CASE STUDY

COCA COLA
IN INDIA
Kelompok 1:
Abigail Enrica (21/486045/PEK/27748)
Adetya Raya (21/485314/PEK/27603)
Adrian Pradana (21/485499/PEK27634)
Aprilia Dewi (21/485969/PEK/27731)
Aprilia (21/486723/PEK/27906)
Case political issue

Overview 1977
Pemerintah
merevisi
1994

kebijakan
COCA COLA COCA COLA COCA COLA
MASUK INDIA KELUAR INDIA MASUK INDIA LAGI
PANGSA PASAR Coca Cola dipaksa keluar karena
Coca Cola memiliki saham penuh
SIGNIFIKAN Pemerintah menuntut Coca Cola
atas anak perusahaannya dan
mengurangi saham di anak
POPULER! akuisisi beberapa merk cola dan
perusahaannya menjadi
minuman ringan lokal
maksimal 40%

Environtmental issue
2000 2004
COCA COLA
Why?
VS
BADAN POLITIK REGIONAL
Mendirikan Plant di
Plachmada

$ 12 juta
 PENCEMARAN PABRIK DIHENTIKAN
LINGKUNGAN Pemerintah Negara bagian kerala
Pabrik Coca Cola di Plachimada PROTES AKTIVIS memerintahkan agar perusahaan
mengambil air pada ground water dalam berhenti menggunakan air tanah. Tak
Warga lokal dan aktivis nasional
jumlah besar setiap harinya untuk lama kemudian, coca cola terpaksa
melakukan kampanye melawan Coca
operasional menghentikan produksi di pabrik
Cola. Menuntut Coca Cola untuk
tersebut
SUMUR MENGERING keluar dari Plachimada dan India

AIR TERCEMAR ASAM 2003 2004

TIDAK DAPAT DIMINUM PERBARUAN IZIN HCCBPL PRODUKSI PABRIK
DITOLAK DIHENTIKAN
CASE COCA COLA KOMPENSASI &

OVERVIEW MENGANDUNG
PESTISIDA?
KEHILANGAN PASAR

Pusat Sains dan Lingkungan (CSE)
India menyatakan, 11 minuman yang
dijual oleh Coca cola dan Pepsi
mengandung level pestisida yang
tidak bisa ditolerir
Pada bulan September 2003, Komite parlemen
bersama di India meminta perusahaan untuk
membayar $ 10 miliar dan menarik kembali
produk yang sudah terjual karena menjual
minuman berbahaya.

COCA COLA MENCOBA BANGKIT

Peluncuran produk
barunya di India
seperti minuman
Coke rasa vanila dan
lainnya terbukti gagal
 Question 1
WHAT SHOULD COCA COLA DO TO APPEASE THE
INDIAN GOVERMENT AND ENSURE ITS SURVIVAL IN
THE MARKET ?
Untuk menenangkan Pemerintah India dan memastikan
kelangsungan hidupnya di pasar, Coca harus mengubah
citranya sebagai perusahaan yang mencemari dan membuang
air di India. Coca harus mendapatkan kembali kepercayaan
dari pelanggan mereka. Itu harus terjadi melalui beberapa
tindakan sebagai:
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY INITIATIVES:
a. Bidang Air ( Pengurangan konsumsi air)
b. Bidang Energi ( Mengurangi emisi konsumsi energi,
efisiensi energi Bahan bakar
c. Recycling ( 3 R : Recovering / Reduction / Reuse)

MELAKUKAN KERJA SAMA DENGAN ASOSIASI CENTER OF

SCIENCE AND ENVIRONMENT (CSE)

MEBERIKAN PERMINTAAN MAAF KEPADA MASYARAKT

SECARA TERBUKA (PRESS RELEASE, KONFERENSI PERS)

 Question 2
WHAT EFFECT WILL THIS CASE HAVE ON COCA-COLA'S
OPERATIONS IN INDIA?
EFEK KASUS TERHADAP AKTIVITAS
OPERASIONAL COCA COLA DI INDIA
Growing Local
Protest
Meningkatnya serangan protes
gugatan aktivis dan warga lokal
setempat terhadap isu lingkungan
dan keamanan produk
Production Ban
Pencabutan izin produksi dan
distribusi produk dari pemerintah
India di beberapa negara bagian
seperti Gujarat, Madhya Pradesh,
Kerala dan Rajasthan
Negative Segment
Brand Image
Hilangnya antusias, kepercayaan
konsumen, serta timbulnya
persepsi negatif terhadap isu
lingkungan dan keamanan produk
Market Share &
Profit Loss
Terdampaknya pengurangan
kepemilikan saham, penurunan
pangsa pasar, serta penurunan
pendapatan perusahaan
 Question 3
WHAT LESSON DOES THIS CASE HAVE FOR OTHER
MULTINATIONALS THAT WANTS TO ENTER INDIAN
MARKET?
 A. MEMAHAMI POTENSI PASAR INDIA
1. Demographics Negara dengan populasi terbesar ke-2 di
dunia mancapai 1,4 M tumbuh hampir1%
dari tahun sebelumnya.

