Anda di halaman 1dari 5

HERPES ZOSTER TANPA KOMPLIKASI

Nomor : /PKM-CBL/SPO/ /2016


Terbit ke :
SOP No.Revisi :
Tgl.Diberlaku :
Halaman :

M. AMSOR, SKM
Puskesmas Cibaliung ttd
NIP.19641102 1987031 1008

1. Pengertian Herpes Zoster adalah infeksi kulit dan mukosa yang disebabkan o
virus varisela-zoster. Infeksi ini merupakan reaktivasi virus yang terj
setelah infeksi primer.
2. Tujuan Agar Petugas dapat memberika penatalaksanaan herpes zosterdi unit pelay
puskesmas Cibaliung.
3. Kebijakan Sebagai acuan dalam penatalaksanaan herpes zoster di unit pelayan
puskesmas Cibaliung
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 5 Tahun 2014 tentang Pandu
Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilisitas Kesehatan Primer
5. Prosedur 1. Petugas memanggil pasies sesuai nomor urut
2. Petugas melakukan anamnesa pada pasien
3. Petugas melakukan pemeriksaan fisik
4. Petugas menegakan diagnose berdasarkan hasil pemeriksaan
5. Petugas memberikan terapi yang direkomendasikan
1. a. Terapi suportif dilakukan dengan menghindari gesekan ku
yang mengakibatkan pecahnya vesikel, pemberian nutrisi TKT
istirahat dan mencegah kontak dengan orang lain.
2. b. Gejala prodromal diatasi sesuai dengan indikasi. Aspi
dihindari olehkarena dapat menyebabkan Reye’s syndrome.
3. Topikal :
 Stadium vesikel : bedak salisil 2% atau bedak kocok kalam
agar vesikel tidak pecah.
 Apabila erosif, diberikan kompres terbuka, apabila terj
ulserasi, dapat dipertimbangkan pemberian salep antibiotik
c. Pengobatan antivirus oral, antara lain dengan:
 Asiklovir: dewasa 5 x 800 mg/hari, anak-anak 4 x
mg/kgBB (dosismaksimal 800 mg), atau
 Valasiklovir: dewasa 3 x 1000 mg/hari. Pemberian o
tersebut selama 7-10 hari dan efektif diberikan pada 24 j
pertama setelah timbul lesi.
6. Petugas memberikan Konseling dan Edukasi
a. Edukasi tentang perjalanan penyakit Herpes Zoster.
b. Edukasi bahwa lesi biasanya membaik dalam 2-3 minggu pa
individuimunokompeten.
c. Edukasi mengenai seringnya komplikasi neuralgia pas
herpetik.
7. Petugas menulis hasil anamnesa, pemeriksaan dan diagnose
rekam medic
8. Petugas menulis jenis pengobatan ke rekam medic.
9. Petugas menyerahkan resep ke pasien
4. Petugas menulis diagnose pasien ke buku register.rencana.
6. Unit terkait  Loket Pendaftaran
 Poli BP Umum
 Apotik
7. Diagram Alir 7.
memanggil pasien sesuai nomor urut anamnesa pada
melakukan pasien pemeriksaan fisik
melakukan
8.
9.
10.
menegakan diagnose berdasarkan hasil pemeriksaan
Memberikan terapi obat yang sesuai dengan hsil daignosa dan memberikan informasi pencegahan penyakit herpes zoster
11.
Membei resep sesuai dengan derajat kasusnya
12.
13.
14. menulis diagnose pasien ke buku register.

15. pemeriksaan dan diagnose


menulis hasil anamnesa, menyerahkan resep
ke rekam ke pasien
medic
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
33. 35. Dilakukan rujukan ke spesialis apabila
34. 7. Hal-hal yang
perlu diperhatikan a. Penyakit tidak sembuh pada 7-10 hari setelah terapi.
b. Terjadi pada pasien bayi, anak dan geriatri (imunokompromais).
c. Terjadi komplikasi.
d. Terdapat penyakit penyerta yang menggunakan multifarmaka

8. Unit Loket Pendaftaran, Poli BP Umum, Apotik


Terkait
9. Rekam Medis, buku register, blanko resep

Dokum
en
Terkait

10.
Rekam
an
Historis
Peruba
han
No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai