KOORDINATOR :
Ns. Cusmarih, S.Kep.,M.Kep
Menimbang : Bahwa untuk kelancaran pelaksanaan praktek klinik keperawatan medikal bedah
(KMB) diperlukan pedoman pelaksanaan praktek klinik keperawatan pada prodi S
arjana Keperawatan dan Ners Stikes Abdi Nusantara .
Mengingat :
a. Undang – Undang RI No. 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
b. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional
Indonesia.
c. Peraturan Persiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia.
d. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 73 Tahun 2013 tentang
Juklak Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.
e. Peraturan Pemerintah RI No. 4 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan
Penididikan Tinggi Dan Pengelolaan Perguruan Tinggi;
f. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 49
tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
g. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 87
tahun 2014 tentang Akreditasi Program Studi Dan Perguruan Tinggi;
h. Peraturan Menteri Riset dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 62 Tahun
2016 Tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.
i. Keputusan Dirjen Dikti RI Nomor 43/Dikti/Kep/2006 Tentang Rambu-Rambu
Pelaksanaan Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian di Perguruan
Tinggi.
j. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3
Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
k. Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI tentang izin Pendirian
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara Jakarta No. 183/D/O/2003;
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Keputusan Ketua Program Studi SarjanaKeperawatan dan Ners tentang Pe
doman Pelaksanaan Praktek Klinik Keperawatan Medikal Bedah Profesi N
ers Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Abdi Nusantara Jakarta.
Kedua : Pedoman sebagaimana dimaksud dictum pertama adalah acuan dalam pela
ksanaan Praktek Klinik pada Profesi Keperawatan STIKes Abdi Nusantar
a.
Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bilamana
dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan didalam keputusan ini, akan
diperbaiki sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di jakarta
pada tanggal 01 Oktober 2021
STIKes Abdi Nusantara
Ketua,
Ns.Sahrudi.,M.Kep.Sp.KMB
NIDN.04-0906-8006
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas ridhoNya pedoman praktek kl
inik keperawatan ini dapat diselesaikan. Semoga pedoman ini dapat digunakan sebagai
panduan dalam kegiatan praktek klinik Stase keperawatan Medikal Bedah ( PKK-KMB )
sehingga dapat meningkatkan kualitas pendidikan dankomptensi lulusan perawat Indonesia.
Metode praktek klinik keperawatan melalui serangkaian kegiatan bersama mengacu pada
standar kurikulum program studi diploma perawat Indonesia yang telah ditetapkan. Pedoman
ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang kerangka pengembangan praktek klinik ke
perawatan bagi institusi pendidikan keperawatan Khususnya STIKes Abdi Nusantara untuk
digunakan sebagai sumber informasi untuk mengembangkan peran dan instrumen komptensi da
n penilaian kinerja perawat yang terjun langsung kelahan praktek . Semoga panduan ini dapat
digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan praktek klinik keperawatan sehingga dapat
meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi praktik klinik
Pada kesempatan ini tim penyusun mengucapkan banyak terima kasih pada semua pihak yang
tidak dapat kami sebutkan satu persatu, yang telah membantu dalam proses penyusunan
Semoga pedoman ini bermanfaat untuk semua pihak.Kami menyadari bahwa Pedoman Praktek
Klinik Keperawatan Medikal Bedah ( PKK-KMB ) ini jauh dari sempurna oleh karena itu
kritik dan saran dari seluruh semua pihak sangat diharapkan.
Ns. Cusmarih.S.Kep.M.Kep
NIDN 04 -181176-04
DAFTAR ISI
Pengantar ................................................................................................................................................. v
Daftar Isi................................................................................................................................................... v
BAB I : Pendahuluan...................................................................................................................... 5
BAB II : Pelaksanaan Praktek Klinik............................................................................................... 8
BAB III : Tata Tertib Peserta Praktek Klinik .................................................................................... 2
1
BAB IX : Penutup ............................................................................................................................. 24
LAMPIRAN
PEDOMAN PENGKAJIAN
LOGBOOK
PENILAIAN PRAKTEK
DAFTAR KELOMPOK
CAPAIN PEMBELAJARAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan Keperawatan diharapkan mampu meluluskan tenaga – tenaga perawat yang
profesional dalam hal pengetahuan maupun keterampilan yang sangat dibutuhkan untuk
menangani masalah – masalah yang terdapat pada individu sebagai klien. Melalui suatu
proses pembelajaran berbentuk praktek yang memungkinkan peserta didik memiliki
kemampuan tersebut, dimana lingkungan pembelajaran klinik menyediakan perkembangan
pola pemikiran baru, perasaan dan melakukan pelayanan yang dibutuhkan individu karena
mengalami keterbatasan.
