PERKEMBANGAN SERTA PERUBAHAN LINGKUNGAN AKIBAT

PERINDUSTIAN DI DAERAH MUNCAR, BANYUWANGI

Alan Prayogi, Lia Ulfa Kholiday, Muhammad Fajar Aditya Prayudha, Muhammad Helmi Ar
Rasyad, Zilla Lailatul Hikmah.
Mahasiswa Program Sarjana Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember
alansiapgrak@gmail.com, Lia.kholiday@gmail.com, muhammadyuda601@gmail.com,
helmiashter@gmail.com, jilalailalatul@gmail.com.
Abstrak industri-industri pengolahan ikan muncar.
Muncar adalah sebuah kecamatan di Penulisan artikel ini bertujuan untuk
kabupaten Banyuwangi yang merupakan mengetahui sejauh mana perkembangan
daerah penghasil ikan dan pengolahan hasil industri dan dampak terhadap lingkungan
ikan berskala besar. Munculnya industri sekitar.
pengolahan ikan ini tentunya memiliki
dampak terhadap masyarakat, Seperti ikut Pendahuluan
membantu membuka lapangan pekerjaan Dalam kehidupan manusia lingkungan
dan pendapatan daerah, akan tetapi juga hidup merupakan komponen penting yang
berdampak terhadap lingkungan di sekitar menyediakan berbagai kebutuhan manusia
industri tersebut terutama terhadap dan mampu menjaga keseimbangannya
pencemaran air dan udara serta melalui berbagai proses. Dan pada
berkurangnya areal pepohonan. kehidupan manusia terdapat aktivitas-
Penanganan dan pengolahan limbah aktivitas yang dapat menyebabkan
industri di muncar masih sangatlah minim perubahan lingkungan, dalam artian
sehingga kebanyakan seluruh limbah hasil perubahan yang terjadi pada segala faktor
produksi langsung dibuang ke sungai dan biotik dan abiotik yang ada di sekitar
asap polusi dibuang ke udara tanpa kita. Faktor biotik adalah semua komponen
penyaringan terlebih dahulu. Hal itu makhluk hidup yang ada di sekitar kita
membuat permasalahan lingkungan di ternasuk manusia dan flora atau fauna,
Muncar sangatlah buruk hingga sedangkan abiotik merupakan komponen
mengakibatkan daerah ini menjadi sangat tidak hidup dari suatu ekosistem, contohnya
panas dan bau serta berdampak terhadap tanah, air, cuaca, dan suhu. Jadi dapat
kelangsungan laut. Saat ini pemerintah dan disimpulkan perubahan lingkungan
lembaga lingkungan mengupayakan untuk merupakan suatu proses terganggunya
memaksimalkan pengolahan limbah di lingkungan, baik karena faktor alam
maupun karena manusia dengan Daerah Muncar merupakan daerah
melakukan pencemaran lingkungan. penghasil ikan. Di sana kita bisa
Dalam perubahan lingkungan terdapat menemukan industri pengolahan ikan skala
berbagai macam faktor penyebabnya, dan besar dan kecil bahkan industri rumah
jika berdasarkan dari tempat terjadinya, tangga. Industri tersebut menghasilkan rata-
maka pencemaran dapat dibedakan menjadi rata 1.300 ton/hari ikan olahan. Kegiatan
4 macam, yaitu pencemaran air yang produksi menimbulkan pencemaran
merupakan masuknya makhluk hidup atau lingkungan terutama pencemaran udara, air
zat lain ke dalam air yang menyebabkan dan tanah. Sumber pencemaran ini berasal
kualitas air menurun ke tingkat tertentu, dari pergerakan transportasi dan
sehingga tidak dapat berfungsi sesuai pengembangan bahan baku, kegiatan
dengan peruntukannya. Dalam hal itu pengendalian mutu hingga kegiatan
pencemaran air dapat disebabkan karena karyawan (sampah domestik). Saat ini
limbah industri, limbah rumah tangga, proses pengelolaan sampah sangat sedikit
limbah pertanian, dan penangkapan ikan dan pemahaman masyarakat tentang
dengan racun. Sedangkan pencemaran pengolahan air limbah (IPAL) dan sistem
