NIM : 192151134
Dalam cerita yang ditulis oleh Dini Asri Kurnia Dewi dengan judul “Kalau Luar dikurang, kalau dalam
ditambah” Pada pembuka ini menurut saya penulis memberikan pengantar dengan keresahan dan
upaya dalam menghadapi tantangan merancang pembelajaran matematika dengan materi garis
singgung lingkaran . Diawali dengan cerita bagaimana persepsi penulis terhadap mata pelajaran
matematika dan bagaimana memahami rumus-rumus matematika. Sebagai seorang yang akan
menjadi guru, penulis memiliki keresahan bagaimana dapat merancang pembelajaran. Maka dalam
tulisannya, penulis mencoba upaya dalam menyusun materi yang akan diajarkan dengan ilustrasi
materi persamaan garis singgung.
Menemukan Rumus?
Konteks kelas
Lks
Dalam bagian ini, penulis menceritakan bagaimana upaya untuk memahami konteks kelas dengan
menganaisis video pembelajaran materi garis singgung lingkaran. Bagaimana siswa mendapatkan
rumus melalui pengerjaan LKS yang diberikan.
Dalam bagian ini penulis memberikan ilustrasi bagaimana seorang guru dalam menganalisis dan
mempelajari konteks kelas yang akan dibangun pada saat pembelajaran. Bagaimana seorang
pendidik akan membuka kelas
Pada bagian mendesain garis singgung lingkaran, penulis mulai memahami dan menemuka konteks
kelas atau desain pembelajaran yang akan dicoba dalam menyampaikan materi pembelajaran.
Penulis menyampaikan bahwa dia telah merancang lima design pembelajaran dan memerinci
Langkah-langkahnya.
Pada desain pertama, penulis merancang desain pembelajaran dengan menggambar semua
kemungkinan kedudukan lingkaran dengan garis. Melalui kegiatan itu juga penulis memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk mengasah daya kreatifitasnya.
Mendesain Pembelajaran
Kembang Api
Maka dengan itu penulis menyimpulkan akan mereduksi rancangan desain yang asalnya
lima menjadi tiga desain.
Pertemuan pertama membahas desain pertama dan kedua
Pertemuan kedua menyajikan desain ketiga
Pertemuan ketiga menerapkan desain yang keempat.
5. Simpulan
Dari proses pembelajaran yang disajikan penulis, mulai dari menyusun materi yang akan
disampaikan, desain apa yang akan diterapkan, sampai pada refleksi pasca pelaksanaan
tindakan dapat disimpulkan bahwa dalam membuat rancangan pembelajaran tidak cukup
satu kali percobaan. Memerulukan analisis dan penelitian yang lebih jauh untuk
mendapatkan sebuah rancangan pembelajaran yang sesuai dan dengan mudah diterapkan di
kelas. Banyak variabel yang mampu mempengaruhi tercapaian tujuan pembelajaran,
diantaranya karakter kemampuan peserta didik dan kompetensi guru dalam merancang,
melaksanakan, dan mengevaluasi instrument pembelajaran. Terutama dalam mata pelajaran
matematika yang kebanyakan orang memiliki persepsi negatif, maka sebagai seorang calon
guru matematika saya harus mampu mengatasi setiap tantangan dan hambatan yang
berpeluang akan muncul dilapangan.
6. jhsdf