Pengalaman belajar dilahan praktek merupakan hal yang sangat penting bagi peserta
didik untuk mencapai keberhasilan pendidikan dengan mendapatkan pengalaman dan
kesempatan menerapkan ilmu yang didapat selama perkuliahan kedalam situasi yang
sebenarnya. Didalam lingkungan praktek inilah peserta didik dapat mengembangkan
pengetahuan dan mempelajari keterampilan melayani individu yang membutuhkan
pelayanan keperawatan. Agar realitas praktek dapat dialami peserta didik maka
pembelajaran harus berlangsung di Rumah Sakit sebagai salah satu lingkungan praktek.
Dengan demikian STIKes Abdi Nusantara Jakarta merencanakan kegiatan praktek klinik
keperawatan bagi peserta didik dalam situasi tatanan nyata di Rumah Sakit yang merupakan
suatu proses pembelajaran untuk mengaplikasikan ilmu yang sudah dipelajari selama proses
pendidikan. Pembelajaran berbentuk praktek untuk mata ajar Keperawatan Gawat Darurat
dan Bencana yang dirancang untuk menunjang pengalaman peserta didik tentang
pelaksanaan praktek keperawatan melalui tatanan nyata di pelayanan kesehatan. Kegiatan
pengalaman belajar tersebut juga meliputi penerapan proses keperawatan dalam memenuhi
setiap kebutuhan klien yang mempunyai masalah keperawatan gawat darurat.
B.Tujuan
1. Tujuan Umum.
Dengan melaksanakan kegiatan praktek, mahasiswa diharapkan mampu
mengidentifikasi permasalahan dan berfikir secara ilmiah dalam memberikan asuhan
keperawatan yang tepat pada kasus – kasus yang ditemui dalam keperawatan medika
l bedah, mempunyai kemampuan berfikir dan bertindak cepat dalam melakukan
asuhan keperawatan dengan kasus medikal bedah.
2. Tujuan Khusus.
Tujuan khusus dilakukannya pembelajaran praktik klinik keperawatan medikal bedah
diharapkan bagi mahasiswa mampu;
a. Melakukan komunikasi yang efektif dalam pemberian asuhan keperawatan pada
orang dewasa.
b. Menggunakan keterampilan interpersonal yang efektif dalam kerja tim.
c. Menggunakan teknologi dan informasi kesehatan secara efektif dan bertanggung
jawab
d. Menggunakan langkah-langkah pengambilan keputusan etis dan legal.
e. Memberikan asuhan peka budaya dengan menghargai etnik, agama atau faktor
lain dari setiap klien yang unik
f. Mengkolaborasikan berbagai aspek dalam pemenuhan kebutuhan kesehatan klien
dewasa.
g. Mendemonstrasikan keterampilan teknis keperawatan yang sesuai dengan dengan
standar yang berlaku atau secara kreatif dan inovatif agar pelayanan yang
diberikan efisien dan efektif.
h. Mengembangkan pola pikir kritis, logis dan etis dalam mengembangkan asuhan
keperawatan orang dewasa.
i. Memberikan asuhan yang berkualitas secara holistik, kontinyu dan konsisten.
j. Menjalankan fungsi advokasi untuk mempertahankan hak klien agar dapat
mengambil keputusan untuk dirinya
k. Mempertahankan lingkungan yang aman secara konsisten melalui penggunaan
strategi manajemen kualitas dan manajemen risiko
l. Melaksanakan pelayanan kesehatan sesuai dengan kebijakan yang berlaku dalam
bidang Kesehatan
m. Memberikan dukungan kepada tim asuhan dengan mempertahankan akontabilitas
asuhan keperawatan yang diberikan .
n. Mewujudkan lingkungan bekerja yang kondusif.
o. Mengembangkan potensi diri untuk meningkatkan kemampuan professional.
p. Berkontribusi dalam mengembangkan profesi keperawatan.