tanah artinya keadaan dimana bahan kimia pengelolaan sampah sangat terbatas.
masuk dan mengubah lingkungan tanah Hampir semua sampah dari kawasan ini
alami, penyebab pencemaran tanah dapat dialirkan ke saluran umum. Membuang
berupa limbah padat, limbah cair, limbah limbah secara langsung tanpa proses
organic, limbah anorganik, limbah industry apapun dapat meningkatkan pencemaran
dan limbah pertanian, sehingga bisa diatasi lingkungan di sekitar lokasi industri. Hal ini
dengan remediasi dan bioremediasi . lalu menejadi tanda serius terhadap perubahan
pencemaran udara adalah kehadiran satu lingkungan didaerah itu, kita perlu
atau lebih substansi fisika, kimia, atau mengetahui lebih dalam penyebab
biologi di atmosfer dalam jumlah yang pencemaran ini dan seharusnya ada
dapat membahayakan kesehatan manusia, tindakan cepat dalam menanggulangi
hewan, dan tumbuhan, mengganggu masalah serius ini.
estetika dan kenyamanan atau merusak
properti. Dan yang terakhir pencemaran
suara adalah gangguan pada lingkungan Pembahasan
yang diakibatkan oleh bunyi atau suara Perkembangan Perindustrian Serta
yang mengakibatkan ketidaktentraman Perubahan Fisik Daerah Muncar
makhluk hidup disekitarnya.
Muncar merupakan daerah ujung timur dengan majunya pabrik PT. Sumber
pulau jawa yang memiliki hasil laut yang Yalasamudra pada saat dipangku oleh
melimpah. Terhitung sejak zaman kerajaan bapak Tjipto Soedjarwo Tjoek yang
blambangan hingga saat ini daerah ini dapat memproduksi ikan sarden kaleng dan juga
dikatakan masih memiliki potensi bahari pabrik UD. Hasil Laut yang dimiliki oleh H.
yang sangat baik, dari ikan hingga non ikan, Sya’ir. Tetapi saat ini, kawasan pemukiman
seperti udang, rajungan, cumi-cumi, dan warga sudah mulai tergerus habis dengan
kerang-kerangan. Pada masa kerajaan banyaknya pembangunan areal industri
blambangan daerah muncar bernama pabrik yang diprakarsai oleh kalangan
Ulupampang, daerah ini merupakan daerah pengusaha yang mayoritas dari golongan
strategis di sektor perekonomian kerajaan madura (wawancara dengan bapak
blambangan, daeah ini pula yang Surahman), terkhusus area yang berdekatan
menghubungkan kerajaan blambangan dan langsung dengan pantai timur muncar. Hal
kerajaan bali1. ini dikarenakan jumlah hasil laut yang
Kemudian di masa kepemimpinan melimpah ruah dan juga untuk memajukan
Pangeran Danuningrat etnis cina di perekonomian daerah Muncar.
blambangan semakin banyak dan akhirnya Dengan banyaknya industri pabrik ikan di
diizinkanlah etnis china untuk bermukim Muncar mengakibatkan kurangnya area
dan memilih daerah untuk ditinggalinya, pepohonan, tak hanya pohon bahkan
dan terpilihlah Ulupampang. Kehadiran rumput pun hampir tidak pernah terlihat
enis cina di Ulupampang mendorong tumbuh. Selain itu, pembuangan limbah
perekonomian dari masa kerajaan pabrik dengan tanpa memperhatikan kadar
blambangan hingga saat ini, dari sektor pH, sehingga banyak pencemaran air yang
agraris hingga maritim. Pantai Muncar terjadi. Tak hanya pencemaran air,
menjadi pusat kegiatan ekonomi maritim pencemaran udara yang terjadi juga akibat
masyarakat, masyarakat Muncar terdiri dari dari industri pabrik yang membuang asap
4 etnis, yaitu : madura, jawa, bugis, dan ke udara tanpa adanya filtrasi terlebih
china. dahulu, penyebab lainnya yaitu banyaknya
Di masa kini, mayoritas etnis china juga kandungan karbon monoksida yang
sempat menguasai perekonomian di bidang dilambungkan oleh kendaraan pembawa
agraris dan di bidang maritim terbukti

