Seorang pemimpin yang kuat adalah mereka yang tenang, inovatif, sabar, banyak akal dan

harus memiliki semua kualitas baik yang dibutuhkan. Orang yang memiliki jiwa pemimpin
secara alami, sementara lainnya harus bekerja cukup keras untuk mencapainya. Menurut
Sulaksana (2002) pemimpin memiliki peranan dalam organisasi, seperti membantu kelompok
mencapai tujuan, memungkinkan para anggota memenuhi kebutuhan, serta mewujudkan nilai
kelompok. Menjadi seorang pemimpin harus mempunyai kemampuan untuk bisa memimpin
bawahannya.

Adapun upaya upaya yang dapat dilakukan pemimpin

1. Mampu mengorganisir suatu tugas dengan baik
Mengapa seorang pemimpin harus mengorganisir suatu tugas dengan baik? Karena
dalam upaya mencapai visi dan misi, faktor manusia akan menjadi hal yang paling
utama. Untuk mencapai suatu tujuan, organisir tugas sangat penting. Hal tersebut
dikarenakan para pemilik tentu tidak menginginkan suatu perusahaannya bangkrut
dan kemudian mati hanya karna seorang pemimpin yang tidak bisa mengorganisir
suatu tugas.
2. Mampu mencapai suatu tujuan
Agar bisa mencapai tujuan yang diinginkan seorang pemimpin harus mempunyai
strategi yang baik dalam membimbing anggota atau bawahannya. Karna disetiap
perusahaan atau suatu organisasi pasti mempunyai tujuan, dan tujuan itu harus dicapai
dengan kerja sama dari seorang pemimpin dan bawahan bawahannya.
3. Menyelesaikan tugasnya sebagaimana layaknya seorang pemimpin
Menjadi seorang pemimpin bukanlah sesuatu yang mudah, seorang pemimpin
diamanahkan untuk bertanggung jawab atas pekerjaannya. Seorang pemimpin yang
baik akan menyelesaikan tugasnya dengan baik, sikap tersebut akan menjadi contoh
untuk para bawahan bawahannya untuk menyelesaikan tugas tugas yang diberikan
agar mencapai tujuan yang diinginkan.
4. Memberikan arahan ke mana organisasi akan dibawa
Dalam defenisi pemimpin, Tugas seorang pemimpin memiliki berhak dan wajib
memberikan arahan kepada bawahannya akan kemana arah tujuan nyata dari
organisasi tersebut
5. Membangun kepercayaan dengan para bawahannya
Membangun kepercayaan kepada bawahannya merupahan hal yang sangat penting
untuk dilakukan oleh seorang pemimpin karena hal ini dapat membangun semangat
kerja dan percayaa diri seorang bawahan terhadap apa yang di kerjakan
6. menjalin komunikasi dua arah antara sipemimpin dengan bawahannya
komunikasi dua arah dalam dunia kerja juga sangat di butuhkan untuk pencapaian
kinerja ynag lebih baik dimana saat pemimpin dan bawahan saling memberikan
umpan balik atas pesan yang diterima
7. Memunculkan sikap percaya diri
8. Penanaman nilai tanggung jawab
dalam dunia kerja merupakan suatu kewajiban dimana saat pemimpin memberikan
arahan kerja yang harus dilakukan bawahan wajib mendengar dan mengerjakan
dengan penuh tanggung jawab dan Ketika kinerjanya di pertanyakan bawahan dapat
mempertanggung jawabkan
9. Pembinaan atau memberikan arahan konseling
Pemimpin bukan hanya memnerikan arahan tentang kerjaan tetepi perlu juga
memberikan arahan konseling untuk menciptakan suasana yang lbih terbuka di
lingkungan pekerjaan
10. Beri ruang untuk bebas befikir dan berpendapat
11. Mebangun kepercayaan satu sama lain
12. Latih kepercayaan diri karyawan yaitu saling percaya terhadap kemampuan karyawan
Melakukan training dalam evaluasi kerja
Melatih atau melakukan training juga perlu karena karna pada saat training akan di
ajarjan atau diberi arahan mengenai pekerjaan dengan kata lain menyiapkan
karyawan sebelum terjun ke lapangan dan setelahnya juga akan diberikan evaluasi
untuk meningkatkan kinerja yang baik