Tingginya populasi tersebut adalah market

yang sangat menarik bagi industry
Minuman
2. Economics
Secara ekomoni, sesuai data IMF, GDP total
India sekitar USD 3,5 T, nomor 5 di dunia.

Hal ini menunjukkan produktifitas berbagai

industry di India tinggi, walaupunsecara GDP
per kapitanya masih rendah

3. Labor Force
Secara ketersediaan tenaga kerja, Labor
Force di India terbanyak ke-2 di dunia.

Hal ini menunjukkan bahwa selain pasar yang

menarik, di India juga tersediatenaga dengan
usia kerja yang lebih dari cukup
 B. MEMAHAMI KULTUR DI INDIA
1. Material Life Implikasi
Masyarakat India
Sacret Groves Water menghormati alam, dan
Hutan Keramat di India yang dilindungi oleh India adalah negara agrikultur, termasuk 3 besar sumberdaya terbatas.
masyarakat sekitar, dimana di kawasan hutan penghasil berbagai tanaman pangan, oleh karena itu air
ini silarang keras melakukan penebangan atau Perusahaan yang masuk
merupakan sumber daya alam yang sangat vital bagi
pengambilan hasil hutan sekalipun harus memperhatikan
masyarakat di India
lingkungan

2. Language and Religion Implikasi

Kultur isnis
Language Cow in Religion Untuk masuk ke India, Perusahaan
Memiliki 2 bahasa utama yaitu Religion Sapi dianggap sebagai makhluk terutama di Industri makanan harus
Indo Aryan (74% populasi) dan
Tiga agama yang paling banyak suci menurut ajaran Hindu di berhati-hati terhadap penggunaan
Dravidian (24% populasi),
dianut masyarakat India adalah India, keberadaannya diutamakan, daging sapi, dan juga mempekerjakan
disamping beberapa cabang
Hindu (79,8%), Islam (14,3%) dan dihormati, dan tidak dijadikan
bahasa lain ptofesional yang berbahasa Hindi untuk
HIndi adalah bahasa resmi Kristen (2,3%) makanan seperti di negara lain
memudahkan komunikasi
pemerintahan, dan Inggris adalah
bahasa utama dalam bisnis

3. Aesthetics
Visual Art
Sesuai agama utama yang dianut,
seni tradisional visual India banyak
dipengaruhi oleh penggambaran
tokoh dan mitologi agama Hindu-
Budha,seperti Wisni, Arjuna,
Hanuman, dll
Seni dan Media
Seni di India yang banyak
digemari adalah musih khas
tradisional disertai tari-tarian India
yang banyak kita lihat di televisi
Implikasi
Masyarakat India menyukai cerita-cerita
mitologi dewa-dewa Hundu dan Musik
serta tarian khas mereka, ini dapat
dimanfaatkan dalam mendesain iklan
atau konten media lain
 B. MEMAHAMI KULTUR DI INDIA (2)
4. Value System
Konsep Utama
Masyarakat India memiliki kebanggaan khusus mengenai keberagaman kultur
dan budaya mereka, kemajuan pembangunan, serta berbagai seni dan musik
yang mereka sebarkan ke dunia, khususnya praktek yoga

Karma
Beberapa masyarakat senior India percaya adanya Karma, yang berarti
menerima bahwa setiap role manusia adalah akbiat dari perbuatannya di
kehidupan sebelumnya

Kultur Bisnis
Pengambil keputusan adalah pejabat tertinggi (Hirarki)

Relationship Oriented,hanya bekerja dengan pihak yang sudah mereka percaya

Pembicaraan bisnis biasanya dilakukan dengan Dinner / Minum

 C. MEMAHAMI ETIKA BISNIS

Environmental Rights
Setiap manusia berhak untuk hidup dalam lingkungan yang layak dan bebas polusi

Dari sisi Perusahaan harus memperhatikan:

- Private Cost: Biaya untuk memproduksi suatu barang/jasa
- Social Cost: Private cost ditambah biaya tambahan untuk dampak yang ditimbulkan terhadap lingkungan dan masyarakat
- Untuk menekan social cost, maka perusahaan harus dapat beroperasi secara ramah lingkunan

Sustainable Business Pillar

Dalam pengembangan bisnis yang sustainable, harus memperhatikan tiga pilar
utama, yaitu:
Environment - Keberadaan bisnis harus selalu meminimalkan dampak
lingkungan yang timbul
Social - Keberadaan bisnis harus dalam memberikan manfaat bagi
masyarakat sekitar, baik itu dari sisi ketersediaan lapangan kerja dan juga
berbagai bantuan CSR yang diberikan
Economics - Sebagai entitas bisnis, perusahan tetap harus mendapatkan
revenue dan profit yang baik agar dapat terus bertahan
 Kesimpulan & Rekomendasi

Melakukan riset pasar yang lebih baik, dalam kasus ini perlu adanya
riset mengenai Investment Regulation dan Ownership Control di
India
Harus menyadari bahwa consumen behavior tiap negara berbeda
Lebih memperhatikan dampak pada negara yang dituju, khususnya
dampak lingkungan, ekonomi di India
Bekerjasama dengan perusahaan/UMKM lokal
Thank You