1
F. Kharisma, Kerajaan Blambangan Tahun 1736-
1768 Sebagai Muatan Lokal Pembelajaran Sejarah
Di Sekolah Menengah Atas.
hasil laut tersebut, seperti truk dan betor Meskipun demikian, imbas negatifnya
(becak motor). terhadap lingkungan pun tidak kalah
Permasalahan lingkungan yang terjadi di banyak. Terganggungnya kebersihan &
daerah Muncar sangatlah buruk hingga keluarnya aneka macam pencemaran
mengakibatkan panasnya suhu di daerah ini lingkungan sebagai dampak primer
meningkat drastis, juga minimnya tumbuhnya industri; yang tidak pelak
kesadaran masyarakat tentang bahaya merugikan rakyat yang tinggal pada
pencemaran-pencemaran yang terjadi, wilayah sekitarnya.
bahkan sudah dianggap sebagai hal wajar Pencemaran air & tanah. Pencemaran
dengan dalih “keadaan wilayah dalam air & tanah ini sanggup ditimbulkan
perindustrian memang seperti ini”. Peran sang limbah-limbah industri, misalnya
pemerintah dalam hal ini sangat dibutuhkan sampah non-organik & zat-zat kimia residu
bahkan bila perlu harus mengagendakan proses produksi yg dibuang secara asal-
reboisasi massal di areal-areal indsutri asalan sang pihak pemilik industri.
sebagai pencegahan serta pengurangan efek Sampah anorganik yang dibuang pada
dari permasalahan lingkungan tersebut. tanah bisa menyugesti pertumbuhan
organisme pada pada tanah (yang berperan
Dampak Perindustrian Pabrik Bagi dalam kesuburan tanah); menyebabkan
Lingkungan tanah nir lagi gembur & fertile sebagai
Tidak dapat dipungkiri bahwa kehadiran akibatnya flora enggan tumbuh pada
industri Indonesia mempengaruhi kondisi atasnya.
lingkungan di mana bangunan industri
tersebut berada. Meski tidak sempurna,
banyak praktik industri kita yang Sedangkan sampah, baik padat juga cair,
berdampak negatif terhadap lingkungan. yang terbuang ke pada asal air bisa
Kehadiran eskalasi skala besar di sektor menimbulkan, misalnya, bau, perubahan
industri menguntungkan banyak pemangku suhu, atau pendangkalan sungai. Di
kepentingan. Efek positif dari gedung- samping itu, air nir lagi sehat buat
gedung dengan aktivitas industri tersebut digunakan. Ketika penduduk kurang lebih
antara lain meningkatkan lapangan kerja, memaksa memakai air yang tercampur
membantu mengatasi masalah yang
berkaitan dengan kemiskinan dan
pengangguran, serta meningkatkan
pendapatan pemerintah.
limbah tersebut, kemungkinan mereka akan
mengalami gangguan dalam kesehatannya2
Polusi udara, beberapa jenis industri
termasuk proses manufaktur
menghasilkan asap. Asap ini naik tanpa
henti, 24 jam sehari, setiap
beroperasi sepanjang hari. Asap
memang mengandung zat yang hampir
berbahaya jika terhirup. Selain asap, debu
yang dihasilkan juga dapat mencemari
udara bersih.
Adanya pencemaran udara ini semakin
mempersulit masyarakat sekitar untuk
menghirup udara bersih, apapun
penyebabnya. Berbagai penyakit
pernapasan seperti TBC, pneumonia dan
penyakit berbahaya lainnya juga terancam.
Polusi suara, kegiatan di industri ini sering
menimbulkan kebisingan yang merusak.
Atau, dapat diberi label sebagai polusi
suara. Pada intensitas tinggi dan durasi
