Anda di halaman 1dari 18

BAB I

PENDAHULUAN

A. Deskripsi
Energi merupakan konsep yang sangat penting, dan pemahaman terhadap energi
merupakan salah satu tujuan pokok fisika. Sebagai Gambaran akan pentingnya konsep energi,
dengan mengetahui energi sistem, maka gerak sistem tersebut dapat ditentukan.
Melalui modul ini Anda akan mempelajari usaha oleh gaya tetap. Pemahaman tentang
energi kinetik, energi potensial, dan energi mekanik pada sebuah benda. Kaitan usaha yang
dilakukan oleh gaya konservatif dengan perubahan energi kinetik dan energi potensial suatu
sistem dan menerapkan kaitan tersebut. Kaitan usaha yang dilakukan oleh gaya nonkonservatif
dengan perubahan energi kinetik dan energi potensial suatu sistem dan menerapkan kaitan
tersebut. Mendiskusikan cara memudahkan kita melakukan usaha, yakni dengan menggunakan
pesawat. Dan menghitung keuntungan mekanik ideal dan sesungguhnya pada pesawat
sederhana dan gabungan pesawat.

B. Prasyarat
Agar dapat mempelajari modul ini Anda harus memahami konsep kinematika, juga
konsep gaya serta perhitungan matematisnya.

C. Petunjuk Penggunaan Modul


Setelah anda mempelajari modul ini diharapkan Anda memiliki kompetensi sebagai berikut :
1. Pelajari daftar isi serta kedudukan modul dengan cermat dan teliti, karena dalam skema
modul akan nampak kedudukan modul yang sedang anda pelajari ini dengan modul-modul
yang lainnya.
2. Perhatikan langkah-langkah dalam melakukan pemahaman konsep dengan benar serta
proses penemuan hubungan antar konsep yang dapat menambah wawasan anda sehingga
mendapatkan hasil yang optimal.
3. Pahami setiap konsep dasar pendukung modul, misalnya matematika dan mekanika.
4. Jawablah tes formatif dengan jawaban yang singkat, tepat, dan kerjakan sesuai dengan
kemampuan anda setelah mempelajari modul ini.
5. Bila dalam mengerjakan tugas/soal anda menemukan kesulitan, konsultasikan dengan
konsultan/instruktur yang ditunjuk.
6. Setiap menemukan kesulitan, catatlah untuk dibahas saat kegiatan tatap muka.
7. Bacalah referensi lain yang berhubungan dengan materi dalam modul ini untuk menambah
wawasan anda.
D. Tujuan Akhir
Yang diharapkan dari siswa setelah mempelajarai modul ini adalah dapat :
1. Menunjukkan kemampuan menghitung usaha oleh gaya tetap.
2. Menghitung energi kinetik, energi potensial, dan energi mekanik pada sebuah benda.
3. Mengkaitkan usaha yang dilakukan oleh gaya konservatif dengan perubahan energi kinetik
dan energi potensial suatu sistem dan menerapkan kaitan tersebut.

1
4. Mengkaitkan usaha yang dilakukan oleh gaya nonkonservatif dengan perubahan energi
kinetik dan energi potensial suatu sistem dan menerapkan kaitan tersebut.
5. Menghitung keuntungan mekanik ideal dan sesungguhnya pada pesawat sederhana dan
gabungan pesawat.
6. Menghitung efisiensi dari pesawat sederhana.
E. Kompetensi

BAB II

2
PEMBELAJARAN

A. Rencana Belajar Siswa

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator


Menerapkan konsep usaha, - Menguasai konsep usaha, - Siswa dapat menjelaskan
Daya dan energi. daya dan energi. konsep usaha
- Menguasai hukum - Melalui peragaan siswa
kekekalan energi. dapat membedakan usaha
- Menghitung daya, usaha positif, usaha negatif dan
dan energi. nol
- Siswa dapat
menyimpulkan daya
sebagai laju perubahan
energi atau usaha
persatuan waktu
- Siswa dapat menelaah
energi kinetik dan energi
potensial
- Siswa dapat merumuskan
hukum kekekalan energi
mekanik
- Mengelompokkan
bentuk kekekalan energi
mekanik pada berbagai
gerak benda
- Menghitung besaran –
besaran pada usaha, daya
dan energi

Tulislah semua jenis kegiatan yang anda lakukan di dalam tabel kegiatan di bawah ini. Jika
ada perubahan dari rencana semula, berilah alasannya kemudian mintalah tanda tangan kepada
guru anda.