q. Menggunakan hasil penelitian untuk diterapkan dalam pemberian asuhan
keperawatan
B. Bobot SKS
Jumlah SKS pada praktik klinik Penjabaran beban studi untuk mata ajar Keperawatan Medikal
Bedah sebagai berikut: Total jumlah SKS adalah 5 SKS (praktek), berdasarkan jumlah SKS
tersebut maka jumlah total jam praktek adalah: 5 SKS x 14 minggu x 170 mnt = 11900
mnt =198 jam : 7 jam (sehari) = 20 hari / 5 hari efektif
C. Peserta
Mahasiswa semester satu dengan jumlah mahasiswa yang melaksanakan praktik klinik kepera
watan medikal bedah beserta jumlah 66 peserta.kelas ekxtensi
D. Prasyarat
F. Strategi pembelajaran
Hal-hal yang dilakukan saat persiapan praktik klinik misalnya pemberian pengarahan,
pembagian kelompok, persiapan daftar tilik dan lain-lain.
Hal-hal yang dilakukan saat persiapan praktik klinik misalnya pemberian pengarahan,
pembagian kelompok, persiapan daftar tilik dan lain-lain.
1. Mahasiswa terbagi menjadi kelompok kecil yang terdiri dari 4 – 5 mahasiswa.
2. Setiap kelompok mempunyai ketua kelompok yang bertujuan untuk memudahkan proses
pengaturan dan koordinasi antar kelompok dengan pembimbing lahan dan pembimbing
pendidikan.
3. Mahasiswa praktek setiap hai Senin s/d Sabtu dengan jadwal dinas di Rumah Sakit dalam 2
shift, yaitu pagi (07.30 – 14.00 WIB), siang (14.00 – 20.00 WIB).
4. Setiap mahasiswa membuat laporan pendahuluan gadar sesuai dengan judul kasus yang
sudah diambil sebelum penggantian tempat praktek (setiap hari jumat) dengan persetujuan
pembimbing lahan.
5. Setiap mahasiswa membuat laporan resume kasus individu sejumlah 5 laporan untuk 1
minggu (1 hari dibuat untuk 1 resume ), dengan kasus yang diusahakan berbeda-beda setiap
harinya, dan LP yang sudah dibuat pada hari pertama praktek. yang sesuai dengann Kasus
yang dibuat, mahasiswa diharapkan membuat LP baru dengan mengacu pada salah satu
kasus diruangan yang dipergunakan untuk praktek
6. Tugas dikumpulkan ke Pembimbing praktek Institusi setiap hari senin sampai jam 16.00
WIB. Bagi mahasiswa yang mengumpulkan kasus melebihi waktu yang telah ditentukan
akan dikurangi nilainya sebanyak 10%.
7. Setiap kelompok membuat 1 laporan kasus dalam bentuk makalah kelompok yang akan
didiskusikan dikelas (Keperawatan medikal bedah), makalah kelompok melalui proses
bimbingan minimal 3 kali. Apabila kelompok tidak melalui proses bimbingan maka tidak
diperbolehkan mengikuti diskusi.
8. Selama praktek setiap mahasiswa mempunyai target capain keterampilan pada Stase KMB
yang harus dicapai dan target keterampilan khusus yang wajib dilakukan (jenis
keterampilan dapat dilihat pada lembar pencapaian target). Dan setiap melakukan tindakan
sesuai dengan yang ditargetkan harus ditandatangani oleh pembimbing lahan (bila tidak ada
tanda tangan tidak diakui).
9. Setiap mahasiswa membuat resume / ADL yang ditulis dalam kertas polio bergaris.
10. Semua laporan ditulis di kertas polio bergaris dengan menggunakan map warna Merah
(Business File).
