Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

“Data”

Makalah ini di ajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata


kuliah Statistika Pendidikan

Dosen Pembimbing :

Slamet Riyadi, M.A

Disusun oleh :

Khairy Shafwa Althafah (19108835)

Rahmat Hidayat (19108899)

Salman Alfarisi (19108850)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM AS-SUNNAH

DELI SERDANG SUMATERA UTARA

T.A. 2021/2022 M
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa Subhanahu Wa Taala.
Karena rahmat serta karunia-Nya, kami sebagai penulis dapat menuntaskan tugas makalah
kami yang bertema “Data” dengan tepat waktu.

Makalah ini dirancang dan disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Statistika
Pendidikan. Disamping itu, makalah ini ditulis dengan tujuan menambah wawasan tentang
jenis-jenis data dalam statistika yang dimana dapat bermanfaat dalam proses penelitian,
apalagi dalam penelitian kuantitatif yang berlandaskan angka.

Kami sebagai penulis mengucapkan terima kasih kepada Ustadz Slamet Riyadi, M.A
selaku dosen Mata Kuliah Statistika Pendidikan. Ucapan terima kasih juga dilanturkan
kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam penyelesaian maklah ini.

Kami selaku penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kami harapkan saran dan kritiknya dari pembaca yang membangun demi
kesempurnaan makalah ini.

Tanjung Morawa, 7 Februari 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................i

DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1

A. Latar Belakang................................................................................................................1

B. Rumusan Masalah...........................................................................................................1

C. Tujuan Penulisan.............................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................2

A. Jenis Data Berdasarkan Bentuk Angkanya.....................................................................2

1. Data Tunggal (ungrouped data)..................................................................................2

2. Data Kelompok (grouped data)...................................................................................3

B. Jenis Data Berdasarkan Sumbernya................................................................................4

1. Data Primer..................................................................................................................4

2. Data Sekunder.............................................................................................................5

C. Jenis Data Berdasarkan Waktu Pengumpulan.................................................................6

1. Data Seketika (cross section data)..............................................................................6

2. Data Urutan Waktu (time series data).........................................................................6

BAB III PENUTUP....................................................................................................................7

A. Kesimpulan.....................................................................................................................7

B. Saran................................................................................................................................7

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................8

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Seseorang yang berprofesi ataupun mahir dalam dunia penelitian, perencanaan,
maupun bisnis, mereka sudah tidak asing lagi dengan kata data. Sudah banyak sekali
keputusan yang ditegakkan berdasarkan data. Seperti yang kita ketahui bahwasannya
statistika merupakan ilmu yang mempelajari tentang pengumpulan, analisa, serta
interpretasi data yang dimana itu digunakan untuk pengambilan keputusan. Seorang
peneliti, khususnya para mahasiswa memerlukan ilmu statistika dalam penyusunan
proposal penelitian. Ketika hendak memulai proposal penelitian, peneliti memulai
penelitiannya dengan menentukan topik dan masalah apa yang akan menjadi pembahasan
dalam penelitiannya.
Dari banyaknya materi yang ada dalam ilmu statistika serta penelitian, hal penting
yang berperan didalamnya adalah data. Hasil penelitian dapat dikatakan akurat apabila
peneliti mengajukan penelitiannya didukung dengan adanya data. Itu adalah penunjang
sebuah penelitian dalam mempertahankan argumen dari yang dia teliti. Sebuah data dapat
digunakan sebagai penunjang kesimpulan penelitian juga membuktikan fakta dari sebuah
penelitian terdahulu. Sebelum menganalisa, sebuah data harus dikumpilkan dengan alat
serta metode yang tepat. Dengan ketiadaan sebuah data, maka peneliti ataupun ahli
statistik tidak dapat menjabarkan penjelasan tentang kejadian, masalah, atau fenomena
tertentu.

2. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah dan apa saja jenis data berdasarkan bentuk angkanya?
2. Bagaimanakah dan apa saja jenis data berdasarkan sumbernya?
3. Bagaimanakah dan apa saja jenis data berdasarkan waktu pengumpulannya?

3. Tujuan Penulisan
1. Mengetahui jenis-jenis data berdasarkan bentuk angkanya.
2. Mengetahui jenis-jenis data berdasarkan sumbernya.
3. Mengetahui jenis-jenis data berdasarkan waktu pengumpulannya.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Jenis Data Berdasarkan Bentuk Angkanya


Jika dilihat dari bentuk angkanya, maka data statistik dapat dibedakan menjadi 2
macam, diantaranya sebagai berikut:
2. Data Tunggal (ungrouped data)
Data tunggal merupakan data statistik yang dimana tiap masing-masing dari
angkanya itu merupakan kesatuan (satu unit), dan dapat dikatakan juga bahwa data ini
yang angkanya tidak di kelompokkan dan dia berdiri sendiri.
Data ini juga dinamakan dengan data acak dikarenakan datanya yang belum
disusun dan dikelompokkan ke dalam kelas-kelas interval. Data ini sangat disajikan
dengan sederhana, juga mudah bagi pembaca untuk membaca data tersebut.1
Contoh:
Data hasil ujian bahasa arab kelas X siswa SMAN 1 Tebing Tinggi berjumlah 12
orang sebagai berikut:
90, 70, 80, 90, 85, 75, 80, 70, 80, 60, 85, 60.
Dalam bentuk tabel diperoleh bentuk sebagai berikut:

Nilai Frekuensi

90 2

85 2

80 3

75 1

70 2

60 2

1
Ananda Rusydi dan Muhammad Fadhli, Statistika Pendidikan: Teori Dan Praktik Dalam Pendidikan,
(Medan: Cv. Widya Puspita, 2018), hal. 52.

2
Nilai 90, 85, 80, 75, 70 dan 60 masing-masing dari tiap angkanya adalah satu unit
kesatuan, angka-angka diatas berdiri sendiri juga tidak dikelompokkan. Data tersebut
disebut dinamakan dengan data tunggal.2
3. Data Kelompok (grouped data)
Data kelompok ialah sebuah data yang telah tersusun ataupun telah
dikelompokkan menjadi kelas-kelas interval. Data ini dirancang dan ditata kedalam
bentuk distribusi frekuensi atau tabel frekuensi.
Data kelompok juga merupakan data statistik dimana pada tiap unitnya terdapat
beberapa kelompok angka (kelas) dan interval.3
Contoh:
Data hasil ujian bahasa arab kelas X siswa MTS At-Tibyan berjumlah 20 orang
sebagai berikut: 52, 54, 55, 56, 57, 57, 59, 62, 62, 64, 65, 65, 68, 69, 73, 74, 77, 78,
78, 80.
Data diatas disajikan kedalam bentuk tabel data berkelompok menjadi:

Nilai Frekuensi

51-55 3

56-60 4

61-65 5

66-70 2

71-75 2

76-80 4

a. Banyak kelas :6
b. Batas bawah kelas ke 1 : 51
c. Tepi bawah kelas ke 1 : 50,5
d. Batas atas kelas ke 3 : 65
e. Tepi atas kelas ke 3 : 65,5
f. Panjang kelas :5

