Nama : Muchammad Fajar

Npm : 20025010080
Tugas : Agroforestri

Soal
1. Sebutkan jenis tanaman dan masing masing fungsinya terhadap keberadaan hama
penyakit !
2. Bagaimana saudara mengelola waktu atau tempat penanaman tanaman pelindung atau
perangkap tersebut dalam sistim agroforestri tertentu ?
3. Sebutkan jenis AF dan jelaskan jenis pohon dan tanaman yang ada serta peran tanaman
tersebut dalam menciptakan iklim mikro yang stabil serta penekanan jumlah dan jenis
gulma yang ada
Jawaban
1. Pada tanaman jati memberikan nutrisi alami didalam tanah. Nutrisi ini berasal dari
seresah dedaunan yang jatuh ke tanah dan terurai. Pupuk alami ini dapat meningkatkan
kesehatan dan ketahanan terhadap hama dan penyakit bagi tanaman-tanaman
dibawahnya. Di musim kemarau adanya naungan yang cukup akan meminimalisir
terjadinya ledakan hama khususnya kutu putih pada jati. Hal ini dikarenakan tingkat
kekuatan dan kesehatan pada jati akibat seresah daun serta pupuk alami dari feses ayam
disekitanya.
2. Tata letak dan waktu penanaman harus diatur sedemikian rupa sesuai dengan fungsi
dan manfaatnya. Penanaman diusahakan berjajar memanjang di luar area tanaman
pokok. Pada lahan sawah, tanaman pelindung ditanam di pinggiran pematang atau tanah
kosong di sekitar sawah. Penanaman juga dapat sejajar dengan sinar matahari sehingga
tidak menutup atau mengganggu penyerapan sinar matahari bagi tanaman utama.
Waktu penanaman tanaman pelindung sebaiknya sebelum olah tanah atau sebelum
tanaman utama ditanam agar dapat tumbuh lebih dulu dan dapat digunakan sebagai
tempat berlindung dan berkembang biak bagi musuh alami dan serangga polinasi. Saat
tanaman pokok mulai tumbuh, refugia dan tanaman pelindung diharapkan sudah
berbunga sehingga dapat menyediakan sumber makanan bagi musuh alami.
3. Jenis agroforestri yang saya amati adalah berjenis silvopastura yaitu kombinasi antara
tanaman jati dengan pengkombinasian hewan yaitu ayam. Penciptaan iklim mikro pada
silvopastura, tanaman jati sebagai tanaman berkayu memiliki akar yang dalam, hal ini
dapat bermanfaat sebagai penguatan tanah dari pengikisan atau erosi, seresah daun yang
gugur pada daun jati dapat menjadi bahan penyubur tanah itu sendiri dimana daun yang
jatuh akan teruarai secara alami dan menjadi kompos serta nutrisi untuk tanaman itu
sendiri maupun sekitarnya. Hal ini dapat berkontribusi pada penyediaan bahan makanan
alami bagi ayam di sana, dapat disimpulkan bahwa ketika tanah sekitar jati subur maka
banyak mikrootganisme tanah yang hidup didalamnya salah satu nya cacing yang dapat
menjadi sumber makanan alami bagi ayam. Selain itu tajuk jati juga dapat digunakan
sebagai naungan bagi hewan ternak ayam dan jumlah rerumputan disekitar tanaman
cukup banyak, akan tetapi tidak dapat dikatakan sebagai gulma karena tidak adanya
tanaman produksi dan tidak menyebabkan kerugian.