Anda di halaman 1dari 6

KANTOR HUKUM

ROY KERIAHEN TARIGAN & REKAN


ADVOKAT – KONSULTAN HUKUM
Jl. Jamin Ginting No. 3 Padang Bulan

PERKARA PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL


Reg. No. 44/PDT.G/2020/PERADILAN SEMU/HK.USU/MDN
Antara
PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III (Persero) TERGUGAT II;

PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III (Persero) KEBUN BANDAR BETSY TERGUGAT I;

Lawan
INDRA WAHYUDI PENGGUGAT;

Medan, 15 Juni 2020


Perihal: DUPLIK
Dengan hormat.
Para Tergugat melalui Kuasa Hukumnya yang sah berdasarkan kekuatan Surat Kuasa Khusus tertanggal
30 April 2020, dengan ini mengajukan dan menyampaikan Duplik atas Replik Penggugat tertanggal 8 Juni 2020
dalam Perkara Perselisihan Hubungan Industrial dibawah Reg.44/Pdt.G/2020/Peradilan Semu/HK.USU/MDN
sebagaimana diuraikan di bawah ini:

Bahwa PARA TERGUGAT dengan tegas membantah dan menyangkal seluruh dalil-dalil Replik
PENGGUGAT, kecuali terhadap hal-hal yang diakui secara tegas kebenarannya di dalam Duplik pada
persidangan
Bahwa selain itu, PARA TERGUGAT tetap konsisten dengan dalil-dalil Eksepsi dan Jawaban yang
telah disampaikan terdahulu yaitu sebagaimana tertuang dalam Eksepsi dan Pokok Perkara, dan selanjutnya
PARA TERGUGAT akan menyampaikan bantahan terhadap dalil-dalil bantahan terhadap eksepsi dan jawaban
yang disampaikan PENGGUGAT dalam Repliknya, yaitu sebagaimana diuraikan di bawah ini:
I. DALAM EKSEPSI:
A. GUGATAN PENGGUGAT EROR IN PERSONA
Keliru Pihak yang ditarik sebagal Tergugat

- Bahwa Replik Penggugat pada halaman 1 yang menyatakanTergugat II sendiri telah mengakui bahwa
Tergugat I merupakan bagian dari Tergugat II dan merupakan menjadi tanggungjawab dari Tergugat II,
Penggugat dalam perkara a quo mengajukan Gugatan kepada PT. Perkebunan Nusantara II (Persero)
Kebun Bandar Betsy sebagai Tergugat- bukan Kebun Bandar Betsy seperti dalam Eksepsi dan Jawaban
Para Tergugat;

- Bahwa jelas Penggugat dalam Repliknya juga telah mengakui bahwasanya Tergugat I adalah bagian dari
Tergugat II yang merupakan Perseroan Terbatas Badan Usaha Milik Negara di Bidang unit usaha
pengelolaan sawit dan karet yang memiliki beberapa unit kebun yang mana salah satunya adalah Kebun
Bandar Betsy adalah Tergugat I dan dalam hal ini Jelas Penggugat dalam Repliknya tidak memahami
tentang Undang- undang Perseroan Terbatas No. 40 Tahun 2007 yang menyatakan kewenangan Direksi
dalam mewakili Perseroan Terbatas di dalam pengadilan maupun di luar pengadilan sehingga Tergugat I
menjadi Pihak yang berperkara dalam perkara a quo;

- Bahwa dalam hal ini kembali kami tegaskan kembali terhadap undang- undang Peseroan Terbatas No.
40 Tahun 2007 pada pasal 98 ayat I yang menyebutkan: Direksi mewakili perseroan baik di dalam
maupun diluar pengadilan Terhadap Perkara aquo, Gugatan Penggugat mengandung Error In Persona
yaitu Penggugat telah keliru menarik pihak Tergugat I yang merupakan kebun unit Tergugat II yang
dipimpin oleh Manajer yaitu tidak mempunyai Kewenangan untuk mewakili Perseroan yang mana
Tergugat II yang memegang penuh administrasi manajemen Perusahaan;

