Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
FAKULTAS TEKNIK
2022
LEMBAR ASISTENSI
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur dipanjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga makalah mengenai “Tinjauan Kualitas Air
Drainase dari Aspek Estetika Lingkungan di Kelurahan Ketintang Kecamatan
Gayungan Kota Surabaya” ini dapat diselesaikan dengan lancar dan tanpa ada
halangan yang berarti. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah
Hidrologi yg diampu oleh ibu Ir. Nuhayati Aritonang, MT.
Makalah ini dapat terselesaikan tidak lepas dari bantuan dan dukungan dari
berbagai pihak yang dengan tulus dan sabar memberikan sumbangan baik berupa
ide, materi pembahasan dan bantuan lainnya. Atas sumbangannya disampaikan rasa
terima kasih yang sebesar-besarnya.
Jika dalam makalah ini terdapat hal-hal yang tidak sesuai, maka
disampaikan permohonan maaf. Untuk itu, demi kesempurnaan makalah ini
masukan, kritik dan saran dari Ibu Dosen maupun pembaca diterima dg senang hati
dan terbuka. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca
Penulis
Kelompok 1
iii
ABSTRAK
iv
pengaruh pada sumber air melalui jaringan aliran drainase baik alam
maupun buatan yang menghubungkan antara kawasan tersebut dengan
sumber air baku, dengan dipengaruhi oleh kondisi alam dan lingkungan
antara lain bentuk topografi, kepadatan bangunan, jumlah penduduknya,
kegiatan penduduknya dan jenis tanahnya (Sugiharto, 2005) dalam
(Dewantara & dkk, 2014, hal. 2). Kegiatan pembangunan yang semakin
berkembang terutama pada daerah pusat pertumbuhan seperti daerah
kampus atau universitas berdampak pada peningkatan jumlah penduduk
sehingga terjadi penutupan permukaan tanah, mempersempit daerah
resapan air, dan terjadi peningkatan penggunaan sumber daya alam. Untuk
menjaga keseimbangan lingkungan maka perlu pengelolaan sumber daya
alam secara berkesinambungan dan berkelanjutan. Salah satu penyebab
menurunnya kualitas air adalah meningkatnya kegiatan manusia yang tidak
bijak sehingga menimbulkan pencemaran air pada sumber-sumber air.
Kondisi tersebut dapat terjadi karena air menerima beban pencemaran yang
melampaui daya dukungnya. Pencemaran air merupakan salah satu masalah
yang sangat penting untuk diperhatikan, karena air sangat dibutuhkan dalam
kehidupan.