NOMOR 24.9/PERDIR/RSPM/VI/2022
TENTANG
KEBIJAKAN PELAYANAN PASIEN INTENSIVE CARE UNIT
DI RUMAH SAKIT UMUM PRIMA MEDIKA
Menimbang :
a. bahwa untuk meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit Umum Prima
Medika dalam upaya penanganan pelayanan pasien di ICU maka
diperlukan penyelenggaraan pelayanan pasien di ICU
b. bahwa sebagai upaya peningkatan mutu pelyananan pasien di ICU di
perlukan kebijakan pelayanan pasien di ICU oleh tenaga medis yang
kompeten yaitu dokter spesialis Anestesi sebagai konsultan Intensif Care
Unit bersama dokter spesialis lain sesuai kasus dan keilmuannya
c. bahwa sehubungan dengan hal tersebut pada diktum a dan b diatas perlu
ditetapkan Kebijakan Pelayanan Pasien Intensive Care Unit di Rumah Sakit
Umum Prima Medika dengan Peraturan Direktur;
Mengingat :
1. Undang - Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2009 tentang Praktik
Kedokteran
2. Undang – Undang Republik Indonesia Nomer 36 tahun 2009 tentang
Kesehatan;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah
Sakit;
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1197/Menkes/SK/X/2004 tentang Standar Pelayanan Farmasi Di Rumah
Sakit;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1014/Menkes/SK/XI/2008 tentang
Standar Pelayanan Radiologi Diagnostik Di Standar Pelayanan Kesehatan;
6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1087/Menkes/SK/VIII/2008 tentang
Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Rumah Sakit;
MEMUTUSKAN
A. Kebijakan Umum
1. ICU merupakan Ruang perawatan intensive dengan klasifikasi pelayanan ICU, HCU,
ICCU, NICU, PICU Sekunder.
2. Mengutamakan kesehatan pasien maka semua kegiatan di ICU, HCU, ICCU NICU,
PICU bertujuan dan berorientasi untuk dapat secara optimal memperbaiki kondisi
kesehatan pasien.
3. Pengelolaan pasien ICU, HCU, ICCU , NICU, PICU adalah pendekatan multidisiplin
tenaga kesehatan dari beberapa disiplin ilmu terkait yang dapat memberikan
kontribusinya sesuai dengan bidang keahliannya dan berkerja sama dalam tim, untuk
ICU, HCU yang dipimpin oleh seorang intensivist sebagai ketua tim, untuk ICCU
dipimpin seorang cardiologist , untuk NICU, PICU seorang pediatric.
4. Tindakan resusitasi yang meliputi dukungan hidup untuk fungsi-fungsi vital seperti :
Airway (fungsi jalan napas), Breathing (fungsi pernapasan), Circulation (fungsi
sirkulasi), Brain (fungsi otak) dan fungsi organ lain, dilanjutkan dengan diagnosis dan
terapi definitif.
5. Dokter yang merawat pasien sebelum pasien masuk ICU, HCU, ICCU , NICU, PICU
melakukan evaluasi pasien sesuai bidangnya dan memberi pandangan atau usulan terapi.
6. Intensivis selaku Ketua Tim di ICU, HCU, cardiologis di ICCU, pediatric di
NICU,PICU melakukan evaluasi menyeluruh, mengambil kesimpulan, memberi
instruksi terapi dan tindakan secara tertulis dengan mempertimbangkan usulan anggota
tim lainnya.
7. Ketua Tim berkonsultasi pada konsultan lain dengan mempertimbangkan usulan-
usulan anggota tim.
8. Setiap dokter dapat memasukkan pasien ke ICU, HCU, ICCU , NICU, PICU sesuai
dengan indikasi masuk, Karena keterbatasan jumlah tempat tidur ICU, HCU, ICCU ,
Pasal 3
B. Kebijakan Khusus
1. Tingkat pelayanan ICU, HCU, ICCU, NICU, PICU telah disesuaikan dengan kelas
rumah sakit.
2. Belum tersedia dokter jaga 24 jam di ruang intensif , bila terjadi kegawatan diruang
intensive menghubungi dokter jaga UGD 24 jam sesuai jadwal jaga dokter.
3. Pasien ICCU dirawat oleh dokter Spesialis Jantung , jika diperlukan bisa dikonsulkan
ke dokter KIC
4. Pasien NICU, PICU dirawat oleh dokter spesialis Anak , jika diperlukan bisa
dikonsulkan ke dokter KIC
5. Sistem pelayanan di ruang ICU,HCU, menggunakan sistem semi terbuka yaitu pasien
yang diruang ICU,HCU bisa mendapatkan perawatan dari dokter intensivis dan DPJP
yang lainnya, dan untuk di ICCU dirawat oleh dokter cardiologist dan bisa juga
dirawat oleh dokter intensivit jika diperlukan.
6. Sistem pelayanan di ruang NICU,PICU dirawat oleh dokter pediatric dan bisa juga
dirawat oleh dokter intensivit jika diperlukan.
7. Semua petugas Intensive Care Unit wajib memiliki izin praktik sesuai kompetensi dan
ketentuan yang berlaku.
Pasal 4
C. Pelayanan Rawat Intensive Terpadu
1. Intensive Cardio Care Unit ( ICCU ) untuk pasien dengan gawat jantung
2. High Care Unit (HCU), untuk pasien dengan kasus interne , neuro, dan kasus-kasus
emergency lainnya yang tanpa memerlukan suport ventilator.
3. Intensive Care Unit (ICU), untuk pasien post operasi dan non operasi yang
memerlukan pelayanan intensif dan memerlukan suport ventilator.
4. Neonatus Intensive Care Unit ( NICU ), untuk pasien bayi baru lahir sampai dengan
usia 28 hari yang memerlukan perawatan intensif;
5. Pediatric Intensive Care Unit (PICU), melayani pasien bayi diatas usia 28 hari dan
anak-anak dengan indikasi perawatan intensif.
Pasal 5:
Pasal 6:
Peraturan Direktur ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya, dan akan dilakukan
perubahan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan;
Ditetapkan di : Denpasar
Pada tanggal, : 16 Juni 2022
Direktur Rumah Sakit Umum. Prima Medika