3
B. Kegiatan Pembelajaran

1. Kegiatan belajar 1

1.1 Tujuan
Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan dapat :
 Menjelaskan definisi usaha
 Menyebutkan satuan-satuan usaha
 Menghitung besar usaha secara kuantitatif dengan menggunakan rumus
 Menjelaskan definisi daya
 Menyebutkan satuan – satuan daya
 Menghitung daya dengan menggunakan rumus.

1.2 Uraian Materi

A. USAHA
Kata “usaha” atau “kerja” memiliki berbagai arti dalam percakapan sehari-hari.
Namun dalam fisika, usaha memiliki arti khusus, untuk memaparkan bagaimana
dikerahkannya gaya pada benda, hingga benda berpindah.

4
Gambar 1: Seseorang menarik peti di lantai. Usaha yang dilakukan oleh gaya F
adalah W.
Usaha yang dilakukan pada sebuah benda oleh gaya tetap (F), (baik besar maupun
arahnya) didefinisikan sebagai hasil kali besar perpindahan (s), dengan komponen
gaya yang sejajar dengan perpindahan itu. Dalam bentuk persamaan ditulis :

W = F//S

Dengan : F// adalah komponen F yang sejajar dengan perpindahan benda (S)
Secara umum, kita dapat menulis
W = F s cos θ .............................................(1)
Dengan : θ adalah sudut antara arah gaya dengan perpindahan. Faktor cos θ pada
Pers. (1) dapat Anda peroleh dengan memperhatikan Gambar 1.
Usaha adalah besaran skalar. Usaha hanya mempunyai besar, karena tidak
mempunyai arah seperti besaran vektor. Usaha lebih mudah diterapkan dalam
persoalan sehari-hari. Maka usaha adalah W = F x s . Sebagai contoh, jika Anda
mendorong gerobak ke arah horizontal dengan gaya 60 N, hingga gerobak
berpindah sejauh 50 m, Anda melakukan usaha 60 N, S = 50 m dan F = 3000 N.
Seperti yang telah kita lihat, dalam SI, usaha diukur dalam N/m. Nama khusus untuk
satuan ini adalah joule (J). 1 J = 1 N.m. Dalam sistem cgs, usaha diukur dalam
satuan erg, dan 1 erg = 1 dyne.cm.
Gaya yang dikerahkan kepada sebuah benda belum tentu menghasilkan usaha.
Sebagai contoh, jika Anda mendorong tembok, Anda tidak melakukan usaha
terhadap tembok tersebut. Anda mungkin menjadi lelah (karena membebaskan
energi melalui otot), namun karena tembok tidak bergerak (s = 0), maka W = 0 .
Anda juga tidak melakukan usaha, jika Anda memindahkan benda dengan
mendukung atau memondong benda itu (gaya Anda vertikal ke atas) dan Anda
berjalan horizontal, seperti Gambar 2. Hal ini terjadi karena θ = 90o, sehingga cos θ
= cos 90o = 0, sehingga W = 0 .

5
Bila Anda membicarakan usaha, perlu Anda perjelas apakah Anda berbicara tentang
usaha yang dilakukan oleh suatu benda, ataukah usaha pada suatu benda. Penting
pula untuk memperjelas apakah usaha tersebut dilakukan oleh sebuah gaya,
ataukah oleh gaya total (beberapa gaya) pada sebuah benda.
Contoh Soal :
Sebuah peti bermassa 50 kg ditarik sepanjang lantai datar dengan gaya 100 N, yang
dikerahkan membentuk sudut 37o, seperti Gambar 3. Lantai kasar, dan gaya gesek
yang terjadi Fges = 50 N. Hitunglah usaha yang dilakukan masing-masing gaya yang
bekerja pada peti, dan usaha yang dilakukan gaya total pada peti itu.
Fo

Penyelesaian
Kita pilih sistem koordinat, dengan s menyatakan vektor perpindahan yang besarnya
40 m. Terdapat 4 gaya yang bekerja pada peti, seperti Gambar 3: Gaya yang
dikerahkan orang, FO, gaya gesek, Fges, berat kotak, mg, dan gaya normal FN yang
dikerahkan lantai. Usaha yang dilakukan gaya normal dan gaya gravitasi adalah nol,
kerena gayagaya tersebut tegak lurus dengan perpindahan s.
W grav=0
W N =0
Usaha yang dilakukan FO:
WO = FO s cos 37O = 100 N,
S = 40 m ? 0,8
F = 3200 J

Usaha yang dilakukan Fges: cos 180O 50 N 40 m ?-1? 2000 J


Wges ? Fgess ? ? ? ? ? Kita dapat melihat ternyata usaha yang dilakukan gaya gesek,
Fges, negatif. Jika kita amati, sudut antara Fges dengan perpindahan adalah 180o atau
F
ges berlawanan dengan perpindahan. Akhirnya, usaha total pada peti tersebut
adalah jumlah usaha masing-masing gaya

? ? 1200 J 0 0 3200 J - 2000 J


TOTAL grav N O ges ?????
W ? W ? W ? W ? W Usaha total dapat pula dihitung dengan menentukan gaya total
ke arah perpindahan:

??
FTOTAL x ? FP cos? - Fges sehingga usaha total

????