2
Ibid, hal. 53.
3
Ibid, hal. 54.

3
D. Jenis Data Berdasarkan Sumbernya
Jika dilihat sudut sumbernya, maka data statistik dapat dibedakan menjadi 2 macam,
diantaranya sebagai berikut:
1. Data Primer
Data primer ialah sebuah data dalam statistik yang diperoleh dan dikumpulkan
berlandaskan dari tangan pertama (first hand data). Data ini diperoleh secara langsung
dari sumber utamanya dan diolah secara langsung terhadap subjek atau objek
penelitian, baik penelitiannya perorangan maupun organisasi. Data primer dapat
disebut dengan data asli atau data baru.
Data yang didapatkan peneliti diperoleh langsung dari informan tanpa perantara
siapapun. Dapat diselenggarakan secara langsung maupun melalui alat komunikasi
lainnya. Bila dia informan asli, maka data itu termaksuk kategori data primer. Sumber
primer yang dimaksud ialah orang-orang yang mengalami suatu fenomena dan
kejadian tertentu secara langsung. Dikatakan dengan sumber primer karena mereka
mengalami peristiwanya secara langsung. Dengan harapan mereka mampu
menjelaskan serta merinci ataupun dapat merekonstruksi kembali dengan lebih baik
peristiwa itu terjadi.4
Diantara ciri-ciri dari data primer ini ada dua macam yaitu akan dirincikan sebagai
berikut:
a. Bersifat utama
Data primer bersifat utama karena data ini tidak dapat dinomor duakan yang
dimana memiliki validitas tertinggi dan dapat menggambarkan suatu fenomena
secara utuh.
b. Data Dihasilkan Secara Langsung
Juga data yang diambil langsung dari sumbernya yang membedakannya
dengan cara pengambilan data sekunder serta memiliki keakuratan yang lebih
kuat.
Berikut merupakan cara perolehan data primer diantaranya adalah dijabarkan
sebagai berikut:
a. Wawancara
Cara ini merupakan metode yang paling sering dugunakan dan diandalkan
pada pengumpulan data dalam penelitian kualitatif, dan juga dalam pengumpulan

4
Nuryadi dan Tutut Dewi Astuti, Buku Ajar Dasar-Dasar Statistik Penelitian, (Yogyakarta: SIBUKU
MEDIA, 2017), hal. 12.

4
data primer. Dengan wawancara, tingkat keakuratan informasi akan lebih tinggi
karena langsung bertanya kepada sumbernya (narasumber).
Contoh:
1) Ibukota Sumatera Utara mengatakan bahwa daerah Tebing Tinggi memiliki
banyak siswa yang memiliki keterampilan berbicara bahasa arab yang tinggi
sehingga itu menjadi aset untuk perkembangan ilmu bahasa lokal.
b. Observasi
Metode ini merupakan kegiatan untuk mengamati serta melihat suatu peristiwa
atau objek guna mengambil suatu kesimpulan. Hasil observasi ini dianggap
sebagai data primer karena peneliti langsung terjun ke lapangan. Setelah
mendapatkan hasilnya, peneliti menarik dan merangkum kesimpulan dari hasil
tersebut dan menjadi data pokok dalam penyampaian argumen.
Contoh:
1) Kondisi kelas SMAN 1 Tebing Tinggi pada saat proses pembelajaran
dikatakan sangat kondusif karena siswa memiliki semangat dan motivasi
belajar yang tinggi.
c. Survei
Bedanya dengan wawancara, survei adalah upaya untuk mendapatkan suatu
gambaran umum suatu kelompok masnyarakat. Wawancara hanya mendalami
suatu individu. Survei biasanya diambil dengan metode pengisian angket dan
dalam pelaksanaannya menggunakan sampling untuk menggambarkan
karakteristik pada suatu populasi tanpa harus mengambil data dari seluruh
populasi.
Contoh:
1) Sebagian dari siswa SMAN 1 Tebing Tinggi menyatakan bahwa tingkat
kesulitan pembelajaran mata pelajaran bahasa arab sangat tinggi.5
2. Data Sekunder
Data sekunder ialah sebuah data yang diperoleh dan dikumpulkan secara tidak
langsung, tetapi diperoleh dari pihak lain atau tertentu (second hand data), yang
datanya biasanya sudah diolah oleh pihak yang bersangkutan. Data sekunder adalah
data yang sudah tersedia dan sudah dikumpulkan sebelumnya oleh pihak lain yang
biasanya berbentuk dokumen atau publikasi.6
5
Nuning Indah Pratiwi, ‘Penggunaan Media Video Call Dalam Teknologi Komunikasi’, Jurnal Ilmiah
Dinamika Sosial, 1.2 (2017), hal. 211-212.
6
Ibid, hal. 212.