11. Keterampilan yang dapat dicapai akan memberikan kontribusi dalam penilaian kelulusan
praktek Stase Keperawatan Medikal Bedah
G. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan saat pelaksanaan praktik klinik
2 Sistem Kardiovaskuler
. a. Asuhan keperawatan pasien Dekompensasio cordis
b. Asuhan keperawatan pasien Hipertens
c. Asuhan keperawatan pasien AMI
d. Asuhan keperawatan pasien Aritmia
3. Sistem hematologic
a. Asuhan keperawatan pasien Anemia
b. Asuhan keperawatan pasien DHF
4. Sistem endokrin
a. Asuhan keperawatan pasien Diabetes Mellitus
b. Asuhan keperawatan pasien Hipertiroidisme
5 Sistem imunologi
. a. Asuhan keperawatan pasien Rematik
b. Asuhan Keperawatan SLE
c. Asuhan keperawatan pasien HIV/AIDS
6 Sistem Pencernaan
. a. Asuhan keperawatan pasien Apendisitis,
b. Asuhan keperawatan pasien kanker kolorektal,
c. Asuhan keperawatan pasien hepatitis,
d. Asuhan keperawatan pasien sirosis hepatis
e. Asuhan keperawatan pasien Pankreatitis akut
f. Asuhan keperawatan pasien gastroentritis
g. Asuhan keperawatan pasien Kolelitiasis akut
h. Asuhan keperawatan pasien Ileus obstruktif,
i. Asuhan keperawatan pasien tumor / Karsinoma saluran
cerna
j. Asuhan keperawatan pasien gastritis
k. Asuhan keperawatan pasien Thypoid
7. Sistem Perkemihan
a. Asuhan Keperawatan Pasien penyakit ginjal kronik
b. Asuhan keperawatan pasien Batu saluran kemih
c. Asuhan Keperawatan Pasien infeksi saluran kemih
d. Asuhan Keperawatan Pasien keganasan sistem
perkemihan
e. Asuhan Keperawatan Pasien BPH
8. Sistem Muskuloskeletal
a. Asuhan keperawatan pasien fraktur
b. Asuhan keperawatan pasien keganasan tulang
c. Asuhan keperawatan pasien osteoarthritis
d. Asuhan keperawatan pasien dislokasi
9. Sistem integument
a. Asuhan keperawatan pasien luka bakar
10 Sistem persepsi sensori
a. Asuhan keperawatan pasien Glaukoma
b. Asuhan keperawatan pasien Katarak
c. Asuhan keperawatan pasien Otitis
J. Evaluasi
Suatu upaya penilaian kompetensi pembelajaran, dengan menilai aspek pengetahuan,
keterlampilan, dan sikap dengan menggunakan standar kelulusan yang telah ditetapkan.
K. Sistem Penilaian
Suatu penghitungan nilai akhir dengan menggunakan rumus yang telah ditetapkan. Dan
penentuan NBL pada praktik klinik ini.
2 81 – 85 A- Baik
3 75 – 80 B+
4 70 – 74 B
5 65 – 69 C+ Cukup
6 60 – 64 C
7 55 – 59 D Kurang
BAB III
TATA TERTIB PESERTA PRAKTIK KLINIK
2. Ketentuan Administrasi
Telah melunasi biaya administrasi pada semester I dan 50%
3. Ketentuan Pelaksanaan
a. Ketentuan umum
Mahasiswa diwajibkan mematuhi peraturan yang telah ditentukan institusi yaitu:
Memakai pakaian seragam profesi ners sesuai ketentuan STIKes Abdi
Nusantara dan tidak diperkenankan menggunakan kerudung berbahan kaos.
Lengkap dengan tanda pengenal.
Disiplinan dalam memakai atribut.
Tidak menggunakan make-up berlebihan (rambut palsu, bulu mata palsu,
pewarna rambut, soft lense berwarna, pewarna kuku, perhiasan berlebihan, bros
berlebihan).
b. Persiapan Nursing Kit dan alat perlindungan diri (APD) secara mandiri.
c. Kehadiran (Presensi)
Setiap mahasiswa wajib memenuhi kehadiran 100% .
d. Izin/Ketidakhadiran.
Izin dapat dilakukan mahasiswa jika ada kepentingan yang tidak bisa ditinggal*)
dengan diketahui langsung oleh kedua pembimbing, maksimal 3 hari. Ijin harus
disampaikan kepada preceptor klinik, preceptor akademik dan koordinator
departemen. Bagi mahasiswa yang ijin >3 hari wajib diketahui oleh Koordinator Pr
aktek Profesi Ners
B. Kehadiran
Ketentuan mengenai kehadiran dan penggantian dinas saat mahasiswa tidak hadir karena
sakit, ijin ataupun tanpa keterangan.
1) Mengisi daftar hadir pada setiap awal dan akhir dinas/praktek
2) Menandatangani lembar berita acara pembimbing yang hadir membimbing.
3) Menyerahkan absensi di akhir praktek (hari Senin) yang telah ditanda tangan kepala
ruangan/CI.
