: ……/......


g. Sclera anikterus ikterus
h. Konjunctiva ananemis anemis
i. Isitrahat/Tidur :................. Jam/Hari Gangguan tidur : ..............................................................
j. Lain-lain:

30
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
.....

5. Sistem perkemihan (B4)


Masalah Keperawatan
a. Kebersihan genetalia: Bersih Kotor
b. Sekret: Ada Tidak
c. Ulkus: Ada Tidak
d. Kebersihan meatus uretra: Bersih Kotor
e. Keluhan kencing: Ada Tidak
Bila ada, jelaskan:
............................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................
f. Kemampuan berkemih:
Spontan Alat bantu,
sebutkan: .................................................................................................
Jenis :............................................
Ukuran :............................................
Hari ke :............................................
g. Produksi urine : ………….. ml/jam
Warna :............……
Bau :......………..
h. Kandung kemih : Membesar ya tidak
i. Nyeri tekan ya tidak
j. Intake cairan oral : ……… cc/hari parenteral : ……… cc/hari
k. Balance cairan:
............................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................
k. Lain-lain:
............................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................

6. Sistem pencernaan (B5) Masalah Keperawatan :


a. TB :............... BB :................................
b. IMT :............... Interpretasi :................................

c. Mulut: bersih kotor berbau


d. Membran mukosa: lembab kering stomatitis
e. Tenggorokan:
sakit menelan kesulitan menelan
pembesaran tonsil nyeri tekan
f. Abdomen: tegang kembung ascites
g. Nyeri tekan: ya tidak
h. Luka operasi: ada tidak
Tanggal operasi :................
Jenis operasi :................
Lokasi :................
Keadaan :................
Drain : ada tidak
- Jumlah :...................
- Warna :...................
- Kondisi area sekitar insersi :...................
i. Peristaltik:.............. x/menit

31
j. BAB: ......................x/hari Terakhir tanggal : ............................................................................
k. Konsistensi: keras lunak cair lendir/darah
l. Diet: padat lunak cair
m. Diet Khusus:
............................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
n. Nafsu makan: baik menurun Frekuensi:.......x/hari
o. Porsi makan: habis tidak Keterangan:.......................
p. Lain-lain:
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................
7. Sistem Penglihatan
a. Pengkajian segmen anterior dan posterior
Masalah Keperawatan :

OD OS
Visus
Palpebra
Conjunctiva
Kornea
BMD
Pupil
Iris
Lensa
TIO

b. Keluhan nyeri ya tidak


P :...................................................................
Q :...................................................................
R :...................................................................
S :...................................................................
T :...................................................................

c. Luka operasi: ada tidak


Tanggal operasi :................
Jenis operasi :................
Lokasi :................
Keadaan :................
d. Pemeriksaan penunjang lain : .........................
e. Lain-lain :
....................................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................……………
….......

8. Sistem pendengaran
a. Pengkajian segmen anterior dan posterior
Masalah Keperawatan :
OD OS
Aurcicula
MAE
Membran Tymphani
Rinne
Weber
Swabach

32
b. Tes Audiometri
..................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
.....

c. Keluhan nyeri ya tidak


P :...................................................................
Q :...................................................................
R :...................................................................
S :...................................................................
T :...................................................................
d. Luka operasi: ada tidak
Tanggal operasi :................
Jenis operasi :................
Lokasi :................
Keadaan :................
e. Alat bantu dengar: .........................
f. Lain-lain :
......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................……………............................
8. Sistem muskuloskeletal (B6)
a. Pergerakan sendi: bebas terbatas
b. Kekuatan otot: Masalah Keperawatan :

c. Kelainan ekstremitas: ya tidak


d. Kelainan tulang belakang: ya tidak
Frankel: ................................................................................
e. Fraktur: ya tidak
- Jenis :...................
f. Traksi: ya tidak
- Jenis :...................
- Beban :...................
- Lama pemasangan :...................
g. Penggunaan spalk/gips: ya tidak
h. Keluhan nyeri: ya tidak
P :...................................................................
Q :...................................................................
R :...................................................................
S :...................................................................
T :...................................................................
i. Sirkulasi perifer: ..............................................
j. Kompartemen syndrome ya tidak
k. Kulit: ikterik sianosis kemerahan hiperpigmentasi
l. Turgor baik kurang jelek
m. Luka operasi: ada tidak
Tanggal operasi :................
Jenis operasi :................
Lokasi :................
Keadaan :................
Drain : ada tidak
- Jumlah :...................
- Warna :...................

