Anda di halaman 1dari 3

FORMAT

ANALISA PROSES INTERAKSI

Inisial klien : Tn. A

Nama Mahasiswa : Nurul Dwi Anggraini

Status interaksi perawat – kien : Pertemuan Pertama


Tanggal : 8 November 2021

Lingkungan : Tenang, posisi duduk berhadapan ± 1 meter, di ruang tamu

Jam : 09.30-10.15

Deskripsi Klien : Klien terlihat bersih dan rapi

Bangsal :-

Tujuan (Berorientasi pada klien) : Klien mampu membina hubungan saling percaya dengan perawat

KOMUNIKASI KOMUNIKASI NON ANALISA ANALISA RASIONAL


VERBAL VERBAL BERPUSAT PADA BERPUSAT
PERAWAT PADA KLIEN

P : Assalamualaikum P : Tersenyum, Perawat ingin Klien mau Salam merupakan


wr wb . Selamat pagi mata memandang membuka menerima kalimat pembuka
mas. klien. percakapan sapaan untuk memulai
dengan klien dan perawat suatu percakapan
berharap dengan sehingga dapat
K : Tersenyum, mata K : mata sapaan sederhana terjalin hubungan
memandang memandang perawat bisa saling percaya.
perawat dan sambil perawat diterima oleh klien
salaman

P : Perkenalkan mas, P : mata Perawat merasa Klien nampak Memperkenalkan


nama saya Nurul memandang wajah harus menjelaskan setuju dengan diri dapat
Anggraini. biasa klien, sikap tentang dirinya, kontrak yang menciptakan rasa
dipanggil Nurul. terbuka. berapa lama dilakukan percaya klien
Saya mahasiswa dari keberadaannya perawat terhadap perawat.
STIKes Kendedes dan selama berapa Penjelasan tentang
yang praktek di jam perharinya. waktu dinas
Desa Bantur atas perawat dapat
arahan Pak Bagyo K : Duduk membuat klien
berhadapan
disini selama 2 mengerti berapa
minggu kedepan. dengan perawat, lama perawat akan
menerima uluran
Boleh saya tau nama ada untuk klien
Mas siapa? tangan dari
perawat sambil
tersenyum, mata

K : Mas Afif

P : Mas Afif senang P : mata Perawat Klien merasa Nama panggilan


dipanggil dengan memandang wajah mengarahkan klien terbantu merupakan nama
nama apa? klien, sikap dalam membuat dengan sikap akrab klien
terbuka. keputusan dalam perawat, klien sehingga
percakapan. mulai terbuka menciptakan rasa
K : Mas Afif terhadap senang dan
K : Menunduk perawat dihargai akan
adanya pengakuan
atas namanya.

P : Baik mas afif, P : memandang Perawat merasa Klien mulai


selama praktek klien, klien perlu merasa senang
disini saya akan mempertahankan mengetahui dengan
sering ngobrol sikap terbuka tentang tujuan keberadaan
dengan Mas Afif keberadaan perawat. Klien
seperti ini. Kita akan perawat di mau
berusaha K : memandang lingkungan klien memberikan
menyelesaikan perawat dan respon positif
masalah yang Mas menunduk kembali
Afif rasakan

K : mata
memandang wajah
perawat.
Kesimpulan dari analisa proses interaksi dengan pasien rpk ( resiko perilaku kekerasan ) bahwa klien
bernama Afif ada kesulitan untuk bicara ( gagap ) dikarenakan sifat nya yang berbeda kembali ke sifat
anak kecil jadi susah untuk di ajak mengobrol.

Edukasi :

 Jelaskan pada keluarga pentingnya dukungan dalam perkembangan positif diri klien
 Anjurkan mengidentifikasi kekuatan yang dimiliki
 Anjurkan mengevaluasi perilaku
 Latih peningkatan tanggung jawab untuk diri sendiri
 Latih cara befikir dan perilaku positif

Anda mungkin juga menyukai