4) Mengikuti semua kegiatan praktek (pre & post conference, Seminar bila diperlukan, dan
Ujian praktik ners)
5) Kehadiran mahasiswa pada praktik profesi ners KMB mencapai 100%
6) Mahasiswa wajib sudah siap berada di ruangan 30 menit sebelum waktu praktek klinik dir
uangan
7) Jika mahasiswa terlambat hadir sampai dengan 30 menit (1 jam), wajib menambah jam
dinas sebanyak waktu keterlambatan dan jika Terlambat hadir lebih dari 1 jam, wajib
mengganti dengan menambah jam dinas pada hari yang sama atau hari berikutnya
8) Jika mahasiswa tidak hadir Oleh karena sakit, maka wajib mengganti sebanyak hari
ketidakhadiran dengan melampiri surat keterangan sakit dari dokter yang memeriksa (jika
tidak ada bukti surat keterangan sakit, mahasiswa dianggap alpha, dan harus mengganti
sebanyak 2 kali dari hari ketidakhadiran)
9) Selain karena alasan sakit, mahasiswa majib mengganti sebanyak 2 kali dari hari
ketidakhadiran
10) Istirahat diberikan untuk setiap mahasiswa, dengan terlebih dahulu meminta ijin kepada
perawat ruangan yang bertanggung jawab.
11) Mahasiswa hadir dilahan praktik sesuai jam dinas yang telah ditentukan oleh rumah sakit
masing-masing, dan mengisi daftar hadir
12) Mahasiswa wajib mengenakan seragam yang telah ditentukan, yaitu :
1. Pria : baju biru, celana panjang biru, sepatu vantopel hitam
2. Wanita : baju biru, celana panjang biru, sepatu vantopel hitam
Catatan : bagi yang berkaus kaki, disesuaikan/kondisikan
13. Mahasiswa wajib menjaga kerapihan dan kebersihan pakaian seragamnya, dan tidak
diperkenankan mendoble baju
14. Atribut seragam lainnya seperti papan nama (name tage), harus selalu dipasang.
15. Bagi mahasiswa pria, rambut harus terpotong pendek dan rapi
16. Bagi mahasiwa perempuan, rambut harus diatur rapi dan sebaiknya berambut pendek. Bagi
mahasiswi yang berambut panjang, rambut harus diikat rapi dengan mengenakan sarung
konde
17. Bagi mahasiwi yang mengenakan jilbab, jilbab harus selalu bersih dan rapi.
18. Selama praktik, mahasiswa dilarang saling mengunjungi
19. Jika ada hal-hal yang belum jelas, tanyakan pada pembimbing yang bertugas di ruangan
(lahan praktik) atau hubungi di nomor: 021 – 8690-1352 atau nomor pembimbing institusi
pada jam kerja.
C. Penampilan
Ketentuan atribut dan etika berpakaian mahasiswa saat menjalankan praktik klinik di lahan
Pedomanan Praktek Klinik Keperawatan Medikal Bedah ini diharapkan dapat menjadi acuan dan
landasan bagi Perawat profesi ners dalam menjalankan praktek keperawatan di lahan Rumah Sakit
dalam memberikan Pelayanan Keperawatan yang terstandar di semua Fasilitas Pelayanan
Kesehatan Rumah Sakit. Standar pedoman praktek klinik keperawatan medikal bedah ini dapat
digunakan sebagai acuan dalam merancang dan melaksanakan program praktek keperawatan medik
al bedah. Agar penyelenggaraan praktek klinik Keperawatan dapat berjalan sesuai standar maka
diperlukan adanya persamaan persepsi dan pemahaman terhadap standar kompetensi ini.untuk
pemanfaatan Standar Perawat dalam melakukan tindakan dan arahan pada praktek klinik keperawat
an medikal bedah ini diperlukan adanya dukungan kebijakan dari berbagai pihak dalam pembuatan
pedoman praktek keperawatan ini .
Daftar Lampiran
a. Rekapitulasi target dan laporan
b. Jadwal Bimbingan
c. Daftar Kelompok berdasarkan ruangan dan pembimbing
d. Format log book
e. Daftar hadir mahasiswa
f. Daftar Nilai
g. Format Pengkajian
h. Daftar Tilik
i. Format Laporan Kasus
LOGBOOK KEGIATAN PRAKTEK
STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
=============================================================
Departemen : Ruang :
Hari : Presepti :
Tanggal : Preseptor :
2. 5.
3. 6.
Mengetahui,
Preseptor Akademik Preseptor Klinik
( ) ( )
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS
ALAMAT : JL.Swadaya Kubah Putih No. 9 kel. Jatibening Kec. Pondok Gede
IDENTITAS
1. Nama Pasien :
2. Umur:
3. Suku/ Bangsa :
4. Agama :
5. Pendidikan :
6. Pekerjaan :
7. Alamat :
8. Sumber Biaya :
KELUHAN UTAMA
1. Keluhan utama:………………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………………………………
………
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
1. Riwayat Penyakit Sekarang:
………………………………………………………………………………........................................................