33
- Kondisi area sekitar insersi :...................
n. ROM : .................................................

o. Cardinal Sign : ................................................


p. Lain-lain:
.........................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................…

10. Sistem Integumen


a. Penilaian resiko decubitus
Aspek Yang Dinilai Kriteria Penilaian Nilai
1 2 3 4
Persepsi Sensori Terbatas Sepenuhnya Sangat Terbatas Keterbatasan Ringan Tidak Ada Gangguan
Kelembaban Terus Menerus Basah Sangat Lembab Kadang2 Basah Jarang Basah
Aktifitas Bedfast Chairfast Kadang2 Jalan Lebih Sering jalan
Mobilisasi Immobile Sepenuhnya Sangat Terbatas Keterbatasan RinganTidak Ada Keterbatasan
Nutrisi Sangat Buruk Kemungkinan Tidak Adekuat Sangat Baik
Adekuat
Gesekan & Pergeseran Bermasalah Potensial Bermasalah Tidak Menimbulkan
Masalah
NOTE: Pasien dengan nilai total < 16 maka dapat dikatakan bahwa pasien beresiko mengalami Total Nilai
dekubisus (pressure ulcers)
(15 or 16 = low risk, 13 or 14 = moderate risk, 12 or less = high risk)

b. Warna Masalah Keperawatan :


c. Pitting edema: +/- grade:................
d. Ekskoriasis: ya tidak
e. Psoriasis: ya tidak
f. Pruritus: ya tidak
g. Urtikaria: ya tidak
h. Lain-lain:
....................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................
.............................................................

11. Sistem Endokrin


a. Pembesaran tyroid: ya tidak Masalah Keperawatan :
b. Pembesaran kelenjar getah bening: ya tidak
c. Hipoglikemia: ya tidak
d. Hiperglikemia: ya tidak
e. Kondisi kaki DM
- Luka gangren ya tidak
Jenis ................................................................................................................
- Lama luka ...............................................................................................
- Warna ...............................................................................................
- Luas luka ...............................................................................................
- Kedalaman ...............................................................................................
- Kulit kaki ...............................................................................................
- Kuku kaki ...............................................................................................
- Telapak kaki ...............................................................................................
- Jari kaki ...............................................................................................
- Infeksi ya tidak
- Riwayat luka sebelumya ya tidak
Jika ya:
- Tahun :
- Jenis Luka :
- Lokasi :
- Riwayat amputasi sebelumya ya tidak
Jika ya:
- Tahun :
- Lokasi :
f. ABI : ....................................................
g. Lain-lain:
..................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................

34
...........................................................................................................................................................................

PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL Masalah keperawatan :


a. Persepsi klien terhadap penyakitnya:
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................

b. Ekspresi klien terhadap penyakitnya


Murung/diam gelisah tegang marah/menangis
c. Reaksi saat interaksi kooperatif tidak kooperatif curiga
d. Gangguan konsep diri:
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
e. Lain-lain:
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
PERSONAL HYGIENE & KEBIASAAN
Masalah Keperawatan :
Jelaskan :
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
...............................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................................
PENGKAJIAN SPIRITUAL
a. Kebiasaan beribadah Masalah Keperawatan :
- Sebelum sakit sering kadang- kadang tidak pernah
- Selama sakit sering kadang- kadang tidak pernah

b. Bantuan yang diperlukan klien untuk memenuhi kebutuhan beribadah:


...............................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................................

PEMERIKSAAN PENUNJANG (Laboratorium,Radiologi, EKG, USG , dll)


..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................

TERAPI
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................

DATA TAMBAHAN LAIN :


..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................

35
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................

Jakarta , ……………..20...

(……………………………)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA

ANALISIS DATA

Hari/
DATA ETIOLOGI MASALAH
Tgl/ Jam

36
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA

DAFTAR PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN

TANGGAL: .................................
1.

2.

3.

4.

5.

6.