6
? ? 1200 J 30 N 40 m 100 cos 37 -50 N 40 m cos -
O

TOTAL TOTAL P ges ???

B. DAYA

1.3 Rangkuman Materi


1.4 Tugas 1
1. …

a. Ekosistem d. Habitat
b. Populasi e. Bioma
c. Genetika
2. …

a. Spesies d. Komunitas
b. Individu e. Populasi
c. Ekosistem
3. …

a. Menyusun senyawa – senyawa oerganik


b. Menguraikan bahan – bahan organik
c. Menambah kandungan bahan organik
d. Meningkatkan pH tanah
e. Meningkatkan porositas (lubang) tanah
4. …

a. Burung hantu d. Burung bangau


b. Burung elang e. Burung kutilang
c. Burung pipit

1.5 Kunci Jawaban Tugas 1

No Jawaban
1
2
3
4
5

7
1.6 Tes Formatif 1
1. ?
2.

1.1 Kunci Jawaban Tes Formatif


1.
2.

1.2 Lembar Kerja Siswa 1


2. Kegiatan belajar 2

2.1 Tujuan
Setelah mempelajari materi ini diharapkan siswa dapat :
- Mengatasi masalah lingkungan dan menggunakan konsep rantai makanan.
- Menjelaskan aliran energi.
- Membuat bagan daur biogeokimia (Karbon, Nitrogen, Sulfur, dan Fosfor)

2.2 Uraian Materi

2.3 Rangkuman Materi


2.4 Tugas 2
1. Dalam suatu ekositem kolam terdapat :
1) Ikan karnivora 4) Ikan hrbivora
2) Bakteri pengurai 5) Zat-zat organik
3) Fitoplankton
Dari komponen ekosistem tersebut dapat disusun suatu mata rantai makanan
yaitu dengan urutan …

a. 3-4-5-1-2 d. 3-4-1-5-2
b. 2-5-3-4-1 e. 5-3-4-1-2
c. 5-3-4-2-1
2. Pada piramida energi, energy akan semakin berkurang dari trofik dasar samapi
trofik puncak. Kehilangan energi itu terjadi karena …

a. Jumlah individu dari trofik dasar semakin besar


b. Penurunan biomassa
c. Konsumen kedua memakan konsumen pertama
d. Respirasi dan aktifitas metabolism

8
e. Penurunan jumlah organisme
3. Jika terjadi letusan gunung berapi yang memusnahkan organism di tempat
tersebut, dalam beberapa tahun kemudian akan terjadi kehidupan di tempat
tersebut. Urutan tumbuhan yang mungkin tumbuh di tempat tersebut adalah ..

a. Lumut – Tumbuhan Paku – Tumbuhan Berbiji


b. Tumbuhan Paku – Lumut – Tumbuhan Berbiji
c. Tumbuhan Berbiji – Tumbuhan Paku – Lumut
d. Tumbuhan Paku – Lumut – Tumbuhan Berbiji
e. Tumbuhan Berbiji – Lumut – Tumbuhan paku
4. Dalam daur karbon, kandungan karbon dioksida digunakan untuk …

a. Respirasi d. Bernapas
b. Fotosintesis e. Katabolisme
c. Menarik oksigen
5. Peranan bakteri Rhizobium dalam siklus nitrogen adalah …

a. Mengubah nitrat menjadi gas nitrogen


b. Mengubah urea menjadi ammonia
c. Mengubah nitrit menjadi nitrat
d. Mengubah ammonia menjadi nitrit
e. Mengikat gas nitrogen bebas di udara

2.5 Kunci Jawaban Tugas 2

No Jawaban
1
2
3
4
5

2.6 Tes Formatif 2


1. Apa yang dimaksud dengan rantai makanan?
2. Jelaskan proses terjadinya proses fotosintesis !
3. Aapakah yang membentuk struktur trofik?
4. Apakah perbedaan antara piramida jumlah individu, piramida biomassa dan
piramida energi?

9
5. Apa perbedaan suksesi primer dan sekunder ?