……………………………………………………………………………………………………………......................
.
……………………………………………………………………………………………………………......................
.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
1. Pernah dirawat : ya tidak kapan :…… diagnosa :…………
2. Riwayat penyakit kronik dan menular ya tidak jenis……………………
Riwayat kontrol : .............................
Riwayat penggunaan obat :..............
3. Riwayat alergi:
Obat ya tidak jenis……………………
Makanan ya tidak jenis……………………
Lain-lain ya tidak jenis……………………
28
RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA
Ya tidak
- Jenis :………………….....................................................................................................................................
- Genogram :
Jenis................................................ Flow..............lpm
j. Penggunaan WSD:
- Jenis : ................................................................................................................................................................
.
- Jumlah cairan : ..................................................................................................................................................
- Undulasi :...................................................................................................................................................
- Tekanan : ..................................................................................................................................................
k. Tracheostomy: ya tidak
............................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................
l. Lain-lain:
............................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................
29
3. Sistem Kardio vaskuler (B2)
a. TDKeperawatan
Masalah : :
b. N :
c. Keluhan nyeri dada: ya tidak
P :...................................................................
Q :...................................................................
R :...................................................................
S :...................................................................
T :...................................................................
d. Irama jantung: reguler ireguler
e. Suara jantung: normal (S1/S2 tunggal) murmur
gallop lain-lain.....
f. Ictus
Cordis: .............................................................................................................................................................
g. CRT :.............detik
h. Akral: hangat kering merah basah pucat
panas dingin
i. Sikulasi perifer: normal menurun
j. JVP :.................................
k. CVP :.................................
l. CTR :.................................
m. ECG & Interpretasinya:
...............................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................
.....
n. Lain-lain :
............................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
..
30
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
.....
31
j. BAB: ......................x/hari Terakhir tanggal : ............................................................................
k. Konsistensi: keras lunak cair lendir/darah
l. Diet: padat lunak cair
m. Diet Khusus:
............................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
n. Nafsu makan: baik menurun Frekuensi:.......x/hari
o. Porsi makan: habis tidak Keterangan:.......................
p. Lain-lain:
.................................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................
7. Sistem Penglihatan
a. Pengkajian segmen anterior dan posterior
Masalah Keperawatan :
OD OS
Visus
Palpebra
Conjunctiva
Kornea
BMD
Pupil
Iris
Lensa
TIO
8. Sistem pendengaran
a. Pengkajian segmen anterior dan posterior
Masalah Keperawatan :
OD OS
Aurcicula
MAE
Membran Tymphani
Rinne
Weber
Swabach
32
b. Tes Audiometri
..................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................................................
.....
33
- Kondisi area sekitar insersi :...................
n. ROM : .................................................
34
...........................................................................................................................................................................
TERAPI
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
35
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................
Jakarta , ……………..20...
(……………………………)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA
ANALISIS DATA
Hari/
DATA ETIOLOGI MASALAH
Tgl/ Jam
36
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA
TANGGAL: .................................
1.
2.
3.
4.
5.
6.
37
RENCANA INTERVENSI
Hari/ Tgl/
No. DIAGNOSA KEPERAWATAN INTERVENSI RASIONAL
Jam
38
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN
Hari/
No.
Tgl/ Jam Implementasi Paraf Jam Evaluasi (SOAP) Paraf
Dx
Shift
39
RESUME KEPERAWATAN
PROFESI NERS STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
I. IDENTITAS
A. Nama : ……………………………………….
B. Jenis Kelamin : ………………………………………
C. Umur : ………………………………………
D. Agama : ………………………………………
E. Status Perkawinan
: ………………………………………
F. Pekerjaan : ………………………………………
G. Alamat rumah : …………………………………………………
………………………………………………….
…………………………………………………..
II. ALASAN MASUK RUMAH SAKIT
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………
TTD
DO: Perawat
Jakarta……….
Perawat
…………………………………
PENILAIAN UJIAN PRAKTIK PROFESI NERS
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
B. Sikap (20%)
= ……………….. + …………………..
= …………………
Jakarta, ………………..
Penguji
……………………….