- Bahwa oleh karena Penggugat juga telah mengakui Tergugat I adalah bagian dari Tergugat II dalam
Repliknya yang mana jelas Penggugat dalam gugatanya mengandung cacat Error In Personan dengan
alasan keliru pihak yang ditarik sebagai Tergugat, Tergugat I adalah unit dari PT. Perkebunan Nusantara
III (Persero) maka seharusnya tidak perlu dilibatkan dalam perkara a quo, sehingga ielas bahwasanya
Tergugat I adalah pihak yang tidak seharusnya meniadi pihak dalam perkara ini dikarenakan Tergugat I
adalah unit dari PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) (Tergugat II), maka oleh karenanya sangat
berdasarkan hukum kiranya Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perara ini untuk menolak
seluruh Gugatan Penggugat atau setidak-tidaknya menyatakan tidak dapat diterima (Niet Onvankelījke
Verklaard):

B. PENGGUGAT TIDAK MEMPUNYAI LEGAL STANDING

- Bahwa Penggugat dalam Repliknya hal 2 point 3 menyatakan Perihal Tidak Mempunyai Legal Standing
menurut hemat Penggugat Telah memasuki pokok perkara karena memerlukan pembuktian sehingga
tidak tepat diajukan dalam eksepsi;

- Bahwa dalam perkara aquo tetap berpedoman sesuai Undang- undang Ketenagakerjaan No. 13 Tahun
2003 Pasal 162 ayat (1) menyatakan: Pekerja/Buruh yang mengundurkan diri atas kemauan sendiri,
memperoleh uang penggantian hak sesual ketentuan pasal 156 ayat (4) dan uang Penggantian hak yang
seharusnya diterima sebagaimana dimaksud dalam ayat (1):
a. Cuti Tahunan yang belum diambil dan belum gugur
b. Blaya atau ongkos pulang untuk pekerja /buruh dan keluarganya ketempat dimana pekerja/buruh
diterima bekerja
c. Penggantlan perumahan serta pengobatan dan perawatan ditetapkan 15 % (lima belas perseratus)
dari uang pesangon dan/atau vang penghargaan masa kerja bagi yang memenuhl syarat;
d. Hal-hal laln yang ditetapkan dalam perjanjian kerja, peraturan perusahaan atau perjanjlan kerja
bersama;

- Bahwa Penggugat dalam Repliknya menyatakan perlu Pembuktian tentang hak-hak yang telah diberikan
kepada Penggugat sesuai undang-undang Ketenagakerjaan, dalam hal ini dapat dibuktikan melalui bukti
Transfer dari Rekening PT. Perkebunan Nusantara (Persero) No. 930000105 BANK BNI CABANG
PEMATANG SIANTAR ke Rekening Penggugat No. 343463287 atas nama INDRA WAHYUDI
(Penggugat) sebesar Rp. 11.168.605,00 (sebelas juta seratus enam puluh delapan ribu enam ratus lima
rupiah) tertanggal 08/01/2019. maka jelas dalam hal ini tentang Pembuktian pemberian Hak-hak
Penggugat jelas terpenuhi sesuai Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003 yang diberikan
oleh Para Tergugat;

- Bahwa dalam hal ini berikut perincian hak- hak yang diterima oleh Penggugat dari Tergugat II:
PERHITUNGAN PENGGANTIAN UANG PISAH
Sesuai Surat Edaran No. 3.17/SE/13/2018 tanggal 15 Januarl 2018
I. Nama: Indra Wahyudi
N.R.K: 09.10.04093
Golongan: IA/12
Gaji Pokok: Rp.1.786.977
Tunjangan Tetap: Rp.446.744
Jumlah: Rp.2.233.721
Tgl. Masuk Kerja: 02 Juni 2008
Tgl. Berhenti 05 November 2018
Masa Kerja: 10 Tahun 5 Bulan

II. Uang Pisah:

Sesuai Perjanjian Kerja Bersama (PKB) Periode 2018-2019 pasal 65 (4) 4.b 5 masa Kerja 9 Tahun
atau lebih kurang dari 12 Tahun 5 (Lima) bulan gaji
5(lima) X Rp. 2.233.721 = Rp. 11. 168.605-
Terbilang: Sebelas Juta seratus enam puluh delapan ribu enam ratus lima rupiah.