2.7 Kunci Jawaban Tes Formatif 2


1. Rantai makanan merupakan sebuah aliran energi makanan dalm sebuah
ekosistem.
2. Cahaya matahari diubah oleh produsen menjadi energi kimia melalui jalur
rantai makanan. Energi kimia mengalir dari produsen ke konsumen. Energi
kimia tersebut sebagian digunakan dan sebagian lagi disimpan. Penyimpanan
energi dalam suatu ekosistem disebut produktivitas ekosistem.
3. Peristiwa makan dan dimakan antar-organisme dalam suatu ekosistem.
4. Piramida jumlah individu : Piramida jumlah menggambarkan jumlah
individu dalam populasi yang menempati tingkat trofik tertentu.
Piramida biomassa : Biomassa adalah berat total komponen biotik suatu area
tertentu pada suatu waktu tertentu.
Piramida energi : Piramida energi menggambarkan banyaknya energi yang
tersimpan dalam bentuk senyawa organik yang dapat digunakan sebagai bahan
makanan.
5. Suksesi primer berlangsung pada permukaan terbuka yang kosong sehingga
muncul ekosistem baru. Sedangkan Suksesi sekunder berlangsung di bekas
ekosistem yang tidak mengalami kerusakan total. Suksesi sekunder tidak
dimulai dari kondisi ekosistem yang kosong.

2.8 Lembar Kerja Siswa 2

10
BAB III

EVALUASI

A. Soal Evaluasi
1. Hubungan saling ketergantungan atau timbal balik antar mahluk dengan lingkungan,
baik secara langsung maupun tidak langsung disebut …

a. Ekosistem d. Komunitas
b. Suksesi e. Nisia (Nische)
c. Habitat terrestrial
2. Ekologi adalah ilmu yang mempelajari ekosistem. Dengan demikian, ruang lingkup
kajian ekologi adalah sebagai berikut …

a. Komponen abiotik d. Suksesi makhluk hidup


b. Keanekaragaman makhluk hidup e. Daur materi dan arus energi
c. Interaksi antara biotik dan abiotik
3. Komponen biotik memiliki cirri yang berbeda dengan komponen abiotik dalam suatu
ekosistem. Berikut ini adalah ciri komponen biotik, kecuali …

a. Berkembang biak d. Iritabilita


b. Mengalami siklus e. Membutuhkan makanan
c. Bernapas
4. Komponen biotik yang membentuk ekosistem kolam adalah …

11
a. air, batu, plankton, tumbuhan, air d. bakteri, ganggang hijau, siput,
b. ikan, siput, oksigen, cahaya suhu
matahari e. garam mineral, suhu, air, oksigen
c. bakteri, plankton, lumut, ikan
5. Koloni lebah madu terdiri dari bermacam-macam individu yang masing-masing
mempunyai tugas tertentu. Di dalam suatu ekosistem, koloni lebah madu tersebut
merupakan suatu …

a. Spesies d. Komunitas
b. Kingdom e. Masyarakat
c. Populasi
6. Interaksi antar-individu sejenis yang paling dominan dalam memperoleh makanan
adalah …

a. Netral d. Simbiosis mutualisme


b. Kompetisi e. Predasi
c. Simbiosis komensalisme

7. Seorang petani berhasil membasmi hama tikus dengan menggunakan kucing. Dengan
kata lain, petani ini memanfaatkan hewan …

a. Jinak d. Dekomposer
b. Konsumen e. Predator
c. Produsen
8. Berikut ini adalah jenis interaksi antar-populasi :
 predasi
 kompetisi
 mutualisme
 komensalisme
 parasitisme
Jenis interaksi yang menguntungkan salah satu populasi adalah …

a. 1, 2 dan 3 d. 3, 4 dan 5
b. 1, 2 dan 5 e. 2, 4 dan 5
c. 1, 4 dan 5
9. Tumbuhan paku tanduk rusa yang hidup menempel pada suatu pohon menunjukkan
interaksi …

a. Parasitisme d. Predasi
b. Komensalisme e. Mutualisme

12
c. Kompetisi
10. Interaksi yang terjadi antara nyamuk dan kulit manusia seperti gembar di bawah ini
adalah …

a. Parasitisme d. Kompetisi
b. Komensalisme e. Predasi
c. Mutualisme
11. Kekhasan peran individu atau populasi dalam suatu ekosistem disebut …

a. Nisia (niche) d. Ekosistem


b. Habitat e. Biosfer
c. Komunitas
12. Predasi merupakan salah satu jenis interaksi antar-populasi. Contoh predasi adalah ...

