Anda di halaman 1dari 15

Tinjauan Islam

Tentang Make up dan Skin Care


Pendahuluan
• Banyak produk kecantikan yang sudah tersebar luas di masyarakat.
Produk makeup dan skin care memiliki perbedaan, namun banyak
orang yang menjual makeup dan menawarkannya kepada konsumen
sebagai skin care. Sehingga dapat membuat orang yang tidak
mengetahui ada kandungan haram di dalamnya namun tetap
memakainya.
• Skin care merupakan bentuk perawatan untuk kulit agar menjadi
cantik, bersih, bagus dipandang, atau membuat kulit menjadi kencang
dan awet muda. Sedangkan makeup adalah produk yang tidak ada
bahan untuk merawat kulit yang akhirnya dapat memberikan efek
buruk untuk kulit wajah.
Meskipun keduanya boleh dilakukan, namun tetap harus diperhatikan
hukum yang berlaku. Berikut tiga hal alasan skincare dan makeup
diperbolehkan dalam Islam:

Allah mencintai Keindahan

Hadits ini memiliki makna yang agung,


tentang makrifat (pengetahuan)
dan suluk (perilaku). Sehingga kita
sebagai hamba-Nya selalu berupaya
menjaga keindahan pula agar dicintai
Allah
Mempercantik diri dalam Islam adalah ibadah.

َ ‫ َوت ُ ِط ْيعُ َك ِإذَا أ َ َم ْر‬،‫ت‬


،‫ت‬ َ ‫ص ْر‬ َ ‫س ُّر َك ِإذَا أ َ ْب‬ُ َ ‫اء َم ْن ت‬ِ ‫س‬ َ ِِّ‫َخي ُْر الن‬
‫غ ْيبَت َ َك فِ ْي نَ ْف ِس َها َو َما ِل َك‬
َ ‫ظ‬ ُ َ‫َوت َ ْحف‬
“Sebaik-baik isteri adalah yang menyenangkan jika engkau
melihatnya, taat jika engkau menyuruhnya, serta menjaga
dirinya dan hartamu di saat engkau pergi.” (HR. At-Thabrani)

Makna dari hadits tersebut, seorang istri tidak


boleh memperlihatkan keadaan yang tidak disukai
suaminya. Ia harus selalu merawat dirinya,
menjaga kebersihan dirinya, sebab kebersihan
merupakan bagian dari iman.
Ketika akan dinikahi laki-laki

َ ‫ين ت َ أربَتْ يَد‬


َ‫َا‬ ‫الد أ‬
‫ت أ‬ َ ‫ َو أل َح‬،‫ أل َما أل َها‬:‫ْن َك ُح ا ْل َم ْرأَةُ أِل َ ْربَع‬
‫ فَا ْظفَ ْر أبذَا أ‬،‫ َو أل أدينأ َها‬،‫ َو أل َج َما أل َها‬،‫س أب َها‬

“Wanita dinikahi karena 4 hal: hartanya, nasabnya, kecantikannya, dan


agamanya. Pilihlah yang memiliki agama, maka kalian akan beruntung.”
(HR Bukhari)

Maksud dari hadits tersebut adalah sebagai seorang


perempuan bahkan dituntut untuk selalu menjaga
kecantikannya sejak sebelum menikah, tentu kecantikan
tersebut dibarengi dengan agamanya yang baik
Pada satu sisi diperbolehkan, namun pada sisi lain skin care dan makeup tidak
diperbolehkan untuk digunakan karena beberapa sebab. Berikut alasan makruh atau
haramnya menggunakan skin care dan makeup

Haram karena • Terdapat beberapa kandungan yang seharusnya tidak digunakan


dalam produk kecantikan. Contoh produk yang dilarang seperti
kandungannya gelatin, gliserin, dan kolagen

• Tata cara dalam melakukan kecantikan juga harus diperhatikan.


Karena banyak klinik yang melakukan praktik kecantikan yang
Tata caranya dilarang oleh Islam, seperti merubah bentuk aslinya. Sebagai
contoh yang dilarang adalah suntik putih, mencukur alis,
memancungkan hidung, dan menyambung rambut.
Lanjutan..

Cara • Mendapatkan produk skin care atau makeup dengan jalan yang salah
seperti mencuri dan riba sangat dilarang oleh Islam.
memperolehnya

• Contoh wajah menjadi putih atau glowing yang berlebihan. Ketika


Berlebih-lebihan makeup menggunakan berbagai macam produk yang membuat
kandungan dalam satu produk tidak akan berfungsi apabila
dan Tabzir disatukan dengan produk lain, hal ini menunjukan kegiatan mubazir.

Pamer dan • Perawatan tujuannya bukan utuk tabarruj (menampakkan). Misal


rambut sudah smooth, halus, lalu ditampakkan ke orang lain yang
Sombong bukan mahramnya
Tujuan Hidup Manusia di Dunia
dalam Pandangan Agama Islam
( QS. Al-Baqarah : 168 )

( QS. Al-Baqarah : 172 )

Mengkonsumsi yang Halal :


- Perintah Allah SWT
- Menjauhkan diri dari bujukan Syetan (maksiat)
- Ciri Muslim (beribadah kepada Allah SWT)
- Menjaga kesehatan lahir dan batin
Beberapa Definisi :
Halal
Sesuatu yang dibolehkan menurut ketentuan
Syariat Islam.

Thayib
Sesuatu yang baik, suci/bersih, lezat.

Najis
Sesuatu yang kotor menurut ketentuan syariat
Islam.
Jenis Makanan/Minuman yang Diharamkan

Bangkai, Darah, Daging


Babi, Hewan yg
disembelih dgn
menyebut nama selain
Allah
(QS Al-Baqarah : 173)
Surat lainnya : QS. Al-Maidah:3, QS. Al-An’am:145, QS. An-
Nahl:115

Binatang buas ِّ ِ ‫ب ِم ْن ال‬


ِ‫سبَاع‬ َ ‫سلَّ َم‬
ٍ ‫ع ْن ُك ِِّل ِذي نَا‬ َ ‫علَ ْي ِه َو‬ َّ ‫صلَّى‬
َ ُ‫َّللا‬ ُّ ِ‫نَ َهى النَّب‬
َ ‫ي‬
(Diriwayatkan pada 8 kitab perawi hadits kecuali Nasa’i)

Khamr (QS. Al-Maidah:90)

Pengecualian :
Ikan  Halal ُ‫ور َما ُؤهُ ْال َح ََل ُل َم ْيتَتُه‬ َّ ‫اء ْالبَ ْح ِر ُه َو‬
ُ ‫الط ُه‬ ِ ‫فِي َم‬
HR. Bukhari - Muslim
Najis :
“Suatu kotoran yang dapat menyebabkan tidak
sahnya ibadah”
• Mutanajis : benda yang terkena najis

‫ُك ُّل ن َِج ٍس ُم َح َّر َم ْاْل َ ْك ِل‬


“Setiap benda yang najis/mutanajis Haram dimakan.”

Jenis Najis Contoh Cara Mensucikan


1. Berat Jilatan (air liur) Anjing, Dibasuh 7x dengan air yg
Babi dan turunannya salah satunya dicampur
tanah/serupa tanah.
2. Sedang Air kencing, kotoran Dicuci hingga hilang warna,
manusia/hewan, dll bau dan rasa najisnya.
3. Ringan Air kencing bayi laki2 yg hanya Diperciki air atau dengan lap
minum ASI basah

Anda mungkin juga menyukai