- Bahwa oleh karena Penggugat telah menerima hak-haknya yaitu Uang Penghargaan Masa Kerja
sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Ketenagakerjaan dan Penggugat oleh karena itu
Penggugat tidak mempunyai Legal Standing untuk meminta dipekerjakan kembali karena hak-haknya
sudah diberikan oleh Tergugat kepada Penggugat, maka oleh karenanya sangat berdasarkan hukum
kiranya Maielis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk menolak seluruh Gugatan
Penggugat atau setidak-tidaknya menyatakan tidak dapat diterima(Niet Onvankelike Verklaard):

C. EXCEPTIO OBSCUUR LIBEL (GUGATAN PENGGUGAT KABUR)

- Bahwa Penggugat dalam Repliknya pada halaman 2 point 4 yang menyatakan perihal Gugatan
Penggugat Kabur (Exceptio Obscuur Libel) yang mana memerlukan Pembuktian, dalam hal ini
ditegaskan kembali Penggugat telah mengakui ikut melakukan penggelapan Getah, selanjutnya
Penggugat bersama 2 (dua) rekan kerja hendak dibawah ke Polsek Perdagangan, di saat itu Penggugat
bersama 2 (dua) Rekan kerja memohon kepada pihak manajemen Kebun Bandar Betsy untuk fidak
dilakukan Proses Hukum atas perbuatan mereka dalam dugaan tindak pidana penggelapan yang
dilakukan oleh Penggugat bersama 2 (dua) rekan kerjanya:

- Bahwa dengan ini jelas Penggugat yang telah mengakui Perbuatan penggelapan getah lalu memohon
agar tidak dilakukan proses hukum mengajukan sehingga Penggugat memilih Pengunduran dirinya
sebagai karyawan PT. Perkebunan Nusantara III (Persero), dan Permohonan Penggugat bersama 2 (dua)
rekan kerjanya telah dipenuhi oleh Pihak Manajemen Tergugat II;

- Bahwa dalam hal ini tentang Pembuktiannya di kuatkan oleh BERITA ACARA No. BAPK-
PENGAMBILAN KETERANGAN (BAPK) 98/KAPAM/KBDBY/XI/2018 pada hari sabtu tertanggal
03 Bulan Nopember 2018 pukul 20,00 Wib Bertempat di Kantor Kapam Kebun Bandar Betsy,
berdasarkan perintah dari Manajer Kebun Bandar Besty pada tanggal 03 Nopember 2018 yaitu
WARSITO;

- Bahwa dalam Berita Acara Pengambilan Keterangan (BAPK) Penggugat mengakui Perbuatanya yaitu
penah menggelapkan produksi getah lateks hasil deresan penggugat kepada saudara Molet di
pertengahan bulan September 2018 sebanyak1 (satu) kaleng imbalan dengan harga Rp. 25.000. pada saat
menderes di areal TM 2008 Ancak-C dan Penggugat mengakui Perbuatannya itu dan Penggugat juga
bersedia diberi sanksi oleh Perusahaan Kebun Bandar betsy dalam hal PT. Perkebunan Nusantara III
(Persero) dan Pihak Security/Keamanan tidak pernah mengintimidasi serta memberi tekanan kepada
Penggugat ataupun memberi Opsi tentang sanksi yang akan diberkan tetapi Penggugat sendiri yang
memohon dan meminta sanksi yang diberikan oleh Perusahaan yaitu dengan dirinya mengundurkan diri
dari Perusahaan:

- Bahwa dalam hal ini tentang Replik Penggugat yang menyatakan perlu Pembuktian yang mana dalam
Berita Acara Pengambilan Keterangan (BAPK) Sudah terbukti bahwa Penggugat telah mengakui
perbuatannya dan tidak adanya intimidasi serta Peggugat yang meminta opsi agar dilakukan
pengunduran diri untuk menghindari proses hukum dalam hal apapun, maka dari itu Gugatan Penggugat
terlalu mengada-ada dan tidak berdasar sama sekali, sehingga pembuktian Intimidasi dari Dalil Gugatan
Penggugat Kabur, maka oleh karenanya sangat berdasarkan hukum kiranya Majelis Hakim yang
memeriksa dan mengadili perkara ini untuk menolak seluruh Gugatan Penggugat atau setidak-tidaknya
menyatakan tidak dapat diterima (Niet Onvankelijke Verklaard);
II. DALAM POKOK PERKARA
1. Bahwa Para Tergugat uraikan dalam dalil Eksepsi di atas merupakan satu kesatuan yang tidak dapat
dipisahkan dalam dalil-dalil pada pokok perkara dalam jawaban ini karenanya secara murais mutandis
mohon dimasukkan dalam dalil pada pokok perkara ini dan karenanya penulisannya tidak akan Para
Tergugat ulangi lagi:

2. Bahwa Tergugat I adalah Unit dari Tergugat II, yang mana Tergugat I dipimpin oleh Manajer Kebun,
sebagaimana diatur dalam Undang- undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yaitu
"Direksi mewakill perseroan baik didalam maupun diluar pengadilan", seharusnya dalam Tergugat I
tidak perlu ditarik menjadi pihak dalam perkara aquo

3. Bahwa tidak benar dalil yang dikemukakan oleh Penggugat yang menyatakan bahwasanya Penggugat
telah di Intimidasi oleh pihak Keamanan/Security untuk mengakui kesalahannya yang ikut melakukan
penggelapan Getah sehingga diminta untuk melakukan perbuatan yang sama telah mengakui
perbuatannya dalam dengan saat ini rekan kerja Penggugat tidak mengajukan upaya hukum.