37
RENCANA INTERVENSI

Hari/ Tgl/
No. DIAGNOSA KEPERAWATAN INTERVENSI RASIONAL
Jam

38
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

Hari/
No.
Tgl/ Jam Implementasi Paraf Jam Evaluasi (SOAP) Paraf
Dx
Shift

39
RESUME KEPERAWATAN
PROFESI NERS STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

I. IDENTITAS

A. Nama : ……………………………………….
B. Jenis Kelamin : ………………………………………
C. Umur : ………………………………………
D. Agama : ………………………………………
E. Status Perkawinan
: ………………………………………
F. Pekerjaan : ………………………………………
G. Alamat rumah : …………………………………………………
………………………………………………….
…………………………………………………..
II. ALASAN MASUK RUMAH SAKIT
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………

III. PENGKAJIAN FISIK


A. Pernafasan : ………………………………………………………………..
B. Kardiovaskuler : …………………………………………………………..
C. Persyarafan : ……………………………………………………………….
D. Perkemihan : ………………………………………………………………..
E. Pencarnaan : ……………………………………………………………….
F. Penglihatan : ………………………………………………………………..
G. Muskuloskletal : …..……………………………………………………..
H. Integumen : ………………………………………………………………..
I. Endokrin : …………………………………………………………………..

IV. PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL ; ……………………………………………..


V. PENGKAJIAN PERSONAL HYGNE; ……………………………………..
VI. PENGKAJIAN SPRITUAL ; ………………………………………………….
VII. PEMERIKSAAN PENUNJANG ; ……………………………………………
VIII. TERAPI……………………………………………………………………………….
IX. ANALISA DATA
N DATA ETIOLOGI MASALAH
O
DATA SUBJEKTIF
…………………………………
…………………………………
…………………………………
……………
DATA OBJEKTIF
…………………………………
…………………………………
…………………………………
……………

X. DIAGNOSA KEPERAWATAN PRIORITAS


…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………
XI. NURSING CARE PLANNING
NO DATA TUJUAN JAM ACTION RESPON PARAF
1. DS: 11.00 1. 1
2.
3.
4.
5.

TTD
DO: Perawat

Jakarta……….
Perawat

…………………………………
PENILAIAN UJIAN PRAKTIK PROFESI NERS
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

Nama Mahasiswa : ………………… Tanggal Ujian : ………………


NIM : ………………… Ruangan Praktik : ………………

A. Asuhan Keperawatan (80%)


Penilaian dalam angka
No. Aspek yang dinilai
4 3 2 1 0
I. PENGKAJIAN
1. Data dasar sesuai dengan kondisi klien
2. Resume klien
3. Data fokus relevan dengan kondisi kliendalam renpra
4. Metode dalam pengumpulan data sesuai dan tepat
5. Ketepatan penggunaan alat pengumpulan data
6. Ketepatan menentukan sumber data
7. Rumusan analisa data
II. DIAGNOSA KEPERAWATAN
8. Rumusan diagnosa benar
9. Diagnosa sesuai dengan kondisi klien
III. PERENCANAAN
10. Ketepatan memprioritaskan masalah
11. Ketepatan merumuskan tujuan
12. Ketepatan menyusun dan menetapkan rencana tindakan
13. Rencana tindakan secara operasional dan keluarga
14. Dokumentasi rencana asuhan keperawatan
IV PELAKSANAAN

A.Jika melakukan prosedur


keperawatan
15. Jenis alat yang disediakan sesuai kebutuhan
16. Kualiatas Alat (steril kebersihan) sesuai kebutuhan
17. Penggunaan alat sesuai fungsinya
18. Langkah2 tindakan sesuai urutan yang benar
19. Langkah-langkah tindakan sesuai prinsip
20. Langkah2 tindakan dilakukan secara efisien
21. Langkah2 tindakan dilakukan secara efektif
22. Pendokumentasian tindakan keperawatan benar
23. Mendokumentasikan evaluasi proses tindakan
Keperawatan
24. Mendokumentasikan Evaluasi hasil (S-O-A-P)
terhadap penyelesaian masalah .
Jumlah Nilai yang didapat
Nilai A = = ……………………………..
Jumlah item yang dinilai (25)

B. Sikap (20%)

Jumlah Nilai yang didapat


Nilai B = = ……………………………….
Jumlah item yang dinilai (8)

Nilai Akhir = (Nilai A x 80%) + (Nilai B x 20%)

= ……………….. + …………………..

