Anda di halaman 1dari 17

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP

MODEL 221

Nama Sekolah : SDN 5 Durian Sambas


Mata Pelajaran : 1. IPS / Uang
2. Matematika/Pecahan

Kelas/Semester : 1. III / 2
2. IV / 2
Waktu : 2 X 35 Menit
Tanggal : 19 Oktober 2022

A. Kompetensi Dasar
1. IPS Kelas III
2.5 Mengenal penggunaan uang sesuai dengan kebutuhan
2. MATEMATIKA Kelas IV
6.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pecahan
B. Indikator
1. IPS Kelas III
 Menjelaskan fungsi dan kegunaan uang dalam kehidupan sehari-hari
2. MATEMATIKA Kelas IV
 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pemecahan secara benar
C. Tujuan Pembelajaran
1. IPS Kelas III
Melalui penjelasan dan penyampaian, diharapkan siswa dapat :
 Menjelaskan pengertian uang
 Menyebutkan jenis uang dan mampu menjelaskan fungsi dan kegunaan uang
dalam kehidupan sehari-hari
2. MATEMATIKA Kelas IV
Dengan cara menjelaskan dalam menulis dan berhitung, diharapkan siswa
dapat :
 Menyelesaikan masalah pecahan yang berkaitan dengan uang

D. Materi Pembelajaran
1. IPS Kelas III
 Uang dan car mengelolanya
2. MATEMATIKA Kelas IV
 Menyelesaikan masalah pecahan yang berkaitan dengan uang
E. Metode Pembelajaran
1. Diskusi
2. Informasi
3. Ceramah
4. Tanya Jawab
5. Latihan
6. Penugasan

F. Media dan Sumber Belajar


1. IPS Kelas III
· Media : - Uang kertas dan logam
- Papan tulis
- Gambar uang
· Sumber Belajar : Buku Tematik Kelas 3
2. MATEMATIKA Kelas IV
· Media : - Uang kertas dan logam
- Papan tulis
· Sumber Belajar :
- Buku Ayo Belajar Matematika untuk SD/MI kelas 4
- Buku Ajar Acuan Pengayaan fokus Mat untuk SD/MI kelas 4
G. PENILAIAN
 Jenis penilaian : Sikap dan tertulis
 Bentuk tes : Objektif dan subjektif
 Penilaian : Proses dan hasil
H. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Awal (10 menit)
 Mengucapkan Salam
 Melakukan Absensi
 Membaca doa sebelum pelajaran dimulai
 Mempersiapkan materi ajar dan alat peraga
 Mengkondisikan siswa, memperingatkan cara duduk yang baik
 Memberi pengarahan atau orientasi siswa kelas III dan IV
 Guru menginformasikan materi yang akan diajarakan
2. Kegiataan Inti (50 menit)
 Guru meminta siswa menyiapkan alat atau bahan pelajaran
 Guru menjelaskan pengertian materi “uang dan mengelolanya” kelas III dan
materi pelajaran kelas IV dengan menggunakan alat peraga
 Guru menyuruh dua siswa kelas III dan IV untuk memperagakan gambar uang
dan uang logam dengan mengurutkan dari yang terkecil hingga terbesar serta
menulis nominalnya di depan kelas
 Guru memberikan kesempatan kepada siswa kelas III dan IV untuk bertanya
 Secara individu siswa kelas III mengerjakan soal tes formatif tentang uang
 Secara individu siswa kelas IV mengerjakan soal formatif tentang pecahan
 Setelah memberikan tugas, diminta beberapa anak untuk menunjukkan hasil
kerjanya
 Kemudian guru memberikan Penilaian Hasil Evaluasi kepada siswa kelas III
dan IV
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
 Guru memberikan latihan pada siswa kelas III untuk dikerjakan dirumah
 Guru memberikan latihan pada siswa kelas IV untuk dikerjakan dirumah
 Menutup pelajaran
Ringkasan Materi
MATERI KELAS III
Uang dan Cara Mengelolanya
Uang adalah alat tukar atau pembayaran yang sah. Dimasa sekarang, uang
diwujudkan dalam bentuk kertas maupun logam. Penukaran barang dengan uang
disebutjual beli. Orang yang memilki barang untuk ditukar dengan uang
disebut penjual. Orang yang memilki uang untuk ditukar dengan barang
disebut pembeli.
Jenis uang dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu uang giral dan uang
kartal.Uang giral adalah alat pembayaran (penukar) dalam bentuk surat-surat
berharga atau surat-surat penting. Contohnya seperti cek, giro, wesel dan polis. Uang
kartal adalah uang yang berupa uang kertas dan uang logam.
Ciri-ciri uang kartal di Indonesia sebagai berikut :
a. Ciri-ciri uang kertas
1. Berbentuk persegi panjang
2. Bertuliskan besarnya nilai uang
3. Di sudut ada gambar lambing Negara Garuda Pancasila
4. Ada tanda tangan Gubernur Bank Indonesia
Uang kertas yang biasa digunakan saat ini adlah Rp. 1.000,00 , Rp. 2.000,00 , Rp.
5.000,00 , Rp. 10.000,00 , Rp. 20.000,00 , Rp. 50.000,00 , dan Rp. 100.000,00 . Kamu
harus berhati-hati dalam menyimpan uang kertas, karena mudah kusut dan robek. Bila
uangmu robek, kamu dapat menukarnya di Bank Indonesia.
b. Ciri-ciri uang logam
1. Berbentuk bundar
2. Sisi lingkaran timbul
3. Bertuliskan nilai besarnya uang
4. Bertuliskan tahun pembuatannya
5. Bertuliskan Bank Indonesia
Uang logam yang biasanya digunakan saat ini adalah pecahan Rp. 100,00 , Rp.
200,00 , Rp. 500,00 , Rp. 1.000,00 . Uang logam lebih tahan lama daripada uang kertas.
· Fungsi Uang
a. Sebagai alat tukar
b. Sebagai alat pembayaran
c. Sebagai alat penunjuk harga
d. Sebagai pembanding harga
e. Sebagai alat mengukur nilai
f. Sebagai alat penyimpan kekayaan.
MATERI KELAS IV