REFLEKSI KASUS
PROFESI NERS STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA
STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
1. Pengalaman/ RESUME
3. Analisa Kasus
4. Dokumentasi
Jakarta,…………………………..
Tanda Tangan
( ………………………………………… )
TARGET KETRAMPILAN PRAKTEK PROFESI NERS
STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
STIKES ABDI NUSANTARA JAKARTA
TAHUN 2021-2022
1. SISTEM ENDOKRIN
SISTEM DAN JENIS TARGET TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
NO
KETERAMPILAN Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan 3
klien dengan gangguan
sistem endokrin
2 Melakukan tehnik palpasi : 3
ukuran, bentuk dan
kesimetrisan kelenjar tiroid
3 Melakukan persiapan klien yang akan di
dilakukan tindakan
a. Gula darah puasa 3
b. Gula darah sewaktu 3
c. Gula darah PP 3
d. Gula darah kurva harian 3
4 Memberikan pendidikan
kesehatan pada klien DM :
a. Diit 3
b. Pencegahan & perawatan luka 3
c. Latihan 3
d. Pemantauan 3
5 Memberikan terapi
insulin meliputi :
a. Long acting insulin 2
b. Intermediete acting insulin 2
c. Short acting insulin 2
6 Perawatan gangren 2
7 Perawatan klien yang 2
mengalami ketoasidosis
8 Persiapan klien yang akan 2
dilakukan pemeriksaan pada
sistem endokrin
9 Memberikan askep pada 2
klien dengan masalah
sistem endokrin
10 Persiapan & perawatan klien 1
pre dan pasca bedah pada
kasus pembedahanyang
berhubungan dengan sistem endokrin
2. SISTEM PERKEMIHAN
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan 3
klien dengan gangguan
sistem perkemihan
2 Melakukan pemeriksaan 3
inspeksi, palpasi dan perkusi pada klien
dgn gangguan sistem perkemihan
3 Mempersiapkan prosedur 2
diagnostik :
a. Pemeriksaan RO BNO IVP 2
b. Pemeriksaan Biopsi 2
4 Menyiapkan klien untuk 2
pemeriksaan USG ginjal
5 Melakukan tindakan 3
kateterisasi klien wanita & pria
6 Memasang kondom kateter 2
7 Melakukan perawatan kateter 3
8 Bladder Training 3
9 Pencegahan infeksi pada 3
pasien yang terpasang
kateter
10 Perawatan klien pasca 3
pemasangan kateter
11 Latihan kegel's pada klien 3
yang mengalami masalah
gangguan sistem perkemihan
12 Melakukan habit training 2
13 Menggunakan hasil-hasil 3
pemeriksaan penunjang dalam
memberikan askep
14 Melakukan perawatan klien 2
pre dan post gangguan
sistem perkemihan
15 Memberikan askep pada klien 2
dengan masalah gangguan
sistem perkemihan
16 Memberikan pendidikan 3
kesehatan mengenai diit dan
perawatan klien dengan
gangguan sistem perkemihan
3. SISTEM INTEGUMEN
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan 1
klien dengan gangguan
sistem integumen
2 Melakukan pemeriksaan 1
inspeksi, palpasi pada klien
dgn gangguan sistem
integumen .