= …………………

Jakarta, ………………..
Penguji

……………………….
REFLEKSI KASUS
PROFESI NERS STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA
STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

Nama Mahasiswa : …………………………………………………………….


NIM : …………………………………………………………….
Stase : …………………………………………………………….
Tanggal Praktek : ……………………………………………………………
Ruangan :

1. Pengalaman/ RESUME

2. Masalah yang dikaji

3. Analisa Kasus
4. Dokumentasi

5. Kesimpulan dan tindak lanjut

Jakarta,…………………………..
Tanda Tangan

( ………………………………………… )
TARGET KETRAMPILAN PRAKTEK PROFESI NERS
STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA
TAHUN 2021-2022
1. SISTEM ENDOKRIN
SISTEM DAN JENIS TARGET TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
NO
KETERAMPILAN Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan 3
klien dengan gangguan
sistem endokrin
2 Melakukan tehnik palpasi : 3
ukuran, bentuk dan
kesimetrisan kelenjar tiroid
3 Melakukan persiapan klien yang akan di
dilakukan tindakan
a. Gula darah puasa 3
b. Gula darah sewaktu 3
c. Gula darah PP 3
d. Gula darah kurva harian 3
4 Memberikan pendidikan
kesehatan pada klien DM :
a. Diit 3
b. Pencegahan & perawatan luka 3
c. Latihan 3
d. Pemantauan 3
5 Memberikan terapi
insulin meliputi :
a. Long acting insulin 2
b. Intermediete acting insulin 2
c. Short acting insulin 2
6 Perawatan gangren 2
7 Perawatan klien yang 2
mengalami ketoasidosis
8 Persiapan klien yang akan 2
dilakukan pemeriksaan pada
sistem endokrin
9 Memberikan askep pada 2
klien dengan masalah
sistem endokrin
10 Persiapan & perawatan klien 1
pre dan pasca bedah pada
kasus pembedahanyang
berhubungan dengan sistem endokrin

2. SISTEM PERKEMIHAN
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan 3
klien dengan gangguan
sistem perkemihan
2 Melakukan pemeriksaan 3
inspeksi, palpasi dan perkusi pada klien
dgn gangguan sistem perkemihan
3 Mempersiapkan prosedur 2
diagnostik :
a. Pemeriksaan RO BNO IVP 2
b. Pemeriksaan Biopsi 2
4 Menyiapkan klien untuk 2
pemeriksaan USG ginjal
5 Melakukan tindakan 3
kateterisasi klien wanita & pria
6 Memasang kondom kateter 2
7 Melakukan perawatan kateter 3
8 Bladder Training 3
9 Pencegahan infeksi pada 3
pasien yang terpasang
kateter
10 Perawatan klien pasca 3
pemasangan kateter
11 Latihan kegel's pada klien 3
yang mengalami masalah
gangguan sistem perkemihan
12 Melakukan habit training 2
13 Menggunakan hasil-hasil 3
pemeriksaan penunjang dalam
memberikan askep
14 Melakukan perawatan klien 2
pre dan post gangguan
sistem perkemihan
15 Memberikan askep pada klien 2
dengan masalah gangguan
sistem perkemihan
16 Memberikan pendidikan 3
kesehatan mengenai diit dan
perawatan klien dengan
gangguan sistem perkemihan

3. SISTEM INTEGUMEN
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan 1
klien dengan gangguan
sistem integumen
2 Melakukan pemeriksaan 1
inspeksi, palpasi pada klien
dgn gangguan sistem
integumen .
3 Memberikan obat topikal 2
4 Menghitung cairan 5
5 Menghitung Dosis obat 5