Menyelesaikan Masalah Pecahan yang Berkaitan dengan Uang


Contoh:
1. Ibu membeli sebuah tas seharga Rp. 200.000,-. Ibu mendapat potongan harga
20%. Berapa Ibu harus membayar tas?
Jawab:
Kalimat matematika
Harga tas = 200.000
Potongan harga 20% X 200.000 = 20.000
180.000
Jadi ibu harus membayar tas seharga Rp. 180.000,-
2. Lina berbelanja di Supermarket sebesar Rp. 150.000,-. Lina mendapatkan
potongan harga sebesar Rp. 15.000,00. Berapa persenkah diskon yang
diterima Lina?
Jawab:

Kalimat matematika
Lina belanja sebesar = 150.000
Potongan harga = 15.000
Dalam bentuk persen = 15.000/150.000 X 100 = 10
Jadi Lina mendapat potongan harga sebesar 10%.
EVALUASI

Soal tes formatif kelas 3


Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang tepat!
1. Uang kartal yang beredar di masyarakat terdiri atas uang ....
a. Kertas dan Giro
b. Kertas dan Logam
c. Cek dan Logam
d. Wesel dan Giro
2. Manfaat mengelola uang dengan baik adalah ....
a. Penggunaan uang menjadi terarah
b. Bisa belanja sesuka hati
c. Uang cepat habis
d. Banyaknya membeli barang mahal

Isilah titik-titik dibawah ini dengan jawaban yang tepat !


3. Alat pembayaran yang sah untuk kegiatan jual beli dalam masyarakat adalah .....
4. Orang yang tidak memiliki keterampilan akan sulit mendapatkan .....

Jawablah soal berikut dengan jawaban yang benar !


5. Sebutkan 4 (empat) fungsi dari uang !
KUNCI JAWABAN

1. B

2. A

3. Uang

4. Pekerjaan

5. Jawab

a. Sebagai alat tukar

b. Sebagai alat pembayar

c. Sebagai alat penunjuk harga

d. Sebagai alat mengukur nilai, dan lain-lain.

Pedoman Skor Penilaian


No. Skor
1. 10
2. 10
3. 20
4. 20
5. 40
Jumlah 100
EVALUASI

Soal Formatif kelas 4


Jawablah soal berikut dengan jawaban yang benar !

1. Ibu Tina membeli baju seharga Rp. 40.000,00 dan mendapatkan diskon 5 %

.Berapa Rupiah Ibu Tina harus membayar?

2. 5 potong baju harganya Rp. 40.000,00 dan mendapat diskon 10 %. Berapa besar

diskon yang diperolehnya?

3. Nana membeli sepatu dengan harga Rp. 34.000,00. Jika mendapatkan diskon 10 %,

berapa Rupiah Nana harus membayar?

