A. Tujuam Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based
Learning, peserta didik mampu menganalisis konsep pertumbuhan ekonomi dan
pembangunan ekonomi serta permasalahan dan cara mengatasinya dan menyajikan hasil
temuan permasalahan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi serta cara
mengatasinya dengan menembangkan nilai karakter berfikir kritis, kreatif (kemandirian),
Kerjasama (gotong royong) dan kejujuran (integritas)
B. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahul Orientasi 2 menit
uan 1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka,
memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
2. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
3. Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali
kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
1. Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/tema/kegiatan sebelumnya
2. Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
3. Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
1. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
2. Apabila materi tema/projek ini kerjakan dengan baik dan
sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka peserta
didik diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang
berlangsung
4. Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
1. Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan saat itu.
2. Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi
dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang
berlangsung
3. Pembagian kelompok belajar
4. Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar
sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
Inti Orientasi peserta didik pada masalah 6 menit
1. Peserta didik dikelompokkan secara heterogen
2. Disajikan permasalahan dalam Lembar kegiatan
(LKPD) yang harus diselesaikan oleh masing kelompok
3. Melakukan brainstorming dimana peserta didik
dihadapkan pada masalah tentang pertumbuhan dan
pembangunan ekonomi melalui video
https://www.youtube.com/watch?v=VKac1DO1804
4. Kelompok mengamati dan memahami masalah dari video,
5. Berdasarkan data pengamatan peserta didik akan
mengumpulkan informasi tentang permasalahan yang
berhubungan dengan pertumbuhan dan Pembangunan
ekonomi dan cara mengatasinya
C. Penilaian
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap : Pengamatan
b. Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis
c. Penilaian Keterampilan : Unjuk kerja
2. Bentuk Penilaian
a. Pengamatan : Lembar penilaian observasi, penilaian diri dan penilaian teman
sebaya serta pedoman penilaian
b. Tes tertulis : Pilihan ganda dan uraian serta pedoman penilaian
c. Unjuk Kerja : Lembar penilaian praktik dan pedoman penilaian
3. Instrumen Penilaian : Terlampir
4. Alat penilaian : Terlampir
D. Sumber/Media Pembelajaran
1. LKPD, Laptop, LCD dan power point
2. Widiastuti, Anik, dkk. 2016. Buku Ekonomi Siswa Kelas XI. Jakarta: Cempaka putih.
3. Geminastiti, Kinanti, dkk. 2018. Ekonomi untuk siswa SMA/MA kelas XI. Jakarta:
Yrama widya
4. https://www.youtube.com/watch?v=VKac1DO1804
Pembangunan ekonomi yang dilaksanakan selalu membawa dampak, baik positif maupun
negatif. Dampak positif pembangunan ekonomi terutama terbukanya lapangan kerja,
bertambahnya pendapatan, tersedianya fasilitas umum, dan terjadinya perubahan struktur
ekonomi dalam masyarakat yang biasa terpusat pada sektor ekonomi beralih ke industri. Dan
dampak negatifnya adalah meningkatkan urbanisasi, terjadinya pencemaran serta kerusakan
pada lingkungan hidup akibat limbah pembangunan dan pemakaian zat kimia.
Berdasarkan Nota Keuangan dan RAPBN, dijelaskan bahwa Kebijakan ekonomi makro
akan diselaraskan dengan tema pembangunan nasional yang tercantum dalam Rencana Kerja
Pemerintah (RKP), misal RKP tahun 2014, yaitu “Memantapkan Perekonomian Nasional
Bagi Peningkatan Kesejahteraan Rakyat yang Berkeadilan”. Tema RKP tersebut dijabarkan
dalam 3 (tiga) kebijakan strategis nasional, yakni:
(a) pemantapan perekonomian nasional;
(b) peningkatan kesejahteraan rakyat; dan
(c) pemeliharaan stabilitas sosial dan politik.
Dalam kerangka tersebut, asumsi dasar ekonomi makro yang dijadikan acuan dalam
menyusun postur Rancangan Anggaran Penadapatan dan Belanja Negara (RAPBN)
direncanakan sebagai berikut:
(a) Peningkatan pertumbuhan ekonomi
(b) Kestabilan nilai tukar rupiah
(c) Penurunan inflasi
(d) Kestabilan suku bunga SPN
(e) Kestabilan harga minyak
(f) Peningkatan lifting minyak dan gas bumi.
Lampiran 2. Lembar Penilaian sikap
Penilaian Sikap
a. Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-
hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan
langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian sikap
No Nama Siswa Aspek Perilaku yang Jumlah Skor Kode
Dinilai Skor Sikap Nilai
BS JJ TJ DS
1 Ahmad 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...
Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x
4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
b. Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka
peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun
agar penilaian tetap bersifat objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu
tujuan dari penilaian diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian
menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format
penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih dahulu.
Berikut Contoh format penilaian :
No Pernyataan Ya Tidak Jumlah Skor Kode
Skor Sikap Nilai
1 Selama diskusi, saya ikut 50 250 62,50 C
serta mengusulkan
ide/gagasan.
2 Ketika kami berdiskusi, 50
setiap anggota mendapatkan
kesempatan untuk berbicara.
3 Saya ikut serta dalam 50
membuat kesimpulan hasil
diskusi kelompok.
4 ... 100
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 = 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x
100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan
dan keterampilan
Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif,
sedangkan untuk pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak = 100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 = 500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x
100 = 90,00
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
Lampiran 3. Penilaian pengetahuan
Penilaian pengetahuan
a. Lembar Kerja Peserta Didik
KELOMPOK :
ANGGOTA :
1............................................ 4....................................
2............................................ 5. ..................................
3............................................ 6. .................................
Tujuan Kegiatan:
Peserta didik dapat menganalisis permasalahan pertumbuhan dan pembangunan ekonomi serta
cara mengatasinya
Langkah Kegiatan:
Soal:
1. Perhatikan pernyataan berikut ini:
1) Menetapkan undang-undang perkawinan
2) Program wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun
3) Pengembangan sistem jaminan kesehatan
4) Penyediaan kebutuhan pokok RASTRA
5) Program Bantuan Langsung Tunai (BLT)
Soal:
Kondisi perekonomian global yang diperkirakan cenderung melambat beberapa tahun ke
depan akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi negara berkembang. Indonesia termasuk
salah satu di dalamnya, di mana dampak tersebut akan mulai dirasakan 2019 mendatang.
"Pertumbuhan ekonomi dunia akan flat-flat saja. Itu jadi tantangan terbesar buat negara
berkembang, di atas dua tahun ke depan tidak relatif membaik," kata ekonom Bank Mandiri
Andry Asmoro dalam Media Briefing di Plaza Mandiri, Kamis (30/8/2018).
Berdasarkan penggalan berita diatas uraikankan masalah pertumbuhan ekonomi yang akan
dihadapi Indonesia dan cara mengatasinya?
Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..
b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM
(Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan sebagai berikut:
1) Membaca buku-buku tentang tentang konsep pertumbuhan ekonomi dan
pembangunan ekonomi serta permasalahan dan cara mengatasinya.
2) Mencari informasi secara online tentang konsep pertumbuhan ekonomi dan
pembangunan ekonomi serta permasalahan dan cara mengatasinya.
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang tentang konsep
pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi serta permasalahan dan
cara mengatasinya.
4) Menganalisis konsep pertumbuhan ekonomi dan pembangunan ekonomi
serta permasalahan dan cara mengatasinya.