4. SISTEM IMUNOLOGI
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Melakukan pengkajian dan
pemeriksaan pada sistem
imunologi :
a. Inspeksi 2
b. Palpasi 2
c. Auskultasi 2
2 Persiapan klien yang akan 2
dilakukan pemeriksaan
penunjang pada gangguan
sistem imunologi (HIV testing,
tes Alergi )
3 Melakukan skin test 2
4 Menggunakan hasil 2
pemeriksaan penunjang
untuk menegakan askep
5 Memberikan askep pada klien 2
dengan masalah gangguan
sistem imunologi
5. SISTEM MUSKULOSKELETAL
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan 3
klien dengan gangguan
sistem muskuloskeletal
2 Melakukan pemeriksaan dgn 3
tehnik inspeksi dan palpasi
3 Melakukan perawatan pada
klien dengan trauma
muskuloskeletal :
a. Patah tulang 2
b. Luka pada jaringan lunak, 2
terkilir
c. Ruda paksa berganda 1
(multiple, trauma)
d. Amputasi 1
4 Melaksanakan tindakan
keperawatan dengan :
a. Posisi traksi yang benar 1
b. Memperhatikan beban traksi 1
c. Melindungi tempat jepitan 1
traksi dari infeksi
5 Melakukan perawatan klien 1
yang dipasang gips
6 Mengatur posisi yang benar 2
dan tehnik mobilisasi
7 Membantu klien menggunakan:
a. Tongkat 1
b. Penyangga tubuh 1
c. Kursi roda 2
8 Persiapan & perawatan klien 2
pre & post op sistem
muskuloskeletal
9 Mengkaji kekuatan otot 3
10 Melakukan tindakan ROM aktif 2
dan pasif
11 Pendidikan kesehatan pada 1
klien dengan pemasangan
gips yang dipulangkan
12 Memberikan askep pada klien 2
gangguan muskuloskeletal

6. SISTEM PERSYARAFAN
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan klien dengan
gangguan sistem persyarafan
a. Status mental 2
b. Fungsi intelektual 2
c. Daya fikir 2
d. Status emosional 2
e. Persepsi 2
2 Pemeriksaan 12 saraf kranial 2
3 Pemeriksaan GCS 2
4 Pemeriksaan reflek meliputi:
a. Derajat reflek 2
b. Refleks Bisep 2
c. Refleks Trisep 2
d. Refleks Brachioradialis 2
e. Refleks Patela 2
f. Refleks Babinski 2
5 Pemeriksaan Rangsang
Meningeal :
a. Kaku kuduk 2
b. Tanda kernig 2
c. Tanda Leseque 2
d. Tanda Brudzinki 2
6 Pemeriksaan sensori 2
7 Menggunakan hasil tes 2
diagnostik sistem persarafan
8 Melatih rentang gerak aktif 2
dan pasif
9 Perawatan klien dgn penurunan 2
kesadaran, pencegahan
komplikasinya (dekubitus,
hipostatik pneumonia, atrofi/
kontraktur otot)
10 Pendidikan kesehatan pada 2
klien dengan gangguan
persarafan
11 Memberikan askep pada klien 2
dengan masalah gangguan
sistem persyarafan

7. SISTEM PERNAPASAN
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan 3
klien dengan gangguan
sistem pernapasan
a. Status Asmatikus 2
2 Pemeriksaan dan analisa 2
Pemeriksaan Spinometri
4 Pemeriksaan pernapasan:
a. pernapasan biot 2
b. Pernapasan kusmaul 2
c. Pernapasan reguler dan ireguler 2
5 Pemeriksaan monitor perburuk 2
6 Menggunakan hasil tes diagnostik 2
sistem pernafasan
7 Perawatan klien dgn gangguan 2
komplikasi pernafasan pneumonia
8 Pendidikan kesehatan pada 2
klien dengan gangguan
pernafasan
9 Memberikan oksigen ; simpel mask
rebrething mask, non rebrething mask
dan traheaostomy tube
10 Melakukan tindakan suction 2
11 Melakukan chest pshioterapi 2
12 Melakukan tindakan postural draenase 3
13 Memberikan askep pada klien 2
dengan masalah gangguan
sistem pernafasan
8. SISTEM PENCERNAAN
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan 3
klien dengan gangguan
sistem pencernaan
2 Pemeriksaan dan analisa 2
Pemeriksaan Gastrointestinal
4 Pemeriksaan pernapasan: 2
5 Pemeriksaan Endoskopi 2
6 Menggunakan hasil tes 2
diagnostik sistem pencernaan
7 Perawatan klien dgn gangguan 2
komplikasi pencernaaan pneumonia
8 Pendidikan kesehatan pada 2
klien dengan gangguan Pencernaan
9 Melakukan skrining gizi 2
10 Melakukan prosedur tube Naso gastric 2
11 Melakukan perawatan kolostomi 2
12 Melakukan irigasi NGT 3
13 Memberikan askep pada klien 2
dengan masalah gangguan
sistem pencernaaan