yang lama, kebisingan ini
menyebabkan kebingungan baik
pekerja maupun tetangga.
Penanganan Masalah Limbah Yang
Telah Dilakukan
2
Riyandi Rahmat, “ Mengatasi Isu Lingkungan di
Kawasan Industri” 10 Desember 2014,
https://environment-indonesia.com/mengatasi-
isu-lingkungan-di-kawasan-
industri/#:~:text=Dampak%20Negatif%20Kegiatan
%20Industri%20terhadap%20Lingkungan.&text=Te
rganggungnya%20kebersihan%20dan%20munculn
Penanganan limbah merupakan hal yang
harus dilakukan untuk mengurangi dampak
berbahaya kepada lingkungan dan juga
yang masyarakat yang mana ditimbulkan dari
berbagai pengolahan limbah ikan yang ada
pabrik di Muncar. Menurut data yang ada
ini perusahaan-perusahaan penghasil limbah
ini sudah ada sejak tahun 1970-an, yang
mana pada saat itu belum ada solusi
penanganan limbah karena limbah pada
saat itu langsung dibuang ke sungai yang
mana mengarah ke Selat Bali3. Karena
itulah rencana pengolahan limbah sangat
diperlukan untuk menjaga kelangsungan
Laut Muncar agar tetap terjaga dan bisa
dimanfaatkan oleh semua elemen
masyarakat.
Salah satu langkah yang dijalankan adalah
sosialisasi yang bertujuan untuk
meningkatkan kesadaran untuk mengurangi
jumlah limbah industri perikanan yang ada
dapat di Muncar, acara ini diselenggarakan pada
bagi 20-22 Oktober 2009. Acara ini
diselenggarakan oleh PTL BPPT ( Pusat
Teknologi Lingkungan, Badan Pengkajian
dan Penerapan Teknologi) yang didanai
oleh Departemen Pendidikan Nasional.
Hasil akhir yang ingin dicapai dari acara ini
ya%20berbagai,Pencemaran%20air%20dan%20tan
ah.
3
Ika Ningtyas, “Pemerintah Bangun Pengolahan
Limbah Di Banyuwangi,” Tempo, 6 Agustus 2012,
https://nasional.tempo.co/read/421695/pemerint
ah-bangun-pengolahan-limbah-di-banyuwangi.
adalah partisipasi dari 5 perusahaan besar di
Muncar ( PT Avila Prima Intra Makmur, PT
Sari Laut Jaya, PT Indo Jaya Pratama, PT
Sumber Yala Samudera, dan CV Biji
Sesawi) untuk melaksanakan berbagai
kegiatan yang efisien baik dari segi bahan
baku dan air bersih4
Penanganan limbah tentu saja tak akan
cukup kalau hanya menggunakan
pendekatan dengan sosialisasi yang
mengharapkan adanya partisipasi dan tak
bersifat memaksa kepada perusahaan yang
ada. Oleh sebab itu diperlukan penanganan
dengan membangun fasilitas penanganan
limbah untuk menyaring limbah yang ada
sebelum dibuang. Dalam prakteknya, usaha
pembangunan IPAL (Instalasi Pengolahan
Air Limbah) di Muncar baru dalam proses
pembangunan pada tahun 2011 oleh
beberapa pabrik pengalengan ikan5.
Pemerintah dalam hal ini turut berperan
mengurangi limbah, salah satunya dalam
4
“PELAKSANAAN PRODUKSI BERSIH UNTUK
PENANGGULANGAN PENCEMARAN INDUSTRI
PERIKANAN MUNCAR BANYUWANGI | BADAN
PENGKAJIAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI (BPPT)
- Official Website’s,” 2009,
https://www.bppt.go.id/berita-bppt/pelaksanaan-
produksi-bersih-untuk-penanggulangan-
pencemaran-industri-perikanan-muncar-
banyuwangi.
5
“Bappeda Provinsi Jawa Timur – Pabrik Olahan
Ikan Muncar Cemari Laut,” diakses 27 April 2022,
http://bappeda.jatimprov.go.id/2011/04/11/pabri