a. Kambing dengan Sapi d. Serangga dengan Katak


b. Nyamuk dengan Harimau e. Lalat dengan Nyamuk
c. Tumbuhan paku dengan Lumut
13. Berapa banyakkah rantai makanan yang terdapat pada jaring-jaring makanan di
bawah
ini …

a. 14 d. 17
b. 15 e. 18
c. 16
14. Jika semua mikroorganisme pengurai dimatikan, kemungkinan yang akan terjadi
ialah …

a. Tumbuhan semakin subur d. Predator semakin banyak


b. Sampah-sampah bertimbunan e. Adanya topografi
c. Konsumen akan semakin banyak
15. Berikut merupakan pemicu terjadinya kompetisi antarspesies hewan, kecuali …

a. Kesamaan kebutuhan makanan d. Kesamaan siklus reproduksi


b. Kesamaan kebutuhan air e. Kesamaan kebutuhan karbon
c. Kesamaan kebutuhan ruangan dioksida

13
16. Suatu bioma memiliki ciri-ciri
 Curah hujan tinggi
 Spesies pepohonan beraneka ragam
 Pohon berbentuk kanopi
 Memiliki iklim mikro
Berdasarkan ciri-ciri tersebut dapat diasumsikan sebagai bioma …

a. Hutan hujan tropis d. Tundra


b. Hutan gugur e. Padang rumput
c. Taiga
17. Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang hubungan antar-organisme
pada
masing-masing tingkat trofik, lebih tepat digunakan piramida …

a. Jumlah dan ekologi d. Jumlah dan energi


b. Ekologi dan energy e. Jumlah dan biomassa
c. Biomassa dan energi
18. Dua proses yang dilakukan organisme berkaitan dengan siklus karbon adalah …

a. Transpirasi dan respirasi d. Ekskresi dan transpirasi


b. Fotosintesis dan transpirasi e. Ekskresi dan respirasi
c. Fotosintesis dan respirasi

19. Secara alami, tanah mendapatkan nitrogen dalam bentuk nitrit atau nitrat melalui …

a. Angin d. Petir
b. Cahaya matahari e. Bakteri
c. Air hujan
20. Dikawasan tertentu masih banyak orang yang disebut sebagai peladang berpindah.
Cara
pertanian semacam itu adalah dengan membuka hutan untuk ditanami dalam jangka
waktu tertentu kemudian ditinggalkan untuk membuka lahan baru ditempat lain.
Bekas lading yang ditinggalkan kemudian akan mengalami suksesi sehingga akhirnya
menjadi hutan kembali. Jenis suksesi yang terjadi adalah …

a. Suksesi primer d. Suksesi primer dan sekunder


b. Suksesi sekunder e. Suksesi sekunder dan tertier
c. Suksesi tertier

B. Kunci Jawaban Evaluasi

No Jawaban No Jawaban
1 A 11 A

14
2 B 12 D
3 B 13 C
4 C 14 B
5 C 15 E
6 B 16 C
7 E 17 E
8 C 18 C
9 B 19 E
10 A 20 B

C. Penskoran

KKM = 75,00

Nomor Soal Skor

1 1

2 1

3 1

4 1

5 1

6 1

7 1

8 1

15
9 1

10 1

11 1

12 1

13 1

14 1

15 1

16 1

17 1

18 1

19 1

20 1

TOTAL 20

jml h skor perole h an


Nilai Akhir = x 100
skor maksimum

Catatan : - Jika nilai ≥ 75,00 maka dapat melanjutkan modul berikutnya.


- Jika nilai ¿ 75,00 maka harus mengulang materi pada modul ini hingga
mencapai atau melebihi KKM.

BAB IV

PENUTUP

Setelah menyelesaikan modul ini, anda berhak untuk mengikuti tes untuk menguji
kompetensi yang telah anda pelajari. Apabila anda dinyatakan memenuhi syarat ketuntasan
dari hasil evaluasi dalam modul ini, maka anda berhak untuk melanjutkan ke topik/modul
berikutnya.

16
DAFTAR PUSTAKA

Adianto.1993.Ekosistem SMP. Bandung:194 PP

Pratomo, Suko.2007.Pendidikan Lingkungan.Bandung:2001

Anwar Damanik. 1988. Ekosistem Kita.Jakarta:Sinar Mas

Tim MGMP Biologi SMP.2009.Kelas VII SMP.Semarang:PT Mascom Graphy

Pemerintah Kota Semarang.2006.Biologi SMP.Semarang:Erlangga

Slamet Waluyo, Sutrisno, H. Subagya.2005.Biologi SMP.Jakarta:Penerbit Bumiku

Cahyono Simangunsong.2005.Biologi Dasar.Jakarta:Erlangga

17
18

Anda mungkin juga menyukai