Jakarta………/………………/20……
Mahasiswa

( ………………………………..…………………………)

PRAKTEK PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


DAFTAR KELOMPOK PROFESI NERS ( REGULER )
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ABDI NUSANTARA JAKARTA
TAHUN AKADEMIK 2021-2022
LAHAN : RSUD KAB. BEKASI ( CIBITUNG )
STASE DAN RUANGAN
KLP N 2 2 2
2 MINGGU 2 MINGGU 3 MINGGU 3 MINGGU
K O NAMA MAHASISWA MINGGU MINGGU MINGGU
Adinda Salvira GADAR GADAR
KDPK KMB KMB ANAK MATERNITAS
I 1 Prabowo MATERNAL PEDIATRIK
Dian Bijak Firmansyah RUANG
SASTA 1 ANGGREK IGD IGD SAKURA PERINA
2 Giawa TULIP
3 Lilis Dian Rantika
4. Rini Hariani
STASE DAN RUANGAN
KLP N 2 2 2
2 MINGGU 2 MINGGU 3 MINGGU 3 MINGGU
K O NAMA MAHASISWA MINGGU MINGGU MINGGU
GADAR GADAR
Alfinia Jannati Siraj KDP KMB KMB MATERNITAS ANAK
1 PEDIATRIK MATERNAL
ANGGRE SAKURA+
Dila Agustin SASTA 2 SASTA 1 VK IGD + PICU CAMELIA
II 2 K PERINA
3 Eko Jatiatmono
4. Rani Suryani

KLP N NAMA MAHASISWA STASE DAN RUANGAN


K O 2 2 3 MINGGU 3 MINGGU 2 MINGGU 2 MINGGU 2 MINGGU
MINGGU MINGGU
1 Angga Fikri Wijaya GADAR GADAR MATERNIT ANAK KDP KMB KMB
PEDIATRI MATERN AS
K AL
IGD + SAKURA+
Febrilia Zaneti VK CAMELIA TULIP SASTA 1 ANGGREK
III 2 PICU PERINA
3 Made Sunantri
4. Reggi Yudiawati
STASE DAN RUANGAN
KLP N 2 2
3 MINGGU 3 MINGGU 2 MINGGU 2 MINGGU 2 MINGGU
K O NAMA MAHASISWA MINGGU MINGGU
GADAR GADAR
Bambang Pujiono MATERN PEDIATRI ANAK MATERNITAS KDP KMB KMB
1 AL K
IGD + SAKURA+
Lailla Annisa Safitri VK CAMELIA SASTA 2 ANGGREK SASTA 1
IV 2 PICU PERINA
3. Mardi'e
4 Rika Yuliza
STASE DAN RUANGAN
KLP N 3 3 2
2 MINGGU 2 MINGGU 2 MINGGU 2 MINGGU
K O NAMA MAHASISWA MINGGU MINGGU MINGGU
Muhammad Taufik MATERNI GADAR GADAR
ANAK KDP KMB KMB
1 Hidayat TAS MATERNAL PEDIATRIK
SAKURA+
Yuni Kartika CAMELIA TULIP SASTA 1 ANGGREK VK IGD + PICU
V 2 PERINA
3. Titin Lestari
4 Yestina Putri

STASE DAN RUANGAN


KLP N 3 3 2
2 MINGGU 2 MINGGU 2 MINGGU 2 MINGGU
K O NAMA MAHASISWA MINGGU MINGGU MINGGU
Heronimus Wangur MATERNI MATERNI GADAR GADAR
KDP KMB KMB
1 TAS TAS PEDIATRIK MATERNAL
SAKURA+
Widya Cory Utami CAMELIA SASTA 2 ANGGREK SASTA 1 IGD + PICU VK
VI 2 PERINA
3. Wiwik Santika
4 Wahyuni

KETERANGAN :
Senin -
1 Dinas Praktek Jum'at
Pagi -
2 Shiif Dinas siang

Mengetahui,
Ka.Prod S1 Keperawatan dan Profesi Ners

Ns. Sahrudi.,M.Kep.,Sp.Kep.MB
NIDN. 04-0906-8006

Anda mungkin juga menyukai