0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
3 tayangan4 halaman
Keperawatan gawat darurat dan manajemen bencana membahas tentang penilaian triage pada pasien laki-laki umur 40 tahun yang mengalami tabrakan sepeda motor dan mengalami penurunan kesadaran. Berdasarkan pengkajian SOAP, pasien mendapat prioritas tinggi karena mengalami sesak nafas berat dengan suara stridor dan perlu mendapat oksigen serta kolaborasi dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Keperawatan gawat darurat dan manajemen bencana membahas tentang penilaian triage pada pasien laki-laki umur 40 tahun yang mengalami tabrakan sepeda motor dan mengalami penurunan kesadaran. Berdasarkan pengkajian SOAP, pasien mendapat prioritas tinggi karena mengalami sesak nafas berat dengan suara stridor dan perlu mendapat oksigen serta kolaborasi dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Keperawatan gawat darurat dan manajemen bencana membahas tentang penilaian triage pada pasien laki-laki umur 40 tahun yang mengalami tabrakan sepeda motor dan mengalami penurunan kesadaran. Berdasarkan pengkajian SOAP, pasien mendapat prioritas tinggi karena mengalami sesak nafas berat dengan suara stridor dan perlu mendapat oksigen serta kolaborasi dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
STIKES MUHAMMADIYAH CIAMIS Jl. K.H. Ahmad Dahlan No.20 Ciamis 2020 JAWABAN! TES 1 Seorang laki laki umur 40 tahun datang ke IGD rumah sakit dalam keadaan tidak sadar. Hasil pengkajian lebih lanjut, nafas korban cepat, bunyi nafas stridor. Menurut orang tuanya, Ketika korban naik sepeda motor kemudian mengalami tabrakan dengan angkot. Anda sebagai perawat IGD, coba lakukan triage pada korban tersebut sesuai dengan langkah langkah SOAP. A. Identitas Pasien Nama : Tn E Umur : 40 Tahun Jenis Kelamin : Laki- Laki Alamat : Kp. Sandaan, Des.Banjarsari, Sukaresik, Tasikmalaya Pekerjaan : Buruh Agama : Islam B. Subjektif 1. Keluhan Utama: Penurunan Kesadaran 2. Riwayat Penyakit Sekarang: 1 jam yang lalu sebelum masuk RS, saat akan menyebrang dijalan depan rumah. Klien ditabrak mobil angkot dari arah kiri kemudian klien terjatuh dengan kepala kanan membentur aspal, klien mengalami penurunan kesadaran 3. Riwayat Penyakit dahulu Klien belum pernah dirawat di RS sebelumnya, pasien tidak punya riwayat penyakit hipertensi atau DM, pasien tidak mempunyai alergi terhadap obat- obattan dan makanan. C. Obyektif 1. Keadaan Umum : coma 2. Tanda Vital : Jumlah Pernafasan : 28x/menit Nadi : 90x/menit Tekanan darah : 130/90 mmHg Suhu : 36,7⸰c 3. Cek Airway Suara nafas klien stridor 4. Cek breahting RR : 28x/menit Nafas klien ireguler, tidak terdapat sianosis, suara nafas stridor, tidak ada nafas cuping hidung dan tidak ada tarikan dinding dada. 5. Cek sirkulasi Tekanan Darah : 130/90mmHg Nadi : 90x/menit Repirasi : 28x/menit Suhu: 36,7⸰c Akral klien hangat, CRT ≥ 2 detik, tidak terdapat perdarahan. D. Asses 1. Nyeri Tidak ada nyeri 2. Sesak Klien tampak sesak RR 28x/menit, suara nafas stridor 3. Perdarahan Tidak dapat perdarahan E. Planning Prioritas 2 Rencana Tindakan : 1. Cek kesadaran GCS 2. Kaji suara nafas klien 3. Kaji RR klien 4. Berikan Oksigen 5. Kolaborasi dengan dokter : pemerikasaan CT scan / Rontgen PENILAIAN TRIAGE
ASPEK YANG DIMULAI NILAI KET
1 2 3 4 PENGKAJIAN Nilai : 1. Data subyektif 4 = Sangat baik (spesifik,Akurat dan valid) 3 = Baik 2. Data obyektif (dapat diukur 2 = Cukup & valid) 1 = Kurang Baik Airway Breathing Circulation Nilai 4 : Disability (tingkat Data sangat kesadaran) lengkap dan valid Tanda vital ASSESMENT (MASALAH) 1. Rumusan masalah tepat Nilai 3 : (relevan dengan masalah Data lengkap dan keperawatan pasien) valid RENCANA KEPERAWATAN 1. Ketetapan penentuan prioritas korban (triage) Nilai 2 : 2. Intervensi disusun sesuai Data cukup prioritas pemecahan lengkap dan valid masalah pasien Nilai 1 : 3. Intervensi bersifat aplikatif Data tidak 4. Intervensi independen dan lengkap dependen sesuai kebutuhan pasien TOTAL