4. Aman berbelanja di Supermarket sebesar Rp. 340.000,00. Paman mendapatkan

potongan harga sebesar Rp. 17.000,00. Berapa persenkah diskon yang diterima

paman?
KUNCI JAWABAN

1. Rp. 38.000,-
Beli baju = 40.000
Dapat diskon = 2.000 _
38.000

2. Rp. 4.000,-
10 % x 40.000 = 4.000
Atau
10 x 40.000 = 4.000
100

3. Rp. 30.600,-
Sepatu = 34.000
Diskon 10 % x 34.000 = 3.400 _
30.600

4. 5%
17.000 x 100 = 1.700.000 = 5
340.000 340.000

Pedoman Skor Penilaian


No. Skor
1. 25
2. 25
3. 25
4. 25
Jumlah 100
UJI KOMPETENSI 1
1. Jelaskan secara singkat mengapa pembelajaran kelas rangkap perlu dipelajari di era digital ini?
berikan contoh kasus yang ada di berita!
Jawab: Pembelajaran kelas rangkap perlu dipelajari di era digital ini karena dengan kemajuan
teknologi dapat mengatasi tantangan - tantangan yang dihadapi dalam pembelajaran PKR, seperti
keterbatasan sarana prasarana, murid, atau guru. Contoh kasusnya adalah TIMESINDONESIA,
PROBOLINGGO – Untuk mengatasi kekurangan ratusan tenaga guru di Kabupaten
Probolinggo, Jawa Timur. Dinas Pendidikan setempat kini akan menerapkan kelas
rangkap atau multigrade.
2. Jelaskan prinsip-prinsip yang mendasari Pembelajaran Kelas Rangkap!
Jawab:
a. Keserempakan kegiatan pembelajaran, pada prinsip ini guru menghadapi dua kelas atau lebih di
waktu yang sama. Contoh: Guru Sekolah Dasar mengajar dua kelas secara waktu bersamaan.
b. Kadar Tinggi waktu keaktifan akademik (WKA), pada sistem ini murid harus secara aktif
menghayati pembelajaran baik secara kurikulum maupun materi pembelajaran. Contoh:
pembentukan kelompok dalam belajar.
c. Terjadi pemanfaatan sumber secara efisiensi, dalam sistem ini dapat menghemat berupa
peralatan, sarana, tenaga guru pendidik dan waktu. Contoh: penggunaan satu ruangan kelas
untuk dihuni dua kelas yang berbeda.
3. Jelaskan model pembelajaran 221 dan 222 beserta contoh penerapannya disesuaikan dengan tema
dalam pembelajaran kurikulum 2013!
Jawab:
Pada model PKR 221, seorang guru mengajar dua kelas misalkan kelas 5 dan kelas 6, dengan dua
mata pelajaran missal IPS dan IPA, dalam satu ruangan. Dalam penerapan model PKR ini, petunjuk
sebagai berikut.
a. Pada kegiatan pendahuluan, lebih kurang 10 menit pertama, guru memberikan pengantar dan
pengarahan dalam satu ruangan. Gunakan dua papan tulis atau satu papan tulis dibagi dua.
Tuliskan topik dan hasil belajar yang diharapkan dari kelas 5 dan kelas 6. Ikuti langkah-langkah
untuk masing-masing kelas yang akan ditempuh selama pertemuan.
b. Pada kegiatan inti 1,2,3, lebih kurang 60 menit, terapkan aneka metode yang sesuai dengan
tujuan untuk masing-masing kelas. Selama kegiatan berlangsung adakan pemantapan,
bimbingan, balikan sesuai dengan keperluan. Gunakan keterampilan dasar mengajar yang sesuai.
c. Pada kegiatan penutup lebih kurang 10 menit terakhir, berdirilah di depan kelas menghadapi
kedua kelas untuk mengadakan reviuw atas materi dan kegiatan yang baru berlaku. Berikan
komentar dan penguatan sesuai keperluan. Kemudian berikan tindak lanjut berupa tugas atau apa
saja sebagai bahan untuk pertemuan berikutnya atau mungkin untuk hari berikutnya.

Pada model pembelajaran kelas rangkap 222, guru menghadapi dua kelas. Misalnya kelas 5 dan
kelas 6, untuk mengajar mata pelajaran matematika di kelas 5 dan IPA di kelas 6. Topik yang
diajarkan tidak memiliki saling keterkaitan. Proses pembelajaran berlangsung dalam dua ruangan
berdekatan yang berhubungan dengan pintu. Untuk penerapan model ini, perlu diikuti petunjuk
sebagai berikut.
a. Pada kegiatan pendahuluan lebih kurang 10 menit pertama, satukan murid kelas V dan kelas VI
dalam satu ruangan yang tempat duduknya mencukupi. Berikan pengantar dan pengarahan
umum seperti dilakukan pada model PKR 221. Bila tidak mungkin bisa menyatukan murid
dalam satu ruangan, gunakan halaman/teras, dan bila tidak mungkin lagi murid tetap di ruang
masing-masing tetapi guru berada di pintu yang menghubungkan antara dua kelas.
b. Pada kegiatan inti lebih kurang 60 menit berikutnya, terapkan aneka metode yang sesuai untuk
masing-masing kelas. Yang perlu diperhatiakn adalah jangan sampai pada saat guru sedang
menghadapi kelas yang satu, kelas yang lain tidak ada kegiatan sehingga murid ribut. Atur
kepindahan guru dari ruang ke ruang secara seimbang, artinya jangan banyak menggunakan
waktu di satu ruang. Ada saat dimana guru harus berdiri di pintu penghubung.
c. Pada kegiatan penutup lebih kurang 10 menit terakhir berdirilah di pintu penghubung
menghadapi kedua kelas untuk mengadakan review umum mengenai materi dan kegiatan belajar
yang baru berlaku. Berikan komentar dan penguatan sesuai dengan keperluan. Setelah itu
berikan tindak lanjut berupa tugas untuk masing-masing kelas, kemudian persiapan untuk jam
pelajaran.
d. Sebaiknya untuk menerapkan model PKR 222 ini, aturlah tempat duduk murid sedemikian rupa
sehingga pandangan murid mengarah kedepan dan kearah pintu penghubung.

Anda mungkin juga menyukai