k-olahan-ikan-muncar-cemari-laut/.
6
“MENGATASI LIMBAH DI MUNCAR: AUDIENSI
BUPATI DAN KEMENTRIAN LINGKUNGAN HIDUP,”
program Minapolitan Muncar yang dalam
program itu ada berbagai usaha untuk
mengurangi pencemaran limbah yang ada.
Diantara usaha tersebut adalah penegakan
hukum untuk yang tidak patuh dan
pemberian Ecolabel bagi yang patuh untuk
pengusaha ikan skala besar dan juga
pembinaan untuk UKM6. Program ini
sendiri sudah ada sejak tahun 2010 tapi
tidak berjalan sesuai yang diharapkan
karena kurangnya pendekatan sosial kepada
masyarakat7.
Selain Program Minapolitan Muncar,
Pemerintah Banyuwangi juga
merencanakan pembangunan IPAL di
Dusun Tratas, Desa Kedungringin,
Muncar8. Namun rencana pembangunan
tersebut ditolak oleh warga setempat. Hal
itu menyebabkan pengolahan limbah
terhambat yang juga berdampak pada
berkurangnya tangkapan ikan di Muncar9.
Penutup
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, diakses 27
April 2022,
https://www.banyuwangikab.go.id/berita/mengat
asi-limbah-di-muncar.
7
“Bappeda Provinsi Jawa Timur – Muncar,
Minapolitan Berbasis Sosial,” 2011,
http://bappeda.jatimprov.go.id/2011/02/24/munc
ar-minapolitan-berbasis-sosial/
8
Ningtyas, “Pemerintah Bangun Pengolahan
Limbah Di Banyuwangi.”
9
Ika Ningtyas, “Penanganan Pencemaran Laut
Muncar Tidak Serius,” Tempo, 12 Juni 2013,
https://nasional.tempo.co/read/487804/penangan
an-pencemaran-laut-muncar-tidak-serius.
Kesimpulan
Muncar merupakan salah satu daerah yang
mana masih banyak dampak buruk yang
dihasilkan oleh perubahan lingkungan yang
disebabkan perindustrian disana.
Kesadaran tentang pengolahan limbah yang
kurang juga menyebabkan penambahan
dampak buruk yang dihasilkan. Hal ini
perlu menjadi PR bagi pemerintah agar
memelihara lingkungan disana, karena
mengingat juga bahwa Muncar juga
menjadi objek destinasi wisata. Areal
Kepedulian pemerintah dan masyarakat
diperlukan agar dapat menciptakan
lingkungan perindustrian yang sehat bagi
lingkungan.
Daftar Pustaka
Internet
https://www.banyuwangikab.go.id/berita/me
ngatasi-limbah-di-muncar.
http://bappeda.jatimprov.go.id/2011/02/24/
muncar-minapolitan-berbasis-sosial/.
http://bappeda.jatimprov.go.id/2011/04/11/p
abrik-olahan-ikan-muncar-cemari-laut/

pemukiman yang diubah menjadi areal https://nasional.tempo.co/read/487804/pena

perindustrian perlu diperhatikan oleh nganan-pencemaran-laut-muncar-tidak-

pemerintah, karena disitulah letak serius.

penyebab pencemaran lingkungan yang https://www.bppt.go.id/berita-

marak terjadi di Muncar. bppt/pelaksanaan-produksi-bersih-untuk-

penanggulangan-pencemaran-industri-

Saran perikanan-muncar-banyuwangi.

Berdasarkan hasil kesimpulan dapat kita Jurnal

ketahui permasalahan di lingkungan K, Fedian. (2015). Kerajaan Blambangan

Muncar yang diakibatkan adanya reklamasi Tahun 1736-1768 Sebagai Muatan Lokal

areal pemukiman menjadi areal Pembelajaran Sejarah Di Sekolah

perindustrian dapat menjadi permasalahan Menengah Atas. Skripsi. Universitas

serius apabila tak ditangani dengan segera. Jember.