5
Contoh:
a. Menurut berita dari koran analisa, bahwasannya jumlah siswa SMAN 1 Tebing
Tinggi yang tidak menguasai pelajaran bahasa arab mencapai 70% dari
keseluruhan siswa.
b. Merujuk pada surat kabar elektronik detik.com, bahwasannya 500 SMA di
Indonesia tidak memiliki mata pelajaran bahasa arab.7

C. Jenis Data Berdasarkan Waktu Pengumpulan


Dilihat dari waktu pengumpulannya, sebuah data dalam statistik dapat dibagi menjadi
dua macam yaitu:
1. Data Seketika (cross section data)
Data seketika merupakan sebuah data statistika yang dikumpulkan pada waktu
tertentu (at a point of time), guna memberikan suatu gambaran perkembangan sebuah
kegiatan.
Contoh:
a. Data jumlah tenaga pengajar SMKN 2 Tebing Tinggi dalam tahun ajaran
2009/2010.
b. Data hasil ujian tengah semester siswa kelas XI SMAN 1 Medan tahun 2020.
2. Data Urutan Waktu (time series data)
Data urutan waktu merupakan suatu data statistik berupa pemberian gambaran
suatu perkembangan fenomena atau kejadian dari waktu ke waktu secara berurutan.
Jenis data ini juga sering disebut dengan historical data.
Contoh:
a. Data perkembangan nilai ujian siswa MTS At-Tibyan selama kurun waktu tahun
2019-2022.
b. Data Jumlah Siswa berprestasi dalam kurun waktu 2 tahun terakhir.8

7
Ibid, hal. 213.
8
Ananda Rusydi dan Muhammad Fadhli, op.cit, hal. 51.

6
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Data ialah sebuah konsep dari referensi atau parameter acuan yang artinya suatu
kumpulan angka yang berasal dari hasil pengukuran individu. Sederhananya, data
merupakan suatu himpunan informasi yang diperoleh dan didalamnya dapat berupa
angka, pertanyaan, besaran, ataupun fakta yang dapat dipertanggungjawabkan dan dapat
alat dasar untuk menarik kesimpulan.
Dalam pembahasan lanjutan kali ini, diperoleh sebuah data memiliki beberapa jenis
yaitu: berdasarkan bentuk angkanya dibagi dua yaitu data tunggal dan kelompok.
Kemudian berdasarkan sumbernya juga dibagi dua yaitu data primer dan sekunder. Serta
berdasarkan waktu pengumpulannya yaitu data seketika dan urutan waktu. Intinya jenis-
jenis diatas akan sangat membantu dalam penelitian khususnya dalam penelitian
kuantitatif dimana hasil datanya sangat relatif dengan angka.

B. Saran
Saran yang dapat kami sampaikan selaku penulis yaitu agar lebih memfokuskan dan
memperdalam lebih banyak tentang data dan jenis-jenisnya. Ini berguna untuk penelitian
serta penyusunan karya ilmiah dan khususnya untuk menyelesaikan skripsi untuk
mendapatkan gelar S-1. Baiknya kita sama-sama memperbaiki diri dan belajar lebih giat
lagi.

7
DAFTAR PUSTAKA

Rusydi, Ananda dan Fadhli, Muhammad. 2018. Statistika Pendidikan: Teori Dan Praktik
Dalam Pendidikan. Medan: Cv. Widya Puspita.

Nuryadi, dan Astuti, Tutut Dewi. 2017. Buku Ajar Dasar-Dasar Statistik Penelitian.
Yogyakarta: SIBUKU MEDIA.

Pratiwi, Nuning Indah. (2017). “Penggunaan Media Video Call Dalam Teknologi
Komunikasi”. Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial, Vol. 1, No. 2, 211-212.

Anda mungkin juga menyukai