3 Memberikan obat topikal 2
4 Menghitung cairan 5
5 Menghitung Dosis obat 5
4. SISTEM IMUNOLOGI
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Melakukan pengkajian dan
pemeriksaan pada sistem
imunologi :
a. Inspeksi 2
b. Palpasi 2
c. Auskultasi 2
2 Persiapan klien yang akan 2
dilakukan pemeriksaan
penunjang pada gangguan
sistem imunologi (HIV testing,
tes Alergi )
3 Melakukan skin test 2
4 Menggunakan hasil 2
pemeriksaan penunjang
untuk menegakan askep
5 Memberikan askep pada klien 2
dengan masalah gangguan
sistem imunologi
5. SISTEM MUSKULOSKELETAL
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan 3
klien dengan gangguan
sistem muskuloskeletal
2 Melakukan pemeriksaan dgn 3
tehnik inspeksi dan palpasi
3 Melakukan perawatan pada
klien dengan trauma
muskuloskeletal :
a. Patah tulang 2
b. Luka pada jaringan lunak, 2
terkilir
c. Ruda paksa berganda 1
(multiple, trauma)
d. Amputasi 1
4 Melaksanakan tindakan
keperawatan dengan :
a. Posisi traksi yang benar 1
b. Memperhatikan beban traksi 1
c. Melindungi tempat jepitan 1
traksi dari infeksi
5 Melakukan perawatan klien 1
yang dipasang gips
6 Mengatur posisi yang benar 2
dan tehnik mobilisasi
7 Membantu klien menggunakan:
a. Tongkat 1
b. Penyangga tubuh 1
c. Kursi roda 2
8 Persiapan & perawatan klien 2
pre & post op sistem
muskuloskeletal
9 Mengkaji kekuatan otot 3
10 Melakukan tindakan ROM aktif 2
dan pasif
11 Pendidikan kesehatan pada 1
klien dengan pemasangan
gips yang dipulangkan
12 Memberikan askep pada klien 2
gangguan muskuloskeletal
6. SISTEM PERSYARAFAN
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan klien dengan
gangguan sistem persyarafan
a. Status mental 2
b. Fungsi intelektual 2
c. Daya fikir 2
d. Status emosional 2
e. Persepsi 2
2 Pemeriksaan 12 saraf kranial 2
3 Pemeriksaan GCS 2
4 Pemeriksaan reflek meliputi:
a. Derajat reflek 2
b. Refleks Bisep 2
c. Refleks Trisep 2
d. Refleks Brachioradialis 2
e. Refleks Patela 2
f. Refleks Babinski 2
5 Pemeriksaan Rangsang
Meningeal :
a. Kaku kuduk 2
b. Tanda kernig 2
c. Tanda Leseque 2
d. Tanda Brudzinki 2
6 Pemeriksaan sensori 2
7 Menggunakan hasil tes 2
diagnostik sistem persarafan
8 Melatih rentang gerak aktif 2
dan pasif
9 Perawatan klien dgn penurunan 2
kesadaran, pencegahan
komplikasinya (dekubitus,
hipostatik pneumonia, atrofi/
kontraktur otot)
10 Pendidikan kesehatan pada 2
klien dengan gangguan
persarafan
11 Memberikan askep pada klien 2
dengan masalah gangguan
sistem persyarafan
7. SISTEM PERNAPASAN
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan 3
klien dengan gangguan
sistem pernapasan
a. Status Asmatikus 2
2 Pemeriksaan dan analisa 2
Pemeriksaan Spinometri
4 Pemeriksaan pernapasan:
a. pernapasan biot 2
b. Pernapasan kusmaul 2
c. Pernapasan reguler dan ireguler 2
5 Pemeriksaan monitor perburuk 2
6 Menggunakan hasil tes diagnostik 2
sistem pernafasan
7 Perawatan klien dgn gangguan 2
komplikasi pernafasan pneumonia
8 Pendidikan kesehatan pada 2
klien dengan gangguan
pernafasan
9 Memberikan oksigen ; simpel mask
rebrething mask, non rebrething mask
dan traheaostomy tube
10 Melakukan tindakan suction 2
11 Melakukan chest pshioterapi 2
12 Melakukan tindakan postural draenase 3
13 Memberikan askep pada klien 2
dengan masalah gangguan
sistem pernafasan
8. SISTEM PENCERNAAN
NO SISTEM DAN JENIS TAR TANGGAL PELAKSANAAN & PARAF CI
KETERAMPILAN GET Melihat dibangsal Melakukan
1 Mengkaji status kesehatan 3
klien dengan gangguan
sistem pencernaan
2 Pemeriksaan dan analisa 2
Pemeriksaan Gastrointestinal
4 Pemeriksaan pernapasan: 2
5 Pemeriksaan Endoskopi 2
6 Menggunakan hasil tes 2
diagnostik sistem pencernaan
7 Perawatan klien dgn gangguan 2
komplikasi pencernaaan pneumonia
8 Pendidikan kesehatan pada 2
klien dengan gangguan Pencernaan
9 Melakukan skrining gizi 2
10 Melakukan prosedur tube Naso gastric 2
11 Melakukan perawatan kolostomi 2
12 Melakukan irigasi NGT 3
13 Memberikan askep pada klien 2
dengan masalah gangguan
sistem pencernaaan
Jakarta………/………………/20……
Mahasiswa
( ………………………………..…………………………)
KETERANGAN :
Senin -
1 Dinas Praktek Jum'at
Pagi -
2 Shiif Dinas siang
Mengetahui,
Ka.Prod S1 Keperawatan dan Profesi Ners
Ns. Sahrudi.,M.Kep.,Sp.Kep.MB
NIDN. 04-0906-8006