4. Bahwa benar permasalahan Perselisihan Hubungan Industrial sebelumnya telah diproses (mediasi di
Kantor Dinas Tenaga kerja Pemerintah Kabupaten Simalungun selaku pihak mediator telah
mengeluarkan anjuran No. 560/56/23.4/2018, tanggal 05 Desember 2018 yang anjuranya berbunyi
sebogai berikut:
a. Agar pengusaha memperkejakan kembali pekerja/buruh seperti sedia kala.
b. Agar pengusaha memproses dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh pekerja/buruh dengan
ketentuan hukum yang berlaku:
c. Agar kedua belah pihak memberikan jawaban atas anjuran tersebut selambat-lambatnya dalam
waktu 10 (sepuluh hari kerja setelah menerima surat anjuran ini)

5. Bahwa Penggugat bersama 2 (dua) rekan kerjanya telah mengakui melakukan penggelapan getah, untuk
menghindari Proses sehingga atas permintaan masing-masing para pihak memohon mengundurkan diri
dari selaku Karyawan PT. Perkebunan Nusantara III (Persero);

6. Bahwa Penggugat telah menerima haknya berupo Uang Penghargaan Masa Kerja (UPMK). Maka
penggugat tidak mempunya Legal Standing dalam mengajukan gugatan dalam Perkara aquo;

7. Bahwa benar Penggugat telah menerima surat Berhenti Dengan Hormat atas Permintaan Sendiri
tertanggal 05 Desember 2018 dari Para Tergugat:

8. Bahwa Penggugat melalui Berita Acara Pengambilan Keterangan (BAPK) telah mengakui sendiri
perbuatanya yang melakukan Penggelapan Latek bukan hanya dari cerita 2 (dua) Rekan kerja Penggugat
tetapi diri Penggugat sendiri yang mengakui kesalahanya dan siap di beri sạnksi apapun:

9. Bahwa dalam hal ini Penggugat telah menyelesaikan Administrasi dari Perusahaan tentang Pengunduran
dirinya dan juga telah menerima hak-hak nya sesuai pasal 162 ayat 1 dan pasal 154 ayat 4 berdasarkan
hukum yang berlaku;

Bahwa dengan demikian, berdasarkan ha-hal tersebut diatas sangat berdasar hukum, kami memohon
kepada Majelis Hakim Pengadilan Perselisihan Hubungan Industríal pada Pengadilan Negeri Medan yang
memeriksa, mengadili, dan memutus perkara aquo untuk menolak seluruh Gugatan Penggugat setidak-tidaknya
menyatakan Gugatan Penggugat tidak dapat diterima (Niet Onvankelijke Verklaards);

DALAM EKSEPSI
- Mengabulkan Eksepsi yang diajukan Tergugat I dan Tergugat II.
- Menyatakan Gugatan Perselisihan Hubungan Industrial yang diajukan oleh Penggugat tidak dapat
diterima (Niet Onvankelijke Verklaard)

DALAM POKOK PERKARA


- Menyatakan Gugatan Perselisihan Hubungan Industrial yang diajukan oleh Penggugat ditolak atau
setidak-fidaknya dinyatakan tidak dapat diterima (Niet Onvankelijke Verklaards).
- Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkaro yang timbul dalam perkara aquo.

SUBSIDAIR
Dalam peradilan yang baik, mohon keadilan yang seadil-adinya (ex aequo et bono).
Demikian Eksepsi dan Jawaban ini disampaikan, atas perhatian dan perkenan Majelis Hakim yang
memeriksa dan mengadili perkara ini untuk mengabulkannya, kami ucapkan terima kasih.

Medan, 15 Juni 2020


Tergugat I dan Tergugat II
PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III
Kuasanya

ROY KERIAHEN TARIGAN S.H

Anda mungkin juga menyukai