TAHUN 2022
(KASUS 1)
Disusun oleh :
4C
PRODI ILMU GIZI
FAKULTAS ILMU−ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF.DR.HAMKA
2022
STUDI KASUS PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR
TAHUN 2022
TUGAS :
1. Susun Rencana Asuhan Gizi pada kasus dibawah ini sesuai tahapan materi yang telah
dipelajari dan didiskusikan
a. Langkah 1: Asesmen Gizi
b. Langkah 2: Diagnosis Gizi
c. Langkah 3: Intervensi Gizi berisi rencana intervensi : tujuan, preskripsi, strategi
intervensi (hanya penjelasan domain yang dipilh)
d. Langkah 4 : Monitoring dan Evaluasi Gizi (rencana monitoring gizi )
1. Kasus 1 : Seorang laki2 (Tn.AF) usia 63 tahun suku sunda, BB saat ini
45 kg dan TB 160 cm, beragama Islam datang ke RS dengan keluhan
ada benjolan di lidah yang dirasakan sejak 6 bulan yang lalu, tn AF
masih bisa makan bubur dengan lauk pauk, sayuran dan jus buah.
walaupun porsinya mulai berkurang dari biasanya. Satu bulan terakhir
benjolan di lidah dirasakan semakin membesar sehingga sulit berbicara
dan menutup mulutnya, dan hanya bisa mengonsumsi makanan cair
lewat sedotan sedikit demi sedikit. Sejak 2 hari terakhir, Tn.AF sudah
tidak bisa makan dan minum sehingga dibawa ke RS dan dirawat
dengan diagnosa medis Ca lidah. Tn.AF juga terlihat lemah, kurus,dan
hilang lemak subkutan.
FH-1.2.2 Asupan Makanan dan Masih bisa makan bubur dengan lauk
Minuman pauk, sayuran dan jus buah. walaupun
porsinya mulai berkurang dari
biasanya.
Ayam 20 g
Daun bawang 5 g
Gula 5 g
=1.140 kkal
RMR = 1.140 x1,2 x 1,10
= 0.15 x 1.504,8 /4
= 56,43 g (55-57,8) g
= 0.25 x 1.504,8/ 9
= 41,8 g (40,7-42,8) g
= 0.60 x 1.504,8/ 9
= 225,72 g (220-231,3) g
FH-4 Pengetahuan/kepercayaan/sikap
Kesimpulan :
Data Antropometri
= 54 Kg
Kesimpulan :
Kesimpulan :
Pasien tampak lemah, kurus, hilang lemak subkutan dan benjolan di lidah.
CH-Riwayat Sosial
Kesimpulan :
Tn. AF 63 tahun seorang kepala keluarga yang memiliki riwayat penyakit kanker
lidah dengan keluhan ada benjolan, semakin membesar, sulit berbicara dan
menutup mulutnya dan hanya bisa mengonsumsi makanan cair lewat sedotan
sedikit demi sedikit.
Standar Komperatif/Pembanding
CS- Standar Komperatif
Kode Jenis Data Data %Asupan Kategori
CS-1.1 Estimasi Kebutuhan kalori 221,43/1.504,8 Defisit Berat
Kebutuhan (MIFFIN) x 100%
Kesimpulan :
Estimasi %Asupan zat gizi makro masuk ke dalam kategori Defisit berat yaitu <70%
AKG
DIAGNOSIS GIZI
(Problem, Etiologi, Sign/Symptoms)
Domain Problem Etiologi Sign/Symtomps
(NC.3.1) Underweight berkaitan dengan Asupan zat gizi makro tidak adekuat, keterbatasan
akses makanan, keyakinan/sikap tidak mendukung gizi seimbang dibuktikan dengan IMT
17,5 kg/m2, asupan zat gizi makro < 70% AKG, pemilihan makanan cair/lunak yang tidak
adekuat, kesulitan makan dan minum pada klien dan hilangnya lemak subkutan.
INTERVENSI GIZI
Rencana intervensi
1. Tujuan intervensi :
Meningkatkan berat badan sekitar 2 kg dalam sebulan dengan pemberian
bentuk makanan yang optimal.
2. Preskripsi diet :
● Nama diet dan jumlah : Diet TETP (tinggi energi tinggi protein)
dengan jumlah energi 1.504,8 kkal dan protein 56,43 gram
● Bentuk makanan : makanan cair (1.504,8 kkal)
● Frekuensi makan : 2 Jam sekali diberikan makan
● Rute pemberian : Enteral
3. Strategi intervensi :
a) Pemberian makanan dan zat gizi (ND.1.1 makanan utama dan
selingan, diberikan sesuai dengan preskripsi diet)
● Tujuan diet : Mencapai status gizi normal, Menaikkan
asupan energi dan protein sehingga tercapai penambahan
BB secara bertahap.
● Prinsip : diet tinggi energi dengan jumlah 1.504,8 kkal dan
tinggi protein dengan jumlah 56,43 gram
● Syarat diet:
-Energi cukup sesuai kebutuhan yaitu 1.504,8 kkal
-Protein cukup sebesar 15% dari kebutuhan, yaitu 56,43 g
-Lemak cukup sebesar 25% dari kebutuhan, yaitu 41,8 g
-Karbohidrat cukup sebesar 60% dari kebutuhan, yaitu
225,72 g
b) Edukasi Gizi
● Tujuan edukasi gizi : Meningkatkan pengetahuan,
keterampilan dan motivasi untuk menerapkan diet TETP.
● Materi :
- Penyebab dan dampak gizi kurang.
- Tujuan prinsip dan syarat diet untuk TETP.
- Contoh menu sehari.
- Menjelaskan bahan makanan yang baik untuk Ca Lidah
Rencana Monitoring
Protein 2 14 10 6 150
nabati
5 1 0 25
Sayuran B 3,5 17,5 3,5 0 87,5
12 0 0 50
Buah 3 36 0 0 150
Gula 2 24 0 0 100
Susu 10 7 6 125
Lemak 1 10 7 6 125
sedang
Total 101,5 20,5 12 612,5
40 4 0 175
Karbohidra 3 120 12 0 525
t
Total 221,5 32,5 12 1137,5
Protein 3
Hewani
0 7 2 50
Rendah 1 0 7 2 50
Lemak
0 7 5 75
Lemak 2 0 14 10 150
sedang
Total 221,5 53,5 21 1312,5
0 0 5 50
Minyak 4 0 0 20 200
TOTAL 221,5 53,5 41 1512,5
Menu Makanan
Frekuensi Menu Bahan Makanan SP Berat (g)
07.00-13.00 Makanan cair Tahu 2 220 g
WIB yang sudah Bayam 1 200 g
direbus dengan Brocolli 1 100 g
matang Wortel 1,5 150 g
Nasi beras giling 2 200 g
Daging ayam tnp kulit 1 40 g
Telur ayam 2 110 g
Minyak jagung 2 10 g
14.30-19.00 Jus melon susu Melon 3 570 g
Madu 2 45 g
WIB madu almond
Susu Sapi 1 200 g
Kacang almond 2 20 g