"asma"
Disusun Oleh :
Asep Hidayatullah 2020206203007
FAKULTAS KESEHATAN
LAMPUNG
RESUME JURNAL
Judul Jurnal: FAKTOR RESIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN RIWAYAT SERANGAN PADA PENDERITA
ASMA DI KABUPATEN MINAHASA SELATAN
Hasil Resume:
di dalam jurnal ini di katakan Penyakit asma ialah gangguani nflamasi kronik pada jalan napas. Inflamasi
kronik dapat menyebabkan peningkatan hiperresponsif jalan napas yang ditandai dengan wheezing,
sulit bernapas, dada sesak dan batuk.
di dalam jurnal peneliti juga menyebutkan ada beberapa faktor – faktor pemicu serangan asma seperti,
faktor perubahan cuaca, infeksi saluran pernapasan, tekananjiwa, kegiatan jasmani / olahraga, obat-
obatan, polusiudara, lingkungan kerja. penderita asma di indonedia masih relatif tinggi, dan masih
menjadi masalah kesehatan yang banyak diderita di IIndonesiadi dalam jurnal penelitian mengenai
asma ini di lakukan di Provinsi Sulawesi Utara dan, Kabupaten Minahasa Selatan kecamatan Motoling,
kecamatan Motoling Barat dan kecamatan Motoling Timur.
Dari Data penyakit asma yang ada di Puskesmas Motoling, Puskesmas Motoling Barat dan Puskesmas
Motoling Timur dari bulan Januari – Maret berjumah 30 pasien. Untuk Puskesmas Motoling berjumlah
13 pasien, Puskesmas Motoling Barat 9 pasiendan Puskesmas Motoling Timur 8 pasien. Untuk itu
peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai faktor resiko yang berhubungan dengan riwayat
serangan asmadi Kabupaten Minahasa Selatan. dengan hasil, peneliti menyimpulkan di dalam
jurnalnya ada 4 faktor yang menyebabkan terjadinya kasus asma di wilayah penelitiannya yaitu
faktor ini terjadi akibat Paparan berulang terhadap suatu jenis alergen spesifikakan menyebabkan
reaksi alergil angsung, seperti reaksi hipersensitivitas tipe I pada asma, fartor ini sering di jupai pada
penderita asma yang penderitanya selalu melakukan aktivitas yang berhubungan langsung dengan
debu dan asap pembakaran atau individo yang hidup di lingkungan yang memiliki polusi asap
kendaraan.